Anda di halaman 1dari 264

BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

BAB I. PENGANTAR
Latar Belakang
Perubahan dan perkembangan teknologi yang mempengaruhi aspek pola kehidupan
selayaknya direspon dengan kinerja pendidikan yang profesional dan bermutu tinggi. Mutu
pendidikan yang terjamin dengan baik sangat diperlukan untuk mendukung terciptanya insan
cerdas dan berkepribadian terbuka serta mampu bersaing di era globalisasi. Oleh karena itu,
kinerja pendidikan menuntut adanya pembenahan dan penyempurnaan aspek substantif yang
mendukungnya, yaitu kurikulum. Secara definisi kurikulum adalah seperangkat rencana dan
penganturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai
pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu
(Pasal 1 Butir 19 UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional). Sedangkan
kurikulum pendidikan tinggi adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai isi maupun
bahan kajian dan pelajaran serta cara penilaian dan penyampaiannya yang digunakan sebagai
pedoman penyelenggaraan proses belajar mengajar di perguruan tinggi ( Pasal 1 Butir 6
Kepmendiknas No. 232/U/ 2000 tentang Pedoman Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi dan
Penilaian Hasil Belajar Mahasiswa ).
Era globalisasi telah memberi kesempatan yang luas tetapi sekaligus menyajikan berbagai
macam tantangan yang tidak pernah terpikirkan sebelumnya. Kondisi masyarakat yang begitu
cepat berubah dan tersedianya lapangan kerja sangat mempengaruhi isi dan bentuk kurikulum
pendidikan tinggi. Selama ini terjadi kecenderungan dalam memberikan makna mutu pendidikan
tinggi hanya mencangkup kemampuan akademik yang dikhususkan pada aspek kognitif. Seiring
dengan perkembangan persyaratan untuk calon pekerja, ternyata aspek non kognitif yang lebih
dikenal dengan istilah softskill saat ini lebih mendominasi.
Sebagai salah satu sarana bagi terciptanya insan Indonesia yang cerdas, jurusan Teknik
Sipil mempunyai komitmen yang sangat tinggi untuk mempersiapkan berbagai aspek kompetensi
lulusan yang tertuang dalam kurikulum 2008. Upaya peningkatan mutu lulusan terus dikembangkan
dengan memperhatikan berbagai dimensi yang meliputi ilmu pengetahuan, keterampilan, kreatifitas,
budi pekerti, etika, dan kemandirian. Pengembangan berbagai aspek tersebut dicapai dengan
struktur kurikulum yang menunjang kemampuan hardskill maupun softskill di samping juga
perbaikan di dalam metode pembelajaran secara berkesinambungan. Dengan masih
menggunakan kurikulum berbasis kompetensi, jurusan Teknik Sipil melakukan perubahan
1
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

kurikulum 2004 menjadi kurikulum 2008 dengan mempertimbangkan berbagai kajian yang sudah
dilakukan sebagai dasar evaluasi.
Dewasa ini, daya saing di Bidang Teknik Sipil adalah seorang insinyur yang memiliki
standar kompetensi keahlian dan keprofesian dalam industri jasa konstruksi. Kecenderungan
tersebut diakomodasi dalam kurikulum 2008, baik dalam mata kuliah baru maupun silabus
matakuliah-matakuliah lama. Diharapkan lulusan Teknik Sipil mempunyai fleksibilitas yang semakin
besar kontribusinya dalam dunia kerja.
Peninjauan kurikulum Jurusan Teknik Sipil ITATS dilakukan berdasarkan Surat Keputusan
Rektor Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya Nomor : Skep/ 16/ ITATS/ II/ 2008 Tentang
Perubahan Kurikulum. Selama ini kurikulum yang dipakai adalah kurikulum berbasis kompetensi
Tahun 2004, dimana jurusan selalu melakukan evaluasi di dalam pelaksanaan sistem
pembelajaran. Dengan adanya perubahan kurikulum yang menjadi tugas bersama di ITATS, maka
Jurusan Teknik Sipil-ITATS menjawab itu semua dengan mulai mengevaluasi secara keseluruhan
pelaksanaan kurikulum 2004 dan hasilnya telah terdokumentasi dalam Buku Laporan Evaluasi
Kurikulum 2004 dan Rencana Pengembangan Kurikulum 2008 bersama dengan data lampiran
pendukungnya.

Konsep Kurikulum 2008


Dari tahun ke tahun kurikulum 2004 telah mengalami penyempurnaan dan penyempurnaan
akhir dilakukan pada tahun 2008. Ada sedikit perbedaan konsep kurukulum berdasarkan
kompetensi yang selama ini dianut atau dijalankan. Pada kurikulum 2008 mempunyai bentuk KBK-
Mayor Minor. Artinya adalah di dalam menyusun struktur mata kuliah masih mengutamakan profil
lulusan yang menjadi dasar perumusan kompetensi, tetapi ada sebagian mata kuliah yang
diberlakukan merupakan mata kuliah minor yang berupa kumpulan matakuliah-matakuliah yang
ditawarkan oleh Jurusan Teknik Sipil kepada semua jurusan yang ada di lingkungan ITATS
sebagai sarana peningkatan kompetensi lulusan dalam rangka mengutamakan dan mewujudkan
lulusan yang kreatif dan fleksibel.
Berbagai perubahan dan penyempurnaan yang mendasar dalam Kurikulum 2008 adalah :
a. Inti pendidikan jurusan Teknik Sipil ITATS adalah di bidang perencanaan, pelaksanaan
atau pengawasan untuk pekerjaan teknik sipil (struktur, perhubungan, geoteknik, sumber daya air
atau manajemen konstruksi ) dimana profil lulusan utama Teknik Sipil adalah sebagai pekerja
2
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

pada pembangunan bangunan (buildings), jalan (roads), jembatan (bridges), menara


transmisi, platform/ deck stations, lapangan terbang (airports), pelabuhan/ dermaga
(harbours), jalan kereta api (railways), terowongan (tunnels), bangunan air dan jaringan
supply air, sewage systems, dan penyiapan lahan.
b. Struktur kurikulum yang mengakomodasi matakuliah-matakuliah merupakan integrasi dari
berbagai kompetensi lulusan, yang meliputi kemampuan menguasai ilmu teknik sipil
(merancang, mewujudkan dan mengelola pekerjaan konstruksi dengan batasan ekonomi, sosial,
politik, budaya) beserta peraturan yang mendasarinya serta memiliki kemampuan dasar
manajemen personal yang dapat menumbuhkan jiwa profesionalitas sehingga memiliki
konsep dasar kewirausahaan yang merupakan pengembangan dalam hal “hardskill” dan
“softskill”. Ini sangat diperlukan karena kebutuhan dalam bidang kerja yang memerlukan
penguasaan komunikasi, team work, serta leadership yang baik di samping penguasaan
keilmuan itu sendiri.
c. Perkembangan peta keilmuan dalam Teknik Sipil sangat dipengaruhi oleh bidang
komputasi (komputer) terapan yang bersifat memudahkan pengolahaan data untuk
mendukung sebuah perencanaan konstruksi agar memenuhi persyaratan teknis.
d. Isi kurikulum merupakan penekanan dari prinsip-prinsip di bidang rekayasa struktur,
perhubungan, geotek, sumber daya air serta manajemen konstruksi.

3
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

II. STRATEGI PENYUSUNAN KURIKULUM


Kurukulum 2008 disusun berdasarkan Surat Keputusan Rektor Institut Teknologi Adhi
Tama Surabaya Nomor : Skep/ 16/ ITATS/ II/ 2008 Tentang Perubahan Kurikulum Surat Keputusan
Rektor Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya Nomor : Skep/ 16/ ITATS/ II/ 2008 Tentang
Perubahan Kurikulum, dimana di dalamnya termuat tata cara evaluasi dan bagian-bagian dalam
buku pedoman kurikulum. Sedangkan sebagai pendukung digunakan juga pedoman dalam
dokumen ABET, petunjuk Asosisasi Teknik Sipil INTAKINDO, visi dan misi ITATS, serta Renstra-
Renop ITATS. Penyempurnaan kurikulum untuk mewujudkan lulusan yang mampu berkompetisi
dalam dunia kerja telah diamanatkan dalam kebijakan-kebijakan nasional sebagai berikut :
1. Undang-Undang tentang Sistem Pendidikan Nasional
2. Tap MPR No. IV/ MPR/ 1999 tentang GBHN tahun 1999-2004
3. Garis-garis Besar Haluan Negara tahun 1999 yang antara lain ; perlu dilakukan
penyempurnaan kurikulum sistem pendidikan dan dilakukan penyempurnaan kurikulum.
4. Buku Pendukung HELTS 2003-2010 tentang Strategi Pendidikan Tinggi Jangka Panjang
2003-2010 untuk Mewujudkan Perguruan Tinggi Berkualitas.
Kurikulum merupakan perangkat pendidikan yang dinamis, oleh karena itu kurikulum juga
harus peka dan sekaligus mampu menjawab beraneka ragam perubahan dan tuntutan
stakeholders yang terus-menerus mengingkan adanya perubahan dan peningkatan kualitas
pendidikan. Negara-negara berkembang dan maju, dewasa ini tengah berupaya untuk
meningkatkan kualitas pendidikannya melalui Kurikulum Berbasis kompetensi, bahkan di Amerika
Serikat sudah menerapkan sistem Kurikulum Mayor-Minor.
Berdasarkan kriteria Accredition Board for Engineering and Technology (ABET) yang
dirumuskan pada tahun 2005 diharapkan lulusan sarjana Teknik Sipil memiki kemampuan sebagai
berikut:
a. Mampu menerapkan pengetahuan matematika, ilmu alam, dan rekayasa
b. Mampu mendesain, melaksanakan eksperimen serta kemampuan menganalisa dan
mengintepretasi data
c. Mampu merencanakan sistem, komponen dan proses kebutuhan masyarakat dengan
batasan ekonomi, lingkungan, sosial, politik etika, kesehatan, keamanan, industri, dan
keberlangsungan
d. Mampu menjalankan sebuah fungsi dalam kelompok dengan berbagai disiplin keilmuan
4
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

e. Mampu mengidentifikasi, merumuskan dan memecahkan permasalahan rekayasa


f. Memahami profesionalitas dan tanggang jawab profesi
g. Mampu berkomunikasi secara efektif
h. Pendidikan secara umum perlu memahami dampak rekayasa dalam konteks global,
ekonomi, lingkungan, sosial
i. Menghayati dan memiki sikap ” belajar sepanjang hayat”
j. dan peka terhadap isu kontemporer
k. Memiliki teknik, kemampuan dan peralatan modern pelaksanaan rekayasa
Dasar-dasar perubahan kurikulum Jurusan Teknik Sipil mengikuti pola seperti yang ada pada
diagram di bawah ini.

Dasar Pijakan
1. ABET
2. Kepmen No: 232/U/2000
3. Visi Misi ITATS Konsep visi
4. Renstra – Renop ITATS misi jurusan

Evaluasi
Pelaksanaan
kurikulum 2004 KURIKULUM 2008 Kemampuan sumber
daya (Dosen, Lab,
prasarana)

Masukan –Saran
Kemampuan sumber 1. Reviewer Akreditasi
daya (Dosen, Lab, 2. Asosiasi profesi
prasarana) INTAKINDO
3 Alumni

Gambar 2.1 Pijakan Dasar Penyusunan Kurikulum 2008

Seperti digambarkan pada diagram alir di atas, perubahan kurikulum Jurusan Teknik Sipil
tahun 2008 diawali dengan evaluasi pelaksanaan kurikulum 2004 yang dari berbagai kajian. Proses
ini diawali dengan menentukan visi dan misi jurusan Teknik Sipil yang disesuaikan dengan visi misi
ITATS serta Renstra Renop yang berlaku sampai dengan tahun 2012. Rumusan visi dan misi
memberikan arah dan tujuan yang akan dicapai oleh JURUSAN TEKNIK SIPIL di masa mendatang.
5
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Selanjutnya dilakukan tracer study untuk menentukan profil lulusan dan meramalkan kebutuhan
stakeholders akan lulusan Teknik Sipil sebagai persyaratan bagi peran dan tanggung jawab lulusan
serta dampak ilmu dan teknologi terhadap pembangunan masyarakat. Masukan yang diperoleh
dari asosiasi INTAKINDO dan alumni memberi kelengkapan dalam menentukan kompetensi
lulusan, agar lebih meningkatkan daya saing lulusan. Hasil evaluasi ini akan menentukan sejauh
mana kurikulum yang sudah berlaku tersebut masih memenuhi sasaran dan tujuan program studi,
dapat digunakan sebagai umpan balik atau dasar baik dalam penyusunan atau pengembangan
kurikulum. Tentu saja, semua perbaikan dan peningkatan kualitas pendidikan yang direncanakan
tetap disesuaikan dengan sumber daya yang ada, baik sumber daya manusia, maupun sarana dan
prasarana pendukung.
Berdasarkan evaluasi yang telah dilakukan dan tuntutan bidang kerja menghendaki
kemampuan lulusan di segala bidang serta dikembangkan beberapa prinsip, yaitu :
a. Pengembangan ”softskill” ( kemampuan komunikasi, etika, dan teamwork )
b. Perlunya mata kuliah yang berorientasi pada kewirausahaan, teknologi aplikasi/ tepat guna,
serta komputer terapan.

Setelah tahapan ini selesai dilakukan, maka dirumuskan dalam pedoman kurikulum
jurusan, dimana konsepnya mengikuti pedoman yang berlaku di Institut Teknologi Adhi Tama
Surabaya. Diagram alir di atas diawali dengan menyusun visi dan misi Jurusan Teknik Sipil yang
menjadi tujuan program studi. Berdasarkan profil lulusan, maka dibuatlah beberapa kompetensi
lulusan yang terbagi atas kompetensi utama, pendukung, dan lain-lain dengan prosentase yang
mengacu pada Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 045/U/2002
Tentang Kurikulum Inti Pendidikan Tinggi yang dilanjutkan dengan menyusun struktur kurikulum
berdasarkan KBK mayor minor untuk mendukung kompetensi lulusan yang diharapkan. Tiap-tiap
matakuliah yang tercantum dalam struktur kurikulum kemudian dijabarkan dalam silabus dan
rencana pembelajaran ( GBPP ). Silabus ini nantinya akan menjadi acuan bagi dosen pengampu di
dalam pelaksanaan dan evaluasi pembelajaran.

6
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

VISI

MISI

TUJUAN
( K O M P E TE N S I )

STRUKTUR
KURIKULUM

SILABUS

GBPP

PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN

EVALUASI
PEMBELAJARAN

Gambar 2.2 Kerangka Kurikulum

7
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

BAB III. VISI DAN MISI PROGRAM STUDI


Visi Jurusan Teknik Sipil dirumuskan berdasarkan analisis kondisi saat ini serta prediksi
kondisi masa depan yang akan dihadapi oleh para lulusan Teknik Sipil. Di era pasar bebas pada
abad ke -21 ini, Jurusan Teknik Sipil mempersiapkan lulusannya untuk memasuki persaingan
tenaga kerja yang mengglobal serta masuknya penanaman modal asing sebagai konsekuensi
diberlakukannya perjanjian ASEAN-AFTA, WTO-GATT dan APEC. Untuk mengantisipasikan
kondisi tersebut jurusan akan mempersiapkan lulusannya memiliki keunggulan dalam hal
akademik dan profesi bidang rekayasa sipil
Berdasarkan pemikiran dari masukan dari stakeholder (opini dari media massa, asosiasi
profesi) serta dengan mensinergikan dengan Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik
Indonesia Nomor 232/U/2000, visi misi ITATS dan Renstra Renop ITATS maka Jurusan Teknik
Sipil ITATS memandang perlu untuk menyesuaikan kembali visi misi jurusan sebelumnya. Visi misi
dan tujuan pendidikan yang akan dipakai sebagai tema pada kurikulum 2008 mendatang telah
ditetapkan sebagai berikut
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi
Dalam Persaingan Global ”
Visi yang telah dirumuskan di atas dijabarkan ke dalam misi yang diemban oleh Jurusan Teknik
Sipil. Misi Jurusan Teknik Sipil adalah :
a. Menyelenggarakan Pendidikan Untuk Menghasilkan Lulusan Yang Profesional Dan Berjiwa
Kewirausahaan Serta Dapat Menyesuaikan Diri Dengan Perkembangan Teknologi.
b. Membentuk Insan Akademik Yang Mempunyai Kompetensi Pada Bidang Teknik Sipil
Sehingga Mempunyai Daya Saing Yang Tinggi Dengan Mengedepankan Etika Dan Moral
c. Menghasilkan Lulusan Teknik Sipil Yang Berkualitas Dalam Mengembangkan Ilmu
Pengetahuan Dan Teknologi Berwawasan Lingkungan

Tercapainya lulusan yang unggul yang diharapkan pada visi jurusan teknik sipil dapat dilakukan
dengan membekali lulusan yang kompetensinya dinilai tidak hanya atas dasar penguasaan
hardskill (pengetahuan dan keterampilan), tetapi juga penguasaan softskill (Inisiatif, Etika/integritas,
Berfikir kritis, Kemauan belajar, Komitmen, Motivasi, Bersemangat, Dapat diandalkan, Komunikasi
lisan, Kreatif, , teknologi informasi, pemanfaatan komputer, serta menguasai bahasa asing sebagai
bahasa utama kedua). Kemampuan softskill yang dikembangkan tersebut diharapkan
8
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

menumbuhkan budaya kewirausahaan yang handal, lulusan yang berjiwa kewirausahaan akan
menjaga profesionalitas (kemampuan menyediakan jasa independen, integritas dan otensitas
berdasarkan tanggung jawab yang mandiri ) dalam kariernya sesuai dengan kompetensi ilmunya.
Jurusan teknik sipil menyelenggarakan program yang lebih humanis dan Berwawasan
Lingkungan dalam hal ini memberi peluang yang lebih besar bagi anggota masyarakat untuk
dapat memperoleh manfaat dari penyelenggaraan pendidikan serta kegayutan kebutuhan
masyarakat untuk mengurangi dampak kerusakan lingkungan serta mengurangi dampak bencana
yang sering melanda di tanah air.

Hubungan/ korelasi dari kata kunci di atas dengan beberapa aturan pemerintah dan kebijakan
internal ITATS dapat dijelaskan melalui tabel berikut ini.
Tabel III.1. Korelasi Kata Kunci Dengan Kebijakan Yang Dipakai
Kepmen No:
Kata Kunci Visi Misi Renstra – Renop ITATS
232/U/2000
Berkompeten, Pasal 9 a ITATS-Misi butir 2 Pengembangan Mutu
Lulusan (Sasaran 2007-
2012)
Wirausaha ITATS-Misi butir 2
Berwawasan Pasal 9 d ITATS-Misi butir 5
Lingkungan FTSP-Misi butir 2

Dengan melihat visi misi jurusan teknik sipil maka diharapkan lulusan memiliki kompetensi –
kompetensi yang mampu mendukung keberlangsungan kehidupan di masyarakat. Adapun
kompetensi lulusan yang diharapkan dengan dikembangkannya kurikulum 2008 adalah :

KOMPETENSI UTAMA (KU)


1. Kemampuan mengaplikasikan ilmu dasar teknik sipil untuk merancang, mewujudkan dan
mengelola struktur yang berorientasi pada permasalahan aktual
2. Kemampuan menguasai peraturan terkait dengan pelaksanaan pekerjaan konstruksi
( keselamatan, penjaminan mutu)
3. Memiliki kepekaan terhadap permasalahan Teknik Sipil dan mampu mengembangkan
perangkat perekayasaan dan teknologi (simulasi komputer, software sipil, alat bantu
teknologi)

9
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

4. Kemampuan membuat design bidang teknik sipil dengan batasan ekonomi, social, politik,
budaya (preliminary study proyek)
5. Mengembangkan kemampuan manajemen personal (Inisiatif, Etika/integritas, Berfikir kritis,
Kemauan belajar, Komitmen, Motivasi, Bersemangat, Dapat diandalkan, Komunikasi lisan,
Kreatif )
6. Memahami kaidah profesionalitas (aturan hukum dalam peyediaan jasa independen,
integritas dan otensitas berdasarkan tanggung jawab yang mandiri)
7. Kemampuan melakukan eksperimen mengumpulkan, menganalisis dan menginterpretasi
data

KOMPETENSI PENDUKUNG (KP)


1. Mewujudkan tanggung jawab dan kepedulian profesi ahli teknik sipil kepada bangsa,
negara dan komunitas nasional dan mematuhi Kode Etik ( pengamalan nilai pancasila,
UUD 1945, wawasan kebangsaan, nilai luhur profesi).
2. Kemampuan Berkomunikasi dalam bahasa Indonesia secara baik dan benar serta
berkomunikasi secara efektif dalam sekurang-kurangnya 1 (satu) bahasa internasional
yang dipergunakan pada dunia teknik sipil

KOMPETENSI LAIN-LAIN (KL)


1. Kemampuan berpikiran konsep dasar kewira-usahaan.
Kesesuaian antara kompetensi lulusan jurusan Teknik Sipil dengan kompetensi ABET diberikan
dalam matriks di bawah ini.
Tabel III.2. Hubungan kompetensi lulusan dengan ABET
ABET
a b c d e f g h i j k
Kompetensi
KU1 √ √ √ √
KU2 √ √
KU3 √ √ √
KU4 √ √
KU5 √ √
KU6 √
KU7 √ √
KP1 √ √
KP2 √
KL1 √

10
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Keterangan :
KU : Kompetensi Utama
KP : Kompetensi Pendukung
KL : Kompetensi Lain – Lain
a,b,c,....: Urutan dalam kompetensi ABET

Berdasarkan visi, misi Jurusan Teknik Sipil dan tujuan pelaksanaan pendidikan yang telah
digariskan oleh fakultas teknik sipil & perencanaan ITATS, maka Tujuan Pelaksanaan Pendidikan
di Jurusan Teknik Sipil adalah :

1. Melaksanakan proses pendidikan dalam suasana atmosfir akademik yang kondusif


sehingga menghasilkan lulusan sarjana teknik yang menguasai konsep bidang teknik sipil
dan memiliki integritas kepribadian dan kompetensi profesional. Selain itu lulusan mampu
mengembangkan diri dalam perkembangan ilmu dan teknologi secara intelektual, sosial,
serta kultural
2. Melaksanakan penelitian guna pengembangan dan pemanfaatan hasil ipteks (ilmu
pegetahuan, teknologi dan seni) bidang teknik sipil sehingga kualitas penelitian dosen selalu
meningkat dan mendapatkan dana penelitian yang dikompetisikan serta memperoleh
penghargaan hak atas kekayaan intelektual.
3. Menyelenggarakan pengabdian masyarakat yang bermanfaat bagi kebutuhan masyarakat
serta membangun kerjasama dengan dunia industri konstruksi dan dunia usaha secara
konkret dan berkelanjutan

11
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

BAB IV. STRUKTUR KURIKULUM


Jumlah SKS dalam kurikulum 2008 sama dengan jumlah SKS dalam kurikulum 2004, yaitu
sebanyak 144 SKS. Hanya saja ada sedikit perubahan di dalam jumlah SKS yang dapat diterima
oleh seorang mahasiswa. Pada kurikulum 2008 yang menerapkan KBK Mayor-Minor. Mata kuliah
mayor adalah mata kuliah yang didesain untuk memenuhi standar minimal kompetensi yang harus
dimiliki seorang lulusan teknik sipil untuk dapat berkarya di masyarakat (Competency Standard
Profesi Ahli Teknik Sipil ). Mata kuliah minor adalah pendukung mata kuliah mayor yang bersifat
pilihan yang fungsinya melengkapi kompetensi yang ada. Khusus untuk mata kuliah minor,
mahasiswa diperkenankan untuk mengambil matakuliah yang ditawarkan oleh jurusan lain sebagai
pelengkap untuk kompetensinya sesuai dengan minat dan keinginan yang bersangkutan. Jenis dan
jumlah matakuliah yang diambil tidak dibatasi, asal saja untuk syarat kelulusan sarjana Strata-1
digunakan maksimal adalah 160 SKS. Perubahan yang dilakukan terutama adalah peninjauan
kembali silabus matakuliah lama, penambahan matakuliah baru yang dianggap mendukung
kompetensi dan sebagai langkah antisipasi terhadap perubahan-perubahan yang akan terjadi di
masa mendatang, menghapus mata kuliah yang dianggap tidak relevan dengan kondisi mendatang,
mengganti nama matakuliah agar lebih deskriptif, menggabung matakuliah untuk memperkuat
kompetensi matakuliah tersebut, menyediakan matakuliah minor yang lebih beragam dan bisa
menarik minat mahasiswa untuk melengkapi keahlian yang dimilikinya.
Secara keseluruhan isi kurikulum 2008 disajikan pada Tabel IV.1, dan sebagai
perbandingan kurikulum 2004 juga disajikan pada Tabel IV.2 di bawah ini.

12
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Tabel 4.1 Susunan Mata Kuliah Kurikulum 2008


Smt Kode MK Mata Kuliah SKS Smt Kode MK Mata Kuliah SKS
800010x Pendidikan Agama 3 8000212 Bahasa Inggris 3
8000111 P.Kewarganegaraan 3 8000211 Metode Penulisan Ilmiah 3
8001211 Kalkulus I 3 8002211 Kalkulus II 3
8001212 Fisika I 3 8012212 Statistik & Probabilitas 2
I 8001213 Praktikum Fisika 1 II 8012213 Mekanika Bahan 2
8011214 Menggambar Teknik 2 8012311 Geologi Teknik 2
8011311 Mekanika Rekayasa I 2 8012312 Struktur Bangunan 2
8011312 Ilmu Ukur Tanah & 2 8000411 Konsep Teknologi 2
Fotogrametri Praktikum Ukur Tanah I
( Prasyarat Skripsi)
Tahap Persiapan = 38 Sks
8013211 Metode Numerik 2 8014211 Struktur Baja II 2
8013212 Struktur Baja I 2 8014212 Rekayasa Jalan Raya 2
8013213 Hidrologi 2 8014213 Praktikum Hidrolika 1
8013214 Hidrolika 2 8014311 Sturktur Beton I 2
8013311 Program Komputer 2 8014312 Mekanika Rekayasa III 2
III 8013312 Teknologi Beton 2 IV 8014313 Mekanika Tanah II 2
8013313 Mekanika Rekayasa II 2 8014511 Pengetahuan Lingkungan 2
8013314 Mekanika Tanah I 2 8014512 Pengembangan Sumber
8013315 Praktikum Perpetaan 1 Daya air 2
8013411 Desain Struktur 1 8014513 Drainase Perkotaan 2
Bangunan Praktikum Mekanika tanah
I (Prasyarat Skripsi)
8015211 Rekayasa Lalulintas I 2 8016211 Struktur Jembatan 2
8015212 Prasarana Transportasi 2 8016212 Struktur Kayu 2
8015213 Teknik Perkerasan Jalan 2 8016213 Struktur Beton Pratekan 2
8015214 Manajemen Konstruksi 2 8016214 Sistem Transportasi 2
8015215 Rekayasa Pondasi I 2 8016215 Rekayasa Pondasi II 2
V 8015311 Teknologi Gempa 2 VI 8016311 Struktur Beton II 2
8015312 Mekanika Rekayasa IV 2 8016312 Manajemen alat Berat 2
8015313 Bangunan Air 2 8016313 Praktikum Bahan jalan 1
8015314 Praktikum Teknologi 1 8016511 Teknik Pengelolaan & 2
Beton Pelaksanaan
8015315 Penyelidikan tanah di 1 Desain Bangunan Air
Lap & Lab ( Prasyarat Skripsi )
8015411 Desain Bangunan Baja 1
Tahap Madya = 70 Sks
8017211 Teknik Pengendalian 2 8018211 Rekayasa Lalulintas II 2
Proyek 8018212 Ekonomi Teknik 2
8017311 Transportasi Massal 2 8018311 Seminar 1
VII 8017312 Pelabuhan 2 VIII 8018312 Skripsi 4
8017313 Metode Perbaikan Tanah 2 8000311 Kewirausahaan 2
8017411 Desain Bangunan Beton 1
8017412 Kerja Praktek 1
8017413 Kuliah Kerja Nyata 2
Desain Estimasi Biaya &
Jadwal (Prasyarat Skripsi )
Desain Struktur Jembatan
(Prasayarat Skripsi )
Desain Jalan Raya (Prasayarat
Skripsi)

Mata Kuliah Minor Mata Kuliah Minor


13
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

8017221 Metode Elemen Hingga 2 8018221 Riset & Teknologi 2


8017222 Perencanaan Jalan raya 2 Terapan
8017223 Lapangan Terbang 2 8018222 Perencanaan Transportasi 2
8017224 Operasi Riset & 2 Kota
Simulasi 8018223 Fasilitas & Keamanan 2
8017225 Metode Survey 2 jalan raya
8017226 Rekayasa Nilai 2 8018224 Sistem Bangunan Tinggi 2
8017227 Teknik Pondasi Lanjut 2 8018225 Pondasi Dinamis 2
8017228 Stabilitas Lereng 2 8018421 Program Aplikasi Struktur 2
8017229 Teknik Sungai 2 8018422 Struktur Beton Pracetak 2
8017321 Administrasi Proyek 2 8018423 Teknik pantai 2
8017421 Struktur bangunan Tahan 2 8018521 Manajemen Properti 2
Gempa 8018522 Hukum Kontrak & 2
Perburuhan Proyek

Tabel 4.2 Susunan Mata Kuliah Kurikulum 2004


Smt Kode Mata Kuliah SKS Smt Kode Mata Kuliah SKS
MK MK
001112 Bahasa Inggris 2 012212 Geologi Teknik 2
001111 P.Kewarganegaraan 2 092311 Pengetahuan Lingkungan 2
041211 Menggambar Teknik 2 012312 Konstruksi Bangunan 2
011214 Statistik Terapan I 2 012215 Statistik Terapan II 2
I 001210 Kalkulus I 3 II 002210 Kalkulus II 3
011218 Mek.Rekayasa I 3 012213 Mekanika Bahan 2
001211 Fisika 3 002110 Pendidikan Pancasila 2
011212 Ilmu Ukur Tanah I 2 002113 Konsep Teknologi 2
002213 Praktikum Fisika 1
012412 Desain Konstruksi Bang 1
Tahap Persiapan = 38 Sks
013216 Ekonomi Teknik 2 014317 Program Komputer Terapan 2
013213 Konstruksi Baja I 2 014211 Konstruksi Beton I 2
013314 Teknologi Beton 2 014214 Konstruksi Baja II 3
013214 Matematika Terapan 2 014210 Mek.Rekayasa III 3
013219 Mek.Rekayasa II 2 014217 Rekayasa Jalan Raya 2
III 013313 Hidrologi 2 IV 014218 Mekanika Tanah II 2
013217 Mekanika Tanah I 2 014215 Hidrolika 2
013216 Metode Numerik 2 014414 Praktikum Teknologi Beton 1
013316 Konstruksi Kayu 2 014316 Drainase 2
013413 Praktikum Perpetaan 1
015417 Manajemen Konstruksi I 2 016212 Metode Penelitian 2
015216 Teknologi Gempa 2 016210 Rekayasa Pondasi II 2
015219 Rekayasa Pondasi I 2 016418 Manajemen Konstruksi II 2
015212 Konstruksi Beton II 3 016319 Metode Perbaikan Tanah 2
015218 Irigasi & Bang. Air 2 016211 Sistem Transportasi 2
V 015318 Prasarana Transportasi 2 VI 016312 Pelabuhan 2
015310 Teknik Perkerasan Jalan 2 016219 Beton Pratekan I 2
015211 Mek. Rekayasa IV 2 016311 Teknologi Konstruksi 2
015416 Praktikum Hidrolika 1 016419 Desain Bangunan Baja 1
015415 Desain Bangunan Beton 1 016410 Penyel.tanah Di.Lap & Lab 1

Tahap Madya = 75 Sks

007510 Kewirausahaan 2 008108 Pendidikan Agama 2


14
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

017310 Konstruksi Jembatan 2 018318 Seminar 1


017311 Teknik Pengend. Proyek 2 018319 Skripsi 4
VII 017416 Praktikum Bahan jalan 1 VII
017414 Desain.Es.Biaya & Jadwal 1 I
017411 Kerja Praktek 1
Tahap Srajana = 31 Sks
017333 Konstruksi Beton III 2 018234 Analisa Struktur 2
017334 Konstruksi baja II 2 018235 Dyanamic Fundation 2
017230 Beton Pratekan II 2 018330 Utilitas 2
017233 Metode elemen Hingga 2 018336 Plat & Cangkang 2
017432 Desain Konstruksi Jembatan 1
017332 Rekayasa Nilai 2
017333 Jembatan Bentang Panjang 2
017349 Ekonomi Jalan Raya 2 018348 Rekayasa Lalulintas II 2
017346 Perencenaan Jalan Raya 2 018341 Perencanaan Transportasi 2
017347 Rekayasa Lalulintas I 2 018342 Kota 2
017345 Lapangan Terbang 2 018347 Fas & Keamanan Jalan 2
017443 Desain Jalan Raya 1 Raya
017344 Teknik Transportasi 2 Teknik Pantai
017345 Transportasi Massal 2

Dari isi kurikulum yang sudah dibuat, maka matakuliah-matakuliah tersebut juga dapat
dikelompokkan menjadi 3 (tiga) kelompok kompetensi, yaitu utama, pendukung, dan lain-lain
berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 045/U/2002 Tentang
Kurikulum Inti Pendidikan Tinggi Perbandingan beban ekivalen dalam bentuk satuan kredit semester antara
kompetensi utama dengan kompetensi pendukung serta kompetensi lain di dalam kurikulum berkisar antara
40-80% : 20-40% : 0-30% seperti pada Tabel IV.3 sbb :

Tabel 4.3 Kelompok Mata Kuliah Pendukung Kompetensi Utama (KU)


KODE MATA
SEMESTER SKS NAMA MATA KULIAH
KULIAH
1 8011214 2 Menggambar Teknik
1 8001211 3 Kalkulus I
1 8011311 2 Mekanika Rekayasa I
1 8001212 3 Fisika 1
1 8011312 2 Ilmu Ukur Tanah & Fotogrametri
1 8001213 1 Praktikum Fisika
2 8012311 2 Geologi Teknik
2 8012312 2 Struktur Bangunan
2 8012212 2 Statistik & Probabilitas
2 8002211 3 Kalkulus II
2 8012213 2 Mekanika Bahan
2 8002511 2 Konsep Teknologi
3 8013212 2 Struktur Baja I
3 8013312 2 Teknologi Beton
3 8013313 2 Mekanika Rekayasa II
3 8013314 2 Mekanika Tanah I
15
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

3 8013211 2 Metode Numerik


3 8013213 2 Hidrologi
3 8013214 2 Hidrolika
3 8013311 2 Program Komputer
3 8013411 1 Desain struktur Bangunan
3 8013315 1 Praktikum Perpetaan
4 8014311 2 Struktur Beton I
4 8014211 2 Struktur Baja II
4 8014312 2 Mekanika Rekayasa III
4 8014212 2 Rekayasa Jalan Raya
4 8014511 2 Mekanika Tanah II
4 8014512 2 Pengembangan Sumber Daya Air
4 8014513 2 Drainase Perkotaan
4 8014213 1 Praktikum Hidrolika
5 8015311 2 Teknologi Gempa
5 8015215 2 Rekayasa Pondasi I
5 8015211 2 Rekayasa Lalulintas I
5 8015212 2 Prasarana Transportasi
5 8015213 2 Teknik Perkerasan Jalan
5 8015312 2 Mekanika Rekayasa IV
5 8015313 2 Bangunan Air
5 8015411 1 Desain Bangunan Baja
5 8015314 1 Praktikum Teknologi Beton
Penyelidikan Tanah di Lapangan &
5 8015315 1
Laboratorium
6 8016312 2 Manajemen Alat Berat
6 8016215 2 Rekayasa Pondasi II
6 8016212 2 Struktur Kayu
6 8016214 2 Sistem Transportasi
6 8016211 2 Struktur Jembatan
6 8016213 2 Struktur Beton Pratekan
6 8016311 2 Struktur Beton II
6 8016313 1 Praktikum Bahan Jalan
7 8017313 2 Metode Perbaikan Tanah
7 8017311 2 Transportasi Massal
7 8017312 2 Pelabuhan
7 8017411 1 Desain Bangunan Beton
7 8017221 2 Metode Elemen Hingga
7 8017222 2 Perencanaan Jalan Raya
7 8017223 2 Lapangan terbang
7 8017224 2 Operasi Riset & Simulasi
7 8017226 2 Rekayasa Nilai
7 8017227 2 Teknik Pondasi Lanjut
7 8017228 2 Stabilitas Lereng
7 8017229 2 Teknik Sungai
8 8018211 2 Rekayasa Lalu Lintas II
8 8018222 2 Perencanaan Transportasi Kota
8 8018223 2 Fasilitas & Keamanan Jalan Raya
8 8018224 2 Sistem Bangunan Tinggi
8 8018225 2 Pondasi Dinamis
8 8018421 2 Program Aplikasi Struktur
8 8018422 2 Struktur Beton Pracetak
8 8018423 2 Teknik Pantai
16
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

JUMLAH 130 SKS - 74 % (syarat 40-80% )

Tabel 4.4 Kelompok Mata Kuliah Pendukung Kompetensi Pendukung (KP)


KODE MATA
SEMESTER SKS NAMA MATA KULIAH
KULIAH
1 800010x 3 Pendidkan Agama
1 8000111 3 Pendidikan Kewarganegaraan
2 8000211 3 Metode Penulisan Ilmiah
2 8000212 3 Bahasa Inggris
4 8014511 2 Pengetahuan lingkungan
5 8015214 2 Manajemen Konstruksi
7 8017412 1 Kerja Praktek
7 8017413 2 Kuliah Kerja Nyata
7 8017211 2 Teknik Pengendalian Proyek
7 8017421 2 Struktur Bangunan Tahan Gempa
7 8017225 2 Metode Survey
8 8018311 1 Seminar
8 8018312 4 Skripsi
8 8018221 2 Riset & Teknologi Terapan
JUMLAH 32 SKS – 18 % (syarat 20-40%)

Tabel 4.5 Kelompok Mata Kuliah Pendukung Kompetensi Lain-Lain (KL)


KODE MATA
SEMESTER SKS NAMA MATA KULIAH
KULIAH
6 8016511 2 Teknik Pengelolaan & Pelaksanaan
7 8017321 2 Adminitrasi Proyek
8 8018511 2 Kewirausahaan
8 8018212 2 Ekonomi Teknik
8 8018521 2 Manajemen Properti
8 8018522 2 Hukum Kontrak & Perburuhan
Proyek
JUMLAH 12 SKS – 7 % (syarat 0-30%)
Mata Kuliah Minor : huruf bold
Mata Kuliah Mayorr : huruf normal

Struktur kurikulum 2008 juga mengikuti pengelompokan mata kuliah berdasarkan


Keputusan Dirjen Dikti Departemen Pendidkan Nasional RI Nomor 43/Dikti/Kep/2006 tentang
Rambu-Rambu Pelaksanaan Kelompok Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian di Perguruan
Tinggi dan Keputusan Dirjen Dikti Departemen Pendidkan Nasional RI Nomor 44/Dikti/Kep/2006
tentang Rambu-Rambu Pelaksanaan Kelompok Mata Kuliah Berkehidupan Bermasyarakat di
Perguruan Tinggi, serta Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indoneesia Nomor
232/U/2000. Pengelompokan ini diharapkan dapat melengkapi kompetensi yang diharapkan
kepada lulusan agar :
a. Mahasiswa memantapkan kepribadiannya sebagai manusia Indonesia seutuhnva ( Mata
Kuliah Pengembangan Kepribadian- MPK )
17
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

b. Mahasiswa rnemantapkan kepribadian. kepekaan sosial, kemampuan hidup


bermasyarakat, pengetahuan tentang pelestarian. pemanfaatan sumber daya alam dan
Iingkungan hidup, dan mempunyai wawasan tentang perkembangan ilmu pengetahuan
teknologi dan seni (Mata Kuliah MBB)

Adapun kelompok mata kuliah tersebut adalah


Kelompok matakuliah pengembangan kepribadian (MPK) adalah kelompok bahan kajian dan
pelajaran untuk mengembangkan manusia Indonesia yang beriman dan bertaqwa terhadap
Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi pekerti luhur, berkepribadian mantap, dan mandiri serta
mempunyai rasa tanggung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan. Kelompok MPK yang terdiri
atas matakuliah yang relevan dengan tujuan pengayaan wawasan, pendalaman intensitas
pemahaman dan penghayatan MPK inti.;

Kelompok matakuliah keilmuan dan ketrampilan (MKK) adalah kelompok bahan kajian dan
pelajaran yang ditujukan terutama untuk memberikan landasan penguasaan ilmu dan
ketrampilan tertentu. Kelompok MKK yang terdiri atas matakuliah yang relevan untuk
memperkuat penguasaan dan memperluas wawasan kompetensi keilmuan atas dasar keunggulan
kompetitif serta komparatif penyelenggaraan program studi bersangkutan;

Kelompok matakuliah keahlian berkarya (MKB) adalah kelompok bahan kajian dan pelajaran yang
bertujuan menghasilkan tenaga ahli dengan kekaryaan berdasarkan dasar ilmu dan ketrampilan
yang dikuasai. kelompok MKB yang terdiri atas matakuliah yang relevan, bertujuan untuk
memperkuat penguasaan dan memperluas wawasan kompetensi keahlian dalam berkarya di
masvarakat sesuai dengan keunggulan kompetitif serta komparatif penyelenggaraan program
studi bersangkutan;

Kelompok matakuliah perilaku berkarya (MPB) adalah kelompok bahan kajian dan pelajaran yang
bertujuan untuk membentuk sikap dan perilaku yang diperlukan seseorang dalam berkarya
menurut tingkat keahlian berdasarkan dasar ilmu dan ketrampilan yang dikuasai. Kelompok MPB
yang terdiri atas matakuliah yang relevan, bertujuan untuk memperkuat penguasaan dan

18
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

memperluas wawasan perilaku berkarya sesuai dengan ketentuan yang berlaku di masyarakat
untuk setiap program studi;

Kelompok matakuliah berkehidupan bermasyarakat (MBB) adalah kelompok bahan kajian dan
pelajaran yang diperlukan seseorang untuk dapat memahami kaidah berkehidupan
bermasyarakat sesuai dengan pilihan keahlian dalam berkarya. Kelompok MBB yang terdiri atas
matakuliah yang relevan dengan upaya pemahaman serta penguasaan ketentuan yang berlaku
dalam berkehidupan di masyarakat, baik secara nasional maupun global, yang membatasi tindak
kekaryaan seseorang sesuai dengan kompetensi keahliannya.
Keterkaitan antara kelompok matakuliah-matakuliah dalam MPK, MKK, MKB, dan MPB
untuk mendukung kompetensi yang diharapkan oleh jurusan Teknik Sipil sesuai dengan Tabel di
bawah ini.
Tabel 4.6 Hubungan Kelompok MK Dengan Kompetensi Lulusan
Kompetensi Yang Dibina
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
MKK MBB MKB MPB MPK MBB MKB MPK MKK MBB

Sedangkan penjabaran jenis matakuliah-matakuliah yang ada dalam isi kurikulum berdasarkan
kelompoknya, tersaji pada beberapa Tabel berikut.

Tabel 4.7 Kelompok Mata Kuliah MPK


KODE MATA
SEMESTER SKS NAMA MATA KULIAH
KULIAH
1 800010x 3 Pendidkan Agama
1 8000111 3 Pendidikan Kewarganegaraan
2 8000212 3 Bahasa Inggris
2 8000212 3 Metode Penulisan Ilmiah
JUMLAH 12 SKS

Tabel 4.8 Kelompok Mata Kuliah MKK Mayor


KODE MATA
SEMESTER SKS NAMA MATA KULIAH
KULIAH
1 8011214 2 Menggambar Teknik
1 8001211 3 Kalkulus I
1 8001212 3 Fisika 1
1 8001213 1 Praktikum Fisika
2 8012212 2 Statistik & Probabilitas
2 8002211 3 Kalkulus II
2 8012213 2 Mekanika Bahan
3 8013212 2 Struktur Baja I
3 8013211 2 Metode Numerik

19
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

3 8013213 2 Hidrologi
3 8013214 2 Hidrolika
4 8014211 2 Struktur Baja II
4 8014212 2 Rekayasa Jalan Raya
4 8014213 1 Praktikum Hidrolika
5 8015214 2 Manajemen Konstruksi
5 8015215 2 Rekayasa Pondasi I
5 8015211 2 Rekayasa Lalulintas I
5 8015212 2 Prasarana Transportasi
5 8015213 2 Teknik Perkerasan Jalan
6 8016215 2 Rekayasa Pondasi II
6 8016212 2 Struktur Kayu
6 8016214 2 Sistem Transportasi
6 8016211 2 Struktur Jembatan
6 8016213 2 Struktur Beton Pratekan
7 8017211 2 Teknik Pengendalian Proyek
8 8018211 2 Rekayasa Lalu Lintas II
8 2 Ekonomi Teknik
JUMLAH 55 SKS

Tabel 4.9 Kelompok Mata Kuliah MKK Minor


KODE MATA
SEMESTER SKS NAMA MATA KULIAH
KULIAH
7 8017221 2 Metode Elemen Hingga
7 8017222 2 Perencanaan Jalan Raya
7 8017223 2 Lapangan Terbang
7 8017224 2 Operasi Riset & Simulasi
7 8017225 2 Metode Survey
7 8017226 2 Rekayasa Nilai
7 8017227 2 Teknik Pondasi Lanjut
7 8017228 2 Stabilitas Lereng
7 8017229 2 Teknik Sungai
8 8018221 2 Riset & Teknologi Terapan
8 8018222 2 Perencanaan Transportasi Kota
8 8018223 2 Fasilitas&Keamanan Jalan Raya
8 8018224 2 Sistem Bangunan Tinggi
8 8018225 2 Pondasi Dinamis
JUMLAH 28 SKS

Tabel 4.10 Kelompok Mata Kuliah MKB


KODE MATA
SEMESTER SKS NAMA MATA KULIAH
KULIAH
1 8011311 2 Mekanika Rekayasa I
1 8011312 2 Ilmu Ukur Tanah & Fotogrametri
2 8012311 2 Geologi Teknik
2 8012312 2 Struktur Bangunan
2 Praktikum Ukur Tanah 1 (Prasyarat)
3 8013311 2 Program Komputer
3 8013312 2 Teknologi Beton
3 8013313 2 Mekanika Rekayasa II
3 8013314 2 Mekanika Tanah I
3 8013315 1 Praktikum Perpetaan
4 8014311 2 Struktur Beton I
20
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

4 8014312 2 Mekanika Rekayasa III


4 8014313 2 Mekanika Tanah II
5 Praktikum Mektan 1 (prasyarat)
5 8015311 2 Teknologi Gempa
5 8015312 2 Mekanika Rekayasa IV
5 8015313 2 Bangunan Air
5 8015314 1 Praktikum Teknologi Beton
Penyelidikan Tanah di Lapangan &
5 8015315 1
Laboratorium
6 8016311 2 Struktur Beton II
6 8016312 2 Manajemen Alat Berat
6 8016313 1 Praktikum Bahan Jalan
7 8017311 2 Transportasi Massal
7 8017312 2 Pelabuhan
7 8017313 2 Metode Perbaikan Tanah
8 8018311 1 Seminar
8 8018312 4 Skripsi
JUMLAH 47 SKS

Tabel 4.11 Kelompok Mata Kuliah MKB Minor


KODE MATA
SEMESTER SKS NAMA MATA KULIAH
KULIAH
7 8017321 2 Adminitrasi Proyek

Tabel 4.12 Kelompok Mata Kuliah MPB Mayor


KODE MATA
SEMESTER SKS NAMA MATA KULIAH
KULIAH
3 8013411 1 Desain Struktur Bangunan
5 8015411 1 Desain Bangunan Baja
6 Desain Bangunan Air (Prasyarat)
7 8017411 1 Desain Bangunan Beton
7 Desain Jalan Raya (Prasyarat)
7 Desain Estimasi Biaya & Jadwal
(Prasyarat)
7 Desain Struktur Jembatan (Prasyarat)
7 8017412 1 Kerja Praktek
7 8007413 2 Kuliah Kerja Nyata (KKN)
JUMLAH 6 SKS

Tabel 4.13 Kelompok Mata Kuliah MPB Minor


KODE MATA
SEMESTER SKS NAMA MATA KULIAH
KULIAH
7 8017421 2 Struktur Bangunan Tahan Gempa
8 8018422 2 Struktur Beton Pracetak
8 8018421 2 Program Aplikasi Struktur
8 8018423 2 Teknik Pantai
JUMLAH 8 SKS

Tabel 4.14 Kelompok Mata Kuliah MBB Mayor


KODE MATA
SEMESTER SKS NAMA MATA KULIAH
KULIAH

21
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

2 8002511 2 Konsep Teknologi


4 8014511 2 Pengetahuan Lingkungan
4 8014512 2 Pengembangan Sumber Daya Air
4 8014513 2 Drainase Perkotaan
6 8016511 2 Teknik Pengelolaan & Pelaksanaan
8 8018511 2 Kewirausahaan
JUMLAH 12 Sks

Tabel 4.15 Kelompok Mata Kuliah MBB Minor


KODE MATA
SEMESTER SKS NAMA MATA KULIAH
KULIAH
8 8018521 2 Manajemen Properti
8 8018522 2 Hukum Kontrak & Perburuhan Proyek
JUMLAH 4 SKS

Hubungan antara matakuliah-matakuliah dalam isi kurikulum dengan kompetensi lulusan yang
diharapkan dapat dilihat pada struktur matakuliah tiap semester sesuai uraian Tabel di bawah ini.

MATA KULIAH MAYOR KURIKULUM 2008 (133 SKS)


Tabel 4.16 Susunan Mata Kuliah Semester 1 - (18 SKS)
Kode Nama Mata Kuliah sks Kompetensi Yang Dibina
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
800010x Pendidikan Agama 3 V V
8000111 Pendidikan Kewarganegaraan 3 V V
8001211 Kalkulus I 3 V V
8001212 Fisika 1 3 V V
8001213 Praktikum Fisika 1 V
8011214 Menggambar Teknik 2 V
8011311 Mekanika Rekayasa I 2 V V V
8011312 Ilmu Ukur Tanah & Fotogrametri 2 V
JUMLAH 19

Tabel 4.17 Susunan Mata Kuliah Semester 2 – (20 SKS)


Kode Nama Mata Kuliah sks Kompetensi Yang Dibina
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
8000212 Bahasa Inggris 3 V V
8000211 Metode Penulisan Ilmiah 3 V V V
8002211 Kalkulus II 3 V V V
8012212 Statistik & Probabilitas 2 V V
8012213 Mekanika Bahan 2 V
8012311 Geologi Teknik 2 V V V
8012312 Struktur Bangunan 2 V V
8000411 Konsep Teknologi 2 V V
Praktikum Ukur Tanah 1
- V V
(prasyarat)
JUMLAH 19

Tabel 4.18 Susunan Mata Kuliah Semester 3– (18 SKS)


22
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Kode Nama Mata Kuliah sks Kompetensi Yang Dibina


KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
8013211 Metode Numerik 2 V V V
8013212 Struktur Baja I 2 V V
8013213 Hidrologi 2 V
8013214 Hidrolika 2 V
8013311 Program Komputer 2 V
8013312 Teknologi Beton 2 V V
8013313 Mekanika Rekayasa II 2 V V
8013314 Mekanika Tanah I 2 V V
8013315 Praktikum Perpetaan 1 V V V
8013411 Desain struktur Bangunan 1 V V V V
JUMLAH 18

Tabel 4.19 Susunan Mata Kuliah Semester 4– (19 SKS)


Kode Nama Mata Kuliah sks Kompetensi Yang Dibina
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
801.4211 Struktur Baja II 2 V V V
801.4212 Rekayasa Jalan Raya 2 V
801.4213 Praktikum Hidrolika 1 V
801.4311 Struktur Beton I 2 V V V
801.4312 Mekanika Rekayasa III 2 V V
801.4313 Mekanika Tanah II 2 V V V
801.4511 Pengetahuan lingkungan 2 V V V
Pengembangan Sumber
801.4512 2 V V
Daya Air
801.4513 Drainase Perkotaan 2 V
Praktikum Mekanika Tanah1
- V V
(prasyarat)
JUMLAH 17

Tabel 4.20 Susunan Mata Kuliah Semester 5– (19 SKS)


Kode Nama Mata Kuliah sks Kompetensi Yang Dibina
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
8015211 Rekayasa Lalulintas I 2 V
8015212 Prasarana Transportasi 2 V
8015213 Teknik Perkerasan Jalan 2 V
8015214 Manajemen Konstruksi 2 V V V V
8015215 Rekayasa Pondasi I 2 V V
8015311 Teknologi Gempa 2 V V V V
8015312 Mekanika Rekayasa IV 2 V V
8015313 Bangunan Air 2 V V
8015314 Praktikum Teknologi Beton 1 V V V V
8015315 Penyelidikan Tanah di
1 V V V
Lapangan & Laboratorium
8015411 Desain Bangunan Baja 1 V V
JUMLAH 19

Tabel 4.21 Susunan Mata Kuliah Semester 6– (20 SKS)

23
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Kode Nama Mata Kuliah sks Kompetensi Yang Dibina


KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
8016211 Struktur Jembatan 2 V V V
8016212 Struktur Kayu 2 V V
8016213 Struktur Beton Pratekan 2 V V
8016214 Sistem Transportasi 2 V V
8016215 Rekayasa Pondasi II 2 V V
8016311 Struktur Beton II 2 V V
8016312 Manajemen Alat Berat 2 V V V V
8016313 Praktikum Bahan Jalan 1 V V V V
8016511 Teknik Pengelolaan &
2 V V V
Pelaksanaan
Desain Bangunan
- V V
Air(prasyarat)
JUMLAH 17

Tabel 4.22 Susunan Mata Kuliah Semester 7– (11 SKS)


Kode Nama Mata Kuliah sks Kompetensi Yang Dibina
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
Teknik Pengendalian
8017211 2 V V V
Proyek
8017311 Transportasi Massal 2 V V V
8017312 Pelabuhan 2 V V V
8017313 Metode Perbaikan Tanah 2 V V V
8017411 Desain Bangunan Beton 1 V V V V
8017412 Kerja Praktek 1 V V V V
8017413 Kuliah Kerja Nyata 2 V V V V V V V V V
Desain Estimasi Biaya &
V V V V
Jadwal (prasyarat)
Desain Struktur Jembatan
V V V V
(prasyarat)
Desain Jalan Raya
V V V
(prasyarat)
Mata Kuliah Minor 6
JUMLAH 18

Tabel 4.23 Susunan Mata Kuliah Semester 8– (8 SKS)


Kode Nama Mata Kuliah sks Kompetensi Yang Dibina
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
8018211 Rekayasa Lalu Lintas II 2 V V V
8018212 Ekonomi Teknik 2 V V V
8018311 Seminar 1 V V V V V V V V V V
8018312 Skripsi 4 V V V V V V V V V V
8018511 Kewirausahaan 2 V V V V
Mata Kuliah Minor 6
JUMLAH 17

SUSUNAN MATA KULIAH MINOR KURIKULUM 2008 ( MINIMAL 12 SKS )


24
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Tabel 4.24 Susunan Mata Kuliah Semester 7– (minimal 6 SKS)


Kode Nama Mata Kuliah sks Kompetensi Yang Dibina
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
8017221 Metode Elemen Hingga 2 V V
8017222 Perencanaan Jalan Raya 2 V V
8017223 Lapangan terbang 2 V V
8017224 Operasi Riset & Simulasi 2 V V
8017225 Metode Survey 2 V V V
8017226 Rekayasa Nilai 2 V
8017227 Teknik Pondasi Lanjut 2 V V V
8017228 Stabilitas Lereng 2 V V V
8017229 Teknik Sungai 2 V V V
8017321 Adminitrasi Proyek 2 V V V V
8017421 Struktur Bangunan Tahan
2 V V V V V V
Gempa

Tabel 4.25 Susunan Mata Kuliah Semester 8– (minimal 6 SKS)


Kode Nama Mata Kuliah sks Kompetensi Yang Dibina
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
8018221 Riset & Teknologi Terapan 2 V V V V V
8018222 Perencanaan Transportasi
2 V V V
Kota
8018223 Fasilitas & Keamanan Jalan
2 V V V
Raya
8018224 Sistem Bangunan Tinggi 2 V V V
8018225 Pondasi Dinamis 2 V
8018421 Program Aplikasi Struktur 2 V V V
8018422 Struktur Beton Pracetak 2 V V V V V
8018423 Teknik Pantai 2 V V V V
8018521 Manajemen Properti 2 V V V V
8018522 Hukum Kontrak &
2 V V V
Perburuhan Proyek

Dari Tabel yang telah disajikan, dapat disimpulkan bahwa isi kurikulum bersumber
kompetensi yang diturunkan dari visi dan misi yang telah dirumuskan oleh jurusan dan sesuai
dengan standar internasional yang telah dirumuskan oleh ABET 2005.

25
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Diagram Alir Isi kurikulum

STRUKTUR KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL


SKRIPSI

SEMINAR

Riset & Teknologi Terapan Struktur Beton Pracetak Program Aplikasi Struktur Perenc Trans Kota Fasilitas & Keamanan Jalan Raya Hukum Kontrak & Perburuhan Proyek Sistem Bangunan Tinggi Manajemen Properti Pondasi Dinamis Teknik Pantai

Semester VIII
Kewirausahaan Ekonomi Teknik Rekayasa Lalulintas II

Metode Elemen Hingga Operasi Riset & Simulasi Struktur Bangunan Tahan Gempa Perencanaan Jalan Raya Lapangan Terbang Rekayasa Nilai Metode Survey Adminitrasi Proyek Teknik Sungai Teknik Pondasi Lanjut Stabilitas Lereng

Semester VII `
Pelabuhan Teknik Pengendalian Proyek Metode Perbaikan Tanah Desain Estimasi Biaya dan Jadwal Transportasi Massal Desain Jalan Raya Desain Bangunan Beton Kerja Praktek Kuliah Kerja Nyata Desain struktur jembatan

Semester VI Teknik Pengelolaan & Pelaksanaan Struktur Beton II Manajemen Alat Berat Struktur Kayu Sistem Transportasi Struktur Jembatan Struktur Beton Pratekan Rekayasa Pondasi II Desain Bangunan Air Praktikum Bahan Jalan

Semester V Manajemen Konstruksi Teknologi Gempa Rekayasa Pondasi I Mekanika Rekayasa IV Prasarana Transportasi Teknik Perkerasan Jalan Rekayasa Lalulintas I Bangunan Air Desain Bangunan Baja Praktikum Teknologi Beton Penyelidikan Tanah di Lap & Lab.

Semester IV Pengetahuan lingkungan Struktur Beton I Struktur Baja II Mekanika Rekayasa III Rekayasa Jalan Raya Mekanika Tanah II Pengembangan Sumber Daya Air Drainase Perkotaan Praktikum Hidrolika Praktikum Mektan 1

Semester III Struktur Baja I Teknologi Beton Mekanika Rekayasa II Mekanika Tanah I Metode Numerik Hidrologi Hidrolika Program Komputer Desain struktur Bangunan Praktikum Perpetaan

Semester II Geologi Teknik Struktur Bangunan Bahasa Inggris Kalkulus II Mekanika Bahan Metode Penelitian Ilmiah Konsep Teknologi Statistik & Probabilitas Praktikum Ukur Tanah 1

Semester I Agama Pendidikan Kewarganegaraan Menggambar Teknik Kalkulus I Mekanika Rekayasa I Fisika 1 Ilmu Ukur Tanah & Fotogrametri Praktikum Fisika

26
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Arti lambang-lambang dalam diagram alir : ---------- : jalur prasyarat

Diagram alir isi kurikulum menunjukkan tahapan (urutan) dari mata kuliah prasyarat yang
diharuskan ditempuh sebelumnya bagi mahasiswa jika akan memprogram mata kuliah lain pada
semester di atasnya sehingga mahasiswa diharapkan mampu menyerap materi secara lebih baik.

Prasyarat Umum :
1. Desain / tugas perencanaan mandiri (1 sks) dapat ditempuh jika telah mengikuti mata
kuliah pendukungnya.
2. Kerja Praktek boleh diambil setelah menempuh minimum 80 sks (*) dan sebagian tugas
desain telah selesai ( minimal desain struktur bangunan, desain ......)
3. KKN boleh diambil setelah menempuh minimum 100 sks (*)
4. Mata kuliah keminatan/ pilihan atau kelompok minor boleh diambil setelah menempuh
minimum 60 sks.
5. Skripsi boleh diambil setelah menempuh minimum 120 sks dan seluruh prasyarat tugas
desain telah lulus (*)
Keterangan :
(*) Ketentuan lain berlaku sesuai aturan di jurusan/ program studi

27
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Bab V. Pelaksanaan Kurikulum 2008


Kurikulum 2008 diberlakukan pada Semester I Tahun Ajaran 2008/ 2009 untuk mahasiswa
baru Angkatan 2008. Penyesuaian kurikulum diperuntukkan bagi mahasiswa Angkatan 2007 an
sebelumnya dengan memperhatikan aturan transisi atau ekivalensi berdasarkan Lampiran Surat
Keputusan Rektor Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya Nomor :SKEP/42/ITATS/VI/2008
Tanggal : 14 Juni 2008

Peraturan transisi dari kurikulum 2004 ke dalam kurikulum 2008


• Dibuat “Konversi Mata Kuliah” antara kurikulum lama dengan kurikulum baru lengkap
dengan nilai yang sudah dihasilkan (contoh terlampir)
• Jumlah sks mata kuliah yang dinyatakan “lulus” (nilai A/B+/B/C+/C) pada kurikulum baru
minimal sama dengan jumlah sks yang “lulus” pada kurikulum lama.
• Index Prestasi Kumulatif (IPK) yang telah dihasilkan mahasiswa pada kurikulum lama tetap
berlaku pada kurikulum baru (minimal IPK baru = IPK lama)
• Mahasiswa yang sudah lulus tahap persiapan pada kurikulum lama, tetap berlaku pada
kurikulum baru (sehingga dapat diberlakukan “Carry Over” pada tahap persiapan)
• Mata kuliah yang mendapatkan nilai D pada kurikulum lama, tetap berlaku pada kurikulum
baru.
• Mata kuliah yang mendapat nilai E pada kurikulum lama, harus ditempuh lagi pada
kurikulum baru.
• Skripsi dan Kerja Praktek pada kurikulum baru tetap dilaksanakan sampai selesai meskipun
mahasiswa sudah mencapai 144 sks atau lebih.
• Penyesuaian terhadap tugas perhitungan & gambar/studio, praktikum dan lain-lain dilakukan
di jurusan
• Penyesuaian mata Kuliah Kerja Nyata (KKN) diberikan secara langsung bagi mahasiswa
yang telah menyelesaikan minimal 100 sks (setelah dikonversi), dengan nilai sesuai dengan
nilai mata kuliah Pancasila (minimal C). Jika nilai Pancasila D, nilai KKN dinaikkan satu
tingkat menjadi C; tetapi jika nilai Pancasila E maka harus mengikuti KKN.

Pedoman Kodifikasi
• Untuk memudahkan sistem pengolahan data dengan komputer, maka konversi kode mata
kuliah kurikulum 2004 yang dinyatakan dalam 6 digit, tersusun sebagai berikut AB.CDEF¸
untuk kode mata kuliah kurikulum 2008 dirubah menjadi 8ABCDEF, dengan ketentuan
sebagai berikut:
™ Angka 8 pada digit pertama berarti kurikulum 2008.
™ Dua digit kedua (AB) menunjukkan pengelola mata kuliah tersebut, adalah
sebagai berikut :
00 = mata kuliah common support.
01 = mata kuliah program studi Teknik Sipil
02 = mata kuliah program studi Teknik Mesin
03 = mata kuliah program studi Teknik Elektro
04 = mata kuliah program studi Arsitektur
05 = mata kuliah program studi Teknik Perkapalan
28
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

06 = mata kuliah program studi Teknik Informatika


07 = mata kuliah program studi Teknik Industri
08 = mata kuliah program studi Teknik Kimia
09 = mata kuliah program studi Teknik Lingkungan
10 = mata kuliah program studi Teknik Pertambangan
11 = mata kuliah program studi Teknik Geologi
12 = mata kuliah program studi Sistem Informasi
13 = mata kuliah program studi Sistem Komputer
.
14 = mata kuliah program studi Desain Produk
™ Digit keempat (C) memiliki arti mata kuliah diselenggarakan pada semester ke-i, i
= 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8
™ Dua digit kelima (D) memiliki arti kelompok dari mata kuliah dengan rincian arti
sebagai berikut :
(1) = kelompok MPK. (Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian) =
Learning to be
(2) = kelompok MKK (Mata Kuliah Keterampilan & Keahlian) =
Learning to know
(3) = kelompok MKB (Mata Kuliah Keterampilan Berkarya) = Learning
to do
(4) = Kelompok MPB (Mata Kuliah Perilaku Berkarya) = Learning to do
(5) = Kelompok MBB (Mata Kuliah Berkehidupan Bermasyarakat) =
Learning to live
™ Digit keenam (E) memiliki arti sebagai berikut :
(0) = Kelompok mata kuliah agama
(1) = Kelompok mata kuliah mayor program studi
(2) = Kelompok mata kuliah minor program studi
(3) = Kelompok mata kuliah mayor konsentrasi ke – A
(4) = Kelompok mata kuliah mayor konsentrasi ke – B
™ Digit ketujuh (F) memiliki arti nomor urut mata kuliah. Kecuali untuk mata kuliah
agama diatur sebagai berikut :
1 = Agama Islam 4 = Agama Hindu
2 = Agama Katolik 5 = Agama Budha
3 = Agama Kristen 6 = Agama Lain-lain

Tabel 5.1 Alternatif-Alternatif Kemungkinan Yang Terjadi Pada Penyesuaian Kurikulum.


No Kurikulum Lama Kurikulum Baru
1 Mata Kuliah A – 2 sks Mata Kuliah A – 3 sks
Langsung disesuaikan
2 Mata Kuliah B – 3 sks Mata Kuliah B – 2 sks
Langsung disesuaikan
3 Mata Kuliah C – 4 sks Mata Kuliah C – 3 sks
Langsung disesuaikan
4 Mata Kuliah D – 3 sks Mata Kuliah D – 4 sks
Langsung disesuaikan

29
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

5 Mata Kuliah E (mata kuliah Tidak ada pengganti


dihapus)
- 2/3/4 sks Penyesuaian :
Hapus dengan catatan memperhatikan “Pedoman
Umum”
6 Tidak ada Mata Kuliah F (mata kuliah baru) –2/3/4 sks
Penyesuaian :
1. Harus ditempuh kuliah dan ujiannya, atau
2. Disesuaikan dengan salah satu mata kuliah pada
kurikulum lama yang sudah ‘lulus’ dengan catatan:
mahasiswa yang bersangkutan dianjurkan kuliah
tanpa ujian
7 Mata Kuliah F : 2/3 sks Digabung pada kurikulum baru
Mata Kuliah G : 2/3 sks Mata kuliah Baru H : 2/3 sks
Penyesuaian :
Catatan : 1. Salah satu lulus, langsung disesuaikan
F & G mata kuliah 2. Keduanya lulus, nilai yang besar disesuaikan
berkelanjutan, misal sedang lainnya dihapus atau disesuaikan dengan
MekanikaTeknik I dan II mata kuliah lain, dengan memperhatikan “Pedoman
Umum”
8 Mata Kuliah I : 2 sks Mata Kuliah I : 2 sks
(ada di tahap Persiapan) (ada di tahap sarjana)
Langsung disesuaikan
9 Mata Kuliah J : 2 sks Mata Kuliah J : 2 sks
(ada di tahap Sarjana ) (ada di tahap Persiapan)
Langsung disesuaikan
10 Hal-hal khusus yang terjadi di luar ketentuan di atas dibicarakan pada Panitia Institut
(agar seragam)

Contoh Kodifikasi

8 0 1 1 1 2 1
1
424
3

Tahun Kode Smt Kelompok Kelompok No.Urut


Kurikulum Jurusan MK Mayor MK Minor

Keterangan:
1. Bagan diatas menyatakan bahwa dalam kurikulum tahun 2008, jurusan T. Sipil
semester satu kelompok MK MPK termasuk MK minor jurusan dengan no urut MK
pertama.
2. Dalam satu semester hanya terdapat maksimal 10 MK dalam kelompok MK yang
sama.
3. Pada MK no urut ke-10 diambil kode terakhir yaitu 0.

30
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Peraturan ekivalensi
1. Matakuliah-matakuliah pada kurikulum 2004 yang namanya berubah pada kurikulum 2008
namun jumlah sks-nya tetap dan dapat langsung diekivalensikan.
Mata Kuliah pada kurikulum 2004 Mata Kuliah pada kurikulum 2008
Statistik Terapan 1 (2sks) Pengembangan sumber Daya Air (2sks)
Statistik Terapan 2 (2sks) Statistik & Probabilitas (2sks)
Manajemen Konstruksi I (2sks) Manajemen Konstruksi (2sks)
Manajemen Konstruksi II (2sks) Teknik Pengelolaan & Pelaksanaan (2sks)
Teknologi Konstruksi (2sks) Manajemen Alat Berat. (2sks)
Ekonomi Jalan Raya (2sks) Transportasi Massal (2sks)
Utilitas (2sks) Sistem Bangunan Tinggi (2sks)
Beton Pratekan I (2sks) Struktur Beton Pratekan (2sks)
Beton Pratekan II (2sks) Struktur Beton Pracetak (2sks)
Struktur Beton III (2sks) Struktur Bangunan Tahan Gempa (2sks)
Kuliah kerja Nyata (2sks)
Pendidikan Pancasila (2sks)
telah menempuh 100 SKS lulus
Irigasi & Bangunan Air (2sks) Bangunan Air (2sks)
Plat Cangkang (2sks) Riset & teknologi Terapan (2sks)

2. Matakuliah-matakuliah yang hilang atau berubah jumlah sks-nya dan matakuliah penggantinya
(baru ) dapat dilihat pada
Matakuliah Yang Hilang/ Berubah SKS Mata Kuliah Baru
Rekayasa Lalu Lintas I (2sks)-perhubungan
Rekayasa Lalu Lintas I
Matematika Terapan (2sks)-konstruksi
Konstruksi Baja III (2sks) -
Analisa Struktur (2sks) -
Plat Cangkang (2sks) -
Jembatan Bentang Panjang (2sks) -
Desain Estimasi Biaya & Jadwal (1sks)
Konstruksi Jembatan (2sks) Rekayasa Lalu Lintas II (2sks)
Jalan Raya (2sks)
Analisa Struktur (2sks)-konstruksi
Transportasi Massal (2sks)
Ekonomi Jalan Raya (2sks)

31
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Untuk mata kuliah pilihan pada kurikulum 2004 diekivalensi terhadap mata kuliah mata kuliah minor
pada kurikulum 2008 , adapun mata kuliah sbb :
• Operasi Riset & Simulasi
• Metode Survey
• Teknik Pondasi Lanjut
• Stabilitas Lereng
• Teknik Sungai
• Administrasi Proyek
• Program Aplikasi Struktur
• Manajemen Properti
• Hukum Kontrak & Perburuhan Proyek

Khusus untuk tugas desain baru yaitu Desain Bangunan Air (Prasyarat) nilai ekivalensi diambilkan
dari nilai mata kuliah Bangunan Air. Adapun pedoman penyesuaian untuk mata kuliah lain dapat
dilihat pada tabel 5.2 di bawah ini.
TABEL 5.2 PENYESUAIAN MATA KULIAH KURIKULUM 2004 MENJADI 2008
KURIKULUM 2004 ( 144 SKS ) KURIKULUM 2008 ( 144 SKS )
KODE MK MATA KULIAH INDEK SKS N KN KODE MK MATA KULIAH INDEK SKS N KN
SEMESTER I SEMESTER I
001112 Bahasa Inggris 1 2 A 8 800010X Pendidikan Agama 78 3 A 12
001111 Pendidikan Kewarganegaraan 2 2 A 8 8000111 Pendidikan Kewarganegaraan 2 3 A 12
041211 Menggambar Teknik 3 2 A 8 8001211 Kalkulus I 5 3 A 12
011214 Statistik Terapan I 4 2 A 8 8001212 Fisika 1 7 3 A 12
001210 Kalkulus I 5 3 A 12 8001213 Praktikum Fisika 17 1 A 4
011218 Mekanika Rekayasa I 6 3 A 12 8011214 Mengambar Teknik 3 2 A 8
001211 Fisika 7 3 A 12 8011311 Mekanika Rekayasa I 6 2 A 8
19 011212 Ilmu Ukur Tanah 8 2 A 8 8011312 Ilmu Ukur Tanah & Fotogrametri 8 2 A 8 19
SEMESTER II 76 SEMESTER II
012212 Geologi Teknik 9 2 A 8 8000211 Bahasa Inggris 1 3 A 12
092311 Pengetahuan lingkungan 10 2 A 8 8000211 Metode penulisan Ilmiah 48 3 A 12
012312 Konstruksi Bangunan 11 2 A 8 8002211 Kalkulus II 13 3 A 12
012215 Statistik Terapan II 12 2 A 8 8012212 Statistik & Probabilitas 12 2 A 8
002210 Kalkulus II 13 3 A 12 8012213 Mekanika Bahan 14 2 A 8
012213 Mekanika Bahan 14 2 A 8 8012311 Geologi Teknik 9 2 A 8
002110 Pendidikan Pancasila 15 2 A 8 8012312 Struktur Bangunan 11 2 A 8
002113 Konsep Teknologi 16 2 A 8 8000411 Konsep Teknologi 16 2 A 8 19
002213 Praktikum Fisika 17 1 A 4 Praktikum Ukur Tanah I
19 012412 Desain Konstruksi Bangunan 18 1 A 4
SEMESTER III 76 SEMESTER III
013216 Ekonomi Teknik 19 2 A 8 8013211 Metode Numerik 26 2 A 8
013213 Konstruksi Baja I 20 2 A 8 8013212 Struktur Baja I 20 2 A 8
013314 Teknologi Beton 21 2 A 8 8013213 Hidrologi 24 2 A 8
013214 Matematika Terapan 22 2 A 8 8013214 Hidrolika 35 2 A 8
013219 Mekanika Rekayasa II 23 2 A 8 8013311 Program Komputer 29 2 A 8
013313 Hidrologi 24 2 A 8 8013312 Teknologi Beton 21 2 A 8
013217 Mekanika Tanah I 25 2 A 8 8013313 Mekanika Rekayasa II 23 2 A 8
013215 Metode Numerik 26 2 A 8 8013314 Mekanika Tanah I 25 2 A 8
013315 Konstruksi Kayu 27 2 A 8 8013315 Praktikum Perpetaan 28 1 A 4
19 013413 Praktikum Perpetaan 28 1 A 4 8013411 Desain Struktur Bangunan 18 1 A 4 18
SEMESTER IV 76 SEMESTER IV
014317 Program Komputer Terapan 29 2 A 8 8014211 struktur Baja II 31 2 A 8
014211 Konstruksi Beton I 30 2 A 8 8014212 Rekayasa Jalan Raya 33 2 A 8
014214 Konstruksi Baja II 31 3 A 12 8014213 Praktikum Hidrolika 46 1 A 4
014210 Mekanika Rekayasa III 32 3 A 12 8014311 Struktur Beton I 30 2 A 8
014217 Rekayasa Jalan Raya 33 2 A 8 8014312 Mekanika Rekayasa III 32 2 A 8
014218 Mekanika Tanah II 34 2 A 8 8014313 Mekanika Tanah II 34 2 A 8
014215 Hidrolika 35 2 A 8 8014511 Pengetahuan Lingkungan 10 2 A 8
014414 Praktikum Teknologi Beton 36 1 A 4 8014512 Pengembangan Sumber Daya Air 4 2 A 8
19 014316 Drainase 37 2 A 8 8014513 Drainase Perkotaan 37 2 A 8 17
76 Praktikum Mekanika Tanah I ( Prasarat )
SEMESTER V SEMESTER V
015417 Manajemen Konstruksi I 38 2 A 8 8015211 Rekayasa Lalulintas I 73/22 2
015216 Teknologi Gempa 39 2 A 8 8015212 Prasarana Transportasi 43 2 A 8
015219 Rekayasa Pondasi I 40 2 A 8 8015213 Teknik Perkerasan Jalan 44 2 A 8
015212 Konstruksi Beton II 41 3 A 12 8015214 Manajemen Konstruksi 38 2 A 8
015218 Irigasi & Bangunan Air 42 2 A 8 8015215 Rekayasa Pondasi I 40 2 A 8
015318 Prasarana Transportasi 43 2 A 8 8015311 Teknologi Gempa 39 2 A 8
015310 Teknik Perkerasan Jalan 44 2 A 8 8015312 Mekanika Rekayasa IV 45 2 A 8
015211 Mekanika Rekayasa IV 45 2 A 8 801.5313 Bangunan Air 42 2 A 8
015416 Praktikum Hidrolika 46 1 A 4 8015314 Praktikum Teknologi Beton 36 1 A 4
19 015415 Desain Bangunan Beton 47 1 A 4 8015315 Penyelidikan tanah di Lap dan Lab 57 1 A 4
76 8015411 Desain Bangunan Baja 56 1 A 4 19

32
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

SEMESTER VI SEMESTER VI
016212 Metode Penelitian 48 2 A 8 8016211 Struktur Jembatan 59 2 A 8
016210 Rekayasa Pondasi II 49 2 A 8 8016212 Struktur Kayu 27 2 A 8
016418 Manajemen Konstruksi II 50 2 A 8 8016213 Struktur Beton Pratekan 54 2 A 8
016319 Metode Perbaikan Tanah 51 2 A 8 8016214 Sistem Transportasi 52 2 A 8
016211 Sistem Transportasi 52 2 A 8 8016215 Rekayasa Pondasi II 49 2 A 8
016312 Pelabuhan 53 2 A 8 8016311 Struktur Beton II 41 2 A 8
016219 Beton Pratekan I 54 2 A 8 8016312 Manajemen Alat Berat 55 2 A 8
016311 Teknologi Konstruksi 55 2 A 8 8016313 Praktikum bahan Jalan 61 1 A 4
016419 Desain Bangunan Baja 56 1 A 4 8016511 Teknik Pengelolaan & Pelaksanaan 50 2 A 8 17
18 016410 Penyelidikan tanah di Lap. dan Lab. 57 1 A 4 Desain Bangunan Air ( Prasarat ) 42
SEMESTER VII 72 SEMESTER VII
007510 Kewirausahaan 58 2 A 8 8017211 Teknik Pengendalian Proyek 60 2 A 8
017310 Konstruksi Jembatan 59 2 A 8 8017311 Transportasi Massal 71/81 2
017311 Teknik Pengendalian Proyek 60 2 A 8 8017312 Pelabuhan 53 2 A 8
017415 Praktikum Bahan Jalan 61 1 A 4 8017313 Metode Perbaikan Tanah 51 2 A 8
017414 Desain Estimasi Biaya dan Jadwal 62 1 A 4 8017411 Desain Bangunan Beton 47 1 A 4
9 017411 Kerja Praktek 63 1 A 4 8017412 Kerja Praktek 63 1 A 4
36 8017413 Kuliah Kerja Nyata (KKN) 15 2 A 8 12
KONSTRUKSI Desain Estimasi Biaya dan Jadwal ( Prasarat )
017333 Konstruksi Beton III 64 2 A 8 Desain Struktur Jembatan ( Prasarat )
017334 Konstruksi Baja III 65 2 A 8 Desain jalan Raya ( Prasarat )
017230 Beton Pratekan II 66 2 A 8
017233 Metode Elemen Hingga 67 2 A 8 Mata Kuliah Minor
017432 Desain konstruksi jembatan 68 1 A 4 8017221 Metode Elemen Hingga 67 2 A 8
017332 Rekayasa Nilai 69 2 A 8 8017222 Perencanaan Jalan Raya 72 2 A 8
13 017333 Jembatan bentang panjang 70 2 A 8 8017223 Lapangan Terbang 74 2 A 8
52 8017224 Opersai Riset & Simulasi
PERHUBUNGAN 8017225 Metode Survey
017349 Ekonomi Jalan Raya 71 2 A 8 8017226 Rekayasa Nilai 69 2 A 8
017346 Perencanaan Jalan Raya 72 2 A 8 8017227 Teknik Pondasi lanjut
017347 Rekayasa Lalulintas I 73 2 A 8 8017228 Stabilitas Lereng
017345 Lapangan Terbang 74 2 A 8 8017229 Teknik Sungai
017443 Desain Jalan Raya 75 1 A 4 8017321 Administrasi Proyek
017344 Teknik Transportasi 76 2 A 8 8017421 Struktur Bangunan Tahan Gempa 64 2 A 8 10
13 017345 Transportasi Masal 77 2 A 8
SEMESTER VIII 52 SEMESTER VIII
008108 Pendidikan Agama 78 2 A 8 8018211 Rekayasa Lalulintas II 62/68/75 2
018318 Seminar 79 1 A 4 8018212 Ekonomi Teknik 19 2 A 8
7 018319 Skripsi 80 4 A 16 8018311 Seminar 79 2 A 8
KONSTRUKSI 28 8018312 Skripsi 80 4 A 16
018234 Analisa Struktur 81 2 A 8 8000311 Kewirausahaan 58 2 A 8 12
018235 Dynamic Foundation 82 2 A 8
018330 Utilitas 83 2 A 8 Mata Kuliah Minor
8 018336 Plat & Cangkang 84 2 A 8 8018221 Riset & Teknologi Terapan 84 2 A 8
PERHUBUNGAN 32 8018222 Perencanaan Transportasi Kota 86 2 A 8
018348 Rekayasa Lalulintas II 85 2 A 8 8018223 Fasilitas & Keamanan jalan Raya 87 2 A 8
018341 Perenc Trans Kota 86 2 A 8 8018224 Sistem bangunan Tinggi 83 2 A 8
018342 Fas & Keam. Jalan Raya 87 2 A 8 8018225 Pondasi Dinamis 82 2 A 8
8 018347 Teknik Pantai 88 2 A 8 8018421 Program Aplikasi Struktur
## 32 8018422 Struktur Beton Pracetak 66 2 A 8
684 8018423 Teknik Pantai 88 2 A 8
8018521 Manajemen Properti 14
8018522 Hukum Kontrak & Perburuhan Proyek
##

Sistem Pengendalian Mutu Pembelajaran


Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pelaksanaan kurikulum 2008 diuraikan dalam
sistem pengendalian mutu pembelajaran secara umum yang diterapkan di Jurusan Teknik Sipl.

Syarat pengambilan SKS


Untuk mahasiswa semester I dan II dikenakan syarat minimum pengambilan sks sesuai
dengan matakuliah-matakuliah yang ada di semester tersebut, dimana masing-masing semester
terdiri dari ± 18 sks. Sedangkan untuk semester selanjutnya, beban sks yang dapat diambil
berdasarkan IP semester dengan aturan mengikuti pedoman lembaga, seperti yang dituliskan pada
33
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Tabel 5.3 Hubungan Indeks Prestasi dengan jumlah sks yg dapat diambil
Sks maksimum yang
Indeks Prestasi Sementara
dapat diambil
IPS ≤ 1,75 14
1,75 ≤ IPS < 2 16
2 ≤ IPS < 2,75 18
2,75 ≤ IPS < 3 20
3 ≤ IPS < 3,75 22
3,75 ≤ IPS 24

Jumlah beban sks total minimum adalah 144 yang digunakan sebagai syarat untuk kelulusan
sarjana Strata-1, tetapi jika dikehendaki mahasiswa dapat menempuh batas maksimal bebas SKS
yaitu 160.
Evaluasi Hasil Studi
Evaluasi hasil studi mahasiswa dilaksanakan secara rutin tiap akhir semester tetapi ada
juga evaluasi penentu di luar evaluasi rutin. Secara lengkap evaluasi yang diadakan di jurusan
Teknik Sipil meliputi :
a. Evaluasi yang berupa Ujian Tengah Semester
Evaluasi ini dilakukan pada tengah semester secara rutin atau pada minggu ke -8 kuliah
untuk semua matakuliah yang diambil oleh mahasiswa selama semester yang berlaku.
b. Evaluasi yang berupa Ujian Akhir Semester
Evaluasi ini diadakan pada setiap akhir semester atau pada minggu ke -15 kuliah ( minggu
ke -14 adalah minggu tenang ). Setelah evaluasi ini maka dapat dihitung nilai IP semester
mahasiswa yang berguna untuk menentukan beban studi yang dapat diambil untuk
semester berikutnya.
c. Evaluasi Tahap Persiapan
Evaluasi ini dilakukan ketika mahasiswa telah menempuh semester I dan II, yaitu sebagai
pertimbangan untuk mengambil beban sks pada semester yang lebih tinggi. Syarat yang
harus dipenuhi oleh mahasiswa yang akan mengambil sks pada tahap semester III dan
seterusnya adalah telah menempuh semua matakuliah pada semster I dan II ( tidak ada
matakuliah yang gugur ) dengan nilai IP semester rata-rata 2,00 dan tidak diperbolehkan

34
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

ada nilai E untuk matakuliah yang diambil. Apabila ada mahasiswa yang tidak memenuhi
persyaratan ini, maka mahasiswa yang bersangkutan diharuskan mengambil kembali
matakuliah yang dianggap gagal tersebut.

Syarat Kelulusan
Mahasiswa jurusan Teknik Sipil dinyatakan lulus atau berhak menyandang Gelar Sarjana
Teknik ( ST ) apabila memenuhi ketentuan sebagai berikut.
a. Telah menempuh minimum 144 sks ( 132 sks mayor dan minimal 12 sks minor) dengan
IPK rata-rata minimal adalah 2,00 tanpa nilai E.
b. Telah menyelesaikan semua tugas desain, praktikum, kerja praktek, KKN, dan lulus dalam
ujian Tugas Akhir dengan nilai minimum C.
c. Banyaknya nilai D dari keseluruhan mata kuliah MKB maksimal 25 %
d. Memiliki sertifikat TOEFL nilai skor minimal 400, yang dikeluarkan oleh Pusat Bahasa
Indonesia

Sistem Penilaian
Ujian atau cara penilaian untuk mengetahui kemampuan mahasiswa dapat dilakukan dengan
berbagai cara, meliputi ujian tulis, ujian lisan, ujian praktek (untuk praktikum), presentasi, seminar,
praktek lapangan. Berbagai aturan dalam sistem penilaian adalah :
a. Nilai total = 40% UTS + 50% UAS + 10% absensi
b. Presentasi minimal kehadiran di kuliah minimal 80 % apabila mahasiswa hadir kurang dari
ketentuan tsb dianggap gugur sehingga harus mengulang

35
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

BAB VI SILABUS

SEMESTER 1
1. Kode Mata Kuliah/jumlah sks : 8000101 / 3 (2/1)
Pendidikan Agama 2. Pra syarat : tidak ada
Islam 3. Tujuan instruksional umum (TIU):
Membantu mahasiswa untuk memperkuat Iman & Takwa dan mengembangkan
akhlak mulia serta menjadikan ajaran Islam sebagai landasan berfikir &
berperilaku dalam pengembangan profesi.
4. Tujuan instruksional khusus:
a. Memberikan landasan utama dalam pelaksanaan ajaran Islam secara utuh
b. Memperkuat iman dan takwa kepada Allah SWT
c. Menjadikan nilai-nilai Islam untuk mengenali berbagai masalah aktual dan
mencarikan solusinya
d. Memberikan wawasan dan menumbuhkan kesadaran tentang eksistensi dan
tanggung jawab manusia
e. Memberikan pemahaman tentang hukum, HAM dan Demokrasi dalam Islam
serta menumbuhkan kesadaran hukum
f. Memberikan pemahaman tentang sumber-sumber HukumIslam dan kontribusi
umat Islam dalam perumusan system Hukum Nasional
g. Memberikan pemahaman yang benar tentang etika, moral dan akhlak serta
aktualisasinya dalam kehidupan sehari-hari
h. Memberikan wawasan tentang integrasi antara iman, IPTEKS dan amal
i. Memberikan wawasan dan menumbuhkan kesadaran perlunya kebersamaan
dalam pluralitas kehidupan beragama
j. Memberikan pemahaman tentang konsep masyarakat madani dalam upaya
mewujudkan kesejahteraan umat
k. Memberikan pemahaman kepada mahasiswa tentang konsep ekonomi menurut
syariat Islam
l. Memberikan pengetahuan tentang konsep kebudayaan Islam dan
perkembangannya
m. Memberikan wawasan tentang konsep politik Islam dan kontribusi dalam
kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara
n. Mahasiswa bisa membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar sesuai dengan
Tajwid, Makhroj dan Seni baca secara tartil
5. Topik :
Tuhan Yang Maha Esa dan Ketuhanan, Manusia,Hukum, Moral, Ilmu Pengetahuan
Teknologi dan Seni, Kerukunan Antar Umat Beragama, Masyarakat, Budaya, politik
6. Kompetensi yang dibina (*):
( disesuaikan dengan kompetensi program studi)
7. Bagian-bagian yang mendapatkan penekanan:
Moral kepada Tuhan YME dan kepada manusia
8. Sifat pengajaran: ceramah, diskusi, tugas kelompok
9. Sistem penilaian: ujian tulis dan tugas
10. Umpan balik: komunikasi langsung dan kuisioner
11. Pustaka:
1. Ahmad, HA. Malik, Tauhid, Membina Pribadi Muslim dan Masyarakat, Jakarta, al-
Hidayah, 1980.
2. Madjid, Nurcholis, Cita-cita Politik Islam Era Reformasi, Jakarta: Paramadi-na,
Cetakan keenam, 2002
3. Shihab, Muhammad Quraish, Membumikan al-Qur’an, Cetakan ke 12, Bandung :
Mizan, 1996.
4. Djatnika, Rachmat, Sistem Etika Islam, Jakarta: Pustaka Panimas, 1990.
5. Muslim Nurdin, K.H., dkk., Moral dan Kognisi Islam, Bandung : Alfabeta, Edisi kedua,
36
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

1995.
6. Qordawi, Yusuf : Haqiqoh, al-Tauhid, Damascus, al-Mahtab, al-Islami, 1986.
7. Ali, Mohammad Daud, Pendidikan Agama Islam, Jakarta : Rajawali Pers, Cetakan
kesatu, 1998.
8. Dept. Agama RI, Buku Teks Pendidikan Agama Islam pada Perguruan Tinggi Umum,
Jakarta : 2000.
9. Ya’qub, Hamzah, Etika Islam, Bandung: Diponegoro, 1983.
Pustaka:
10. Al-Gazali, Ihya’ “Ulumuddin, terjemahan Ismail Ya’qub, Jakarta : C.V. Faizan, 1988.
11. Mutahhari, Murtadha, Perspektif Al-Qur’an tentang Manusia dan Agama, Bandung:
Mizan, 1984.
12. Adams, Wahiduddin, dkk. Peradilan Agama diIndonesia, Sejarah Perkembangan
Lembaga dan Proses Pembentukan Undang-undangnya. Jakarta: 13. Direkt
Pembinaan Badan Peradilan Agama Islam, 1999.
13. Esposito, John L. & John O Voll, Demokrasi di Negara-Negara Muslim, Diterjemahkan
oleh Rahmani Astuti, Bandung: Mizan, 1999.
14. Lopa, Baharuddin, Al-Qur’an dan Hak-hak Asasi Manusia, Yogyakarta: PT Dana
Bhakti Prima Yasa, 1999.
15. Syah, Ismail Muammad, dkk. Filsafat Hukum Islam. Jakarta: Bumi Akasa & Direktorat
Jenderal Pembinaan Kelembagaan Islam Departemen Agama RI, 1992.
16. Alba, Cecep, dkk., Hukum Islam Pengantar Ilmu Hukum dan tata Hukum di Indonesia,
Jakarta: RajaGrafindo Persada, 1996.
17. Azhary, Tahir. Negara Hukum: Suatu Studi tentang Prinsip-prinsipnya Dilihat dari Segi
Hukum Islam, Implementasinya pada Periode Negara Madinah dan Masa Kini.
Jakarta: Bulan Bintang, 1992.
18. Azhary, M. Tahir dkk, Islam untuk Disiplin Ilmu Hukum, Sosial, dan Politik, Jakarta:
Direktorat Jendral Pembinaan Kelembagaan Agama Islam.
19. Praja, Juhaya, S. Epistimologi Hukum Islam. Disertasi, Jakarta: IAIN, 1988.
20. Djatnika, Rachmat, Sistem Etika Islam, Jakarta: Pustaka Panimas, 1990.
21. Ibnu Miskawaih, Abu Ali Ahmad, Menuju Kesempurnaan Akhlak, Penerjemah; Helmi
Hidayat, bandung: Mizan, Cetakan pertama, 1994.
22. Muslim Nurdin, K.H., dkk., Moral dan Kognisi Islam, Bandung: Alfabeta, Edisi kedua,
1995.
23. Ya’qub, Hamzah, Etika Islam, Bandung: Diponegoro, 1983.
24. Iberani,Jamal Syarif,dkk,Mengenal Islam,Jakarta;el-Kafi,2003.
25. Imarah,Muhammad,Islam&Pluralitas perbed dan kemajmukan dlm bingkai
persatuan,Jkt,Gema Insani,99
Razaq,Nasaruddin,Dinul Islam,Bandung,Al-Maarif,1999

1. Kode Mata Kuliah/jumlah sks : 8000102 / 3 (2/1)


Pendidikan Agama 2. Pra syarat : tidak ada
Katolik 3. Tujuan instruksional umum (TIU):
a. Menjadi ilmuwan dan profesional yang beriman dan bertaqwa terhadap
Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia dan memiliki etos kerja serta
menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dan kehidupan.
b. Menjadi sarjana yang beriman kepada Allah menurut pola Yesus Kristus
dengan senantiasa mempertanggung jawabkan imannya dalam hidup
menggereja dan bermasyarakat..
4. Tujuan instruksional khusus:
a. Mahasiswa mengerti arti Katolik dan Kristen serta menjelaskan dasar-dasar
penyelenggaraan kuliah Agama Katolik di Perguruan Tinggi
b. Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian manusia sebagai gambar dan rupa
Allah
c. Mahasiswa mampu menjelaskan persoalan dasar, martabat, hakikat, tanggung
37
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

jawab dan dimensi manusia


d. Mahasiswa mampu menjelaskan Iman dan Wahyu, Unsur, Fungsi dan motivasi
beragama
e. Mahasiswa mampu menjelaskna pentingnya dialog antar umat beragama
sebagai sikap yang tepat dalam hubungan antar umat beragama
f. Mahasiswa mampu menjelaskan paham Tuhan Yang Maha Esa berdasarkan
pengalaman Yesus, para Rasul dan ajaran Katolik
g. Mahasiswa mampu menguraikan dan menjelaskan makna pribadi Yesus dan
pokok-pokok pewartaanNya
h. Mahasiswa mampu menjelaskan makna sengsara, wafat dan kebangkitan
Yesus
i. Mahasiswa mampu menguraikan pengertian dan bentuk konkret tugas Gereja
yang melayani / mengasihi dan mewartakan dengan menjadi garam dan terang
dunia
j. Mahasiswa mampu mendeskripsikan pengaruh destruktif akibat globalisasi:
materialisme, ketidak jujuran, hak milik dan kemurnian
k. Mahasiswa mampu mengungkapkan dan mengkritisi kasus-kasus yang
berkaitan dengan tindakan yang tidak menghormati dan tidak menghargai hidup
manusia.
l. Mahasiswa mampu menganalisa situasi sosial budaya yang diakibatkan oleh
globalisasi
m. Mahasiswa mampu menganalisa situasi sosial politik yang diakibatkan oleh
globalisasi
n. Mahasiswa mampu menyebutkan dan menjelaskan pengertian Sepuluh Hukum
Allah dan Hukum Kerajaan Allah
o. Mahasiswa mampu menjelaskan keluhuran perkawinan (hidup berkeluarga)
menurut ajaran Gereja dan sebagai Sakramen, menguraikan pengertian IPTEK
dan seni dalam kaitan dengan iman dan amal
5. Topik: Manusia ciptaan Allah, Manusia dan moral, Pemahaman hidup beragama,
Kerukunan antar umat,Ketuhanan Yang Maha Esa, Yesus Kristus, Tugas perutusan
ngereja dalam masyarakat, Ketrlibatan gereja dalam masyarakat, Hormat terhadap
hidup, Kebudayaan,Politik, Hukum, Hukum perkawinan Katolik, IPTEK dan Seni.
6. Kompetensi yang dibina:
a. Mahasiswa memahami dan menggumuli persoalan dasar manusia dalam
membangun hidup bermasyarakat.
b. Mahasiswa mampu mengaktualisasikan hidup dan karya Yesus yang diwartakan
Gereja dalam hidup sehari-hari
c. Mahasiswa mampu menyikapi secara benar IPTEK dan SENI dalam terang iman bagi
kehidupan manusia dengan segala dinamikanya
d. Mahasiswa mampu menjelaskan makna agama dan menanggapi masalah-masalah
aktual dewasa ini.
7. Bagian-bagian yang mendapatkan penekanan: Beriman kepada Allah menurut pola
Yesus Kristus dalam hubungannya dengan masyarat.
8. Sifat pengajaran: ceramah, tugas individu, kelompok, presentasi
9. Sistem penilaian: ujian tulis dan tugas
10. Umpan balik: komunikasi langsung
11. Pustaka:
Karyojoyo, B.R, Diktat Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian (MPK) Pendidikan Agama
Katolik di Perguruan Tinggi Umum bagi Mahasiswa.

1. Kode Mata Kuliah/jumlah sks : 8000103 / 3(2/1)


2. Pra syarat : tidak ada
38
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Pendidikan Agama 3. Tujuan instruksional umum (TIU):


Kristen Agar mahasiswa memiliki pemahaman dasar iman Kristiani yang benar sesuai Kitab
Suci sebagai sumber nilai dan pedoman dalam kehidupan sehari-hari,
pengembangan profesi, dan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
4. Tujuan instruksional khusus:
b. Mahasiswa memahami tentang keberadaan Allah Sang Pencipta
c. Mahasiswa memahami tugas dan tanggung jawab manusia kepada Allah
d. Mahasiswa memahami sejarah kejatuhan manusia dalam dosa
e. Mahasiswa memahami karya penebusan Allah atas dosa semua manusia
f. Mahasiswa memahami rambu-rambu kehidupan dalam hubungannya
dengan Tuhan dan sesama
g. Mahasiswa mengetahui bagaimana mempertahankan moralitas hidupnya
h. Mahasiswa memahami alam pikiran manusia dan perkembangannya
i. Mahasiswa menyadari perlunya toleransi beragama dan kerukunan antar
umat beragama
j. Mahasiswa memahami tanggung jawabnya bagi negara
k. Mahasiswa memahami keragaman dan kesetaraan dalam masyarakat
l. Mahasiswa memahami peranan budaya dalam kehidupan beragama
m. Mahasiswa memahami kegunaan ilmu pengetahuan dan teknologi bagi
kehidupan
n. Mahasiswa memahami bahwa kemampuan untuk bekerja adalah Anugrah
Tuhan
o. Mahasiswa memahami bahwa profesi adalah bagian dari tugas hidup
5. Topik :
Allah sumber hidup, Manusia ciptaan Allah, Citra Allah yang rusak, Kasih Karunia
Allah, 10 hukum Tuhan, Moral Kristen, Bertumbuh menjadi dewasa, Gereja dan
Masyarakat, Gereja dan Negara, Unity in diversity, Arti dan hakekat kebudayaan,
Kekristenan dan IPTEK, Kerja dan segala aspeknya, Sikap Kristen dalam profesi dan
jabatan.
6. Kompetensi yang dibina: (*)
(sesuai dengan kompetensi jurusan)
7. Bagian-bagian yang mendapatkan penekanan:
Moral Kristen dan sikap Kristen dalam profesi da jabatan
8. Sifat pengajaran: ceramah, ibadah, dialog, diskusi
9. Sistem penilaian: ujian tulis dan penugasan
10. Umpan balik: komunikasi langsung dan kuesioner
11. Pustaka:
1. Budiarjo, Miriam, Prof.MA, Pengantar Ilmu Politik, UT Karanika, Jakarta, 1986.
2. Brownilee, M., Tugas Manusia Dalam Dunia Milik Tuhan, BPK Gunung Mulia,
Jakarta, 1987
3. Verkuyl, J.,RAS, BANGSA, GEREJA dan NEGARA ( Etika Politika), BPK
Gunung Mulia, Jakarta, 1985
4. Banawiratna, S.J.,Y.B.,et.. al. ( eds), Satu Tuhan Satu umat.,Penerbit Yayasan
Kanisisus, Yogyakarta, 1988
5. Dahler, Frans,& Chandra, Yulius, Asal dan Tujuan Manusia, Penerbit Yayasan
Kanisius, Yogyakarta, 1988
6. Hadiwiyono, Harun, Iman Kristen, BPK Gunung Mulia, Jakarta, 1986
7. Koentjaraningrat, Kebudayaan, Mentalitet dan Pembangunan, Gramedia,
Jakarta, 1987
8. Leahy, Louis, Manusia di hadapan Allah ( I) : Masalah Ketuhanan dewasa ini,
terbitan bersama BPK Gunung Mulia dan penerbit Yayasan Kanisius, jakarta dan
yogyakarta, 1982
9. Mulder, D.C. Iman dan Ilmu Pengetahuan, BPK Gunung Mulia, Jakarta, 1983
10. Palon, P.K. UT OMNES UNUM SINT, BPK Gunung Mulia, Jakarta, 1973

39
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

11. Verkuyl,J., Etika Kristen, BPK Gunung Mulia, Jakarta, 1985


12. Verkuyl,J., Etika Sosial Ekonomi, BPK Gunung Mulia, Jakarta, 1985
13. Verkuyl,J., Etika Kebudayaan, BPK Gunung Mulia, Jakarta, 1985
14. Verkuyl,J., Etika Kapita slecta, BPK Gunung Mulia, Jakarta, 1985
15. Gunarsa, Singgih D., Ny.Y. Singggih Gunarsa. Psikologi Praktis: anak, remaja
dan keluarga. Jakarta: Gunung Mulia, 2004
Pustaka:
16. Soemanto, Wasty, Drs.,M.Pd. Psikologi Pendidikan. Penerbit Rineka Cipta, 1994
17. Tanya, Victor I., M.Th., Ph.D. Pluralisme Agama dan problem social. Penerbit
Pustaka Cidesindo.1988
18. Radjiman, Drs., Menjadi Pelayan Kristus, CV, Krida Aksara, Surakarta, 1987
19. Radjiman, Drs., Menjadi Saksi Kristus, CV, Krida Aksara, Surakarta, 1987
- Montgomery, Watt, Islam and Christianity today, London, 1983

Pendidikan Agama 1. Kode Mata Kuliah/jumlah sks : 8000104 / 3 (2/1)


Hindu 2. Pra syarat : tidak ada
3. Tujuan instruksional umum (TIU):
Setelah mengikuti kuliah mahasiswa dapat memahami tentang pengertian Ketuhanan,
Tuhan YME yang Nirakara dan Akara, Catur Marga Yoga, sarana, tempat dan hari raya
memujanya, konsepsi manusia dan martabat manusia, orang suci dan awatara aktualisasi
etika dan moralitas dalam kehidupan, srada, jnana, karma sebagai kesatuan dalam
yadnya, trihita karana dan tanggung jawab terhadap lingkungan, hakekat kebersamaan
dalam pluralitas beragama, peran umat Hindu dalam mewujudkan masyarakat sejahtera,
sumber ajaran Hindu tentang politik, peran agama Hindu dalam perumusan dan
penegakan hukum.
4. Tujuan instruksional khusus:
a. Mahasiswa mampu menceritakan sejarah penyebaran agama Hindu
b. Mahasiswa mampu memahami system keyakinan Hindu
c. Mahasiswa mampu memahami Hukum agama Hindu
d. Mahasiswa mampu memahami etika Hindu
e. Mahasiswa mampu memahami Yadnya
f. Mahasiswa mampu menghayati Sradha Hindu
g. Mahasiswa mampu melaksanakan Nitya Karma Puja
h. Mahasiswa mampu memahami hari-hari suci Hindu
i. Mahasiswa mampu memahami kelembagaan dan orsos dalam Hindu
j. Mahasiswa mengenal system tempat suci Hindu
k. Mahasiswa mampu memahami social kemasyarakatan Hindu
l. Mahasiswa mampu menganalisis hubungan antara agama Hindu dengan negara
m. Mahasiswa mampu mendeskripsikan ciri-ciri keluarga Hindu yang sejati
n. Mahasiswa mampu menganalisis praktek pengingkaran dan kegagalan
keimanan Hindu
b. Topik:
Konsepsi Ketuhanan, Catur Yoga Marga, Hakekat manusia Hindu, Etika dan Moralitas,
Ilmu Pengetahuan Teknologi dan Seni dalam perspektif Hindu, Kerukunan hidup umat
beragama,Masyarakat Kertajagadita,Budaya sebagai pengalaman ajaran Hindu, Politik
menurut perspektif Hindu, Hindu dalam kerangka penegakan dan keadilan
menumbuhkan kesadaran untuk taat hukum Tuhan.
c. Kompetensi yang dibina: (*)
(sesuai dengan kompetensi jurusan)
d. Bagian-bagian yang mendapat penekanan:
Tri Hita Karana (tiga hubungan keseimbangan: Padahyangan, Pawongan,
Palemahan)
e. Sifat pengajaran: ceramah, diskusi, tugas kelompok
f. Sistem penilaian: ujian tulis dan tugas

40
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

g. Umpan balik: komunikasi langsung


h. Pustaka:
1. Ngurah, IGM, Drs, dkdk, Pendidikan Agama hindu untuk Perguruan Tinggi, Paramita
Surabaya, 2006.
2. Wiana,Ketut , I Drs dkk,Pendidikan Agama Hindu untuk Perguruan Tinggi,Hanuman
Sakti,Jakarta, 1997
3. Wiiana,Ketut,I Drs,Bagaimana Hindu Menghayati Tuhan,Manikgeni, Jakarta, 1994
4. Titip,Made I,DR,Veda Sabda Suci Pedoman Praktis Kehidupan,Paramita,
Surabaya,1996
5. Maswinara,M,Baghawat Gita,Paramita, Surabaya, 1988
6. Wiana ,Ketut,Drs,NitiSastra,Didjen Hindu dan Budha,Jakarta,1982
1 Sudharta,Mnawa Dharma Sastra,Hanuman Sakti, Jakarta, 1986

1. Kode Mata Kuliah/jumlah sks : 8000105/ 3 (2/1)


Pendidikan Agama 2. Pra syarat : tidak ada
Buddha 3. Tujuan instruksional umum (TIU):
a. Mahasiswa pengertian dan menghayati mengamalkan Sila Ketuhanan Yang
Maha Esa
b. Mahasiswa memiliki pengertian dan memahami adanya Dewa, Bodhisatva,
Aramampu melaksanakan suri teladannya
c. Mahasiswa memahami tentang Bodhisatva dan Buddha serta menghayati dan
mengamalkan Dharma
d. Mahasiswa dapat memahami dan mengerti tentang Hukum Ke – Sunyataan,diri
dengan hukum Ke-Sunyataan tersebut
e. Mahasiswa dapat memahami dan mengerti hukum Karma sehingga mahasiswa
dapat menerima, menerapkan serta melaksanakan.
4. Tujuan instruksional khusus:
a. Mahasiswa mampu menjelaskan tentang ke – Tuhanan Yang Maha Esa dalam
Agama Budha, Catur Mara dan Catur Paramita , Brahma Vihara,UDANA VIII:3
b. Mahasiswa dapat menjelaskan Kelahiran P. Sidharta, cara-cara Pertapa,
pembabaran Dharma, terbentuknya Sangha
c. Mahasiswa dapat menjelaskan Bodisatva, macam-macam Bodhisatva,,macam-
macam Buddha, Sad-Paramita, Samma Sam Buddha, dan proses tercapainya
ke- Buddhaan
d. Mahasiswa dapat menjelaskan hukum Ke- Sunyataan, 4 macam hukum Ke-
Sunyataan, Alam – alam Tri Loka, hukum Ke- Sunyataan dalam ilmu
pengetahuan
e. Mahasiswa dapat menjelaskan peranan Cetana dalam Karma, pembagian
Karma,
f. Mahasiswa dapat menjelaskan terjadinya kelahiran satu makluk, Dhamma
Niyama, dan macam-macam Dhamma Niyama
5. Topik :
Sila Ketuhanan Yang Maha Esa,Riwayat hidup Sang Buddha, Bodhisatva,
Sadparamita, Proses tercapainya tingkat kesempurnaan Ke-Buddhaan,Hukum
Kesunyataan,Ilmu pengetahuan,Hukum Karma,Tumimbal Lahir,Dharma Niyama.
6. Kompetensi yang dibina:
(sesuai dengan kompetensi jurusan)
7. Bagian-bagian yang mendapatkan penekanan:
Mewujudkan nilai dasar agama Buddha dalam kehidupan bermasyarakat
8. Sifat pengajaran: ceramah, ibadah, dialog, diskusi
9. Sistem penilaian: subyektive test, obyektive test, essay test, tugas (makalah)
10. Umpan balik: komunikasi langsung, kuesioner
11. Pustaka:
1. Dhammapada, Sabda-sabda Sang Buddha,Paramita,Surabaya,1988

41
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

2. Digha Nikaya, Sutta Pitaka ( Khusus: Brahmajala Sutta, Aggana Sutta, dan
Pattika Sutta),Tipitaka
3. Udana,Khuddaka Nikaya,Sutta Pitaka,Tipitaka
4. Ummaga Jataka Khuddaka Nikaya,Tipitaka
5. Upali Sutta,Majjhima Nikaya,Sutta Pitaka,Tipitaka
6. --------------,Sang Buddha dan AjaraNya,Bagian 2,Yayasan Dhammadipa
Arama,Jakarta, 1986
1. Narada, Sang Buddha dan AjaraNya, Bagian 1,Yayasan Dhammadipa
Arama,Jakarta,1995

2 Kode Mata Kuliah/jumlah sks : 8000111 / 3 (2/1)


Pendidikan 3 Pra syarat : tidak ada
Kewarganegaraan 4 Tujuan instruksional umum (TIU):
Memahami bagaimana berpikir secara komprehensif integral dengan konsep yang
sistematis didalam memecahkan permasalahan kehidupan bermasyarakat,
berbangsa dan bernegara
5 Tujuan instruksional khusus:
a. Mahasiswa memahami maksud dan tujuan Mata Kuliah Pendidikan
Kewarganegaraan dan ruang lingkup bahasannya
b. Mahasiswa mampu memahami peranan Pancasila dalam kehidupan Bangsa
Indonesia
c. Mahasiswa memahami Pancasila sebagai filsafat dan sistem filsafat
d. Mahasiswa mampu memahami dasar filosofis Pancasila dalam tata negara RI
e. Mahasiswa mampu memahami Pancasila sebagai Ideologi Nasional dan
memahami ideologi bangsa lain yang tidak sesuai dengan Pancasila
f. Mahasiswa memahami pemecahan masalah nasional dengan Pancasila
sebagai paradigma kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara
g. Mahasiswa mampu memahami tentang Identitas Nasional dan Sistem Politik
ketata negaraan RI
h. Mahasiswa mampu menjabarkan hak dan kewajiban warga negara Indonesia
dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
i. Mahasiswa mampu memahami hakekat manusia dan interaksi manusia dalam
kehidupan bermasyarakat
j. Mahasiswa mampu memahami dan menghayati Hak Azasi Manusia menurut
Deklarasi Internasional dan HAM Indonesia
k. Mahasiswa mampu memahami Wawasan bangsa – bangsa di dunia di dalam
mempertahankan dan mengembangkan kehidupannya
l. Mahasiswa mampu menghayati dan mengimplementasikan Wawasan
Nusantara sebagai Wawasan Nasional Indonesia serta memasyarakatkan dan
mensosialisasikan
m. Mahasiswa memahami tentang pentingnya Ketahanan Nasional didalam
menghadapi gejolak dan pengaruh Global, untuk dapat mempertahankan dan
mengembangkan hidupnya
n. Mahasiswa mampu memahami dan mengimplementasikan Ketahanan Nasional
Indonesia di dalam memecahkan Masalah Nasional
6 Topik:
Pendidikan Pancasila :
a. Pancasila sebagai pandangan hidup, dasar negara RI, Ideologi Bangsa dan
Negara Indonesia dan Pancasila sebagai Falsafah bangsa dan Negara RI
b. Filsafat Pancasila meliputi Nilai, norma dan moral; Pancasila sebagai sistem
filsafat, Pancasila sebagai paradigma pemecahan masalah nasional
Kewarganegaraan :
Proses berbangsa dan bernegara, kharakteristik Identitas Nasional, Hak dan kewajiban
warga negara, demokrasi dan demokrasi Indonesia, HAM dan UU RI tentang HAM, Sistem
42
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Politik dan Ketatanegaraan RI, Otonomi daerah, Geopolitik dan Geostrategi Indonesia,
Astagatra, Ketahanan Nasional
7 Kompetensi yang dibina: (*)
(sesuai kompetensi jurusan)
8 Bagian-bagian yang mendapat penekanan:
ƒ Falsafah Pancasila sebagai pemersatu bermasyarakat, berbangsa dan
bernegara
ƒ Demokrasi Pancasila sebagai dasar peran serta rakyat dalam penyelenggaraan
pemerintahan negara
ƒ Wawasan nusantara sebagai visi negara dalam mencapi tujuan nasional
ƒ Ketahanan nasional sebagai kondisi yang dipersyaratkan didalam mencapai
tujuan nasional
9 Sifat pengajaran:
membangun watak, deduktif intetratif, Problem solving
10 Sistem penilaian: Tugas, Quiz, Ujian
11 Umpan balik:
Sosiometri, Kuesioner
12 Pustaka:
1 Undang – Undang Dasar 1945 berikut 4 amandementnya, Percetakan Negara
Gramedia
2 Ideologi Pancasila, Percetakan Negara 1998
3 Prof. Dr, Darji D, Pendidikan Pancasila, Gramedia 1990
4 Dr. Santosa Slamet, Filsafat Pancasila, Gramedia 1990.
5 Dr. Keylan MS, Pendidikan Pancasila, Paradigma, 2004
6 Lemhannas dan Dikti, Pendidkan Kewarganegaraan , Paradigma, 2005.
7 Dr. Keylan MS, Pendidikan Kewarganegaraan, Paradigma, 2004
8 Undang – undang RI No. 9 tahun 1998, Gramedia 2002
9 Undang – undang RI No. 39 tahun 1999, Gramedia 2002
1. Ketetapan MPR No. XVII/MPR/1988, Gramedia 1999.

1. Kode Mata Kuliah/jumlah sks : 8001211/ 3 (2/1)


Kalkulus I 2. Pra syarat : tidak ada
3. Tujuan instruksional umum (TIU):
Mengetahui dan memahami kembali (review) materi pelajaran matematika SLTA,
mengerti dan memahami fungsi, turunan fungsi dan integral tak tertentu, serta dapat
menerapkan pada masalah-masalah teknik.
4. Tujuan instruksional khusus:
a. Mampu mendapatkan akar dari bilangan kompleks
b. Mampu menyelesaikan Sistem Persamaan Linear (SPL)
c. Mampu mendapatkan invers matriks
d. Mampu mendapatkan luas segitiga atau volume paralelepipedum atau luas jajaran
genjang
e. Mampu mendapatkan turunan fungsi
f. Mampu menyelesaikan aplikasi turunan (limit bentuk tak tentu, nilai ekstrim)
g. Mampu menyelesaikan integral tak tertentu
5. Topik:
• Review pelajaran SLTA:
Pembagian, Perpangkatan, Akar, Persamaan Kuadrat, Fungsi Kuadrat, Logaritma,
Goniometri, Segi Tiga Pascal, Geometri analik Datar, Bilangan Kompleks,
Determinan, Aturan Cramer, Matriks, invers matriks, Aljabar vektor.
• Materi Perguruan Tinggi:
Fungsi satu peubah, Limit fungsi, Turunan fungsi, Rumus Leibnitz, Deret Taylor, Deret
Maclaurin, Aturan L’Hospital, Nilai ekstrim, Menggambar grafik, Integral tak tertentu

43
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

FiISIKA I 2. Kode Mata Kuliah/jumlah sks : 8001212 / 3 (2/1)


3. Pra syarat : Tidak ada

(ITT), Teknik-teknik integrasi. (Konsep dasar)


6. Kompetensi yang dibina: (*)
(sesuai dengan kompetensi jurusan)
7. Bagian-bagian yang mendapatkan penekanan:
ƒ Konsep dasar pelajaran SLTA
ƒ Teknik-teknik turunan dan integrasi
ƒ Ketrampilan dalam menghitung dan menyelesaikan contoh soal
2. Sifat pengajaran: diskusi kelompok, latihan soal, menjelasan konsep
3. Sistem penilaian: tugas, Quiz, keaktifan mengerjakan di depan kelas, ujian
4. Umpan balik: kuesioner dan komunikasi langsung
5. Pustaka:
a. Boyce, William E. and Richard, Calculus, John Wiley & Sons, New York,
1988.
b. Bolton, Mathematics for Engineering, Butterworth-Heineman Ltd, Oxford,
1995
c. Iswadi, Hazrul., dkk., Kalkulus, Bayumedia Publishing, Malang, 2006
d. Soehardjo, Diktat Kuliah Kalkulus 1a, ITATS, Surabaya, 2006.
e. Soehardjo, Diktat Kuliah Kalkulus 1b, ITATS, Surabaya, 2006
f. Strang, G, Calculus, Wellesley Cambridge press, 1991.

44
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

4. Tujuan instruksional umum (TIU):


Mahasiswa dapat memahami penggunaan persoalan tentang mekanika
dalam bidang teknik.
5. Tujuan instruksional khusus:
1. Mahasiswa dapat menggunakan beberapa sisten satuan, besaran fisis,
vektor dan skalar serta sifat-sifatnya dalam bidang teknik
2. Mahasiswa dapat menggunakan konsep dasar kecepatan, percepatan,
gelak lurus, gerak dalam bidang datar, gerak parabola, gerak melingkar
dan memecahkan persoalannya
3. Mahasiswa dapat menganalisa beberapa macam gaya berdasarkan
hukum gerak Newton, menentukan titik pusat berat dan massa dalam
sistem nassa
4. Mahasiswa dapat memecahkan persoalan mekanika dengan
menggunakan prinsip usaha-energi dalam hukum kekekalan energi
5. Mahasiswa dapat memecahkan persoalan rotasi benda padat
berdasarkan momen gaya, momen inersia dari sistem massa dan benda
tegar
6. Mahasiswa dapat menentukan fenomena getaran, menggambarkan
getaran mekanis, menentukan periode getaran dari berbagai getaran
mekanis dan menganalisa superposisi dari dua getaran, getaran selaras
teredam dan gerak menggelinding, gerak menggelinding, gerak gasing,
kekekalan momentum sudut dan keseimbangan sistem benda tegar serta
memecahkan persoalannya
7. Mahasiswa dapat menentukan stress dan strain benda padat yang
mendapat gaya tekan/tarik, hukum Archimedes dan hukum Archimedes
persamaan kontinuitas dan hukum Bernoulli serta peristiwa kecepatan
aliran fluida dalam pipa
6. Topik:
6. Pendahuluan besaran, sistem satuan, dimensi dan vektor
7. Gerak lurus dan gerak melengkung
8. Hukum Newton tentang gerak dan macam-macam gaya
9. Kerja dan energi
10. Dinamika rotasi
11. Getaran
12. Elastisitas, hidrostatika dan dinamika fluida
7. Kompetensi yang dibina (*):
( disesuaikan dengan kompetensi PS).
8. Bagian-bagian yang mendapatkan penekanan:
1. Konsep dasar beberapa macam gaya berdasarkan hukum gerak Newton,
menentukan titik pusat berat dan massa dalam sistem nassa
2. Pemahaman dan menentukan stress dan strain benda padat yang
mendapat gaya tekan/tarik, hukum Archimedes dan hukum Archimedes
persamaan kontinuitas dan hukum Bernoulli serta peristiwa kecepatan
aliran fluida dalam pipa
8. Sifat pengajaran:
1. Ditekankan pada sisten satuan, besaran fisis, vektor dan skalar
2. Menganalisa dan menghitung melalui contoh
3. Contoh-contoh kasus nyata dalam mekanika
9. Sistem penilaian:

45
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Ujian tulis dan tugas


10. Umpan balik:
Komunikasi langsung
11. Pustaka:
1. Sears, Francis W, Zemansky, Mark W dan Young Hugh D,
1998, ”Univercity Physics”, Addison-Wesley Series in physics.
2. Halliday, David dan Reisnick, 1994, “Fisika Jilid I”, alih bahasa, Pantur
Silaban dan Erwin Sucipto, Cetakan ke 9, Penerbit Erlangga, Jakarta.
3. Dosen-dosen Fisika – FMIPA – ITS. ”Fisika I ” , ITS, 2001.

MENGGAMBAR Kode Mata Kuliah dan Jumlah SKS : 8011214 / 2 SKS


TEKNIK Prasyarat : Tidak ada
Tujuan Instruksional Umum :
Mahasiswa mengenal berbagai peralatan gambar, mengenal huruf dan angka teknik,
mengetahui notasi gambar serta memahami cara membaca dan membuat gambar teknik
Tujuan Instruksional Khusus :
1. Mengerti dan mampu menggunakan peralatan gambar dengan baik dan benar
2. Mampu menggambar notasi dengan benar
3. Mampu membuat gambar teknik dalam dua dan tiga dimensi.
4. Mampu membaca gambar teknik
Topik :
1. Macam-macam peralatan Gambar
2. Notasi Gambar
3. Huruf dan Angka Teknik
4. Gambar Proyeksi dan klasifikasinya
Kompetensi yang dibina :
Kompetensi no :
Bagian-bagian yang mendapat penekanan :
Teknik menggambar Proyeksi, baik 2 dimensi maupun 3 dimensi.
Sifat Pengajaran :
1. Penjelasan dalam kelas
2. Latihan menggambar di papan
3. Asistensi tugas
Sifat Penilaian :
Ujian menggambar dan tugas gambar
Umpan Balik :
Kuesioner dan komunikasi langsung
Pustaka :
1. Ching,FDK, Grafik Arsitektur,Edisi Kedua, Erlangga, Jakarta, 1985
2. Leslie C Martin, Architectural Graphics, second edition, MacMillan Publishing
CO,INC,New York,1970
3. Kardun, Ilmu Proyeksi, PT.Pradnya Paramita, Jakarta, 1988
4. Menggambar Teknik Basis A, PT Ghalia Indonesia, Jakarta.
5. Mauro,et.al,Teknik Menggambar Arsitektur, Bandung, 1983
6. Setyo Soetiadji S, Anatomi Denah, Djambatan, 1986.
7. Setyo Soetiadji S, Anatomi Tampak, Djambatan, 1986
8. Setyo Soetiadji S, Anatomi Potongan, Djambatan,1986

Mekanika Rekayasa I Kode Mata Kuliah & Jumlah SKS : 8011311 / 2 sks
Prasyarat : Tidak Ada
Tujuan Instruksional Umum :

46
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Mahasiswa mampu menganalisa struktur statis tertentu (balok, portal, rangka batang)
Tujuan Instruksional Khusus :
1. Mampu menghitung gaya dalam berupa reaksi pada perletakkan maupun gaya
batang
2. Mampu menggambar diagram gaya dalam berupa bidang Momen, Lintang, Normal
Topik :
1. Jenis beban pada struktur
2. Jenis Perletakkan & jumlah reaksi
3. Hukum Kesetimbangan ( Aksi = Reaksi , ΣM=0, ΣH=0, ΣV=0)
4. Bidang Momen, Lintang, Normal
Kompetensi Yang Dibina :
Kompetensi No KU1,KU2, KU4
Bagian yang mendapat penekanan :
2. Konsep dasar tentang Hukum Kesetimbangan
3. Perbedaan gaya luar dan gaya dalam
Sifat Pengajaran :
1. Ditekankan pada jenis gaya dalam pada struktur statis tertentu
2. Ketrampilan dalam menghitung melalui contoh problem riil yang telah disusun dalam
suatu sistem terpadu
3. Contoh kasus kasus riil di lapangan sangat dianjurkan
Sistem Penilaian :
Ujian tulis dan tugas
Umpan balik : maju ke depan kelas untuk mengitung tugas, diskusi langsung, penayangan
gambar lewat media interaktif,
Pustaka:
1. Popov EP,"Mechanics of Materials"Penerbit Airlangga,1984 (Terjemahan Zainul
Astamar )
2. S.P Timoshenko & D.H Young,” Theory of Structures”,Mc Graw Hill International
Book Company,1965
3. Wang C K,” Statically Indeterminate Structures”,Yustadi Book Series,( terjemahan)
4. Wang C K,” Statically Indeterminate Structures”,Mc Graw Hill Co,1953
5. Wang C K,” Introductory Structural Analysis with Matrix Method”,Prentice Hall
Inc,1973
6. FX Supartono and Teddy Boen,”Analisa Struktur Dengan Metode Matriks”
7. William Weaver,Jr and James M Gere,”Matrix Analysis of Framed Structures”,Dvan
Nostrand Company,second Edition,1980

Ilmu Ukur Tanah dan Kode mata kuliah dan jumlah SKS : 8011312 / 2 SKS
Fotogrametri Prasyarat :
Tujuan Instruksional Umum : Mahasiswa mampu menggunakan alat ukur dan mampu
melakukan pengolahan data dilapangan hingga membuat peta tematik, mengetahui
konsep fotogrametri dan menginterpretasi foto udara
Tujuan Instruksional Khusus :
- Mampu menjelaskan penggunaan alat ukur untuk pengukuran pada pekerjaan
Teknik Sipil
- Mampu menghitung data pengukuran dan aplikasi di lapangan
- Mampu menggambar pengolahan data dengan menggunakan skala

Topik :
- Sistem satuan , ukuran dan metode pengukuran sipat datar
- Metode perhitungan luas, volume, galian dan timbunan
- Metode perhitungan sipat datar dan gambar profil memanjang dan melintang
- Metode perhitungan pengukuran topografi / polygon dan penggambaran kontur

47
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

- Mengetahui konsep fotogrametri dan menginterpretasi foto udara

Kompetensi yang dibina : KU 3


Bagian – bagian yang mendapat penekanan :
- Konsep dasar dalam menggunakan alat ukur sipat datar dan polygon
- Dapat menginterpretasi foto udara
Sifat Pengajaran :
- Ketrampilan dalam menggunakan alat ukur dan menghitung hasil pengukuran
- Latihan soal
Sistem Penilaian : ujian tulis
Umpan Balik : komunikasi langsung
Pustaka :
1. Lilliesand & Kieffer, 1979, “ Remote Sensing And Image Interpretation “ Mc
Graw- Hill Book Co, London
2. Mansur M, “ Ilmu Ukur Tanah “ FTSP, ITS
3. Soetomo W., 1974, “ Ilmu Ukur Tanah Penerbit Swada, Jakarta
4. Suyono S., 1983, “ Pengukuran Topografi dan Teknik Pemetaan “ PT. Pradnya
Paramita, Jakarta
5. William I., 1990, “ Penyigian Konstruksi “ ITB, Bandung

SEMESTER 2

Bahasa Inggris 1. Kode Mata Kuliah/jumlah sks : 8000212/ 3 (2/1)


2. Pra syarat : tidak ada
3. Tujuan instruksional umum (TIU):
Agar mahasiswa memiliki kemampuan pemahaman teks Bahasa Inggris yang
berkaitan dengan topic-topik yang berkaiatan dengan bidang teknik. Selain itu mata
kuliah Bahasa Inggris ini juga diharapkan agar mahasiswa memiliki kemampuan
untuk menggunakan secara lisan dalam forum akademik yang lain.
4. Tujuan instruksional khusus:

48
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

a. Mahasiswa memahami istilah-istilah yang berkaitan dengan kelistrikan.


Mahasiswa mampu menyebutkan beberapa contoh material yang termasuk
konduktor, elektron, dan isulator.
b. Mahasiswa mampu menjelaskan apa yang dimaksud dengan “Radio Signal
Navigation”. Mahasiswa mampu menjelaskan peran penting teknik elektro
dalam sistem navigasi
c. Mahasiswa menjelaskan apa yang dimaksud dengan “Process Control System”
d. Mahasiswa mampu menjelaskan perkembangan komputer Mahasiswa mampu
menyebutkan bagian-bagian komponen komputer dan masing-masing
kegunaannya
e. Mahasiswa mampu menjelaskan kapan dan bilamana terjadinya reaksi kimia.
Mahasiswa mampu menjelaskan apa yang dimaksud produk dalam reaksi kimia
f. Mahasiswa mampu mendeskripsikan apa yang dipelajari dalam fisika.
Mahasiswa mampu menjelaskan apa yang dikembangkan Newtion dari
Matematika.
g. Mahasiswa mampu menjelaskan kerja dari signal radio. Mahasiswa mampu
menjelaskan sifat-sifat signal radio
h. Mahasiswa mampu menjelaskan pentingnya sistem informasi dalam kehidupan
saat ini. Mahasiswa mampu menjelaskan mengapa IT merupakan bagian dari
kebutuhan global
i. Mahasiswa mampu mengidentifikasi contoh-contoh automatisasi dalam
kehidapan sehari-hari. Mahasiswa mampu menyebutkan beberapa elemen dari
sistem automatisasi
j. Mahasiswa mampu menyebutkan langkah-langkah dalam membangun jalan
beba hambatan. Mahasiswa mampu menyebutkan faktor-faktor yang
berpengaruh dalam perkembangan jalan bebas hambatan.
k. Mahasiswa mampu menjelaskan proses pembuatan semen dan baja.
Mahasiswa mampu menyebutkan sifat-sifat baja dan semen sebagai bahan
bangunan
l. Mahasiswa mampu menjelaskan cara kerja motorcar. Mahasiswa mampu
menyebutkan komponen-komponen dari motorcar
m. Mahasiswa mampu menyebutkan hal penting dalam statistik. Mahasiswa
mampu menjelaskan pentingnya latar belakang pengetahualam
menginterpretasi data d
n. Mahasiswa menjelaskan dampak negatif dari limbah kimia. Mahasiswa mampu
menjelaskan manfaat senyawa nitrogen dan phospate
5. Topik:
Pengenalan dan pemakaian kosakata terutama yang menyangkut bidang sain dan
teknologi. Struktur dan gramatika yang mendukung pemahaman bahasa inggris untuk
sain dan teknologi. Pemahaman isi wacana serta praktikum di laboratorium bahasa
untuk latihan listening comprehension dan reproduction. Topik pembahasan:
Computers, Pollution, Transportation in modern world, chemicals, motor car, statistics,
solar activity, physics for the modern world, early ideas of designing submarine,
probability, communication satellites, information system, constructing highway,
automation.
6. Kompetensi yang dibina: (*) (sesuai dengan kompetensi jurusan)
7. Bagian-bagian yang mendapat penekanan:
lebih ditekankan pada pemahaman isi wacana yang berkaitan dengan bidang teknik
dan pengayaan kosa kata yang berkaitan dengan teknik.
8. Sifat pengajaran:memahami konsep dalam bidang teknik dengan menggunakan
bahasa Inggris
9. Sistem penilaian: tugas, ujian tulis
10. Umpan balik: kuesioner, diskusi
11. Pustaka:

49
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

1. Pranoto, Purnomo, 2000. English for Technology and Vocational Education.


Bandung : PT. Remaja Rosdakarya
2. Tempsey, Micahel. 1997. Growing Up with Science. New York : Unified Its Man
Inc Tamytown, New York
3. Thomson, A.J and A.V Martinet. 1986. A Practical English Grammar. Hongkong :
Oxford Universirty Press.
4. Trimmer, Joseph. 1998. Writing with a Purpose. Boston : Ball State University
5. Quirk, Randolph, and Sidney Greenbaum, 1988. Comprehensive Grammar of
English Language. Newyork : Longman Inc.

Metode 1. Kode Mata Kuliah/jumlah sks: 8000211 / 3 (2/1)


Penulisan 2. Pra syarat : tidak ada
Ilmiah 3. Tujuan instruksional umum (TIU):
Menjadi ilmuwan dan profesional yang memiliki pengetahuan dan sikap positif
terhadap bahasa Indonesia sebagai bahasa negara dan bahasa nasional dan
mampu menggunakannya secara baik dan benar untuk mengungkapkan
pemahaman, rasa kebangsaan dan cinta tanah air, serta untuk berbagai keperluan
dalam bidang ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni sesuai profesinya.
4. Tujuan instruksional khusus:
a. Mahasiswa memahami kedudukan bahasa Indonesia
b. Mahasiswa memahami klasifikasi, definisi, ciri, dan bentuk karya ilmiah.
c. Mahasiswa memahami cara berpikir ilmiah, taksonomi kejujuran, jenis penelitian,
dan metode penelitian.
d. Mahasiswa memahami langkah-langkah dalam metodologi penelitian
e. Mahasiswa mampu menggali ide-ide kreatif dan inovatifnya untuk menulis karya
ilmiah.
f. Mahasiswa memahami teknik menulis karya ilmiah yang benar
g. Mahasiswa memahami penggunaan bahasa Indonesia dalam karya ilmiah.
h. Mahasiswa mampu membuat kutipan dan catatan kaki dengan benar.
i. Mahasiswa mampu membuat daftar pustaka dengan benar.
j. Mahasiswa mampu menulis karya ilmiah (proposal skripsi, karya ilmiah pada jurnal
ilmiah, abstrak, dan resensi buku.
k. Mahasiswa mampu membuat proposal program Kreativitas Mahasiswa standar
Dikti
l. Mahasiswa mampu melakukan presentasi ilmiah.
5. Topik :
ƒ Kedudukan bahasa Indonesia: Sejarah bahasa Indonesia; Bahasa Indonesia
sebagai bahasa negara dan bahasa persatuan; BI sebagai bahasa ilmu
pengetahuan, teknologi, dan seni; Fungsi dan peran bahasa Indonesia dalam
pembangunan bangsa.
ƒ Karya Ilmiah : Klasifikasi Karya Tulis; Definisi dan Ciri-ciri Karya Ilmiah; dan Bentuk
Karya Ilmiah.
ƒ Penelitian: Cara Berpikir Ilmiah, Taksonomi Kejujuran dalam Kegiatan Penelitian,
Jenis Penelitian; Beberapa Jenis Metode Penelitian.
ƒ Proses Penelitian: Materi/bahan Penelitian; Alat Penelitian; Langkah-langkah
Penelitian; Metode Pengumpulan Data; dan Metode Analisis Data.
ƒ Penggalian Ide-ide Kreatif dan Inovatif: Menemukan masalah dan sumbernya;
Pengembangan masalah menjadi judul karya ilmiah, Pembuatan Kerangka Karya
ilmiah.
ƒ Teknik Menulis Ilmiah: Ketentuan Umum: Jenis dan Ukuran Kertas, Margin dan Cara
Pengetikan, Nomor Halaman, Pemanfaatan Perpustakaan; dan Sistematika
Penulisan Karya Ilmiah (Artikel, Makalah Ilmiah, Laporan Kerja Praktek, Skripsi, dan
Laporan Penelitian secara umum).
ƒ Bahasa dalam Karya Ilmiah: Ragam Bahasa Ilmiah; Penggunaan Tanda
Baca/Pungtuasi; Diksi/Pilihan Kata; Kalimat Efektif; dan Penyusunan Paragraf.
50
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

ƒ Kutipan dan Catatan Kaki: Etika Pengutipan Karya Orang Lain; Jenis Kutipan dan
Cara Penulisannya; Jenis Catatan Kaki dan Cara Penulisannya; Jiplakan dan
Plagiat.
ƒ Daftar Pustaka: Jenis Pustaka dan Cara Penulisan Daftar Pustaka.
ƒ Menulis Karya Ilmiah: Penyusunan Proposal Skripsi; Menulis Karya Ilmiah pada
Jurnal Ilmiah; Menulis Abstrak (pada skripsi dan jurnal ilmiah); dan Menulis Resensi
Buku.
ƒ Program Kreativitas Mahasiswa (PKM): Pembuatan Proposal program Kreativitas
Mahasiswa standar Dikti dan Prosedur Pengusulan hasil karya Kreativitas
Mahasiswa.
ƒ Berbicara untuk Keperluan Akademik (Presentasi Ilmiah): Bentuk dan tujuan
Presentasi Ilmiah; Analisa Situasi dan Analisis Audiens; dan Persiapan Presentasi
Ilmiah.
6. Kompetensi yang dibina: (*)
(sesuai dengan kompetensi jurusan)
7. Bagian-bagian yang mendapatkan penekanan:
a. Pemakaian bahasa Indonesia yang baik dan benar
b. Ketrampilan penulisan karya ilmiah
c. Metodologi penelitian
8. Sifat pengajaran: Diskusi kelompok, latihan penulisan karya ilmiah, ceramah, tanya
jawab.
9. Sistem penilaian: tugas, ujian, presentasi
10. Umpan balik: kuesioner dan komunikasi langsung
11. Pustaka:
a. Amirin, Tatang M. 1990. Menyusun Rencana Penelitian. Jakarta: Rajawali Pers.
b. Brata, Sumadi Surya. 1983. Metodologi Penelitian. Jakarta: Rajawali.
c. Brotowidjoyo, Mukayat D. 1993. Penulisan Karya Ilmiah. Jakarta: Akademika
Pressindo.
d. Depdikbud. 1990a. Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
e. ________. 1990b. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
f. DP2M Dikti. 2005. “Kumpulan Makalah TOT Program Kreativitas Mahasiswa”.
Jakarta: Hotel Bidakara.
g. DP2M Dikti. 2006. “Kumpulan Makalah Pelatihan Penulisan Ilmiah Terpusat”. Jakarta:
Hotel Bidakara.
h. Ekosusilo, Madyo & Bambang Triyanto. 1999. Pedoman Penulisan Karya Ilmiah.
Semarang: Effhar.
i. Keraf, Gorys. 1980. Komposisi : Sebuah Pengantar Kemahiran Bahasa. Ende Flores:
Nusa Indah.
j. ________. 1984. Diksi dan Gaya Bahasa. Jakarta: PT. Gramedia.
k. Nasution, S., Prof.Drs., MA. & Prof.Dr.M.Thomas. 1999. Buku Penuntun Membuat
Tesis, Skripsi, Disertasi, Makalah. Jakarta: Bumi Aksara.
l. Nazir, Moh., Ph.D. 1988. Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia.
m. Saukah, Ali & Mulyadi Guntur Waseso (ed.). 2002. Menulis Artikel untuk Jurnal Ilmiah.
Malang: Universitas Negeri Malang.
n. Universitas Negeri Malang. 2000. Pedoman Penulisan Karya Ilmiah: Skripsi, Tesis,
Disertasi, Artikel, Makalah, dan Laporan Penelitian. Malang: Universitas Negeri
Malang.
o. Beberapa referensi dari internet, makalah ilmiah, dll. yang relevan.

Kalkulus II 1. Kode Mata Kuliah/jumlah sks : 8002211 / 3 (2/1)


2. Pra syarat : Kalkulus I
3. Tujuan instruksional umum (TIU):
Mahasiswa dapat menerapkan teknik-teknik integrasi (integral tertentu) pada luas,
volume, panjang busur, luas kulit, titik berat dan momen inersia. Selain itu bisa

51
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

menyelesaikan persamaan diferensial biasa dengan contoh sederhana


4. Tujuan instruksional khusus:
a. Mahasiswa dapat menyelesaikan integral tertentu
b. Mahasiswa dapat menyelesaikan aplikasi Integral tertentu yaitu luas
dataran, volume benda putar, titik berat dan momen inersia..
c. Mahasiswa mampu menyelesaikan persamaan diferensial biasa (PDB)
tingkat satu dan dua.
d. Mahasiswa mampu menyelesaikan aplikasi PDB yang sederhana
(Mekanika pegas, rangkaian listrik/sesuai dengan jurusannya)
5. Topik :
Integral tertentu, Penggunaan Integral Tertentu : luas, isi benda putar, panjang busur,
luas kulit benda putar, titik berat, Momen Inersia, Persamaan Diferensial Biasa (PDB)
terutama masalah nilai awal dan nilai batas dengan aplikasi teknik (Mekanika pegas,
rangkaian listrik / sesuai dengan jurusan)
6. Kompetensi yang dibina: (*)
(sesuai dengan kompetensi jurusan)
7. Bagian-bagian yang mendapatkan penekanan:
ƒ Aplikasi Integral tertentu pada luas dataran, volume benda putar, titik berat dan
momen inersia
ƒ Cara penyelesaian PDB orde satu dan dua serta contoh sederhana pada
rangkaian listrik atau mekanika pegas
8. Sifat pengajaran:
ƒ Menjelaskan konsep dasar integral tertentu dan aplikasinya
ƒ Ketrampilan menghitung dengan cara memperbanyak latihan soal
ƒ Diskusi mengenai aplikasi PDB
9. Sistem penilaian: tugas, Quiz, keaktifan mengerjakan di depan kelas, ujian, presentasi
mahasiswa
10. Umpan balik: komunikasi langsung dan kuesioner
11. Pustaka:
a. Soehardjo, Diktat Kalkulus 2a, ITATS, Surabaya, 2006
b. Soehardjo, Diktat Kalkulus 2b, ITATS, Surabaya, 2006
c. Boyce, William E. and Richard, Calculus, John Wiley & Sons, New York, 1988
d. Garner, Lynn E, Calculus and Analytic Geometry, Maxwell Macmillan,
Singapore, 1991
e. Strang, G, Calculus, Wellesley Cambridge press, 1991.

Statistik dan Kode Mata Kuliah dan Jumlah SKS : 8012212 / 2 SKS
Probabilitas Prasyarat : Tidak ada
Tujuan Instruksional Umum :
Mahasiswa akan dapat menganalisis data dalam masalah keteknikan-sipilan.
Tujuan Instruksional Khusus :
1. Mahasiswa akan dapat mengetahui dasar statistik dan probabilitas.
2. Mahasiswa akan dapat memahami konsep distribusi probabilitas dan sampling
3. Mahasiswa akan dapat memahami konsep estimasi.
4. Mahasiswa akan dapat memahami dan menerapkan tentang konsep uji hipotesis dan
anova.
5. Mahasiswa akan dapat memahami konsep regresi dan korelasi
Topik :
1. Konsep statistik dan probabilitas : statistik deskriptif, probabilitas peristiswa majemuk,
hukum-hukum probabilitas, enumerasi.
2. Variabel acak, distribusi diskrit, distribusi kontinu, distribusi sampling.
3. Estimasi mean, proporsi, varian populasi, ukuran sampel.
4. Uji hipotesis tunggal dan ganda,anova, uji chi kuadrat, keselarasan fungsi,tabel
kontingensi.
52
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

5. Regresi linear, korelasi


Kompetensi yang Dibina :
KU1,KU7
Bagian-Bagian yang Mendapat Penekanan :
1. Konsep dasar probabilitas dan distribusi vribel acak
2. Uji hipotesis
Sifat Pengajaran :
Keterampilan dalan menghitung melalaui contoh permasalahan dalam dunia teknik sipil.
Sistem Penilaian :
Ujian tulis dan tugas.
Umpan Balik : Komunikasi dan kuisioner
Pustaka :
1. Ang, A.H.S dan Tang,.H, 1992, Konsep-Konsep Probabilitas dalam Perencanaan dan
Perancangan Rekayasa, Erlangga, Jakarta.
2. Harinaldi, 2005, Prinsip-Prinsip Statistik Untuk Teknik dan Sains,Erlangga, Jakarta.
3. Iqbal Hasan, 2004, Analisis Data Penelitian Dengan Statistik, Bumi Aksara, Jakarta.
4. Spiegel,MR, 1982, Statistic, Schaum Outline Series Mc Graw Hill,New York.
5. Samsubar saleh, 2001, Statistik Induktif, UPP AMP YKPN, Yogyakarta

Mekanika Bahan Kode Mata Kuliah & Jumlah SKS : 8012213 / 2 sks
Prasyarat : Mekanika Rekayasa 1
Tujuan Instruksional Umum :
Mahasiswa mampu menganalisa momen inersia penampang, regangan , tegangan normal,
tegangan geser , tegangan puntir , tegangan tegangan utama , lendutan , yang terjadi
pada struktur statis tertentu dalam bentuk balok dan portal.
Tujuan Instruksional Khusus :
3. Mampu menghitung momen inersia penampang, regangan, tegangan, pertambahan
panjang, perpendekan batang, perubahan volume, tegangan akibat gaya dalam
pada struktur statis tertentu.
4. Mampu memahami hubungan antara bidang Momen, Lintang, Normal dengan
tegangan pada balok dan kolom .
Topik :
5. Mencari Reaksi perletakkan & gaya dalam struktur statis tetentu dalam bentuk balok
pada perletakan sederhana dan portal statis tetentu dan menghitung tegangan
Normal, Lentur, Puntir , Tegangan tegangan utama yang terjadi pada balok maupun
kolom.
6. Menggambar arah tegangan tegangan utama, lendutan dan putaran sudutnya.

Kompetensi Yang Dibina :


Kompetensi No KU1
Bagian yang mendapat penekanan :
4. Pemahaman tentang momen inersia dan tegangan tegangan utama serta arah kerja
tegangannya
5. Pemahaman bidang momen, lintang, normal pada struktur statis tertentu dan
hubungannya dengan tegangan yang terjadi
Sifat Pengajaran :
4. Ketrampilan dalam menghitung melalui contoh problem riil yang telah disusun dalam
suatu sistem terpadu
5. Contoh kasus kasus riil di lapangan sangat dianjurkan
Sistem Penilaian :
Ujian tulis dan tugas
Umpan balik : maju ke depan kelas untuk menghitung tugas, diskusi langsung,
penayangan gambar lewat media interaktif,

53
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Pustaka:
8. Soemono , “ Tegangan 1 “ , Penerbit ITB Bandung 1980.
9. Vazirani, V.N and Ratwani , M.M “ Analysis of Structures “
Khana Publisher , 1978
10. S.P Timoshenko & D.H Young , “ Element of Strength of Materials ‘, 5 th Edition ,
1978
11. Popov EP,"Mechanics of Materials"Penerbit Airlangga,1984 (Terjemahan Zainul
Astamar )
12. Robert L. Ketter & George C.Lee , “Strutural Analysis and Design “ , International
Student Edition , Mc Graw – Hill , 1979. on,1980

GEOLOGI TEKNIK Kode Mata Kuliah dan Jumlah sks : 8012311 / 2SKS
Prasyarat : -
Tujuan Instruksional Umum : Mampu membaca dan meninterprestasikan peta geologi untuk
perencanaan dan pelaksanaan bangunan sipil

Tujuan Instruksional Khusus :


• Mahasiswa mengetahui pentingnya mempelajari geologi teknik
• Mahasiswa mengetahui asal-usul tanah dan batuan
• Mahasiswa mengetahui gerakan lapisan tanah
• Mahasiswa mampu memahami aliran air dalam tanah
• Mahasiswa mampu memahami reaksi massa tanah terhadap proses geoteknis
dan alam
• Mahasiswa mampu memahami peta geologi

Topik :
• Geologi Teknik
• Asal-usul tanah dan batuan
• Gerakan lapisan Tanah
• Geologi batuan dan tanah
• Aliran air dalam tanah
• Reaksi massa tanah terhadap proses geoteknis dan alam
• Peta Geologi
Kompetensi Yang Dibina :
Kompetensi No KU1,KU3, KU4
Bagian yang mendapat penekanan :
6. Gerakan lapisan Tanah
7. Aliran air dalam tanah
8. Peta Geologi

Sifat Pengajaran :
6. Ketrampilan dalam menghitung melalui contoh problem riil yang telah disusun dalam
suatu sistem terpadu
7. Contoh kasus kasus riil di lapangan sangat dianjurkan
Sistem Penilaian :
Ujian tulis dan tugas
Umpan balik : komunikasi langsung, kuisoner jurusan
Pustaka :
1. Braja M.Das, Mekanika Tanah Jilid I, Penerbit Erlangga, 1991
2. PNW Verhoef,Geologi untuk Teknik Sipil, Penerbit Erlangga, 1991
3. Richard E.G, An Introduction Rock Mekanics, edisi 2, 1989
4. RD. Holtz dan WP. Kovacs, An Introduction to geotectinical Enggineering, 1981

54
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Struktur Banguan Kode Mata Kuliah dan Jumlah SKS : 8012312 / 2 SKS
Prasyarat : Tidak ada
Tujuan Instruksional Umum :
Mahasiswa mampu memahami dan mengaplikasikan teori dan konstruksi bangunan di
lapangan
Tujuan Instruksional Khusus :
1.Mahasiswa mampu menjelaskan definisi dan tujuan konstruksi bangunan.
2 Mahasiswa mampu Membuat konsep rumah tinggal 2 lantai
3.Mahasiswa dapat merancang struktur konstruksi bangunan
4.Mahasiswa mempunyai keterampilan menggambar dan membaca gambar konstruksi
Topik :
1 Fondasi dangkal dan dalam
2 Lantai bangunan dan sanitasi
3 Konstruksi dinding
4 Rabgka kuda-kuda
5 Bentuk atap banguna
6 Bahan penutp atap
7 Tugas disain konstruksi bangunan
Kompetensi yang dibina:
Kompetensi No.KU1, KU3
Bagian-bagian yang mendapat penekanan :
1 Macam-macam fondasi dan kegunaannya
2 Meningkatkan keterampilan menggambar konstruksi bangunan.
Sifat pengajaran :
1 Tatap muka dikelas dengan menggunakan LCD
2 Presentasi tugas dan diskusi kelompok
Sistem penilaian :
1 UTS dan UAS
2 Presentasi
Umpan balik :
Kuisioner dan komunikasi langsung pada saat presentasi
Pustaka :
1. Subarkah Imam Ir. Konstruksi bangunan gedung
2. Weking Bie G. Ilmu bangunan gedung
3. Shodiek Daniel L. Struktur
4. Suguharjo Gambar-gambar konstruksi bangunan

Konsep Teknologi 1. Kode Mata Kuliah/jumlah sks: 8000411 / 2


2. Pra syarat : tidak ada
3. Tujuan instruksional umum (TIU):
Agar mahasiswa memiliki pemahaman asal mula teknologi kaitannya dengan ilmu
pengetahuan dan peradaban kebudayaan serta perkembangan rekayasa teknologi yang
terjadi pada bidang masing-masing.
4. Tujuan instruksional khusus:
1. Mahasiswa dapat memahami tentang ilmu pengetahuan sebagai dasar teknologi
2. Mashasiswa memahami tentang logika keilmuan dan aplikasinya
3. Mahasiswa memahami tentang kronologis perkembangan ilmu pengetahuan
4. Mahasiswa memahami tentang keterkaitan ilmu, teknologi dan kebudayaan
5. Mahasiswa mampu mengulas kasus tentang perkembangan budaya/ilmu
pengetahuan /teknologi
6. Mahasiswa memahami definisi tentang teknologi dalam arti sempit dan aplikasinya
terhadap bidang masing-masing
7. Mahasiswa memahami tentang rekayasa teknologi terkait dengan bidang ilmu
masing-masing

55
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

8. Mahasiswa memahami dampak perkembangan teknilogi terhadap kehidupan


manusia dan peradabannya serta lingkungan alamnya
9. Mahasiswa memahami tentang hak dan wewenang hasil karya produk teknologi
10. Mahasiswa mampu mengulas kasus tentang perkembangan rekayasa teknologi di
bidang masing-masing
5. Topik :
Ilmu Pengetahuan, Logika Keilmuan, Perkembangan Ilmu Pengetahuan, Ilmu Teknologi dan
Kebudayaan, Teknologi dalam arti sempit,Rekayasa Teknologi, Teknologi,dalam arti luas,
Dampak perkembangan Teknologi, HAKI.
6. Kompetensi yang dibina:
(sesuai dengan kompetensi jurusan)
7. Bagian-bagian yang mendapatkan penekanan:
a. ilmu pengetahuan dan perkembangannya
b. pemahaman terhadap proses kebudayaan
c. pemahaman tentang teknologi dan perkembangannya serta dampaknya
8. Sifat pengajaran:
a. ditekankan pada filsafat ilmu pengetahuan dan ruang lingkupnya
b. ditekankan pada prosess dan produk kebudayaan
c. contoh kasus tentang keterkaitan antara ilmu pengetahuan, kebudayaan dan teknologi
9.Sistem penilaian:
Ujian tulis dan tugas (laporan dan presentasi tugas)
10.Umpan balik:
Kuesioner dan komunikasi langsung
11.Pustaka:
1. Gie,The Liang, Filsafat Teknologi,Yogyakarta : ,Andi Yogya,Edisi Pertama,1996.
2. Sukandarrumdi,Ir,Dr,Prof,Ilmu Pengtahuan, Dept.Pend. UGM,Yogyakarta,1998.
3. Purwasasmita,Mubiar,Konsep Teknologi, ITB Bandung: 2000.
4. Jasin,Maskuri,Drs, Ilmu Alamiah Dasar, Jakarta:RajaGrafindo Persada,Cetakan
kesebelas,2006.
5. Maran,Raga Rafael,Manusia dan Kebudayaan (dalam perspektif ilmu budaya dasar),
Jakarta’2003.
6. Peursen,Van C.A,Strategi Kebudayaan,Jakarta:Canisius,1988.
7. Nielsen,KellTeu,Management Technologi
8. HAKI, Dirjen

Praktikum Ukur Kode Mata Kuliah dan Jumlah SKS : 8000411 / 2 SKS
tanah 1 Prasarat : Ilmu Ukur Tanah
Tujuan Instruksional Umum:
Mahasiswa mengenal dan menguasai penggunaan alat ukur Water pas

Tujuan Instruksional kusus:


Mahasiswa mampu menggunakan alat ukur water pas, pengaturan alat, cara kerja alat ukur
untuk pengukuran beda tinggi, perhitungan dan penggambaran pengukuran memanjang dan
melintang

Topik :
1. Penyetelan alat ukur dan penggunaannya,
2. penentuan titik-titik utama di lapangan,
3. pengukuran jarak dan beda tinggi,
4. penetuan titik-titik detail dari setiap titik utama,
5. perhitungan sudut dan jarak serta ketinggiannya dari data-data lapangan,
6. membuat laporan disertai dengan gambar penampang melintang dan memanjang

56
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Kopetensi Yang dibina :


Kopetensi No. KU1, KU7

Bagian-bagian yang mendapat penekanan :


1. Mahasiswa memahami gambar peta situasi dan potongan memanjang dan melintang.
2. Mahasiswa dapat menggunakan peta untuk perencanaan bangunan dibidang teknik Sipil.

Sifat Pengajaran :
Ditekankan pada pemahaman dan ketrampilan penggunaan peralatan serta pembuatan gambar
peta.
Sistim Penilaian
Tugas pembuatan laporan hasil perhitungan yang dilengkapi gambar
Umpan Balik : Komunikasi langsung
Pustaka :
1. Buku Petunjuk Pelaksanaan Prktikum Laboratorium Ukur Tanah’, ITATS
2. Sutomo Wongsosoetjitro, “Ilmu Ukur Tanah “ Penerbit Swada, 1974.
3. Wolf and Brinker, “Elementary Surveying”, Harper and Row Publisher Inc, 1977.

SEMESTER 3

Struktur Baja 1 Kode Mata Kuliah & Jumlah SKS : 8013212 / 2 sks
Prasyarat : Mekanika Rekayasa 1, Mekanika bahan
Tujuan Instruksional Umum :
Mahasiswa dapat memahami sifat karakteristik baja dan struktur baja serta dapat
mendesain sampai sambungan struktur baja
Tujuan Instruksional Khusus :
Mahasiswa dapat memahami sifat karakteristik baja, struktur baja yang menerima beban
kombinasi, tekan, tarik dan lentur serta dapat merencanakan detail-detail
Topik :
7. Mencari Aksial Nominal, Geser Nominal
8. Merencanakan sambungan sederhana
9. Menggambar Sambungan sederhana
Kompetensi Yang Dibina :
Kompetensi No KU1,KU2
Bagian yang mendapat penekanan :
9. Pengaruh tekuk lokal & lateral
10. Interaksi Lentur
Sifat Pengajaran :
8. Ketrampilan dalam menghitung melalui contoh problem riil yang telah disusun dalam
suatu sistem terpadu
9. Contoh kasus kasus riil di lapangan
Sistem Penilaian :
Ujian tulis dan tugas
Umpan balik : komunikasi langsung, kuisoner jurusan
Pustaka:
1. JC. Smith, “Structural Steel Design LRFD Approach”, New York: John Wiley &
Sons, 1996.
ISBN : 0-471-10693-3
2. AISC Manual of Steel Construction, “Load & Resistance Factor Design”, Volume
57
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

1:Structural Members, Specifications, & Codes, 2nd Edition; Volume II:


Connections, 2nd Edition, Chicago, IL: American Institute of Steel Construction,
1994.
ISBN:1-56424-041-X
3. R. Englekirk, “Steel Structures : Controlling Behavior Through Design”, New
York: John Wiley & Sons, 1994.
ISBN:0-471-58458-4
4. Salmon and Johnson, “STEEL STRUCTURES: Design and Behavior
Emphasizing Load & Resistance Factor Design”, 3rd Edition, HarperCollins, 1995.
ISBN:979-511-287-2
5. WT. Segui, “LRFD Steel Design”, Boston Massachusetts PWS Publishing, 1994.
ISBN:0-534-95478-2
6. WF. Chen, “LRFD Steel Design Using Advanced Analysis”, New York CRC
Press,1997.
ISBN:0-8493-7432-4

Hidrologi Kode Mata Kuliah dan Jumlah SKS : 8013213 / 2 SKS


Prasarat : Statistik Terapan
Tujuan Instruksional Umum
Memberi pengetahuan kepada Mahasiswa tentang keberadaan air baik didarat, didalam
tanah dilaut dan diudara. Memberi pengetahuan tentang data curah hujan, memproses
data hujan, menghitung intensitas hujan, menghitung debit banjir untuk perencanaan
bangunan air, untuk perencanaan saluran drainase dan sungai.

Tujuan Instruksional kusus


Mahasiswa mampu meramalkan kondisi surface run off baik yang berkaitan dengan debit
banjir atau debit andalan untuk pengelolaan sumber daya air.

Topik :
Siklus Hidrologi, Keseimbangan Air; Data Meteorologi; Hujan, Evaporasi, Transpirasi and
evapotranspirasi, Infiltrasi dan perkolasi, Air Tanah, Hidrometri, Aliran Permukaan,
Pengertian dan Perhitungan Hujan Rencana; Pengertian dan Perhitungan Banjir
Rencana, Hydrograph.

Kopetensi Yang dibina :


Kopetensi No. Ku1

Bagian-bagian yang mendapat penekanan :


Mahasiswa mampu menghitung debit banjir untuk perencanaan saluran banjir, normalisasi
sungai dan untuk perencanaan bangunan air.

Sifat Pengajaran :
Ditekankan pada pemahaman tiori hidrologi dan contoh contoh perhitungan curah hujan
rencana dan perhitungan debit banjir.

Sistim Penilaian : Ujian tulis dan tugas

Umpan Balik : Komunikasi langsung

58
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Pustaka :
1. Soemarto, 1986, Hidroogi Teknik, Usaha Nasional, Surabaya
2. Soewarno, 1995, Hidrologi Aplikasi Metode Statistik untuk analisa data, Nova, Bandung
3. Sosrodarsono, 1976, Hidrologi untuk Pengairan, Pradya Paramita, Jakarta

Hidrolika Kode Mata Kuliah dan Jumlah SKS : 8013214 / 2 SKS

Prasarat : Kalkulus, Fisika

Tujuan Instruksional Umum


Mahasiswa memahami hidrolika dan mampu menganalisa hidrolika

Tujuan Instruksional kusus


Menerapkan dasar-dasar Mekanika Fluida untuk menghitung serta merencanakan kondisi
aliran disuatu bangunan air, perhitungan hidrolis saluran irigas, saluran drainase, sungai
dan pada bangunan air.

Topik :
Sifat-sifat fluida zat cair, Hukum Kontinuitas, Hukum Bernouli, Aliran saluran terbuka,
Konsep aliran berubah lambat laun, aliran berubah dengan cepat.

Kopetensi Yang dibina :


Kopetensi No. Ku1

Bagian-bagian yang mendapat penekanan :


Mahasiswa mampu menghitung debit banjir untuk perencanaan saluran banjir, normalisasi
sungai dan untuk perencanaan bangunan air.

Sifat Pengajaran :
Ditekankan pada pemahaman tiori mekanika fluida dan contoh perhitungan dan contoh
perhitungan aplikasi saluran dan bangunan

Sistim Penilaian: Ujian tulis dan tugas

Umpan Balik : Komunikasi langsung

Pustaka :
1. Anggraini, 1997, “Hidrolika Saluran Terbuka”, Citra Media, Surabaya
2. Bambang Triatmojo, “Hidrolika I ”, Beta Offset, Yogyakarta.
3.. Bambang Triatmojo, “Hidrolika II”, Beta Offset, Yogyakarta

Kode Mata Kuliah dan Jumlah SKS : 8013311 / 2 sks


Program Komputer Prasyarat : tidak ada
Tujuan Instruksional Umum :
Mahasiswa akan dapat memahami program pascal dalam bidang rekayasa teknik sipil.
Tujuan Instruksional Khusus :

59
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

1. Mahasiswa akan dapat memahami flowchart dan algoritma.


2. Mahasiswa akan dapat memahami pernyataan function dan procedure standar pascal.
3. Mahasiswa akan dapat memahami pernyataan percabangan dan perulangan.
4. Mahasiswa akan dapat memahami pendeklarasian array dan sub-program.
5. Mahasiswa akan dapat memahami pendeklarasian record.
Topik :
1. Flowchart dab algoritma.
2. Pernyataan function dan procedure standar pascal.
3. Pernyataan peruangan dan percabangan.
4. Pendeklarasian array,sub-program, record.
Kompetensi yang Dibina :
Kompetensi No : KU3
Bagian-Bagian yang Mendapat Penekanan :
1. Pembuatan flowchart.
2. Pemahaman pernyataan program yang sering dipakai secara seimbang.
Sifat Pengajaran :
Ditekankan pada pembuatan flowchart dan pernyataan-pernyataan program yang sering
digunakan dalam rekayasa teknik sipil.
Sistem Penilaian :
Ujian tulis dan tugas
Umpan Balik : komunikasi langsung dan kuisioner
Pustaka :
1. Abdul Kadir, 1999, Pemrograman Pascal, Andi, Yogyakarta.
2. Eko Nugroho, 1192, Bahasa-Bahasa Pemrograman, Andi, Yogyakarta.
3. Wiryanto Dewabrot, 2005, Aplikasi Rekayasa Konstruksi dengan Visual Basic, Pt
Gramedia, Jakarta.
4. Jogiyanto, 1995, Teori dan Aplikasi Program Komputer Bahasa Pascal jilid 1 dan 2, Andi,
Yogyakarta.

Teknologi Beton Kode Mata Kuliah dan jumlah SKS: 8013312 / 2 sks
Prasyarat : Tidak ada
Tujuan Instrusional Umum :
Mahasiswa diharapkan mampu menjelaskan bahan beton yang dapat digunakan
dilingkungan Teknik Sipil.Memiliki dasar pengetahuan mengenai bahan beton ,cara
pembuatan pengangkutan pemeliharaan ,dan pengujian sesuai dengan persyaratan standart
yang berlaku, serta mampu mengevaluasi mutu beton dan mutu pelaksanaannya.
Tujuan Instruksinal Khusus :
1. Mengerti sifat-sifat bahan beton
2. Mampu membuat rancangan campuran beton
3. Mampu menganalisa Sifat beton segar
4. Mampu mengevaluasi kuat tekan beton dengan berbagai metode

Topik :
1. Beton sebagai bahan konstruksi
2. Bahan campuran beton ,bahan tambahan,bahan pembantu dan persyaratannya
3. Sifat-sifat beton segar
4. sifat-sifat beton keras dan pengujiannya
5. Teknik pelaksanaan pembuatan beton,pengaruh temperatur pada pembetonan
6. Beton mutu tinggi,beton ringan ,teknologi perbaikan beton
7. Praktikum
Kompetensi yang dibina :
Kompetensi no : KU1, KU7
Bagian – bagian yang mendapat penekanan :
1. Mampu membuat rancangan campuran beton
60
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

2. Mampu mengevaluasi kuat tekan beton


Sifat Pengajaran :
1. Ketrampilan didalam merencanakan dan mengevaluasi kuat tekan beton
2. Contoh – contoh perhitungan yang disesuaikan dengan kondisi lapangan
Sifat Penilaian :
Ujian tulis dan tugas
Umpan Balik :
Kuisener dan komunikasi langsung

Pustaka :
1. A.M. Neville ; J.J.Brooks”Concrete Technology”Longman Group Ltd ,1990.
2. ACI Committee 318 “ American Concrete Institute “ACI International 1999
3. Hansen T.C,”Text Book in Concrette Teknology”
4. Tata Cara Perencanaan Struktur Beton Untuk Bangunan Gedung ,SNI 03 -2847-
2002

Mekanika Rekayasa 2 Kode Mata Kuliah & Jumlah SKS : 8013313 / 2 sks
Prasyarat : Mekanika Rekayasa 1
Tujuan Instruksional Umum :
Mahasiswa mampu menghitung gaya dalam dan deformasi yang terjadi pada struktur statis
tertentu (balok, portal, rangka batang)
Tujuan Instruksional Khusus :
5. Mampu menghitung gaya dalam berupa reaksi pada perletakkan maupun gaya dalam
pada struktur rangka batang
6. Mampu menghitung deformasi pada struktur statis tertentu berupa lendutan, perubahan
sudut, pergeseran
Topik :
10. Menghitung gaya dalam rangka batang dengan metode grafis (cremona) dan analitis
(keseimbangan titik simpul, Ritter)
11. Menghitung deformasi statis tertentu dengan metode Unit Load, Castigliano, Momen
Area
Kompetensi Yang Dibina :
Kompetensi No KU1,KU3
Bagian yang mendapat penekanan :
11. Prinsip struktur rangka batang tidak menerima momen
12. Jenis–jenis deformasi yang terjadi pada struktur
Sifat Pengajaran :
10. Ditekankan pada jenis gaya dalam pada struktur statis tertentu
11. Ketrampilan dalam menghitung melalui contoh problem riil yang telah disusun dalam
suatu sistem terpadu
12. Contoh kasus kasus riil di lapangan sangat dianjurkan
Sistem Penilaian :
Ujian tulis dan tugas
Umpan balik : maju ke depan kelas untuk mengitung tugas, diskusi langsung, penayangan
gambar lewat media interaktif,
Pustaka:
13. Popov EP,"Mechanics of Materials"Penerbit Airlangga,1984 (Terjemahan Zainul
Astamar )
14. S.P Timoshenko & D.H Young,” Theory of Structures”,Mc Graw Hill International Book
Company,1965
15. Wang C K,” Statically Indeterminate Structures”,Yustadi Book Series,( terjemahan)
16. Wang C K,” Statically Indeterminate Structures”,Mc Graw Hill Co,1953
17. Wang C K,” Introductory Structural Analysis with Matrix Method”,Prentice Hall Inc,1973
18. FX Supartono and Teddy Boen,”Analisa Struktur Dengan Metode Matriks”
61
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

19. William Weaver,Jr and James M Gere,”Matrix Analysis of Framed Structures”,Dvan


Nostrand Company,second Edition,1980

MEKANIKA TANAH I Kode Mata Kuliah dan Jumlah sks : 8013314 / 2 SKS
Prasyarat : Geologi Teknik
Tujuan Instruksional Umum : mahasiswa mampu memahami sifat-sifat fisik tanah dan
kelakuan massa tanah yang menerima bermacam-macam gaya.

Tujuan Instruksional Khusus :


• Mahasiswa mampu mengetahui sifat-sifat fisik tanah
• Mahasiswa mampu memahami komposisi tanah.
• Mahasiswa mampu mengklasifikasikan tanah berdasarkan tektur, pemakaian dan
AASHTO
• Mahasiswa mampu memahami aliran air dalam tanah
• Mahasiswa mampu memahami Konsep tegangan normal
• Mahasiswa mampu memahami proses terjadinya kemampumapatan tanah akibat
konsolidasi
• Mahasiswa mampu memahami prinsip pemadatan tanah

Topik :
• Sifat-sifat fisik tanah
• Komposisi Tanah
• Klasifikasi Tanah
• Aliran air dalam tanah
• Konsep tegangan normal
• Kemampumampatan tanah
• Pemadatan tanah
Kompetensi Yang Dibina :
Kompetensi No KU1,KU7
Bagian yang mendapat penekanan :
• Sifat-sifat fisik tanah
• Komposisi Tanah
• Klasifikasi Tanah
• Aliran air dalam tanah
• Kemampumampatan tanah
• Pemadatan tanah
Sifat Pengajaran :
13. Ketrampilan dalam menghitung melalui contoh problem riil yang telah disusun dalam
suatu sistem terpadu
14. Contoh kasus kasus riil di lapangan sangat dianjurkan
Sistem Penilaian :
Ujian tulis dan tugas
Umpan balik : komunikasi langsung, kuisoner jurusan
Pustaka :
5. Braja M.Das, Mekanika Tanah Jilid I, Penerbit Erlangga, 1991
6. Bagus witjaksono dan Benny Krisna Raju, Mekanika tanah dalam Praktek
Rekayasa, Penerbit Erlangga, 1991
7. G. Djadmiko Soedarmo dan S.J. Edy Purnomo, Mekanika Tanah Jilid I, Penerbit
Erlangga, 1991
8. Hary Christiady H., Mekanika Tanah Jilid I, Penerbit Erlangga, 1991

62
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Praktikum Perpetaan Kode Mata Kuliah dan Jumlah SKS : 8013315 / 1 SKS
Prasarat : Ilmu Ukur Tanah & Fotogrametri, Praktikum Ukur tanah 1
Tujuan Instruksional Umum :
Mahasiswa mengenal dan menguasai penggunaan alat ukur Teodolit

Tujuan Instruksional kusus :


Mahasiswa mampu menggunakan alat ukur teodolit, pengaturan alat, cara kerja alat ukur
untuk pengukuran beda tinggi, sudut dan elevasi perhitungan dan penggambaran peta situasi
yang dilengkapi koordinat dan kontur.

Topik :
1. Penyetelan alat ukur dan penggunaannya,
2. penentuan titik-titik utama dan titik detail di lapangan,
3. pengukuran jarak dan beda tinggi dan sudut
4. menghitung sudut, jarak serta ketinggianberdasarkan data lapangan
5. membuat laporan disertai gambar peta situasi yang dilengkapi kontur.

Kopetensi Yang dibina :


Kopetensi No. KU1, KU3, KU7

Bagian-bagian yang mendapat penekanan :


1. Mahasiswa memahami gambar peta situasi
2. Mahasiswa dapat menggunakan peta untuk perencanaan bangunan dibidang teknik
Sipil.

Sifat Pengajaran :
Ditekankan pada pemahaman dan ketrampilan penggunaan peralatan serta pembuatan
gambar peta.

Sistim Penilaian:
Aktifitas kegiatan praktikum, Laporan pemetaan

Umpan Balik : Komunikasi langsung

Pustaka :
1. Buku Petunjuk Pelaksanaan Praktikum Ukur Tanah ITATS
2. Sutomo Wongsosoetjitro, “Ilmu Ukur Tanah “ Penerbit Swada, 1974.
3. Wolf and Brinker, “Elementary Surveying”, Harper and Row Publisher Inc, 1977.

SEMESTER 4

Struktur Baja 2 Kode Mata Kuliah & Jumlah SKS : 8014211 / 2 sks
Prasyarat : Struktur Baja1
Tujuan Instruksional Umum :
Mahasiswa dapat memahami sifat karakteristik baja dan struktur baja serta dapat
mendesain sampai sambungan struktur baja
Tujuan Instruksional Khusus :
Mahasiswa dapat memahami sifat karakteristik baja, struktur baja yang menerima beban
kombinasi, tekan, tarik dan lentur serta dapat merencanakan detail-detail
Topik :
12. Mencari Aksial Nominal, Geser Nominal
13. Merencanakan sambungan sederhana
14. Menggambar Sambungan sederhana
63
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Kompetensi Yang Dibina :


Kompetensi No KU1, KU2, KU3
Bagian yang mendapat penekanan :
13. Pengaruh tekuk lokal & lateral
14. Interaksi Lentur
Sifat Pengajaran :
15. Ketrampilan dalam menghitung melalui contoh problem riil yang telah disusun dalam
suatu sistem terpadu
16. Contoh kasus kasus riil di lapangan
Sistem Penilaian :
Ujian tulis dan tugas
Umpan balik : komunikasi langsung, kuisoner jurusan
Pustaka:
7. JC. Smith, “Structural Steel Design LRFD Approach”, New York: John Wiley &
Sons, 1996.
ISBN : 0-471-10693-3
8. AISC Manual of Steel Construction, “Load & Resistance Factor Design”, Volume
1:Structural Members, Specifications, & Codes, 2nd Edition; Volume II:
Connections, 2nd Edition, Chicago, IL: American Institute of Steel Construction,
1994.
ISBN:1-56424-041-X
9. R. Englekirk, “Steel Structures : Controlling Behavior Through Design”, New
York: John Wiley & Sons, 1994.
ISBN:0-471-58458-4
10. Salmon and Johnson, “STEEL STRUCTURES: Design and Behavior
Emphasizing Load & Resistance Factor Design”, 3rd Edition, HarperCollins, 1995.
ISBN:979-511-287-2
11. WT. Segui, “LRFD Steel Design”, Boston Massachusetts PWS Publishing, 1994.
ISBN:0-534-95478-2
12. WF. Chen, “LRFD Steel Design Using Advanced Analysis”, New York CRC
Press,1997.
ISBN:0-8493-7432-4

Rekayasa Jalan Raya Kode mata kuliah dan jumlah SKS : 8014212 / 2 SKS
Prasyarat :
Tujuan Instruksional Umum : Diharapkan mahasiswa mampu merencanakan kapasitas jalan
dan geometric jalan dan mampu merencanakan saluran drainase jalan
Tujuan Instruksional Khusus :
- Mahasiswa mendefinisi istilah-2 pada perencanaan geometric jalan
- Mampu merencanakan elemen geometric jalan
- Mampu mempersiapkan pematokan untuk pekerjaan jalan
- Mampu merencanakan drainase jalan
Topik :
- Penampang melintang jalan
- Kapasitas jalan
- Parameter perencanaan geometric jalan
- Alinyemen horizontal dan vertikal
- Perencanaan drainase jalan
Kompetensi yang dibina :
Kompetensi No KU 1
Bagian – bagian yang mendapat penekanan :
64
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

- Konsep penentuan kapasitas jalan


- Perencanaan geometric jalan
Sifat Pengajaran :
- Ditekankan mahasiswa mampu membaca peta kontur
- Menggambar alinyemen pada perencanaan geometric jalan
- Tugas dan latihan soal
Sistem Penilaian : ujian tulis
Umpan Balik : komunikasi langsung
Pustaka :
6. Hamirham S., 2004, “ Konstruksi Jalan Raya “, Penerbit Nova, Bandung
7. Shirley L. Hendarsin, 2000, “ Perencanaan Transportasi Jalan Raya “, Penerbit
Politeknik Bandung.
8. Silvia S.,1994, “ Dasar Dasar Perencanaan Geometrik Jalan “, Penerbit Nova,
Bandung

Struktur Beton I Kode Mata Kuliah dan jumlah SKS: 8014311 / 2 sks
Prasyarat : Teknologi Beton
Tujuan Instrusional Umum :
Mahasiswa mampu merencanakan Struktur Lentur murni,geser lentur dengan puntir,geser
pons,panjang penyaluran
Tujuan Instruksinal Khusus :
1. Mengerti sifat – sifat beton bertulang
2. Mengerti persyaratan dan angka keamanan untuk elemen struktur beton
berdasarkan berdasarkan SNI -2847 2002 dan LRFD
3. Merencanakan Struktur Lentur Beton Bertulang pada plat dan balok yang
menerima beban akibat Lentur
4. Merencanakan Penulangan Pondasi Dangkal
Topik :
1. Sifat – sifat Beton Bertulang ( Beton dan tulangan )
2. Format Keamanan sesuai SNI – 2847-2002 dan LRFD
3. Penampang akibat lentur murni
4. Perencanaan Plat Satu dan Dua arah
5. Kekuatan Elemen struktur Terhadap momen lentur,gaya lintang, normal, dan
torsi menurut metode kekuatan batas.
6. Panjang Penyaluran Batang Tulangan
7. Pondasi
Kompetensi yang dibina :
Kompetensi No : KU01,KU02, KU03
Bagian – bagian yang mendapat penekanan :
1. Mengerti persyaratan dan angka keamanan untuk elemen Struktur beton
bertulang berdasarkan SNI-2847-2002 dan LRFD
2. Merencanakan Plat dan Balok dengan menggunakan struktur beton bertulang
3. Menghitung penulangan plat dan balok beton yang menerima beban akibat lentur
dengan metode kekuatan batas
4. Menghitung Penulangan Pondasi Dangkal
Sifat Pengajaran :
1. Kemampuan untuk merencanakan penulangan plat dan balok didalam menerima
beban akibat Lentur melalui contoh problem riil .
2. Latihan merencanakan struktur plat dan balok
3. Latihan merencanakan Pondasi Dangkal
Sifat Penilaian :
Ujian tulis dan tugas

65
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Umpan Balik :
Kuisener dan komunikasi langsung

Pustaka :
1. Edward G.Nawy,”Reinforced Concrete A Foundamental Approach” 1996
2. Wang C.K and Salmon C.G “Reiforced concrete Design “ Harper and Row
Publisher Inc,6th,1998
3. Tata cara perencanaan struktur beton untuk Bangunan Gedung ,SNI 03-2847-
2002
4. Tata cara Perencanaan Ketahanan gempa untuk Bangunan Gedung ,SNI 03-
1726-2002
5. W.C.Wis dan Gideon Kusuma ,”Dasar-dasar Perencanaan Beton Bertulang
berdasarkan SKSNI – T-15-1991-03 “Erlangga 1993

Mekanika Rekayasa 3 Kode Mata Kuliah & Jumlah SKS : 8014312 / 2 sks
Prasyarat : Mekanika Rekayasa 1, Mekanika Rekayasa 2
Tujuan Instruksional Umum :
Mahasiswa mampu menganalisa gaya dalam struktur statis tak tentu (balok, portal, rangka
batang)
Tujuan Instruksional Khusus :
7. Mampu menghitung gaya dalam berupa reaksi pada perletakkan maupun gaya
dalam struktur statis tak tentu
8. Mampu menggambar gaya dalam berupa bidang Momen, Lintang, Normal
Topik :
15. Menghitung gaya dalam statis tak tentu dengan metode Consistent Deformation
16. Menghitung gaya dalam statis tak tentu dengan metode Perputaran Sudut
17. Menghitung diagram gaya dalam dengan menggambar bidang Momen, Lintang,
Normal
Kompetensi Yang Dibina :
Kompetensi No KU1,KU3
Bagian yang mendapat penekanan :
15. Pengetrapan Hukum Kesetimbangan pada struktur statis tak tentu
16. Perbedaan stastis tertentu dengan status tak tentu
Sifat Pengajaran :
17. Ketrampilan dalam menghitung melalui contoh problem riil yang telah disusun dalam
suatu sistem terpadu
18. Contoh kasus kasus riil di lapangan sangat dianjurkan
Sistem Penilaian :
Ujian tulis dan tugas
Umpan balik : maju ke depan kelas untuk mengitung tugas, diskusi langsung, penayangan
gambar lewat media interaktif,
Pustaka:
20. Popov EP,"Mechanics of Materials"Penerbit Airlangga,1984 (Terjemahan Zainul
Astamar )
21. S.P Timoshenko & D.H Young,” Theory of Structures”,Mc Graw Hill International
Book Company,1965
22. Wang C K,” Statically Indeterminate Structures”,Yustadi Book Series,( terjemahan)
23. Wang C K,” Statically Indeterminate Structures”,Mc Graw Hill Co,1953
24. Wang C K,” Introductory Structural Analysis with Matrix Method”,Prentice Hall
Inc,1973
25. FX Supartono and Teddy Boen,”Analisa Struktur Dengan Metode Matriks”
26. William Weaver,Jr and James M Gere,”Matrix Analysis of Framed Structures”,Dvan
Nostrand Company,second Edition,1980
66
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

MEKANIKA TANAH II Kode Mata Kuliah dan Jumlah sks : 8014313 / 2 SKS
Prasyarat : Geologi Teknik dan Mekanika Tanah I
Tujuan Instruksional Umum : Mampu menganalisa data hasil penyelidikan di laboratorium
dan di lapangan serta stablitas bangunan di bawah tanah

Tujuan Instruksional Khusus :


• Mahasiswa mampu distribusi tegangan di dalam lapisan tanah
• Mahasiswa mampu menghitung besarnya penurunan tanah di bawah timbunan
dan pondasi dangkal
• Mahasiswa mampu menghitung besarnya kekuatan geser tanah
• Mahasiswa mampu menghitung tekanan tanah ke samping
• Mahasiswa mampu menghitung daya dukung pondasi dangkal
• Mahasiswa mampu menghitung stabilitas lereng
Topik :
• Distribusi Tegangan di dalam Lapisan Tanah
• Penurunan di Bawah Timbunan dan pondasi Dangkal
• Kekuatan Geser Tanah
• Tekanan Tanah ke Samping
• Daya Dukung Tanah di bawah Pondasi Dangkal
• Stabilitas Lereng
• Penyelidikan tanah di laboratorium dan di lapangan
Kompetensi Yang Dibina :
Kompetensi No KU1,KU2, KU3
Bagian yang mendapat penekanan :
• Penurunan di Bawah Timbunan dan pondasi Dangkal
• Daya Dukung Tanah di bawah Pondasi Dangkal
• Stabilitas Lereng
• Penyelidikan tanah di laboratorium dan di lapangan
Sifat Pengajaran :
19. Ketrampilan dalam menghitung melalui contoh problem riil yang telah disusun dalam
suatu sistem terpadu
20. Contoh kasus kasus riil di lapangan sangat dianjurkan
Sistem Penilaian :
Ujian tulis dan tugas
Umpan balik : komunikasi langsung, kuisoner jurusan
Pustaka :
9. Bagus witjaksono dan Benny Krisna Raju, Mekanika tanah dalam Praktek
Rekayasa, Penerbit Erlangga, 1991
10. Braja M.Das, Mekanika Tanah Jilid II, Penerbit Erlangga, 1991
11. Hary Christiady H., Mekanika Tanah Jilid II, Penerbit Erlangga, 1991
12. G. Djadmiko Soedarmo dan S.J. Edy Purnomo, Mekanika Tanah Jilid II, Penerbit
Erlangga, 1991

Pengembangan Kode Mata Kuliah dan Jumlah SKS : 8014512 / 1 SKS


Sumberdaya Air Prasarat : Hidrologi , Hidrolika
( PSDA) Tujuan Instruksional Umum
Memberi pengetahuan tentang Rekayasa Pengembangan sumberdaya air, dalam
kaitanya dengan pekerjaan teknik sipil, sehingga terbentuk pola pikir yang kritis dan kreatif
untuk mengembangkan, mengelola dan melestarikan Sumberdaya air.
Tujuan Instruksional kusus

67
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Mahaiswa mampu mengembangkan sumberdaya air untuk keperluan pertanian, keperluan


domestik dan industri
Topik :
Pengertian umum tentang Sumberdaya air, definisi jenis-jenis sumberdaya air,
perencanaan proyek pengembangan sumberdaya air, pengelolaan daerah aliran sungai,
pengembangan wilayah sungai, pengendalian banjir, penyediaan air irigasi, sistim
penyediaan air domestik/ industri dan pembangkit listrik tenaga air.
Kopetensi Yang dibina :
Kopetensi No. Ku1, KU2
Bagian-bagian yang mendapat penekanan :
Pengembangan dan pengelolaan sumberdaya air permukaan
Sifat Pengajaran :
Ditekankan pada pemahaman tiori sumberdaya dan contoh aplikasi
Sistim Penilaian :
Ujian tulis dan tugas
Umpan Balik : Komunikasi langsung dikelas

Pustaka
1. Goodman, 1984, Principles of Water Resouces Planning, Prentice Hall
2. Linsley, Franzini dkk, 1986 Teknik Sumber Daya Air, Erlangga, Jakarta
3. Soemarto CD,1986, Hidrologi Teknik, Usaha Nasional, Surabaya
4. DPU Pengairan, 1986, Kriteria perencanaan irigasi, Jakarta

Drainase Perkotaan Kode Mata Kuliah dan Jumlah SKS : 8014513 / 2 SKS
Prasarat : Hidrologi, Hidrolika
Tujuan Instruksional Umum:
Mahasiswa mempunyai kemampuan merencanakan layout sistim drainase perkotaan dan
Menerapkan dasar-dasar Mekanika Fluida, hidrologi untuk menghitung debit buangan dan
menghitung dimensi saluran drainase
Tujuan Instruksional kusus :
Mahasiswa mempunyai kemampuan merencanakan sistim drainase pemukiman dan
drainase jalan
Topik :
Arti dan manfaat sistim drainase perkotaan, Layout sistim drainase, Analisa data hidrologi,
Perencanaan sistim drainase permukaan dan drainase bawah permukaan. Analisa
hidrolika untuk perencanaan dimensi saluran terbuka dan perencanaan dimensi saluran
pipa. Perencanaan bangunan pada sistim drainase.
Kopetensi Yang dibina :
Kopetensi No. KU1
Bagian-bagian yang mendapat penekanan :
Merencanakan layout sistim drainase, menghitung debit banjir, merencanakan sistim
drainase dan menghitung dimensi saluran dan bangunan
Sifat Pengajaran :
Tatap muka dikelas, ditekankan pemahaman tiori dan contoh aplikasi
Sistim Penilaian : Ujian tulis dan tugas
Umpan Balik : Komunikasi langsung dikelas
Pustaka :
1. Bambang Trihatmodjo, 1992, Hidraulika I, Beta offset, Yogyakarta.
2. Bambang Trihatmodjo, 1992, Hidraulika II, Beta offset, Yogyakarta.
68
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

3. DSN, 1994, Perencanaan Drainase Permukaan Jalan, Jakarta


4. DPU Cipta Karya, 2005, Diseminasi Pedoman Drainase, Jakarta
5. Notodihardjo. M, Drainase Perkotaan, UPT Universitas Tarumanagara
6. Soemarto CD,1986, Hidrologi Teknik, Usaha Nasional, Surabaya

SEMESTER 5

Prasarana Kode mata kuliah dan jumlah SKS : 8015212 / 2 SKS


Transportasi Prasyarat :
Tujuan Instruksional Umum : Mahasiswa memahami beberapa prasarana transportasi yang
dibutuhkan di darat, laut dan udara.
Tujuan Instruksional Khusus :
- Mampu dan paham fungsi -2 operasional perhubungan darat
- Mampu dan paham fungsi -2 operasional perhubungan laut
- Mampu dan paham fungsi -2 operasional perhubungan udara
-
Topik :
- Mengetahui elemen-2 dan geometrik jalan rel
- Mengetahui sejarah, pembagian dan prosedur penanganan pelabuhan
- Mengetahui standard dan operasional dari lapangan terbang

Kompetensi yang dibina :


Kompetensi No. KU1
Bagian – bagian yang mendapat penekanan :
- Fungsi -2 operasional jalan rel, laut dan udara
Sifat Pengajaran :
Pengamatan dilapangan dan memahami bagian-2 dari jalan rel, pelabuhan
Sistem Penilaian : ujian tulis dan tugas
Umpan Balik : komunikasi langsung
Pustaka :
1. Bambang T., 1996, “ Pelabuhan “ Beta Offset, Yogyakarta
2. Edward K.M.,1988 “ Pengantar Teknik & Perencanaan Transportasi “, Penerbit
Erlangga, Jakarta
3. Esveld C., 1989, “ Modern Railway Track “, MRT Production Germany.
4. Harminghan S.,2004, “ Konstruksi Jalan Raya “, Penerbit Nova, Bandung.
5. Khana, “ Airport Engineering “

Teknik Perkerasan Kode mata kuliah dan jumlah SKS : 8015213 / 2 SKS
Jalan Prasyarat :
Tujuan Instruksional Umum : Diharapkan mahasiswa mampu mendefinisikan material dan
merencanakan tebal perkerasan jalan dan jenis lapisan perkerasan permukaan jalan
Tujuan Instruksional Khusus :
- Mahasiswa dapat menjelaskan material perkerasan jalan
- Mampu menghitung daya dukung lapisan tanah
- Mampu merencanakan tebal lapisan dan jenis perkerasan jalan
Topik :
- Kriteria perencanaan perkerasan jalan dan daya dukung tanah
- Material jalan dan pemeriksaan laboratorium
- Mix design dari beberapa macam agregat material jalan
- Perencanaan tebal lapisan perkerasan jalan
Kompetensi yang dibina :
Kompetensi No. KU 1
69
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Bagian – bagian yang mendapat penekanan :


- Memeriksa material yang akan dipakai pada perencanaan tebal perkerasan jalan
- Menghitung daya dukung lapisan perkerasan jalan
Sifat Pengajaran :
- Ditekankan mahasiswa dapat menghitung dan merencanakan tebal perkerasan
jalan
- Membaca tabel dan grafik
- Tugas dan latihan soal
Sistem Penilaian : ujian tulis dan tugas
Umpan Balik : komunikasi langsung
Pustaka :
9. Hamirham S., 2004, “ Konstruksi Jalan Raya “, Penerbit Nova, Bandung
10. Shirley L. Hendarsin, 2000, “ Perencanaan Transportasi Jalan Raya “, Penerbit
Politeknik Bandung.
11. Silvia S.,1994, “ Dasar Dasar Perencanaan Geometrik Jalan “, Penerbit Nova,
Bandung
12. Silvia S.,1994, “Perencanaan Perkerasan Jalan Lentur“, Penerbit Nova, Bandung

Manajemen Kode Mata Kuliah dan Jumlah SKS : 8015214 / 2 SKS


Konstruksi Prasyarat : Tidak ada
Tujuan Instruksional Umum :
Mahasiswa mampu memahami dan mengaplikasikan teori manajemen proyek dan
konstruksi di lapangan
Tujuan Instruksional Khusus :
1. Mahasiswa mampu menjelaskan definisi dan tujuan manajemen konstruksi
2. Mahasiswa mampu menerapkan manajemen konstruksi secara profesional
3. Mahasiswa dapat merancang struktur organisasi proyek konstruksi
4. Mahasiswa mampu menysun tim woork
Topik :
1. Memahami manajemen proyek
2. Mengembangkan organisasi proyek
3. Organisasi manajemen konstruksi professional
4. Organisasi proyek
5. Menyusun dan membentuk tim kerja
6. Kepemimpinan
7. Pranan dan tugas pimpro
Kompetensi Yang Dibina
Kompetensi No. KU1, KU4, KU5 dan KP1
Bagian-bagian yang mendapat penekanan :
1. Pemanfaatan manajemen proyek untuk meningkatkan kinerja staf
2. Meningkatkan pemahaman manajemen konstruksi untuk meningkatkan kwalitas
sumberdaya manusia dan produktivitas.
Sifat pengajaran :
1. Tatap muka dikelas dengan menggunakan LCD
2. Presentasi tugas dan diskusi kelompok
Sistem penilaian :
1. UTS dan UAS
2. Presentasi
Umpan balik :
Kuisioner dan komunikasi langsung pada saat presentasi
Pustaka :
1. Nancy Mingus ” Project Management ” Penerbit Prenada Media Group tahun 2006
70
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

2. Barrie Donald S.” Manajemen Konstruksi Profesional ” Penerbit Erlangga Tahun 1995
3. Suharto Imam ” Manajemen Proyek Dari Konseptual Sampai Operasional Penerbit
Erlangga Tahun 1995.
4. Dipohusodo Istimawan ” Manajeen Proyek dan Konstruksi I ” Penerbit Kanisius
Yogjakarta Tahun 1996

REKAYASA Kode Mata Kuliah dan Jumlah sks : 8015215 / 2 SKS


PONDASI I Prasyarat : Mekanika Tanah I dan II
Tujuan Instruksional Umum : Mampu menerapkan teori mekanika tanah untuk merencanakan
dan melaksanakan konstruksi turap, kestabilan tembok penahan tanah dan pondasi dangkal

Tujuan Instruksional Khusus :


• Mahasiswa memahami dan dapat menghitung tekanan tanah kesamping
• Mahasiswa mampu merencanakan konstruksi turap
• Mahasiswa mampu merencanakan konstruksi dinding penahan
• Mahasiswa memahami Langkah-langkah perencanaan pondasi
• Mahasiswa mampu merencanakan konstruksi pondasi dangkal
• Mahasiswa dapat menghitung penurunan tanah dibawah pondasi dangkal

Topik :
Kompetensi Yang Dibina :
Kompetensi N0. KU1, KU4
Bagian yang mendapat penekanan :
1. Perbedaan penggunaan metode analitis dengan metode matriks
2. bidang momen, lintang, normal antara struktur statis tak tentu
Sifat Pengajaran :
1. Ketrampilan dalam menghitung melalui contoh problem riil yang telah disusun dalam
suatu sistem terpadu
2. Contoh kasus kasus riil di lapangan sangat dianjurkan
Sistem Penilaian :
Ujian tulis dan tugas
Umpan balik : komunikasi langsung, kuisoner jurusan
Pustaka :
1. Braja M.Das, Teknik Pondasi, Penerbit Erlangga, 1991
2. Bagus witjaksono dan Benny Krisna Raju, Mekanika tanah dalam Praktek Rekayasa,
Penerbit Erlangga, 1991
3. G. Djadmiko Soedarmo dan S.J. Edy Purnomo, Teknik Pondasi Jilid I, Penerbit
Erlangga, 1991
4. Hary Christiady H., Teknik Pondasi Jilid I, Penerbit Erlangga, 1991

Teknologi Gempa Kode Mata Kuliah dan jumlah SKS: 8015311 / 2 SKS
Prasyarat : Tidak ada
Tujuan Instrusional Umum :
Mahasiswa memahami terjadinya gempa dan akibatnya terhadap bangunan ,dan dapat
menghitung gaya gempa
Tujuan Instruksinal Khusus :
1. Memahami terjadinya gempa dan filosofi bangunan tahan gempa
2. Mampu menghitung gaya gempa dan gaya dalam akibat beban gempa dari
berbagai type bangunan
Topik :
1. Terjadinya gempa bumi dan akibatnya terhadap bangunan sipil
2. Resiko gempa dan filosofi bangunan tahan gempa dalam kaitannya dengan
71
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

perencanaan
3. Cara perhitungan gaya gempa dan gaya dalam akibat beban gempa dari berbagai
tipe bangunan dengan cara Statis dan Dinamis
Kompetensi yang dibina :
Kompetensi No : KU1, KU2, KU3, KU6
Bagian – bagian yang mendapat penekanan :
Mampu menghitung gaya gempa dan gaya dalam akibat beban gempa dari berbagai
type bangunan dengan cara Statis dan Dinamis
Sifat Pengajaran :
Contoh – contoh perhitungan yang disesuaikan dengan kondisi riil
Sifat Penilaian :
Ujian tulis dan tugas
Umpan Balik :
Kuisener dan komunikasi langsung

Pustaka :
1. R.Park and T.Paulay .”Reinforced Concrete Structures”John Wiley & Sons ,INC.1985
2.Rachmat Purwono “ Perencanaan Struktur Beton Tahan Gempa “Sesuai SNI – 1726
dan SNI -2847 ,ITS press , 2006
3. Triwulan ,Hj, Teknik Gempa
4.Tata cara Perencanaan Ketahanan gempa untuk Bangunan Gedung ,SNI 03-1726-
2002
5.Aman Subakti” Gempa “

Mekanika Kode Mata Kuliah & Jumlah SKS : 8015312 / 2 sks


Rekayasa 4 Prasyarat : Mekanika Rekayasa 1, Mekanika Rekayasa 2, Mekanika Rekayasa 3
Tujuan Instruksional Umum :
Mahasiswa mampu menganalisa gaya dalam struktur statis tak tentu (balok, portal, rangka
batang)
Tujuan Instruksional Khusus :
1. Mampu menghitung gaya dalam pada struktur statis tak tentu dengan metode Cross dan
metode matriks
2. Mampu menggambar bidang Momen, Lintang, Normal
Topik :
1. Mencari Reaksi perletakkan & gaya dalam struktur statis tak tentu dengan metode Cross
2. Mencari Reaksi perletakkan & gaya dalam struktur statis tak tentu dengan metode
matriks
3. Menggambar Bidang Momen, Lintang, Normal
Kompetensi Yang Dibina :
Kompetensi No KU1,KU3
Bagian yang mendapat penekanan :
1. Perbedaan penggunaan metode analitis dengan metode matriks
2. bidang momen, lintang, normal antara struktur statis tak tentu
Sifat Pengajaran :
1. Ketrampilan dalam menghitung melalui contoh problem riil yang telah disusun dalam
suatu sistem terpadu
2. Contoh kasus kasus riil di lapangan sangat dianjurkan
Sistem Penilaian :
Ujian tulis dan tugas
Umpan balik : komunikasi langsung, kuisoner jurusan
Pustaka:
1. Popov EP,"Mechanics of Materials"Penerbit Airlangga,1984 (Terjemahan Zainul
Astamar )
72
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

2. S.P Timoshenko & D.H Young,” Theory of Structures”,Mc Graw Hill International Book
Company,1965
3. Wang C K,” Statically Indeterminate Structures”,Yustadi Book Series,( terjemahan)
4. Wang C K,” Statically Indeterminate Structures”,Mc Graw Hill Co,1953
5. Wang C K,” Introductory Structural Analysis with Matrix Method”,Prentice Hall Inc,1973
6. FX Supartono and Teddy Boen,”Analisa Struktur Dengan Metode Matriks”
7. William Weaver,Jr and James M Gere,”Matrix Analysis of Framed Structures”,Dvan
Nostrand Company,second Edition,1980

Bangunan Air Kode Mata Kuliah dan Jumlah SKS : 8015313 / 2 SKS
Prasarat : Hidrologi, Hidrolika
Tujuan Instruksional Umum
Mahasiswa mampu menghitung dan merencanakan bangunan air kususnya bangunan irigasi,
serta mengaplikasikan ilmu hidrologi, hidrolika serta mekanika tanah dalam perencanaan
bangunan air.
Tujuan Instruksional kusus
Mahasiswa mampu menghitung dan merencanakan bangunan air kususnya Bendung, dan
cekdam.
Topik :
Sistim jaringan saluran dan bangunan irigasi, bangunan bendung dan bangunan
pelengkap, bangunan pengendali lahar, bangunan pemecah gelombang..
Kopetensi Yang dibina :
Kopetensi No. KU1, KU6
Bagian-bagian yang mendapat penekanan :
Perencanaan bangunan bendung dan bangunan irigasi, perhitungan stabilitas bendung
Sifat Pengajaran :
Ditekankan pada pemahaman tiori mekanika fluida dan contoh perhitungan dan contoh
perhitungan aplikasi saluran dan bangunan
Sistim Penilaian : Ujian tulis dan tugas
Umpan Balik : Komunikasi langsung dikelas
Pustaka :
1. DPU Pengairan 1883, Survey dan perencanaan Sabo, Yogyakarta
2. DPU.Pengairan, 1986, Kriteria Perencanaan Irigasi bagian bangunan Utama,
Galang Persada Bandung
3. DPU.Pengairan, 1986, Kriteria Perencanaan Irigasi bagian bangunan, Galang
Persada Bandung
4. Linsley, Franzini dkk, 1986 Teknik Sumber Daya Air (terjemahan), Erlangga,
Jakarta

Penyelidikan Tanah Kode Mata Kuliah dan Jumlah sks : 8015315 / 1 SKS
di Lapangan & Prasyarat : Mekanika tanah I dan II
Laboratorium Tujuan Instruksional Umum : mahasiswa mampu Menentukan parameter sifat-sifat tanah di
laboratorium dan lapangan

Tujuan Instruksional Khusus :


• Mahasiswa mengetahui jenis tanah secara visual
• Mahasiswa mampu menentukan parameter penurunan konsolidasi
• Mahasiswa mampu mengoperasikan sondir untuk menentukan daya dukung tanah
• Mahasiswa mampu menentukan parameter permeabilitas tanah
• Mahasiswa mampu menentukan parameter tegangan geser tanah
Topik :
73
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

• Pemeriksaan jenis tanah dengan boring


• Percobaan konsolidasi tanah
• Pemeriksaan tanah dengan sondir
• Pemeriksaan Permeabilitas Tanah
• Uji geser dengan direct shear
Kompetensi Yang Dibina :
Kompetensi No KU1,KU3, KU6
Bagian yang mendapat penekanan :
• Pemeriksaan jenis tanah dengan boring
• Percobaan konsolidasi tanah
• Pemeriksaan tanah dengan sondir
• Pemeriksaan Permeabilitas Tanah
• Uji geser dengan direct shear
Sifat Pengajaran :
21. Pelaksanaan praktikum di laboratorium
22. Pembuatan laporan berdasarkan hasil praktikum
Sistem Penilaian :
Ujian lesan penguaasaan materi praktikum
Umpan balik : komunikasi langsung, kuisoner jurusan
Pustaka :
13. Braja M.Das, Mekanika Tanah Jilid I dan II, Penerbit Erlangga, 1991
14. Bagus witjaksono dan Benny Krisna Raju, Mekanika tanah dalam Praktek
Rekayasa, Penerbit Erlangga, 1991
15. G. Djadmiko Soedarmo dan S.J. Edy Purnomo, Mekanika Tanah Jilid I dan II,
Penerbit Erlangga, 1991
16. Hary Christiady H., Mekanika Tanah Jilid I dan II, Penerbit Erlangga, 1991

SEMESTER 6
Struktur Jembatan Kode Mata Kuliah dan jumlah SKS: 8016211 / 2 sks
Prasyarat : Tidak ada
Tujuan Instrusional Umum :
Mahasiswa dapat mengetahui bermacam – macam type Jembatan beserta bagian –
bagiannya. Mampu merencanakan jembatan dengan berbagai macam bahan
Tujuan Instruksinal Khusus :
1. Mengerti macam – macam jembatan beserta bagian - bagiannya
2. Mampu merencanakan Struktur jembatan yang ekonomis dari berbagai macam
bahan
3. Mampu menghitung Struktur Jembatan dengan berbagai macam bahan
Topik :
1. Sejarah Jembatan
2. Macam – macam Jembatan
3. Bangunan atas Jembatan beserta bagian-bagiannya
4. Pengaman dan perlengkapan Jembatan
5. Perletakan
6. Bangunan Bawah Jembatan
7. Dasar-dasar Perencanaan Jembatan menurut BMS
Kompetensi yang dibina :
Kompetensi no : KU 1, KU 2, KU 7
Bagian – bagian yang mendapat penekanan :
Mampu merencanakan,menghitung Struktur Jembatan yang terbuat dari Baja, Beton, Beton
Pratekan
Sifat Pengajaran :
74
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

1. Ketrampilan didalam merencanakan struktur Jembatan


2. Contoh – contoh perhitungan yang disesuaikan dengan kondisi lapangan
Sifat Penilaian :
Ujian tulis dan tugas
Umpan Balik :
Kuisener dan komunikasi langsung
Pustaka :
1. Baidar Bakht & Leslie GJ “Bridge Analysis Simpliped,Mc.Graw Hill 1987
2. Bridge Management System”Peraturan PerencanaanTeknik Jembatan” 1992
3. Djaelani T,”Diktat Konstruksi Jembatan Beton Konvensional”Fptk IKIP Bandung
1990
4. Victor DJ,”Essential of Bridge Engineering”, Oxford & IBH Publishing,New Delhi ,
1980
5. TY.Lin.”Design of Prestressed Concrete Structures”Wiley,1963

Struktur Kayu Kode Mata Kuliah dan jumlah SKS: 8016212 / 2 sks
Prasyarat : Tidak ada
Tujuan Instrusional Umum :
Mahasiswa memahami tentang kegunaan kayu sebagai bahan bangunan dan mampu
merencanakan sambungan kayu
Tujuan Instruksinal Khusus :
1. Memahami tentang sifat – sifat kayu sebagai bahan bangunan
2.Memahami tentang kekuatan kayu
3.Mampu merencanakan sambungan kayu dengan berbagai macam sambungan
Topik :
o Sifat – sifat kayu sebagai bahan Bangunan
o Sifat – sifat kekuatan dan ketahanan kayu
o Menentukan dimensi Batang
o Sambungan kayu dengan paku,dengan baut,dengan pasak kayu,dengan pasak
besi,dengan alat penyambung modern,
o Batang tekan berganda
o Konstruksi Balok
Kompetensi yang dibina :
Kompetensi No : KU 1,KU 2
Bagian – bagian yang mendapat penekanan :
Mampu merencanakan sambungan kayu dengan berbagai macam jenis sambungan
Sifat Pengajaran :
Contoh – contoh perhitungan yang disesuaikan dengan kondisi riil
Sifat Penilaian :
Ujian tulis dan tugas
Umpan Balik :
Kuisener dan komunikasi langsung
Pustaka :
1. Timber Engineering Company “Timber Design and Construction Hand Book “Mc Graw
– Hill Book Company
2.Donald E .Breyer ”Design of Wood Structures” Mc Graw – Hill Book Company
3. Suwarno Wirjomartono ”Konstruksi Kayu” Cetakan X Fakultas Teknik UGM
4.K.H.Felix Yap ” Konstruksi Kayu” Cetakan III Maret 1984 ,Binacipta
5.Yayasan Dana Normalisasi Indonesia “ Peraturan Konstruksi Kayu Indonesia “

Sistem Transportasi Kode mata kuliah dan jumlah SKS : 8016211 / 2 SKS
Prasyarat :

75
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Tujuan Instruksional Umum


1. Mahasiswa mampu menjelaskan secara umum sistem transportasi.
2. mahasiswa mampu memperkirakan kondisi sistem transportasi sekarang maupun yang
akan datang
3. mahasiswa mampu menjelaskan teknologi transportasi dan pengaruhnya terhadap
lingkungan.
Tujuan Instruksional Khusus :
1. Mahasiswa dapat menjelaskan komponen sistem transportasi.
2. Mahasiswa dapat menyebutkan jenis moda sistem transportasi
3. Mahasiswa dapat menganalisa keadaan sistem transportasi secara umum sekarang.
4. Mahasiswa dapat menjelaskan keadaan sistem transportasi secara umum yang akan
datang.
5. Mahasiswa mampu menjelaskan jenis teknologi transportasi
6. Mahasiswa mampu menganalisa dampak lingkungan dari sistem transportasi.
Topik yang dibina :
1. Menyebutkan berbagai jenis komponen dan moda sistem transportasi.
2. Menganalisa keadaan sistem transportasi
3. Menjelaskan berbagai jenis teknologi transportasi
4. Menganalisa dampak lingkungan sistem transportasi
Kompetensi yang dibina,
Kompetensi No : KUI, KU 2
Bagian yang mendapat penekanan
1. Penjelasan komponen dan jenis moda sistem transportasi
2. perbedaan penggunaan analisa keadaan sistem transportasi sekarang dan yang akan
datang.
3. Penggunaan penjelasan teknologi transportasi
Sifat pengajaran :
1. Keterampilan, menghitung melalui contoh problem riil yang telah disusun dalam suatu
sistem terpadu.
2. Contoh kasus riil di lapangan.
Sistem penilaian
Ujian tulis dan tugas
Umpan balik : komunikasi langsung, kuesioner jurusan
Pustaka.
1. Heru, S, dkk, Sistem Transportasi, 1997, Gunadarma, Jakarta.
2. Miro, F, Sistem Transportasi Perkotaan, 1996, Tarsito, Bandung.
3. Miro, F, Perencanaan Transportasi, 2005, Erlangga, Jakarta.
4. Morlok, EK, Pengantar Teknik dan Perencanaan Transportasi, 1995, Erlangga, Jakarta
5. Santosa Id, Perencanaan Transportasi, 1996, ITB, Bandung
6. Tamin, OZ, Perencanaan dan Pemodelan Transportasi, 1997, ITB, Bandung.

Rekayasa Pondasi II Kode Mata Kuliah dan Jumlah sks : 8016215 / 2 SKS
Prasyarat : Mekanika Tanah I dan II
Tujuan Instruksional Umum : Mampu menerapkan teori mekanika tanah untuk merencanakan
dan melaksanakan pondasi dalam (tiang pancang, bor dan caisson)

Tujuan Instruksional Khusus :


• Mahasiswa mengetahui jenis-jenis pondasi tiang, cara pelaksanaan, keuntungan
dan kekurangan serta data-data yang diperlukan dalam perencanaan pondasi tiang
• Mahasiswa mampu merencanakan pondasi tiang bor
• Mahasiswa mampu menghitung deformasi akibat beban lateral
76
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

• Mahasiswa mampu merencanaan pondasi tiang pancang


• Penurunan Tiang
• Pondasi Caisson

Topik :
• Pengertian pondasi tiang
• Pondasi tiang Bor
• Deformasi Lateral
• Pondasi tiang pancang
• Penurunan Pondasi tiang pancang
• Pondasi Caisson
Kompetensi Yang Dibina :
Kompetensi No KU1,KU7
Bagian yang mendapat penekanan :
• Pondasi tiang Bor
• Pondasi tiang pancang
• Pondasi Caisson
Sifat Pengajaran :
23. Ketrampilan dalam menghitung melalui contoh problem riil yang telah disusun dalam
suatu sistem terpadu
24. Contoh kasus kasus riil di lapangan sangat dianjurkan
Sistem Penilaian :
Ujian tulis dan tugas
Umpan balik : komunikasi langsung, kuisoner jurusan
Pustaka :
17. Bagus witjaksono dan Benny Krisna Raju, Mekanika tanah dalam Praktek
Rekayasa, Penerbit Erlangga, 1991
18. Braja M.Das, Principles of Foundation Engineering, Publishing Company, 1985
19. Hary Christiady H., Teknik Pondasi Jilid II, Penerbit Erlangga, 1991
20. G. Djadmiko Soedarmo dan S.J. Edy Purnomo, Teknik Pondasi Jilid II, Penerbit
Erlangga, 1991

StrukturBeton II Kode Mata Kuliah dan jumlah SKS: 8016311 / 2 sks


Prasyarat : Konstruksi Beton I
Tujuan Instrusional Umum :
Mahasiswa diharapkan mampu merencanakan Struktur yang menerima beban
aksial,Hubungan Balok Kolom , Dinding Struktur
Tujuan Instruksinal Khusus :
1. Mampu menghitung pembebanan , merencanakan penulangan pada struktur kolom
2. Mampu menghitung pembebanan , merencanakan penulangan pada Hubungan
Balok Kolom
3. Mampu merencanakan penulangan Dinding Strutur
Topik :
1. Kolom dengan beban sentris dan eksentris pada braced dan unbraced frame
2. Hubungan Balok Kolom
3. Dinding Struktur
Kompetensi yang dibina :
Kompetensi No : KU 1,KU 2
Bagian – bagian yang mendapat penekanan :
1.Merencanakan Kolom dengan menggunakan struktur beton bertulang
2. Merencanakan Hubungan Balok Kolom dengan menggunakan beton bertulang
3. Merencanakan penulangan Dinding Struktur

77
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Sifat Pengajaran :
1.Kemampuan untuk merencanakan penulangan kolom didalam menerima beban aksial
akibat Beban gravitasi dan gempa melalui contoh problem riil .
2.Latihan merencanakan struktur Kolom,Hubungan Balok dan Kolom ,Dinding Struktur
Sifat Penilaian :
Ujian tulis dan tugas
Umpan Balik :
Kuisener dan komunikasi langsung
Pustaka :
1. Edward G.Nawy , ”Reinforced Concrete a fundamental Approach ”1996
2. Chu-Kia Wang ,Charles G.Salmon ,”Reinforced Concrete Design”Six Editon,1998
3. Rachmat Purwono “ Perencanaan Struktur Beton Tahan Gempa “Sesuai SNI – 1726
dan SNI -2847 ,ITS press , 2006
4. Tata cara perencanaan struktur beton untuk Bangunan Gedung ,SNI 03-2847- 2002
5. ACI-318M-1999
6. UBC - 1994
7. 7.Tata cara Perencanaan Ketahanan gempa untuk Bangunan Gedung ,SNI 03-
1726-2002
8. Paulay T.and Priesley M.J.N ,” Seismic Design of Reinforced concrete and Mansory
Building “John Wiley & Sons ,INC,1991
9. R.Park and T.Paulay .”Reinforced Concrete Structures”John Wiley &
Sons ,INC.1985

Manajemen Alat Berat Kode Mata Kuliah dan Jumlah SKS : 8016312 / 2 SKS
Prasyarat : Tidak ada
Tujuan Instruksional Umum :
Mahasiswa akan mampu merencanakan peralatan berat pada proyek konstruksi secara
mekanis.
Tujuan Instruksional Khusus :
1. Mahasiswa akan dapat mengidentifikasi fungsi dari alat berat.
2. Mahasiswa akan dapat menghitung produktivitas individu beberapa alat berat.
3. Mahasiswa akan dapat menghitung produktivitas kelompok beberapa alat berat.
4. Mahasiswa akan dapat menghitung biaya kepemilikan dan operasional alat berat.
Topik :
1. Sifat fisik material konstruksi.
2. Fungsi dan aplikasi alat berat pada proyek konstruksi.
3. Analisis beban dan tenaga alat berat.
4. Produksi alat berat.
5. Biaya kepemilikan dan operasional alat berat.
Kompetensi yang Dibina :
Kompetensi No.KU1,KU2,KU3,KU5
Bagian-Bagian yang Mendapat Penekanan :
1. Konsep beban dan tenaga pada peralatan berat.
2. Aspek produktivitas dan biaya operasional alat berat pada proyek konstruksi.
Sifat Pengajaran :
Keterampilan menghitung melalui contoh riil di proyek konstruksi
Sistem Penilaian :
Ujian tulis dan tugas
Umpan Balik : komunikasi langsung dan kuisioner
1. Pustaka :
2. Asiyanto,2008, Manajemen Alat Berat Untuk Konstruksi,Pradnya Paramita,Jakarta.
3. Fatena Rostiyanti,S,2002,Alat Berat Untuk Proyek Konstruksi, Rineka Cipta,Jakarta.
4. Rohmanhadi,1990, Pengantar dan Dasar-Dasar Pemindahan Tanah Mekanis,Yayasan
Badan Penerbit Departemen Pekerjaan Umum,Jakarta.
78
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

5. Rohmanhadi,1992, Alat-Alat Berat dan Penggunaannnya, Yayasan Badan Penerbit


Departemen Pekerjaan Umum,Jakarta.
6. Tim penyusun dosen PTS Kopertis wilayah VII,1998,Pemindahan Tanah
Mekanis,Penerbitan Institut Teknologi Nasional, Malang.

Praktikum Bahan Jalan Kode Praktikum & Jumlah SKS : 8016312 / 2 SKS
Tujuan Instruksional Umum :
Pada pengajaran praktikum mahasiswa mampu melakukan kegiatan-kegiatan, menganalisa
problima, mengumpulkan informasi, menyusun hipotesis, merencanakan percobaan, menarik
kesimpulan dan mengerjakan pembuatan laporan.
Tujuan Instruksionak Khusus :
1. Mahasiswa mampu menjelaskan teori yang akan digunakan sebagai dasar dalam
pelaksanaan praktikum bahan jalan.
2. Mahasiswa mampu memilih peralatan utama dan peralatan pembantu yang akan
digunakan dalam pelaksanaan praktikum bahan jalan.
3. Mahasiswa mampu memilih bahan yang akan dipakai dalam percobaan praktikum
bahan jalan.
4. Mahasiswa mampu menguraikan percobaan praktikum bahan jalan.
5. Mahasiswa mampu menghitung data hasil percobaan praktikum bahan jalan.
6. Mahasiswa mampu menyusun kesimpulan data hasil hitungan percobaan praktikum.
7. Mahasiswa mampu menyusun laporan praktikum bahan jalan.
Topik :
1. Memilih peralatan dan bahan yang akan dipakai dalam pecobaan praktikum bahan jalan.
2. Menguraikan percobaan praktikum bahan jalan.
3. Menghitung data hasil percobaan praktikum bahan jalan.
4. Menyusun kesimpulan dan laporan praktikum bahan jalan.
Kompetensi Yang Dibina :
Kompetensi No. : KU1, KU2, KU5, KU7
Bagian Yang Mendapat Penekanan :
1. Memilih peralatan dan bahan yang dipakai dalam percobaan praktikum bahan jalan.
2. Menguraikan percobaan dan menghitung data hasil praktikum bahan jalan.
3. Menyusun laporan praktikum bahan jalan.
Sifat Pengajaran :
1. Ketrampilan dalam peragaan jalannya percobaan prkatikum bahan jalan.
Sistem Penilaian :
Bimbingan, sikap awal dan sikap akhir.
Umpan Balik :
Komunikasi langsung
Pustaka :
1. Gunawan, A, dkk, Penuntuk Praktis Praktikum Pada Laboratorium Teknik Sipil, 1987,
Intermedia, Jakarta.
2. Ruijter, K, Peningkatan Dan Pengembangan Pendidikan, 1991, Gramedia, Jakarta.
3. ................, Manual Pemeriksaan Bahan Jalan, 1976, Dirjen Bina Marga, Jakarta.

Teknik pengelolaan Kode Mata Kuliah dan Jumlah SKS : 8018511 / 2 SKS
dan pelaksanaan Prasyarat : Tidak ada
proyek Tujuan Instruksional Umum :
Mahasiswa dapat membuat pedoman sebagai dasar acuan dalam melaksanakan proyek.
Tujuan Instruksional Khusus :
1. Mahasiswa dapat membuat standarisasi sebagai dasar acuan
2. Mahasiswa dapat menjelaskan unsur-unsur yg terlibat dlm proyek
3. Mahasiswa dpt menjelaskan cara pelaksanaan proyek
4. Mahasiswa dapat membuat spesifikasi teknis
5. Mahasiswa dpt mengimplementasikan teori tentang tata cara pengelolaan sbuah
79
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

proyek
Topik :
1. Standarisasi bangunan pemerintah
2. Pedoman teknis penyelenggaraan konstruksi bangunan gedung milik pemerintah
3. Proses ijin bangunan
4. Peraturan konstruksi
5. Spesifikasi teknis
6. Pelaksanaan kerja
7. Implemntasi proyek
Kompetensi :
Kompetensi yang mendapat penekanan adalah topic : KU 2, KU 6, KL
Bagian-bagian yang mendapat penekanan :
1. Standarisasi & pedoman teknis dalam melaksanakan proyek
2. Proses pelaksanaan proyek dan implementasinya
Sifat pengajaran :
1 Tatap muka dikelas dengan menggunakan alat bantu
2 Presentasi tugas dan diskusi kelompok
Sistem penilaian :
1. UTS dan UAS
2. Presentasi
Umpan balik :
Kuisioner dan komunikasi langsung pada saat presentasi
Pustaka :
1 Dipohusodo Istimawan ” Manajeen Proyek dan Konstruksi I ”Penerbit Kanisius
Yogjakarta Tahun 1996
2. Wulfram I. Ervianto ” Teori Aplikasi Menejemen Proyek Konstruksi ” penerbit Andi
yojakarta
3. Nancy Mingus ” Project Management ” Penerbit Prenada Media Group tahun 2006
4 Sucipto Ir. Manajemen konstruksi 1
5. Barrie Donald S.” Manajemen Konstruksi Profesional ” Penerbit Erlangga Tahun 1995

Desain Bangunan Air Kode Mata Kuliah dan Jumlah SKS : 8016511 / ---
Prasarat : Hidrologi, Hidrolika, Bangunan air dan PSDA

Tujuan Instruksional Umum


Mahasiswa dapat merencanakan bangunan pengambilan irigasi
Tujuan Instruksional kusus
Mahasiswa mampu merencanakan Bendung ambang tetap
Topik :
Perencanaan bangunan Bendung meliputi pelimpah bendung, peredam energi, pengambilan,
penguras, Kantong Lumpur dan perhitungan stabilitas bendung.
Kopetensi Yang dibina :
Kopetensi No. KU 1, KU 5
Bagian-bagian yang mendapat penekanan :
Mahasiswa mampu menghitung dan merencanakan bangunan bendung
Sifat Pengajaran :
Diberikan materi berupa tugas perencanaan bendung dengan dibimbing langsung oleh
dosen.
Sistim Penilaian
Keaktifan mahasiswa, ketelitian dan kerapian laporan tugas dan kecepatan dalam
menyelesaikan tugas.

Umpan Balik : Komunikasi langsung antara mahasiswa dan pembimbing


Pustaka :
80
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

1. Sujono Sosrodarsono, Hidrologi untuk Pengairan, Pradnya Paramita 1983.


2. CD, Soemarto, Hidrologi Teknik, Usaha nasional Surabaya Indonesia 1974.
3. Imam Subarkah, Ilmu Bangunan air, Jilid 1, Gunung Agung Jakarta 1969.
4. Departemen PU Dirjen Pengairan, Standar Perencanaan Irigasi, Desember 1986

SEMESTER 7

Teknik Pengendalian Kode Mata Kuliah dan Jumlah SKS : 8017211 / 2 SKS
proyek (TPP) Prasyarat : Tidak ada
Tujuan Instruksional Umum :
Mahasiswa mampu mengemukakan konsep sistem pengendalian proyek bersekala
kecil sampai sedang.
Tujuan Instruksional Khusus :
1. Mahasiswa mampu menjelaskan definisi dan tujuan teknik pengenalian dan
perencanaan proyek
2. Mahasiswa mampu membuat sistem pengendalian proyek
3. Mahasiswa dapat menghitung istimasi biaya proyek
4. Mahasiswa mampu mengendalikan biaya, mutu dan waktu
5. Mahasiswa mampu membuat time scedulle
Topik :
1. Pengendalian proyek konstruksi
2. Konsep perencanaan dan pengendalian proyek
3. Mengembangkan rencana pengendaliaj
4. Mengikuti alur rencana pengendalian proyek
5. Memperkirakan biaya proyek
6. Pengendalian biaya, waktu dan mutu
Kompetensi Yang Dibina
Kompetensi No. KU1, KU6 dan KP1
Bagian-bagian yang mendapat penekanan :
Ditekankan pada pengendaian biaya, waktu dan mutu.
Sifat pengajaran :
1. Tatap muka dikelas dengan menggunakan LCD
2. Presentasi tugas dan diskusi kelompok
Sistem penilaian :
1. UTS dan UAS
2. Presentasi
Umpan balik :
Kuisioner dan komunikasi langsung pada saat presentasi
Pustaka :
1. Nancy Mingus ” Project Management ” Penerbit Prenada Media Group tahun 2006
2. Barrie Donald S.” Manajemen Konstruksi Profesional ” Penerbit Erlangga Tahun 1995
3. Suharto Imam ” Manajemen Proyek Dari Konseptual Sampai
4. Sucipto Ir. Manajemen Konstruksi 1 dan 2.
5. Dipohusodo Istimawan ” Manajeen Proyek dan Konstruksi I ” Penerbit Kanisius
Yogjakarta Tahun 1996
6. Wulfram I. Ervianto ” Teori Aplikasi Menejemen Proyek Konstruksi

Transportasi Massal Kode mata kuliah dan jumlah SKS : 8017311 / 2 SKS
Prasyarat :

Tujuan Instruksional Umum


1. Mahasiswa mampu menjelaskan komponen-komponen dari sistem angkutan umum
81
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

massa.
2. Mahasiswa mampu menganalisa operasional angkutan massa bus dan kereta api.
3. Mahasiswa mampu menganalisa desain operasional angkutan massa dan kereta api.
Tujuan Instruksional Khusus :
1. Mahasiswa mampu menjelaskan jenis komponen sistem angkutan massa.
2. Mahasiswa mampu menganalisa karakteristik angkutan massa bus
3. Mahasiswa mampu menganalisa karakteristik engkutan massa kereta api.
4. Mahasiswa mampu menghitung desain operasional angkutan massa bus.
5. Mahasiswa mampu menghitung desain operasional angkutan massa kereta api.
Topik yang dibina :
1. Menjelaskan jenis komponen sistem angkutan massa.
2. Menganalisa karakteristik angkutan massa bus.
3. Menganalisa karakteristik angkutan massa kereta api.
4. Menghitung desain operasional bus.
5. Menghitung desain operasional kereta api.
Kompetensi yang dibina,
Kompetensi No : KUI, KU2, KU7
Bagian yang mendapat penekanan
1. Perbedaan analisa karakteristik angkutan massa bus dan kereta api.
2. Perbedaan penggunaan hitungan desain operasional angkutan massa dan kereta api.
Sifat pengajaran :
1. Keterampilan, menghitung melalui contoh problem riil yang telah disusun dalam suatu
sistem terpadu.
2. Contoh kasus riil di lapangan.
Sistem penilaian
Ujian tulis dan tugas
Umpan balik : komunikasi langsung, kuesioner jurusan
Pustaka.
1. ………….., Angkutan Umum, 1997, Perhubungan Darat, Jakarta.
2. ………….., Perencanaan Transportasi Jangka Panjang, Perhubungan Darat,
Jakarta.
3. Dogun, S, M, dkk, Busway, 2006, Pustaka Sinar Harapan, Jakarta.
4. Khisty, CT, dkk, Dasar-dasar Rekayasa Transportasi, 2008, Erlangga, Jakarta.
5. Santoso, Id, Perencanaan Prasarana Angkutan Umum, 1996, ITB, Bandung.

Pelabuhan Kode mata kuliah dan jumlah SKS : 8017312 / 2 SKS


Prasyarat :
Tujuan Instruksional Umum : Mahasiswa mampu memahami dan merencanakan bagian-2
perlengkapan yang ada pada pelabuhan
Tujuan Instruksional Khusus :
- Mampu merencanakan bagian-2 yang ada pada pelabuhan
- Mampu mengatur dan menguraikan manajemen pelabuhan
Topik :
- Penyelidikan tanah dilapangan untuk merencanakan bagian-2 pada pelabuhan
- Mengetahui arah angin, pasang surut dan gelombang
- Merencanakan kolam pelabuhan, alur pelayaran dan pemecah gelombang
- Merencanakan dermaga dan fender
Kompetensi yang dibina :
Kompettensi No. KU1, KU2, KU7
Bagian – bagian yang mendapat penekanan :
- Konsep dasar penjalaran gelombang

82
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

- Konsep dasar penyelidikan tanah


Sifat Pengajaran :
- Pemahaman dan menghitung bagian-2 pada pelabuhan
- Latihan soal
Sistem Penilaian : ujian tulis dan tugas
Umpan Balik : komunikasi langsung
Pustaka :
1. Bambang T., 1996, “ Pelabuhan “ Beta Offset, Yogyakarta
2. Bambang T., 1996, “ Teknik Pantai “ Beta Offset, Yogyakarta

METODE PERBAIKAN Kode Mata Kuliah dan Jumlah sks : 8017313 / 2 SKS
TANAH Prasyarat : Mekanika Tanah dan Teknik Pondasi
Tujuan Instruksional Umum : Mampu menerapkan teori mekanika tanah untuk
merencanakan dan melaksanakan bangunan bawah tanah yang bermasalah

Tujuan Instruksional Khusus :


• Mahasiswa mengetahui dan memahami karakteristik fisik dan mekanik berbagai
jenis tanah dan permasalahannya
• Mahasiswa mampu memahami berbagai metode perbaikan Tanah
• Mahasiswa mampu merencanakan Stone column sebagai peningkatan daya
dukung tanah dan stabilitas lereng
• Mahasiswa mampu merencanakan Mikrofile untuk menaikan tahanan geser
tanah
• Mahasiswa mampu memahami dan menanggulangi tanah kembang susut
• Mahasiswa mampu memahami merencanakan geosyntetis sebagai peningkatan
daya dukung tanah dasar, stabilitas lereng dan kegunaan yang lain
• Mahasiswa mampu memahami dan merencanaan preloading tanpa dan dengan
mempercepat terajadinya konsolidasi untuk meningkatkan daya dukung tanah
lembek

Topik :
• Pendahuluan
• Metode Perbaikan tanah
• Stone Column
• Microfile
• Tanah Kembang Susut
• Geosyntetis
• Preloading
Kompetensi Yang Dibina :
Kompetensi No KU1,KU2, KU7
Bagian yang mendapat penekanan :
• Stone Column
• Microfile
• Tanah Kembang Susut
• Geosyntetis
• Preloading
Sifat Pengajaran :
25. Ketrampilan dalam menghitung melalui contoh problem riil yang telah disusun dalam
suatu sistem terpadu
26. Contoh kasus kasus riil di lapangan sangat dianjurkan
Sistem Penilaian :
Ujian tulis dan tugas
Umpan balik : komunikasi langsung, kuisoner jurusan
83
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Pustaka :
21. Braja M. Das, Mekanika Tanah I dan II, Penerbit Erlangga, 1991
22. Braja M.Das, Principles of Foundation Engineering, Publishing Company, 1985
23. Giround I.P,Design With Geotektile, Las Vegas, 1982
24. U.S. Departemen of Transportation and Federal Hightway Administration, Design
and Contruction of Stone Columns,Engineering, 1983
25. U.S. Departemen of Transportation and Federal Hightway Administration,
Vertical Drain, Engineering, 1986
26. Ingels o.G. dan J.B. Metcalf, Soil Stabilization, Sydney, 1972
27. Stamatopoulos, A.C. Kotzlas, Soil Impromental by Preloading, John Wiley&
Sons, 1985

Desain Bangunan Kode Mata Kuliah dan jumlah SKS: 8017411 / 1 sks
Beton Prasyarat : Struktur Beton I
Tujuan Instrusional Umum :
Mahasiswa diharapkan mampu merancang penampang beton dan menghitung
penulangannya untuk bangunan gedung bertingkat dari beton bertulang dengan metode
kekuatan batas
Tujuan Instruksinal Khusus :
1. Mampu mendesain bentuk bangunan gedung 2 lantai
2. Mampu merencanakan penulangan plat
3. Mampu merencanakan penulangan balok memanjang
4. Mampu merencanakan penulangan balok portal
5. Mampu merencanakan penulangan kolom
6. Mampu merencanakan penulangan tangga
7. Mampu merencanakan penulangan pondasi
8. Mampu menggambar lengkap hasil perhitungan
Topik :
1. Denah dan potongan bangunan
2. Pembebanan tetap ,sementara,kombinasi
3. Perencanaan plat
4. Perencanaan Balok anak
5. Perencanaan Tangga
6. Perencanaan Balok Portal
7. Perencanaan Kolom
8. Perencanaan Hubungan balok kolom
9. Perencanaan pondasi
10. Menggambar hasil perhitungan
Kompetensi yang dibina :
Kompetensi No : KU 1, KU2, KU3, KU5
Bagian – bagian yang mendapat penekanan :
Mampu merencanakan Struktur bangunan beton bertulang 2 lantai
Sifat Pengajaran :
Ketrampilan didalam merencanakan struktur bangunan beton bertulang 2 lantai
Sifat Penilaian :
Tugas mandiri
Umpan Balik :
Kuisener dan komunikasi langsung
Pustaka :
1.SNI – 03 – 2847 – 2002 tentang Tata Cara Perhitungan Struktur Beton untuk
Bangunan Gedung
2.ACI-318M – 1999
3.SNI – 03 - 1726 – 2002 tentang Tata Cara Perencanaan Tahan Gempa untuk
Bangunan Gedung
84
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

4.W.C.Wis dan Gideon Kusuma ,”Dasar – dasar perencanaan Beton Bertulang


berdasarkan SKSNI – T-15-1991-03 Erlangga 1993

Kerja Praktek Kode Mata Kuliah dan jumlah SKS: 8017412 / 1 sks
Prasyarat : Lulus Tugas Mata Kuliah dan Lulus 80 Sks
Tujuan Instrusional Umum :
Mahasiswa diharapkan dapat memahami pekerjaan konstruksi dilapangan secara
langsung
Tujuan Instruksinal Khusus :
Mengamati pelaksanaan pekerjaan Konstruksi di Lapangan
Topik :
1. Pengawasan pelaksanaan pekerjaan di Lapangan
Kompetensi yang dibina :
Kompetensi No : KU 1, KU3, KU7 dan KP2
Bagian – bagian yang mendapat penekanan :
Mengawasi pelaksanaan konstruksi dilapangan dan membuat Laporan
Sifat Pengajaran :
Pengawasan dan pembuatan laporan
Sifat Penilaian :
Tugas Kelompok
Umpan Balik :
komunikasi langsung

Pustaka :

Perencanaan Jalan Kode mata kuliah dan jumlah SKS : 8017222 / 2 SKS
Raya Prasyarat :

Tujuan Instruksional Umum


1. Mahasiswa mampu konsep studi kelayakan jalan raya.
2. Mahasiswa dapat merencanakan jalan raya dan menganalisa kerusakan maupun
pemeliharaannya.
Tujuan Instruksional Khusus :
1. Mahasiswa mampu menjelaskan studi kelayakan jalan secara ekonomi
2. Mahasiswa mampu menjelaskan studi kelayakan jalan secara teknis dan dampak
terhadap lingkungan.
3. Mahasiswa mampu menganalisa perencanaan jalan raya.
4. Mahasiswa mampu menganalisa kerusakan dan pemeliharaan jalan raya.
Topik yang dibina :
1. Menyebutkan berbagai jenis studi kelayakan jalan.
2. Menganalisa perencanaan jalan raya.
3. Menganalisa kerusakan jalan dan pemeliharaannya.
Kompetensi yang dibina,
Kompetensi No : KUI, KU2
Bagian yang mendapat penekanan
1. Penggunaan analisa perencanaan jalan raya.
2. Penggunaan analisa kerusakan dan pemeliharaan jalan raya.
Sifat pengajaran :
1. Keterampilan, menghitung melalui contoh problem riil yang telah disusun dalam suatu
sistem terpadu.
2. Contoh kasus riil di lapangan.
85
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Sistem penilaian
Ujian tulis dan tugas
Umpan balik : komunikasi langsung, kuesioner jurusan
Pustaka.
1. Dugdale, R, H, Ilmu Ukur Tanah, 1986, Erlangga, Jakarta.
2. Hendarsih, R.L, Perencanaan Teknik Jalan Raya, 2000, Politeknik T Sipil, ITB,
Bandung.
3. Hardiyatmo, H. I, Pemeliharaan Jalan Raya, 2007, UGM Press, Yogyakarta.
4. Oglesby, CH, Teknik Jalan Raya, 1986, Erlangga, Jakarta.
5. ………….., , Galian dan Timbunan, 1976, Departemen Pekerjaan Umum, Jakarta .,

Lapangan Terbang Kode mata kuliah dan jumlah SKS : 8017223 / 2 SKS
Prasyarat :
Tujuan Instruksional Umum
1. Mahasiswa mampu menjelaskan secara umum konsep perencanaan runway, taxiway
dan apron lapangan terbang.
2. mahasiswa mampu merencanakan perkerasan lentur, dan kaku dari runway, taxiway,
dan apron lapangan terbang.
3. mahasiswa dapat menganalisa kapasitas dan tundaan dari runway, taxiway, dan
apron lapangan terbang.

Tujuan Instruksional Khusus :


1. Mahasiswa mampu menghitung konsep geometri runway, taxiway, dan apron
lapangan terbang.
2. mahasiswa mampu menghitung perkerasan lentur dari runway, taxiway dan apron.
3. mahasiswa mampu menghitung perkerasan kaku dari runway, taxiway dan apron
4. mahasiswa mampu menghitung kapasitas dan tundaan runway, taxiway dan apron.
Topik yang dibina :
1. menghitung geometri runway, taxiway, dan apron
2. menghitung perkerasan, lentur runway, taxiway dan apron
3. menghitung, kapasitas dan tundaan runway, taxiway dan apron.

Kompetensi yang dibina,


Kompetensi No : KUI, KU 2
Bagian yang mendapat penekanan
1. Penggunaan hitungan konsep geometri runway, taxiway dan apron
2. Perbedaan penggunaan hitungan perkerasan lentur dan kaku runway, taxiway, dan
apron.
3. Penggunaan hitungan kapasitas dan tundaan runway, taxiway dan apron.
Sifat pengajaran :
1. Keterampilan, menghitung melalui contoh problem riil yang telah disusun dalam suatu
sistem terpadu.
2. Contoh kasus riil di lapangan.
Sistem penilaian
Ujian tulis dan tugas
Umpan balik : komunikasi langsung, kuesioner jurusan
Pustaka.
1. Ahyudanari, E, Lapangan Terbang II, 2000, ITS, Surabaya

86
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

2. Basuki, H, Merancang, Merencana Lapangan Terbang, 1985, Alumni Bandung.


3. Horonje H, R, dkk, Perencanaan dan Perencanaan Bandar Udara, 1988, Jilid 1 dan
2, Erlangga Jakarta.
4. Zainuddin, A, Pelabuhan Udara, 1983, Andi Yogyakarta.
5. ………….., Technique For Determining, Airport Capacity and Deloy, 1976,
Washington DC.

Operation Research Kode mata kuliah dan jumlah SKS : 8017224 / 2 SKS
dan Simulasi Prasyarat :
Tujuan Instruksional Umum
1. Mahasiswa dapat menjelaskan konsep model deterministik.
2. Mahasiswa dapat menganalisa menggunakan program linier dan non linier model
deterministic untuk penyelesaian permasalahan optimasi.
3. Mahasiswa dapat menganalisa data dengan simulasi model distribusi diskrit dan
continue untuk memecahkan permasalahan yang tidak terstruktur.
Tujuan Instruksional Khusus :
1. Mahasiswa mampu menganalisa konsep model deterministic
2. Mahasiswa dapat menghitung program linier model deterministic untuk mendapatkan
penyelesaian secara optimasi.
3. Mahasiswa dapat menghitung program non model deterministic untuk mendapatkan
penyelesaian secara optimasi.
4. Mahasiswa dapat menghitung simulasi model distribusi diskrit untuk penyelesaian
permasalahan yang tidak terstruktur.
5. Mahasiswa dapat menghitung simulasi model distribusi continue untuk penyelesaian
permasalahan yang tidak terstruktur.
6. Mahasiswa membuat simulasi distribusi continue/diskrit dengan bantuan komputer.
Topik yang dibina :
1. Menganalisa konsep model deterministic .
2. Menghitung program linier model deterministic untuk mendapatkan solusi optimasi.
3. Menghitung program non linier model deterministic untuk mendapatkan solusi
optimasi.
4. Menghitung simulasi model diskrit untuk mendapatkan solusi permasalahan tidak
terstruktur.
5. Menghitung simulasi model kontinu untuk mendapatkan solusi permasalahan tidak
terstruktur.
6. Membuat simulasi model distribusi diskrit/kontinu dengan bantuan komputer.
Kompetensi yang dibina,
Kompetensi No : KUI, KU7
Bagian yang mendapat penekanan
1. Perbedaan penggunaan hitungan program linier dan non linier model deterministic
untuk mendapatkan solusi secara optimasi.
2. perbedaan penggunaan hitungan simulasi model distribusi diskrit dan kontinu untuk
mendapatkan solusi permasalahan yang tidak terstruktur.
Sifat pengajaran :
1. Ketrampilan menghitung melalui contoh problem riil yang telah disusun dalam suatu
sistem terpadu.
2. Contoh kasus riil di lapangan.
Sistem penilaian
Ujian tulis dan tugas
Umpan balik : komunikasi langsung, kuesioner jurusan
Pustaka.
87
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

1. Asmungi, Simulasi komputer Sistem Diskrit, 2007, Andi Offset, Yogyakarta.


2. Bronson, R, Operations Research, 1987, Erlangga, Jakarta.
3. Dimyati, TT, Operations Research, 1987, Sinar Baru, Algensindo, Bandung.
4. Djati, BSL, Simulasi teori dan Aplikasinya, 2007, Andi Yogyakarta.
5. Davies, R.M, Simulations Modelling With Pascal, 1998, Prentice Hall, New York.
6. Edgar, TF, Optimizations Processes, 1993, M. Graw Hill, New York.
7. Kakiay, TS, Pengantar Sistem Simulasi, 2004, Andi, Yogyakarta.
8. Mulyono, S. Operations Research, 1991, FEUI, Jakarta

Metode Survey Kode Mata Kuliah dan Jumlah SKS : 8017225 / 2 SKS
Prasyarat : Statistik dan Probabilitas
Tujuan Instruksional Umum :
Mahasiswa akan dapat membuat suatu instrumen pengukuran yang handal dan konsisten
tentang permasalahan yang ada dalam dunia keteknik-sipilan.
Tujuan Instruksional Khusus :
1. Mahasiswa akan dapat menjelaskan peran suatu metode survei dalam proses
pengambilan suatu keputusan
2. Mahasiswa akan dapat menjelaskan suatu konsep, konstruk,definisi, dan variabel
3. Mahasiswa akan dapat memahami tentang desain riset.
4. Mahasiswa akan dapat analisis suatu instrumen
5. Mahasiswa akan dapat menghitung tentang keandalan dan konsisten suatu instrumen
6. Mahasiswa akan dapat menentuakan target populasi dan kerangka sampling
7. Mahasiswa akan dapat memahami sumber-sumber bias pada item suatu instrumen
dan cara mengatasinya
Topik :
1. Membuat suatu permasalahan penelitian
2. Mendesain metode riset survei
3. Membuat suatu instrumen penelitian secara handal dan konsisten
4. Mengantisipasi bias pada instrumen dan cara mengatasinya
Kompetensi yang Dibina :
Kompetensi No. KU1, KU6 dan KP2
Bagian-Bagian yang Mendapat Penekanan :
Sifat Pengajaran :
1. Keterampilan dalam membuat kalimat kuisioner melalui contoh riil
Sistem Penilaian :
Ujian tulis dan tugas
Umpan Balik : Komunikasi langsung dan kuisioner
Pustaka :
1. Bilson Simamora, 2004, Riset Pemasaran, Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.
2. B. Fleddermann, Charles, 2006, Etika Enjinering ( terjemahan), Erlangga, Jakarta.
3. Fellows, Richard dan Liu, Anita, 1997, Research Methods for Construction 2 nd edition,
Blackwell Science, Inggris.
4. Husein Umar, 2003, Riset Sumber Daya Manusia, Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.
5. Jogiyanto, 2008, Pedoman Survei kuisioner, BPFE UGM, Yogyakarta.
6. Masri Singaribuan dan Sofian Effendi, 1989, Metode Survei, Pustaka LP3ES, Jakarta.
7. Riduan, 2003, Skala Pengukuran Variabel-Variabel Penelitian, Alfabeta, Bandung.
8. Saifuddin azwar, 2003, Reliabilitas dan Validitas, Pustaka Pelajar, Yogyakarta.
9. Samsubar Saleh, 2001, Statistik Induktif, UPP AMP YKPN, Yogyakarta

88
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Rekayasa NIlai Kode Mata Kuliah dan Jumlah SKS : 8017226 / 2 SKS
Prasyarat : Manajemen konstruksi, ekonomi teknik
Tujuan Instruksional Umum :
Mahasiswa akan dapat menerapkan rekayasa nilai pada desain proyek konstruksi
Tujuan Instruksional Khusus :
1. Mahasiswa akan dapat menjelaskan tentang manajemen nilai
2. Mahasiswa akan dapat menjelaskan konsep analisis fungsi
3. Mahasiswa akan dapat menjelaskan proses pengambilan keputusan
4. Mahasiswa akan dapat menjelaskan prinsip life cycle cost
5. Mahasiswa akan dapat menjelaskan tentang rencana kerja rekayasa nilai
Topik :
Kompetensi yang Dibina :
Kompetensi No. KU1
Bagian-Bagian yang Mendapat Penekanan :
1. Konsep nilai dan analisis fungsi
2. metode pengambilan keputusan
3. Rencana kerja rekayasa nilai
Sifat Pengajaran :
Contoh kasus riil di proyek konstruksi
Sistem Penilaian :
Ujian tulis dan tugas
Umpan Balik : komunikasi langsung dan kuisioner
Pustaka :
1. Iman Suharto, 1997, Manajemen Proyek, Erlangga, Jakarta
2. J. Dell’isola,Alphonse, 1975, Value Engineering in The Construction Industry, Van
Nostrand Reinhold Company, New York.
3. Kaufman, J Jerry, 2001, Manajemen Nilai, PT Phehallindo, Jakarta.
4. Marimin, 2004, Pengambilan Keputusan Kriteria Majemuk, Grasindo, Jakarta.
5. Zimmerman, Larry W. and Hard, Glen D. , 1982, Value Engineering A practical
Approach for Owners, Designers and Contractors, Van Nostrand Reinhold Company,
New York.
6. Pujawan,1995, Ekonomi Teknik, PT Guna Widya, Jakarta

Teknik Pondasi Lanjut Kode Mata Kuliah dan Jumlah sks : 8017227 / 2 SKS
Prasyarat : Mekanika Tanah dan Teknik Pondasi
Tujuan Instruksional Umum : Mampu menerapkan teori mekanika tanah untuk
merencanakan dan melaksanakan konstruksi pondasi dangkal dan pondasi dalam yang
sesuai kondisi lapangan

Tujuan Instruksional Khusus :


• Mahasiswa mampu merencanakan Pondasi Dangkal yang sesuai kondisi
lapangan
• Mahasiswa mampu menghitung, mengetahui dampaknya serta cara
penanggulngan dengan adanya penurunan
• Mahasiswa mampu merencanakan Pondasi Telapak
• Mahasiswa mampu menghitung daya dukung pondasi dalam dari berbagai
penyelidikan di lapangan
• Mahasiswa dapat mengetahui stabilitas tiang aktual di lapangan

Topik :
• Perencanaan Pondasi Dangkal yang sesuai kondisi lapangan
• Penurunan

89
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

• Pondasi Telapak
• Daya Dukung Pondasi Dalam
• Pengujian Tiang di Lapangan
Kompetensi Yang Dibina :
Kompetensi No KU1,KU2, KU3
Bagian yang mendapat penekanan :
• Perencanaan Pondasi Dangkal yang sesuai kondisi lapangan
• Penurunan
• Pondasi Telapak
• Daya Dukung Pondasi Dalam
• Pengujian Tiang di Lapangan
Sifat Pengajaran :
27. Ketrampilan dalam menghitung melalui contoh problem riil yang telah disusun dalam
suatu sistem terpadu
28. Contoh kasus kasus riil di lapangan sangat dianjurkan
Sistem Penilaian :
Ujian tulis dan tugas
Umpan balik : komunikasi langsung, kuisoner jurusan
Pustaka :
1. Braja M.Das, Teknik Pondasi, Penerbit Erlangga, 1991
2. Hary Christiady H., Teknik Pondasi Jilid I dan II, Penerbit Erlangga, 1991
3. G. Djadmiko Soedarmo dan S.J. Edy Purnomo, Teknik Pondasi Jilid I dan II,
Penerbit Erlangga, 1991
4. Bagus witjaksono dan Benny Krisna Raju, Mekanika tanah dalam Praktek
Rekayasa, Penerbit Erlangga, 1991

Stabilitas Lereng Kode Mata Kuliah dan Jumlah sks : 8017228 / 2 SKS
Prasyarat : Mekanika Tanah I dan II
Tujuan Instruksional Umum : Mampu menerapkan teori mekanika tanah untuk
merencanakan dan melaksanakan konstruksi lereng yang aman dan ekonomis

Tujuan Instruksional Khusus :


• Mahasiswa dapat mengetahui kestabilan lereng
• Mahasiswa memahami jenis dan mekanisme gerakan tanan dan longsoran
• Mahasiswa mampu memahami penyelidikan kestabilan lereng
• Mahasiswa memahami langkah-langkah perencanaan lereng dan
penenggulangan kelongsoran
• Mahasiswa mampu mengalisa kestabilan lereng
• Mahasiswa mampu menghitung stabilitas lereng dari berbagaiode

Topik :
• Pendahuluan
• Jenis dan Mekanisme Gerakan Tanan dan Longsoran
• Prosedur Penyelidikan Kestabilan Lereng
• Perencanaan Lereng dan Penenggulangn Kelongsoran
• Analisis Kestabilan Lereng
• Perhitungan stabilitas lereng
Kompetensi Yang Dibina :
Kompetensi No KU1,KU2, KU3
Bagian yang mendapat penekanan :
• Perencanaan Lereng dan Penenggulangn Kelongsoran
• Analisis Kestabilan Lereng
• Perhitungan stabilitas lereng
90
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Sifat Pengajaran :
29. Ketrampilan dalam menghitung melalui contoh problem riil yang telah disusun dalam
suatu sistem terpadu
30. Contoh kasus kasus riil di lapangan sangat dianjurkan
Sistem Penilaian :
Ujian tulis dan tugas
Umpan balik : komunikasi langsung, kuisoner jurusan
Pustaka :
1. Braja M.Das, Mekanika Tanah II, Penerbit Erlangga, 1991
2. Hary Christiady H., Mekanika Tanah II, Penerbit Erlangga, 1991
3. Wright,S.G., A Study of Slope Stability and Undrained Shear Strenght of Clay
Shales, Berkeley,1969
4. Wright, S.G., Kulhawy, F.H. and Duncan, Aacuracy of eguiilibium Slope Stability
Analysis, ASCE,1973.

Teknik Sungai Kode Mata Kuliah dan Jumlah SKS : 8017229 / 2 SKS
Prasarat : Hidrolika, Hidrologi, PSDA
Tujuan Instruksional Umum
Memberi pengetahuan tentang Rekayasa Pengembangan dan pengendalian sungai,
dalam kaitanya dengan pekerjaan teknik sipil, sehingga terbentuk pola pikir yang kritis dan
kreatif untuk mengembangkan, mengelola wilayah sungai

Tujuan Instruksional kusus


Mahasiswa mempunyai pengetahuan teknik sungai dan mahasiswa mampu
merencanakan rekayasa pengendalian banjir dan sedimen di sungai.
Topik :
Daerah aliran sungai, Potensi daerah aliran sungai, permasalahan di daerah aliran sungai,
Aspek hidrologi, Debit banjir, aliran sungai, teknik pengendalian banjir, Bendungan,
waduk lapangan, sudetan, dan pengendalian sedimen sungai.
Kopetensi Yang dibina :
Kopetensi No. KU1, KU2, KU7
Bagian-bagian yang mendapat penekanan :
Mahasiswa mampu menghitung debit banjir untuk perencanaan saluran banjir, normalisasi
sungai dan untuk perencanaan bangunan air.
Sifat Pengajaran :
Ditekankan pada pemahaman tiori teknik persungaian terutama pengendalian banjir dan
sedimen disungai aplikasi saluran dan bangunan disungai
Sistim Penilaian
Ujian tulis dan tugas
Umpan Balik : Komunikasi langsung
Pustaka :
5. Anggrahini, 1997, Hidrolika saluran terbuka, Citra Media, Surabaya.
6. Linsley, Franzini dkk, 1986 Teknik Sumber Daya Air, Erlangga, Jakarta
7. Soemarto CD,1986, Hidrologi Teknik, Usaha Nasional, Surabaya
8. Sujono dkk, 1984, Perbaikan dan pengaturan sungai, Pradya Paramita, Jakarta
9. Van Rinj, 1989, Handbook Sediment transport, Delft Hydrauli

Administrasi proyek Kode Mata Kuliah dan Jumlah SKS : 8017321 / 2 SKS
Prasyarat : Tidak ada
Tujuan Instruksional Umum :
Mahasiswa mampu mengaplikasikan aturan-aturan yang telah ditetapkan untuk
91
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

menunjang keberlangsungan tertib administrasi.


Tujuan Instruksional Khusus :
1. Mahasiswa mengemukakan jenis-jenis kontrak
2. Mahasiswa mapu menyusun penawaran
3. Mahasiswa mapu menyusun rencana kerja dan syarat-syarat (RKS)
4. Mahasiswa mampu membuat kontrak pada proyek konstruksi
Topik :
1. Jenis kontrak perekayasaan dan konstruksi
2. Tata cara pelelangan dan pemilihan langsung
3. Strategi penawaran
4. Rencana kerja dan syarat-syarat
5. Dokumen kontrak dan paket lelang
6. Proses pemilihan kontrakor
Kompetensi Yang Dibina :
Kompetensi No. KU1, KU3, KU7 dan KL
Bagian-bagian yang mendapat penekanan :
1. Administrasi proyek yang berkaitan dengan pelelangan
2. Klausul RKS dan dokumen kontrak
Sifat pengajaran :
3. Tatap muka dikelas dengan menggunakan LCD
4. Presentasi tugas dan diskusi kelompok
Sistem penilaian :
3. UTS dan UAS
4. Presentasi
Umpan balik :
Kuisioner dan komunikasi langsung pada saat presentasi
Pustaka :
1. Wulfram I. Ervianto ” Teori Aplikasi Menejemen Proyek Konstruksi ” penerbit Andi
yojakarta
2. Suharto Imam ” Manajemen Proyek Dari Konseptual Sampai Operasional ”
Penerbit Erlangga Tahun 1995
3. Dipohusodo Istimawan ” Manajeen Proyek dan Konstruksi I ”Penerbit Kanisius
Yogjakarta Tahun 1996
4. Sucipto Ir. Manajemen konstruksi 1
5. Nancy Mingus ” Project Management ” Penerbit Prenada Media Group tahun 2006
6. Barrie Donald S.” Manajemen Konstruksi Profesional ” Penerbit Erlangga Tahun
1995

SEMESTER 8

Rekayasa Lalu Lintas Kode mata kuliah dan jumlah SKS : 8018211 / 2 SKS
II Prasyarat :
Rekayasa Lalu Lintas I
Tujuan Instruksional Umum
1. Mahasiswa mampu menjelaskan falsafah perencanaan transportasi secara mikro dan
makro
2. Mahasiswa mampu menganalisa data lalu lintas menggunakan model untuk
memperkirakan tingkat pelayanan jalan yang disurvei.
3. Mahasiswa mampu menganalisa data lalu lintas menggunakan model untuk
memperkirakan kinerja operasional simpang jalan yang disurvei.
Tujuan Instruksional Khusus :
1. Mahasiswa mampu menjelaskan interaksi tata guna lahan dengan tata guna lahan

92
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

2. Mahasiswa mampu menjelaskan pemakaian model perencanaan transportasi empat


tahap.
3. Mahasiswa mampu menghitung kaitan di antara parameter-parameter lalu lintas dengan
model pada ruas jalan.
4. Mahasiswa mampu menghitung kinerja simpang dengan model
Topik :
1. Menjelaskan interaksi tata guna lahan dan lalu lintas.
2. Menganalisa pemakaian model dalam perencanaan transportasi empat tahap
3. menghitung hubungan parameter lalu lintas dengan model pada ruas jalan.
4. Menganalisa kinerja lalu lintas dengan di simpang jalan.
Kompetensi yang dibina,
Kompetensi No : KUI, KU2, KU7
Bagian yang mendapat penekanan
1. Penggunaan hitungan di antara penekanan.
2. penggunaan hitungan kinerja operasional simpang jalan dengan model.
Sifat pengajaran :
1. Keterampilan, menghitung melalui contoh problem riil yang telah disusun dalam suatu
sistem terpadu.
2. Contoh kasus riil di lapangan.
Sistem penilaian
Ujian tulis dan tugas
Umpan balik : komunikasi langsung, kuesioner jurusan
Pustaka.
1. Alamsyah, AA, Rekayasa Lalu Lintas 2005, Universitas Muhammadiyah, Malang.
2. Hobbs, FD, Perencanaan dan Teknik Lalu Lintas, 1995, UGM Press, Yogyakarta.
3. Munawar, A, Manajemen Lalu Lintas Perkotaan, 2003 Berta Offset, Yogyakarta.
4. Putranto, L, S, Rekayasa Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, 2002, ITB, Bandung.
5. Warpani, S.P, Pengelolaan Lalu Lintas dan angkutan Jalan, 2002, ITB, Bandung.
6. Well, R.R., Rekayasa Lalu Lintas, 1993, Bharata Jakarta.

Ekonomi Teknik Kode Mata Kuliah dan Jumlah SKS : 8018212 / 2 SKS
Prasyarat : Tidak ada
Tujuan Instruksional Umum :
Mahasiswa akan dapat merencanakan proyek konstruksi dari aspek finansial
Tujuan Instruksional Khusus :
1. Mahasiswa akan dapat membuat horison perencanaan keuangan proyek konstruksi.
2. Mahasiswa akan dapat memahami prinsip-prinsip matematika uang.
3. Mahasiswa akan dapat memahami penyusutan suatu aset.
4. Mahasiswa akan dapat menganalisis sensitivitas suatu proyek konstruksi.
Topik :
1. Konsep biaya dan investasi.
2. Matematika uang : cash flow, time value of money, bunga sederahana, bunga majemuk,
present value, futece value, annuity.
3. Depresiasi suatu asset.
4. Evaluai investasi.
5. Analisis sensitivitas dan break event point.
Kompetensi yang Dibina :
Kompetensi No. KU1,KU6,KL
Bagian-Bagian yang Mendapat Penekanan :
1. Keseimbangan pemahaman dan keterampilan menghitung yang seimbang.
2. Mampu memformulasikan permasalahan di lapangan ke dalam analisis ekonomi teknik.
Sifat Pengajaran :
1. Penerapan pada studi kasus pada proyek konstruksi dengan memberikan contoh-contoh
kasus yang riil.
93
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Sistem Penilaian :
Ujian tertulis dan tugas
Umpan Balik : komunikasi langsung dan kuisioner
Pustaka :
1. Degarmo,F.Paul,et.al, 1997, Engineering Economy,10rd edition, Prentice, Inc, New
Jearsy.
2. Giatman, 2006, Ekonomi Teknik, Rajawali pres, Jakarta.
3. Kuswadi, 2007, Analisis Keekonomian Proyek, Andi, Yogyakarta.
4. Pujawan,1995, Ekonomi Teknik, PT Guna Widya, Jakarta.
5. Waldiyono, 2008, Ekonomi teknik, Pustaka Pelajar, Yogyakarta.

Seminar Kode Mata Kuliah dan Jumlah SKS : 8018311 / 1SKS


Prasyarat : Mata kuliah pendukung seminar skripsi sudah lulus ( minimal 120 SKS)
Tujuan Instruksional Umum :
Mahasiswa akan dapat membuat rencana permasalahan skripsi,anggaran dan jadwal suatu
proposal penelitian atau perencanaan dalam bidang teknik sipil.
Tujuan Instruksional Khusus :
1. Mahasiswa akan dapat membuat rencana permasalahan,tujuan, serta manfaat dari suatu
proposal penelitian atau perencanaan
2. Mahasiswa akan dapat membuat suatu tinjuaan pustaka dan metodologi penelitian.
3. Mahasiswa akan dapat menarik suatu kesimpulan dan saran dari proyek penelitian atau
perencanaan.
4. Mahasiswa akan dapat membuat suatu estimasi waktu atau anggaran suatu proyek
penelitian atau perencanaan
Topik :
1. Permasalahan skripsi, batasan masalah, tujuan dan manfaat.
2. Tinjauan pustaka yang terkait tema atau topik skripsi.
3. Metodologi penelitian
4. Membuat kesimpulan dan saran
Kompetensi yang Dibina :
Kompetensi No. KU1, KU2, KU3, KU4, KU5, KU6, KU7, KP1, KP2, KL
Bagian-Bagian yang Mendapat Penekanan :
1. Membuat rencana penelitian atau perencanaan suatu proposal skripsi secara koheren
dan utuh
Sifat Pengajaran :
1. Keterampilan membuat rencana penelitian atau perencanaan suatu proposal skripsi
2. keterampilan membuat laporan skripsi
Sistem Penilaian : ujian tanya jawab dan laporan proposal skripsi
Umpan Balik :
Komunikasi
Pustaka :
1. Jurusan Teknik Sipil ITATS, 2006, Pedoman Penulisan Skripsi, Jurusan Teknik Sipil
ITATS, Surabaya
2. Suharmini Arikunto, 1998, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Jakarta,
Reneka Cipta.

Skripsi Kode Mata Kuliah dan Jumlah SKS : 8018312 / 4SKS


Prasyarat : Semua mata kuliah telah lulus( 140 SKS )
Tujuan Instruksional Umum :
Mahasiswa akan dapat membuat suatu skripsi penelitian atau perencanaan dalam bidang
teknik sipil secara koheren dan utuh.
Tujuan Instruksional Khusus :
1. Mahasiswa akan dapat membuat permasalahan,tujuan, serta manfaat dari suatu

94
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

proyek penelitian atau perencanaan skripsi


2. Mahasiswa akan dapat membuat suatu tinjuaan pustaka yang terkait tema skripsi
3. Mahasiswa akan dapat membuat metodologi penelitian atau perencanaan
4. Mahasiswa akan dapat menarik suatu kesimpulan dan saran dari proyek penelitian
atau perencanaan.
Topik :
1. Permasalahan skripsi, batasan masalah, tujuan dan manfaat.
2. Tinjauan pustaka yang terkait tema atau topik skripsi.
3. Metodologi penelitian
4. Membuat kesimpulan dan saran
Kompetensi yang Dibina :
Kompetensi No.KU1, KU2, KU3, KU4, KU5, KU6, KU7, KP1, KP2, KL
Bagian-Bagian yang Mendapat Penekanan :
2. Membuat suatu penelitian atau perencanaan suatu skripsi secara koheren dan utuh
Sifat Pengajaran :
1. Keterampilan membuat rencana penelitian atau perencanaan suatu skripsi yang terkait
bidang teknik sipil
2. Keterampilan membuat laporan skripsi sesuai dengan pedoman yang ada.
Sistem Penilaian : Ujian tanya jawab dan laporan skripsi
Umpan Balik :
Komunikasi
Pustaka :
1. Jurusan Teknik Sipil ITATS, 2006, Pedoman Penulisan Skripsi, Jurusan Teknik Sipil
ITATS, Surabaya.
2. Suharmini Arikunto, 1998, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Jakarta,
Reneka Cipta.

Kewirausahaan 1. Kode Mata Kuliah/jumlah sks : 8000311 / 2


2. Pra syarat : tidak ada
3. Tujuan instruksional umum (TIU):
Memahami bagaimana menghadapi untuk berperan serta dalam dunia kewirausahaan
sebagai alternative terjun setelah lulus atau sebagai bekal wirausaha setelah pensiun dari
pekerjaan pokok.
4. Tujuan instruksional khusus:
Mahasiswa mengenal & memiliki; lingkup dan jiwa kewirausahaan
Mahasiswa mampu menilai kepemimpinan seseorang dalam organisasi.
Mahasiswa mengerti jenjang profesionalisme yang akan ditempuh
Mahasiswa mengenal bidang usaha dan mengetahui bagaimana operasionalnya
Mahasiswa memahami secara umum penggunaan dana dan permohonan kredit
mikro dan UKM
Mahasiswa dapat membuat proposal usaha; mikro dan UKM
Mahasiswa mengenal masalah; operasional dan pengusaha dari mikro dan UKM
Mahasiswa memahami prinsip kerja bursa efek dan transaksi saham.
Mahasiswa memahami prinsip kebijakan moneter dan efeknya terhadap mikro-UKM
oleh negara
Mahasiswa mengerti hak cipta,paten, dan merk dan dapat membuat proposal paten
Mahasiswa dapat meneladani kerja keras dan kreatif-inovatif beberapa wirausaha
sukses.
Mahasiswa memahami hasil SWOT dari kondisi negara kita saat ini
Mahasiswa memahami prinsip tanggap terhadap lingkungan sebagai bekal
wirausahawan
5. Topik :
Dasar kewirausahaan, ilmu kepemimpinan, pengertian profesionalisme, mikro dan
UKM, Bursa Efek dan saham, kebijaksanaan moneter, hak cipta paten merk,
95
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

mengenal wirausaha sukses, analisa SWOT membuka usaha, pengusaha


berwawasan lingkungan
6. Kompetensi yang dibina: (*)
(sesuai dengan kompetensi jurusan)
7. Bagian-bagian yang mendapatkan penekanan:
a. jiwa kewirausahaan dan enterprenership
b. kreatifitas, inovasi, dan kepemimpinan
c. pemahaman tentang kebijakan ekonomi dan moneter
8. Sifat pengajaran:
a. tatap muka klasikal
b. presentasi diskusi dari peserta
c. komentar permasalahan bangsa atau yang dari internet
d. kerja mandiri, survey-diskusi dan pembuatan proposal bisnis
e. simulasi perjalanan bisnis dan diskusi
9.Sistem penilaian: UTS, UAS, kuis, tugas, laporan, presentasi dan simulasi
10.Umpan balik: komunikasi langsung, kuis, kuesioner
11.Pustaka:
1. Departemen Tenaga Kerja, ‘Pola Berusaha’, Pusat Produktivitas Tenaga Kerja
Pusat, Jakarta, 1990.
2. Dinsi, V.,’Jangan Mau Seumur Hidup Jadi Orang Gajian’, Penerbit Let’s Go
Indonesia, catakan ke-4, Jakarta, 2005
3. Mochfoedz, M., dan Mahmud M.,’Kewirausahaan Suatu Pendekatan
Kontemporer’,Unit Penerbit Akademi Manajemen Perusahaan YKPN, ISBN:979-
8170-98-9, Jogjakarta, 2004.
4. Kiyosaky, R. T.,’The Cashflow Quadrant’, Penerbit PT. Gramedia Pustaka
Utama ,Jakarta,2007.
5. Nara Kualita Ahsana,’Mengembangkan Potensi Kehanifan Menuju Nara
Aksana’,Departemen Pengembangan SDM, PT.Semen Gresik Persero, Grand
Trawas, Oktober, 2005.
6. Oetama, J,’Berfikir Ulang tentang Keindonesiaan’, Penerbit Kompas, Jakarta,
2001.
7. Suparmoko, M,’Pengantar Ekonomi Makro’, edisi ke-2, Penerbit BPFE, Jogjakarta,
1990.
8. Sulaeman, B., ‘Kewirausahaan’, Penerbit Erlangga, Jakarta, 2000.
9. Team KU-Kewirausahaan,’File Presentasi Kewirausahaan’, LPPM-ITATS,
Surabaya, 2008.

Riset & Teknologi Kode mata kuliah dan jumlah SKS : 8018221 / 2 SKS
Terapan Prasyarat : -
Tujuan Instruksional Umum : Mahasiswa mampu menemukan ide baru untuk dipakai sebagai
topik dalam skripsi maupun karya ilmiah lainnya
Tujuan Instruksional Khusus :
- Mahasiswa mampu mengidentifikasi sifat material beton (C1), merangkum sifat material
beton (C2), menemukan suatu ide pengembangan kemampuan material beton (C3)
- Mahasiswa mampu merencanakan jumlah armada yang dibutuhkan
- Mahasiswa mampu merencanakan penyediaan lahan parker
- Mahasiswa mampu menggunakan limbah pabrik untuk perencanaan tebal perkerasan
jalan
Topik :
Kemampuan Additon R He Dalam Meningkatkan Nilai Kuat Terkan Beton
Alternatif Pemakaian Limbah Alumunium (Sludge Anodizing) Sebagai Bahan Baku Semen
Perubahan Perilaku Beton Mutu Normal Pada Temperatur Tinggi Pasca Kebakaran”
Wc Ratio Perubahan Perilaku Mutu Normal Pada Temperatur Tinggi Pasca Kebakaran
Pengaruh Mutu Terhadap Perilaku Beton Pada Temperatur Tinggi Pasca Kebakaran
96
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Kompetensi yang dibina : KU1, KU2, KU3,KU7, KP1


Bagian – bagian yang mendapat penekanan :
- Memanfaatkan penggunaan limbah produksi
- Dapat menentukan luasan lahan untuk parkir
- Mengerti cara melakukan survei
-
Sifat Pengajaran :
1. Presentasi diskusi dari peserta
2. Presentasi diskusi peserta dari hasil riset awal
Sistem Penilaian : ujian tulis dan tugas
Umpan Balik : komunikasi langsung
Pustaka :
1. Norman Ray, Solikin, 2008, ” Alternatif Pemakaian Limbah Alumunium (Sludge
Anodizing) Sebagai Bahan Baku Semen” Jurnal Saintek, Hal 9-13, Volume 5 Nomor 1,
Juni 2008, Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) Wilayah 7 Jawa Timur
2. Norman Ray,2006,“ Pengaruh Mutu Terhadap Perilaku Beton Pada Temperatur Tinggi
Pasca Kebakaran” Jurnal Aksial, Hal 76-84, Agustus 2006 Volume 8 Nomor 2,
Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Sipil Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
3. Norman Ray,2006,“Studi Sifat Fisik Dan Sifat Mekanik Bambu Tali Terhadap Pengaruh
Nodia Dan Perbedaan Letak Ruas Batang” Jurnal Aksial Vol 8 No 1 April 2006
Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Sipil Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
4. Norman Ray,2005,”Wc Ratio Perubahan Perilaku Mutu Normal Pada Temperatur
Tinggi Pasca Kebakaran”, Jurnal Rekayasa Perencanaan Vol 2 No 1 Oktober 2005
Ftsp Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya
5. Mudji Irmawan,Kurdian Suprapto,Norman Ray,2002,”Perubahan Perilaku Beton Mutu
Normal Pada Temperatur Tinggi Pasca Kebakaran”,Proceeding Seminar Nasional
Perkembangan Terkini Perencanaan Beton Bertulang Dalam Rangka Memperingati 70
Th Prof.Ir.Rachmat Purwono,Msc Lab Beton & Bahan Bangunan T Sipil Ftsp Institut
Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya
6. Norman Ray, 1999,” Kemampuan Additon R He Dalam Meningkatkan Nilai Kuat
Terkan Beton”,Pusat Peneletian & Pengabdian Masyarakat Itats

Perencanaan Kode mata kuliah dan jumlah SKS : 8018222 / 2 SKS


Transportasi Kota Prasyarat : Rekayasa Lalu Lintas I
Tujuan Instruksional Umum : Mahasiswa mampu menganalisis dan merencanakan model
transportasi perkotaan
Tujuan Instruksional Khusus :
- Mampu menginventarisasi dan mengevaluasi jaringan jalan dalam perkotaan
- Mampu merencanakan proses peramalan daerah bangkitan dan tarikan
- Merencanakan model split didaerah perkotaan dan penentuan rute
Topik :
- Penanganan masalah transportasi perkotaan
- Klasifikasi kebutuhan transportasi perkotaan
- Perencanaan Transportasi dan peramalan perjalanan
- Moda split
Kompetensi yang dibina : KU1, KU2, KU7
Bagian – bagian yang mendapat penekanan :
- Konsep untuk menentukan perencanaan transportasi kota
- Peramalan pemilihan moda dan penentuan rute dari daerah bangkitan dan tarikan
Sifat Pengajaran :
3. Mengenal prinsip membuat model untuk perencanaan transportasi kota dan
evaluasi
97
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

4. Mengenal daerah bangkitan dan tarikan dari tata guna lahan


5. Membuat model perjalanan
Sistem Penilaian : ujian tulis dan tugas
Umpan Balik : komunikasi langsung
Pustaka :
1. Ahmad M., 2006, “ Manajemen Lalu Lintas Perkotaan “, Penerbit Beta Offset,
Yogya
2. B. Kenta Lall & C. Jotin K., 2005, “ Dasar-2 Rekayasa Transportasi “, jilid 1 & 2,
Penerbit Erlangga, Jakarta
3. Fidel M., 2002, “ Perencanaan Transportasi “, Penerbit Erlangga, Jakarta
4. Ofyar Z.T., 2000, “ Perencanaan & Pemodelan “, ITB, Bandung

Fasilitas dan Kode mata kuliah dan jumlah SKS : 8018223 / 2 SKS
keamanan jalan raya Prasyarat :

Tujuan Instruksional Umum


1. Mahasiswa mampu menganalisa fasilitas jalan raya menggunakan model untuk
menentukan kapasitas dan kinerja operasional.
2. Mahasiswa mampu menganalisa pengaruh pengemudi, keadaan jalan dan kendaraan
terhadap kecelakaan serta menunjukkan kegunaan metode yang dipakai untuk
mengurangi kecelakaan
Tujuan Instruksional Khusus :
1. Mahasiswa mampu menguraikan jenis fasilitas perlengkapan jalan.
2. Mahasiswa mampu menganalisa perlengkapan jalan.
3. Mahasiswa mampu menghitung kapasitas dan kinerja operasional dengan metode
matematis dan probabilistic
4. Mahasiswa mampu menghitung jumlah kecelakaan dengan metode matematis.
Topik yang dibina :
1. Menyebutkan berbagai jenis fasilitas perlengkapan jalan.
2. Menganalisa fasilitas perlengkapan jalan.
3. Menghitung kapasitas dan kinerja operasional fasilitas jalan.
4. Menghitung jumlah kecelakaan kendaraan.
Kompetensi yang dibina,
Kompetensi No : KUI, KU2, KU7
Bagian yang mendapat penekanan
1. Penggunaan analisa perlengkapan jalan.
2. Perbedaan penggunaan hitungan kapasitas dan kinerja operasional dengan metode
matematik dan probabilistic
3. Penggunaan hitungan kecelakaan lalu lintas.

Sifat pengajaran :
1. Keterampilan, menghitung melalui contoh problem riil yang telah disusun dalam suatu
sistem terpadu.
2. Contoh kasus riil di lapangan.
Sistem penilaian
Ujian tulis dan tugas
Umpan balik : komunikasi langsung, kuesioner jurusan
Pustaka.
1. Abubakar, I, dkk, Menuju Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Yang Tertib, Dir Jen
perhubungan Darat. Jakarta
2. Khisty, CT, dkk, Dasar-Dasar Rekayasa Transportasi, Erlangga, Jakarta
3. Marlok, E.K, Pengantar Teknik dan Perencanaan Transportasi, 1995, Erlangga, Jakarta.
4. Santoso, ID, Perencanaan Prasarana Angkutan Umum, 1996, ITB, Bandung.
5. ………….., , Panduan Keselamatan Jalan, 1996, Asean Development Bank, Manila,
98
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Sistem Bangunan Kode Mata Kuliah dan Jumlah SKS : 8018224 / 2 SKS
Tinggi Prasyarat : tidak ada
Tujuan Instruksional Umum :
Mahasiswa akan dapat memahami perencanaan awal sistem utilitas yang diperlukan bagi
gedung 6 lantai.
Tujuan Instruksional Khusus :
1. Mahasiswa akan dapat memahami sistem struktur gedung.
2. Mahasiswa akan dapat memahami sistem plumbing dan sanitasi pada gedung.
3. Mahasiswa akan dapat memahami sistem pencahayaan, sistem tata suara, penangkal
petir, sistem keamanan pada gedung.
4. Mahasiswa akan dapat memahami sistem transportasi vertikal pada gedung.
5. Mahasiswa akan dapat memahami sistem pengudaraan pada gedung.
Topik :
1. Dasar-dasar sistem struktur pada gedung bertingkat
2. Sistem plumbing, sanitasi, transportasi vertikal, kelistrikan, penangkal petir, pengudaraan,
telekomunikasi
Kompetensi yang Dibina :
Kompetensi No.KU1, KU3, KP1
Bagian-Bagian yang Mendapat Penekanan :
Aspek pemahaman sistem utilitas pada gedung 6 lantai.
Sifat Pengajaran :
1. Ditekankan pada sistem dan perhitungan praktis utilitas bangunan gedung.
2. Contoh- contoh riil di lapangan.
Sistem Penilaian :
Ujian tulis dan tugas
Umpan Balik :
Komunikasi langsung dan kuisioner
Pustaka :
1. Dwi Tangoro, 2000, Utilitas Bangunan, Universitas Indonesia press, Jakarta.
2. Hartono Poerbo, 2002, Utilitas Bangunan, Djambatan, Jakarta.
3. Jimmy S. Juwana, 2005, Sistem Bangunan Tinggi, Erlangga, Jakarta.
4. Sunarno, 2006, Mekanikal Elektrikal, Andi Yogyakarta, Yogyakarta.

Teknik Pondasi Kode Mata Kuliah dan Jumlah sks : 8018225 / 2 SKS
Dinamis Prasyarat : Mekanika Tanah dan Teknik Pondasi
Tujuan Instruksional Umum : Mampu menerapkan teori mekanika tanah dan teknik pondasi
untuk merencanakan dan melaksanakan konstruksi pondasi dinamis

Tujuan Instruksional Khusus :


• Mahasiswa memahami teori getaran
• Mahasiswa mampu merencanakan konstruksi pondasi mesin
• Mahasiswa mampu merencanakan pondasi mesin ditinjau dari segi geoteknik
• Mahasiswa mampu merencanakan isolasi getaran
• Mahasiswa mampu merencanakan pondasi tiang pancang yang menerima beban
dinamis
• Mahasiswa mengetahui peristiwa terjadinya liquefaction

Topik :
• Getaran
• Pondasi mesin
• Pertimbangan geoteknik
• Isolasi getaran
• Daya Dukung dinamis Pondasi Dangkal
99
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

• Pondasi Tiang Pancang


• Pengenalan Liquefaction
Kompetensi Yang Dibina :
Kompetensi No KU1.
Bagian yang mendapat penekanan :
• Isolasi getaran
• Daya Dukung dinamis Pondasi Dangkal
• Pondasi Tiang Pancang
• Pengenalan Liquefaction
Sifat Pengajaran :
31. Ketrampilan dalam menghitung melalui contoh problem riil yang telah disusun dalam
suatu sistem terpadu
32. Contoh kasus kasus riil di lapangan sangat dianjurkan
Sistem Penilaian :
Ujian tulis dan tugas
Umpan balik : komunikasi langsung, kuisoner jurusan
Pustaka :
28. Bagus witjaksono dan Benny Krisna Raju, Mekanika tanah dalam Praktek
Rekayasa, Penerbit Erlangga, 1991
29. Braja M.Das, Fundamental of Soil Dynamics, Elsevier, 1984
30. S. Prakash, Soil Dynamic, Mc Grawhill Book Compani, 1981
31. S. Prakash dan puri, Fondation for Machine Analysis and Design, John Wiley &
Sons, Inc, 1980

Teknik Pantai Kode Mata Kuliah dan Jumlah SKS : 801.8423 / 2 SKS

Prasarat : Tidak ada

Tujuan Instruksional Umum


Memberi pengetahuan dasar tentang karakteristik daerah pantai dan proses pantai guna
perlindungan dan pemanfaatan daerah pantai untuk kesejahteraan penduduk dikawasan
pantai.

Tujuan Instruksional kusus


Mahasiswa mempunyai wawasan tentang pantai dan mampu merencanakan
bangunan groin, rivetment dan bangunan pemecah gelombang

Topik :
Klasifikasi daerah pantai, macam – macam teori gelombang, kecepatan gelombang,
difraksi dan refraksi serta refleksi gelombang, prediksi tinggi gelombang, periode
gelombang, Fetch, kecepatan dan duration angin, rentetan gelombng, distribusi
gelombng, statistik tinggi gelombang, angkutan sedimen (longshore current), pasang
surut serta bangunan pengaman pantai

Kopetensi Yang dibina :


Kopetensi No. KU1, KU3, KU&, KP1

Bagian-bagian yang mendapat penekanan :


Mahasiswa mampu menghitung gelombang, arah arus gelombang dan bangunan pengaman
pantai.

Sifat Pengajaran :
100
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Ditekankan pada pemahaman tiori tentang kawasan pantai perhitungan dan contoh
perhitungan aplikasi bangunan pantai

Sistim Penilaian: Ujian tengah semester, ujian akhir semester dan tugas

Umpan Balik : Komunikasi langsung didalam kelas

Pustaka :
1. Bambang Triatmojo, 1992, Metode Numerik, Beta offset, Yogyakarta
2. Bambang Triaatmojo, 1996, Pelabuhan, Beta offset, Yogyakarta
3. Bambang Triatmojo, 1999, Teknik Pantai, Beta offset Yogyakarta
4. Direktorat Sungai, Dirjen Pengairan 1990, Program pembinaan daerah pantai

Managemen Properti Kode Mata Kuliah dan Jumlah SKS : 8018521 / 2 SKS
Prasyarat : Administrasi Proyek
Tujuan Instruksional Umum :
Mahasiswa akan dapat membuat penilaian suatu real estat ditinjau dari beberapa aspek
kelayakan prouek, khususnya aspek investasi.
Tujuan Instruksional Khusus :
1. Mahasiwa akan dapat menganalisis investasi suatu properti
2. Mahasiswa akan dapat menghitung kebutuhan hunian riil dan relatif
3. Mahasiwa akan dapat menjelaskan standar dan prasyarat suatu perumahan
4. Mahasiswa akan dapat menjelaskan beberapa metode perhingan kebutuhan perumahan
5. Mahasiswa akan dapat memahami aspek perancangan
6. Mahasiwa akan dapat menjelaskan tentang perkembangan real estat beserta strateginya.
7. Mahasiswa akan dapat menjelaskan pemacu pembangunan dan permasalahannya

Topik :
1. Prinsip dasar perkembangan suatu properti.
2. Penawaran dan permintaan suatu perumahan
3. Aspek dasar perundangan dan peraturan suatu properti
4. Peluang investasi suatu properti
Kompetensi yang Dibina :
Kompetensi No. KU2,KU5, KU6, KL
Bagian-Bagian yang Mendapat Penekanan :
1. Konsep dasar perkembangan properti
2. Konsep investasi proyek properti
3. Aspek pemahaman menghitung keuangan suatu properti
Sifat Pengajaran :
1. Ditekankan pada prinsip-prinsip investasi dan perkembangan properti
2. Ketrampilan menghitung melalui contoh riil di lapangan
3. Contoh-contoh kasus riil di lapngan
Sistem Penilaian :
Ujian tulis dan tugas
Umpan Balik : komunikasi langsung dan kuisioner
Pustaka :
1. David Sitora, 2006, Pokok-Pokok Sukses Investasi Realestat, Abdi Tandur, Jakarta.
2. Miles, Mike E, et.al, 1996, Real Estate Development Principles and Process, Urban
Land Institute, Washington.
3. Suparno Sastra M dan Endy Marlina, 2006, Perencanaan dan Pengembangan
Perumahan, Andi, Yogyakarta.
4. Wahyu Hidayat, Budi Harijanto, 2003, Konsep Dasar Penilaian Properti, BPFE UGM,
Yogyakarta.
101
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Hukum Kontrak dan Kode Mata Kuliah dan Jumlah SKS : 8018522 / 2 SKS
Perburuhan Proyek Prasyarat : Manajemen konstruksi, administrasi proyek
Tujuan Instruksional Umum :
Mahasiswa akan dapat memahami tentang kontrak konstruksi serta dasar-dasar hukum
perburuhan pada proyek konstruksi.
Tujuan Instruksional Khusus :
1. Mahasiswa akan dapat memahami tentang kontrak konstruksi
2. Mahasiswa akan dapat memahami beberapa tipe kontrak konstruksi
3. Mahasiswa akan dapat memahami tentang klaim pada proyek konstruksi
4. Mahasiswa akan dapat memahami tentang dasar-dasar hukum perburuhan pada proyek
konstruksi
5. Mahasiswa akan dapat memahami tentang hubungan kerja pada proyek konstruksi
6. Mahasiswa akan dapat memahami tentang perlindungan kerja di bidang konstruksi
bangunan.
Topik :
1. Kontrak konstruksi dilihat dari beberapa aspek.
2. Strategi negosiasi kontrak kostruksi.
3. Klaim pada proyek konstruksi
4. Sengketa pada proyek konstruksi
5. Perlindungan kerja pada proyek konstruksi
Kompetensi yang Dibina :
Kompetensi NO. KU6,KP1, KL
Bagian-Bagian yang Mendapat Penekanan :
1. Aspek-aspek yang terkandung dalam kontrak konstruksi
2. Analisis klaim pada proyek konstruksi
3. Hubungan kerja dan pengupahan
Sifat Pengajaran :
Beberapa contoh kasus riil di lapangan
Sistem Penilaian :
Ujian tulis dan tugas
Umpan Balik : Komunikasi langsung dan kuisioner
Pustaka :
1. Clough, Richard.H dan Sears, Glenn.A, 1994, Construction Contracting sixth edition,
John Wiley and Sons. Inc, Canada.
2. Djumiladji, 1996, Hukum Bangunan, Rineka Cipta, Yogyakarta.
3. Djoko Triyanto, 2004, Hubungan Kerja di Perusahaan Jasa Konstruksi, Mandar Maju,
Semarang.
4. Hamid Shahab, 1996, Aspek Hukum Dalam Sengketa Bidang Konstruksi, Djambatan,
Jakarta.
5. Hadi Setia Tunggal, 1999, Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 18 Tentang Jasa
Konstruksi, Harvarindo, Jakarta.
6. Munir Fuady, 1998, Kontrak Pemborongan Mega Proyek, PT Citra dtya Bakti, Bandung.
7. Nazarkhan Yasin, 2003, Mengenal kontrak Konstruksi di Indonesia, PT Gramedia
Pustaka Utama, Jakarta.
8. Nazarkhan Yasin, 2003, Mengenal Klaim Konstruksi dan Penyelesaian Sengketa
Konstruksi, PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

102
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

BAB VII GARIS BESAR PROGRAM PEMBELAJARAN

™ SEMESTER 1
Nama Matakuliah / Kode : Pendidikan Agama Islam / 8000101 SKS: 3 (2/1)
METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v v
DESKRIPSI SINGKAT:
MPK Pendidikan Agama Islam menjelaskan tentang Konsep ke Tuhanan dalam Islam, Keimanan dan Ketakwaan,
Implementasi Iman dan Takwa dalam Kehidupan Modern, Hakikat Manusia Menurut Islam, Hukum, HAM, dan
Demokrasi dalam Islam (Pengertian), Hukum Islam dan Kontribusi Umat Islam Indonesia, Etika, Moral dan Akhlak,
IPTEK dan Seni dalam Islam, Kerukunan Antar Umat Beragama, Masyarakat Madani dan Kesejahteraan Umat,
Ekonomi Islam, Kebudayaan Islam, dan Sistem Politik Islam.
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
Membantu mahasiswa untuk memperkuat Iman & Takwa dan mengembangkan akhlak mulia serta menjadikan
ajaran Islam sebagai landasan berfikir & berperilaku dalam pengembangan profesi.
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
1 Konsep Ketuhanan 1.1. Filsafat Ketuhanan 1,2,3
dalam Islam dalam Islam
1.1.1. Siapakah Tuhan
itu ?
Memberikan landasan utama 1.1.2. Sejarah
dalam pelaksanaan ajaran Pemikiran
Islam secara utuh Manusia
tentang
Tuhan
1.1.3. Tuhan Menurut
Agama –
agama
1.1.4. Pembuktian
Wujud Tuhan
2. Memperkuat iman dan takwa Keimanan dan 2.1. Pengertian Iman 4,5,6
kepada Allah SWT Ketaqwaan 2.2. Wujud Iman
2.3. Proses Terbentuknya
Iman
2.4. Tanda-tanda orang
beriman
2.5. Korelasi antara
Keimanan dan
Ketaqwaan

103
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

3 Menjadikan nilai-nilai Islam Implementasi Iman dan 3.1. Problematika, 7,8,9


untuk mengenali berbagai Takwa dalam kehidupan tantangan dan resiko
masalah aktual dan moder dalam kehidupan
mencarikan solusinya modern
3.2. Peran Iman dan
Takwa dalam menjawab
problem dan tantangan
kehidupan modern
Memberikan wawasan dan Hakikat manusia 4.1. Konsep manusia
menumbuhkan kesadaran menurut Islam 4.1.1. Siapakah 10,11
4 tentang eksistensi dan manusia ?
tanggung jawab manusia 4.1.2. Persamaan dan
perbadaan
manusia
dengan makhluk
lain
4.2. Ekstensi dan martabat
manusia
4.2.1. Tujuan penciptaan
manusia
4.2.2. Fungsi dan
peranan yang
diberikan
Allah kepada
manusia
4.3. Tanggungjawab
manusia sebagai
Hamba
dan Khalifah Allah
4.3.1 Tanggungjawab
manusia sebagai
Hamba Allah
4.3.2. Tanggungjawab
manusia
sebagai
Khalifah Allah
5 Memberikan pemahaman Hukum, HAM, dan 5.1. Konsep hukum dan 12,13,14,
tentang hukum, HAM dan Demokrasi dalam Islam HAM 15
Demokrasi dalam Islam serta (Pengertian) 5.1.1. Hukum Islam
menumbuhkan kesadaran 5.1.2. HAM menurut Islam
hukum 5.2. Demokrasi dalam Islam
5.2.1. Prinsip
bermusyawarah
5.2.2. Prinsip dalam al-
Ijma’

104
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

6 Memberikan pemahaman Hukum Islam dan 6.1. Sumber Hukum Islam 16,17, 18,19
tentang sumber-sumber kontribusi umat Islam 6.1.1. Al - Qur’an
HukumIslam dan kontribusi Indonesia 6.1.2. Al - Hadis
umat Islam dalam 6.1.3. Ijtihad
perumusan system Hukum 6.2. Fungsi Hukum Islam
Nasional dalam kehidupan
bermasyarakat
6.3.Kontribusi umat Islam
dalam Perumusan
Sistem Hukum
Nasional
6.3.1. Lahirnya UUD 1945
6.3.2. Lahirnya UU
Perkawinan,
Peradilan Agama,
Pengelolaan
Zakat, dll.
7 Memberikan pemahaman Etika, Moral dan Akhlak 7.1. Pengertian etika, moral 20,21,22,
yang benar tentang etika, dan akhlak 23
moral dan akhlak serta 7.2. Karakteristik etika
aktualisasinya dalam Islam
kehidupan sehari-hari 7.3. Hubungan Tasawuf
dengan Akhlak
7.4. Aktualisasi akqhlaq
dalam kehidupan
masyarakat
7.4.1. Akhlak pada Allah
SWT.
7.4.2. Akhlak pada diri
sendiri
7.4.3. Akhlak pada orang
lain
7.4.4. Akhlak pada
lingkungan
8. Evaluasi pemahaman dan Ujian Tengah Semester
proses pemmbelajaran
mahasiswa
9 IPTEK dan seni dalam 9.1. Pengertian IPTEK dan 1,7,19
Islam seni
Memberikan wawasan 9.2. Integrasi Iman, Ilmu,
tentang integrasi antara Teknologi dan seni
iman, IPTEKS dan amal 9.3. Keutamaan orang yang
berilmu
9.4. Tanggung jawab
Ilmuwan terhadap
lingkungan

10 Kerukunan antar umat 10.1. Islam Agama Rahmat 1,3,5,25, 26


Memberikan wawasan dan beragama bagi seluruh Alam
menumbuhkan kesadaran 10.2. Ukhuwah Islamiyah
perlunya kebersamaan dan Ukhuwah
dalam pluralitas kehidupan Insaniyah
beragama 10.3. Kebersamaan dalam
Pluralitas Agama

105
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

11 Memberikan pemahaman Masyarakat Madani dan 11.1. Pengertian 2,8,22


tentang konsep masyarakat Kesejahte-raan umat masyarakat madani
madani dalam upaya 11.2. Konsep masyarakat
mewujudkan kesejahteraan madani dan
umat karakteristiknya
11.3. Peranan umat Islam
dalam mewujudkan
masya-rakat madani
12 Memberikan pemahaman Ekonomi Islam 12.1. Sistem ekonomi Islam 5,7,22
kepada mahasiswa tentang dan kesejahteraan
konsep ekonomi menurut umat
syariat Islam 12.2. Manajemen Zakat,
Infak, Shadaqah,
dan Wakaf
13 Memberikan pengetahuan Kebudayaan Islam 13.1. Konsep kebudayaan 3,13,24
tentang konsep kebudayaan dalam Islam
Islam dan perkembangannya 13.2. Prinsip-prinsip
kebudayaan Islam
13.3. Sejarah Intelektual
umat Islam
13.4. Masjid sebagai Pusat
Peradaban Islam
13.5. Nilai-nilai Islam dalam
Budaya Indonesia
14 Memberikan wawasan Sistem Politik Islam 14.1. Pengertian Politik 2,16,17
tentang konsep politik Islam Islam
dan kontribusi dalam 14.2. Prinsip-prinsip Dasar
kehidupan bermasyarakat, Politik (Siyasah)
berbangsa dan bernegara Islam
14.3. Prinsip-prinsip Politik
Luar Negeri dalam
Islam
14.4. Kontribusi umat Islam
dalam Perpolitikan
Nasional
15 Mahasiswa bisa membaca Praktek Baca Al-Qur’an 15.1 Tajwid QIROATI
Al-Qur’an dengan baik dan (PBA) 15.2 Makhroj
benar sesuai dengan Tajwid, 15.3 Seni baca
Makhroj dan Seni baca
secara tartil

SUMBER PUSTAKA:
1. Ahmad, HA. Malik, Tauhid, Membina Pribadi Muslim dan Masyarakat, Jakarta, al-Hidayah, 1980.
2. Madjid, Nurcholis, Cita-cita Politik Islam Era Reformasi, Jakarta: Paramadi-na, Cetakan keenam, 2002
3. Shihab, Muhammad Quraish, Membumikan al-Qur’an, Cetakan ke 12, Bandung : Mizan, 1996.
4. Djatnika, Rachmat, Sistem Etika Islam, Jakarta: Pustaka Panimas, 1990.
5. Muslim Nurdin, K.H., dkk., Moral dan Kognisi Islam, Bandung : Alfabeta, Edisi kedua, 1995.
6. Qordawi, Yusuf : Haqiqoh, al-Tauhid, Damascus, al-Mahtab, al-Islami, 1986.
7. Ali, Mohammad Daud, Pendidikan Agama Islam, Jakarta : Rajawali Pers, Cetakan kesatu, 1998.
8. Dept. Agama RI, Buku Teks Pendidikan Agama Islam pada Perguruan Tinggi Umum, Jakarta : 2000.
9. Ya’qub, Hamzah, Etika Islam, Bandung: Diponegoro, 1983.Al-Gazali, Ihya’ “Ulumuddin, terjemahan
Ismail Ya’qub, Jakarta : C.V. Faizan, 1988.
10. Mutahhari, Murtadha, Perspektif Al-Qur’an tentang Manusia dan Agama, Bandung: Mizan, 1984.
11. Adams, Wahiduddin, dkk. Peradilan Agama diIndonesia, Sejarah Perkembangan Lembaga dan Proses
Pembentukan Undang-undangnya. Jakarta: 13. Direkt Pembinaan Badan Peradilan Agama Islam, 1999.
106
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

12. Esposito, John L. & John O Voll, Demokrasi di Negara-Negara Muslim, Diterjemahkan oleh Rahmani
Astuti, Bandung: Mizan, 1999.
13. Lopa, Baharuddin, Al-Qur’an dan Hak-hak Asasi Manusia, Yogyakarta: PT Dana Bhakti Prima Yasa,
1999.
14. Syah, Ismail Muammad, dkk. Filsafat Hukum Islam. Jakarta: Bumi Akasa & Direktorat Jenderal
Pembinaan Kelembagaan Islam Departemen Agama RI, 1992.
15. Alba, Cecep, dkk., Hukum Islam Pengantar Ilmu Hukum dan tata Hukum di Indonesia, Jakarta:
RajaGrafindo Persada, 1996.
16. Azhary, Tahir. Negara Hukum: Suatu Studi tentang Prinsip-prinsipnya Dilihat dari Segi Hukum Islam,
Implementasinya pada Periode Negara Madinah dan Masa Kini. Jakarta: Bulan Bintang, 1992.
17. Azhary, M. Tahir dkk, Islam untuk Disiplin Ilmu Hukum, Sosial, dan Politik, Jakarta: Direktorat Jendral
Pembinaan Kelembagaan Agama Islam.
18. Praja, Juhaya, S. Epistimologi Hukum Islam. Disertasi, Jakarta: IAIN, 1988.
19. Djatnika, Rachmat, Sistem Etika Islam, Jakarta: Pustaka Panimas, 1990.
20. Ibnu Miskawaih, Abu Ali Ahmad, Menuju Kesempurnaan Akhlak, Penerjemah; Helmi Hidayat, bandung:
Mizan, Cetakan pertama, 1994.
21. Muslim Nurdin, K.H., dkk., Moral dan Kognisi Islam, Bandung: Alfabeta, Edisi kedua, 1995.
22. Ya’qub, Hamzah, Etika Islam, Bandung: Diponegoro, 1983.
23. Iberani,Jamal Syarif,dkk,Mengenal Islam,Jakarta;el-Kafi,2003.
24. Imarah,Muhammad,Islam&Pluralitas perbed dan kemajmukan dlm bingkai persatuan,Jkt,Gema
Insani,99
25. Razaq,Nasaruddin,Dinul Islam,Bandung,Al-Maarif,1999

Nama Matakuliah / Kode : Pendidikan Agama Katolik / 8000102 SKS: 3 (2/1)


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v v
DESKRIPSI SINGKAT:
Mata Kuliah Pendidikan Agama Katolik merefleksikan kehidupan manusia secara personal dan komunal yang secara
rinci dibahas dalam materi pembelajaran : Hakikat dan Dimensi Manusia, Hidup Beragama, Kebebasan Hidup
Beragama. Tantangan Hidup Beragama dan Penghayatan Hidup Beragama dalam Menggereja dan Bermasyarakat..
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
1. Menjadi ilmuwan dan profesional yang beriman dan bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak
mulia dan memiliki etos kerja serta menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dan kehidupan.
2. Menjadi sarjana yang beriman kepada Allah menurut pola Yesus Kristus dengan senantiasa mempertanggung
jawabkan imannya dalam hidup menggereja dan bermasyarakat.
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
1. Mahasiswa mengerti arti Pendahuluan Pengertian Katolik, Kristen Hal. 1 – 6
Katolik dan Kristen serta dan dasar-dasar
menjelaskan dasar-dasar penyelenggaraan kuliah
penyelenggaraan kuliah agama Katolik di Perguruan
Agama Katolik di Perguruan Tinggi
Tinggi
2. Mahasiswa mampu Manusia Ciptaan Allah Manusia : Gambar dan rupa Kej. 1:1 – 2:7
menjelaskan pengertian Allah Mzm 8:1-10
manusia sebagai gambar Sir. 17:1-32
dan rupa Allah.

107
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

3 Mahasiswa mampu Manusia dan Moral Persoalan Dasar Manusia, Hal 7 - 15


menjelaskan persoalan Hakikat, Martabat,
dasar, martabat, hakikat, Tanggung Jawab dan
tanggung jawab dan dimensi Dimensi Manusia
manusia
4 Mahasiswa mampu Pemahaman Hidup Iman-Wahyu, Unsur, Fungsi Hal. 16 – 19
menjelaskan Iman dan Beragama dan Motivasi beragama
Wahyu, Unsur, Fungsi dan
motivasi beragama
5 Mahasiswa mampu Kerukunan Antar Umat Kebebasan Beragama dan Hal. 19 – 31
menjelaskna pentingnya dialog antar umat
dialog antar umat beragama beragama
sebagai sikap yang tepat
dalam hubungan antar umat
beragama
6 Mahasiswa mampu Ketuhanan Yang Maha Tuhan Yang Maha Esa Hal. 38 – 42
menjelaskan paham Tuhan Esa berdasarkan pengalaman
Yang Maha Esa berdasarkan Yesus, para Rasul dan
pengalaman Yesus, para ajaran Katolik
Rasul dan ajaran Katolik
7 Mahasiswa mampu Yesus Kristus Sejarah kelahiran, hidup Hal 47 – 57
menguraikan dan dan karya Yesus
menjelaskan makna pribadi
Yesus dan pokok-pokok
pewartaanNya
8. Mahasiswa mampu Yesus Kristus Makna Sengsara, wafat dan Hal 57 – 62
menjelaskan makna kebangkitan Yesus
sengsara, wafat dan
kebangkitan Yesus
8. Evaluasi pemahaman dan Ujian tengah semester
proses pembelajaran
mahasiswa
9 Mahasiswa mampu Tugas perutusan Gereja Kita adalah ranting pokok Hal. 63 – 64
menguraikan pengertian dan dalam masyarakat anggur yang saling
bentuk konkret tugas Gereja mengasihi dan mewartakan
yang melayani / mengasihi dengan menjadi garam dan
dan mewartakan dengan terang dunia (Mat. 5:13 –
menjadi garam dan terang 16)
dunia
10 Mahasiswa mampu Keterlibatan Gereja Keprihatinan terhadap Hal. 64 – 66
mendeskripsikan pengaruh dalam masyarakat materialisme, ketidak
destruktif akibat globalisasi: jujuran, hak milik dan
materialisme, ketidak jujuran, kemurnian
hak milik dan kemurnian
11 Mahasiswa mampu Hormat terhadap hidup Perang, Hukuman mati, Hal. 67 – 79
mengungkapkan dan aborsi, uethanasia dan
mengkritisi kasus-kasus yang bioetika.
berkaitan dengan tindakan
yang tidak menghormati dan
tidak menghargai hidup
manusia.
12 Mahasiswa mampu Kebudayaan Sikap Gereja terhadap Hal. 80 – 85
menganalisa situasi sosial kebudayaan
budaya yang diakibatkan
oleh globalisasi
108
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

13 Mahasiswa mampu Awam dan Politik Hal. 86 – 88


menganalisa situasi sosial Poltik
politik yang diakibatkan oleh
globalisasi
14 Mahasiswa mampu Hukum Sepuluh Hukum Allah dan Hal. 89 – 95
menyebutkan dan Hukum Kerajaan Allah
menjelaskan pengertian
Sepuluh Hukum Allah dan
Hukum Kerajaan Allah
15 Mahasiswa mampu Hukum Perkawinan • Perkawinan menurut Hal. 96 – 106
menjelaskan keluhuran Katolik, IPTEK dan Seni ajaran Gereja dan
perkawinan (hidup sebagai Sakramen
berkeluarga) menurut ajaran • Peran IPTEK dan seni
Gereja dan sebagai dalam iman dan amal
Sakramen, menguraikan
pengertian IPTEK dan seni
dalam kaitan dengan iman
dan amal
16 Evaluasi akhir pemahaman Ujian akhir semester •
dan proses pembelajaran
mahasiswa

SUMBER PUSTAKA:
Karyojoyo, B.R, Diktat Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian (MPK) Pendidikan Agama Katolik di
Perguruan Tinggi Umum bagi Mahasiswa.

Nama Matakuliah / Kode : Pendidikan Agama Kristen/8000103 SKS: 3


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v
DESKRIPSI SINGKAT:
Mata kuliah pendidikan agama Kristen ini diselenggarakan agar mahasiswa dapat bersikap dengan benar dan
bertanggung jawab dalam hubungannya dengan Tuhan Allah, diri sendiri, dan sesama manusia, sehingga mampu
menjadi berkat dan teladan bagi masyarakat di lingkungannya. Mata kuliah ini diharapkan juga dapat meletakkan
dasar-dasar iman yang kuat dalam menghadapi tantangan hidup sehingga mahasiswa dapat hidup berkemenangan..
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
Agar mahasiswa memiliki pemahaman dasar iman Kristiani yang benar sesuai Kitab Suci sebagai sumber nilai dan
pedoman dalam kehidupan sehari-hari, pengembangan profesi, dan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
1. Mahasiswa memahami Allah sumber hidup • Penyataan Allah [4], [6]
tentang keberadaan Allah • Alkitab Firman Allah
Sang Pencipta • Yesus Kristus Juru
Selamat

109
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

2. Mahasiswa memahami tugas Manusia ciptaan Allah • Keberadaan manusia [4] ,[5], [8]
dan tanggung jawab manusia pada awal penciptaan
kepada Allah • Manusia dan
pekerjaan/tugas-
tugasnya

3 Mahasiswa memahami Citra Allah yang rusak • Semua manusia [4], [5], [8]
sejarah kejatuhan manusia berdosa
dalam dosa • Upah dosa adalah maut
• Perbuatan baik tidak
dapat menyelamatkan

4 Mahasiswa memahami karya Kasih karunia Allah • Yesus Kristus jalan [4], [6], [8]
penebusan Allah atas dosa keselamatan
semua manusia • Diselamatkan oleh
anugerah

5 Mahasiswa memahami 10 hukum Tuhan • Hukum yang mengatur [6], [4]


rambu-rambu kehidupan hubungan dengan
dalam hubungannya dengan Tuhan
Tuhan dan sesama • Hukum yang mengatur
hubungan dengan
manusia
6 Mahasiswa mengetahui Moral Kristen • Berbagai masalah moral [6] ,[11]
bagaimana mempertahankan • Buah-buah Roh Kudus
moralitas hidupnya.
7 Mahasiswa memahami alam Bertumbuh menjadi • Perkembangan fisik, [15], [16]
pikiran manusia dan dewasa sifat dan pikiran
perkembangannya manusia
• Sejarah pengetahuan
manusia
8. Evaluasi pemahaman dan Ujian tengah semester
proses pembelajaran
mahasiswa
9 Mahasiswa menyadari Gereja dan Masyarakat • Menjadi terang bagi [2], [3] [11], [12]
perlunya toleransi beragama sekitar
dan kerukunan antar umat • Cintailah sesamamu
beragama seperti dirimu sendiri
• Meningkatkan
kerjasama dengan
masyarakat
10 Mahasiswa memahami Gereja dan Negara • Negara : Anugrah [1], [2] [3], [10]
tanggung jawabnya bagi • Tri tugas Gereja
negara
11 Mahasiswa memahami Unity in diversity • Kemajemukan dan [4] ,[10]
keragaman dan kesetaraan Persatuan Indonesia [17] ,[20]
dalam masyarakat • Problematika Pluralitas
12 Mahasiswa memahami Arti dan hakekat • Sikap orang Kristen dan [7] ,[13]
peranan budaya dalam kebudayaan Gereja terhadap
kehidupan beragama kebudayaan
• Menjadi orang Kristen
yang berbudaya

110
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

13 Mahasiswa memahami Kekristenan dan IPTEK • Pandangan Alkitab [9] ,[14]


kegunaan ilmu pengetahuan tentang IPTEK
dan teknologi bagi kehidupan • Sikap Kristen terhadap
IPTEK
• IPTEK dan
penyalahgunaa
nnya
14 Mahasiswa memahami Kerja dan segala • Hakekat kerja [2], [7] [12], [18]
bahwa kemampuan untuk aspeknya • Dasar kerja [19]
bekerja adalah Anugrah • Tujuan kerja
Tuhan • Berbagai dampak yang
timbul dalam bekerja
15 Mahasiswa memahami Sikap Kristen dalam • Profesi dan jabatan [7] ,[9] [12], [18]
bahwa profesi adalah bagian profesi dan jabatan • Bahaya/ ancaman [19]
dari tugas hidup dalam memangku
jabatan
16 Evaluasi akhir pemahaman Ujian akhir semester
dan proses pembelajaran
mahasiswa

SUMBER PUSTAKA:

1. Budiarjo, Miriam, Prof.MA, Pengantar Ilmu Politik, UT Karanika, Jakarta, 1986.


2. Brownilee, M., Tugas Manusia Dalam Dunia Milik Tuhan, BPK Gunung Mulia, Jakarta, 1987
3. Verkuyl, J.,RAS, BANGSA, GEREJA dan NEGARA ( Etika Politika), BPK Gunung Mulia, Jakarta, 1985
4. Banawiratna, S.J.,Y.B.,et.. al. ( eds), Satu Tuhan Satu umat.,Penerbit Yayasan Kanisisus, Yogyakarta, 1988
5. Dahler, Frans,& Chandra, Yulius, Asal dan Tujuan Manusia, Penerbit Yayasan Kanisius, Yogyakarta, 1988
6. Hadiwiyono, Harun, Iman Kristen, BPK Gunung Mulia, Jakarta, 1986
7. Koentjaraningrat, Kebudayaan, Mentalitet dan Pembangunan, Gramedia, Jakarta, 1987
8. Leahy, Louis, Manusia di hadapan Allah ( I) : Masalah Ketuhanan dewasa ini, terbitan bersama BPK Gunung
Mulia dan penerbit Yayasan Kanisius, jakarta dan yogyakarta, 1982
9. Mulder, D.C. Iman dan Ilmu Pengetahuan, BPK Gunung Mulia, Jakarta, 1983
10. Palon, P.K. UT OMNES UNUM SINT, BPK Gunung Mulia, Jakarta, 1973
11. Verkuyl,J., Etika Kristen, BPK Gunung Mulia, Jakarta, 1985
12. Verkuyl,J., Etika Sosial Ekonomi, BPK Gunung Mulia, Jakarta, 1985
13. Verkuyl,J., Etika Kebudayaan, BPK Gunung Mulia, Jakarta, 1985
14. Verkuyl,J., Etika Kapita slecta, BPK Gunung Mulia, Jakarta, 1985
15. Gunarsa, Singgih D., Ny.Y. Singggih Gunarsa. Psikologi Praktis: anak, remaja dan keluarga. Jakarta:
Gunung Mulia, 2004
16. Soemanto, Wasty, Drs.,M.Pd. Psikologi Pendidikan. Penerbit Rineka Cipta, 1994
17. Tanya, Victor I., M.Th., Ph.D. Pluralisme Agama dan problem social. Penerbit Pustaka Cidesindo.1988
18. Radjiman, Drs., Menjadi Pelayan Kristus, CV, Krida Aksara, Surakarta, 1987
19. Radjiman, Drs., Menjadi Saksi Kristus, CV, Krida Aksara, Surakarta, 1987
20. Montgomery, Watt, Islam and Christianity today, London, 1983

Nama Matakuliah / Kode : Pendidikan Agama Hindu / 8000104 SKS: 3 (2/1)


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v v
DESKRIPSI SINGKAT:
Konsepsi Ketuhanan (Brahma Widya), Catur Marga Yoga, Hakekat Manusia Hindu I, Hakekat Manusia Hindu II, Etika
dan ralitas I, Etika dan Moralitas II, Ilmu Pengetahuan Teknologi Dalam Perspektif Hindu I, II, Kerukunan Hidup Umat
Beragama, Masyarakat Kerja Jagadhita, Budaya Sebagai Pengalaman Ajaran Hindu, Politik Menurut Perspektif
111
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Hindu, Hindu Dalam Kerangka Menegakkan Keadilan.


TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
Setelah mengikuti kuliah mahasiswa dapat memahami tentang pengertian Ketuhanan, Tuhan YME yang Nirakara
dan Akara, Catur Marga Yoga, sarana, tempat dan hari raya memujanya, konsepsi manusia dan martabat manusia,
orang suci dan awatara aktualisasi etika dan moralitas dalam kehidupan, srada, jnana, karma sebagai kesatuan
dalam yadnya, trihita karana dan tanggung jawab terhadap lingkungan, hakekat kebersamaan dalam pluralitas
beragama, peran umat Hindu dalam mewujudkan masyarakat sejahtera, sumber ajaran Hindu tentang politik, peran
agama Hindu dalam perumusan dan penegakan hukum

KOMPETENSI YANG DIBINA


KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
1 Mahasiswa mengetahui dan Kuliah Pengantar - Konsep umum 1
memahami konsep umum pembelajaran MPK
pembelajaran MPK. - Kedudukan MPK
Kedudukan MPK pendidikan Pendidi-kan agama
agama Hindu dalam Hindu dalam kurikulum
kurikulum Perguruan Tinggi, Perguruan Tinggi
Tujuan MPK pendidikan - Tujuan MPK pendidikan
agama Hindu dan proses agama Hindu
pembelajaran MPK - Proses pembelajaran
pendidikan agama Hindu. MPK pendidikan agama
Hindu.
2. Mahasiswa memahami dan Konsepsi Ketuhanan - Pengertian Ketuhanan 2.
mengerti pengertian (Brahma Widya) - Tuhan Yang Maha Esa
Ketuhanan (Brahma Widya) yang nirakara
Tuhan yang bersifat akara (impersonal) dan akara
dan mikara. (personal)
3 Mahasiswa mengetahui dan Catur Yoga Marga - Pengertian Catur Marga 3
memahami Catur Yoga (empat jalan menuju Yoga
Marga serta sarana, tempat kepada-Nya) - Sarana, tempat dan
dan hari raya memujanya. hari-hari raya memuja-
Nya
4 Mahasiswa mengetahui dan Hakekat Manusia Hindu - Konsepsi manusia 4
memahami konsepsi (I) - Eksistensi dan martabat
manusia, eksisteni dan manusia
martabat manusia.
5 Mahasiswa mengerti dan Hakekat Manusia Hindu - Tanggung jawab 5
memahami tanggung jawab (II) manusia sebagai
manusia sebagai ciptaan- ciptaan-Nya
Nya serta orang-orang suci - Orang suci dan
dan awadara-Nya. awataranya
6 Mahasiswa mengerti dan Etika dan Moralitas (I) - Konsepsi etika dalam 6
memahami konsepsi etika perspektif Hindu
dalam perspektif Hindu serta - Aktualisasi etika dan
aktualisasinya dalam moralitas dalam
kehidupan sehari-hari. kehidupan

112
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

7 Mahasiswa dapat Etika dan Moralitas (II) - Misi untuk memperbaiki 7


mengimple-mentasikan diri (manawa menuju
kebenaran, kebijakan, kasih madhawa)
sayang, kedamaian dan - Implementasi
tanpa kekerasan. kebenaran, kebajikan,
kasih sayang,
kedamaian, tanpa
kekerasan.
8. Evaluasi pemahaman dan Ujian Tengah Semester 8.
proses pemmbelajaran
mahasiswa
9 Mahasiswa mengerti dan Ilmu Pengetahuan - Sradha, Jnana dan 9
memahami bahwa sradha, teknologi dan seni dalam Karma sebagai
jrana dan karma merupakan perspektif Hindu (I) kesatuan dalam yadNya
satu kesatuan dalam jadinya, - Kewajiban menuntut
serta kewajiban menuntut ilmu dan mengamalkan
ilmu dan mengamalkan ilmu. ilmu
10 Mahasiswa mengetahui dan Ilmu Pengetahuan - Tri Hita Karana dan 10
memahami ajaran Tri Hita teknologi dan seni dalam tanggung jawab
Karana serta tanggung perspektif Hindu (II) terhadap alam dan
jawabnya terhadap alam dan lingkungan
lingkungan. - Seni keagamaan
11 Mahasiswa mengerti dan Kerukunan hidup umat - Agama merupakan 11
memahami bahwa agama beragama rahmat bagi seluruh
merupakan rahmat bagi makhluk ciptaan-Nya
semua makhluk dan hakekat - Hakekat kebersamaan
kebersamaan dalam dalam pluralitas
pluralitas beragama. beragama
12 Mahasiswa mengerti dan Masyarakat - Peran umat Hindu 12
memahami peran umat Kertajagadita dalam mewujudkan
Hindu dalam mewujudkan masyarakat Indonesia
masyarakat Indonesia yang yang sejahtera
sejahtera dan dapat - Tanggung jawab umat
mewujudkan hak-hak asasi Hindu dalam
manusia dan demokrasi. mewujudkan hak-hak
asasi manusia dan
demokrasi
13 Mahasiswa mengerti dan Budaya sebagai - Karakteristik agama 13
memahami bahwa budaya ekspresi pengalaman sebagai budaya dan
sebagai ekspresi ajaran Hindu berbagai aspeknya
pengamalan ajaran Hindu. - Tanggung jawab umat
Hindu dalam
mewujudkan cara
berpikir kritis (akademik)
bekerja keras dan
bersikap fair

113
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

14 Mahasiswa mengerti dan Politik menurut - Pengertian dan sumber 14


memahami tentang perspektif Hindu ajaran Hindu tentang
pengertian politik dan politik (Niti sastra)
sumber ajaran Hindu tentang - Kontribusi agama Hindu
politik (Niti sastra) dan dalam kehidupan politik
kontribusi agama Hindu berbangsa dan
dalam kehidupan berpolitik. bernegara

15 Mahasiswa mengerti dan Hindu dalam kerangka - Menumbuhkan 15


memahami peranan hukum penegakan dan keadilan kesadaran untuk taat
dalam penegakan keadilan. menumbuhkan hukum Tuhan (Rta)
kesadaran untuk taat - Peran agama Hindu
hukum Tuhan (Rta) dalam perumusan dan
penegakan hukum yang
adil
16 Evaluasi akhir pemahaman Ujian Akhir Semester -
dan proses pembelajaran
mahasiswa

SUMBER PUSTAKA:
1. Ngurah, IGM, Drs, dkdk, Pendidikan Agama hindu untuk Perguruan Tinggi, Paramita Surabaya, 2006.
2. Wiana,Ketut , I Drs dkk,Pendidikan Agama Hindu untuk Perguruan Tinggi,Hanuman Sakti,Jakarta, 1997
3. Wiiana,Ketut,I Drs,Bagaimana Hindu Menghayati Tuhan,Manikgeni, Jakarta, 1994
4. Titip,Made I,DR,Veda Sabda Suci Pedoman Praktis Kehidupan,Paramita, Surabaya,1996
5. Maswinara,M,Baghawat Gita,Paramita, Surabaya, 1988
6. Wiana ,Ketut,Drs,NitiSastra,Didjen Hindu dan Budha,Jakarta,1982
7. Sudharta,Mnawa Dharma Sastra,Hanuman Sakti, Jakarta, 1986

Nama Matakuliah / Kode : Pendidikan Agama Buddha / 8000105 SKS: 3 (2/1)


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v v
DESKRIPSI SINGKAT:
1. Hakekat Tuhan Yang Maha Esa, didalam Kitab Suci UDANA VIII : 3 dilukiskan sebagai berikut : Yang Mutlak
dan tidak berkondisi dan tidak dilahirkan adalah Nibbana. ( Orang yang telah mencapai Kesucian ) Arahat
2. Lahirnya P, Sidarta selama Enam Tahun dan Pencapaian penerangan Sempurna (menjadi) Buddha,
Pembabaran Dharma di Taman Isipatana terbentuknya Sangha
3. Sebelum seseorang menjadi Buddha harus menjadfi seorang Bodishatva, mempunya sifat Metta Karuna dan
Mudita dan lebih mementingkan orang lain dari pada diri sendiri
4. Hukum Ke – Sunyataan yang berlaku di 31 alam kehidupan, Alam Arupa Loka, Rupa Loka dan Karma Loka
Hukum karma perbuatan yang dilakukan oleh mano Vacci dan karma dan didorong oleh cetana, tanpa Cetana
tidak akan ada satu karma, Karma adalah hasil dari pada perbuatan dan akan menerima, menerapkan serta
melaksanakan
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
1. Mahasiswa pengertian dan menghayati mengamalkan Sila Ketuhanan Yang Maha Esa
2. Mahasiswa memiliki pengertian dan memahami adanya Dewa, Bodhisatva, Aramampu melaksanakan suri
teladannya
3. Mahasiswa memahami tentang Bodhisatva dan Buddha serta menghayati dan mengamalkan Dharma
4. Mahasiswa dapat memahami dan mengerti tentang Hukum Ke – Sunyataan,diri dengan hukum Ke-Sunyataan
tersebut
5. Mahasiswa dapat memahami dan mengerti hukum Karma sehingga mahasiswa dapat menerima, menerapkan

114
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

serta melaksanakan.
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
1 a. Mahasiswa dapat Sila Ketuhanan Yang ¾ Catur Paramita 7
menjelaskan ttg ke – Maha Esa ¾ Catur Mara
Tuhanan Yang Maha ¾ Brahma Vihara
Esa dalam Agama ¾ Bhavana
Budha
b. Mahasiswa dapat
menjelaskan tentang
Catur Mara dan Catur
Paramita
c. Mahasiswa dapat
menjelaskan tentang
Brahma Vihara
d. Mahasiswa dapat
menjelaskan tentang
UDANA VIII : 3
2. 1. Mahasiswa dapat Riwayat Hidup Sang ¾ Kelahiran Bodhisatva 6
menjelaskan Kelahiran Buddha ¾ Ramalan Pertapa
P. Sidharta Asita
2. Mahasiswa dapat ¾ Ramalan Para
menjelaskan cara-cara Brahmana
Pertapa ¾ Masa Remaja
3. Mahasiswa dapat ¾ Masa Berumah
menjelaskan Tangga
pembabaran Dharma ¾ Masa Pertapa
4. Mahasiswa dapat ¾ Mencapai Buddha
menjelaskan ¾ Masa Pembabaran
terbentuknya Sangha Dharma
¾ Terbentuknya
Sangha
3 1. Mahasiswa dapat Tentang Bodhisatva ¾ Dana Paramita 6,7
menjelaskan Bodisatva
2. Mahasiswa dapat
menjelaskan macam-
macam Bodhisatva
3. Mahasiswa dapat
menjelaskan macam-
macam Buddha
4. Mahasiswa dapat
menjelaskan Sad-
Paramita
5. Mahasiswa dapat
menjelaskan tentang
Samma Sam Buddha
6. Mahasiswa dapat
menjelaskan proses
tercapainya ke-
Buddhaan
115
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

4 1. Mahasiswa dapat Tentang proses ¾ Sila Paramita 6,7


menjelaskan Bodisatva tercapainya tingkat
2. Mahasiswa dapat Bodisatva
menjelaskan macam-
macam Bodhisatva
3. Mahasiswa dapat
menjelaskan macam-
macam Buddha
4. Mahasiswa dapat
menjelaskan Sad-
Paramita
5. Mahasiswa dapat
menjelaskan tentang
Samma Sam Buddha
6. Mahasiswa dapat
menjelaskan proses
tercapainya ke-
Buddhaan
5 1. Mahasiswa dapat Tentang Sad- Paramita ¾ Viriya Paramita 1
menjelaskan Bodisatva
2. Mahasiswa dapat
menjelaskan macam-
macam Bodhisatva
3. Mahasiswa dapat
menjelaskan macam-
macam Buddha
4. Mahasiswa dapat
menjelaskan Sad-
Paramita
5. Mahasiswa dapat
menjelaskan tentang
Samma Sam Buddha
6. Mahasiswa dapat
menjelaskan proses
tercapainya ke-
Buddhaan
6 1. Mahasiswa dapat Tentang Buddha ¾ Khanti Paramita
menjelaskan Bodisatva 6,7
2. Mahasiswa dapat
menjelaskan macam-
macam Bodhisatva

3. Mahasiswa dapat
menjelaskan macam-
macam Buddha
4. Mahasiswa dapat
menjelaskan Sad-
Paramita
5. Mahasiswa dapat
menjelaskan tentang
Samma Sam Buddha
6. Mahasiswa dapat
menjelaskan proses
tercapainya ke-
Buddhaan
116
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

7 1. Mahasiswa dapat Proses tercapainya ¾ Khanti Paramita 2,3,4


menjelaskan Bodisatva tingkat Kesempurnaan
2. Mahasiswa dapat Ke - Buddhaan
menjelaskan macam-
macam Bodhisatva
3. Mahasiswa dapat
menjelaskan macam-
macam Buddha
4. Mahasiswa dapat
menjelaskan Sad-
Paramita
5. Mahasiswa dapat
menjelaskan tentang
Samma Sam Buddha
6. Mahasiswa dapat
menjelaskan proses
tercapainya ke-
Buddhaan
8 Evaluasi pemahaman dan Ujian Tengah Semester -
proses pemmbelajaran
mahasiswa
9 1. Mahasiswa dapat Hukum Ke- Sunyataan ¾ Catur Ariya Saccani 3,4,5
menjelaskan hukum
Ke- Sunyataan
2. Mahasiswa dapat
menjelaskan 4 macam
hukum Ke- Sunyataan
3. Mahasiswa dapat
menjelaskan Alam –
alam Tri Loka
4. Mahasiswa dapat
menjelaskan hukum
Ke- Sunyataan dalam
ilmu pengetahuan
10. 1. Mahasiswa dapat Penerapan Hukum Ke- ¾ Karma Phala dan 1,2
menjelaskan hukum sunyataan dengan Ilmu Purnabhava
Ke- Sunyataan Pengetahuan
2. Mahasiswa dapat
menjelaskan 4 macam
hukum Ke- Sunyataan
3. Mahasiswa dapat
menjelaskan Alam –
alam Tri Loka
4. Mahasiswa dapat
menjelaskan hukum
Ke- Sunyataan dalam
ilmu pengetahuan
11 1. Mahasiswa dapat Hukum Karma ¾ Definisi Hukum 2
menjelaskan peranan Karma
Cetana dalam Karma ¾ Macam-macam
2. Mahasiswa dapat Hukum Karma
menjelaskan
pembagian Karma

117
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

2 Mahasiswa dapat Hukum Karma ¾ Definisi Hukum 2,1


12 menjelaskan terjadinya Karma
kelahiran satu makluk ¾ Macam-macam
3 Mahasiswa dapat Hukum Karma
menjelaskan tentang
Dhamma Niyama
4 Mahasiswa dapat
menjelaskan macam-
macam Dhamma
Niyama

13 ƒ Mahasiswa dapat Tumimbal Lahir ¾ Definisi Tumibal Lahir 6,7


menjelaskan peranan ¾ Alam-alam
Cetana dalam Karma Kehidupan
ƒ Mahasiswa dapat
menjelaskan pembagian
Karma
ƒ Mahasiswa dapat
menjelaskan terjadinya
kelahiran satu makluk
ƒ Mahasiswa dapat
menjelaskan tentang
Dhamma Niyama
ƒ Mahasiswa dapat
menjelaskan macam-
macam Dhamma
Niyama
14 ƒ Mahasiswa dapat Dhamma Niyama ¾ Definisi Dhamma 1,6,7
menjelaskan peranan Niyama
Cetana dalam Karma ¾ Macam-macam
ƒ Mahasiswa dapat Dhamma Niyama
menjelaskan pembagian
Karma
ƒ Mahasiswa dapat
menjelaskan terjadinya
kelahiran satu makluk
15 ƒ Mahasiswa dapat Dhamma Niyama ¾ Tilakkhana : 1,6,7
menjelaskan tentang - Anicca
Dhamma Niyama - Dukkha
ƒ Mahasiswa dapat - Anatta
menjelaskan macam-
macam Dhamma
Niyama
16 Evaluasi akhir pemahaman Ujian Akhir Semester ¾
dan proses pembelajaran
mahasiswa

SUMBER PUSTAKA:
1. Dhammapada, Sabda-sabda Sang Buddha,Paramita,Surabaya,1988
2. Digha Nikaya, Sutta Pitaka ( Khusus: Brahmajala Sutta, Aggana Sutta, dan Pattika Sutta),Tipitaka
3. Udana,Khuddaka Nikaya,Sutta Pitaka,Tipitaka
4. Ummaga Jataka Khuddaka Nikaya,Tipitaka
5. Upali Sutta,Majjhima Nikaya,Sutta Pitaka,Tipitaka
6. --------------,Sang Buddha dan AjaraNya,Bagian 2,Yayasan Dhammadipa Arama,Jakarta, 1986
7. Narada, Sang Buddha dan AjaraNya, Bagian 1,Yayasan Dhammadipa Arama,Jakarta,1995
118
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Nama Matakuliah / Kode : Pendidikan Kewarganegaraan/ 8000111 SKS: 3 (2/1)


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v v
DESKRIPSI SINGKAT:
Mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan merupakan mata kuliah wajib, yang diselenggarakan agar mahasiswa
memiliki sikap dan perilaku yang heroik dan patriotik sehingga ada kemauan dan kemampuan didalam memecahkan
permasalahan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Mata kuliah ini diharapkan dapat meletakkan
dasar – dasar pemikiran yang kuat meliputi : falsafah, sistem filsafat, nilai norma dan moral yang dapat membekali
sebagai warga negara yang siap bela negara.
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
Memahami bagaimana berpikir secara komprehensif integral dengan konsep yang sistematis didalam memecahkan
permasalahan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
1. Mahasiswa memahami Pengantar Pendidikan • Cita – cita Nasional
maksud dan tujuan Mata Kewarganegaraan • Tujuan Nasional 1
Kuliah Pendidikan • Tujuan Pendidikan 5
Kewarganegaraan dan ruang Nasional 6
lingkup bahasannya • Tujuan Pendidikan
Kewarganegaraan
• Ruang lingkup
Pendidikan
Kewarganegaraan
• Kompetensi Pendidikan
Kewarganegaraan
2. Mahasiswa mampu Fungsi Pancasila dalam Pancasila sebagai :
memahami peranan kehidupan Bangsa • Pandangan Hidup 3
Pancasila dalam kehidupan Indonesia • Dasar negara 5
Bangsa Indonesia. • Ideologi Bangsa dan
Negara RI
• Cita Hukum
• Sumber dari segala
sumber hukum
Indonesia
• Pancasila dari masa
kemasa
3 Mahasiswa memahami Filsafat Pancasila • Arti filsafat dan sistem 4
Pancasila sebagai filsafat filsafat 5
dan sistem filsafat • Rumusan Kesatuan sila
– sila Pancasila sebagai
suatu sistem dan
sifatnya
• Pancasila sebagai suatu
sistem filsafat

119
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Mahasiswa mampu Pancasila sebagai nilai • Dasar filosofis Pancasila 2


4 memahami dasar filosofis fundamental negara RI • Nilai – nilai Pancasila 3
Pancasila dalam tata negara sebagai nilai 5
RI Fundamental Negara RI
• Inti isi sila – sila
Pancasila
Proses pengendalian
sistem
5 Mahasiswa mampu Pengertian Hakekat • Pengertian asal mula 3
memahami Pancasila Pancasila dan Ideologi Pancasila 5
sebagai Ideologi Nasional bangsa – bangsa di • Pancasila sebagai
dan memahami ideologi dunia ideologi bangsa dan
bangsa lain yang tidak Negara RI
sesuai dengan Pancasila • Perbandingan Pancasila
dengan ideologi bangsa
– bangsa di dunia
6 Mahasiswa memahami Pancasila sebagai Etika • Pengertian nilai, norma 3
pemecahan masalah Politik dan Paradigma dan moral 5
nasional dengan Pancasila Pancasila dalam • Etika Politik
sebagai paradigma bermasyarakat, • Nilai – nilai Pancasila
kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan sebagai sumber politik
berbangsa dan bernegara bernegara • Pancasila sebagai
paradigma kehidupan
bermasyarakat,
berbangsa dan
bernegara
7 Mahasiswa mampu Sistem Politik Ketata • Karakter identitas 1
memahami tentang Identitas Negaraan RI Nasional 5
Nasional dan Sistem Politik • Konstitusi bangsa
ketata negaraan RI Indonesia
• Sistem politik dan ketata
negaraan RI
8 Evaluasi pemahaman dan Ujian Tengah Semester
proses pembelajaran
mahasiswa
9 Mahasiswa mampu Hubungan Warga • Pengertian bangsa dan 6
menjabarkan hak dan Negara dengan Negara negara 2
kewajiban warga negara atas dasar Demokrasi • Proses bangsa
Indonesia dalam kehidupan dan HAM menegara
berbangsa dan bernegara • Hubungan Warga
Negara Indonesia
dengan Negara RI
• Pemahaman tentang
Demokrasi
10 Mahasiswa mampu Hakekat Manusia dan • Hakekat Manusia 3
memahami hakekat manusia interaksi sosial • Manusia sebagai 4
dan interaksi manusia dalam makhluk monodualis 9
kehidupan bermasyarakat • Hak Dasar manusia
• Interaksi sosial manusia

120
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

11 Mahasiswa mampu Hak Azasi Manusia • Hak Azasi Manusia 1


memahami dan menghayati menurut Deklarasi 8
Hak Azasi Manusia menurut Internasional / U.D.H.R 10
Deklarasi Internasional dan • Hak Azasi Manusia
HAM Indonesia Indonesia menurut TAP
MPR dan UU-RI
12 Mahasiswa mampu Wawasan Nasional • Wawasan Nasional
memahami Wawasan suatu bangsa yang 6
bangsa – bangsa di dunia di telah menegara 7
dalam mempertahankan dan • Teori Kekuasaan dan
mengembangkan Teori Geopolitik bangsa
kehidupannya - bangsa
• Ajaran Wawasan
Nasional Indonesia
• Dasar pemikiran
Wawasan Nasional
Indonesia
13 Mahasiswa mampu Wawasan Nusantara • Latar belakang filosofis
menghayati dan Wawasan Nusantara
mengimplementasikan • Implementasi Wawasan 6
Wawasan Nusantara sebagai Nusantara dalam 7
Wawasan Nasional kehidupan berbangsa
Indonesia serta dan bernegara
memasyarakatkan dan • Wawasan Nusantara
mensosialisasikan sebagai
GeopolitikIndonesia
• Wawasan Nusantara
sebagai Geostrategi
Indonesia
14 Mahasiswa memahami • Pokok – pokok Pikiran
tentang pentingnya Ketahanan Nasional Ketahanan Nasional 6
Ketahanan Nasional didalam • Bentuk – bentuk 7
menghadapi gejolak dan ancaman, tantangan,
pengaruh Global, untuk hambatan dan
dapat mempertahankan dan gangguan ( ATHG)
mengembangkan hidupnya • Azas dan sifat
Ketahanan Nasional
• Hubungan Ketahanan
Nasional dengan
Pembangunan Nasional
dan Wawasan
Nusantara
15 Mahasiswa mampu Ketahanan Nasional • Aspek Asta Gatra
memahami dan Indonesia • Peranan Ketahanan
mengimplementasikan Nasional dalam 6
Ketahanan Nasional Pembangunan Nasional 7
Indonesia di dalam • Politik dan strategi
memecahkan Masalah Nasional
Nasional
16 Evaluasi akhir pemahaman •
dan proses pembelajaran UJIAN AKHIR
mahasiswa SEMESTER

SUMBER KEPUSTAKAAN
121
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

1. Undang – Undang Dasar 1945 berikut 4 amandementnya, Percetakan Negara Gramedia


2. Ideologi Pancasila, Percetakan Negara 1998
3. Prof. Dr, Darji D, Pendidikan Pancasila, Gramedia 1990
4. Dr. Santosa Slamet, Filsafat Pancasila, Gramedia 1990.
5. Dr. Keylan MS, Pendidikan Pancasila, Paradigma, 2004
6. Lemhannas dan Dikti, Pendidkan Kewarganegaraan , Paradigma, 2005.
7. Dr. Keylan MS, Pendidikan Kewarganegaraan, Paradigma, 2004
8. Undang – undang RI No. 9 tahun 1998, Gramedia 2002
9. Undang – undang RI No. 39 tahun 1999, Gramedia 2002
10. Ketetapan MPR No. XVII/MPR/1988, Gramedia 1999.

Nama Matakuliah / Kode : KALKULUS I/ 8001211 SKS: 3 (2/1)


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v
DESKRIPSI SINGKAT:
Mata kuliah Kalkulus I merupakan mata kuliah wajib, yang diselenggarakan pada semester satu dengan tujuan agar
mahasiswa mempunyai pengetahuan dan ketrampilan dasar menghitung serta menganalisis dan memecahkan
masalah yang diformulasikan secara matematis. Sebagai salah satu mata kuliah wajib, mata kuliah ini diharapkan
dapat meletakkan dasar-dasar pengetahuan dan kemampuan menghitung yang kuat untuk menunjang pengetahuan
dan analisis mata kuliah-mata kuliah pada tahap selanjutnya.
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
Mengetahui dan memahami kembali (review) materi pelajaran matematika SLTA, mengerti dan memahami fungsi,
turunan fungsi dan integral tak tertentu, serta dapat menerapkan pada masalah-masalah teknik.
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
1. Mengetahui dasar Pendahuluan • Pembagian, pangkat, [3], [4]
matematika di sekolah akar
menengah • Goniometri, fungsi
kuadrat
• Geometri analitik datar
2. Mampu mengubah bilangan Bilangan Kompleks • Penjumlahan, [1], [4]
kompleks ke bentuk kutub pengurangan,
perkalian,
pembagian
• Bentuk kutub dari
bilangan kompleks
• Bilangan kompleks
sejodoh
• Perkalian dan
pembagian dua
bilangan kompleks
dalam bentuk kutub
3 Mampu mencari akar dari Bilangan Kompleks • Teorema De Moivre [1], [4]
bilangan kompleks • Penarikan akar

122
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

4 Mampu menyelesaikan • Determinan tingkat n [1], [4]


determinan tingkat Determinan • Minor dan Kofaktor
berapapun • Aturan Sarrus
• Pergandaan dua buah
determinan
Determinan Transpose
5 Mengetahui sifat-sifat Determinan • Sifat-sifat determinan [1], [4]
determinan dan bisa • Sistem Persamaan
menyelesaikan SPL dengan Linear (SPL)
cara Cramer
6 • Mampu mendapatkan Matriks • Jenis Matriks [1], [4]
invers matriks • Jumlah/selisih dua
• Mampu menyelesaikan matriks
SPL dengan Augmented • Pergandaan dua buah
Matrix matriks
• Invers matriks
• Menyelesaikan SPL
dengan Augmented
matrix
7 Mampu mendapatkan sudut Aljabar Vektor • Vektor dan skalar [1], [4]
diantara dua vektor dan • Jumlah dan selisih dua
mampu mendapatkan luas vektor
segitiga, volume • Unit vektor siku-siku
paralelepipedum dan luas • Pergandaan titik
jajaran genjang • Pergandaan silang
• Luas segitiga, luas
jajaran genjang dan
volume paralelepipedum
8. Evaluasi pemahaman dan Ujian Tengah Semester
proses pembelajaran (UTS)
mahasiswa
9 Bisa mendapatkan turunan Turunan Fungsi dan • Fungsi [2], [3], [5],[6]
fungsi Integral Tak Tentu • Limit Fungsi
• Fungsi Kontinu
• Turunan Fungsi
• Sifat-sifat turunan
10 Bisa menyelesaikan integral Turunan Fungsi dan • Integral Tak tentu [2], [3], [5],[6]
tak tertentu Integral Tak Tentu • Sifat-sifat integral tak
tentu
11 • Mampu mendapatkan Turunan Fungsi dan • Menurunkan fungsi [2], [3], [5]
turunan dari fungsi Integral Tak Tentu implisit
implisit dan parametrik • Turunan tingkat tinggi,
• Mampu menyelesaikan rumus Leibnitz
aplikasi dari turunan • Turunan fungsi
parametrik
• Deret Taylor dan
Maclaurin
12 Mampu menyelesaikan Turunan Fungsi dan • Limit dari bentuk tak [2], [3], [5],[6]
aplikasi turunan Integral Tak Tentu tentu
• Nilai Extrim (Max dan
Min)

123
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

13 Mampu menyelesaikan Turunan Fungsi dan • Integrasi parsial [2], [3], [5],[6]
integral tak tertentu dengan Integral Tak Tentu • Penerapan D-1 pada
integrasi parsial, metode D-1, beberapa ITT
reduksi • Rumus reduksi
14 Mampu menyelesaikan Turunan Fungsi dan • Integrasi fungsi pecah [2], [3], [5]
integrasi fungsi pecah Integral Tak Tentu rasional
rasional
15 Mampu menyelesaikan Turunan Fungsi dan 13. Integrasi fungsi [2], [3], [5]
integrasi fungsi trigonometri Integral Tak Tentu trigonometri
dan sustitusi trigonometri • Integrasi dengan
substitusi trigonometri
16 Evaluasi akhir pemahaman Ujian Akhir Semester
dan proses pembelajaran (UAS)
mahasiswa

SUMBER PUSTAKA:
1. Boyce, William E. and Richard, Calculus, John Wiley & Sons, New York, 1988.
2. Bolton, Mathematics for Engineering, Butterworth-Heineman Ltd, Oxford, 1995
3. Iswadi, Hazrul., dkk., Kalkulus, Bayumedia Publishing, Malang, 2006
4. Soehardjo, Diktat Kuliah Kalkulus 1a, ITATS, Surabaya, 2006.
5. Soehardjo, Diktat Kuliah Kalkulus 1b, ITATS, Surabaya, 2006
6. Strang, G, Calculus, Wellesley Cambridge press, 1991.

Nama Matakuliah / Kode : Fisika I/ 8001211 SKS: 3 (2/1)


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v
DESKRIPSI SINGKAT:
Mata kuliah ini memberi pemahaman tentang mekanika, dinamika, getaran, elstisitas, hidrostatika dan dinamika
fluida yang banyak mendukung disiplin ilmu teknik.
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
Mahasiswa dapat memahami penggunaan persoalan tentang mekanika dalam bidang teknik.
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
1 Mahasiswa dapat • Besaran 1, 2, 3
menggunakan beberapa PENDAHULUAN • Sistem Satuan
sisten satuan, besaran fisis • Dimensi
2 Mahasiswa dapat • Penjumlahan Vektor 1, 2,3
menggunakan vektor dan VEKTOR • Pengurangan Vektor
skalar serta sifat-sifatnya • Perkalian Vektor
dalam bidang teknil • Komponen Vektor dan
Vektor Satuan

124
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

3 Mahasiswa dapat • Jarak, Kecepatan dan 1, 2,3


menggunakan konsep dasar GERAK LURUS Percepatan
kecepatan, percepatan, • Gerak Lurus Beraturan
gelak lurus, gerak dalam • Gerak Lurus dengan
bidang datar dan Percepatan Tetap
memecahkan persoalannya • Gerak Lurus dengan
Percepatan Berubah
4 Mahasiswa dapat • Gerak Parabola 1, 2, 3
menggunakan konsep dasar • Gerak Melingkar
gerak parabola, gerak GERAK MELENGKUNG
melingkar dan memecahkan
persoalannya
5 Mahasiswa dapat • Hukum Pertama Newton 1, 2 , 3
menganalisa beberapa HUKUM NEWTON • Massa dan Hukum
macam gaya berdasarkan TENTANG GERAK Kedua Newton
hukum gerak Newton, • Hukum Ketiga Newton
menentukan titik pusat berat • Berat dan Massa
dan massa dalam sistem
nassa
6 Mahasiswa dapat • Gaya Gesek 1, 2, 3
menganalisa beberapa • Gaya Sentripetal
macam gaya berdasarkan MACAM-MACAM GAYA • Gravitasi
gaya desek, gaya sentripetal
dan garvitasi serta
memecahkan persoalannya
7 Mahasiswa dapat • Kerja oleh gaya yang 1, 2, 3
memecahkan persoalan konstan
mekanika dengan • Kerja yang dilakukan
menggunakan prinsip usaha- KERJA DAN ENERGI oleh gaya yang berubah
energi dalam hukum • Energi Kinetik
kekekalan energi • Energi Potensial
• Hukum kekekalan
Energi Mekanik
8 Evaluasi pemahaman dan
proses pembelajaran UJIAN TENGAH
mahasiswa SEMESTER

9 Mahasiswa dapat • Daya 1, 2, 3


memecahkan persoalan • Pusat Massa
mekanika dengan • Gerakan Pusat Massa
menggunakan prinsip usaha- KERJA DAN ENERGI • Momentum Linier dari
energi dalam daya, pusat Pertikel
massa, gerakan pusat massa • Impuls dan Momentum
dan hukum kekekalan
momentum memecahkan
persoalannya
10 Mahasiswa dapat • Pernyataan Vektor dan 1, 2, 3
memecahkan persoalan Gerak Rotasi
rotasi benda padat DINAMIKA ROTASI • Momentum Sudut dan
berdasarkan momen gaya, Momen Gaya
momen inersia dari sistem • Momen Inersia
massa dan benda tegar • Gerak Benda Tegar

125
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

11 Mahasiswa dapat • Gerak Menggelinding 1, 2, 3


memecahkan persoalan • Garak Gasing
rotasi benda padat DINAMIKA ROTASI • Kekekalan Momentum
berdasarkan gerak Sudut
menggelinding, gerak • Analogi gerak Translasi
menggelinding, gerak gasing, dan Rotasi
kekekalan momentum sudut • Keseimbangan Sistem
dan keseimbangan sistem Benda Tegar
benda tegar serta
memecahkan persoalannya
12 Mahasiswa dapat • Formulasi Matematika 1, 2, 3
menentukan fenomena • Tenaga Getaran
getaran, menggambarkan Selaras
getaran mekanis, GETARAN • Bandul (Penfulum)
menentukan periode getaran
dari berbagai getaran
mekanis
13 Mahasiswa dapat • Gabungan Dua Getaran 1, 2, 3
menganalisa superposisi dari Selaras
dua getaran dan getaran • Getaran Selaras
selaras teredam serta GETARAN Teredam
memecahkan persoalannya
14 Mahasiswa dapat • Tegangan (Stress) 1, 2, 3
menentukan stress dan ELASTISITAS • Regangan (Strain)
strain benda padat yang (KELENTINGAN) DAN • Tekanan
mendapat gaya tekan/tarik, HIDROSTATIKA • Prinsip Archimedes
hukum Archimedes dan • Gaya pada Bendungan
hukum Archimedes
15 Mahasiswa dapat • Persamaan Kontinuitas 1, 2, 3
menentukan persamaan • Persamaan Bernoulli
kontinuitas dan hukum DINAMIKA FLUIDA • Pemakaian Persamaan
Bernoulli serta peristiwa Bernoulli
kecepatan aliran fluida dalam • Teorema Torricelli
pipa • Alat Ukur Venturi
• Tabung Pitot
• Aliran Viscous (Aliran
Kental)
16 Evaluasi akhir pemahaman
dan proses pembelajaran UJIAN AKHIR
mahasiswa SEMESTER

Sumber Pustaka:
1. Sears, Francis W, Zemansky, Mark W dan Young Hugh D, ”Univercity Physics”, Addison-Wesley Series in
physics.1998.
2. Halliday, David dan Reisnick, “Fisika Jilid I”, alih bahasa, Pantur Silaban dan Erwin Sucipto, Cetakan ke 9,
Penerbit Erlangga, Jakarta.1994.
3. Dosen-dosen Fisika – FMIPA – ITS. ”Fisika I ” , ITS, 2001.

Nama Matakuliah / Kode : Menggambar Teknik / 8011214 SKS: 2 sks


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v
126
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

DESKRIPSI SINGKAT:
Mata kuliah Menggambar Teknik diberikan dengan harapan mahasiswa mampu membuat dan mampu membaca
gambar teknik
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
Mahasiswa mengenal berbagai peralatan gambar, mengenal huruf dan angka teknik, mengetahui notasi gambar
serta memahami cara membaca dan membuat gambar teknik
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v v

Minggu TUJUAN SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke INSTRUKSIONAL KHUSUS PUSTAKA
1 Mahasiswa mengenal materi PENDAHULUAN - Pengenalan materi
kuliah dan mengetahui tata - Sistem penilaian
cara penilaian serta tata - Sepakatan-sepakatan
aturan kuliah
Persiapan Tugas 1
2 Mahasiswa mampu memilih MENGENAL - Aneka Pinsil [5]
dan menggunakan peralatan PERALATAN GAMBAR - Pena Gambar
gambar dengan benar. - Penggaris
- Alat Bantu Menggambar
- Aneka Kertas Gambar &
Ukurannya

Penjelasan tugas 1
3 Mahasiswa mengenal dan HURUF & ANGKA - Huruf Teknik [5]
mampu menerapkan TEKNIK, - Angka Teknik
penggunaan huruf&angka NOTASI GAMBAR - Notasi Gambar
teknik serta notasi gambar
Asistensi Tugas 1

4 Mahasiswa mengenal & NORMALISASI Skala, [5]


mampu mnerapkan GAMBAR Penggambaran Arah,dll
penggunaan normalisasi Asistensi tugas I
gambar
5 Mahasiswa mengenal PENGANTAR Klasifikasi Gambar Proyeksi [1], [2]
klasifikasi gambar proyeksi PROYEKSI Asistensi Tugas 1
6 Mahasiswa mampu DENAH,TAMPAK DAN [1], [2], [6],
memahami dan POTONGAN Pengumpulan Tgas I [7], [8]
menggambar denah, tampak
7 dan potongan dari suatu LATIHAN GAMBAR - Latihan gambar Denah, [1], [2], [6],
benda DENAH,TAMPAK DAN Tampak dan Potongan [7], [8]
POTONGAN
Penjelasan Tugas 2 PROYEKSI
8 UJIAN TENGAH SEMESTER
9 Mahasiswa mengetahui dan MEMBAHAS HASIL
memahami kesalahan yang TUGAS
dibuat dalam menyelesaikan dan HASIL UTS
soal PENGANTAR
PROYEKSI Asistensi tugas II

10 Mahasiswa mampu PROYEKSI EROPA [1], [2], [3], [4]


membuat gambar proyeksi Asistensi tugas II

127
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

11 dalam dua dimensi LATIHAN [1], [2], [3], [4]


PROYEKSI PROYEKSI EROPA
ORTOGRAPHIC Asistensi Tugas II
12 PROYEKSI AMERIKA [1], [2], [3], [4]
Asistensi Tugas II
13 LATIHAN [1], [2], [3], [4]
PROYEKSI AMERIKA
14 Mahasiswa mampu Isometric, Dimetric, Oblik, [1], [2]
membuat gambar proyeksi dll
dalam tiga dimensi PROYEKSI
15 PIKTORIAL LATIHAN [1], [2]
PROYEKSI PIKTORIAL
Pengumpulan Tgs II
16 UJIAN AKHIR SEMESTER

Nama Matakuliah / Kode : Mekanika Rekayasa 1 / 8011311 SKS: 2


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v
DESKRIPSI SINGKAT:
Statis tertentu merupakan bentuk paling sederhana dari sebuah sistem struktur. Strukutur yang memiliki ciri yaitu
jumlah reaksi perletakkan sebanyak 3 buah dan untuk menyelesaikannya diperlukan Hukum Kesetimbangan (ΣM=0,
ΣH=0, ΣV=0).
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
1. Mahasiswa memahami definisi jenis gaya, jenis beban, kesetimbangan gaya luar dan gaya dalam dengan
prinsip statika
2. Mahasiswa memahami cara menghitung gaya dalam pada struktur balok & portal statis tertentu
3. Mahasiswa memahami fungsi garis pengaruh sebagai besarnya pengaruh beban terhadap gaya dalam struktur
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
1 • Mahasiswa Dapat
Memberikan Definisi
Tentang gaya, vektor,
momen Dan Dapat
Mengidentifikasi arah
• Definisi gaya
gaya (C1-P1)
• Definisi vektor [1] , [4]
• Mahasiswa Dapat
• Definisi momen
Menjelaskan beberapa
jenis gaya Dan Dapat
Mempertunjukkan besar
dan arah gaya (C2-P2)

2 • Mahasiswa Dapat • Titik berat
Memberikan Definisi • Momen inertia
Tentang gaya, vektor, • Momen tahanan [1] , [4]
momen Dan Dapat • Teori momen
Mengidentifikasi arah
128
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
gaya (C1-P1)
• Mahasiswa Dapat
Menjelaskan beberapa
jenis gaya Dan Dapat
Mempertunjukkan besar
dan arah gaya (C2-P2)

3 Mahasiswa Dapat
Menghitung penjumlahan / • Penyusunan &
penyusunan dan penguraian gaya
penguraian Gaya Dalam • Jenis tumpuan &
[1] , [3] , [4]
Struktur Statis Tertentu Keseimbangan &
Dengan Dan reaksi tumpuan
Menggambarkan arah gaya
resultan ( C3-P3)
4 • Mahasiswa Dapat
Menghitung reaksi
perletakkan gaya Dalam
• Diagram gaya
pada Struktur balok Statis
lintang, normal,
Tertentu Dengan Dan
momen balok statis
Menggambarkan bidang
tertentu
M,N,D (C3-P3)
• Diagram gaya [1] , [3]
• Mahasiswa Dapat
lintang, normal,
Menghitung reaksi
momen portal statis
perletakkan gaya Dalam
tertentu
pada Struktur portal
Statis Tertentu Dengan
Dan Menggambarkan
bidang M,N,D (C3-P3)
5 Mahasiswa Dapat
Menghitung Gaya Dalam
Struktur balok Statis
Tegangan tarik, tekan,
Tertentu Dengan Dan Balok statis tertentu [1] , [3]
lentur
Menggambarkan Bidang
Momen, Lintang Dan
Normal ( C3-P3)
6 Mahasiswa Dapat
Menghitung Gaya Dalam
Struktur balok Statis Tertentu
Tegangan tarik, tekan,
Dengan Dan Balok statis tertentu [1] , [3]
lentur
Menggambarkan Bidang
Momen, Lintang Dan Normal
( C3-P3)
7 Mahasiswa Dapat
Menghitung Gaya Dalam
Struktur balok Statis Tertentu
Beban langsung dan beban
Dengan Dan Balok statis tertentu [1]
toidak langsung
Menggambarkan Bidang
Momen, Lintang Dan Normal
( C3-P3)
8 UJIAN TENGAH SEMESTER
9 Mahasiswa Dapat Portal statis tertentu [1] , [3]

129
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
Menghitung Gaya Dalam
Struktur portal Statis
Tertentu Dengan Dan
Menggambarkan Bidang
Momen, Lintang Dan
Normal ( C3-P3)
10 Mahasiswa Dapat
Menghitung Gaya Dalam
Struktur portal Statis Tertentu
Dengan Dan Portal statis tertentu [1] , [3]
Menggambarkan Bidang
Momen, Lintang Dan Normal
( C3
11 Mahasiswa Dapat
Menghitung Gaya Dalam
Struktur portal Statis Tertentu
Dengan Dan Portal statis tertentu [1] , [3]
Menggambarkan Bidang
Momen, Lintang Dan Normal
( C3
12 • Mahasiswa Dapat
Memberikan Definisi
Garis Pengaruh Struktur
Statis Tak Tentu Dan
Dapat Mengidentifikasi
Gambar Garis Pengaruh
Pada Struktur Statis
Tertentu (C1-P1)
Garis pengaruh balok
• Mahasiswa Dapat Reaksi perletakkan [1] , [3]
statis tertentu
Menjelaskan Langkah –
Langkah Menghitung
persamaan garis
pengaruh Dan Dapat
Mempertunjukkan
Gambar Garis Pengaruh
reaksi perletakkan (C2-
P2)
13 • Mahasiswa Dapat
Menghitung Persamaan
Garis Pengaruh Beban
Terhadap Gaya Dalam
Struktur Beban Terhadap
Gaya Dalam Struktur
Balok Statis Tak Tentu Garis pengaruh balok Momen di suatu
[1] , [3]
(C3) statis tertentu potongan
• Mahasiswa Dapat
Membuat Gambar
Besarnya Garis Pengaruh
Beban Terhadap Gaya
Dalam Struktur Balok
Statis Tak Tentu (P3)
14 • Mahasiswa Dapat Garis pengaruh balok Gaya lintang di suatu
[1] , [3]
statis tertentu potongan
130
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
Menghitung Persamaan
Garis Pengaruh Beban
Terhadap Gaya Dalam
Struktur Beban Terhadap
Gaya Dalam Struktur
Balok Statis Tak Tentu
(C3)
15 Mahasiswa Dapat Membuat
Gambar Besarnya Garis
Garis pengaruh balok
Pengaruh Beban Terhadap Jenis beban rangkaian [1]
statis tertentu
Gaya Dalam Struktur Balok
Statis Tak Tentu (P3)
16 UJIAN AKHIR SEMESTER

SUMBER PUSTAKA:
11. Beer, Ferdinand P and Jhonston, Russell E,1987, ”Mechanics for Engineering Statics and Dynamics”,
McGrawHill
12. Meriem,1980,”Statics”,Jhon Wiley & Sons
13. Popov,EP,1981, ”Mechanics of Materials”, Prentice Hall, Inc, New York
14. Cheng Fa Hwa,1997, ” Statics and Strength of Materials, McGrawHill International Editions, New York

Nama Matakuliah / Kode : : Ilmu Ukur Tanah & Fotogrametri / 8011312 SKS: 2
METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas Presentasi/ Seminar
v v v v v
DESKRIPSI SINGKAT:
Mempelajari konsep dasar pemetaan yang meliputi penggunaan alat ukur dan teknik, pengolahan data sipat datar,
poligon, penggambaran peta kontur, fotogrametri yang meliputi penafsiran foto udara
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
Setelah mengikuti kuliah ini diharapkan mahasiswa dapat mendefinisikani konsep-2 pemetaan dan mampu
mengaplikasikan dilapangan, mampu menghitung timbunan dan galian, menguraikan konsep fotogrametri dan
mampu menginterpretasikan foto udara.
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
1 Mahasiswa mampu Pendahuluan Pengertian dan ruang ( 2,3,5 )
menjelaskan ruang lingkup lingkup dari kegunaan ilmu
Ukur Tanah dan ukur tanah dan fotogrametri
penggunaannya dibidang dalam Teknik Sipil
Teknik Sipil
2. Mahasiswa mendefinisikan Pengukuran dan • Macam ( 2,3,5 )
dasar-2 pengukuran keperluannya pengukuran
dilapangan • Keperluan &
penggunaan peta

131
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
• Pengukuran jarak
• Penentuan skala
3 Mahasiswa mampu Pengukuran sipat datar Teori mengenai macam ( 3,5 )
menguraikan macam sipat datar dan rumus yang
pengukuran dan dipakai pada pengukuran
menguraikan rumus sipat sipat datar
datar
4 Mahasiswa mampu Sipat datar memanjang Sipat datar pada daerah ( 3,5 )
melaksanakan pengukuran memanjang tinggi garis
dan menghitung sipat datar bidik dan contoh soal
memanjang
5 Mahasiswa mampu Sipat datar melintang Sipat datar melintang ( 3,5 )
melaksanakan pengukuran terbuka dan tertutup
dan menghitung sipat datar
melintang
6 Mahasiswa mampu Luas dan volume Penampang rata-2, luas ( 1,3,5 )
menguraikan penampang dan volume
melintang, volume dan luas
7 Mahasiswa mampu Galian dan Timbunan Penentuan dan cara ( 1,3,5 )
menggunakan rumus-2 luas menghitung luas. Volume,
dan volume galian dan timbunan
8 Evaluasi pemahaman dan proses pembelajaran UTS
9 Mahasiswa mampu Luas, Volume galian dan Contoh soal luas dan galian (1)
menghitung luas dan timbunan
volume timbunan dan galian
10. Mahasiswa dapat Poligon Teori poligon dan cara ( 3,5 )
mendefinisikan pengukuran pengukuran
poligon
11 Mahasiswa mampu Poligon Poligon terbuka ( 3,5 )
menguraikan definisi
poligon terbuka
12 Mahasiswa mampu Poligon Poligon tertutup ( 3,5 )
menguraikan definisi
poligon tertutup
13 Mahasiswa mampu Poligon Perhitungan mengikat ( 3,5 )
menguraikan definisi kemuka
mengikat kemuka
14 Mahasiswa mampu Poligon Penggambaran garis kontur ( 3,5 )
menghasilkan gambar peta dengan melihat tinggi elevasi
kontur dan penentuan interval
kontur
15 Mahasiswa mampu Interpretasi foto udara Landasan interpretasi foto (1)
menerangkan cara udara dan fotogrametri
interpretasi foto udara analitik
16 Evaluasi pemahaman dan proses pembelajaran UAS
SUMBER PUSTAKA:
13. Lilliesand & Kieffer, 1979, “ Remote Sensing And Image Interpretation “ Mc Graw- Hill Book Co, London
14. Mansur M, “ Ilmu Ukur Tanah “ FTSP, ITS
15. Soetomo W., 1974, “ Ilmu Ukur Tanah Penerbit Swada, Jakarta
16. Suyono S., 1983, “ Pengukuran Topografi dan Teknik Pemetaan “ PT. Pradnya Paramita, Jakarta
17. William I., 1990, “ Penyigian Konstruksi “ ITB, Bandung

132
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

™ SEMESTER 2
Nama Matakuliah / Kode : Bahasa Inggris / 8000411 SKS: 2
METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v
DESKRIPSI SINGKAT:
Mata kuliah Bahasa Inggris ini diselenggarakan dengan tujuan agar mahasiswa dapat memhami berbagai teks
Bahasa Inggris yang berkaitan dengan bidang teknik dengan berbagai teknik membaca seperti skiming, scanning,
and reading for thorough comprehension. Selain itu mata kuliah Bahasa Inggris ini juga diharapkan agar mahasiswa
dapat memperkaya kosa kata Bahasa Inggris yang berkaitan dengan istilah-istilah bidang teknik.
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
Agar mahasiswa memiliki kemampuan pemahaman teks Bahasa Inggris yang berkaitan dengan topic-topik yang
berkaiatan dengan bidang teknik. Selain itu mata kuliah Bahasa Inggris ini juga diharapkan agar mahasiswa memiliki
kemampuan untuk menggunakan secara lisan dalam forum akademik yang lain.
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
1. Mahasiswa memahami Electrical Classification • Comprehension 1, 2, 4
istilah-istilah yang berkaitan of all Materials Questions
dengan kelistrikan. • Completion
Mahasiswa mampu • Finding Out
menyebutkan beberapa Synonymous Words
contoh material yang • True-false Staements
termasuk konduktor,
elektron, dan isulator.
2. Mahasiswa mampu Electrical Engineering in • Comprehension 2,3,5
menjelaskan apa yang Navigation Questions
dimaksud dengan “Radio • Vocabulary Exercises
Signal Navigation” • Language Focus
Mahasiswa mampu
menjelaskan peran penting
teknik elektro dalam sistem
navigasi
3 Mahasiswa menjelaskan apa Process Control System • Comprehension 1,3,4
yang dimaksud dengan Questions
“Process Control System” • Fill in the Blank Spaces
• Vocabulary Exercises
• Speaking
4 Mahasiswa mampu Computers • Comprehension 2,4,5
menjelaskan perkembangan Questions
komputer Mahasiswa mampu • Language Focus
menyebutkan bagian-bagian • Vocabulary Exercises
komponen komputer dan • True-False Staements
masing-masing kegunaannya

133
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

5 Mahasiswa mampu Chemicals • Comprehension 1,2,3


menjelaskan kapan dan Questions
bilamana terjadinya reaksi • Speaking
kimia. • Language Focus
Mahasiswa mampu • Writing
menjelaskan apa yang
dimaksud produk dalam
reaksi kimia
6 Mahasiswa mampu Physics for the Modern • Comprehension 1,2,5
mendeskripsikan apa yang World Questions
dipelajari dalam fisika • Vocabulary Exercises
Mahasiswa mampu • True-False Statements
menjelaskan apa yang • Speaking
dikembangkan Newtion dari
Matematika.
7 Mahasiswa mampu Communication • Comprehension 1,3,4
menjelaskan kerja dari signal Satellites Questions
radio • Cloze Procedure
Mahasiswa mampu • Language Focus
menjelaskan sifat-sifat signal • Speaking
radio
8. Evaluasi pemahaman dan Ujian tengah semester - Dari Unit 1 sampai unit 7 -
proses pembelajaran
mahasiswa
9 Mahasiswa mampu Information Systemt • Comprehension 1,2,3,,4
menjelaskan pentingnya Questionsr
sistem informasi dalam • Vocabulary Exercises
kehidupan saat ini. • Speaking
Mahasiswa mampu • Writing
menjelaskan mengapa IT
merupakan bagian dari
kebutuhan global
10 Mahasiswa mampu The Role of Electronic • Comprehension 1,2,3,4
mengidentifikasi contoh- Devices in Automation Questions
contoh automatisasi dalam • Vocabulary Exercises
kehidapan sehari-hari • Language Focus
Mahasiswa mampu • Speaking
menyebutkan beberapa
elemen dari sistem
automatisasi
11 Mahasiswa mampu The Beginning Process • Comprehension 1,2,4,,5
menyebutkan langkah- of Constructing Highway Questions
langkah dalam membangun • Vocabulary Exercises
jalan beba hambatan • Language Focus
Mahasiswa mampu • Speaking
menyebutkan faktor-faktor • Writing
yang berpengaruh dalam
perkembangan jalan bebas
hambatan

134
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

12 Mahasiswa mampu Construction Materials • Comprehension 2,3,4


menjelaskan proses Questions
pembuatan semen dan baja • Vocabulary Exercises
Mahasiswa mampu • Language Focius
menyebutkan sifat-sifat baja • Speaking
dan semen sebagai bahan • Writing
bangunan
13 Mahasiswa mampu The Motorcar • Comprehension 1,2,3,4
menjelaskan cara kerja Questions
motorcar • Vocabulary Exercises
Mahasiswa mampu • Cloze Procedure
menyebutkan komponen- • Speaking
komponen dari motorcar • Writing
14 Mahasiswa mampu Statistics • Comprehension 1,2,3,5
menyebutkan hal penting Questions
dalam statistik • Vocabulary Exercises
Mahasiswa mampu • Writing
menjelaskan pentingnya • Speaking
latar belakang
pengetahualam
menginterpretasi data d
15 Mahasiswa menjelaskan Water Pollution • Comprehension 2,3,4
dampak negatif dari limbah Questions
kimia • Vocabulary Exercises
Mahasiswa mampu • Language Focus
menjelaskan manfaat • Speaking
senyawa nitrogen dan
phospate
16 Evaluasi akhir pemahaman Ujian akhir semester - Dari Semua Materi yang -
dan proses pembelajaran sudah diberikan
mahasiswa

SUMBER PUSTAKA
1. Pranoto, Purnomo, 2000. English for Technology and Vocational Education. Bandung : PT. Remaja
Rosdakarya
2. Tempsey, Micahel. 1997. Growing Up with Science. New York : Unified Its Man Inc Tamytown, New York
3. Thomson, A.J and A.V Martinet. 1986. A Practical English Grammar. Hongkong : Oxford Universirty Press.
4. Trimmer, Joseph. 1998. Writing with a Purpose. Boston : Ball State University
5. Quirk, Randolph, and Sidney Greenbaum, 1988. Comprehensive Grammar of English Language. Newyork :
Longman Inc.

Nama Matakuliah / Kode : Metode Penulisan Ilmiah/ 8000211 SKS: 23 (2/1)


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v v v
DESKRIPSI SINGKAT:
Metode Penulisan Ilmiah termasuk mata kuliah Common Support dan tergabung dalam Mata kuliah Pengembangan
Kepribadian (MPK) yang wajib diambil oleh semua mahasiswa ITATS.
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
Menjadi ilmuwan dan profesional yang memiliki pengetahuan dan sikap positif terhadap bahasa Indonesia
sebagai bahasa negara dan bahasa nasional dan mampu menggunakannya secara baik dan benar untuk
mengungkapkan pemahaman, rasa kebangsaan dan cinta tanah air, serta untuk berbagai keperluan dalam
135
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

bidang ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni sesuai profesinya.


KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
1 Mahasiswa memahami Kedudukan Bahasa Sejarah bahasa Indonesia;
kedudukan bahasa Indonesia Bahasa Indonesia sebagai
Indonesia bahasa negara dan bahasa
persatuan; 4, 9, 15
BI sebagai bahasa ilmu
pengetahuan, teknologi,
dan seni;
Fungsi dan peran bahasa
Indonesia dalam
pembangunan bangsa.
2 Mahasiswa memahami Karya Ilmiah Klasifikasi Karya Tulis;
klasifikasi, definisi, ciri, Definisi dan Ciri-ciri Karya 3, 8, 14
dan bentuk karya ilmiah. Ilmiah;
Bentuk Karya Ilmiah
3 Mahasiswa memahami Cara Berpikir Ilmiah;
cara berpikir ilmiah, Penelitian Taksonomi Kejujuran dalam 2, 12, 15
taksonomi kejujuran, jenis Penelitian;
penelitian, dan metode Jenis Penelitian;
penelitian. Jenis Metode Penelitian.
4 Mahasiswa memahami Proses Penelitian Materi/bahan Penelitian;
langkah-langkah dalam Alat Penelitian;
metodologi penelitian. Langkah-langkah 2, 12, 15
Penelitian;
Metode Pengumpulan Data;
dan
Metode Analisis Data.
5 Mahasiswa mampu Penggalian Ide-ide Menemukan masalah dan
menggali ide-ide kreatif Kreatif dan Inovatif sumbernya; 1, 3, 15
dan inovatifnya untuk Pengembangan masalah
menulis karya ilmiah. menjadi judul karya ilmiah,
Pembuatan Kerangka
Karya ilmiah
6 Mahasiswa memahami Teknik Menulis Ilmiah Ketentuan Umum: Jenis
teknik menulis karya ilmiah dan Ukuran Kertas, Margin
yang benar. dan Cara Pengetikan,
Nomor Halaman, 3, 8, 14
Pemanfaatan
Perpustakaan, Sistematika
Penulisan Karya Ilmiah
(artikel, makalah ilmiah,
laporan KP, skripsi, dan
laporan penelitian secara
umum)

136
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

7 Mahasiswa memahami Bahasa dalam Karya Ragam Bahasa Ilmiah;


penggunaan bahasa Ilmiah Penggunaan Tanda
Indonesia dalam karya Baca/Pungtuasi; 4, 5, 10, 13
ilmiah. Diksi/Pilihan Kata
Kalimat Efektif
Penyusunan Paragraf

8 Evaluasi pemahaman dan Ujian Tengah Semester -- 1,2,3,,4


proses pembelajaran
mahasisa.
9 Mahasiswa mampu Kutipan dan Catatan Etika Pengutipan Karya 9, 11, 14
membuat kutipan dan Kaki Orang Lain;
catatan kaki dengan benar. Jenis Kutipan dan Cara
Penulisan;
Jenis Catatan Kaki dan
Cara Penulisan; Jiplakan
dan Plagiat.
10 Mahasiswa mampu Daftar Pustaka Jenis Pustaka; 8, 9, 14
membuat daftar pustaka Cara Penulisan Daftar
dengan benar. Pustaka.

Mahasiswa mampu Menulis Karya Ilmiah Penyusunan Proposal


11-12 menulis karya ilmiah skripsi; 1, 7, 11, 13, 14
(proposal skripsi, karya
Menulis Karya Ilmiah pada
ilmiah pada jurnal ilmiah,
Jurnal Ilmiah;
abstrak, dan resensi buku.
Menulis Abstrak (pada
skripsi dan jurnal ilmiah);
dan Menulis Resensi Buku.

Mahasiswa mampu membuat Program Kreativitas Pembuatan Proposal


13 - 14 proposal program Kreativitas Mahasiswa (PKM): program Kreativitas 6, 7, 15
Mahasiswa standar Dikti. Mahasiswa standar Dikti;
Prosedur Pengusulan hasil
karya Kreativitas
Mahasiswa.

Mahasiswa mampu Presentasi Ilmiah Bentuk dan tujuan


15 melakukan presentasi ilmiah. Presentasi Ilmiah 9, 15
Analisa Situasi dan Analisis
Audiens
Persiapan Presentasi Ilmiah
16 Evaluasi akhir pemahaman Ujian akhir semester - -
dan proses pembelajaran
mahasiswa

SUMBER PUSTAKA:
1. Amirin, Tatang M. 1990. Menyusun Rencana Penelitian. Jakarta: Rajawali Pers.
2. Brata, Sumadi Surya. 1983. Metodologi Penelitian. Jakarta: Rajawali.
3. Brotowidjoyo, Mukayat D. 1993. Penulisan Karya Ilmiah. Jakarta: Akademika Pressindo.
4. Depdikbud. 1990a. Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
5. ________. 1990b. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
6. DP2M Dikti. 2005. “Kumpulan Makalah TOT Program Kreativitas Mahasiswa”. Jakarta: Hotel Bidakara.
137
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

7. DP2M Dikti. 2006. “Kumpulan Makalah Pelatihan Penulisan Ilmiah Terpusat”. Jakarta: Hotel Bidakara.
8. Ekosusilo, Madyo & Bambang Triyanto. 1999. Pedoman Penulisan Karya Ilmiah. Semarang: Effhar.
9. Keraf, Gorys. 1980. Komposisi : Sebuah Pengantar Kemahiran Bahasa. Ende Flores: Nusa Indah.
10. ________. 1984. Diksi dan Gaya Bahasa. Jakarta: PT. Gramedia.
11. Nasution, S., Prof.Drs., MA. & Prof.Dr.M.Thomas. 1999. Buku Penuntun Membuat Tesis, Skripsi, Disertasi,
Makalah. Jakarta: Bumi Aksara.
12. Nazir, Moh., Ph.D. 1988. Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia.
13. Saukah, Ali & Mulyadi Guntur Waseso (ed.). 2002. Menulis Artikel untuk Jurnal Ilmiah. Malang: Universitas
Negeri Malang.
14. Universitas Negeri Malang. 2000. Pedoman Penulisan Karya Ilmiah: Skripsi, Tesis, Disertasi, Artikel,
Makalah, dan Laporan Penelitian. Malang: Universitas Negeri Malang.
15. Beberapa referensi dari internet, makalah ilmiah, dll. yang relevan.

Nama Matakuliah / Kode : KALKULUS II / 8002211 SKS: 23 (2/1)


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v v
DESKRIPSI SINGKAT:
Mata kuliah Kalkulus II membahas integral tertentu beserta penerapannya pada masalah luas, volume, panjang
busur, luas kulit, titik berat dan momen inersia. Selain itu dibahas juga persamaan diferensial biasa beserta
aplikasinya didunia teknik.
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
Mahasiswa dapat menerapkan teknik-teknik integrasi (integral tertentu) pada luas, volume, panjang busur, luas kulit,
titik berat dan momen inersia. Selain itu bisa menyelesaikan persamaan diferensial biasa dengan contoh sederhana
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
1. Mahasiswa dapat Integral Tertentu • Pengertian integral 1,3,4,5
menyelesaikan integral tertentu
tertentu dan tak wajar • Theorema Newton-
Leibnitz
• Sifat-sifat integral
tertentu
• Integral tak wajar

2. Mahasiswa dapat • Luas dataran • Luas dan isi benda 1,3,4,5


menyelesaikan luas dataran • Isi benda putar putar pada koordinat
dan isi benda putar siku-siku
• Luas dan isi benda
putar pada koordinat
kutub
3 Mahasiswa dapat • Panjang Busur • Panjang busur dan 1,3,4,5
menyelesaikan panjang • Luas Kulit benda luas kulit benda putar
busur dan luas kulit benda putar pada koordinat siku-
putar siku
• Panjang busur dan
luas kulit benda putar
pada koordinat kutub

138
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Mahasiswa dapat Titik Berat • Titik berat dari keping 1,3,4,5


4 menyelesaikan titik berat datar
keping datar, busur dan kulit • Titik berat busur
benda putar • Titik berat kulit benda
putar
5 Mahasiswa dapat Titik Berat • Dalil Guldin I 1,3,4,5
menyelesaikan titik berat isi • Dalil Guldin II
benda putar dan mengetahui • Titik berat isi benda
dalil Guldin I dan II putar
6 Mahasiswa dapat Momen Inersia • Momen inersia keping 1,3,4,5
menyelesaikan momen datar
inersia • Dalil pergeseran
• Momen inersia busur
• Momen inersia kulit
benda putar
7 Mahasiswa dapat Momen Inersia • Momen inersia isi 1,3,4,5
menyelesaikan momen benda putar
inersia • Momen inersia isi IOY
dari keping datar yang
diputar pada sb x
8. Evaluasi pemahaman dan Ujian Tengah Semester
proses pembelajaran
mahasiswa
9 Mahasiswa dapat Persamaan Diferensial • Pengertian PDB, 2,3,4
menjelaskan konsep PDB Biasa (PDB) solusi
dan turunan parsial • Turunan parsial
10 Mahasiswa dapat PDB orde satu • PD dengan peubah 2,3,4
menyelesaikan jenis PDB terpisah/dapat dipisah
orde satu dan • PD Homogin
penyelesaiannya • PD Eksak
11 Mahasiswa dapat PDB orde satu • PD Linear tingkat Satu 2,3,4
menyelesaikan jenis PDB • PD Bernoulli
orde satu dan
penyelesaiannya
12 Mahasiswa dapat PDB orde dua d2y 2,3,4
• = f ( x)
menyelesaikan jenis PDB dx 2
orde dua d2y
• = f ( y)
dx 2
• PD: y” + py’ + qy = 0
13 Mahasiswa dapat PDB orde dua : PD • Mendapatkan solusi 2,3,4
menyelesaikan jenis PDB lengkap umum dari PD lengkap
orde dua • Mendapat integral
partikulir dari
PD: y” + py’ + qy =
f(x), dengan operator
• Mendapat integral
partikulir dari
PD: y” + py’ + qy =
f(x), dengan variasi
parameter
14 Mahasiswa mengetahui PD PD Euler dan PD • PD Euler 2,3,4
Euler dan Simultan Simultan • PD Simultan (PD
Serentak)
139
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

15 Mahasiswa mengetahui Aplikasi PDB • Rangkaian listrik, atau 2,3,4


penerapan PDB pada • Mekanika Pegas
masalah-masalah teknik (sesuai dengan jurusan
yang dibina)
16 Evaluasi akhir pemahaman Ujian Akhir Semester
dan proses pembelajaran
mahasiswa

SUMBER PUSTAKA:
1. Soehardjo, Diktat Kalkulus 2a, ITATS, Surabaya, 2006
2. Soehardjo, Diktat Kalkulus 2b, ITATS, Surabaya, 2006
3. Boyce, William E. and Richard, Calculus, John Wiley & Sons, New York, 1988
4. Garner, Lynn E, Calculus and Analytic Geometry, Maxwell Macmillan, Singapore, 1991
5. Strang, G, Calculus, Wellesley Cambridge press, 1991.

Nama Mata Kuliah / Kode : Statistik Dan Probabilitas / 8012212


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas Presentasi /
Kelas Tutorial Praktikum
Seminar
v v
DESKRIPSI SINGKAT :
Mata kuliah ini berikan tentang statistik deskriptif, konsep dasar probabilitas, distribusi varibel acak diskrit dan
kontinu, distribusi sampling, estimasi, uji hipotesis tunggal dan ganda, Anova,uji keselarasan fungsi, tabel kontingensi
uji chi kuadrat, regresi dan korelasi linear.
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM :
Mahasiswa akan dapat menganalisis data dalam masalah masalah keteknikan-sipilan.
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
V V

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
• Mahasiswa akan dapat Definisi dari terminologi
menjelaskan tentang Peranan dan dalam ilmu teknik sipil,
data-data. penerapan statistik pengorganisasian data,
1 [1],[2]
• Mahasiswa akan dapat dalam bidang teknik metode pemecahan
memahami perananan sipil masalah, komputer dalam
statistik. teknik sipil.
• Mahasiswa akan dapat
menyajikan data secara
Distribusi frekuensi dan
grafis.
presensi grafik, ukuran
2 • Mahasiswa akan dapat Statistik deskriptif [2],[4]
pemusatan, penyebaran,
menjelaskan ukuran-
skweness,kurtosis.
ukuran pemusatan,
penyebaran data
Definisi probabilitas, ruang
• Mahasiswa akan dapat
sampel, peristiwa,
memahami konsep-
probabilitas bersyarat,
konsep probabilitas. Dasar-dasar
3 peristiwa saling bebas dan [1],[2],[4]
• Mahasiswa akan dapat probabilitas
tak saling bebas, mutually
memahami kejadian-
exclusive, hukum perkalian,
kejadian komplek serta
hukum penjumlahan
140
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

bersyarat.
• Mahasiswa akan dapat
Hukum bayes, kombinasi,
menjelaskan aturan
4 permutasi, pohon [1],[2],[4]
perkalian, penjumlahan
probabilitas.
dalam perhitungan
probabilitas
• Mahasiswa akan dapat Distribusi bernoulli,
memahami konsep Distribusi variabel acak binominal, binominal negatif,
5 [1],[2],[4]
distribusi probabilitas diskrit geomatrik, hipergeometrik,
diskrit poisson.
• Mahasiswa akan dapat
memahami konsep Distribusi variabel acak Distribusi normal, gamma,
6 [1],[2],[4]
distribusi probabilitas kontinu chi kuadrat, lognormal
kontinu.
• Mahasiswa akan dapat
menjelaskan sampel
acak pada sampling
untuk suatu populasi
terhingga dan tak
terhingga
• Mahasiswa akan dapat Distribusi mean sampling,
menghitung distribusi proporsi sampling,
7 Distribusi sampling [2],[4]
mean,standar deviasi distribusi perbedaan dan
dari distribusi tersebut. penjumlahan sampling.
• Mahasiswa akan dapat
menjelaskan prinsip-
prinsip central limit
theorem pada distribusi
sampling.

8 UJIAN TENGAH SEMESTER


• Mahasiswa akan dapat
menghitung estimasi-
estimasi varian populasi
pada tingkat kepercayaan
Estimasi mean populasi,
yang berbeda-beda.
estimasi persentasi
• Mahasiswa akan dapat
9 Estimasi populasi, estimasi varian [2],[4]
menhhitung ukuran sampel
populasi,penentuan
dalam mengestimasi mean
ukuran sampel.
dan proporsi populasi
dengan dengan tingkat
kesalahan yang
dikehendaki
• Mahasiswa akan dapat
menjelaskan prosedur
Uji hipotesis sampel
umum uji hipotesis
Uji hipotesis sampel tunggal
10 • Mahasiswa akan dapat [2],[4]
tunggal mean,persentase,varian,
menghitung uji hipotesis
nilai Probabilitas
sampel tunggal dari mean,
persentase dan varian
• Mahasiswa akan dapat Uji dua varian, uji t
memahami prosedur uji Uji hipotesis sampel populasi saling
11 [2],[4]
hipotesis ganda pada ganda berpasangan, Uji Z
varian, mean, dan populasi yang
141
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

persentase independen,uji hipotesis


• Mahasiswa akan dapat persentase
menghitung uji hipotesis
sampel ganda
• Mahasiswa akan dapat Anova satu faktor, uji
12
menjelaskan pengujian keselaran fungsi, uji chi [2],[4]
hipotesis dengan anova kuadrat, tabel kontingensi
satu faktor
• Mahasiswa akan dapat
menjelaskan tujuan uji chi
kuadrat untuk uji Analisis inferensi
keselarasan fungsi
13 Anova dua faktor [5]
• Mahasiswa akan dapat
menjelaskan pengujian
hipotesis dengan anova dua
faktor

• Mahasiswa akan dapat Regresi sederhan,regresi


menghitung persamaan berganda, koefisien
14 [1],[2],[3]
regresi dan standar eror korelasi, koefisien
dari estimasi-estimasi determinasi
interval dari varibel terikat
• Mahasiswa akan dapat
Regresi dan korelasi Uji t dan anova untuk
menghitung koefisien
slope garis
korelasi dan determinasi
15 regresi,estimasi interval [1],[2],[3]
• Mahasiswa akan dapat untuk sample kecil dan
menjelaskan makna dari besar
koefisien korelasi dan
determinasi
16 UJIAN AKHIR SEMESTER

SUMBER PUSTAKA
1. Ang, A.H.S dan Tang,.H, 1992, Konsep-Konsep Probabilitas dalam Perencanaan dan Perancangan Rekayasa,
Erlangga, Jakarta.
2. Harinaldi, 2005, Prinsip-Prinsip Statistik Untuk Teknik dan Sains,Erlangga, Jakarta.
3. Iqbal Hasan, 2004, Analisis Data Penelitian Dengan Statistik, Bumi Aksara, Jakarta.
4. Spiegel, MR, 1982, Statistic, Schaum Outline Series, Mc Graw Hill, New York.
5. Samsubar Saleh, 2001, Statistik Induktif, UPP AMP YKPN, Yogyakarta.

Nama Matakuliah / Kode : Mekanika Bahan / 8012213 SKS: 2


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
V V V V
DESKRIPSI SINGKAT:
Dengan adanya komponen struktur yang berupa balok dan kolom , perlu pemahaman tentang kekokohan bahannya
dalam memikul beban. Kekokohan bahan sangat tergantung pada Modulus Elastisitas bahan, angka Poisoon,
momen inersia penampang dan dengan adanya gaya dalam yang terjadi akibat pembebanan pada struktur ,
diperlukan pengamatan mendalam tentang besarnya tegangan geser ,tegangan normal , tegangan lentur , tegangan
puntir,tegangan tegangan utama , regangan dan deformasinya .
142
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:


Mahasiswa diharapkan memahami arti tegangan , regangan , hubungan regangan dan tegangan dalam keadaan
elastis, non elastis, linier maupun non linier, hukum Hooke, angka Poisson ,momen inersia , momen inersia ekstrem
penampang,lingkaran Mohr. pengertian bidang M,N,D dalam hubungannya dengan tegangan geser, tegangan
normal, tegangan lentur ; tegangan geser akibat puntir, tegangan-tegangan utama, lendutan pada struktur statis
tertentu, gaya aksial pada kolom
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL POKOK BAHASAN SUB POKOK SUMBE


ke KHUSUS BAHASAN R
PUSTAK
A
Mahasiswa diharapkan dapat Tegangan, regangan Hubungan tegangan dan (1)
memahami tegangan , Modulus elastisitas bahan regangan pada kondisi
regangan , Elastisitas bahan elastis , non –
1 elastis ,leleh pada
batang akibat gaya tarik
dan gaya tekan pada
beberapa bahan serta
tegangan kerja
Mahasiswa diharapkan dapat Pertambahan panjang dan Pertambahan panjang (1) (2)
memahami hokum Hooke dan perpendekkan batang dan perpendekkan
dapat menghitung pertambahan batang komponen
2 panjang dan perpendekan tekan , tarik pada bahan
batang yang berbeda luas
penampangnya .
Mahasiswa diharapkan dapat Kontraksi Pertambahan volume (1) (2)
3 memahami pertambahan pada bahan akibat (3)
volume adanya tegangan kearah
yang berbeda
Mahasiswa diharapkan dapat Moment inersia Moment inersia (1)
4 memahami dan dapat penampang
menghitung moment inersia persegi,segitiga dan
penampang lingkaran
Mahasiswa diharapkan dapat Lingkaran Mohr Pembuatan lingkaran (1)
5 memahami cara membuat Mohr atas dasar moment
lingkaran Mohr inersia
Mahasiswa diharapkan dapat Moment inersia ekstrem Pemakainan lingkaran (1)
menghitung moment inersia Mohr dalam penentuan
6 ekstreem dan ellips inersia moment inersia ekstrem
dan membuat ellips
inersia
Mahasiswa diharapkan dapat Torsi Tegangan geser torsi, 2) (5)
memahami dan menghitung sudut putar torsi pada
7 moment torsi, sudut putar torsi komponen struktur
tegangan torsi minimum statis tertentu.
8 UJIAN TENGAH SEMESTER
Mahasiswa diharapkan dapat Diagram tegangan geser, Pada komponen struktur ( 2)
memahami dan menghitung tegangan normal, tegangan portal statis tertentu . ( 3)(4)
9 tegangan normal , tegangan lentur
lentur dan tegangan geser serta
superposisi tegangannya.
143
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Mahasiswa diharapkan dapat Kern Pada komopenen (2)


10 memahami superposisi struktur portal statis ( 3)(4)
tegangan . tertentu.
Mahasiswa diharapkan dapat Tegangan tegangan utama Besar dan arah tegangan ( 2) ( 3)
memahami dan menghitung ekstrem dengan bantuan ( 4) (5)
tegangan tegangan utama lingkaran Mohr , pada
11 elemen bidang sebagai akibat elemen bidang balok dan
adanya tegangan lentur dan kolom stuktruktur statis
tegangan geser. tertentu
Mahasiswa diharapkan dapat Tegangan tegangan utama Besar dan arah tegangan (2)(3)(5)
memahami dan menghitung ekstrem sebagai
tegangan tegangan utama kombinasi tegangan
12 elemen bidang sebagai akibat lentur dan puntir
adanya tegangan lentur maksimum dengan
maksimum dan tegangan puntir bantuan lingkaran Mohr
maksimum pada elemen bidang
balok dan kolom struktur
statis tertentu
Mahasiswa diharapkan dapat Lendutan dan putaran sudut Lendutan dan putaran (1)( 2)
13 memahami dan menghitung sudut pada balok struktur
lendutan statis tertentu
Mahasiswa diharapkan dapat Lendutan dan putaran sudut Defleksi dan putaran (2)(3)
14 memahami dan menghitung sudut pada balok struktur
Lendutan elastis statis tertentu
Mahasiswa diharapkan dapat P kritis kolom Tekuk pada kolom ( 2)(3)(4)
15 memahami tekuk kolom kondisi jepit – bebas,
Gaya aksial kolom jepit-jepit, sendi-sendi ,
jepit- sendi
16 UJIAN AKHIR SEMESTER
Pustaka :
1. Soemono , Tegangan 1 , Penerbit ITB Bandung 1980
2. Vazirani , V.N and Ratwani , M.M. Analysis of Structures, Khana Publisher , 1978
3. Timosshenko & Young, Element of Strength of Materials, 5 th Edition , 1968
4. Popov E.P, Mechanics of Materials, Prentice Hall Inc 2 nd Edition , 1976
5. Robert L.Ketter & George C.Lee , Structural Analysis and Design ,International Student Edition,
McGraw- Hill, 1979

Nama Matakuliah / Kode : Geologi Teknik/ 8012311 SKS: 2


Metode Pembelajaran Metode pemberian Tugas dan Evaluasi
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Tugas Kelompok Proyek Kelas Presentasi/ Seminar
Individu
D D D D D D
DESKRIPSI SINGKAT:
Mata kuliah Geologi Teknik ini ini merupakan mata kuliah wajib, yang diselenggarakan agar mahasiswa mempunyai
pengetahuan dan memahami proses tejadinya tanah dan batuan, gerakan tanah, geologi batuan dan tanah, air tanah,
reaksi massa tanah terhadap proses geologi dan alam dan peta geologi.
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
Mampu membaca dan meninterprestasikan peta geologi untuk perencanaan dan pelaksanaan bangunan sipil

KOMPETENSI YANG DIBINA


KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v v
144
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
1. Mahasiswa mengetahui Geologi Teknik • Definisi [1], [2], [3]. [4)
pentingnya mempelajari • Prinsip dasar geologi
geologi teknik teknik
• Pentingnya geologi
teknik dalam praktek
• Penelitian di lapangan
• Penelitian di
Laboratorium

2. Mahasiswa mengetahui asal- Asal-usul tanah dan • Proses terjadinya tanah [1], [2], [3]. [4)
3. usul tanah dan batuan batuan dan batuan
• Pembentukan lapisan
tanah dasar
• Pelapukan dan erosi
• Macam-macam dan
mineralogi batuan
4. Mahasiswa mengetahu Gerakan lapisan Tanah • Konsep dasar gerakan [1], [2], [3]. [4)
gerakan lapisan tanah tanah
• Type-type gerakan
tanah
• Stabilitas kulit bumi
• Penanggulangan
adanya gerakan tanah

6. Mahasiswa mengetahu Geologi batuan dan • Sifat fisik dan mekanik [1], [2], [3]. [4)
7. gerakan lapisan tanah tanah batuan
• Sifat massa batuan
• Sifat fisik dan mekanik
tanah
• Geologi tanah

8. UTS
9. Mahasiswa mampu Aliran air dalam tanah • Permunculan air tanah [1], [2], [3]. [4)
10. memahami aliran air dalam • Permeabilitas
tanah • Aliran air dalam tanah
• Gangguan air tanah
11. Mahasiswa mampu Reaksi massa tanah • Pembebanan terhadap [1], [2], [3]. [4)]
12. memahami reaksi massa terhadap proses bawah tanah
13. tanah terhadap proses geoteknis dan alam • Pelepasan massa
geoteknis dan alam tanah
• Perubahan zat cair di
dalam massa tanah
14. Mahasiswa mampu Peta Geologi • Kegunaan peta geologi [1], [2], [3]. [4)
15. memahami peta geologi • Pembagian peta
geologi
• Data-data yang
diperlukan dalam
pembuatan peta
geologi
• Simbol-simbol peta
145
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
geologi
• Interprestasi peta
geologi
16. UAS

SUMBER PUSTAKA:
32. Braja M.Das, Mekanika Tanah Jilid I, Penerbit Erlangga, 1991
33. PNW Verhoef,Geologi untuk Teknik Sipil, Penerbit Erlangga, 1991
34. Richard E.G, An Introduction Rock Mekanics, edisi 2, 1989
35. RD. Holtz dan WP. Kovacs, An Introduction to geotectinical Enggineering, 1981

Nama Matakuliah / Kode : Struktur Bangunan / 8002312 SKS: 2


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v
DESKRIPSI SINGKAT:
Konstruksi bangunan adalah mta kuliah yang meembahas dan menekankan pada pola pikir disain sehingga
memudahkan para pelaksana di lapangan
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
Mahasiswa mampu memahami dan mengaplikasikan teori konstruksi bangunan sehingga dari gambar dan disin
tersebut bisa dilaksanakan oleh para pelaksana di lapangan
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
1-2 1.Mahasiswa dapat Fondasi - Guna dan arti fondasi
menjelaskan arti dan - Pertimbangan teknis
fungsi fondasi menentukan fndasi
2.Mahasiswa dapat - Bahan fondasi
menetukan jenis fondasi - Macam-macam bentuk
yang sesuai dg fondasi
kebutuhan.
3-4 1. Mahasiswa dapat -Balok Sloof - Pembebanan pada balok
menetukan ukuran balok - Konstruksi dinding sloof
sloof. - Material untuk dinding
2. Mahasiswa dapat - Hubungan batu bata
menentukan jenis dinding
3. Mahasiswa dapat
menggambarkan hubungan
dinding dengan balok sloof
5-6 1. Mahasiswa dapat - Konstruksi atap - Macam-macam bentuk
menggambar bentuk atap atap
2. Mahasiswa dapat - Bahan penutup atap
menggambar tampak

146
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

7-8
3. Mahasiswa dapat Kuda - kuda - Macam-macam bentuk
menggambar sistem Kuda – kuda
sambungan kayu - Sambungan kayu
4. Mahasiswa dapat
menggambar bentuk
kuda-kuda UTS
UTS
UTS

9-11 1. Mahasiswa dapat - Tugas disain bangunan - Gambar denah


menggambar denah - Gambar tampak
2. Mahasiswa dapat - Gambar potongan
mendisain bangunan 2 - Gambar detail kuda-kuda
lantai secara utuh dengan - Gambar detail kusen pintu
memperhatikan, estetika, dan jendel
stabilitas, dan ekonomis. - Gambar detail fondasi
3. Mahasiswa dapat - Gambar rencana instalasi
mewujudkan disain - Gambar rencana utilitas
menjadi kenyataan.
12-13 1. Mahasiswa dapat Tangga - Macam-macam jenis
menghitung kebutuhan tangga
tangga pada rumah - Spesifikasi tangga
tinggal 2 lt - Perhitungan tangga
2. Mahasiswa dapat
menggambar denah dan
potongan tangga
3. Mahasiswa dapat
menentukan posisi
tangga yang efektif dan
aman
14 1. Mahasiswa dapat Sanitasi - Perlengkapan urinoir
menentukan posisi atau - Septi tank
tata letak septi tank dan - Sumur resapan
sumuran
2. Mahasiswa dapat
menggambar sanitasi UAS UAS
secara lengkap

UAS

Sumber Pustaka
1. Subarkah Imam Ir. Konstruksi bangunan gedung
2. Weking Bie G. Ilmu bangunan gedung
3. Shodiek Daniel L. Struktur
4. Suguharjo Gambar-gambar konstruksi bangunan

Nama Matakuliah / Kode : S Konsep Teknologi/ 8000411 SKS: 2


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI

147
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v
DESKRIPSI SINGKAT:
Mata kuliah Konsep Teknologi ini diberikan agar mahasiswa dapat memahami tentang pengertian dasar ilmu
pengetahuan, teknologi dan kebudayaan, sifat dasar teknologi, pengertian sempit tentang teknologi, pengertian luas
tentang teknologi, rekayasa teknologi, HAKI.
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
Agar mahasiswa memiliki pemahaman asal mula teknologi kaitannya dengan ilmu pengetahuan dan peradaban
kebudayaan serta perkembangan rekayasa teknologi yang terjadi pada bidang masing-masing.
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
1. Mahasiswa dapat memahami Pendahuluan 1. Kontrak Perkuliahan 2
tentang ilmu pengetahuan 2. Penjelasan Tugas dan
sebagai dasar teknologi Penilaian
3. Filsafat Keilmuan
4. Filsafat Ilmu
Pengetahuan
2. Mahasiswa dapat memahami Ilmu Pengetahuan 1. Filsafat Ilmu Alamiah 2,3,4
tentang ilmu pengetahuan 2. Pembagian Ilmu
sebagai dasar teknologi Pengetahuan (Sains)
3. Penelaahan Alam
Semesta dan Sikap
Ilmiah
4. Konsepsi Belajar
Sepanjang Hayat
3 Mashasiswa memahami Logika Keilmuan 1. Sasaran keilmuan 2
tentang logika keilmuan dan 2. Logika Deduktif
aplikasinya 3. Logika Induktif
4. Analisis Sisntesis
4 Mahasiswa memahami Perkembangan Ilmu 1. Teori Kebenaran 2,3
tentang kronologis Pengetahuan Pengetahuan dan
perkembangan ilmu Kebenaran Ilmiah
pengetahuan 2. Bagaimana
perkembangan ilmu
pengetahuan
3. Pola Pikir Pemecahan
Problem
4. Kecenderungan
Perkembangan
5 Mahasiswa memahami Ilmu, Teknologi dan 1. Hakikat Kebudayaan 5
tentang keterkaitan ilmu, Kebudayaan 2. Kebudayaan dan
teknologi dan kebudayaan Peradaban
3. Unsur-unsur
Kebudayaan
4. Wujud dan Dinamika
Kebudayaan
5. Tahap Perkembangan
Kebudayaan

148
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

6 Mahasiswa memahami Lanjutan Materi Ilmu, 1. Pemahaman ilmu dan 1,2,4


tentang keterkaitan ilmu, Teknologi dan teknologi
teknologi dan kebudayaan Kebudayaan 2. Metode dan
Implikasinya
3. Percepatan
Kebudayaan
4. Keterkaitan Budaya
dan Teknologi
7 Mahasiswa mampu Asistensi Makalah – -
mengulas kasus tentang
perkembangan budaya/ilmu
pengetahuan /teknologi
8. Evaluasi pemahaman dan Ujian tengah semester - -
proses pembelajaran
mahasiswa
9 Mahasiswa memahami Teknologi dalam Arti 1. Sifat Dasar Teknologi 1,4,6
definisi tentang teknologi Sempit 2. Penggolongan
dalam arti sempit dan Teknologi
aplikasinya terhadap bidang
masing-masing
10 Mahasiswa memahami Teknologi dalam Arti 1. Teknologi sebagai 1,6
definisi tentang teknologi Luas barang buatan
dalam arti luas dan 2. Teknologi sebagai
aplikasinya terhadap bidang kegiatan manusia
masing-masing 3. Teknologi sebagai
Kumpulan
Pengetahuan
4. Teknologi sebagai
kebulatan sistem
5. Infrastruktur Teknologi
11 Mahasiswa memahami Rekayasa Teknologi 1. Perbedaan Teknologi 1,3,6
tentang rekayasa teknologi dan Ilmu Terapan
terkait dengan bidang ilmu 2. Aneka Teori dan Pola
masing-masing Hubungan Teknologi
Ilmu
3. Fenomena Dialektika
12 Mahasiswa memahami Dampak Perkembangan 1. Issue Lingkungan 4
dampak perkembangan Teknologi 2. Peranan Ilmu Alamiah
teknilogi terhadap kehidupan dan Teknologi
manusia dan peradabannya 3. Dampak Ilmu Alamiah
serta lingkungan alamnya dan Teknologi
4. Teknologi yang
berwawasan
lingkungan
13 Mahasiswa memahami HAKI 1. Ruang Lingkup dan 7
tentang hak dan wewenang prosedur
hasil karya produk teknologi 2. Jenis dan Macam HAKI
14 Mahasiswa mampu Studi Kasus - -
mengulas kasus tentang
perkembangan rekayasa
teknologi di bidang masing-
masing

149
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

15 Mahasiswa mampu Studi Kasus - -


mengulas kasus tentang
perkembangan rekayasa
teknologi di bidang masing-
masing

Sumber Pustaka :
1. Gie,The Liang, Filsafat Teknologi,Yogyakarta : ,Andi Yogya,Edisi Pertama,1996.
2. Sukandarrumdi,Ir,Dr,Prof,Ilmu Pengtahuan, Dept.Pend. UGM,Yogyakarta,1998.
3. Purwasasmita,Mubiar,Konsep Teknologi, ITB Bandung: 2000.
4. Jasin,Maskuri,Drs, Ilmu Alamiah Dasar, Jakarta:RajaGrafindo Persada,Cetakan kesebelas,2006.
5. Maran,Raga Rafael,Manusia dan Kebudayaan (dalam perspektif ilmu budaya dasar), Jakarta’2003.
6. Peursen,Van C.A,Strategi Kebudayaan,Jakarta:Canisius,1988.
7. Nielsen,KellTeu,Management Technologi
8. HAKI, Dirjen

™ SEMESTER 3
Nama Matakuliah / Kode : Metode Numerik / 8013211 SKS: 2
METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v
DESKRIPSI SINGKAT:
Metode Numerik adalah teknik dimana masalah matematika diformulasikan sedemikian rupa sehingga dapat
diselesaikan oleh pegoperasian aritmatika
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
4. Mahasiswa dapat menjelaskan berbagai konsep metode numeric
5. Mahasiswa dapat menghitung matematika secara numeric menggunakan bantuan komputer
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
1. • Mahasiswa dapat • Pengertian tentang • Pengertian
menjelaskan pengertian metode numerik • Bidang terapan
tentang metode numerik

[1]

2. • Mahasiswa dapat • Kesalahan ( error ) • Kesalahan bawaan


menjelaskan jenis dan jeisnya • Kasalahan Pembulatan
kesalahan • Kesalahan absolute • Kasalahan Pemotongan
• Mahasiswa dapat dan relatif • Kasalahan Absolut
menjelaskan jenis • Kasalah Relatif [6]
kesalahan absolute dan
relatif

150
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

3. • Mahasiswa dapat • Deret Taylor • Persamaan Deret Taylor


menjelaskan tentang deret • Kesalahan Pemotongan
taylor

[ 3]
4. • Mahasiswa dapat • Deferensial Numerik • Deferensial Turunan
menjelaskan Diferensisl Pertama
Numerik • Deferensial turunann
kedua [5]
• Deferensial Turunan
Lebh Tinggi
5. • Mahasiswa dapat • Akar – akar • Metode setengah
menjelaskan langkah – Persamaan Interval
langkah menghitung akar • Metode Interpelasi Linier
– akar persamaan • Metode Newton [3][4]
Raphson
• Metode Secant
• Metode Iterasi
6. • Mahasiswa dapat • Sistem persamaan • Metode Eliminasi Gauss
menjelaskan langkah – dalam bentuk Matrik • Metode Gausss –
langkah menghitung Jordan [3][1]
sistem persamaan linier • Metode Matrik
Tridiagonal
• Matrik Invers
• Metode Iterasi meliputi ;
Metode jacobi dan gaus
Seidel
7. • Mahasiswa dapat • Analisis Regresi • Mengingat prinsip
menjelaskan langkah – statistic
langkah menghitung • Metode Kuadrat Terkecil
analisis regresi • Metode Kuadrat Terkecil
untuk kurva linier [4]
8. • Mahasiswa dapat • Analisis Regresi • Linierisasi Kurva tidak
menjelaskan langkah – linier
langkah menghitung • Regresi Polinomial
analisis regresi • Regresi Linier dengan [3]
banyak variabel
9. • Mahasiswa dapat • Pendahulian • Pengertian Interpolasi
menjelaskan pengantar interpolasi • Pemakaian Interpolasi [6]
Interpolasi
10 • Mahasiswa dapat • Mahasiswa dapat • Interpolasi Linear
menjelaskan langkah – menjelaskan langkah • Interpolasi Kuadrat
langkah menghitung – langkah menghitng • Bentuk umum Interpolasi
interpolasi Interpolasi Polinomial
• Interpolasi Polinomial [2][3]
Layrange

151
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

11 • Mahasiswa dapat • Pendahuluan • Pengertian Integrasi


menjelaskan pendahuluan Integrasi Numeri Nuerik
Integrasi Numerik • Integrasi Numerik • Pemakaian bidang
• Mahasiswa dapat • Metode Trapesium
menjelaskan langkah – • Metide Trapesium
langkah menghitung dengan banyak Bias
Integrasi Numerik • Metode Simpson
meliputi ; aturan
Simpson 1/3,aturan
Simpson 1/3 dengan [4]
banyak pias
• Metode Kuadratur
12.. • Mahasiswa dapat • Pendahuluan • Pengertian
menjelaskan pendahuluan persamaan • Aplikasi bidang [ 5]
persamaan Differensisl differensial Biasa • Metode Satu Langkah
biasa • Persamaan • Metode Euler
• Mahasiswa dapat Differensial Biasa • Kesalahan Metode Euler
menjelaskan langkah – • Eret Taylor dengan Orde
langkah menghitung lebih tinggi
persamaan Differensial
Biasa
13. • Mahasiswa dapat • Pendahuluan • Metode Heun
menjelaskan langkah – Persamaan • Metode Poison [5]
langkah menghitung Diferensial Biasa • Metode Runge Kutta
persamaan differensial meliputi : Runge Kuta
Biasa Orde Duo, Runge Kutta
Orde Tga
14. • Mahasiswa dapat • Pendahuluan • Pengertianpeersamaan
menjelaskan pendahuluan Persamaan Differensial Parsil
persamaan Deferensial Diferensial Parsil • Aplikasi Bidang
Parsil • Persamaan • Bberapa bentuk [ 3] [ 5 ]
Diferensial Parsil persamaan Differensial
Parsil
• Perkiraan differensial
dengan Beda Hingga
15. • Mahasiswa dapat • Persamaan • Penyelesaian
menjelaskan langkah – Difeensial Parsil Persamaan Parabola
langkah menghitung meliputi ; Skema [ 6]
persamaan Deferensial Eksplisit, Skema Implisit,
Persil dan skema Crank –
Nicholson
• Penyelesaian
persamaan Ellips
• Metode penyelesaian
persamaan Ellips
• Persamaan Hiperbola
Ujian akhir semester

Daftar Pustaka
1. Chapra, C, Metode Numerik Untuk Teknik, 1981, Uji Press, Jakarta
2. Djoyodihardjo, N, Metode Numerik, 2000, Gramedia Pustaka Utama, Jakarta
3. Munir, R, Metode Numerik, 2003, Informatika, Jakarta
4. Prawirosusanto, S, Pengantar Metode NUmerik, 1997, Aditya Media, Yogyakarta
5. Setiawan, A, Pengantar Metode Numerik, 2006, Andi Offsett, yogyakarta
152
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

6. Triatmodjo, B, Metode Numerik, 2002, Beta offset, Yogyakarta

Nama Matakuliah / Kode : Struktur Baja 1 / 8013212 SKS: 2


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v v v v
DESKRIPSI SINGKAT:
Mahasiswa dapat memahami sifat karakteristik baja dan struktur baja serta dapat mendesain sampai sambungan
struktur baja
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
Mahasiswa dapat memahami sifat karakteristik baja, struktur baja yang menerima beban kombinasi, tekan, tarik dan
lentur serta dapat merencanakan detail-detail sambungan dengan alat sambung baut dan las (C3 -P3)
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v

SUMBER
Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUB POKOK
POKOK BAHASAN PUSTAK
ke KHUSUS BAHASAN
A
Mahasiswa akan dapat memahami
dan mengartikan konsep Konsep desain
1 • LRFD [1] [2]
perencanaan struktur baja (C1-P1)

Mahasiswa akan dapat menjelaskan, • Lentur


menguraikan balok lentur ( C3) Pengaruh [1] [2]
2. Struktur Balok bentang

Mahasiswa akan dapat menjelaskan, • Kelangsingan


menguraikan balok lentur ( C3) balok
3 Struktur Balok • Pengaruh tebal [2]
plat

Mahasiswa akan dapat


- Desain geser
menunjukkan, membuktikan dan
4 Penampang balok - Desain pengaku [1] [2]
menghitung desain penampang balok
( C3-P3)
Mahasiswa dapat memahami Analisa stabilitas - Analisis
mengenai perilaku struktur balok Stabilitas Balok
5 [1] [2]
secara stabil - Faktor-faktor
penentu
Mahasiswa dapat memahami Analisa stabilitas - Analisis
mengenai perilaku struktur balok Stabilitas Balok
6 [2] [4]
secara stabil - Faktor-faktor
penentu
Mahasiswa dapat mengetahui dan Batang tekan dan tarik - Batang tarik
7 memahami mengenai batang tekan - Batang tekan [2] [4]
dan batang tarik pada struktur baja. - Kolom
8 UJIAN TENGAH SEMESTER
Mahasiswa dapat mengetahui dan Batang tekan dan tarik - Batang tarik
9 [2] [4]
memahami mengenai batang tekan - Batang tekan
153
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

SUMBER
Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUB POKOK
POKOK BAHASAN PUSTAK
ke KHUSUS BAHASAN
A
dan batang tarik pada struktur baja. - Kolom
Mahasiswa dapat mengetahui dan Perencanaan batang tarik - Perencanan
10. memahami bagaimana merencanakan batang tarik [2] [4]
batang tarik pada struktur baja.
Mahasiswa dapat mengetahui dan Beban kombinasi - Batang tarik dan
memahami mengenai beban lentur
11
kombinasi batang tekan dan batang - Batang tekan [2], [3]
lentur atau batang tarik dan batang dan lentur
lentur pada struktur baja.
Mahasiswa dapat mengetahui dan Alat sambung - Baut biasa
12 memahami mengenai tata cara
[2], [3]
penyambungan dengan alat sambung.

Mahasiswa dapat mengetahui dan Alat sambung


13 memahami mengenai tata cara - Baut mutu tinggi [2], [3]
penyambungan dengan alat sambung.
Mahasiswa dapat mengetahui dan Alat sambung - Las
memahami mengenai tata cara - Pelaksanaan
14 [2], [3]
penyambungan dengan alat sambung las
las.
Mahasiswa dapat mengetahui dan Perencanaan struktur - Perencanaan
memahami mengenai tata cara secara
15 [2], [3]
perencanaan struktuir baja sampai komprehensif
desain sambungan.
16 UJIAN AKHIR SEMESTER

SUMBER PUSTAKA:
1. JC. Smith, “Structural Steel Design LRFD Approach”, New York: John Wiley & Sons, 1996.
2. ISBN : 0-471-10693-3
3. AISC Manual of Steel Construction, “Load & Resistance Factor Design”, Volume 1:Structural Members,
Specifications, & Codes, 2nd Edition; Volume II: Connections, 2nd Edition, Chicago, IL: American Institute of
Steel Construction, 1994.
4. ISBN:1-56424-041-X
5. R. Englekirk, “Steel Structures : Controlling Behavior Through Design”, New York: John Wiley & Sons, 1994.
6. ISBN:0-471-58458-4
7. Salmon and Johnson, “STEEL STRUCTURES: Design and Behavior Emphasizing Load & Resistance Factor
Design”, 3rd Edition, HarperCollins, 1995.
8. ISBN:979-511-287-2
9. WT. Segui, “LRFD Steel Design”, Boston Massachusetts PWS Publishing, 1994.
10. ISBN:0-534-95478-2
11. WF. Chen, “LRFD Steel Design Using Advanced Analysis”, New York CRC Press,1997.
12. ISBN:0-8493-7432-4

Nama Matakuliah / Kode : Hidrologi / 8013213 SKS: 2


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v v

154
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

DESKRIPSI SINGKAT:
Hidrologi ilmu yang membahas tentang meteorologi meliputi iklim, curah hujan dan debit air. Ilmu hidrologi digunakan
untuk meramalkan besarnya debit banjir juga untuk meramalkan debit andalan

TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:


Memberi pengetahuan kepada Mahasiswa tentang keberadaan air baik didarat, didalam tanah dilaut dan diudara.
Memberi pengetahuan tentang data curah hujan, memproses data hujan, menghitung intensitas hujan, menghitung
debit banjir untuk perencanaan bangunan air, untuk perencanaan saluran drainase dan sungai.

KOMPETENSI YANG DIBINA


KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL POKOK SUMBER


SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS BAHASAN PUSTAKA
Mahasiswa memahami tentang Pengertian • Pengertian hidrologi.
ilmu hidrologi dan mengetahui jenis hidrologi dan • Perkembangan ilmu
1 serta jumlah air dibumi siklus hidrologi [1] [3]
hidrologi
• Jumlah air dialam.
Mahasiswa mengetahui dan Siklus hidrologi • Proses pergerakan air di
[1] [2]
memahami tentang pergerkan air alam
2.
dialam • Bagian penting dalam
siklus hidrologi
Mahasiswa mengerti dan Evaporasi dan • Penjelasan tentang
[1] [3]
memahami tentang evaporasi dan evapotranspirasi pengertian evaporasi/
evapotranspirasi atau penguapan proses penguapan air
air permukaan air bebas
• Penjelasan tentang
3 pengertian
evapotranspirasi/
penguapan melalui
tanaman.
• Contoh-contoh
perhitungan
Mahasiswa mengetahui adanya air Air tanah • Penjelasan tentang air
tanah, pergerakan air tanah dan tanah

4 manfaat air tanah. • Penjelasan tentang [1]


limpasan bawah
permukaan

155
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL POKOK SUMBER


SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS BAHASAN PUSTAKA

• Penjelasan tentang
keberadaan air tanah
dalam akuifer
Mahasiswa mengetahui dan Curah hujan • Penjelasan tentang data
memahami tentang curah hujan curah hujan dan jenisnya
dan mengetahui hubungan antara • Penjelasan tentang jumlah
hujan dan debit aliran hujan, tinggi hujan,
5 [1] [2]
intensitas hujan, waktu
konsentrai
• Penjelasan hubungan
hujan dan debil aliran
Mahasiswa mengetahui dan Curah hujan • Daerah aliran sungai/
wilayah
memahami tentang metode Cacment area.
perhitungan rata-rata curah hujan • Curah hujan wilayah rata-
wilayah rata

6 • Luas geografis hujan [2] [3]


• Rata-rata curah hujan
metode Thiesen, Ishohyet
dan metode aritmatik
• Contoh perhitungan, meto
Mahasiswa memahami prinsip Curah hujan • Curah hujan rencana
aliran disaluran terbuka rencana • Periode ulang/ Return
7 [1) [3]
Periode
• Metode Gumbel
8 UJIAN TENGAH SEMESTER
Mahasiswa mengetahui jenis aliran Debit banjir • Penjelasan tentang
seragam disaluran terbuka dan Berdasarkan data rumus-rumus empiris debit
penggunaan rumus-rumus empiris curah hujan banjir rencana
9 [1] [3]
• Metode rasional
• Contoh-contoh
perhitungan
Mahasiswa mengetahui jenis aliran Debit banjir • Debit banjir Metode

10. tidak seragam di saluran terbuka. Berdasarkan data Widuwen [1] [3]
curah hujan • Debit banjir Metode

156
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL POKOK SUMBER


SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS BAHASAN PUSTAKA
metode Haspers
• Contoh perhitungan
Mahasiswa mengetahui dan Debit banjir • Debit banjir metode
11 memahami adanya aliran berubah Berdasarkan data Melchior [1], [3]
cepat. curah hujan • Contoh perhitungan
Mahasiswa mampu menghitung Hidrograf banjir • Hidrograf satuan sintetik
hidrograf banjir dengan metode • Hidrograf banjir metode
12
Nakayasu [1], [3]
Nakayasu.
• Contoh perhitungan
Mahasiswa mampu menghitung Hidrograf banjir • Hidrograf banjir metode
hidrograf banjir dengan metode Snyder
13 [2], [3]
Snyder • Contoh perhitungan

Mahasiswa mengerti dan Debit rencana • Pengertian debit sungai


memahami tentang aliran pada berdasarkan data • Debit banjir dengan
14 saluran berbentuk pipa debit sungai [2], [3]
metode Gumbel
• Contoh perhitungan
Mahasiswa memahami tentang Penelusuran banjir • Penjelasan tentang
penelusuran banjir melalui waduk melalui waduk penelusuran banjir

15 • Penelusuran banjir melalui [1],


waduk
• Contoh perhitungan
16 UJIAN AKHIR SEMESTER

SUMBER PUSTAKA:
1. Soemarto, 1986, Hidroogi Teknik, Usaha Nasional, Surabaya
2. Soewarno, 1995, Hidrologi Aplikasi Metode Statistik untuk analisa data, Nova, Bandung
3. Sosrodarsono, 1976, Hidrologi untuk Pengairan, Pradya Paramita, Jakarta

157
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Nama Matakuliah / Kode : Hidrolika / 801.3214 SKS: 2


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v v
DESKRIPSI SINGKAT:
Mahasiswa dapat memahami sifat karakteristik aliran air disaluran maupun di bangunan
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
Mahasiswa memahami ilmu hidrolika dan mampu menganalisa aspek hidrolika dari aliran air disaluran maupun
bangunan air.
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL POKOK SUMBER


SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS BAHASAN PUSTAKA
Mahasiswa memahami tentang Fluida zat Cair • Penjelasan tentang definisi
fluida cair dan sifat-sifatnya dan sistim satuan fluida cair dan sifat-sifatnya.
Mahasiswa mengetahui dan • Penjelasan ilmu hidrolika
memahami sistim notasi dan secara umum dan aplikasinya.
satuan • Menjelaskan tentang notasi/
1 [1] [2]
simbul yang digunakan dalam
hidrolika dan Penjelasan
tentang sistim satuan SI dan
MKS yang berlaku dalam buku-
buku hidrolika.
Mahasiswa mengerti dan Tekanan • Penjelasan tentang tekanan
[1] [2]
memahami tentang tekanan Hidrostatika hidrostatik dari suatu zat cair

2. hidrostatik • Distribusi tekanan pada dinding


dan dasar tangki atau kolam
• Contoh- contoh perhitungan
Mahasiswa mengerti dan Gaya Hidrostatika • Penjelasan tentang Gaya
[1] [2]
memahami tentang gaya hidrostatik hidrostatika

3 • Penjelasan hubungan antara


tekanan dan gaya hidrostatik.
• Contoh-contoh perhitungan
Mahasiswa mengetahui adanya Jenis aliran zat • Penjelasan tentang jenis aliran

4 berbagai jenis aliran pada saluran cair Laminer dan aliran turbulen [1] [2]
terbuka maupun saluran pipa • Penjelasan tentang aliran

158
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL POKOK SUMBER


SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS BAHASAN PUSTAKA
mantap ( steady flow), aliran
tidak mantap (Unsteady flow)
dan liran seragam serta aliran
tidak seragam
Mahasiswa mengetahui dan Persamaan • Debit aliran
memahami tentang hukum Kontinuitas • Persamaan Kontinuitas

5 kontinuitas • Debit aliran pada saluran [1] [2]


bercabang
• Contoh-contoh perhitungan
Mahasiswa mengetahui dan Persamaan • Persamaan energi aliran pada
Bernouli
memahami tentang hokum Bernouli aliran terbuka dan pada aliran
pipa.

6 • Penjelasan tentang tinggi [1] [2]


energi aliran, tinggi tekanan,
tinggi kecepatan dan
• Kehilangan tinggi aliran.
Mahasiswa memahami prinsip Aliran saluran • Penjelasan tentang Jenis aliran
aliran disaluran terbuka terbuka pada saluran terbuka meliputi
aliran seragam, aliran tidak
seragam, Aliran brubah cepat,
Aliran berubah beraturan

7 • Bentuk –bentuk penampang [21 [3]


saluran terbuka.
• Penjelasan tentang geometris
saluran meliputi penampang
basah, keliling basah dan jari-
jari hidrolis.
8 UJIAN TENGAH SEMESTER
Mahasiswa mengetahui jenis aliran Aliran seragam • Penjelasan tentang aliran
seragam disaluran terbuka dan Dan rumus empiris seragam dan sifat airan
penggunaan rumus-rumus empiris seragam pada saluran terbuka.
9 [1] [3]
• Rumus-rumus empiris pada
aliran seragam rumus (Rumus
Chezy, Rumus Manning,

159
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL POKOK SUMBER


SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS BAHASAN PUSTAKA
Rumus Strickler, Rumus Bazin
• Contoh-contoh perhitungan
Mahasiswa mengetahui jenis aliran Aliran tidak • Penjelasan tentang aliran tidak
tidak seragam di saluran terbuka. seragam seragam atau aliran berubah.
10. [1] [3]
• Aliran berubah cepat
• Aliran berubah beraturan
Mahasiswa mengetahui dan Aliraran berubah • Penjelasan tentang aliran
memahami adanya aliran berubah cepat berobah cepat.
cepat. Pada loncatan air • Penjelasan tentang Loncatan
11 air pada bangunan peredam [1], [3]
energi bangunan bendung atau
bendungan
• Contoh perhitungan
Mahasiswa mengetahui dan Aliran berubah • Penjelasan tentang aliran
memahami tentang aliran berubah beraturan pada berubah beraturan terutama
12 beraturan saluran bagian pada saluran drainase bagian [1], [3]
muara muara.

Mahasiswa mampu menghitung Metode integrasi • Menjelaskan tentang cara


profil muka air dibagian muara numerik dan perhitungan profil muka air
tahapan langsung dengan Metode integrasi

13 numerik. [2], [3]


• Menjelaskan tentang cara
perhitungan dengan metode
tahapan langsung.
Mahasiswa mengerti dan Kehilangan energi • Penjelasan tentang aliran
memahami tentang aliran pada dan koefisien dalam pipa
saluran berbentuk pipa gesekan Darcy • Kehilangan energi aliran dalam
14 Weisbach [2], [3]
pipa
• Koefisien gesekan
• Contoh perhitungan
Mahasiswa mampu menghitung Distribusi • Distribusi kecepatan pada
15 kehilangan energi pada jaringan kecepatan pada aliran pipa halus [2], [3]
pipa aliran pipa
160
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL POKOK SUMBER


SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS BAHASAN PUSTAKA

• Distribusi kecepatan aliran


pada pipa kasar
16 UJIAN AKHIR SEMESTER

SUMBER PUSTAKA:
1. Anggraini, 1997, “Hidrolika Saluran Terbuka”, Citra Media, Surabaya
2. Bambang Triatmojo, “Hidrolika I ”, Beta Offset, Yogyakarta.
3.. Bambang Triatmojo, “Hidrolika II”, Beta Offset, Yogyakarta

161
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Nama Mata Kuliah / Kode : Program Komputer / 8013311


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Presentasi /
Kelas Tutorial Praktikum
Kelas Seminar
v v v
DESKRIPSI SINGKAT :
Mata kuliah ini mempelajari tentang dasar-dasar pemprograman bahasa pascal, yang berisikan flowchart, algoritma,
pernyataan percabangan, perulangan, array, sub-program dan record.
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM :
Mahasiswa akan dapat memahami program pascal dalam bidang rekayasa teknik sipil.
Kompetensi yang Dibina :
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
V

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
Perkembangan bahasa
• Mahasiswa akan dapat pemprograman, pemprograman
1 menjelaskan [1],[3]
aplikasi, evaluasi bahasa
perkembangan bahasa Pengenalan program
pemprograman.
pemprograman serta
2 Pemprograman, algoritma [1],[3]
aplikasi di teknik sipil
3 flowchart [1],[3]
• Mahasiswa akan dapat Struktur program pascal,
mamahami deklarasi pengenal,reserved word,
4 [1],[2],[4]
konstanta, reserved konstanta,variable, tipe
Mengenal beberapa
word,variabel. data,operator logika.
deklarasi
• Mahasiswa akan dapat
Operator aritmatik, function,
5 memahami tipe-tipe data [1],[2],[4]
procedur standar pascal
File menu program pascal, Menulis
program, perintah editor,
6 • Mahasiswa akan dapat [1],[2],[4]
Mengenal program menyimpan program, mengeksekusi
menjelaskan file program
pascal program, melihat hasil program.
pascal
Pernyataan write, writeln,
7 [1],[4]
read,readln
8 UJIAN TENGAH SEMESTER
• Mahasiswa akan dapat Pernyataan IF...THEN, IF….
Pernyataan
9 mengaplikasikan THEN…ELSE, nested IF, [1],[4]
percabangan
statement percabangan pernyataan CASE
• Mahasiswa akan dapat
Pernyataan FOR…DO,…
mengaplikasikan Pernyataan
10 pernyataan WHILE….DO…, [1],[4]
statement perulangan perulangan
pernyataan REPEAT….UNTIL…
dalam pascal
• Mahasiswa akan dapat
Deklarasi larik, larik bertipe
mengaplikasikan
11 Array character, larik dimensi [1],[2],[4]
deklarasi array dalam
banyak,parameter larik.
pascal
• Mahasiswa akan dapat
12 mengaplikasikasikan sub Sub-program Procedure, fuction [1],[2],[4]
rutin dalam pascal
• Mahasiswa akan dapat
mengaplikasikan Deklarasi record, tipe data record,
13 Record [1],[2],[4]
deklarasi record dalam pernyataan WITH
pascal
162
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

• Mahasiswa akan dapat Pembuatan program yang terkait [1],[2],[3],[4


14
mengaplikasikan dengan rekayasa teknik sipil ]
Presentasi tugas
beberapa deklarasi
kelompok Pembuatan program yang terkait [1],[2],[3],[4
15 dalam menyelesaikan
dengan rekayasa teknik sipil ]
masalah keteknik-sipilan
16 UJIAN AKHIR SEMESTER

SUMBER PUSTAKA
1. Abdul Kadir, 1999, Pemrograman Pascal, Andi, Yogyakarta.
2. Eko Nugroho, 1192, Bahasa-Bahasa Pemrograman, Andi, Yogyakarta.
3. Wiryanto Dewabrot, 2005, Aplikasi Rekayasa Konstruksi dengan Visual Basic, Pt Gramedia, Jakarta.
Jogiyanto, 1995, Teori dan Aplikasi Program Komputer Bahasa Pascal jilid 1 dan 2, Andi, Yogyakart

Nama Matakuliah / Kode : Teknologi Beton / 801.3312 SKS: 2


Metode Pembelajaran Metode pemberian Tugas dan Evaluasi
Tugas Proyek
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Kelompok Presentasi/ Seminar
Individu Kelas
D D D D
DESKRIPSI SINGKAT:
Material Beton adalah Suatu Material yang terdiri dari campuran pasir ,kerikil, semen dan air. Untuk memperoleh kuat
tekan Beton yang sesuai dengan yang kita harapkan maka perlu dilakukan pengujian material dan komposisi
campuran beton yang benar.Mata Kuliah Teknologi Beton Ini diharapkan Mahasiswa dapat mengetahui Kwalitas
material,merencanakan Komposisi campuran, mengevaluasi kuat tekan beton.
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
Mahasiswa diharapkan mampu menjelaskan bahan beton yang dapat digunakan dilingkungan Teknik Sipil.Memiliki
dasar pengetahuan mengenai bahan beton ,cara pembuatan pengangkutan pemeliharaan ,dan pengujian sesuai
dengan persyaratan standart yang berlaku, serta mampu mengevaluasi mutu beton dan mutu pelaksanaannya
Kompetensi yang dibina
KU 1 KU 2 KU 3 KU 4 KU 5 KU 6 KU 7 KP 1 KP 2 KL
v v

TUJUAN
Minggu SUMBER
INSTRUKSIONAL POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke PUSTAKA
KHUSUS
• Mahasiswa Dapat • Bahan –bahan untuk
mengetahui kegunaan membuat beton
Beton sebagai Bahan • Peranan Beton dalam
Konstruksi • Beton sebagai
berbagai Konstruksi
1 Bahan Konstruksi [1]
• Sifat – sifat Bahan beton
• Keuntungan dan
kerugian pemakaian
bahan Beton
Mahasiswa dapat • Bahan – Bahan untuk
mengetahui sifat-sifat dan membuat Semen
komposisi mineral pada Semen (Portland • Komposisi dan Struktur
2. semen Semen) Utamanya
• Sifat – sifat Semen

Mahasiswa Mampu menguji • Proses Pembuatan


bahan semen Semen
Semen (Portland
3 • Pengujian Bahan Semen [1]
Semen)
• Berbagai type dan jenis
Semen serta
163
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

TUJUAN
Minggu SUMBER
INSTRUKSIONAL POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke PUSTAKA
KHUSUS
persyaratannya
menurut :
- SNI 15 – 2049-1994
-ASTM C 150
-SNI 2002

• Klasifikasi menurut
- Kejadian
Mahasiswa dapat
- Bentuk
mengetahui sifat-sifat phisis
permukaannya
dan mekanis agregat halus
Agregat Halus dan
4 dan kasar serta mampu [1]
Kasar • Sifat phisis dan mekanis
menguji sifat –sifat fisis dan
agregat halus dan kasar
mekanis agregat Halus dan
Kasar • Pengujian Agregat Halus
dan Kasar

Mahasiswa mampu • Agregat Gabungan


menganalisa komposisi
Agregat Halus dan
5 agregat gabungan Pasir • Latihan Analisa Ayakan [1]
Kasar
dan kerikil untuk campuran - ASTM C 33
Beton - SNI 2002
Mahasiswa dapat • Persyaratan air yang
mengetahui Persyaratan air memenuhi untuk adukan
yang dapat digunakan spesi Beton dan untuk
untuk Campuran Beton pemeliharaan Beton
6 Air [4]
• Pengujian bahan air
untuk membuat Beton
- ASTM C 109
- ACI 318 - 1999
- SNI 2002
Mahasiswa Dapat • Berbagai jenis bahan
mengetahui Bahan tambahan (Admixture)
Tambahan (Admixture) - Air EntrainingAgent
yang dapat digunakan - ChemicalAdmixture
untuk memperbaiki mutu - Mineral Admixture
Beton Bahan Tambahan • Sifat – sifat dari bahan
7 [4]
( Admixture ) pembantu dan bahan
tambahan serta
penggunaannya
- ASTM C 494
- ASTM C 618
- SNI 2002
8 UJIAN TENGAH SEMESTER
Mahasiswa Dapat ●Konsep Dasar dalam
Merancang komposisi rancangan adukan Beton
campuran Beton
Perancangan Adukan
9 • Prosedur Rancangan [4]
Beton
adukan Beton
• Latihan Rancangan
adukan Beton
164
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

TUJUAN
Minggu SUMBER
INSTRUKSIONAL POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke PUSTAKA
KHUSUS

Mahasiswa Dapat • Workability,Bleeding ,da


mengetahui sifat – sifat n segregasi
beton segar dan • Pengukuran
pengujiannya workability ,faktor-faktor
yang mempengaruhi
Sifat – sifat beton segar workability
10. [4]
dan pengujiannya • Cara mengatasi
/memperbaiki bleeding
dan segregasi
• Setting time beton

Mahasiswa Dapat • Kuat tekan,kuat


mengetahui sifat – sifat tarik,kuat lentur beton
beton keras dan • Faktor – faktor yang
pengujiannya mempengaruhi kuat
tekan dan Modulus
Elastisitas Beton
Mahasiswa Dapat
• Cara pengujian kuat
11 mengetahui sifat – sifat
tekan,tarik,dan lentur [2], [3]
beton keras dan
beton
pengujiannya
• Pengujian dengan
Hammer Test,Ultrasonic,
Core Drill dan Loading
Test

Mahasiswa Dapat • Kriteria penerimaan


Mengevaluasi Mutu Beton Mutu Beton
• Evaluasi Mutu Beton
Menurut SNI 2002 dan
ACI
• Beberapa hal yang perlu
12 Evaluasi Mutu Beton diperhatikan dalam
[2], [3]
kontrol kwalitas beton
• Tindakan yang diambil
bila mutu beton tidak
memenuhi syarat
kekuatan
l

Mahasiswa Dapat • Klasifikasi mutu beton


mengetahui Beton mutu • Konsep dasar Beton mutu
tinggi tinggi
• Pemakaian Pozzolanic
13 Beton Mutu Tinggi material ( fly Ash / mineral [2], [3]
admixture)untuk campuran
beton mutu tinggi
• Persyaratan Beton Mutu
Tinggi menurut SNI 2002
165
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

TUJUAN
Minggu SUMBER
INSTRUKSIONAL POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke PUSTAKA
KHUSUS
dan ACI

Mahasiswa Dapat • Berbagai macam beton


mengetahui kriteria Beton Khusus (Beton
Khusus ringan,Beton Berat,Beton
yang dilingkungan
agresif,Beton Polymer)
14 Beton Khusus • Sifat – sifat Beton Khusus [2], [3]
• Agregat Ringan untuk
Struktur Beton berdasarkan
ASTM C 330 dan SNI 03-
2461-1991

Mahasiswa Dapat • Penyebab kerusakan


mengetahui cara Beton
melakukan perbaikan beton • Berbagai jenis kerusakan
Kerusakan dan • Metode perbaikan
15 teknologi perbaikan kerusakan Beton( Chipping [2], [3]
Beton dan Concreting,
Grouting,Jacketing,
Strengthening )
Bahan-bahan untuk
perbaikan kerusakan Beton
16 UJIAN AKHIR SEMESTER

SUMBER PUSTAKA:
1.A.M. Neville ; J.J.Brooks”Concrete Technology”Longman Group Ltd ,1990.
2.ACI Committee 318 “ American Concrete Institute “ACI International 1999
3.Hansen T.C,”Text Book in Concrette Teknology”
4.Tata Cara Perencanaan Struktur Beton Untuk Bangunan Gedung ,SNI 03 -2847-2002

Nama Matakuliah / Kode : Mekanika Rekayasa 2 / 8013313 SKS: 2


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar

DESKRIPSI SINGKAT:
Rangka Batang adalah bentuk struktur selain balok dan portal yang biasa digunakan pada jembatan. Strukutur ini
memiliki ciri yaitu gaya dalam yang terjadi adalah berupa gaya normal (tekan atau tarik) bukan momen atau geser
seperti yang terjadi pada balok & portal, untuk mencari besarnya gaya dalam tsb digunakan beberapa metode yaitu
keseimbangan titik simpul, cremona, dan ritter. Bentuk dan besarnya deformasi yang terjadi pada rangka batang
maupun pada balok portal dapat digunakan Metode unit load, castigliano.
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
Mahasiswa dapat menghitung besarnya gaya dalam elemen pada struktur rangka batang dan menggambarkan
bentuk deformasi yang terjadi pada struktur statis terntu lainnya (C3 -P3)
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v
]

166
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
• Mahasiswa Dapat
Memberikan Definisi
Tentang Gaya Dalam
Struktur Rangka Batang
Statis Tertentu Dan Dapat
Mengidentifikasi Jenis
Gaya Normal Pada • Definisi rangka
Struktur Rangka Batang batang
Statis Tertentu (C1-P1) • Pengenalan gambar
• Mahasiswa Dapat Bidang N D statis
Menjelaskan Langkah – tertentu pada rangka
1 Langkah Menghitung batang [6]
Reaksi Perletakkan, Gaya • Pengenalan metode
Dalam Elemen Rangka penyelesain gaya
Batang Dan Dapat dalam rangka
Mempertunjukkan batang
Perbedaan Gaya Dalam
Antara Struktur Rangka
Batang (Bidang N)
Dengan Struktur Balok-
Portal Statis Tertentu
(Bidang M,N,D) (C2-P2)

Mahasiswa Dapat
Menghitung Gaya Dalam Metode Keseimbangan
2. Struktur Rangka Batang Titik Simpul , [6]
Statis Tertentu Dengan
Metode Analitis ( C3)
Mahasiswa Dapat
Menghitung Gaya Dalam Metode Keseimbangan
3 Struktur Rangka Batang Titik Simpul , [6]
Statis Tertentu Dengan
Metode Analitis ( C3)
Mahasiswa Dapat
Menghitung &
Menggambarkan Gaya
Dalam Struktur Rangka Metode Cremona
4 [7]
Batang Statis Tertentu
Dengan Metode Grafis (C3-
P3)

Mahasiswa Dapat
Menghitung &
Menggambarkan Gaya
Dalam Struktur Rangka Metode Ritter
5 [7]
Batang Statis Tertentu
Dengan Metode Grafis (C3-
P3)

• Mahasiswa Dapat
Garis Pengaruh Rangka
Memberikan Definisi
6 Batang [7]
Tentang Garis Pengaruh
Struktur Statis Tertentu
167
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
Dan Dapat
Mengidentifikasi Gambar
Garis Pengaruh Gaya
Normal Rangka Batang
(C1-P1)
• Mahasiswa Dapat
Menjelaskan Langkah –
Langkah Menghitung
Persamaan Garis
Pengaruh Dan Dapat
Mempertunjukkan
Gambar Garis Pengaruh
Gaya Normal Rangka
Batang (C2-P2)
• Mahasiswa Dapat
Menghitung Persamaan
Garis Pengaruh Beban
Terhadap Gaya Dalam
Struktur Rangka Batang
Garis Pengaruh Rangka
(C3)
7 Batang [7]
• Mahasiswa Dapat
Membuat Gambar
Besarnya Garis Pengaruh
Beban Terhadap Gaya
Dalam Struktur Rangka
Batang (P3)
8 Ujian Tengah Semester
• Mahasiswa Dapat
Memberikan Definisi
Tentang deformasi pada
Struktur Statis Tertentu
Dan Dapat
Mengidentifikasi bentuk
pola deformasi yang
terjadi Pada Struktur Statis
Tertentu (C1-P1)
• Mahasiswa Dapat
Menjelaskan Langkah –
9 Langkah Menghitung Metode Momen Area Balok tumpuan sederhana [5], [6]
Reaksi Perletakkan, Gaya
Dalam Elemen Struktur
Statsis Tertentu Dan
Dapat Mempertunjukkan
Perbedaan Gambar
Bidang Momen, Lintang
Dan Normal Pada Struktur
Statis Tertentu Dengan
Struktur Statis Tak Tentu
(C2-P2)

Mahasiswa Dapat
10 Metode Momen Area Balok , [6]
Menghitung deformasi yang

168
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
terjadi pada Struktur Statis
Tertentu Dengan Metode
Momen Area Dan
Menggambarkan bentuk
deformasi yang terjadi ( C3-
P3)

• Definisi Tentang deformasi


pada Struktur Statis
Tertentu Dan Dapat
Mengidentifikasi bentuk
pola deformasi yang
terjadi Pada Struktur Statis
Tertentu (C1-P1)
• Mahasiswa Dapat
Menjelaskan Langkah –
Langkah Menghitung
11 Reaksi Perletakkan, Gaya Metode Unit Load Balok [5]
Dalam Elemen Struktur
Statsis Tertentu Dan
Dapat Mempertunjukkan
Perbedaan Gambar
Bidang Momen, Lintang
Dan Normal Pada Struktur
Statis Tertentu Dengan
Struktur Statis Tak Tentu
(C2-P2)

Mahasiswa Dapat
Menghitung deformasi yang
terjadi pada Struktur Statis
Tertentu Dengan Metode
12 Momen Area Dan Metode Unit Load Portal [5]
Menggambarkan bentuk
deformasi yang terjadi ( C3-
P3)

Mahasiswa Dapat
Menghitung deformasi yang
terjadi pada Struktur Rangka
Batang Statis Tertentu
13 Dengan Metode Momen Metode Unit Load Rangka Batang [5]
Area Dan Menggambarkan
bentuk deformasi yang
terjadi ( C3-P3)

Mahasiswa Dapat
Menghitung deformasi yang
terjadi pada Struktur Statis
14 Tertentu Dengan Metode Metode Castigliano Balok [5]
Momen Area Dan
Menggambarkan bentuk
deformasi yang terjadi ( C3-
169
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
P3)

Mahasiswa Dapat
Menghitung deformasi yang
terjadi pada Struktur Statis
Tertentu Dengan Metode
15 Momen Area Dan Metode Castigliano Portal [5]
Menggambarkan bentuk
deformasi yang terjadi ( C3-
P3)

16 Ujian Akhir Semester

SUMBER PUSTAKA:
1. Wang C K,” Statically Indeterminate Structures”,Mc Graw Hill Co,1953
2. Wang C K,” Introductory Structural Analysis with Matrix Method”,Prentice Hall Inc,1973
3. FX Supartono and Teddy Boen,”Analisa Struktur Dengan Metode Matriks”
4. William Weaver,Jr and James M Gere,”Matrix Analysis of Framed Structures”,Dvan Nostrand Company,second
Edition,1980
5. Popov,EP,1981, ”Mechanics of Materials”, Prentice Hall, Inc, New York
6. Cheng Fa Hwa,1997, ” Statics and Strength of Materials, McGrawHill International Editions, New York
7. Soemono,1985, “Statika !”, penerbit ITB Bandung

Nama Matakuliah / Kode : Mekanika Tanah I / 8013314 SKS: 2


Metode Pembelajaran Metode pemberian Tugas dan Evaluasi
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Tugas Kelompok Proyek Kelas Presentasi/
Individu Seminar
D D D D D D
DESKRIPSI SINGKAT:
Mata kuliah Mekanika tanah I ini ini merupakan mata kuliah wajib, yang diselenggarakan agar mahasiswa mempunyai
pengetahuan dan memahami sifat-sifat fisik tanah dan kelakuan massa tanah yang menerima bermacam-macam gaya,
sehingga dapat merencanakan bangunan bawah tanah.
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
mahasiswa mampu memahami sifat-sifat fisik tanah dan kelakuan massa tanah yang menerima bermacam-macam
gaya.
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v

TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


Minggu POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
KHUSUS PUSTAKA
ke
1. Mahasiswa mampu Sifat-sifat fisik tanah • Ukuran partikel tanah [1], [2], [3]. [4)
mengetahui sifat-sifat fisik • Mineral tanah lempung
tanah • Berat spesifik
• Analisis mekanis dari
tanah

170
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


Minggu POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
KHUSUS PUSTAKA
ke
2. Mahasiswa mampu Komposisi Tanah • Hubungan berat – [1], [2], [3]. [4)
3. memahami komposisi volume
tanah. • Konsistensi tanah
• Struktur tanah.
4. Mahasiswa mampu Klasifikasi Tanah • Klasifikasi tanah [1], [2], [3]. [4)
5. mengklasifikasikan tanah berdasarkan tektur
berdasarkan tektur, • Klasifikasi tanah
pemakaian dan AASHTO berdasarkan pemakaian
• Klasifikasi tanah
berdasarkan AASHO

6. Mahasiswa mampu Aliran air dalam tanah • Hukum Darcy [1], [2], [3]. [4)
7. memahami aliran air dalam • Koefisien rembesan
tanah • Jaringan aliran

8. UTS
9. Mahasiswa mampu Konsep tegangan • Tegangan pada tanah [1], [2], [3]. [4)
10. memahami Konsep normal jenuh air tanpa rembesan
tegangan normal • Tegangan pada tanah
jenuh air dengan
rembesan
11. Mahasiswa mampu Kemampumampatan • Dasar-dasar konsolidasi [1], [2], [3]. [4)]
12. memahami proses terjadinya tanah • Uji konsolidasi satu
13. kemampumapatan tanah dimensi di
akibat konsolidasi laboratorium
• Penentuan parameter
penurunan akibat proses
konsolidasi
14. Mahasiswa mampu Pemadatan tanah • Prinsip-prinsip [1], [2], [3]. [4)
15. memahami prinsip pemadatan
pemadatan tanah • Macam-macam uji
pemadatan
16. UAS

SUMBER PUSTAKA:
36. Braja M.Das, Mekanika Tanah Jilid I, Penerbit Erlangga, 1991
37. Bagus witjaksono dan Benny Krisna Raju, Mekanika tanah dalam Praktek Rekayasa, Penerbit Erlangga,
1991
38. G. Djadmiko Soedarmo dan S.J. Edy Purnomo, Mekanika Tanah Jilid I, Penerbit Erlangga, 1991
39. Hary Christiady H., Mekanika Tanah Jilid I, Penerbit Erlangga, 1991

™ SEMESTER 4
Nama Matakuliah / Kode : Struktur Baja 2 / 8014211 SKS: 2
METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v v v v
DESKRIPSI SINGKAT:

171
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Mahasiswa dapat memahami konsep balok kolom dan struktur baja serta dapat mendesain sampai struktur baja
balok gider
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
Mahasiswa dapat memahami sifat karakteristik baja, struktur baja yang menerima beban kombinasi, tekan, tarik dan
lentur serta dapat merencanakan detail-detail sambungan dengan alat sambung baut dan las (C3 -P3)
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
Mahasiswa akan dapat memahami
Konsep balok
dan mengartikan konsep elemen
1 kolom Nominal balok kolom [1] [2]
balok kolom (C1-P1)

Mahasiswa akan dapat memahami


Konsep balok
dan mengartikan konsep elemen [1] [2]
2. kolom Interaksi balok kolom
balok kolom (C1-P1)

Mahasiswa akan dapat • Kekakuan


menjelaskan, menguraikan balok • GA, GB
3 Struktur Kolom [2]
akibat pengaruh tekuk ( C3)

Mahasiswa akan dapat • Kekakuan


menjelaskan, menguraikan balok • GA, GB
4 Struktur Balok [1] [2]
akibat pengaruh tekuk ( C3)

Mahasiswa akan dapat memahami


Konsep balok
dan mengartikan konsep elemen
5 kolom Interaksi balok kolom [1] [2]
balok kolom (C1-P1)

Mahasiswa akan dapat • Tekuk local


menjelaskan, menguraikan balok • Mn,Vn
6 Struktur Balok [2] [4]
akibat pengaruh tekuk ( C3)

Mahasiswa akan dapat


• Tekuk lateral
7 menjelaskan, menguraikan balok Struktur Balok [2] [4]
Mn,Vn
akibat pengaruh tekuk ( C3)
8 UJIAN TENGAH SEMESTER
Mahasiswa dapat mengetahui dan Komposit - Pengertian
9 [2] [4]
memahami mengenai Komposit.
Mahasiswa dapat mengetahui dan balok komposit - Momen +
10. memahami bagaimana [2] [4]
merencanakan balok komposit
Mahasiswa dapat mengetahui dan balok komposit - Momen -
11
memahami bagaimana [2], [3]
merencanakan balok komposit
Mahasiswa dapat mengetahui dan Perencanaan balok - Balok
12 memahami bagaimana komposit
[2], [3]
merencanakan balok komposit

13 Mahasiswa dapat mengetahui dan Kolom komposit - Kolom [2], [3]

172
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
memahami bagaimana
merencanakan balok komposit
Mahasiswa dapat mengetahui dan Perencanaan kolom - Kolom
14 memahami bagaimana komposit [2], [3]
merencanakan balok komposit
Mahasiswa dapat mengetahui dan Pelat Perilaku
memahami mengenai tata cara Tekuk
15 [2], [3]
balok girder (balok susun) Bearing

16 UJIAN AKHIR SEMESTER

SUMBER PUSTAKA:

13. JC. Smith, “Structural Steel Design LRFD Approach”, New York: John Wiley & Sons, 1996.
ISBN : 0-471-10693-3
14. AISC Manual of Steel Construction, “Load & Resistance Factor Design”, Volume 1:Structural
Members, Specifications, & Codes, 2nd Edition; Volume II: Connections, 2nd Edition, Chicago, IL:
American Institute of Steel Construction, 1994.
ISBN:1-56424-041-X
15. R. Englekirk, “Steel Structures : Controlling Behavior Through Design”, New York: John Wiley & Sons, 1994.
ISBN:0-471-58458-4
16. Salmon and Johnson, “STEEL STRUCTURES: Design and Behavior Emphasizing Load & Resistance Factor
Design”, 3rd Edition, HarperCollins, 1995.
ISBN:979-511-287-2
17. WT. Segui, “LRFD Steel Design”, Boston Massachusetts PWS Publishing, 1994.
ISBN:0-534-95478-2
18. WF. Chen, “LRFD Steel Design Using Advanced Analysis”, New York CRC Press,1997.
ISBN:0-8493-7432-4

Nama Matakuliah / Kode : Rekayasa Jalan Raya / 8014212 SKS: 2


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar

DESKRIPSI SINGKAT:
Mempelajari pengetahuan dasar-2 geometrik jalan yang meliputi penampang melintang jalan, koordinasi alinyemen
horizontal dan vertikal, penomoran jalan dan drainase

TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:


Mahasiswa mampu merencanakan geometrik jalan, jarak pandang, dan mampu merencanakan saluran drainase jalan
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v

TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


Minggu POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
KHUSUS PUSTAKA
ke
173
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


Minggu POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
KHUSUS PUSTAKA
ke
1 Mahasiswa dapat Klasifikasi jalan raya • Klasifikasi jalan ( 1,3 )
menguraikan istilah-2 yang • Penampang
dipakai dalam perencanaan melintang jalan
geometrik jalan
2. Mahasiswa dapat Parameter geometrik • Faktor-2 internal (2)
menguraikan istilah yang jalan yang perlu ditinjau
berkaitan dengan jalan dan • Karakteristik dan
kendaraan kapasitas
kendaraan
• Tingkat
pelayanan jalan
3 Mahasiswa dapat Karakteristik lalu lintas • Kecepatan ( 2,3 )
menguraikan karakteristik dan pemakai jalan rencana
lalu lintas dan pemakai jalan • Karakteristik lalu
lintas
• Gaya sentrifugal
• Jarak pandang
• Karakteristik
pemakai jalan
4 Penentuan trace jalan • Kondisi (1)
Mahasiswa dapat Lingkungan
menafsirkan peta kontur dan • Persiapan lahan
aturan yang diperlukan dalam • Penetapan dan
perencanaan geometrik jalan pemetaan trase
jalan
5 Mahasiswa dapat Perencanaan potongan • Potongan (1)
menghitung dan melintang dan memanjang
menggambar potongan memanjang • Potongan
memanjang dan melintang melintang
jalan
6 Mahasiswa dapat Volume timbunan dan Volume dan timbunan ( 1,3 )
menghitung volume galian galian galian tanah
dan timbunan jalan
7 Mahasiswa dapat Alinyemen Horizontal • Lengkung Spiral – ( 1,3 )
merencanakan alinyemen spiral
horizontal • Lengkung Spiral
circle spiral
• Lengkung Full
Circle
8 Evaluasi pemahaman dan proses pembelajaran UTS
9 Mahasiswa dapat Diagram mass haul • Pengujian jarak ( 1,3 )
menjelaskan langkah-2 angkut free dan
pembuatan diagram mass over haul
haul • Penggambaran
mass haul
• Penetapan
timbunan dan
galian
10. Mahasiswa dapat Alinyemen Vertikal Kelandaian alinyemen (1)
merencanakan alinyemen vertikal dan koordinasi
vertikal alinyemen
174
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


Minggu POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
KHUSUS PUSTAKA
ke
11 Mahasiswa dapat Diagram superelevasi Melihat perencanaan (1)
menggambar diagram pada alinyemen
superelevasi tikungan horizontal dengan 3
cara
12 Mahasiswa mampu Geometrik • Simpang (1)
merencanakan persimpangan sebidang
persimpangan • Simpang tak
sebidang
13 Mahasiswa mampu Stake Out geometrik • Pematokan (1)
membuat pematokan untuk jalan lintasan lurus dan
pekerjaan lapangan as jalan
• Pematokan
lengkung
horizontal dan
vertikal
14 Mahasiswa dapat Lebar perkerasan Off tracking, kesukaran (2)
menghitung lebar tikungan jalan dalam mengemudi
perkerasan pada tikungan ditikungan
15 Mahasiswa mampu Drainase jalan Drainase permukaan (2)
merencanakan drainase dan bawah permukaan
jalan
16 Evaluasi pemahaman dan proses pembelajaran UAS

SUMBER PUSTAKA:

5. Hamirham S., 2004, “ Konstruksi Jalan Raya “, Penerbit Nova, Bandung


6. Shirley L. Hendarsin, 2000, “ Perencanaan Transportasi Jalan Raya “, Penerbit Politeknik Bandung.
7. Silvia S.,1994, “ Dasar Dasar Perencanaan Geometrik Jalan “, Penerbit Nova, Bandung

Nama Matakuliah / Kode : Struktur Beton I / 8014311 SKS: 2


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v
DESKRIPSI SINGKAT:
Mahasiswa mampu menganalisa sifat – sifat bahan beton bertulang ,cara perhitungan, ketelitian hitungan ,faktor
keamanan beban, melakukan analisis dan cara perancangan tampang empat persegi panjang terhadap momen dgn
cara kekuatan batas penampang dengan tulangan tunggal maupun rangkap ,keadaan seimbang, tinjauan lendutan
dan retak,penampang balok T dengan tulangan tunggal dan rangkap , tegangan pengangkeran ,tulangan lentur,
pengaruh dan jarak minimum antar tulangan ,tebal selimut dan torsi.
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
6. Mahasiswa mampu merencanakan Struktur Lentur murni pada Balok Persegi ,Balok Tdengan tulangan tunggal
maupun rangkap ,geser lentur dengan puntir,geser pons,panjang penyaluran , pondasi dangkal
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA

175
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

• Mahasiswa Dapat • Pendahuluan


Memberikan Definisi • Jenis dan sifat tulangan
Tentang Struktur Beton Baja
Bertulang , sifat bahan • Beton Bertulang • Jarak Tulangan dan [1] Bab 1,2,3,4
1
beton,sifat bahan baja penutup Beton untuk [2] Bab 1,2,3
tulangan Tulangan Baja
• Sistim Struktur Beton

Mahasiswa Dapat • Keandalan dan [1] Bab 1,2,3,4


Mengetahui format keamanan Struktur [2] Bab 1,2,3
keamanan Sesuai dengan beton bertulang
SNI 03 – 2847 – 2002 dan • Fator Beban dan
LRFD Format Keamanan untuk
2. Batasan keamanan
beban
• Kekuatan
Rencana,kekuatan
Nominal,Faktor Reduksi

Mahasiswa Dapat • Pendahuluan


mengetahui tentang • Balok persegi Ekivalen [1] Bab 5
3 Penampang akibat lentur Struktur Balok • Rasio Tulangan [2] Bab 3,4,9
murni Seimbang [3] Bab 10

• Analisis Balok persegi


Bertulangan tunggal
dan rangkap yang
Mahasiswa Dapat
mengalami lentur [1] Bab 5
merencanakan Penulangan
4 Struktur Balok • Penampang bukan [2] Bab 3,4,9
Penampang akibat lentur
segu empat [3] Bab 10
murni
• Analisis Balok T dan L
yang mengalami lentur

• Pendahuluan
• Peilaku Lentur dari plat [1] Bab 11
Mahasiswa Dapat Struktur Plat
satu dan dua arah [2] Bab 16
5 merencanakan Plat satu
• Prosedur analisis dan [3] Bab 15
arah dan dua arah
Perencanaan [5] Momen Plat

Mahasiswa Dapat • Metode Langsung


merencanakan Plat satu untuk menghitung [1] Bab 11
arah dan dua arah defleksi [2] Bab 16
6 Struktur Plat
• Perilaku retak dan [3] Bab 15
kontrol retak [5] Momen Plat

Mahasiswa Dapat • Balok Beton Bertulang


mengetahui dan tanpa tulangan tarik
menghitung perilaku geser diagonal
dan tarik diagonal Balok • Analisis Tarik Diagonal [1] Bab 6
Balok Langsing dan [2] Bab 5
7 Struktur Balok
sedang [3] Bab 13
• Contoh –contoh [3] Bab 16
rancangan penulangan
badan untuk geser

176
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

UJIAN TENGAH
8
SEMESTER
Mahasiswa Dapat • Balok Tinggi [1] Bab 6
mengetahui dan • Konsol Pendek [2] Bab 5
9 menghitung perilaku geser Struktur Balok
• Tegangan Geser Pons [3] Bab 13
dan tarik diagonal Balok [3] Bab 16
Mahasiswa Dapat • Pendahuluan
merencanakan • Torsi murni pada
pengulangan torsi ( puntir ) Elemen Beton
[1] Bab 7
10. Momen puntir ( torsi ) Sederhana
[3] Bab 13
• Torsi pada Elemen
Beton Bertulang

Mahasiswa Dapat • Perilaku penampang


merencanakan beton bertulang yang
pengulangan torsi ( puntir ) mengalami kombinasi
geser , lentur dan torsi
11 • Perencanaan Balok [1] Bab 7
Momen puntir ( torsi )
Beton Bertulang yang [3] Bab 13
mengalami kombinasi
geser ,lentur dan puntir

Mahasiswa dapat • Pendahuluan


menghitung panjang • Penyaluran tegangan
penyaluran dan pemutusan Lekatan
dari penulangan Balok [1] Bab 10
• Panjang penyaluran
12 [2] Bab 6
Panjang penyaluran Dasar
[3] Bab 9
• Penyaluran dari [4] Bab 14
Tulangan Lentur pada
Balok Menerus

Mahasiswa dapat • Sambungan Tulangan


menghitung panjang • Contoh Perhitungan
[1] Bab 10
penyaluran dan pemutusan Perencanaan Panjang
[2] Bab 6
13 dari penulangan Balok Panjang penyaluran penanaman dan
[3] Bab 9
sambungan pada Balok
[4] Bab 14
Tumpuan Sederhana

Mahasiswa Dapat • Pendahuluan


mengetahui prilaku geser • Jenis – jenis Pondasi
pada Pondasi Dangkal • Perilaku Geser dan
[1] Bab 12
Lentur Pondasi
14 Pondasi [2] Bab 20
• Tekanan Dukung [3] Bab 17
Tanah pada dasar
Pondasi

177
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Mahasiswa Dapat • Perencanaan Lentur


Merencanakan Pondasi dan Geser
Dangkal • Prosedur Pelaksanaan
[1] Bab 12
untuk Perencanaan
15 Pondasi [2] Bab 20
Pondasi
[3] Bab 17
• Contoh Perencanaan
Pondasi

16 UJIAN AKHIR SEMESTER

SUMBER PUSTAKA:

1.Edward G.Nawy ,” Reinforced Concrete A Fundamental Approach “ 1996


2. Wang C.K and Salmon C.G “Reiforced concrete Design “ Harper and Row Publisher Inc,6th,1998
3. Tata cara perencanaan struktur beton untuk Bangunan Gedung ,SNI 03-2847- 2002
4.Tata cara Perencanaan Ketahanan gempa untuk Bangunan Gedung ,SNI 03-1726-2002
5.W.C.Wis dan Gideon Kusuma ,”Dasar-dasar Perencanaan Beton Bertulang berdasarkan SKSNI – T-15-1991-
03 “Erlangga 1993

Nama Matakuliah / Kode : Mekanika Rekayasa 3 / 8014312 SKS: 2


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
II II
DESKRIPSI SINGKAT:
Statis tak tentu merupakan bentuk struktur yang lebih kompleks dari sebuah sistem struktur. Strukutur yang memiliki
ciri yaitu jumlah reaksi perletakkan lebih dari 3 buah. Untuk mencari reaksi perletakkan dan gaya dalam dari struktur
tersebut dapat digunakan metode Hardy Cross maupun metode pengembangan yaitu matriks. Metode matriks pada
dipelajari pada mata kuliah ini diharapkan dapat menunjang mahasiswa untuk mengambil mata kuliah metode
elemen hingga pada minor semester 7
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
Mahasiswa dapat menghitung besarnya reaksi perletakkan dan gaya dalam elemen dalam untuk menggambarkan
bidang Momen, Lintang dan Normal pada struktur statis tak tentu serta dapat menggambarkan tingkat pengaruh
besar / jenis beban yang bekerja pada struktur statis tak tentu (C3 -P3)
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUB POKOK SUMBER


POKOK BAHASAN
ke KHUSUS BAHASAN PUSTAKA
• Mahasiswa Dapat • Defisi Jumlah
Memberikan Definisi Reaksi Perletakkan
Tentang Struktur Statis Tak • Jenis statis tak • Pendahuluan Derajat
Tentu Dan Dapat tentu luar dan Ketidaktentuan
Mengidentifikasi Gambar dalam Struktur, Jumlah
1 Bidang Momen, Lintang • Pengenalan Redundant [1],[3]
Dan Normal Pada Struktur gambar Bidang M N • Metode Consistent
Statis Tertentu (C1-P1) D statis tak tentu Deformation Balok
• Mahasiswa Dapat • Pengenalan metode
Menjelaskan Langkah – penyelesain statis
Langkah Menghitung tak tentu
178
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUB POKOK SUMBER


POKOK BAHASAN
ke KHUSUS BAHASAN PUSTAKA
Reaksi Perletakkan, Gaya
Dalam Elemen Struktur
Statsis Tertentu Dan Dapat
Mempertunjukkan
Perbedaan Gambar Bidang
Momen, Lintang Dan
Normal Pada Struktur
Statis Tertentu Dengan
Struktur Statis Tak Tentu
(C2-P2)

Mahasiswa Dapat
Menghitung Gaya Dalam
Metode Consistent
Struktur Balok Dan Portal
2. Deformation Balok [1] ,[3]
Tanpa Pergoyangan Statis
Tak Tentu Dengan Metode
Consistent Deformation ( C3)
Mahasiswa Dapat
Menghitung Gaya Dalam
Metode Consistent
Struktur Balok Dan Portal Struktur Portal Tidak
3 Deformation Portal [1] ,[3]
Tanpa Pergoyangan Statis Bergoyang
Tak Tentu Dengan Metode
Consistent Deformation ( C3)
Mahasiswa Dapat
Menghitung Gaya Dalam
Struktur Portal bergoyang
Statis Tak Tentu Dengan Metode Consistent
4 Metode Consistent Deformation Portal Struktur Portal Bergoyang ,[3]
Deformation Dan
Menggambarkan Bidang
Momen, Lintang Dan Normal
( C3-P3)
Mahasiswa Dapat
Menghitung Gaya Dalam
Struktur Rangka Batang
Metode Consistent
Statis Tak Tentu Dengan
Deformation Rangka
5 Metode Consistent ,[3]
Batang
Deformation Dan
Menggambarkan Bidang
Momen, Lintang Dan Normal
( C3-P3)
Mahasiswa Dapat Menghitung
Gaya Dalam Struktur Balok
Statis Tak Tentu Dengan Persamaan
Metode Consistent Perputaran Sudut
6 ,[3]
Deformation Dan Balok
Menggambarkan Bidang
Momen, Lintang Dan Normal
( C3-P3)
Mahasiswa Dapat Persamaan
Menghitung Gaya Dalam Perputaran Sudut
7 ,[3]
Struktur Balok Statis Tak Balok
Tentu Dengan Metode
179
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUB POKOK SUMBER


POKOK BAHASAN
ke KHUSUS BAHASAN PUSTAKA
Consistent Deformation Dan
Menggambarkan Bidang
Momen, Lintang Dan Normal
( C3-P3)
8 UJIAN TENGAH SEMESTER
Mahasiswa Dapat
Menghitung Gaya Dalam
Struktur Portal tidak
bergoyang Statis Tak Tentu Persamaan
9 Dengan Metode Consistent Perputaran Sudut ,[3] [4]
Deformation Dan Portal
Menggambarkan Bidang
Momen, Lintang Dan Normal
( C3-P3)
Mahasiswa Dapat
Menghitung Gaya Dalam
Struktur Portal bergoyang
Statis Tak Tentu Dengan Persamaan
10. Metode Consistent Perputaran Sudut ,[3] [4]
Deformation Dan Portal
Menggambarkan Bidang
Momen, Lintang Dan Normal
( C3-P3)
Mahasiswa Dapat
Menghitung Gaya Dalam
Struktur Balok Statis Tak
Persamaan 3 Momen
11 Tentu Dengan Metode
Balok [2], [3]
Consistent Deformation Dan
Menggambarkan Bidang
Momen, Lintang Dan Normal
( C3-P3)
Mahasiswa Dapat
Menghitung Gaya Dalam
Struktur Balok Statis Tak
Persamaan 3 Momen
12 Tentu Dengan Metode
Balok [2], [3]
Consistent Deformation Dan
Menggambarkan Bidang
Momen, Lintang Dan Normal
( C3-P3)
Mahasiswa Dapat
Menghitung Gaya Dalam
Resultan Gaya Pada
Struktur Rangka Ruang Dan
13 Rangka Ruang [2], [3]
Menggambarkan Bidang
Momen, Lintang Dan Normal
( C3-P3)
Mahasiswa Dapat
Menghitung Gaya Dalam Rangka Ruang
Struktur Rangka Ruang Dan Sederhana- Metode
14 [2], [3]
Menggambarkan Bidang Titik Simpul
Momen, Lintang Dan Normal
( C3-P3)
Mahasiswa Dapat Portal Kaku Dalam
15 [2], [3]
Menghitung Gaya Dalam Ruang
180
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUB POKOK SUMBER


POKOK BAHASAN
ke KHUSUS BAHASAN PUSTAKA
Struktur Rangka Ruang Dan
Menggambarkan Bidang
Momen, Lintang Dan Normal
( C3-P3)
16 UJIAN AKHIR SEMESTER

SUMBER PUSTAKA:
1. Popov EP,"Mechanics of Materials"Penerbit Airlangga,1984 (Terjemahan Zainul Astamar )
2. S.P Timoshenko & D.H Young,” Theory of Structures”,Mc Graw Hill International Book Company,1965
3. Wang C K,” Statically Indeterminate Structures”,Yustadi Book Series,( terjemahan)
4. William Weaver,Jr and James M Gere,”Matrix Analysis of Framed Structures”,Dvan Nostrand
Company,second Edition,1980

Nama Matakuliah / Kode : Teknik Mekanika Tanah II / 8014313 SKS: 2


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v v v v
DESKRIPSI SINGKAT:
Mata kuliah Mekanika tanah II ini ini merupakan mata kuliah wajib, yang diselenggarakan agar mahasiswa
mempunyai pengetahuan dan memahami penyelidikan tanah di laboratorium dan di lapangan, distribusi tegangan di
dalam lapisan tanah, penurunan tanah di bawah timbunan dan pondasi, kekuatan geser tanah, Tekanan tanah ke
samping dan stabilitas talut
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
1. Mahasiswa memahami definisi jenis gaya, jenis beban, kesetimbangan gaya luar dan gaya dalam dengan
prinsip statika
2. Mahasiswa memahami cara menghitung gaya dalam pada struktur balok & portal statis tertentu
3. Mahasiswa memahami fungsi garis pengaruh sebagai besarnya pengaruh beban terhadap gaya dalam struktur
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
1. Mahasiswa mampu distribusi Distribusi Tegangan di • Pendahuluan [1], [2], [3]. [4)
2. tegangan di dalam lapisan dalam Lapisan Tanah • Distribusi tegangan di
3. tanah dalam lapisan tanah
akibat berbagai bentuk
beban

4. Mahasiswa mampu Penurunan di Bawah • Pendahuluan [1], [2], [3]. [4)


5. menghitung besarnya Timbunan dan pondasi • Penurunan Segera
penurunan tanah di bawah Dangkal • Penurunan Konsolidasi
timbunan dan pondasi • Penurunan Skunder
dangkal • Penurunan Total
6. Mahasiswa mampu Kekuatan Geser Tanah • Kreteria keruntuhan [1], [2], [3]. [4)
7. menghitung besarnya menurut Morh-Coulomb
kekuatan geser tanah • Penentuan parameter
kekuatan geser tanah di
laboratoriu

181
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

8. UTS
9. Mahasiswa mampu Tekanan Tanah ke • Pendahuluan [1], [2], [3]. [4)
10. menghitung tekanan tanah Samping • Tekanan kondisi diam
ke samping • Tekanan kondisi aktif
dan pasip
• Distribusi tekanan yang
bekerja pada dinding
penahan
11. Mahasiswa mampu Daya Dukung Tanah di • Daya dukung tanah di [1], [2], [3]. [4)]
12. menghitung daya dukung bawah Pondasi Dangkal bawah pondasi dangkal
pondasi dangkal • Pengaruh muka air
tanah terhadap daya
dukung tanah
• Angka Keamana
13. Mahasiswa mampu Stabilitas Lereng • Pendahuluan [1], [2], [3]. [4)
14. menghitung stabilitas lereng • Angka keamanan
• Pengaruh muka air
tanah terhadap stabilitas
lereng
• Penggolongan tipe
lereng
• Metode untuk
menganalisa stabilitas
lereng
15. Mahasiswa mengetahui Penyelidikan tanah di • Pendahuluan [1], [2], [3]. [4)
perlunya penyelidikan tanah laboratorium dan di • Pentingnya penyelidikan
di laboratorium dan lapangan di laboratorium dan di
dilapangan lapangan
• Macam-macam
penyelidikan di
laboratorium dan di
lapangan
16. UAS

SUMBER PUSTAKA:
40. Bagus witjaksono dan Benny Krisna Raju, Mekanika tanah dalam Praktek Rekayasa, Penerbit Erlangga,
1991
41. Braja M.Das, Mekanika Tanah Jilid II, Penerbit Erlangga, 1991
42. Hary Christiady H., Mekanika Tanah Jilid II, Penerbit Erlangga, 1991
43. G. Djadmiko Soedarmo dan S.J. Edy Purnomo, Mekanika Tanah Jilid II, Penerbit Erlangga, 1991

Nama Matakuliah / Kode : PSDA / 8014512 SKS: 2


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar

DESKRIPSI SINGKAT:
Pengembangan sumber daya air ( Water resources) memerlukan adanya konsep, perancangan, perencanaan,
pembangunan sarana prasarana yang sesuai. Air dikendalikan dan diatur guna memenuhi berbagai keperluan yang
luas untuk kesejahteraan umat manusia. Untuk pengembangan dan pengendalian sumberdaya air diperlukan konsep
berfikir yang ilmiah meliputi berbagai bidang ilmu pengetahuan baik teknik maupun sosial.

182
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:


Memberi pengetahuan tentang Rekayasa Pengembangan sumberdaya air, dalam kaitanya dengan pekerjaan teknik
sipil, sehingga terbentuk pola pikir yang kritis dan kreatif untuk mengembangkan, mengelola dan melestarikan
Sumberdaya air.
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL POKOK SUB POKOK SUMBER


ke KHUSUS BAHASAN BAHASAN PUSTAKA
Mahasiswa mengetahui dan Definisi sumber • Menjelaskan sumberdaya air
memahami tentang pentingnya daya air • Menjelaskan berbagai jenis [1] [2]
1 Sumber daya air sumberdaya air

Mahasiswa mengetahui bidang Bidang sasaran • Pengendalian kelebihan air


[1] [2]
sasaran Pengembangan sumber sumber daya air • Penyediaan kebutuhan air
daya air untuk berbagai • Kualitas dan mutu air
2. kepentingan • Bangunan air
• Aspek ekonomi dan social
sumberdaya air
Mahasiswa menguasai metode Pengembangan • Daerah aliran sungai ( DAS)
[2] (3)
3 pengembangan wilayah sungai wilayah sungai • Siklus hidrologi
Mahasiswa mengetahui hal yang Pengembangan • Curah hujan
terkait dengan pengembangan wilayah sungai • Aliran sungai/ debit sungai.
wilayah sungai • Pengukuran debit sungai [2] [3]
4
• Penguapan air ( evaporasi dan
evapotranspirasia)
Mahasiswa mengetahui air tanah Air tanah • Terjadinya air tanah
sebagai salah satu sumberdaya • Sumber sumber air tanah
air yang dapat di manfaatkan dan • Akifer [2] [3]
5
dikembangkan. • Akifer artesis
• Hidrolika air tanah
Mahasiswa dapat merencanakan Penyediaan • Sumber air untuk irigasi

6 metode penyediaan air irigasi kebutuhan air • Metode penyediaan air irigasi [4]
irigasi • Ketersediaan air/ debit andalan
Mahasiswa dapat menghitung Penyediaan • Kebutuhan air irigasi
[4]
7 kebutuhan air irigasi dan kebutuhan air • Faktor yang berpengaruh pada

183
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL POKOK SUB POKOK SUMBER


ke KHUSUS BAHASAN BAHASAN PUSTAKA
menghitung neraca air untuk irigasi kebutuhan air irigasi
memperkirakan luas daerah • Kebutuhan air disawah dan
irigasi yang dapat diairi dibangunan pengambilan
• Neraca air irigasi
8 UJIAN TENGAH SEMESTER
Mahasiswa merencanakan Penyediaan air • Sumber air untuk domestik dan
metode penyediaan kebutuhan air bersih industri
9 [2]
untuk domestik dan industri • Metode penyediaan air untuk
domestik dan industri
Mahasiswa dapat menghitung Penyediaan air • Kebutuhan air domestik dan
kebutuhan air domestik dan domestic dan industri

10 industri industri • Faktor yang mempengaruhi [2]


kebutuhan air domestic dan
industri
Mahasiswa mengetahui jenis Pembangkit listrik • Pembangkit listrik skala mikro

11 pembangkit tenaga air tenaga air • Pembangit listrik skala besar [2]
• Bendungan dan waduk
Mahasiswa mengetahui tentang Pembangkit Listrik • Ciri fisik waduk
bendungan dan waduk tenaga air • Kapasitas tampungan waduk

12 pembangkit listrik tenaga air • Produksi waduk [2] [3]


• Keandalan waduk
• Usia guna waduk
Mahasiswa mengetahui faktor Pengendalian • Faktor penyebab banjir
penyebab banjir disungai, debit Banjir di Sungai disungai
banjir disungai dan metode • Debit banjir

13 pengendalian banjir • Metode pengendalian banjir [2]


• Waduk pengendali banjir
• Kanal banjir dan Tanggul
pengendali banjir
Mahasiswa mengetahui faktor Pengendalian • Faktor penyebab banjir
penyebab banjir diperkotaan dan banjir perkotaan kawasan perkotaan
metode pengendalian banjir • Debit banjir [2]
dikawasan perkotaan • Metode pengendalian banjir
kawasan perkotaan
184
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL POKOK SUB POKOK SUMBER


ke KHUSUS BAHASAN BAHASAN PUSTAKA

• Sistim saluran drainase


• Pompa drainase
Mahasiswa mengetahui tentang Pembuangan dan • Kuantitas air limbah
pencemaran air dan metode Pengolahan air • Ciri-ciri air limbah dan mutu air

15 pengolahan limbah serta metode limbah • Pengolahan air limbah [2]


pembuangan air limbah • Pengumpulan dan
pembuangan air limbah
16 UJIAN AKHIR SEMESTER

SUMBER PUSTAKA:

1. Goodman, 1984, Principles of Water Resouces Planning, Prentice Hall


2. Linsley, Franzini dkk, 1986 Teknik Sumber Daya Air, Erlangga, Jakarta
3. Soemarto CD,1986, Hidrologi Teknik, Usaha Nasional, Surabaya
4. DPU Pengairan, 1986, Kriteria perencanaan irigasi, Jakarta

Nama Matakuliah / Kode : DRAINASE PERKOTAAN / 8014513 SKS: 2


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar

DESKRIPSI SINGKAT:
Drainase Perkotaan merupakan salah satu prasarana kota yang sangat penting untuk mengatasi genangan banjir
dikawasan perkotaan. Drainase perkotaan terdiri dari sistim drainase pemukiman dan sistim drainase jalan

TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:


Mahasiswa mempunyai kemampuan merencanakan layout sistim drainase perkotaan dan Menerapkan dasar-dasar
Mekanika Fluida, hidrologi untuk menghitung debit buangan dan menghitung dimensi saluran drainase
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
Mahasiswa mengetahui dan Drainase perkotaan • Menjelaskan arti Drainase
memahami tentang kota dan sejarah
[3] [4]
1 pentingnya drainasi perkotaan perkembanganya. (5)
• Menjelaskan tentang
manfaat drainase bagi

185
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
suatu kawasan perkotaan
Mahasiswa mengetahui dan Konsep drainase kota • Menjelaskan tentang
[3] [4]
dapat membedakan sistim pantai dan kota di konsep sistim drainase
(5)
drainase kota pantai dan dataran tinggi. perkotaan pada kawasan
2. sistim drainase kota pada pantai/ dataran rendah dan
kawasan tinggi sistim drainase pada
kawasa tinggi/ dataran
tingg
Mahasiswa mengetahui data Data-data perencanaan • Menjelaskan berbagai data
yang diperlukan dalam yang diperlukan dalam
[3] (4)
3
perencanaan drainase perencanaan sistim (5)
perkotaan drainase perkotaan
Mahasiswa mengetahui Drainase pemukiman • Kriteria Perencanaan dan
prinsip drainase kawasan data-data yang diperlukan
pemukiman dalam perencanaan
[3] [4]
4
drainase pemukiman. (5)
• Layout drainase
pemukiman
Mahasiswa dapat Layout sistim drainase • Menjelaskan tentang
merencanakan layout atau pemukiman layout sistim saluran
[3] [4]
5
tata letak saluran drainase drainase pada kawasan (5)
pemukiman pemukiman
Mahasiswa dapat Debit banjir rencana • Menjelaskan tentang
merencanakan dan drainase pemukiman pengertian periode ulang,
menghitung debit banjir curah hujan rencana,
6 [3] [6]
rencana Koefisien pengaliran, luas
pematusan dan debit
banjir rencana.
Mahasiswa dapat mengetahui Aspek Hidrolika • Menjelaskan konsep aliran
konsep hidrolika aliran seragam pada saluran
seragam dan aliran tidak drainase.
[1] [2]
7
tetap/ berubah. • Menjelaskan konsep aliran
tidak tetap dimuara yang
dipengaruhi pasang surut

186
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
air laut
• Menjelaskan tentang
rumus yang digunakan
dalam perhitungan
hidrolika
8 UJIAN TENGAH SEMESTER
Mahasiswa menghitung Aliran seragam dan • Menjelaskan perhitungan
hidrolika aliran seragam aliran dimuara aliran seragam dengan
9 maupun aliran tidak tetap [1] [2]
Rumus Manning,
dimuara. • Contoh perhitungan
Mahasiswa mengetahui jenis Aliran berubah beraturan • Penjelasan tentang aliran
aliran tidak seragam di saluran pada saluran bagian berubah beraturan

10 terbuka. muara dibagian muara dengan [1] [2]


rumus integrasi numerik
• Contoh perhitungan

Mahasiswa mengetahui sistim Drainase Jalan raya Menjelaskan tentang konsep


drainase Jalan diperkotaan dan layout sistim drainase
11 [3] [4]
jalan pada kawasan perkotaan
(5)
Mahasiswa mampu Debit banjir rencana. • Menjelaskan konsep
menghitung debit rencana perhitungan debit rencana
untuk Jalan raya saluran drainase jalan
12 [3] [6]
• Contoh perhitungan debit
rencana saluran drainase
jalan
Mahasiswa mampu Dimensi saluran • Menjelaskan bentuk dan
merencanakan dimensi drainase jalan dimensi saluran drainase
saluran drainase jalan yang jalan.
13 ekonomis dan aman [3] [4]
• Menjelaskan tentang
dimensi saluran yang
ekonomis dan aman
Mahasiswa mengetahui Bangunan pelengkap • Menjelaskan tentang
berbagai jenis bangunan sistim drainase Jalan bangunan pelengkap pada
[3] [4]
pelengkap drainase jalan. raya drainase jalan seperti
gorong-gorong, inlet

187
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
drainase dan lain-lainya
Mahasiswa dapat Bangunan pelengkap • Menjelaskan jenis dan
merencanakan bangunan sistim drainase fungsi bangunan
pelengkap yang baik dan pelengkap.
15 efisien [3] [4]
• Menjelaskan criteria
perencanaan bangunan
pelengkap
16 UJIAN AKHIR SEMESTER

SUMBER PUSTAKA:
1. Bambang Trihatmodjo, 1992, Hidraulika I, Beta offset, Yogyakarta.
2. Bambang Trihatmodjo, 1992, Hidraulika II, Beta offset, Yogyakarta.
3. DSN, 1994, Perencanaan Drainase Permukaan Jalan, Jakarta
4. DPU Cipta Karya, 2005, Diseminasi Pedoman Drainase, Jakarta
5. Notodihardjo. M, Drainase Perkotaan, UPT Universitas Tarumanagara
6. Soemarto CD,1986, Hidrologi Teknik, Usaha Nasional, Surabaya

™ SEMESTER 5
Nama Matakuliah / Kode : Prasarana Transportasi / 8015212 SKS: 2
METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v v v
DESKRIPSI SINGKAT:
Memberikan kemampuan untuk memahami secara umum tentang prasarana transportasi dan manajemennya:
transportasi darat, laut dan udara
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
Mahasiswa memahami manajemen prasarana transportasi darat, laut dan udara
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
1 Mahasiswa mendefinisikan Manajemen transportasi Klasifikasi jalan (2)
fungsi-2 operasional darat (jalan raya) Karakteristik kendaraan
transportasi darat (jln raya) Geometrik jalan
2. Mahasiswa mendefinisikan Terminal Fungsi terminal (1)
karakteristik dari terminal Karakteristik terminal
3 Mahasiswa mendefinisikan Manajemen transportasi Klasifikasi transportasi JKA ( )
fungsi-2 operasional darat ( jalan kereta api ) Perbandingan JKA dan Jln
transportasi darat (jln Rel) Raya
Macam-2 jalan rel
4 Mahasiswa dapat Operasional jalan rel Perkembangan jalan rel ( )
mengidentifikasi dan Faktor-2 penentuan lebar
188
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
menguraikan jalan rel spoor
Kelandaian jalan rel
5 Mahasiswa merencanakan Fungsi jalan rel Elemen-2 jalan rel ( )
tipe sambungan jalan rel Tipe sambungan rel
6 Mahasiswa dapat Bagian pelengkap jalan Sistem penambat rel ( )
merencanakan bagian rel Jenis-2 bantalan jalan rel
pelengkap jalan rel Tubuh jalan rel
7 Mahasiswa menguraikan Geometrik jalan rel Geometrik jalan rel ( )
dan merencanakan Wesel
geometrik jalan rel Emplasemen
8 Evaluasi pemahaman dan proses pembelajaran UTS
9 Mahasiswa dapat mendefin Prasarana pelabuhan Jenis pelabuhan dan ( 1,3 )
isikan fungsi pelabuhan kegunaannya
Macam pelabuhan
10. Mahasiswa dapat Sarana kapal laut Cara bongkar muat (1)
menguraikan kegiatan yang Klasifikasi pelabuhan
ada dipelabuhan
11 Mahasiswa mendefinisikan Muatan kapal Kapal barang dan (1)
jenis kapal penumpang
12 Mahasiswa dapat Karakteristik kapal Macam dan jenis kapal (1)
merencanakan pelabuhan Hubungan investasi
pelabuhan
13 Mahasiswa mengidentifikasi Karakteristik Lapangan Perencanaan bandar udara (1)
fungsi-2 lapangan terbang terbang Macam-2 berat pesawat
Macam-2 istilah kecepatan
14 Mahasiswa Konfigurasi lapangan Operasional pada (2)
menguraikanoperasional terbang lapangan terbang
lapangan terbang
15 Mahasiswa dapat Standard perencanaan Faktor-2 penentuan (2)
merencanakan lapangan lapangan terbang lokasi lapangan terbang
terbang dan presentasi tugas

16 Evaluasi pemahaman dan proses pembelajaran UAS

SUMBER PUSTAKA:
8. Bambang T.,1994, “ Pelabuhan “ Beta offset, Bandung
9. Esveld C., “ Modern Railway Track “ Mass Rapid Transit Production Germany, 1989.
10. Harmingham S., 2004, “ Konstruksi Jalan Raya “ Penerbit Nova, Bandung
11. Khana., 1990 “ Airport Engineering “

Nama Matakuliah / Kode : Teknik Perkerasan Jalan / 8015213 SKS: 2


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v v v
DESKRIPSI SINGKAT:
Memberikan pengetahuan dan peraturan mengenai campuran agregat yang digunakan untuk perencanaan tebal
perkerasan jalan yang melayani dan menyebarkan beban lalu lintas dengan merencanakan jenis lapisan permukaan
jalan
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
Mahasiswa mampu mendefinisikan material dan merencanakan tebal perkerasan jalan dan jenis lapisan perkerasan
permukaan jalan
189
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

KOMPETENSI YANG DIBINA


KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
1 Mahasiswa dapat menjelaskan Pendahuluan Penjelasan lingkup materi ( 1,2,4 )
sejarah perkembangan jalan dan penerapannya
Ketentuan dalam
perencanaan
2. Mahasiswa dapat menentukan Pekerjaan awal Survei pendahuluan ( 2,4 )
tahapan survei pendahuluan Pematokan dan studi
kelayakan
3 Mahasiswa dapat Kriteria perencanaan Klasifikasi jalan (2)
merencanakan rencana awal Karakteristik lalu lintas
Kondisi lingkungan
4 Elemen struktur Struktur jalan lentur (2)
Mahasiswa dapat menjelaskan meliputi tanah dasar,
tentang elemen struktur pondasi bawah, pondasi
atas dan lapis permukaan
5 Mahasiswa mengerti material Material jalan Pengujian laboratorium (2)
perkerasan jalan Klasifikasi tanah
Material jalan & filler
6 Mahasiswa dapat menjelaskan Aspal teknologi Fungsi aspal sebagai ( 1,3 )
tentang aspal teknologi perkerasan material perkerasan jalan
perkerasan dan jenis aspal dan
pemeriksaan aspal
7 Mahasiswa dapat menghitung Mix design Pencampuran agregat dari ( 1,3 )
tentang campuran agregat beberapa fraksi dengan
berbagai macam cara
menghitung
8 Evaluasi pemahaman dan proses pembelajaran UTS
9 Mahasiswa dapat menjelaskan Lapisan perkerasan Pengertian lapisan ( 1,2,3 )
lapisan perkerasan lentur lentur permukaan perkerasan
lentur
Karakteristik perkerasan
lentur
10. Mahasiswa dapat menghitung Lalu lintas rencana untuk Prosentase jumlah (1)
lalu lintas rencana untuk perkerasan lentur kendaraan pada lajur
perkerasan lentur rencana
Menghitung angka
ekivalen lalu lintas pada
umur rencana
11 Mahasiswa dapat menghitung Daya dukung tanah Penetapan daya dukung (1)
daya dukung tanah dasar pada masing-2 lapisan
perkerasan jalan dan
perencanaan faktor
regional dan indeks
permukaan
12 Mahasiswa dapat menghitung Indeks tebal perkerasan Menentukan harga indeks (1)
indeks tebal perkerasan perkerasan dengan
bantuan grafik
190
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
13 Mahasiswa dapat Susunan lapisan Menghitung tebal (1)
merencanakan tebal lapisan perkerasan perkerasan jalan untuk
perkerasan masing-2 lapisan
perkerasan jalan
14 Mahasiswa mampu Bangunan pelengkap Drainase permukaan jalan (2)
merencanakan bangunan jalan
pelengkap jalan
15 Mahasiswa dapat Pemeliharaan jalan Pemeliharaan bangunan (2)
melaksanakan pemeliharaan pelengkap jalan dan
perkerasan jalan permukaan jalan
16 Evaluasi pemahaman dan proses pembelajaran UAS

SUMBER PUSTAKA:
18. Hamirham S., 2004, “ Konstruksi Jalan Raya “, Penerbit Nova, Bandung
19. Shirley L. Hendarsin, 2000, “ Perencanaan Transportasi Jalan Raya “, Penerbit Politeknik Bandung.
20. Silvia S.,1994, “ Dasar Dasar Perencanaan Geometrik Jalan “, Penerbit Nova, Bandung
21. Silvia S.,1994, “Perencanaan Perkerasan Jalan Lentur“, Penerbit Nova, Bandung

Nama Matakuliah / Kode : Manajemen konstruksi / 8015214 SKS: 2


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v
DESKRIPSI SINGKAT:
Manajemen proyek dan konstruksi merupakan mata kuliah yang membas teori manajemen konstrusi untuk
diaplikasikan dilapangan sehingga proses pelaksanaan proyek dapat di minit untuk mendapatkan nilai efisiensi waktu
biaya dengan mutu sesuai spesifikasi.
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
Mahasiswa mampu memahami dan mengaplikasikan teori manajemen proyek dan konstruksi pada pelaksanaan
proyek di lapangan
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v v v

Minggu TINJAUAN SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
Ke INSTRUKSIONAL KHUSUS PUSTAKA
1-2 1.Mahasiswa dapat Memahami anajemen - Memahami landasan (1) hal 3-10
menjelaskan definisi Proyek dan Konstruksi manajemen proyek dan
manajemen konstruksi konstruksi. (4) hal 9-68
2.Mahasiswa dapat - Sejarah dan
memahami dan perkembengan
menjelaskan konsep - Memahami konsep
organisasi proyek. manajemen proyek
- Mengaplikasikan
manajemen proyek

3-4 Mahasiswa dapat Pengembangan - Daur hidup proyek (2) hal 18-33
mengenbangkan organisasi proyek knstruksi
organisasi proyek - Manajemen program dan
rangkuman
5-6 1. Mahasiswa dapat Organisasi untuk - Penerapan manajemen (2) hal. 35-48

191
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

menerapkan manajemen manajemen konstruksi dalam rangka


konstruksi secara profesional pertimbangan anggaran
profesional. belanja
2. Mahasiswa dapat - Hubungan kerja dan
membangun kerja sama tanggung jawab
dalam organisasi proyek - Persyaratan manajemen
3. Mahasiswa dapat UTS konstruksi profesional
mengemukakan - Rangkuman
persyaratan2 dalam
manajemen konstruksi
profesional. UTS
UTS
7-8 1. Mahasiswa dapat Organisasi proyek - Struktur organisasi (3) hal 56-73
merancang struktur - Organisasi fungsional
organisasi proyek - Organisasi proyek murni
konstruksi - Organisasi koordinator
2. Mahasiswa dapat pelaksana proyek
menjelaskan fungsi sub
organisasi.

9-10 1. Mahasiswa dapat Menyusun team kerja - Evektifitas dan prestasi (3) hal 75-92
menyusun tugas dan proyek team proyek
tanggung jawab team - Tem Kerja
proyek - Arus kerja antar anggota
2. Mahasiswa dapat team
membuat struktur - Ukuran team inti
organisasi team proyek - Organisasi dan operasi
3. Mahasiswa dapat team inti proek
merancang sistem - Uraian tugas dan
pendelegasian tanggung jawab personil
wewenang team proyek team inti

11-12 1. Agar mahasiswa dapat Kepemimpinan dan - Prilaku Sumber daya (3) hal 93-106
meminit dan sumber daya manusia manusia
mengorganisir staf dalam proyek - Gaya kepemimpinan
2. Mahasiswa dilatih untuk - Otoritas
menjadi pemimpin dalam - Kwalitas pimpro
organisasi proyek - Konflik dilingkungan
3. Mahasiswa dilatih agar proyek
mampu menghindari
konflik
13-14 1. Mahasiswa dapat Peranan dan tugas - Tujuan dan fungsi (3) hal 486-500
mengemukakan konsep pemilik proyek - Peranan dan tugas
peanan owner pemilik proyek pada
2. Mahasiswa dapat tahap konseptual
mewujudkan jalinan kerja - Tahap perencanaan dan
sama antara pemilik pelaksanaan
proyek dengan kontraktor - Peran pemilik pada tahap
UAS implementasi
- Hubungan pemilik
dengankontraktor
192
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

UAS - Intensitas peranan pemilik


proyek dan jenis kontrak
UAS

Sumber Pustaka
1 Nancy Mingus ” Project Management ” Penerbit Prenada Media Group tahun 2006
2 Barrie Donald S.” Manajemen Konstruksi Profesional ” Penerbit Erlangga Tahun 1995
3 Suharto Imam ” Manajemen Proyek Dari Konseptual Sampai Operasional ” Penerbit Erlangga Tahun 1995.
4 Dipohusodo Istimawan ” Manajeen Proyek dan Konstruksi I ” Penerbit Kanisius Yogjakarta Tahun 1996

Nama Matakuliah / Kode : Rekayasa Pondasi I / 8015215 SKS: 2


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v v
DESKRIPSI SINGKAT:
Mata kuliah Teknik Pondasi I ini merupakan mata kuliah wajib, yang diselenggarakan agar mahasiswa mempunya
pengetahuan dan ketrampilan dalam merencanakan dan pelaksanaan konstruksi turap, tembok penahan dan
pondasi daqngkal individu maupun kelompok untuk;
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
Mampu menerapkan teori mekanika tanah untuk merencanakan dan melaksanakan konstruksi turap, kestabilan
tembok penahan tanah dan pondasi dangkal
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v

TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


Minggu POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
KHUSUS PUSTAKA
ke
1. Mahasiswa memahami dan Tekanan tanah lateral • Tekanan tanah saat diam [1], [2], [3]. [4)
dapat menghitung tekanan • Tekanan tanah Aktif
tanah kesamping • Tekanan tanah pasip
2. Mahasiswa mampu Konstruksi turap • Type – type Turap [1], [2], [3]. [4)
merencanakan konstruksi • Gaya Lateral pada turap
3. turap • Perencanaan Dinding
4. Turap
• Perencanaan Blok Angker
5. Mahasiswa mampu Diding penahan • Yype-type Dinding [1], [2], [3]. [4)
merencanakan konstruksi Penahan
6. dinding penahan • Perhitungan Tekanan
Tanah Lateral pada Dinding
7. Penahan
• Stabilitas Dinding Penahan
• Perencanaan Dinding
Penahan
8. UTS
9. Mahasiswa memahami Langkah-langkah • Pengertian Konstruksi [1], [2], [3]. [4)
10. Langkah-langkah perencanaan pondasi Pondasi
perencanaan pondasi • Pertimbangan-
pertimbangan Perencanaan
Konstruksi Pondasi
193
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


Minggu POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
KHUSUS PUSTAKA
ke
11. Mahasiswa mampu Pondasi dangkal • Macam-macam Type [1], [2], [3].
merencanakan konstruksi Pondasi [4)]
12. pondasi dangkal • Type-type keruntuhan
13. Pondasi
• Perhitungan Daya Dukung
Pondasi
• Faktor Keamanan
14. Mahasiswa dapat menghitung Penurunan pondasi • Distribusi Tegangan di [1], [2], [3]. [4)
15. penurunan tanah dibawah dangkal Dalam Tanah
pondasi dangkal • Perhitungan Penurunan
16. UAS

SUMBER PUSTAKA:
1. Braja M.Das, Teknik Pondasi, Penerbit Erlangga, 1991
2. Bagus witjaksono dan Benny Krisna Raju, Mekanika tanah dalam Praktek Rekayasa, Penerbit Erlangga,
1991
3. G. Djadmiko Soedarmo dan S.J. Edy Purnomo, Teknik Pondasi Jilid I, Penerbit Erlangga, 1991
4. Hary Christiady H., Teknik Pondasi Jilid I, Penerbit Erlangga, 1991

Nama Matakuliah / Kode : Teknologi Gempa / 801.5311 SKS: 2


Metode Pembelajaran Metode pemberian Tugas dan Evaluasi
Tugas
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Kelompok Proyek Kelas Presentasi/ Seminar
Individu
v v v
DESKRIPSI SINGKAT:
Terjadinya gempa bumi sangat berpengaruh pada struktur Bangunan sehingga gaya yang terjadi akibat beban
gempa perlu diperhitungkan dalam Struktur bangunan .Baik dengan cara Statis maupun Dinamis
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
Mahasiswa memahami terjadinya gempa dan akibatnya terhadap bangunan ,dan dapat menghitung gaya gempa
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU 1 KU 2 KU 3 KU 4 KU 5 KU 6 KU 7 KP 1 KP 2 KL
v v v v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
• Mahasiswa Dapat menjelaskan
Sebab – sebab terjadinya • Sebab – Sebab
Gempa Terjadinya Gempa [3]
• Pendahuluan
1 • Mahasiswa dapat menjelaskan • Kegiatan gempa bumi di [5]
Kegiatan Gempa Bumi di Indonesia
Indonesia

Mahasiswa Dapat menjelaskan • Sifat – sifat goncangan


Cara pemilihan bentuk Struktur Pemilihan Bentuk gempa [3]
2. Bangunan Tahan Gempa Struktur Bangunan • Pemilihan Bentuk [5]
Tahan Gempa Struktur Tahan Gempa

3 Mahasiswa Dapat menjelaskan Perhitungan Gaya • Perubahan peraturan [2]

194
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
analisis perhitungan gaya geser Geser akibat beban gempa [4]
akibat beban gempa dengan cara gempa dengan cara • Perhitungan gaya geser
Statis Ekivalen Statis Ekivalen dasar horisontal total
akibat gempa

• Distribusi gaya geser


dasar horisontal total
Mahasiswa Dapat menjelaskan Distribusi Gaya
akibat gempa [2]
4 Distribusi gaya geser akibat beban geser akibat beban
kesepanjang tinggi
gempa kesepanjang tinggi gedung gempa
gedung

• Pemeriksaan Waktu
Perhitungan Analisa Getar
Mahasiswa Dapat menjelaskan
Statis Ekivalen • Pembagian gaya geser
cara menganalisa gaya geser
5 dengan tingkat akibat gempa [5]
akibat beban gempa dengan
menggunakan ( Vi ) diantara masing –
menggunakan metode Muto
metode Muto masing portal

Mahasiswa akan dapat • Perhitungan kekakuan


menjelaskan cara menghitung pada Balok dan Kolom
Simpangan pada kolom • Penentuan letak titik
Perhitungan
belok [5]
6 Simpangan pada
Kolom • Perhitungan simpangan
pada kolom

• Mahasiswa akan dapat


menjelaskan cara menghitung
• Perhitungan gaya geser
Momen pada Balok dan Kolom
Perhitungan pada balok dan kolom
akibat beban gempa
7 Momen Pada Balok • Perhitungan momen [5]
• Mahasiswa akan dapat
dan kolom pada balok dan kolom
menggambar bidang momen
pada Balok dan Kolom

8 UJIAN TENGAH SEMESTER


Mahasiswa akan dapat • Getaran Harmonis
menjelaskan tentang response sederhana
Dinamis Gedung • Getaran Bebas tanpa
Single Degree of
9 peredam [3]
Freedom
• Getaran bebas dengan
peredam

Sistem Massa terpusat


Mahasiswa akan dapat Struktur Berderajat
10. ( Lump Mass system ) [3]
menjelaskan tentang response kebebasan banyak
dinamis
Mahasiswa akan dapat • Penjumlahan Matrix
menjelaskan tentang operasi • Perkalian Matrix
11 Matrix Review Operasi
• Transpose Matrix [3]
Matrix
• Determinan Matrix
• Orthogonal Matrix

195
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA

• Mahasiswa Dapat Menjelaskan • Perhitungan Frekwensi


Amplitudo
cara menghitung amplitudo Natural
maximum pada
12 maksimum • Perhitungan Mode
Struktur terkena [3]
Shape
beban gempa
• Perhitungan Amplitudo

• Mahasiswa Dapat Menjelaskan • Perhitungan Matrix


cara menghitung simpangan Massa
maximum pada gedung • Perhitungan Matrix
Simpangan
13 Tahanan [3]
Maximum
• Perhitungan Simpangan
Maksimum

Mahasiswa dapat menjelaskan • Perhitungan Frekwensi


cara menghitung simpangan Natural
maximum pada gedung dengan • Perhitungan Mode
metode Stodola Simpangan
14 Shape [3]
Maximum
• Perhitungan Simpangan
Maximum

Mahasiswa dapat menjelaskan • Perhitungan Frekwensi


cara menghitung gaya geser Natural
maximum pada gedung dengan • Perhitungan Mode
metode Holzer Shape
Gaya geser
15 • Perhitungan Simpangan [3]
Maximum
Maximum
• Perhitungan gaya geser
maximum

16 UJIAN AKHIR SEMESTER

SUMBER PUSTAKA:
1. R.Park and T.Paulay .”Reinforced Concrete Structures”John Wiley & Sons ,INC.1985
2.Rachmat Purwono “ Perencanaan Struktur Beton Tahan Gempa “Sesuai SNI – 1726 dan SNI -2847 ,ITS press ,
2006
3. Triwulan ,Hj, Teknik Gempa
4.Tata cara Perencanaan Ketahanan gempa untuk Bangunan Gedung ,SNI 03-1726-2002
5. Aman Subakti ” Gempa ”

Nama Matakuliah / Kode : Mekanika Rekayasa 4 / 801.5312 SKS: 2


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v v
DESKRIPSI SINGKAT:
Statis tak tentu merupakan bentuk struktur yang lebih kompleks dari sebuah sistem struktur. Strukutur yang memiliki
ciri yaitu jumlah reaksi perletakkan lebih dari 3 buah. Untuk mencari reaksi perletakkan dan gaya dalam dari struktur
tersebut dapat digunakan metode Hardy Cross maupun metode pengembangan yaitu matriks. Metode matriks pada
dipelajari pada mata kuliah ini diharapkan dapat menunjang mahasiswa untuk mengambil mata kuliah metode
elemen hingga pada minor semester 7

196
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:


Mahasiswa dapat menghitung besarnya reaksi perletakkan dan gaya dalam elemen dalam untuk menggambarkan
bidang Momen, Lintang dan Normal pada struktur statis tak tentu serta dapat menggambarkan tingkat pengaruh
besar / jenis beban yang bekerja pada struktur statis tak tentu (C3 -P3)
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUB POKOK SUMBER


ke KHUSUS POKOK BAHASAN BAHASAN PUSTAKA
• Mahasiswa Dapat
Memberikan Definisi
Tentang Struktur Statis
Tak Tentu Dan Dapat
Mengidentifikasi Gambar
Bidang Momen, Lintang
• Defisi Jumlah Reaksi
Dan Normal Pada Struktur
Perletakkan
Statis Tertentu (C1-P1)
• Jenis statis tak tentu
• Mahasiswa Dapat
luar dan dalam
Menjelaskan Langkah – • Pendahuluan
• Pengenalan gambar
Langkah Menghitung Metode Distribusi
1 Bidang M N D statis [1]
Reaksi Perletakkan, Gaya Momen (Hardy
tak tentu
Dalam Elemen Struktur cross )
• Pengenalan metode
Statsis Tertentu Dan Dapat
penyelesain statis tak
Mempertunjukkan
tentu
Perbedaan Gambar
Bidang Momen, Lintang
Dan Normal Pada Struktur
Statis Tertentu Dengan
Struktur Statis Tak Tentu
(C2-P2)

Mahasiswa Dapat
Menghitung Gaya Dalam • Struktur Balok
Struktur Balok Dan Portal dengan perletakkan
2. Struktur Balok
Tanpa Pergoyangan Statis sendi
Tak Tentu Dengan Metode
Distribusi Momen ( C3)
Mahasiswa Dapat
Menghitung Gaya Dalam • Struktur Balok
Struktur Balok Dan Portal dengan perletakkan
3 Struktur Balok [1]
Tanpa Pergoyangan Statis jepit
Tak Tentu Dengan Metode
Distribusi Momen ( C3)
Mahasiswa Dapat
Menghitung Gaya Dalam
Struktur Portal Tanpa
Pergoyangan Statis Tak Struktur Portal dengan
Struktur Portal Tidak
4 Tentu Dengan Metode perletakkan sendi jepit [1]
Bergoyang
Distribusi Momen Dan
Menggambarkan Bidang
Momen, Lintang Dan Normal
( C3-P3)
5 Mahasiswa Dapat Struktur Portal Bergoyang Struktur Portal dengan [1]
197
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUB POKOK SUMBER


ke KHUSUS POKOK BAHASAN BAHASAN PUSTAKA
Menghitung Gaya Dalam perletakkan sendi jepit
Struktur Portal Bergoyang
Statis Tak Tentu Dengan
Metode Distribusi Momen
Dan Menggambarkan
Bidang Momen, Lintang Dan
Normal ( C3-P3)
• Mahasiswa Dapat
Memberikan Definisi
Tentang Struktur Statis
Tak Tentu Dan Dapat
Mengidentifikasi Gambar
Garis Pengaruh Pada
Struktur Statis Tertentu
(C1-P1)
• Mahasiswa Dapat
Menjelaskan Langkah – Persamaan Garis Elastis
6 Teori Lendutan Balok [4]
Langkah Menghitung Statis Tertentu
Reaksi Perletakkan, Gaya
Dalam Elemen Struktur
Statis Tertentu Dan Dapat
Mempertunjukkan
Perbedaan Gambar Garis
Pengaruh Pada Struktur
Statis Tertentu Dengan
Struktur Statis Tak Tentu
(C2-P2)
Mahasiswa Dapat
Menghitung Persamaan
Garis Pengaruh Beban
Garis Pengaruh pada
7 Terhadap Gaya Dalam [4]
Reaksi Perletakkan
Struktur Beban Terhadap
Gaya Dalam Struktur Balok
Statis Tak Tentu (C3)
8 UJIAN TENGAH SEMESTER
Mahasiswa Dapat Membuat
Gambar Besarnya Garis
Garis Pengaruh Gaya
9 Pengaruh Beban Terhadap [4]
Lintang di suatu Potongan
Gaya Dalam Struktur Balok
Statis Tak Tentu (P3)
Mahasiswa Dapat Membuat
Gambar Besarnya Garis
Garis Pengaruh Momen di
10. Pengaruh Beban Terhadap [4]
suatu Potongan
Gaya Dalam Struktur Balok
Statis Tak Tentu (P3)
• Mahasiswa Dapat
Mendefinisikan Matriks
Dan Operasinya (C1)
11 Metode Flexibilitas Balok
• Mahasiswa Dapat [2], [3]
Statis Tertentu
Menjelaskan Langkah –
Langkah Menghitung
Langkah –Langkah

198
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUB POKOK SUMBER


ke KHUSUS POKOK BAHASAN BAHASAN PUSTAKA
Mengoperasikan Matriks
(C2-P2)
• Mahasiswa Dapat
Menghitung Gaya Dalam
Struktur Balok, Rangka
Batang Dan Portal Statis
Tak Tentu Dengan
Metode Matriks Flexibilitas
(C3)
Mahasiswa Dapat
Menghitung Gaya Dalam
Struktur Balok, Rangka Metode Flexibilitas Portal
12
Batang Dan Portal Statis Statis Tak Tentu [2], [3]
Tak Tentu Dengan Metode
Matriks Flexibilitas (C3)

Mahasiswa Dapat • Derajad


Menghitung Gaya Dalam Ketidaktentuan
Struktur Balok, Rangka Kinematis
Batang Dan Portal Statis • Matriks Kekakuan, { K }
Tak Tentu Dengan Metode = [ A ]T { S } [ A ]
Matriks Kekakuan (C3) Metode Kekakuan Balok • Matriks Deformasi Titik
13 [2], [3]
Statis Tertentu Diskrit, { D } = [ K ]-1
{Q}
• Gaya elemen, { H } =
[S] { A } [ D ]
• Diagram Hd

Mahasiswa Dapat
Menghitung Gaya Dalam
Portal Bergoyang
Struktur Balok, Rangka Metode Kekakuan Portal
14 dengan deformasi [2], [3]
Batang Dan Portal Statis Statis Tak Tentu
kesamping
Tak Tentu Dengan Metode
Matriks Kekakuan (C3)
Mahasiswa Dapat
Menghitung Gaya Dalam
Struktur Balok, Rangka Metode Kekakuan Rangka
15 [2], [3]
Batang Dan Portal Statis Batang
Tak Tentu Dengan Metode
Matriks Kekakuan (C3)
16 UJIAN AKHIR SEMESTER

SUMBER PUSTAKA:
8. Wang C K,” Statically Indeterminate Structures”,Mc Graw Hill Co,1953
9. Wang C K,” Introductory Structural Analysis with Matrix Method”,Prentice Hall Inc,1973
10. FX Supartono and Teddy Boen,”Analisa Struktur Dengan Metode Matriks”
11. William Weaver,Jr and James M Gere,”Matrix Analysis of Framed Structures”,Dvan Nostrand Company,second
Edition,1980

Nama Matakuliah / Kode : Bangunan Air / 801.5313 SKS: 2


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI

199
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v v
DESKRIPSI SINGKAT:
Pengembangan sumber daya air ( Water resources) memerlukan adanya konsep, perancangan, perencanaan,
pembangunan sarana prasarana yang sesuai. Air dikendalikan dan diatur guna memenuhi berbagai keperluan yang
luas untuk kesejahteraan umat manusia. Untuk pengembangan dan pengendalian sumberdaya air diperlukan konsep
berfikir yang ilmiah meliputi berbagai bidang ilmu pengetahuan baik teknik maupun sosial.
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
Mahasiswa mampu menghitung dan merencanakan bangunan air kususnya bangunan irigasi, serta mengaplikasikan
ilmu hidrologi, hidrolika serta mekanika tanah dalam perencanaan bangunan air.
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
Memberi pengetahuan kepada Bangunan Air • Pengertian bangunan
mahasiswa tentang berbagai air [1] [2]
jenis dan fungsi bangunan air • Menjelaskan tentang (3)
1
berbagai jenis
bangunan air dan
kegunaanya
Memberi pengetahuan kepada Bangunan irigasi • Bangunan Pengambilan
mahasiswa tentang bangunan • Bangunan utama di [2] [3]
2. irigasi saluran irigasi.
• Bangunan pelengkap
• Bangunan ukur debit
Memberi pengetahuan kepada Bendung ambang • Fungsi bangunan
mahasiswa tentang bangunan tetap bendung
pengambilan berupa bendung • Tipe bendung ambang [2] (3)
3 ambang tetap tetap
• Bagian-bagian bendung
ambang tetap
Mahasiswa mengetahui dan Bendung ambang • Pelimpah bendung
dapat merencanakan bagian – tetap • Peredam energi [2] [3]
4 bagian bendung ambang tetap • Pengambilan/ Intake
• Penguras pasir
Mahasiswa mengetahui dan Bendung ambang • Kantong Lumpur
[2] [3]
5 dapat merencanakan bagian – tetap • Pembilas lumpur
bagian bendung ambang tetap
Mahasiswa dapat Bendung ambang • Stabilitas tubuh
merencanakan bendung yang tetap bendung
6 [2] [3]
stabil • Perhitungan stabilitas
tubuh bendung
Memberi pengetahuan kepada Bendung gerak • Jenis bendung gerak
[2] [3]
7 mahasiswa tentang bangunan • Penentuan jenis
bendung gerak bendung gerak
8 UJIAN TENGAH SEMESTER
Mahasiswa mengetahui dan Talang air dan siphon • Fungsi talang dan
9 dapat merencanakan berbagai siphon [1] [2]
bangunan irigasi • Kriteria pemilihan talang
200
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
dan siphon
• Bentuk dan dimensi
talang dan siphon
Mahasiswa mengetahui dan Pintu air • Jenis pintu air dan
dapat merencanakan berbagai fungsinya
pintu pada bangunan irigasi • Perencanaan pintu air
10 [2] [4]
kayu
• Perencanaan pintu air
besi
Memberi pengetahuan kepada Bendungan dan • Fungsi bendungan dan
mahasiswa bangunan waduk waduk [4]
11 bendungan dan wduk • Jenis bendungan
Memberi pengetahuan kepada Bangunan pengendali • Fungsi bangunan
mahasiswa bangunan lahar pengendali lahar
12 [1]
pengendali lahar gunung berapi • Jenis bangunan
pengendali lahar
Mahasiswa mengetahui dan Cek dam • Bagian-bagian
dapat merencanakan bangunan bangunan cekdam
13 cek dam [1]
• Tata letak cekdam
• Stabilitas cekdam
Memberi pengetahuan kepada Perkuatan tebing • Plengsengan
mahasiswa bangunan saluran/ Sungai • Bronjong/ Gabion [3]
perkuatan tebing saluran/ • Sheet pile
sungai
Memberi pengetahuan kepada Bangunan Gorong- • Jenis dan fungsi
mahasiswa tentang bangunan Gorong bangunan gorong-
15 gorong-gorong gorong. [3]
• Bentuk dan dimensi
gorong-gorong.
16 UJIAN AKHIR SEMESTER

SUMBER PUSTAKA:

10. DPU Pengairan 1883, Survey dan perencanaan Sabo, Yogyakarta


11. DPU.Pengairan, 1986, Kriteria Perencanaan Irigasi bagian bangunan Utama, Galang Persada Bandung
12. DPU.Pengairan, 1986, Kriteria Perencanaan Irigasi bagian bangunan, Galang Persada Bandung
13. Linsley, Franzini dkk, 1986 Teknik Sumber Daya Air (terjemahan), Erlangga, Jakarta

™ SEMESTER 6
Nama Matakuliah / Kode : Struktur Jembatan / 801.6211 SKS: 2
METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Tugas Proyek
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Kelompok Presentasi/ Seminar
Individu Kelas
D D D
DESKRIPSI SINGKAT:
Mata Kuliah Struktur Jembatan diberikan dengan harapan Mahasiswa mampu merencanakan Struktur Jembatan
baik yang terbuat dari Beton Bertulang,Rangka Baja,maupun Beton Pratekan
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
Mahasiswa dapat mengetahui bermacam – macam type Jembatan beserta bagian – bagiannya. Mampu
merencanakan jembatan dengan berbagai macam bahan
201
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Kompetensi yang dibina


KU 1 KU 2 KU 3 KU 4 KU 5 KU 6 KU 7 KP 1 KP 2 KL
v v v

TUJUAN
Minggu SUMBER
INSTRUKSIONAL POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke PUSTAKA
KHUSUS
Mahasiswa Dapat
menjelaskan tentang • Sejarah Jembatan
Sejarah Jembatan dan Pendahuluan • Macam – macam
1 [4]
macam – macam Jembatan
Jembatan

Mahasiswa dapat • Bangunan Atas


2. menjelaskan Komponen Komonen Jembatan • Bangunan Bawah
–Komponen Jembatan [4]
Mahasiswa Mampu • Lantai Kendaraan
menjelaskan Struktur • Trotoar
Bangunan Atas • Pemikul Utama
3 Jembatan Bangunan Atas Jembatan [2][4]
• Ikatan angin
• Perletakan

• Pilar
Mahasiswa Mampu
• Abutment
menjelaskan Struktur
4 Bangunan Bawah Jembatan • Pondasi [2][3]
Bangunan
BawahJembatan • Approach

• Bangunan Pengaman
aliran
( Appron,Pengaman
Mahasiswa mampu lereng,Tembok sayap
menjelaskan tentang
Bangunan Pengaman aliran dan
5 Bangunan Pengaman • Kelengkapan [2][3]
kelengkapan Jembatan
aliran dan kelengkapan Jermbatan
Jembatan (Sandaran,Lampu
penerangan,Saluran
air/Kabel)

Mahasiswa mampu • Macam – macam


• perletakan Jembatan
menjelaskan tentang perletakan Jembatan
Perletakan Jembatan • Istilah- istilah pada Struktur
6 • Istilah-istilah pada [3]
dan istilah –istilah pada Jembatan
Struktur Jembatan
Struktur Jembatan
Mahasiswa mampu • Macam – macam
menjelaskan tentang Jembatan Bentang
macam – macam Pendek
7 Jembatan Bentang Jembatan Bentang Pendek • Elemen – elemen [3]
Pendek beserta elemen Struktur Jembatan
strukturnya Bentang Pendek

8 UJIAN TENGAH SEMESTER


Mahasiswa mampu • Macam – macam
9 Jembatan Bentang Panjang [1]
menjelaskan tentang Jembatan Bentang
202
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

TUJUAN
Minggu SUMBER
INSTRUKSIONAL POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke PUSTAKA
KHUSUS
macam – macam Panjang
Jembatan Bentang • Jembatan Rangka
Panjang beserta elemen Baja
strukturnya
Mahasiswa mampu • Macam – macam
menjelaskan tentang Jembatan Rangka
macam – macam Baja
Jembatan Rangka Baja • Jembatan Komposit
10. Serta Elemen nya Jembatan Rangka Baja [1]
• Eleme Struktur
Jembatan Rangka
Baja

Mahasiswa mampu • Elemen – elemen


menjelaskan tentang Struktur Jembatan
Jembatan Balok Beton • Jembatan Balok Beton Balok Beton Bertulang
Bertulang dan balok Bertulang • Sistim Penulangan
11 Pratekan • Jembatan Balok Beton balok Beton Bertulang [3][5]
Pratekan • Macam – Macam
balok Beton Pratekan

Mahasiswa mampu • Pemilihan Lokasi


menjelaskan tentang Jembatan
12 Pemilihan Lokasi dan Pemilihan Lokasi dan Bentuk • Pemilihan Bentuk
Bentuk Jembatan [1]
Jembatan Jembatan
• Perhitungan Biaya

Mahasiswa mampu
menjelaskan tentang Perhitungan Jembatan
13 Jembatan Rangka Baja [1]
Perhitungan perncanaan Rangka Baja
Jembatan
Mahasiswa mampu
menjelaskan tentang Perhitungan Jembatan
14 Jembatan Balok Beton Bertulang [3]
Perhitungan perncanaan Balok Beton Bertulang
Jembatan
Mahasiswa mampu
menjelaskan tentang Perhitungan Jembatan
15 Jembatan Balok Beton Pratekan [5]
Perhitungan perncanaan balok Beton Pratekan
Jembatan
16 UJIAN AKHIR SEMESTER

SUMBER PUSTAKA:
Pustaka :

1. Baidar Bakht & Leslie GJ “Bridge Analysis Simpliped,Mc.Graw Hill 1987


2. Bridge Management System”Peraturan PerencanaanTeknik Jembatan” 1992
3. Djaelani T,”Diktat Konstruksi Jembatan Beton Konvensional”Fptk IKIP Bandung 1990
4. Victor DJ,”Essential of Bridge Engineering”, Oxford & IBH Publishing,New Delhi , 1980
5. TY.Lin.”Design of Prestressed Concrete Structures”Wiley,1963

203
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Nama Matakuliah / Kode : Struktur Kayu / 801.6212 SKS: 2


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
D D D
DESKRIPSI SINGKAT:
Konstruksi Kayu adalah Suatu Struktur bangunan yang yang terbuat dari kayu dimana mempunyai sifat – sifat yang
perlu diperhatikan sebelum digunakan untuk bangunan,juga jenis sambungan yang digunakan
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
Mahasiswa memahami tentang kegunaan kayu sebagai bahan bangunan dan mampu merencanakan sambungan
kayu
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU 1 KU 2 KU 3 KU 4 KU 5 KU 6 KU 7 KP 1 KP 2 KL
v v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
• Mahasiswa Dapat • Sifat Physis dari Bahan
menjelaskan Sifat – sifat Kayu
kayu sebagai bahan • Sifat Hygroscopis Bahan [3]
Sifat – Sifat Kayu
1 Bangunan Kayu [4]
• Sifat Mechanis Bahan
Kayu

Mahasiswa Dapat • Pembagian golongan


menjelaskan sifat – sifat Kayu di Indonesia [5]
kekuatan kayu • Mutu Kayu
• Modulus Elastisitas kayu
2. Sifat – Sifat Kekuatan
Kayu • Tegangan ijin kayu
• Tegangan dan regangan
kayu

Mahasiswa Dapat • Ketahanan terhadap


Ketahanan kayu
menjelaskan Ketahanan kebakaran [3]
3 terhadap kebakaran
kayu terhadap kebakaran • Pengawetan bahan kayu [4]
dan pengawetan kayu
dan pengawetan kayu
Mahasiswa Dapat • Jenis – jenis beban
menjelaskan cara Menentukan dimensi • Penampang batang [2]
4
menentukan dimensi batang batang • Jenis alat penyambung
untuk konstruksi rangka
• Penampang Batang tarik
Mahasiswa Dapat
Perhitungan • Penampang Batang
menjelaskan cara [3]
5 Perncanaan Tekan
merencanakan penampang [4]
Penampang Batang • Balok
batang
Mahasiswa dapat • Bentuk Penampang
menjelaskan Syarat – syarat paku
yang harus diperhitungkan • Sifat-sifat sambungan
dalam sambungan paku [5]
6 Sambungan Paku paku
• Beban yang diijinkan
perpaku
• Syarat-syarat yang harus
204
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
diperhitungkan dalam
sambungan paku

Mahasiswa akan dapat • Perhitungan sambungan


menjelaskan cara paku dengan tampang
menghitung sambungan Perhitungan satu
7 dengan paku sambungan dengan • Perhitungan sambungan [4]
paku paku dengan
tampangdua

8 UJIAN TENGAH SEMESTER


Mahasiswa akan dapat • Jenis sambungan baut
menjelaskan cara Perhitungan • Syarat-syarat pemakaian
9 menghitung sambungan sambungan dengan Baut dalam sambungan [4] [5]
dengan baut baut konstruksi kayu

• Sambungan dengan
Mahasiswa akan dapat pasak kayu persegi
menjelaskan cara Perhitungan
• Sambungan dengan
10. menghitung sambungan sambungan dengan [3]
pasak kayu bulat
dengan pasak kayu pasak kayu
• Pasak kayu sistim kubler

Mahasiswa akan dapat


menjelaskan cara Perhitungan • Sambungan dengan
11
menghitung sambungan sambungan dengan pasak besi [3]
dengan pasak besi pasak Besi

Mahasiswa akan dapat • Sambungan dengan split


menjelaskan cara ring connector
menghitung sambungan Sambungan dengan
• Sambungan dengan
12 dengan alat penyambung alat penyambung
toothed ring connector [3]
modern modern
• Sambungan dengan
Buldog connector

• Sambungan dengan
Mahasiswa akan dapat Claw Plate connector
menjelaskan cara Sambungan dengan • Sambungan dengan
menghitung sambungan alat penyambung Shear Plate
13 dengan alat penyambung [3]
modern • Sambungan dengan
modern Speke – Grid Connector

Mahasiswa dapat • Jenis batang tekan


menjelaskan cara • Sumbu Penampang
menghitung sambungan • Angka kelangsingan
14 batang tekan berganda Batang tekan berganda [3]
Batang dan faktor tekuk
• Pemakaian balok koppel

Mahasiswa dapat • Perhitungan tegangan


15 Konstruksi Balok [3]
menjelaskan cara • Perhitungan Defleksi

205
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
menghitung Konstruksi Balok • Balok dengan beban
momen lentur dan gaya
normal
• Sambungan Balok

16 UJIAN AKHIR SEMESTER

SUMBER PUSTAKA:
1. Timber Engineering Company “Timber Design and Construction Hand Book “Mc Graw – Hill Book Company
2.Donald E .Breyer ”Design of Wood Structures” Mc Graw – Hill Book Company
3. Suwarno Wirjomartono ”Konstruksi Kayu” Cetakan X Fakultas Teknik UGM
4.K.H.Felix Yap ” Konstruksi Kayu” Cetakan III Maret 1984 ,Binacipta
5.Yayasan Dana Normalisasi Indonesia “ Peraturan Konstruksi Kayu Indonesia “

Nama Matakuliah / Kode : Sistem Transportasi / 016211 SKS: 2


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v
DESKRIPSI SINGKAT:
Sistem taransportasi merupakan suatu bentuk keterikatan dan keterkaitan antara penumpang, barang prasarana dan
sarana yang berinteraksi dalam rangka perpindahan orang atau barang yang tercakup dalam suatu tatanan baik
secara alaimi ataupun rekayasa ( buatan )).
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
1. Mahasiswa dapat menjelaskan secara umum tentang sistem transportasi
2. Mahasiswa dapat memperkirakan kondisi sistem transportasi yang ada sekarang maupun yang akan dating
3. Mahasiswa dapat menganalisa teknologi transportasi dan pengaruhnya terhadap lingkungan
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
• Mahasiswa dapat • Peranan • Transportasi Alamiah
menjelaskan pengertian transportasi dalam • Transportasi bagi
sistem transportasi secara masyarakat masyarakat
benar • Keterkaitan • Peran ekonomi
• Mahasiswa dapat transportasi • Peran social [1]
1 meramalkan sistem dengan ilmu lainya • Peran politik
transportasi secara umum • Peran lingkungan
dimasa mendatang • Peran perkembangan
wilayah

206
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

2 • Mahasiswa dapat • Sejarah • Transportasi darat


menjelaskan perkembangan • Transportasi laut
perkembangan teknologi teknologi • Transportasi udara
transportasi transportasi • Tingkat kapasitas
• Mahasiswa dapat • Teknologi angkut
menjelaskan syarat – transportasi saat • Tingkat jarak tempuh [1]
syarat yang harus ini • Tingkat kecepatan
dimmiliki oleh suatu jenis pergerakan
teknologi transportasi • Tingkat kenyamanan
dan biaya
3 Mahasiswa dapat Manusia dan • Barang angkut berupa
menjelaskan manusia, barang benda mati
barang, beserta sarana • Barang angkut berupa [1]
dan prasarananya benda hidup, manusia,
merupakan bagian dari hewan, tumbuh -
komponen transportasi tumbuhan
4 Mahasiswa dapat Prasaran atransportasi • Prasarana moda
menjelaskan prasarana dan jenis - njenisnya transportasi darat
transportasi merupakan • Prasaran a moda
bagian dari komponen transportasi laut
transportasi • Prasarana moda
transportasi udara
• Prasarana moda
transportasi Air
• Prasarana moda
transportasi Pipa
• Prasarana moda
angkutan sabuk gerak
5 Mahasiswa dapat • Sarana • Sarana transportasi
menjelaskan jenis sarana transportasi Darat
transportasi merupakan dan jenis - • Sarana transportasi
bagian dari komponen jenisnya laut
transportasi • Moda • Sarana transportasi
transportasi Udara
laut
• Moda
transportasi
udar
6 Mahasiswa dapat • Moda • Transportasi jalan
menjelaskan jenis moda transportasi raya, jalan rel,
transportasi berdsarkan darat angkutan pipa dan
medium serta keamanan • Moda angkutan dengan
sifat fisiknya transportasi kabel
laut • Transportasi
• Moda pelayaran rakyat,
transportasi pelayaran antar pulau, [2]
Udara pelayaran samudera,
baik domestic maupun
internasionl
• Jenis perkembangan
umum dan komersial

207
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

7 Mahasiswa dapat • Definisi dari Kom ponen utama dari


menjelaskantentang tahap – perencanaan sistem transportasi
tahap dari perencanaan transportasi meliputi ; tata guna
transportasi dengan lengkap • Hubungan lahan, sistem [2]
transportasi dengan transportasi supply
tata guna lahan dan lalu lintas
8 Mahasiswa dapat Bangkitan perjalanan • Definisi bangkitan
menjelaskan tahap ( Telp Generation ) perjalan
perencanaan transportasi • Faktor pengaruh
angkutan perjalanan bangkitan lalu lintas
( perjalanan )
• Jenis tata guna lahan
• Bentuk modal
bangkitan perjalanan, [2][3]
regresi berganda
9 Mahasiswa dapat Distribusi perjalanan • Definisi distribusi
menjelaskan tahap ( trip distribution ) perjalanan
perencanaan transportasi • Data yang dibutuhkan
distribusi perjalanan untuk membuat model
distribusi perjalanan
meliputi data matrik
asal – tujuan, data
matrik independensi
dan distribusi
frekwensi pergerakan
• Model factor
pertumbuhan dengan
berbagai jenisnya
meliputi ; model [2][3]
uniform, model
average, model factor,
model diskrit, dan
model furness
• Model grafitasi
( grafity model )
dengan berbagai
jenisnya meliputi ;
unconstrained,
production
constrained, attraction
constrained, dan
double constrained
10 Mahasiswa dapat Pemilihan Moda ( Model • Definisi pemilihan
menjelaskan tahap Split ) moda
perencanaan transportasi • Mengetahui variable –
pemilihan moda ( model variable yang
split ) berpengaruh [4]
• Model pemilihan moda

208
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

11 Mahasiswa dapat Model pelimapahan rute • Definisi model


menjelaskan tahap pelimpahan rute
perencanaan transportasi • Analisis pelimpahan
pelimpahan rute rute
• Model pemilihan rute
meliputi , All or nothing
assignment, Multipath
assignment,
probabilistic [1]
assignment
12 Mahasiswa dapat Proses perencanaan Analisis proses
menjelaskan proses transportasi perencanaan
perencanaan transportasi transportasi dimulai
dari perumusan tujuan [6]
dan sasaran sampai
dengan pemilihan dan
pelaksaan
13 • Mahasiswa dapat • Proses • Analisis proses
menjelaskan perencanaan perencanaan [6][1]
proses transportasi transportasi dimulai
perencanaan • Angkutan dari perumusan tujuan
transportasi barang dan sasaran sampai
• Mahasiswa dapat dengan pemilihan dan
menjelaskan pelaksanaan
angkutan • Definisi angkutan
penumpang penumpang
• Mahasiswa dapat • Jenis angkutan
menjelaskan penumpang meliputi,,
angkutan barang angkutan pribadi dan
angkutan umum
• Definisi angkutan
barang
• Jenis angkutan barang
meliputi, angkutan
barang kering, barang
cairan

209
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

14 Mahasiswa dapat Dampak terhadap • Definisi transportasi


menjelaskan tentang lingkungan dan
transportasi dan lingkungan dampaknya
terhadap
lingkungan
• Jenis dampak
transportasi
terhadap
lingkungan
meliputi ;
dampak [1]
kebisingan,
dampak
polusi udara,
dampak
getaran, dan
polusi air
tanah
• Perkiraan menguji
dampak
lingkungan
15 Mahasiswa dapat Konsep biaya • Sumber Dana
menjelaskan tentang • Peran Swasta [1]
pendanaan dan peranan
swasta
16 Ujian akhir Semester

Sumber Pustaka
Heru, S, dkk, Sistem transportasi, 1997, Gunadarma, Jakarta
Khisty, CJ, Dasar – dasar Rekayasa Transportasi, 2003, Erlangga, Jakarta
Miro, F, Sistem Transportasi Perkotaan, 1996, Tarsito, bandung
Miro, F, Sistem Transportasi, 2005, Erlangga, Jakarta
Morlok, E, K, Pengamatan Teknik dan Perencanaan Transportasi, 1995, Erlangga, Jakarta
Santoso, Id, Perencanaan Transportasi, 1996, ITB, Bandung
Tamin,OZ, Perencanaan dan Pemodelan Transportasi, 1997, ITB, Bandung
Tamin, OZ, Perencanaan dan Pemodelan Transportasi COntoh Soal dan Aplikasi, 2003, ITB, Band

Nama Matakuliah / Kode : Rekayasa Pondasi II / 8016215 SKS: 2


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v
DESKRIPSI SINGKAT:
Mata kuliah Teknik Pondasi I ini merupakan mata kuliah wajib, yang diselenggarakan agar mahasiswa mempunya
pengetahuan dan ketrampilan dalam merencanakan dan pelaksanaan pondasi dalam (tiang pancang, bor dan
caisson) berdasarkan data-data penyelidikan di lapangan
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
Mampu menerapkan teori mekanika tanah untuk merencanakan dan melaksanakan pondasi dalam (tiang pancang,
bor dan caisson)
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v

210
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


Mingg POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
KHUSUS PUSTAKA
u ke
1. Mahasiswa mengetahui jenis- Pengertian pondasi • Difinisi pondasi tiang [1], [2], [3]. [4)
2 jenis pondasi tiang, cara tiang • Jenis-jenis dan
3. pelaksanaan, keuntungan dan pelaksanaan pondasi
. kekurangan serta data-data yang tiang
diperlukan dalam perencanaan • Keuntungan dan
pondasi tiang kerugian pemakaian
pondasi tiang
• Data-data yang
diperlukan dalam
perencanaan pondasi
tiang
4. Mahasiswa mampu Pondasi tiang Bor • Definisi pondasi tiang [1], [2], [3]. [4)
5. merencanakan pondasi tiang bor bor
6. • Perencanaan dimensi
pondasi bor
• Daya dukung tiang bor
• Kapasitas uplift
7. Mahasiswa mampu menghitung Deformasi Lateral • Tegangan tanah
deformasi akibat beban lateral horisontal
• Defleksi tiang vertikal
akibat beban lateral
8. UTS
9. Mahasiswa mampu Pondasi tiang pancang • Definisi pondasi tiang [1], [2], [3]. [4)
10. merencanaan pondasi tiang pancang
11. pancang • Perencanaan pondasi
tiang pancang
• Negative skin friction
• Daya dukung lateral
12. Mahasiswa mampu menghitung Penurunan Pondasi • Penurunan Tiang [1], [2], [3]. [4)]
13. besarnya penurunan tiang tiang pancang tunggal
14. tunggal dan kelompok • Penurunan konsolidasi
kelompok tiang
14. Mahasiswa mampu Pondasi Caisson • Perencanaan dimensi [1], [2], [3]. [4)
15. merencanakan pondasi caisson pondasi caisson
• Kontrol terhadap geser
• Kontrol terhadap
pengepungan
16. UAS

SUMBER PUSTAKA:
5. Bagus witjaksono dan Benny Krisna Raju, Mekanika tanah dalam Praktek Rekayasa, Penerbit Erlangga,
1991
6. Braja M.Das, Principles of Foundation Engineering, Publishing Company, 1985
7. Hary Christiady H., Teknik Pondasi Jilid II, Penerbit Erlangga, 1991
8. G. Djadmiko Soedarmo dan S.J. Edy Purnomo, Teknik Pondasi Jilid II, Penerbit Erlangga, 1991

Nama Matakuliah / Kode : Struktur Beton II / 801.6311 SKS: 2


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Tugas Kelompok Proyek Kelas Presentasi/ Seminar
211
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Individu
D D D D
DESKRIPSI SINGKAT:
Analisis dan perancangan kolom langsing,Mekanisme gaya , perancangan titik buhul .Pengetahuan tentang
daktilitas struktur dan pemakaian dalam perancangan.Analisis dan perancangan hubungan Balok Kolom dan
dinding struktur.
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian kolom,jenis-jenis kolom,menganalisa dan merancang penulangan kolom
pendek,kolom langsing,hubungan balok kolom dan dinding struktur
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU 1 KU 2 KU 3 KU 4 KU 5 KU 6 KU 7 KP 1 KP 2 KL
v v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
• Mahasiswa Dapat
menjelaskan pengertian
kolom, kolom ditinjau secara
ideal dan maupun • Pengertian kolom
kenyataannya • Kolom ditinjau secara [1]
Pendahuluan
1 • Mahasiswa dapat menjelaskan Ideal Maupun Real [2]
kerusakan dan kerugian yang • Keruntuhan Pada [4]
ditimbulkan apabila terjadi Kolom
keruntuhan pada kolom dalam
satu struktur.

Mahasiswa Dapat menjelaskan [1]


jenis-jenis kolom menurut Wang • Jenis – jenis kolom [2]
2. Kolom
( 1986) Ferguson ( 1986)dan [4]
Nawy (1990)
Mahasiswa Dapat menjelaskan • Keruntuhan Kolom
terjadinya keruntuhan pada • Ragam Kegagalan
3 Kolom [1]
kolom,ragam kegagalan Material pada Kolom
material pada kolom
• Kuat perlu dan kuat
rancang
Mahasiswa Dapat menjelaskan
• Asumsi yang
macam-macam kuat perlu
digunakan dalam [1]
4 akibat kombinasi pembebanan, Dasar Perhitungan
perencanaan [3]
asumsi yang digunakan untuk
perancangan • Batas dari Tulangan
Struktur

• Analisis kekuatan
kolom pendek
Mahasiswa Dapat menjelaskan
• Pengaruh
cara menganalisa kolom
kelangsingan
pendek,pengaruh
• Analisis kekuatan
kelangsingan ,cara menganalisa
5 Dasar Perhitungan kolom panjang [1]
kekuatan kolom
panjang,diagram interaksi tanpa • Diagram Interaksi
dimensi,terjadinya lentur tanpa dimensi
biaksial dan tekan pada struktur • Lentur Biaksial dan
tekan

212
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
• Mahasiswa akan dapat
• Langkah – langkah
menjelaskan langkah –
perancangan dan
langkah perancangan dan
analisis akibat beban
analisis akibat beban uniaxial
uniaxial pada
pada penampang persegi
penampang persegi
baik pada kolom pendek
baik pada kolom
maupun kolom panjang
pendek maupun pada
dengan menggunakan alat
kolom panjang
bantu diagram
• Langkah – langkah
• Mahasiswa akan dapat
perancangan dan
menjelaskan langkah –
analisis akibat beban
langkah Perancangan dan
biaksial pada
analisis akibat beban biaxial
Perancangan dan penampang persegi [3] [4]
6 pada penampang persegi
analisis • Langkah – langkah
• Mahasiswa akan dapat
perancangan dan
menjelaskan langkah-langkah
analisis pada
Perancangan dan analisis
penampang bundar
pada penampang bundar
akibat beban eksentris
akibat beban eksentris
• Langkah – langkah
• Mahasiswa dapat
perancangan dan
menjelaskan langkah –
analisis pada
langkah Perancangan dan
penampang bundar
analisis pada penampang
akibat beban eksentris
bundar akibat beban
dengan alat bantu
eksentris dengan alat bantu
diagram
diagram

Mahasiswa Dapat Menjelaskan • Pengertian daktilitas


pengertian daktilitas struktur, Struktur
menerapkan dalam • Tingkatan – tingkatan
perancangan dan analisis, dari daktilitas struktur
7 menjelaskan penulangan geser Daktilitas struktur • Konsep Kolom Kuat [4]
pada kolom balok lemah dan balok
kuat kolom lemah
• Geser kolom

8 UJIAN TENGAH SEMESTER


Mahasiswa akan dapat
menjelaskan persyaratan • Penulangan pada
tangga, menjelaskan jenis – tangga
9 jenis tangga, menjelaskan Tangga • Analisis dan [1]
analisis dan perancangan perancangan
tangga, menentukan dan
menempatkan tulangan tangga
Mahasiswa Dapat menjelaskan • Pengertian Hubungan
pengertian hubungan balok Balok Kolom
kolom pada struktur, • Perancangan dan
menjelaskan perancangan dan Hubungan Balok analisis hubungan
10. analisis pada hubungan balok [4]
Kolom balok kolom
kolom, menentukan tulangan • Penulangan pada
pada hubungan balok kolom hubungan balok kolom
• Geser pada hubungan
213
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
balok kolom

• Mahasiswa Dapat
11 menjelaskan tentang filosofi
Dinding Struktur Filosofi Dinding Struktur [2], [3]
dinding struktur

• Mahasiswa Dapat
Menjelaskan Definisi Dinding • Definisi Dinding
Struktur Struktur
12 • Mahasiswa dapat Dinding Struktur • Perbedaan dinding
[2], [3]
menjelaskan perbedaan Struktur langsing dan
antara dinding struktur tak langsing
langsing dan tak langsing

• Mahasiswa Dapat
• Analisis Translasi
Menjelaskan tentang analisis Analisis Dinding
13 • Analisis puntir [2], [3]
translasi dan puntir struktur

Mahasiswa dapat menjelaskan Analisis Dinding


14 Distribusi akibat puntir [2], [3]
distribusi akibat puntir Struktur
Mahasiswa Dapat Analisis Dinding Contoh analisis Dinding
15 [2], [3]
merencanakan Dinding Struktur Struktur Struktur
16 UJIAN AKHIR SEMESTER

SUMBER PUSTAKA:

1. Edward G.Nawy , ”Reinforced Concrete a fundamental Approach ”1996


2. Chu-Kia Wang ,Charles G.Salmon ,”Reinforced Concrete Design”Six Editon,1998
3. Rachmat Purwono “ Perencanaan Struktur Beton Tahan Gempa “Sesuai SNI – 1726 dan SNI -2847 ,ITS press ,
2006
4. Tata cara perencanaan struktur beton untuk Bangunan Gedung ,SNI 03-2847- 2002
5. ACI-318M-1999
6. UBC - 1994
7. 7.Tata cara Perencanaan Ketahanan gempa untuk Bangunan Gedung ,SNI 03-1726-2002
8. 8Paulay T.and Priesley M.J.N ,” Seismic Design of Reinforced concrete and Mansory Building “John Wiley &
Sons ,INC,1991
9. R.Park and T.Paulay .”Reinforced Concrete Structures”John Wiley & Sons ,INC.1985

Nama Mata Kuliah / Kode : Manajemen Alat Berat / 8016312


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Tugas Proyek Presentasi /
214
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Individu Kelompok Kelas Seminar


v v v
DESKRIPSI SINGKAT :
Mata kuliah ini mempelajari tentang peralatan berat pada proyek konstruksi yang bersifat mekanis, baik yang berfungsi
menggali, memuat, memindahkan, memadatkan, mengangkat, memancang dan memproses agregat, aspal serta beton
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM :
Mahasiswa akan dapat merencanakan peralatan berat pada proyek konstruksi secara mekanis.
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v v v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
• Mahasiswa akan dapat Kembang susut, berat,
1 mengetahui sifat-sifat fisik Sifat fisik tanah kohevisitas, kekerasan,daya [2],[3],[4]
tanah dukung dan bentuk tanah
Fungsi bulldozer, excavator,
• Mahasiswa akan dapat
dozer, motor grader, scraper,
mengetahui fungsi /
2 Fungsi alat berat crane, dump truck, aspalt [2],[4],[5]
kegunaan beberapa alat
paver,concrete paver, stone
berat
cruser
• Mahasiswa akan dapat
Tahanan gelinding, Pengaruh
menghitung beban dan Analisis beban dan
3 keringan dan ketinggian, [2],[4],[5]
tenaga alat berat roda ban tenaga
gaya traksi, drawbar pull
dan crawler
• Mahasiswa akan dapat
mengetahui proses kerja
Pemindahan dan Proses stripping, excavating
4 pemindahan dan [4],[5]
penggalian tanah alat berat
penggalian tanah secara
mekanis
• Mahasiswa akan dapat
mengetahui proses kerja Pengangkutan,penimb
hauling, dumping, aspalt
5 pengangkutan, penimbunan unan serta pemeratan [4[,[5]
paver dan concrete paver
dan pemerataan tanah tanah
secara mekanis
• Mahasiswa akan dapat
Pemancangan tiang Pemancangan tiang, stone
mengetahui proses kerja
6 pemproses agregat, cruser, aspalt batching plant, [5]
pemancangan, memproses
aspal, beton concrete batching and mixing
agregat,aspal dan beton
• Mahasiswa akan dapat
menganalisis taksiran Produksi individu alat Taksiran produktivitas
7 [2],[4],[5]
produksi individu beberapa berat bulldozer, excavator
alat berat
8 • UJIAN TENGAH SEMESTER
• Mahasiswa akan dapat
menganalisis taksiran Produksi individu alat Taksiran produktivitas grader,
9 [2],[4],[5]
produksi individu beberapa berat loader, scraper
alat berat
• Mahasiswa akan dapat
menganalisis taksiran Produksi individu alat Taksiran produktivitas dump
10 [2,[4],[5]
produksi individu beberapa berat truck, alat pemadat
alat berat
• Mahasiswa akan dapat Produksi individu alat Taksiran produktivitas tower
11 [2]
menganalisis taksiran berat crane, stone cruser
215
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

produksi individu beberapa


alat berat
• Mahasiswa akan dapat
menghitung taksiran Produksi individu alat Taksiran produktivitas mixer
12 [2]
produksi individu beberapa berat beton
alat berat
• Mahasiswa akan dapat
menghitung taksiran Produksi kelompok Taksiran produksi gabungan
13 [1],[5]
produksi kelompok alat berat beberapa alat berat
beberapa alat berat
• Mahasiswa akan dapat
Biaya modal, asuransi, pajak,
menghitung biaya Biaya kepemilikan dan
14 depresiasi, perawatan,suku [1],[2],[5]
kepemilikan dan operasi operasi alat berat
cadang dan bahan bakar
alat berat
• Mahasiswa akan dapat
menghitung biaya Biaya kepemilikan dan Estimasi biaya pemilikan dan
15 [1],[2],[5]
kepemilikan dan operasi operasi alat berat operasi per jam
alat berat
16 UJIAN AKHIR SEMESTER

SUMBER PUSTAKA
1. Asiyanto,2008, Manajemen Alat Berat Untuk Konstruksi, Pradnya Paramita, Jakarta.
2. Fatena Rostiyanti,S,2002, Alat Berat Untuk Proyek Konstruksi, Rineka Cipta, Jakarta.
3. Rohmanhadi,1990, Pengantar dan Dasar-Dasar Pemindahan Tanah Mekanis,Yayasan Badan Penerbit
Departemen Pekerjaan Umum, Jakarta.
4. Rohmanhadi,1992, Alat-Alat Berat dan Penggunaannnya, Yayasan Badan Penerbit Departemen Pekerjaan Umum,
Jakarta.
5. Tim penyusun dosen PTS Kopertis wilayah VII,1998, Pemindahan Tanah Mekanis, Penerbitan Institut Teknologi
Nasional, Malang.

Nama Matakuliah / Kode : Teknik Pengelolaan dan Pelaksanaan Proyek / 8016511 SKS: 2
METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v
DESKRIPSI SINGKAT:
Keberhasila suatu proyek sangat dipengaruhi noleh beberapa faktor saah satunya adalah teknik pengelolaan, untuk
itu perlu dfahami tentang teori teknik pengelolaan dan pelaksanaan sebuah bproyek secara proporsional sesuai
kaidah-kaidah yang berlaku yaitu kaidah pelaksanaan dan pengendalian proyek
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
Mahasiswa dapat memhami teknik pengelolan sebuah proyek serta dapat memahami dan mengerti tentang cara/
metode pelaksanaan proyek, sehingga proses pelaksanaan proyek terarah dan terkendali sesuai skejul yang telah
ditetapkan
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA

216
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

1-2 1. Mahasiswa dapat membuat - Standarisasi bangunan - Pedoman dan tata cara (1) hal 142 - 151
standarisasi pemerintah penyelenggaraan
2. Mahasiswa dapat proyek
mnjelaskan organisasi & - Organisasi dan fungsi
unsur-unsur yang terlibat unsurpengelola proyek
dalam proyek

3-4 1. Mahasiswa dapat - Pedoman teknis - Pedoman teknis (1) hal 151 - 162
membuat pedoman penyelenggaraan pengelolaan proyek.
tentang pengelolaan konstruksi bangunan - Pedoman teknis
proyeek. gedung pemerintah pelaksanaan
2. Mahasiswa dapat menajemen konstruksi
menerapkan pedoman - Pedoman teknis
teknis pelaksanan
3. Mahasiswa dapat perencanaan
menerapkan teknis - Pedomaan teknis
pelaksanaan dan pelaksanaan
pengawasan proyek pengawasan
- Pedoman teknis
pelaksanaan konstruksi
fisik
5 1. Mahasiswa dapat - Menentukan ijin - Garis sempadan (1) hal 155 - 162
menjelaskan posisi garis bangunan - Ruang kosong
sempadan bangunan - Jarak antar bangunan
2. Mahasiswa dapat - Permohonan ijin
menjelaskan prosedur
perijinan
6-7 1. Mahasiswa dapat - Peralatan konstruksi - Peralatan pelaksanaan (2) hal 173 - 190
menjelaskan fungsi Proyek
peralatan - Pengadaan peralatan
2. Mahasiswa dapat UTS - Macam-macam peralatan
mengenal peralatan konstruksi
konstruksi
UTS UTS
8 1. Mahasiswa dapat - Spesifikasi teknis - Definisi dan tujuan (2) hal 191 - 199
membuat spesifikasi - Jenis spesifikasi
proyek - Intepretasi spesifikasi
2. Mahasiswa dapat
membuat intepretasi

9 - 10 3. Mahasiswa dapat - Pelaksanaan kerja - Otoritas utk (3) hal 211 - 227
menjelaskan tentang tata melaksanakan proyek
cara pelaksanaan proyek - Menyusun pakat kerja
konstruks

217
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

11 -14 1.Mahasiswa dapat - Implementa- - Lingkup nkerja proyek (4) hal 586 - 635
menjelaskan tentang tata Si proyek engineering
cara pelaksanaan proyek - Lingkup kerja
konstruks pengadaan, infrastruktur
2. Mahasiswa dapat & subkontaktor
menjelaskan cara UAS - Program dan pedomen
pengadaan barang dan implementasi
jasa
UAS
UAS

Pustaka :
1 Dipohusodo Istimawan ” Manajeen Proyek dan Konstruksi I ”Penerbit Kanisius Yogjakarta Tahun 1996
2. Wulfram I. Ervianto ” Teori Aplikasi Menejemen Proyek Konstruksi ” penerbit Andi yojakarta

2. Suharto Imam ” Manajemen Proyek Dari Konseptual Sampai Operasional ” Penerbit Erlangga Tahun 1995
3. Nancy Mingus ” Project Management ” Penerbit Prenada Media Group tahun 2006
4 Sucipto Ir. Manajemen konstruksi 1
5. Barrie Donald S.” Manajemen Konstruksi Profesional ” Penerbit Erlangga Tahun 1995

™ SEMESTER 7
Nama Matakuliah / Kode : Teknik Pengendalian Proyek / 8017211 SKS: 2
METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v
DESKRIPSI SINGKAT:
Pengendalian proyek merupakan kunci dari kesuksesan suatu proyek oleh karena itu mata kuliah ini menyajikan
prinsip-prinsip dasar tentang pengendalian sebuah proyek serta mengemukakan teori dan contoh aplikasi tentang
pengendalian biaya, mutu dan kwalitas demi tercapainya efisiensi yang proporsional
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
Mahasiswa mampu mengemukakan konsep sistem pengendalian proyek bersekala kecil sampai sedang dengan
berpedoman pada pengendalian biaya, mutu dan waktu sesuai kontrak yang telah disepakati.
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
1-3 1.Mahasiswa dapat Pengendalian proyek - Definisi pengendalian (2) hal 1-14
menjelaskan definisi konstruksi - Proses pengendalian
pengendalian - Fungsi pengendalian
2.Mahasiswa dapat - Faktor penghsmbst
menceritakan proses dan danpendukung proses
fugsi pengendalian pengendalian
proyek

218
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

4-6 1. Mahasiswa dapat Konsep perencanaan - Perancangan untuk (1) hal 151 -168
merencanakan dan dan pengendalian mengurangi biaya
mengendalikan proyek proyek konstruksi
2. Mahasiswa dapat UTS - Perencanaan dan
mengemukakan konsep pengendalian proyek
pengendalian proyek konstruksi
UTS UTS
7-9 1. Mahasiswa dapat Mengembangkan - Mengembangkan (3) hal. 66-86
mengembangkan rencana pengendalian rencana komunikasi
rencana pengendalian proyek - Mengembangkan
proyek rencana kontrol
2. Mahasiswa dapat Mengikuti recana perubahan
merencanakan kontrol pengendalian anda - Mengembangkan
perubahan rencana manajemen
3. Mahasiswa dapat mutu
menjelaskan proses - Mengembangkan
pemberitahuan rencana penyelesaian
perubahan
4. Mahasiswa dapat
mengembangkan
rencana manajemen
mutu
10-12 1. Mahasiswa mampu Perkiraan biaya proyek - Perkiraan konsepsi dan (1) hal 169 - 210
memperkirakan biaya perkiraan pendahuluan
proyek konstruksi - Perkiraan terperinci
2. Mahasiswa dapat - Estimasi definitif
menghitung biaya proyek - Perkiraan dan
3. Mahasiswa dapat pengendalian nbiaya
memperkirakan tenaga kerja konstruksi
produktivitas tenaga - Mengkonfersi perkiraan
kerja. menjadi anggaran
pengendalian
1 - 14 1. Mahasiswa dapat Pengendalian biaya dan - Pengendalaian tahap (5) hal 285 - 289
membuat kosep jadwal konsep
pengendalian proyek. - Pengendalaian tahap
2. Mahasiswa dapat perencanaan dan
merancag bagan konsep pelaksanaan/definisi
pengendalian biaya dan UAS - Pengendalian tahap
jadwal implementasi fisik

UAS UAS

Nama Matakuliah / Kode : Transportasi Massal / 8017311 SKS: 2


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v
DESKRIPSI SINGKAT:
Angkutan massa adalah suatu moda dimana perpindahan penumpang menggunakan sarana kendaraan yang dapat
dipergunakan
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
1. Mahasiswa dapat menjelaskan komponen – komponen dari sistem angkutan massa

219
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

2. Mahasiswa dapat menganalisa karakteristik opersai angktan massa bus dan kereta api
3. Mahasiswa dapat memperhitungkan perencanaan opersaional angkutan massa bus dan kereta api.
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
Mahasiswa dapat Peran transportasi Peran transportasi umum
1 menjelaskan peran umum diperkotaan diperkotaan [1]
transportasi umum di wilayah
kota
Mahasiswa dapat perkembangan sejarah • Transportasi
menjelaskan perkembangan transportasi kota alamiah
2 sejarah transportasi kota kuno [1]
• Transportasi
modern
Mahasiswa dapat Definisi dan klasifikasi • Definisi
menjelaskan tentang definisi angktan massal • Klasifikasi
dan klasifikasi angktan angkutan [4]
3 massal massal

Mahasiswa dapat Opersi pelayanan dan • Kinerja


menjelaskan tentang operasi karakteristik sistem sistem
pelayanan dan karakteristik transit • Tingkat
sistem transit pelayanan
4 • Dampak [4]
angkutan
terhadap
lingkungan
• Biaya
Mahasiswa dapat Keluarga moda transit • Sistem
5 menjelaskan keluarga moda biasa transit bus [2]
transit biasa • Sistem transi
keretaa api
ringan
• Sistem
transit kereta
api cepat
Mahasiswa dapat Prasarana transit bus • Lintasan jalan untuk
menjelaskan tentang perjalanan bus
prasarana transit bus • Perhentian bus (halte) [1]
6 • Terminal bus

Mahasiswa dapat Prasarana transit kereta • Jalan baja


7 menjelaskan tentang api • Disain prasarana
prasarana transit kereta • Jarak antar stasiun [1][2]

Mahasiswa dapat Rute dan jaringan • Jenis pelayanan


8 menjelaskan rute dan • Jenis jaringan [5]
jaringan

220
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Mahasiswa dapat Pertimbangan rinci • Kelandaian


9 menjelaskan pertimbangan perencanaan lintasan • Alinemen horizontal
rinci perencanaan lintasan kereta • Alinemen vertikal [5]
kereta
Mahasiswa dapat Kebutuhan transportasi • Pada daerah pusat
menjelaskan tentang kota kegiatan
klasifikasi kebutuhan • Rute melingkar
10 transportasi kota • Didalam daerah pusat [4]
kegiatan
• Penghubung pusat
kegiatan utama
Mahasiswa dapat Kapasitas dan • Kapasitas transit
menjelaskan tentang pelayanan transit kota • Penentu kapasitas
11 kapasitas dan tingkat • Tingkat pelayanan [4]
pelayanan transit kot • Evaluasi kinerja sistem
Mahasiswa dapat Langkah – langkah • Menentukan hardway
menjelaskan langkah – menghitung desain • Ukuran kereta
langkah menghitung desain operasional kereta • Kerapatan
operasional kereta • Hardway min
• Hardway brick wall
12 • Modifikasi brickwall [4]
stop untuk
mendapatkan headway
• Headway go, sehingga
aman
Mahasiswa dapat Langkah – langkah • Sajian data
menjelaskan langkah – menghitung desain • Menentukan factor
langkah menghitung desain operasional bus operasional
13 operasional bus • Menentukan headway
• Menentukan waktu
siklus
• Menentukan ukuran
armada
• Waktu siklus baru
• Waktu terminal
[4][2]
• Menghitung kerapatan
operasional
Mahasiswa dapat Penyaringan opsi moda • Proses pembuatan
menjelaskan tentang transportasi keputusan
penyaringan opsi moda • Proses penyaringan
14 transportasi • Proses pembiayaan [4]
• Taksiran dampak
Mahasiswa dapat Perencanaan dan • Banyak penumpang
menjelaskan tentang petunjuknya yang dibutuhkan,
perencanaan dan petujuknya tergantung pada
15 volume [5]
• Dapat diperoleh
volume penumpang
yang membutuhkan

Sumber Pustaka

221
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

1. Abu baker, I, dkk, Menuju lalu lintas dan Angkutan Jalan Yang Tertip, Direktorat Jenderal perhubungan Darat,
Jakarta
2. Anonim………, Angkutan Umum, 1997, Perhubungan Darat, Jakarta
3. Anonim, Perencanaan Transportasi Jangka Panjang, Perhubungan Darat, Jakarta
4. Dogun, S, M.......dkk, Busway, 2006, Pustaka Sinar harapan, Jakarta
5. Khisty, CT et. all, Dasar Rekayasa Transportasi, Jilid 2, 2003, Erlangga, Jakarta
6. Santoso,Id, Perencanaan Prasarana Angkutan Umum, 1996, ITB, Bandung
7. Warpani, S, Perencanaan Sistem Perankatan, 1990, ITB, bandung

Nama Matakuliah / Kode : Pelabuhan / 8017312 SKS: 2


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar

DESKRIPSI SINGKAT:
Mempelajari konsep dalam merencanakan pelabuhan meliputi dermaga, pemecah gelombang, angin, pasang surut
dan gelombang, fender dan bagian-2 yang ada pada pelabuhan
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
Mahasiswa mampu dan memahami dalam merencanakan bagian-2 perlengkapan yang ada pada pelabuhan.
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v v

TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


Minggu POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
KHUSUS PUSTAKA
ke
1 Mahasiswa dapat Pendahuluan • Macam pelabuhan ( 1,2 )
menerangkan konsep dasar • Jenis dan
perencanaan pelabuhan karakteristik kapal
2. Mahasiswa menguraikan Perencanaan • Persyaratan & ( 1,2 )
konsep dasar dan pelabuhan perlengkapan
persyaratan perencanaan pelabuhan
pelabuhan • Pemilihan lokasi
pelabuhan
• Ukuran & bentuk
pelabuhan
3 Mahasiswa menafsirkan Angin & pasang surut • Angin ( 1,2 )
persyaratan perencanaan • Kurva &
pelabuhan pembangkitan
pasang surut
• Ukuran & bentuk
Pelabuhan
4 Gelombang • Teori gelombang ( 1,2 )
Mahasiswa menterjemahkan
Airy
hal yang berkaitan dengan
• Refraksi
gelombang
gelombang
5 Mahasiswa menerangkan Gelombang • Difraksi ( 1,2 )
konsep dasar hal yang gelombang
berkaitan dengan • Refleksi
gelombang gelombang
6 Mahasiswa mengidentifikasi Gelombang • Gelombang ( 1,2 )
jenis gelombang pecah, alam

222
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


Minggu POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
KHUSUS PUSTAKA
ke
• Pemilihan
gelombang
rencana
7 Mahasiswa menghitung Gelombang Contoh soal gelombang ( 1,2 )
besarnya gelombang
datang dan pantul
8 Evaluasi pemahaman dan proses pembelajaran UTS
9 Mahasiswa dapat Alur pelayaran • Pemilihan ( 1,2 )
menjelaskan bagian-2 yang karakteristik
ada dipelabuhan • Kedalaman &
lebar alur
10. Mahasiswa dapat Alur pelayaran • Kolam pelabuhan ( 1,2 )
meramalkan bagian-2 yang • Lay out alur
ada dipelabuhan pelayaran

11 Mahasiswa dapat Pemecah gelombang • Tipe pemecah ( 1,2 )


menghitung pemecah gelombang
gelombang sisi tegak • Pemecah
gelombang sisi
tegak

12 Mahasiswa dapat Pemecah gelombang • Pemecah ( 1,2 )


menghitung pemecah gelombang sisi
gelombang sisi miring dan miring
campuran • Pemecah
gelombang
campuran

13 Mahasiswa meramalkan Dermaga • Pemilihan tipe (2)


tipe dermaga dermaga
• Wharf, pier & jetty
14 Mahasiswa meramalkan Fender • Perencanaan ( 1)
fender fender
• Alat penambat
15 Mahasiswa dapat Fasilitas pelabuhan • Terminal barang (1)
menguraikan manajemen potongan
pelabuhan • Terminal barang
curah
• Terminal peti
kemas
• Alat pemandu
pelayaran
16 Evaluasi pemahaman dan proses pembelajaran UAS

SUMBER PUSTAKA:

3. Bambang T., 1996, “ Pelabuhan “ Beta Offset, Yogyakarta


4. Bambang T., 1996, “ Teknik Pantai “ Beta Offset, Yogyakarta

Nama Matakuliah / Kode : Metode Perbaikan Tanah / 8017313 SKS: 2

223
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI


Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v
DESKRIPSI SINGKAT:
Mata kuliah Teknik Pondasi I ini merupakan mata kuliah wajib, yang diselenggarakan agar mahasiswa mempunya
pengetahuan dan ketrampilan dalam merencanakan dan pelaksanaan bangunan bawah tanah yang bermasalah
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
Mampu menerapkan teori mekanika tanah untuk merencanakan dan melaksanakan bangunan bawah tanah yang
bermasalah
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v v

TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


Minggu POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
KHUSUS PUSTAKA
ke
1. Mahasiswa mengetahui dan Pendahuluan • Karakteristik fisik dan [1], [2]
memahami karakteristik fisik mekanik berbagai jenis
2. dan mekanik berbagai jenis tanah
tanah dan permasalahannya • Permasalahan yang perlu
ditanggulangi pada tanah

3. Mahasiswa mampu Metode Perbaikan • Penampatan awal [1], [2], [3]. [4)
memahami berbagai metode tanah • Perkuatan tanah [5], [6], [7].
4. perbaikan Tanah • Pemadatan tanah dalam
• Injeksi dan grouting ke
dalam tanah
• Stabilisasi tanah
5. Mahasiswa mampu Stone Column • Kegunaan stone column [4)
merencanakan Stone • Perhitungan momen
6. column sebagai peningkatan penahan dan pendorong
daya dukung tanah dan • Perencanaan stone
stabilitas lereng column
• Pelaksanaan
pemasangan stone
column
7. Mahasiswa mampu Microfile • Macam-macam mikrofile [1], [2]
merencanakan Mikrofile • Perencanan Microfile
untuk menaikan tahanan
geser tanah
8. UTS
9. Mahasiswa mampu Tanah Kembang Susut • Pengertian dan dampak [6]
memahami dan tanah kembang susut
10. menanggulangi tanah • Metode stabilisasi
kembang susut • Metode yang lain
11. Mahasiswa mampu Geosyntetis • Pendahuluan [3]
memahami merencanakan • Perencanaan geotekti
geosyntetis sebagai sebagai peningkatan daya
12. peningkatan daya dukung dukung tanah dasar dan
tanah dasar, stabilitas lereng stabilitas lereng
dan kegunaan yang lain • Perencanan geotektil
sebagai dinding penshsn
224
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


Minggu POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
KHUSUS PUSTAKA
ke
13. Mahasiswa mampu Preloading • Pendahuluan [7]
14. memahami dan • Perencanaan preloding
15. merencanaan preloading dengan mempercepat
tanpa dan dengan konsolidasi
mempercepat terajadinya - Stone column
konsolidasi untuk - Sand Drain
meningkatkan daya dukung - Vertical Drain
tanah lembek
16. UAS

SUMBER PUSTAKA:
9. Braja M. Das, Mekanika Tanah I dan II, Penerbit Erlangga, 1991
10. Braja M.Das, Principles of Foundation Engineering, Publishing Company, 1985
11. Giround I.P,Design With Geotektile, Las Vegas, 1982
12. U.S. Departemen of Transportation and Federal Hightway Administration, Design and Contruction of Stone
Columns,Engineering, 1983
13. U.S. Departemen of Transportation and Federal Hightway Administration, Vertical Drain, Engineering, 1986
14. Ingels o.G. dan J.B. Metcalf, Soil Stabilization, Sydney, 1972
15. Stamatopoulos, A.C. Kotzlas, Soil Impromental by Preloading, John Wiley& Sons, 1985

Nama Matakuliah / Kode : Lapangan Terbang / 8017223 SKS: 2


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v
DESKRIPSI SINGKAT:
Lapangan Terbang adalah tempat dimana sekumpulan pesawat terbang mengakhiri dan mengawali perjalananya
pada lintasan opersionalnya. Kemudian bagi pengemudi (pilot pesawat ), lapangan terbang adalah tempat memulai,
mengakhiri perjalanan dan juga tempat pesawat terbang berhenti sejenak, kemudian dapat digunakan juga
kesempatan tersebut untuk perawatan ringan ataupun pengecekan mesin
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
1. Mahasiswa mampu menjelaskan konsep perencanaan runway, taxiway dan opron lapangan terbang.
2. Mahasiswa mampu memperhitungkan perencanaan perkerasan lentur dan kaku dari runway, taxiway dan apron
lapangan terbang
3. Mahasiswa mampu menguraikan pengendalian lalu lintas udara
4. Mahasiswa dapat menghitung kapasitas dan tundaan runway, taxiway dan pintu apron lapangan
terbang.
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA

225
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Mahasiswa dapat Konfigurasi Runway


menjelaskan tentang Konfigurasi lapangan Layout Taxiway
konfigurasi lapangan terbang Lokasi Terminal
1 terbang Layout Apron arxa
[1]
• Faktor yang
mempengaruhi
Mahasiswa dapat
panjang Runway
menjelaskan tentang Perencanaan Runway
• Panjang aktual
perencanaan Runway
Runway
2 [1]
• Geometri Raunway
• Taxiway menyangkut,
tata letak taxiway,
Mahasiswa dapat geometri taxiway,
menjelaskan tentang Perencanaan Taxiway, jarak pemisah, fillet
3 [1][2]
perencanaan taxiway Apron Apron dan Holding Bay dalam penentuan
dan Holding Bay lokasi exit taxiway
• Holding Bay
• Apron
Rigid pavement yang
meliputi, factor yang
Mahasiswa dapat mempengaruhi tebal
menghitung tentang Perencanaan tebal perkerasan, sresor dalam
perencanaan tebal perkerasan kaku rigid pavement, rigid
perkerasan kaku pavement yang diperkuat,
4 perhitungan tebal [1]
perkerasan
Flexible pavement yang
Mahasiswa dapat meliputi ; pavement
menghitung tentang Perencanaan tebal structure, konsep
perencanaan tebal perkersan lentur perencanaan flexible
perkerasan lentur pavement dan penentuan
5 [1][2]
tebal perkerasan
Prosedur pelepasan
kekuatan, perkerasan
Mahasiswa dapat yang meliputi, konsep
menjelaskan tentang Perencanaan tebal metode ACN –PCN, tahap
perencanaan tebal perkerasan untuk menentukan nilai
perkerasan ACN, kategori kekuatan
6 subgrade dan pelaporan [1][2]
PCN
Mahasiswa dapat Empat ruang udara di bagi
Pengelolaan dan
menjelaskan tentang menjadi, Jakarta FIR, Bali
pengawasan ruang
penelolaan dan FIR, Ujung pandang FIR,
7 udara [3][2]
pengawasan ruang udara dan Biak FIR

• Instrumen Landing
system ( ILS )
Mahasiswa dapat • VOR
Alat – alat Bantu
menjelaskan alat – alat • DME
navigasi
Bantu navigasi • NDB
8 • MLS dan [3]
• Radar
226
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

• Marka Landasan
• Marka taxiway
Mahasiswa dapat • Marka untuk obyek
9 Marka
menjelaskan tentang marka tetap [3]
• Marka pada aircraft
stand
• Approach lighting
10 • Thushold lighting
• Runway lighting
Mahasiswa dapat • Runway edge lighting [1]
menjelaskan tentang Lighting • Sumbu runway dan
lighting touchdown zone
• Taxiway lighting
• Lampu petunjuk ujung
landasan pacu
Mahasiswa dapat
menjelaskan tentang Indikator kemiringan
11 indikator kemiringan pendaratan [1]
pendaratan
• Jarak pemisah vertical
dalam rang angkasa
Mahasiswa dapat
Jarak pemisah lalu • Jarak pemisah
menjelaskan tentang jarak
lintas udara horizontal
pemisah lalu lintas udara
12 • Jarak pemisah [4]
komposit
• Penggunaan
kapasitas dan
tundaan dalam
perencanaan
lapangan terbang
• Analaisis kapasitas
dan tundaan
• Definisi kapasitas dan
faktor – faktor yang
Mahasiswa dapat
mempengaruhi perjam
menjelskan tentang Kapasitas dan tundaan
• Model matematis
kapasitas dan tundaan
kapasitas kaitanya
dengan tundaan
• Prosedur pendugaan
13 kapasitas praktis dan [5]
tundaan
• Prosedur pendugaan
kapasitas praktis dan
tundaan

Model matematis
Mahasiswa dapat
kapasitas kaitanya dengan
menjelaskan langkah Kapasitas runway
tundaan
perhitungan kapasitas kaitanya dengan
Prosedur pendugaan
runway kaitan dengan tundaan
14 kapasitas praktis dan [5]
tundaan
tundaan

227
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS


Model analitis untuk
Mahasiswa dapat perhitungan kapasitas
menghitung tentang Kapasitas pintu masuk pintu apron
kapasitas pintu masuk apron • Cara grafik hitungan
apron kapsitas pintu masuk
15 [5]
apron
16 UJIAN AKHIR SEMESTER ( UAS )

Sumber Pustaka
1. Ahyudahari, E, Lapangan Terbang II, 2000, ITS, Surabaya
2. Basuki, H, Merancang, Merancang lapangan terbang, 1985, Alumni, Bandung
3. Horonjett, R, dkk, Perencanaan Dan Perancangan Bandar Udara, 1988, Jilid 1, Erlagga, Jakarta
4. Horonjett, R, dkk, Perencanaan Dan Perancangan Bandar Udara, 1988, Jilid 2, Erlangga Jakarta
5. Zainuddin, A, Pelabuhan Udara, 1983, Andi, Yogyakarta
6. …………, Technique For Determining Airport Capacity And Delay, 1976, Washington DC

Nama Matakuliah / Kode : Operation Research Dan Simulasi / 8017224 SKS: 2


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v
DESKRIPSI SINGKAT:
Operation research adalah dapat diartikan sebagai penerapan metode , teknik dan alat terhadap masalah yang
menyangkut operasi dalam sistem , sesdemikian rupa sehingga memberikan penyelesaian yang optimal.
Sedangkan simulasi adalah tiruan dari sistem nyata yang dikerjakan secara manual atau computer , yang kemudian
diobservasi dan disimpulkan untuk mempelajari karakteristik sistem
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
1. Mahasiswa dapat mejelaskan konsep model deterministic
2. Mahasiswa dapat menganalisa menggunakan program linier dan non linier model data ministik untuk
mendapatkan penyelesaian permasalhan optimasi
3. Mahasiswa dapat menganalisa data dengan simulasi menggunakan model distribusi diskrit dan kontinu untuk
memecahkan permasalahan yang tidak terstruktur
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
1. • Maasiswa dapat • Pendahuluan program • Pengertian
menjelaskan tentangang liner • Amplikasi bidang
pendahuluan program linier • Program linier • Formulasi model program
• Mahaisswa dapat linmie
menjelaskan langkah- • Betuk umummodelo [3]
langkah menghiting program linier
program linier
2. • Mahasiswa dapat • • Asumsi model program
menghitung program linier
limier • Penyelesain grafis model
program linier [2]
• Kasus khusu model
program linie

228
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

3. • Mahasiswa dapat • Pengantar metode • Pengerttian


menjelaskan tentang simplex Aplikasi bidang
pendahuluan pendahuluan • Metode simplex • Bentuk baku model
metode simplex program linier
• Mahasiswa dap[at • Metode dan tabiel
menjelaskan langkah – simplex
langkah menghitung • Kasus khusus dalam [8]
metode simplex penerapan metode
simplex
• Penafsiran table
simplex
4. • Mahasiswa dapat • Dualitas dan Analisa • Teori dualitas
menjelaskan langkah Sensitivitas • Metode dual simpex
perhitungan dualitas dan • Analisa sensitivitas
analisa sensitivitas [8]
5. • Mahasiswa dapat • Integer programing • Metode solusi dalam
menjelaskan langkah – integer programming
langkah menghitung
integer programing [8]
6. • Mahasiswa dapat • Masalah transportasi • Aplikasi model
menghitung masalah transportasi
transportasi • Solusi awal [2]
• Menentukan solusi
optimum
7. • Mahasiswa dapat • Program non linier • Syarat program non
menjelaskan langkah – linier
langkah menghitung • Optimasi tanpa kendala
program non linier • Optimasi dengan
kendala persamaan [2][8]
8. • Mahasiswa dapat • Program non linier • Pembedaan program
mnghitung program linier linier dengan non linier
• Optimasi tanpa kendala
• Optimasi dengan [2]
kendala persamaan
9. • Mahasiswa dapat • Sistem Simulasi • Pengertian
menjelaskan tentang • Jenis simulasi
sistem simulasi • Langkah sistematis [1]
simulasi
10 • Mahasiswa dapat • Pembangkit random • Random number
menjelaskan langkah – number generator
langkah menghitung • Deskripsi random
pembangkit random number
number • Penyelesaian random [7]
number generator

11 • Mahasiswa dapat • Pembangkit random • Pembangkit random


menjelaskan langkah – variate variate diskrit [5][1]
langkah menghitung • Pembangkit random
random variate distribusi variate kontinu
kontinu • Diskrit random number

229
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

12.. • Mahasiswa dapat • Random variate • Random variate fungsi


menjelaskan langkah – distribusi kontinu kontinu [7]
langkah menghitung • Fungsi identitas uniform
random variate distribusi • Distrbusi ormal
kontinu • Distribusi eksponensial
13. • Mahasiswa dapat • Random variate • Distribusi diskrit uniform
menghitung random distribusi diskrit • Distribusi Binomial [7]
variate distribusi diskrit • Metode transformasi dari
distribusi binomial
• Distribusi poisson
14. • Mahasiswa dapat • Metode Rejection • Fungsi parabola
menghitung metode • Fungsi – fungsi distribusi
rejection • Simulasi distribusi
Gamma [7]
15. • Mahasiswa dapat • Simulasi Monte Carlo • Monte Carlo
menghitung simulasi • Diskret Event Simulation
Monte Carlo • Simulasi Antrian [5]
Ujian akhir semester

Sumber Pustaka
1. Asmuji, Simulasi Komputer Sistem Diskret, 2007, Andi Offset, Yogyakarta
2. Bronson, R, Operation Research, 1987, Erlangga, Jakarta
3. Dimyati, T, T, Operation Research, 1987, Sinar Baru Algensindo, Bandung
4. Djati, BSL, Simulasi Teori Dan Aplikasinya, 2007, Andi, Yogyakarta
5. Davies, R, M, Simulations Modelling With Pascal, 1998, Grentide Hall, New York
6. Edgar, TF, Optimization Proccess,1993, M grow Hill, New York
7. Kahiay, TS, Pengantar Sistem Simulasi , 2004, Andi, Yogyakarta
8. Mulyono, S, Operation Research, 1991, FEVI, Jakarta
9. Murthy, D, N, P, Mathematical Modelling, 1996, Toronto

Nama Mata Kuliah / Kode : Metode Survey / 8017225


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi /
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v v
DESKRIPSI SINGKAT :
Matakuliah ini mempelajari bagaimana membuat suatu kuisioner yang sahih dan konsisten, teknik pengambilan data,
kerangka sampling serta target populasi sehingga didapatkan data baik dalam membuat suatu keputusan, dengan
didasarkan nilai-nilai etika enjinering.
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM :
Mahasiswa akan dapat membuat suatu instrumen pengukuran yang handal dan konsisten tentang permasalahan yang
ada dalam dunia keteknik-sipilan.
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
• Mahasiswa akan dapat • Review statistik
menjelaskan peran suatu • Peran dan penggunaan
1 Pendahuluan [5],[6],[9]
metode survei dalam survei dalam mengambil
proses pengambilan keputusan

230
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

suatu keputusan • Proses metode survei


• Mahasiswa akan dapat • Etika dan riset
memahami tentang etika • Perilaku manusia
2 Etika dalam riset [2]
riset dan perilaku • Sejarah singkat pemikiran
manusia etika
• Mahasiswa akan dapat
menjelaskan suatu • Konsep, konstruk, definisi,
konsep, konstruk,definisi, variabel
dan variabel Kerangka teori dan • Hipotesis
3 [1],[3],[4],[6]
• Mahasiswa akan dapat pemikitan • Model
memahami suatu • Kerangka pemikiran
kerangka pemikiran serta • Paradigma penilitian
paradigma penelitian
• Rumusan masalah dalam
pandangan praktisi dan
• Mahasiswa akan dapat kalangan akademik
menjelaskan tentang Perumusan masalah • Karakteristik masalah riset
4 [1],[3],[6]
suatu masalah penelitian riset yang baik
yang baik • Asumsi atas masalah riset
• Masalah sebagai
kesenjangan fenomena
• Mahasiswa akan dapat
memahami tentang • Desain dan metode riset
desain riset. • Prinsip dasar riset
5 • Mahasiswa akan dapat Macam-macam riset deskriptif, riset eksporatif, [1],[3],[6]
menjelaskan prinsip riset kausal, riset
dasar beberapa jenis ekspirimen
riset
• Mahasiswa akan dapat
• Struktur pertanyaan
analisis suatu instrumen
Pengukuran dan • Pemilihan kata
6 • Mahasiswa akan dapat [5],[6],[7]
Instrumen • Skala pengukuran
menentukan skala
• Elemen-elemen kuisioner
pengukuran
• Mahasiswa akan dapat
merencanakan suatu • Teknik pengumpulan data
teknik pengambilan • Perbedaan survei dan
7 sampel Survei wawacara [1],[4],[5],[6]
• Mahasiswa akan dapat • Pemahaman survei
menjelaskan tentang • Macam-macam survei
survei
8 UJIAN TENGAH SEMESTER
9 • Mahasiswa akan dapat
menghitung tentang
keandalan suatu
instrumen Validitad dan • Beberapa uji reliabilitas
[8],[9]
10 • Mahasiswa akan dapat reliabilitas • Beberapa uji validitas
menghitung suatu
konsistensi suatu
instrumen
• Mahasiswa akan dapat • Terminologi dan pengertian
menentuakan target • Ukuran sampel
11 Teknik sampling [1],[4],[6]
populasi dan kerangka • Target populasi
sampling • Kerangka sampling

231
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

• Mahasiswa akan dapat


menghitung ukuran
sampel
12 • Definisi metode umum
• Besarnya bias yang terjadi
• Penyebab bias metode
• Mahasiswa akan dapat umum
memahami sumber- • Sumber-sumber bias urutan
Bias metode Umum
sumber bias pada item item [5],[6]
13 dan cara mengatasi
suatu instrumen dan cara • Bukti empiris bias urutan
mengatasinya item
• Cara mengatasi bias urut
item
• Bias sampel
14 • Mahasiswa akan dapat • Membuat permasalahan
membuat secara • Merancang kuisioner
Presentasi [1],[4]
15 integrasi tentang suatu • Target populasi dan sampel
instrumen riset sebagai responden
16 UJIAN AKHIR SEMESTER

SUMBER PUSTAKA
10. Bilson Simamora, 2004, Riset Pemasaran, Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.
11. B. Fleddermann, Charles, 2006, Etika Enjinering ( terjemahan), Erlangga, Jakarta.
12. Fellows, Richard dan Liu, Anita, 1997, Research Methods for Construction 2 nd edition, Blackwell Science, Inggris.
13. Husein Umar, 2003, Riset Sumber Daya Manusia, Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.
14. Jogiyanto, 2008, Pedoman Survei kuisioner, BPFE UGM, Yogyakarta.
15. Masri Singaribuan dan Sofian Effendi, 1989, Metode Survei, Pustaka LP3ES, Jakarta.
16. Riduan, 2003, Skala Pengukuran Variabel-Variabel Penelitian, Alfabeta, Bandung.
17. Saifuddin Azwar, 2003, Reliabilitas dan Validitas, Pustaka Pelajar, Yogyakarta.
18. Samsubar Saleh, 2001, Statistik Induktif, UPP AMP YKPN, Yogyakarta.

Nama Mata Kuliah / Kode : Rekayasa NIlai / 8017226


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi /
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v v
DESKRIPSI SINGKAT :
Mata kuliah mempelajari tentang penerapan suatu rekayasa nilai pada bidang konstruksi, mengingat banyak desain dari
suatu proyek yang boros. Hal ini sebebakan karena terbataskan waktu, kurangnya informasi, kurangnya ide, keadaan
sementara yang jadi permanen, sikap, salah konsep serta kurangnya biaya perencanaan. Sehingga dengan mengetahui
rekayasa nilai diharapkan desain lebih optimum
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM :
Mahasiswa akan dapat menerapkan rekayasa nilai pada proyek konstruksi
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
• Mahasiswa akan dapat • Sejarah perkembangan
mengetahui sejarah rekayasa nilai
1 Pendahuluan [1], [2]
perkembangan rekayasa • Kedudukan konsultan VE
nilai dalam organisasi proyek
232
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

• Mahasiswa akan dapat


mengetahui kedudukan
konsultan VE di
porganisasi proyek
2 • Mahasiswa akan dapat
mendefisikan tentang • Pengertian VE
rekayasa nilai • Mendefinisikan masalah
• Mahasiswa akan dapat Pengenalan konsep • Konsep nilai
menjelaskan tentang Nilai pada desain • Kebiasaan, sikap dan [5],[3]
3
manajemen nilai konstruksi hambatan
• Mahasiswa akan dapat • Manajemen nilai
mengidentifikasi biaya • Identifikasi biaya tinggi
tinggi
4 • Konsep analisis fungsi
• Mahasiswa akan dapat
• Orientasi analisis fungsi
menjelaskan konsep
pada konstruksi
analisis fungsi
Analisis fungsi • FAST [5]
5 • Mahasiswa akan dapat
• Fungsi dan analisis fungsi
menjelaskan matrik
• Macam-macam nilai
fungsi
• Matrik fungsi
• Pengertian kreatif
• Karakteristik manusia
kreatif
• Mahasiswa akan dapat • Dorongan kreatif
6 menjelaskan tentang Berpikir kreatif • Dasar psikologi dalam [5]
berpikir kriatif kreatif
• Proses kreatif
• Beberapa kesalahan dalam
berpikir
• Mahasiswa akan dapat
• Pengertian pengambilan
menjelaskan proses
keputusan multi kriteria
pengambilan keputusan
7 Keputusan multi-kriteria • Proses pengambilan [4],[5]
• Mahasiswa akan dapat
keputusan
menjelaskan matrik one
• Matrik one zero
zero
8 UJIAN TENGAH SEMESTER
• Mahasiswa akan dapat
Keputusan multi- • Analisis hirarki proses
9 menjelskan tentang [4],[5]
kreteria • Metode delhi
metode AHP dan delphi
10 • Mahasiswa akan dapat
menjelaskan prinsip life
• Usia siklus
cycle cost
• Penerapan life cycle cost
• Mahasiswa akan dapat Life cycle cost [6],[5],[1]
11 • Prinsip life cycle cost
menjelaskan rumus-
• Review ekonomi teknik
rumus nilai waktu dari
uang
12 • Mahasiswa akan dapat • Konsep rencana kerja VE
13 menjelaskan tentang Rencana • Rencana kerja dan metode
Kerja
[1],[2],[5]
14 rencana kerja rekayasa Rekayasa Nilai ilmiah
15 nilai • Tahapan rencana kerja VE
16 UJIAN AKHIR SEMESTER

SUMBER PUSTAKA

233
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

1. Iman Suharto, 1997, Manajemen Proyek, Erlangga, Jakarta


2. J. Dell’isola,Alphonse, 1975, Value Engineering in The Construction Industry, Van Nostrand Reinhold Company,
New York.
3. Kaufman, J Jerry, 2001, Manajemen Nilai, PT Phehallindo, Jakarta.
4. Marimin, 2004, Pengambilan Keputusan Kriteria Majemuk, Grasindo, Jakarta.
5. Zimmerman, Larry W. and Hard, Glen D. , 1982, Value Engineering A practical Approach for Owners, Designers
and Contractors, Van Nostrand Reinhold Company, New York.
6. Pujawan,1995, Ekonomi Teknik, PT Guna Widya, Jakarta

Nama Matakuliah / Kode : Teknik Pondasi Lanjut / 8017227 SKS: 2


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v
DESKRIPSI SINGKAT:
Mata kuliah Teknik Pondasi Lanjut ini merupakan mata kuliah pilihan, yang diselenggarakan agar mahasiswa
mempunya pengetahuan dan ketrampilan dalam merencanakan dan pelaksanaan konstruksi pondasi dangkal dan
pondasi dalam yang sesuai kondisi lapangan.
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
Mampu menerapkan teori mekanika tanah untuk merencanakan dan melaksanakan konstruksi pondasi dangkal dan
pondasi dalam yang sesuai kondisi lapangan r
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v v

TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


Minggu POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
KHUSUS PUSTAKA
ke
1. Mahasiswa mampu Perencanaan Pondasi • Pengulangan Pondasi I [1], [2], [3]. [4)
2. merencanakan Pondasi Dangkal yang sesuai • Perhitungan daya
Dangkal yang sesuai kondisi kondisi lapangan dukung Pondasi pada
lapangan tanah berlapis
• Perhitungan daya
3. dukung pondasi
berdasarkan pengujian
di lapangan
• Analisis Mayerhof
pondasi pada lereng
• Tahanan pondasi
terhadap daya angkat
ke atas.
4. Mahasiswa mampu Penurunan • Pengulangan Pondasi I [1], [2], [3]. [4)
menghitung, mengetahui dan II
5. dampaknya serta cara • Pengembangan Tanah
penanggulngan dengan akibat penggalian
adanya penurunan • Pertimbangan-
. Pertimbangan dalam
perhitungan Penurunan
• Penurunan Ijin
• Penanggulangan
Kerusakan Bangunan

234
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


Minggu POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
KHUSUS PUSTAKA
ke
akibat Penurunan
6. Mahasiswa mampu Pondasi Telapak • Pendahuluan [1], [2], [3]. [4)
. merencanakan Pondasi • Perencanaan Pondasi
Telapak Telapak terpisah dan
7. Memamnjang
• Pengontrolan selama
Pelaksanaan
• Perencanaan Pondasi
Telapak Gabungan
8. UTS
9. Mahasiswa mampu Daya Dukung Pondasi • Daya Dukung Ultiimit [1], [2], [3]. [4)]
10. menghitung daya dukung Dalam Cara Statis
pondasi dalam dari berbagai • Daya Dukung
11. penyelidikan di lapangan berdasarkan Standard
Penetrasi Test
12. • Daya Dukung
berdasarkan
13. penetrometer Statis
• Daya Dukung
berdasarkan
penetrometer Dinamis
• Daya Dukung
berdasarkan
Pressuremeter
• Standartd Calculation of
WIKA pile bearing
Capacity
14. Mahasiswa dapat Pengujian Tiang di • Letak Titik Pengujian [1], [2], [3]. [4)
mengetahui stabilitas tiang Lapangan Tiang
aktual di lapangan • Sistem Pembebanan
15. • Pengukuran Penurunan
Tiang di Lapangan
• Macam-macam
Pengujian
16. UAS

SUMBER PUSTAKA:
16. Braja M.Das, Teknik Pondasi, Penerbit Erlangga, 1991
17. Hary Christiady H., Teknik Pondasi Jilid I dan II, Penerbit Erlangga, 1991
18. G. Djadmiko Soedarmo dan S.J. Edy Purnomo, Teknik Pondasi Jilid I dan II, Penerbit Erlangga, 1991
19. Bagus witjaksono dan Benny Krisna Raju, Mekanika tanah dalam Praktek Rekayasa, Penerbit Erlangga,
1991

Nama Matakuliah / Kode : Stabilitas Lereng / 8017228 SKS: 2


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v
DESKRIPSI SINGKAT:

235
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Mata kuliah Teknik Pondasi Lanjut ini merupakan mata kuliah pilihan, yang diselenggarakan agar mahasiswa
mempunya pengetahuan dan ketrampilan dalam merencanakan dan pelaksanaan konstruksi lereng yang aman dan
ekonomis
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
Mampu menerapkan teori mekanika tanah untuk merencanakan dan melaksanakan konstruksi lereng yang aman
dan ekonomis r
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v v

TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


Minggu POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
KHUSUS PUSTAKA
ke
1. Mahasiswa dapat mengetahui Pendahuluan • Kestabilan lereng alam [1], [2], [3]. [4)
kestabilan lereng dan buatan
• Aspek Geoteknik pada
kestabilan lereng
2. Mahasiswa memahami jenis Jenis dan Mekanisme • Jenis-jenis Gerakan [1], [2], [3]. [4)
dan mekanisme gerakan Gerakan Tanan dan Tanah dan longsoran
3. tanan dan longsoran Longsoran • Kecepatan gerakan
tanah/longsoran
• Nomenklatur
• Penyebab gerakan
tanah dan longsoran
4. Mahasiswa mampu Prosedur Penyelidikan • Topografi [1], [2], [3]. [4)
5. memahami penyelidikan Kestabilan Lereng • Tinjauan geologi dan
kestabilan lereng prosedur penyelidikan
6. lapangan
• Penyelidikan tanah
• Memonitoring longsoran
instrumentasi di
lapangan
7. Mahasiswa memahami Perencanaan Lereng • Dasar perencanan [1], [2], [3]. [4)
langkah-langkah perencanaan dan Penenggulangn • Cara penangulangan
lereng dan penenggulangan Kelongsoran longsoran
kelongsoran
8. UTS
9. Mahasiswa mampu mengalisa Analisis Kestabilan • Perencanaan Lereng [1], [2], [3]. [4)
kestabilan lereng Lereng • Karakteristik dan aspek
10. kritis dan masalah
kestabilan.
11. • Longsoran menerus
• Analisis blok
• Keruntuhan lingkaran
• Penggunaan Chart
12. Mahasiswa mampu Perhitungan stabilitas • Lereng menerus [1], [2], [3].
13. menghitung stabilitas lereng lereng • Metode Fellenius [4)]
14. dari berbagaiode • Metode bishop
15. • Metode Fellenius,
Bishop dan Janbu
• Dasar-dasar
penggunaan
236
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


Minggu POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
KHUSUS PUSTAKA
ke
program.
16. UAS

SUMBER PUSTAKA:
20. Braja M.Das, Mekanika Tanah II, Penerbit Erlangga, 1991
21. Hary Christiady H., Mekanika Tanah II, Penerbit Erlangga, 1991
22. Wright,S.G., A Study of Slope Stability and Undrained Shear Strenght of Clay Shales, Berkeley,1969
23. Wright, S.G., Kulhawy, F.H. and Duncan, Aacuracy of eguiilibium Slope Stability Analysis, ASCE,1973.

Nama Matakuliah / Kode : Administrasi Proyek / 8017321 SKS: 2


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v
DESKRIPSI SINGKAT:
Pada kegiatan suatu proyek selalu diawali oleh proses administrasi yang telah ditetapkan sesuai peratura dan
keepres yang berlaku, untuk itu mata kuliah ini dapat mempresentasikan bagaimana membuat / menyusun kontarak
yang bbenar, serta mengemukakan cara membuat rencana kerja dan syarat-syarat (RKS)
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
Mahasiswa mampu mengaplikasikan aturan-aturan yang telah ditetapkan untuk menunjang keberlangsungan tertib
administrasi .
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
1-3 1.Mahasiswa dapat -Jenis kontrak - Build contract (4) hal 1-14
menjelaskan macam dan perekayasaan dan - Lump sum contract
jenis kontrak konstruksi - Unit price contract
2.Mahasiswa dapat -Tata cara pelelangan - Sistem pelelangan
menceritakan perbedaan -Tata cara pemilihan - Penentuan calon
antara kontrak yang satu langsung pemenang
dengan yang lain - Penetapan pemenang

4-6 1. Mahasiswa dapat -Strategi penawaran - Pendahuluan (1) hal 143 -171
mengemukakan strategi -Contoh aplikasi model - Penawaran kompetitif
penawaran fredman - Konsep dasar
2. Mahasiswa dapat UTS - Penawaran dengan satu (6) hal 91-99
membuat penewaran kompetitor
yang kompetitif - Probobilitas menjadi
3. Mahasiswa dapat penawar terrendah
membuat penawaran - Asumsi yang digunakan
dengan satu kompetitor - Proyek berkwalifikasi
UTS besar
UTS

237
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

7-9 1. Mahasiswa dapat dapat -Rencana kerja dan - Peraturan pelaksanaan (1) hal. 200-269
membuat rencana kerja syarat-syarat (RKS) - Peraturan administrasi
dan syarat-syarat (RKS) - Contoh persyaratan
2. Mahasiswa dapat umum
menjelaskan aturan- - Contoh persyaratan
aturan yang terkait administrasi
dengan perjanjian kerja - Contoh persyaratan
teknis

10 - 12 1. Mahasiswa dapat -Doumen kontrak dan - Interaksi antara pemilik (2) hal 500 - 516
menyusun kontrak final paket lelang dan kontraktor
2. Mahasiswa dapat - Penyusunan &
membuat paket lelang pengelolaan kontrak
3. Mahasiswa dapat - Rancangan kontrak
menerapkan aturan- - Sorotan khusus
aturan sesuai perpu dan - Paket lelang
kepres. - Penunjukan langsung
- Jenis kontrak
13- 14 1. Mahasiswa dapat Pengendalian biaya dan - Pengendalaian tahap (2) hal 517 - 530
menjelaskan metode jadwal konsep
proses pemilihan - Pengendalaian tahap
kontraktok perencanaan dan
2. Mahasiswa dpt membuat pelaksanaan/definisi
metode penilaian UAS - Pengendalian tahap
kelayakan proposal implementasi fisik
3. Mahasiswa dpt membuat
metode penilaian
pemenang tender UAS
UAS

Pustaka :
1. Wulfram I. Ervianto ” Teori Aplikasi Menejemen Proyek Konstruksi ” penerbit Andi yojakarta
2. Suharto Imam ” Manajemen Proyek Dari Konseptual Sampai Operasional ” Penerbit Erlangga Tahun
1995
3. Dipohusodo Istimawan ” Manajeen Proyek dan Konstruksi I ”Penerbit Kanisius Yogjakarta Tahun 1996
4. Sucipto Ir. Manajemen konstruksi 1
5. Nancy Mingus ” Project Management ” Penerbit Prenada Media Group tahun 2006
6. Barrie Donald S.” Manajemen Konstruksi Profesional ” Penerbit Erlangga Tahun 1995

™ SEMESTER 8
Nama Mata Kuliah / Kode: Ekonomi Teknik / 8018212
METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi /
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v
DESKRIPSI SINGKAT :
Matakuliah ini mempelajari tentang penerapan ekonomi teknik pada proyek konstruksi terkait dengan nilai waktu dari
uang, pajak, depresiasi.
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM :
Mahasiswa akan dapat menganalisis suatu proyek konstruksi dilihat dari aspek finansial
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v v

238
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL POKOK SUMBER


SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS BAHASAN PUSTAKA
• Mahasiswa akan dapat
memahami penegertia
biaya,modal dan
investasi. Proyek dan investasi, pengertian dan
Konsep ekonomi
1 • Mahasiswa akan dapat klasifikasi biaya, pengambilan [2],[3],[4]
dan biaya
memahami tentang keputusan, modal.
pengambilan keputusan
berdasarkan aspewl
finansial.
• Mahasiswa akan dapat Cash flow, konsep time value of
2 memahami konsep nilai money, bunga sederhana dan [1],[2],[4]
waktu dari uang. majemuk, bunga nominal dan efektif
3 • Mahasiswa akan dapat Cash flow Single payment [1],[2],[4]
4 menjelaskan pengertian Cash flow annual [1],[2],[4]
Matematika uang
beberapa macam bunga
• Mahasiswa akan dapat
5 memahami tentang Cash flow gradient [1],[2],[4]
rumus-rumus nilai waktu
dari uang
Pengertian dan alasan melakukan
• Mahasiswa akan dapat depresiasi, straight line
6 memahami tentang [2],[4]
depreciation,sum of years digits
konsep penyusutan suatu depreciation
aset.
Depresiasi Declining balance depreciation,double
• Mahasiswa akan dapat Declining balance depreciation, DDBD [2],[4]
7 memahami tentang to convert SLD
beberapa rumus-rumus
Cash flow setelah pajak, Efek pajak
metode penyusutan. [4]
8 untuk depresiasi yang berbeda
9 UJIAN TENGAH SEMESTER
• Mahasiswa akan dapat Pengertian evaluasi dan pemilihan
10 menganalisis kelayakan alternatif, metode pay back period, [2],[4],[5]
dari suatu investasi discounted pay back period.
11 proyek konstruksi Net present value, annual equivalent. [2],[4]
melalaui beberapa Benefit cost ratio, Internal rate of
12 Evaluasi Investasi [2],[4],[5]
beberapa metode. return.
• Mahasiswa akan dapat pemilihan alternatif metode
membandingkan IRR,incremental BCR.
13 [2],[4],[5]
beberapa metode
pemilihan alternatif.
• Mahasiswa akan dapat Analisis break event point dengan
14 menganalisis sensitivitas studi kasus produksi,pemilihan, [3],[4],[5]
suatu kegiatan investasi Analisis investasi
proyek. sensitivitas dan
• Mahasiswa akan dapat break event point
15 Analisis sensitivitas [3],[4]
mengalisis investasi
dengan BEP
16 UJIAN AKHIR SEMESTER

SUMBER PUSTAKA
1. Degarmo,F.Paul,et.al, 1997, Engineering Economy,10rd edition, Prentice, Inc, New Jearsy.
2. Giatman, 2006, Ekonomi Teknik, Rajawali pres, Jakarta.
239
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

3. Kuswadi, 2007, Analisis Keekonomian Proyek, Andi, Yogyakarta.


4. Pujawan,1995, Ekonomi Teknik, PT Guna Widya, Jakarta.
5. Waldiyono, 2008, Ekonomi Teknik, Pustaka Pelajar, yogyakarta.

Nama Matakuliah / Kode : Kewirausahaan / 8000311 SKS: 2


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v v v v
DESKRIPSI SINGKAT:
Mata kuliah Kewirausahaan ini merupakan mata kuliah wajib, yang diselenggarakan agar mahasiswa mempunyai;
pengetahuan, wawasan, dan profesionalisme, secara individu maupun kelompok untuk; kerja bareng, menyusun
laporan dan proposal segala bidang, mempengaruhi orang untuk tujuan baik, mengetahui dan dapat sebagai agen
dari potensi diri, dan berperan serta dalam pembangunan negara seutuhnya. Sebagai salah satu mata kuliah wajib,
lulusan dari mata kuliah ini diharapkan dapat berjiwa wirausaha yang sebenarnya dengan peran serta dalam dunia
bisnis umumnya dan naluri menciptakan lapangan kerja khususnya sesuai peraturan yang berlaku dalam sektor
mikro dan UKM.
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
Memahami bagaimana menghadapi untuk berperan serta dalam dunia kewirausahaan sebagai alternative terjun
setelah lulus atau sebagai bekal wirausaha setelah pensiun dari pekerjaan pokok.
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
1. Mahasiswa mengenal & Pengantar • Definisi dan ruang [1], [3], [4]. [9]
memiliki; lingkup dan jiwa kewirausahaan lingkup kewirausahaan
kewirausahaan. • Jiwa kewirausahaan
2. Mahasiswa mampu menilai Kepemimpinan • Kepemimpinan dalam [5], [6], [8], [9]
kepemimpinan seseorang organisasi perusahaan
dalam organisasi. • Jenjang karir &
mekanisme
kepemimpinan
• Otoriter, demokratis, dan
lazy fair
3. Mahasiswa mengerti jenjang Profesionalisme • Teori posisioning [2], [4],
profesionalisme yang akan • Jenjang menuju [8], [9]
ditempuh profesionalisme
• Contoh bidang
profesionalisme
4. Mahasiswa mengenal bidang Bidang usaha • Persyaratan dan [1], [8], [9]
usaha dan mengetahui pengurusan untuk
bagaimana operasionalnya mendirikan perusahaan
• Macam-macam bidang
usaha
• Laporan rutin dan
pengantar perpajakan
5 Mahasiswa memahami secara Dana dan perkreditan • Syarat dan kelengkapan [8], [9]
umum penggunaan dana dan kredit perbankan
permohonan kredit mikro dan • Penyusunan aktiva-
UKM pasiva
240
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
• Perhitungan pulang
modal
• Fungsi akuntansi
6 Mahasiswa dapat membuat Proposal usaha • Definisi bidang usaha 5, 8
proposal usaha; mikro dan sesuai jurusan
UKM mahasiswa
• Diskripsi urutan
pembuatan proposal
• Pembuatan proposal
usaha
7 Mahasiswa mengenal Survey UKM • Menentukan UKM yang 3, 8
masalah; operasional dan akan disurvey
pengusaha dari mikro dan • Membuat studi kelayakan
UKM UKM
• Diskusi UKM dari paper
yang dikumpulkan
8. Evaluasi pemahaman dan Ujian Tengah Semester
proses pemmbelajaran
mahasiswa
9 Mahasiswa memahami prinsip Pasar modal • Mengenal bursa efek 9
kerja bursa efek dan transaksi • Melakukan transaksi
saham. saham
• Pengaruh indeks saham
gabungan
10 Mahasiswa memahami prinsip Kebijakan Moneter • Menjaga stabilitas nilai 9
kebijakan moneter dan tukar
efeknya terhadap mikro-UKM • Perdagangan bebas dan
oleh negara proteksi
• Pengusaha Mikro dan
Ukm dalam negara
11 Mahasiswa mengerti hak Hak cipta,paten, dan • Perkembangan hak 9
cipta,paten, dan merk dan merk cipta,paten, dan merk
dapat membuat proposal • Peran stake holder dalam
paten kerja bareng ini
• Pengurusan dan masa
berlaku; hak cipta, paten,
dan merk
• Pembuatan proposal
pengurusan hak paten
sesuai bidang jurusan
mahasiswa
12 Mahasiswa dapat meneladani Mengenal • Wirausaha dalam dan 2, 4, 9
kerja keras dan kreatif-inovatif wirausahawan sukses luar negeri
beberapa wirausaha sukses. • Wanita sebagai
wirausaha
• Wirausahawan
profesional
13 Mahasiswa memahami hasil Perkembangan dunia • Hibah untuk kelancaran 9
SWOT dari kondisi negara kita bisnis bisnis
saat ini • Konspirasi dan KKN
• Analisa SWOT dan
241
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
kegunaannya
14 Mahasiswa memahami prinsip Pengusaha peduli • Konsep dan penerapan 9
tanggap terhadap lingkungan lingkungan Comdev
sebagai bekal wirausahawan • Manfaat kehadiran
perusahaan

15 Validasi & verifikasi model Presentasi • Perkembangan proposal 7, 9


hak paten
• Pemahaman motivasi
berprestasi
16 Evaluasi akhir pemahaman Ujian Akhir Semester
dan proses pembelajaran
mahasiswa
SUMBER PUSTAKA:
1. Departemen Tenaga Kerja, ‘Pola Berusaha’, Pusat Produktivitas Tenaga Kerja Pusat, Jakarta, 1990.
2. Dinsi, V.,’Jangan Mau Seumur Hidup Jadi Orang Gajian’, Penerbit Let’s Go Indonesia, catakan ke-4,
Jakarta, 2005
3. Mochfoedz, M., dan Mahmud M.,’Kewirausahaan Suatu Pendekatan Kontemporer’,Unit Penerbit
Akademi Manajemen Perusahaan YKPN, ISBN:979-8170-98-9, Jogjakarta, 2004.
4. Kiyosaky, R. T.,’The Cashflow Quadrant’, Penerbit PT. Gramedia Pustaka Utama ,Jakarta,2007.
5. Nara Kualita Ahsana,’Mengembangkan Potensi Kehanifan Menuju Nara Aksana’,Departemen
Pengembangan SDM, PT.Semen Gresik Persero, Grand Trawas, Oktober, 2005.
6. Oetama, J,’Berfikir Ulang tentang Keindonesiaan’, Penerbit Kompas, Jakarta, 2001.
7. Suparmoko, M,’Pengantar Ekonomi Makro’, edisi ke-2, Penerbit BPFE, Jogjakarta, 1990.
8. Sulaeman, B., ‘Kewirausahaan’, Penerbit Erlangga, Jakarta, 2000.
9. Team KU-Kewirausahaan,’File Presentasi Kewirausahaan’, LPPM-ITATS, Surabaya, 2008.

Nama Matakuliah / Kode : Riset & Teknologi Terapan / 8018221 SKS: 2


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v v
DESKRIPSI SINGKAT:
Mata kuliah ini memberi informasi tentang perkembangan penelitian- penelitian terkini maupun perkembangan
teknologi terapan yang ada masyarakat bidang teknik sipil.
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
Mahasiswa mampu menemukan ide baru untuk dipakai sebagai topik dalam skripsi maupun karya ilmiah lainnya.
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v v v v

TUJUAN
Minggu SUB POKOK SUMBER
ke INSTRUKSIONAL POKOK BAHASAN
BAHASAN PUSTAKA
KHUSUS
1 • Mahasiswa mampu • Kemampuan Additon R He Dalam Jenis additif [6], [1]
mengidentifikasi sifat Meningkatkan Nilai Kuat Terkan Limbah sebagai additif
material beton (C1) Beton Karakter semen
• Mahasiswa mampu • Alternatif Pemakaian Limbah Kuat tekan
merangkum sifat Alumunium (Sludge Anodizing)
material beton (C2) Sebagai Bahan Baku Semen

242
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

TUJUAN
Minggu SUB POKOK SUMBER
ke INSTRUKSIONAL POKOK BAHASAN
BAHASAN PUSTAKA
KHUSUS
• Mahasiswa mampu
menemukan suatu ide
pengembangan
kemampuan material
beton (C3)

2. • Mahasiswa mampu • Perubahan Perilaku Beton Mutu Kuat tekan [5], [4], [2]
mengidentifikasi sifat Normal Pada Temperatur Tinggi Porositas
material beton pada Pasca Kebakaran” Permeabilitas
suhu tinggi(C1) • Wc Ratio Perubahan Perilaku Mutu X Ray Difrraction
• Mahasiswa mampu Normal Pada Temperatur Tinggi
merangkum sifat Pasca Kebakaran
material beton pada • Pengaruh Mutu Terhadap Perilaku
suhu tinggi (C2) Beton Pada Temperatur Tinggi
• Mahasiswa mampu Pasca Kebakaran
menemukan suatu ide
pengembangan
kemampuan material
beton pada suhu tinggi
(C3)

3 • Mahasiswa mampu Studi Sifat Fisik Dan Sifat Mekanik Penyusutan bambu [3]
mengidentifikasi sifat Bambu Tali Terhadap Pengaruh Nodia Pengembangan bambu
material bambu (C1) Dan Perbedaan Letak Ruas Batang Kuat Tarik bambu
• Mahasiswa mampu Kuat Lekat Tulangan
merangkum sifat bambu
material bambu (C2)
• Mahasiswa mampu
menemukan suatu ide
pengembangan
kemampuan material
bambu (C3)

4 • Mahasiswa mampu • Pengaruh Penambahan Sekrap Kuat Tekan [ 11 ] [ 9 ]


mengidentifikasi sifat Baja Pada Campuran Beton Kuat Tarik
Sekrap Baja (C1) Terhadap Kuat Tarik Beton
• Mahasiswa mampu • Pengaruh Penambahan Serat Baja
mengidentifikasikan Zincalume Pada Campuran Beton
sifat Serat Baja
Zincalume (C1)
• Mahasiswa mampu
menemukan suatu ide
5 • Mahasiswa mampu • Tinjauan Kekuatan Beton Berserat Kuat Tekan [ 8 ] [7]
mengidentifikasi Baja Zincalume Dilingkungan Kuat Tarik
Kekuatan Beton Agresif
Berserat dilingkungan • Penggunaan fly Ash sebagai
Agresif (C1) Bahan Pengisi Pada Beton Serat
• Mahasiswa mampu Pracetak
mengidentifikasikan
sifat Fly Ash Untuk
Campuran Beton (C1)
243
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

TUJUAN
Minggu SUB POKOK SUMBER
ke INSTRUKSIONAL POKOK BAHASAN
BAHASAN PUSTAKA
KHUSUS
• Mahasiswa mampu
menemukan suatu ide
6 • Mahasiswa mampu • Alternatif Penggunaan Sekrap Baja Kuat Lentur [ 10 ]
mengevaluasi Pada Campuran Beton Untuk Modulus Elastisitas
Kekuatan Beton Meningkatkan Kuat Lentur Material Daktilitas
Berserat Terhadap kuat Beton
Lentur Beton • Alternatif Penggunaan Sekrap Baja
• Mahasiswa mampu Pada Campuran Beton Untuk
Mengevaluasi Beton Meningkatkan Modulus Elastisitas
Berserat terhadap dan Daktilitas Material Beton
Modulus Elastisitas
Beton
• Mahasiswa mampu
Mengevaluasi Beton
Berserat terhadap
Modulus Elastisitas
Beton

7 Mahasiswa mampu Penerapan Riset & Terapan Presentasi Hasil Riset


menemukan suatu ide
8 UJIAN TENGAH SEMESTER
9 • Mahasiswa mampu Aspal emulsi sebagai alternatif dalam Asal usul dan jenis [ 12 ]
memahami asal usul pelaksanaan konstruksi jalan pada aspal serta
dan jenis aspal yang daerah lembab penggunaan aspal
ada dipasaran emulsi untuk konstruksi
• Mahasiswa mampu jalan
memahami sifat-2
teknis dan
penggunaan aspal
emulsi
• Mahasiswa mampu
menemukan suatu ide
pengembangan
material aspal
10. • Mahasiswa mampu Kompetisi pemilihan moda angkutan Faktor-2 yang [ 13 ]
mengidentifikasi penumpang antara moda jalan raya mempengaruhi
faktor-2 yang ( Mikrolet – Bison ) dan moda jalan rel pemilihan moda oleh
mempengaruhi ( Komuter ) rute Surabaya Sidoarjo pelaku perjalanan dan
pemilihan moda oleh macam atribut
pelaku perjalanan perjalanan
• Mahasiswa mampu
membuat model yang
dapat menjelaskan
probabilitas pemilihan
moda
• Mahasiswa mampu
menemukan suatu ide
untuk moda lain dan
pada rute yang lain
11 • Mahasiswa mampu Studi perbandingan transpostation dan Membandingkan [ 14 ]
mengestimasi terminal cost angkutan barang , moda transpotation dan
244
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

TUJUAN
Minggu SUB POKOK SUMBER
ke INSTRUKSIONAL POKOK BAHASAN
BAHASAN PUSTAKA
KHUSUS
perhitungan truk, KA dan kapal laut terminal cost untuk
transportation dan angkutan barang
terminal cost dengan menggunakan
angkutan barang moda truk, KA dan
• Mahasisawa mampu angkutan laut dari
membandingkan terminal
biaya transportasi dan pemberangkatan
terminal bus untuk Surabaya
moda truk, KA dan
kapal laut
• Mahasiswa mampu
menemukan suatu ide
pengembangan
perhitungan untuk
angkutan barang atau
penumpang
12 • Mahasiswa mampu Menentukan jumlah permintaan dan Menghitung jumlah [ 15 ]
menghitung / persediaan armada angkutan kota penumpang yang
merencanakan jumlah membutuhkan
armada angkutan kota angkutan kota
yang dibutuhkan Menghitung jumlah
• Mahasiswa mampu ketersediaan armada
menemukan suatu ide
pengembangan
angkutan kota dengan
rute yang lain
13 • Mahasiswa mampu Survei jumlah kendaraan yang masuk Menghitung durasi [ 16 ]
menganalisa dan keluar lokasi pertokoan parkir
kebutuhan parkir Survei kebutuhan lahan untuk parkir Menghitung waktu
untuk daerah pelayanan
• Mahasiswa mampu Mengukur kapasitas
menemukan suatu ide ruas jalan
untuk pengaturan
parkir
14 • Mahasiswa mampu Melakukan percobaan dilaboratorium Menghitung kadar air [ 17 ]
merencanakan tebal ( pasir + kerikil ), berat
perkerasan jalan jenis
• Mahasiswa mampu Menghitung campuran
menemukan suatu ide aspal + agregat
untuk material yang
dapat digunakan
perencanaan tebal
perkerasan
15 Mahasiswa mampu Penerapan Riset & Terapan Presentasi Hasil Riset
menemukan suatu ide
16 UJIAN AKHIR SEMESTER

SUMBER PUSTAKA:
1. Norman Ray, Solikin, 2008, ” Alternatif Pemakaian Limbah Alumunium (Sludge Anodizing) Sebagai Bahan Baku
Semen” Jurnal Saintek, Hal 9-13, Volume 5 Nomor 1, Juni 2008, Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis)
Wilayah 7 Jawa Timur

245
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

2. Norman Ray,2006,“ Pengaruh Mutu Terhadap Perilaku Beton Pada Temperatur Tinggi Pasca Kebakaran” Jurnal
Aksial, Hal 76-84, Agustus 2006 Volume 8 Nomor 2, Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Sipil Universitas
Wijaya Kusuma Surabaya
3. Norman Ray,2006,“Studi Sifat Fisik Dan Sifat Mekanik Bambu Tali Terhadap Pengaruh Nodia Dan Perbedaan
Letak Ruas Batang” Jurnal Aksial Vol 8 No 1 April 2006 Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Sipil
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
4. Norman Ray,2005,”Wc Ratio Perubahan Perilaku Mutu Normal Pada Temperatur Tinggi Pasca Kebakaran”,
Jurnal Rekayasa Perencanaan Vol 2 No 1 Oktober 2005 Ftsp Universitas Pembangunan Nasional Veteran
Surabaya
5. Mudji Irmawan,Kurdian Suprapto,Norman Ray,2002,”Perubahan Perilaku Beton Mutu Normal Pada Temperatur
Tinggi Pasca Kebakaran”,Proceeding Seminar Nasional Perkembangan Terkini Perencanaan Beton Bertulang
Dalam Rangka Memperingati 70 Th Prof.Ir.Rachmat Purwono,Msc Lab Beton & Bahan Bangunan T Sipil Ftsp
Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya
6. Norman Ray, 1999,” Kemampuan Additon R He Dalam Meningkatkan Nilai Kuat Terkan Beton”,Pusat Peneletian
& Pengabdian Masyarakat Itats
7. Dewi Pertiwi, Theresia MCA,2007 ” Penggunaan Fly Ash Sebagai Bahan Pengisi Pada Beton Berserat
Pracetak”,Prosiding Seminar Nasional Transfer Teknologi Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya
8. Dewi Pertiwi, Utari Khatulistiani, 2006 ” Tinjauan Kekuatan Beton Berserat Baja Zincalume DiLingkungan
Agresif”,Jurnal Aksial Vol.8 No 3 Desember ,Jurusan Teknik Sipil Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
9. Theresia MCA, Dewi Pertiwi,Yudi, 2005 ” Pengaruh Penambahan Serat Baja Zincalume Pada Campuran Beton”
Jurnal Aksial Vol.7,No.3 Desember ,Jurusan Teknik Sipil Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
10.Dewi Pertiwi, 2005, ” Alternatif Penggunaan Sekrap Baja Pada Campuran Beton Untuk Meningkatkan Kuat Lentur
Material Beton” , Jurnal IPTEK Vol.8.No 1 Januari ,ITATS
11. Dewi Pertiwi,2003,” Pengaruh Penambahan Sekrap Baja Pada Campuran Beton Terhadap Kuat Tarik Beton ”
Prosiding Seminar Nasional Peran Pendidikan Teknik dalam Upaya Percepatan Industrialisasi Di Indonesia,
ITATS
12. Masliyah, Aspal emulsi sebagai alternatif dalam pelaksanaan konstruksi jalan pada daerah lembab, Jurnal IPTEK
Vol.5No 1 Januari ,ITATS
13. Masliyah, 2008, Kompetisi pemilihan moda angkutan penumpang antara moda jalan raya ( Mikrolet – Bison ) dan
moda jalan rel ( Komuter ) rute Surabaya Sidoarjo, Seminar Nasional Aplikasi teknologi prasarana perkotaan.
14. Masliyah, 2007, Studi perbandingan transpostation dan terminal cost angkutan barang , moda truk, KA dan kapal
laut, Tugas kuliah S2.
15. Atik S., 2007 ” Studi Kajian Rute Angkutan Umum Penumpang ( Lyn S Terminal Bratang Kenjeran ) Surabaya”,
Skripsi, Jurusan Teknik Sipil ITATS.
16. Gogor. 2007, ” Evaluasi Lahan Parkir Jl. Kertajaya – Manyar Kertoarjo Surabaya”, Skripsi, Jurusan Teknik Sipil
ITATS
17. Andrianus, 2006, ” Perencanaan Perkerasan Jalan Menggunakan Filler Fly Ash ”, Skripsi, Jurusan Teknik Sipil
ITATS

Nama Matakuliah / Kode : Perencanaan Transportasi Kota / 8018222 SKS: 2


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar

DESKRIPSI SINGKAT:
Mata kuliah ini memberi pemahaman mengenal prinsip model dalam transportasi perkotaan serta memahami proses
perencanaannya dan cara mengevaluasinya.
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
Mahasiswa mampu menganalisis dan merencanakan model dalam trnasportasi perkotaan
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v

246
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
1 Mahasiswa mampu Transportasi sebagai Manajemen lalu lintas ( 1,2,4 )
mengidentifikasi jaringan jalan sebuah sistem perkotaan
dalam perkotaan Penanganan masalah
transportasi kota
2. Mahasiswa mampu Transportasi dan Model dan peranan ( 3,4 )
menguraikan kebijakan peranannya transportasi
jaringan jalan dalam Penentuan kebijakan
perkotaan transportasi
Pergerakan dan transpotasi
Transportasi dan
kesinambungan
3 Mahasiswa mampu Ciri-2 permasalahan Ciri kebutuhan transportasi (3)
mengidentifikasi kebutuhan transportasi Ciri system prasarana
transportasi transportasi
Pemilihan pendekatan model
Faktor dalam pemodelan
transportasi
4 Sistem Tata guna lahan Komponen system wilayah (2)
perkotaan
Mahasiswa dapat
Mengukur struktur wilayah
menjelaskan komponen
perkotaan
wilayah perkotaan
Tata guna lahan dan
transportasi
5 Mahasiswa dapat Pendekatan Sistem Makro dan mikro (4)
menjelaskan sistem jaringan Perencanaan Sistem kegiatan
dan kegiatan dalam Transportasi Sistem jaringan dan
perkotaan pergerakan lalu lintas
6 Mahasiswa dapat membahas Pendekatan Analisis interaksi sistem ( 2,4 )
konsep dalam perencanaan Perencanaan kegiatan dan sistem jaringan
transportasi Transportasi Aksesbilitas dan mobilitas
Konsep perencanaan
transportasi
7 Mahasiswa mampu Klasifikasi kebutuhan Sejarah transportasi ( 2,4 )
merencanakan proses transportasi perkotaan perkotaan
peramalan perkotaan Operasi, pelayanan,
karakteristik system transit
Kapasitas dan tingkat
pelayanan jalan
8 Evaluasi pemahaman dan proses pembelajaran UTS
9 Mahasiswa dapat Perencanaan Rencana transportasi ( 2,4 )
meramalkan daerah transportasi dan Peramalan perjalanan
bangkitan dan tarikan pada peramalan perjalanan Peramalan kegiatan
perkotaan perkotaan
Bangkitan dan tarikan
10. Mahasiswa dapat Konsep pemodelan Pemodelan sistem (4)
merumuskan daerah Model bangkitan
bangkitan dan tarikan Klasifikasi pergerakan
11 Mahasiswa dapat Konsep pemodelan Analisis regresi linear (4)
menjelaskan analisa yang Analisis regresi berbasis
dipakai pada konsep zona
pemodelan Biaya Operasi Kendaraan

247
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
12 Mahasiswa dapat Perencanaan Model sebaran pergerakan ( 3,4 )
merumuskan konsep transportasi perkotaan Analisis permintaan
pemodelan transportasi
Analisis penawaran
transportasi
13 Mahasiswa mampu Moda split Penggunaan moda (2)
merencanakan moda Pembebanan perjalanan
splitdengan melihat Pemilihan moda dan rute
pembebanan pada jaringan transportasi
jalan
14 Mahasiswa mampu Moda split Model transportasi ( 2,3,4 )
merencanakan moda split berdasarkan data arus lalu
dengan melihat kegiatan arus lintas
lalu lintas Kategori arus lalu lintas
15 Mahasiswa dapat Studi transportasi Metode penelitian (3)
menerangkan transportasi transportasi
perkotaan Metode pengumpulan data
Survey asal tujuan
Penggunaan analisis statistik
16 Evaluasi pemahaman dan proses pembelajaran UAS

SUMBER PUSTAKA:
1. Ahmad M., 2006, “ Manajemen Lalu Lintas Perkotaan “, Penerbit Beta Offset, Yogya
2. B. Kenta Lall & C. Jotin K., 2005, “ Dasar-2 Rekayasa Transportasi “, jilid 1 & 2, Penerbit Erlangga,
Jakarta
3. Fidel M., 2002, “ Perencanaan Transportasi “, Penerbit Erlangga, Jakarta
4. Ofyar Z.T., 2000, “ Perencanaan & Pemodelan “, ITB, Bandung

Nama Matakuliah / Kode : Fasilitas & Keamanan Jalan Raya / 8018223 SKS: 2
METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v
DESKRIPSI SINGKAT:
Fasilitas jalan raya adalah komponen prosoran lalu lintas yang berguna untuk sebagai tempat bergerak ataupun
berhenti sementara kendaraan orang ataupun barang. Sedang keamanan jalan adalah suatu keadaan lalu lintas
dijalan dimana tidak pernah terjadi kecelakaan kendaraan.
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
1. Mahasiswa dapat mengursikan jenis-jenis fasilitas perlengkapan jelan
2. Mahasiswa dapat menganalisa fasilitas perlengkapan jalan menggunakan model untuk menentukan kapasitas
dan kinerja operasional
3. Mahasiswa dapat menganalisa pengaruhnya kondisi jalan, pengemudi dan kendaraan terhadap kecelakaan
suatu menunjukkan kegunaan yang tepat dari metode yang dipaksi untujk mengurangi kecelakaan.
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA

248
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

1. • Mahasiswa dapat • Fasilitas pejalan kaki • Fasilitas – fasilitas


menjelaksan tentang pejalan kaki meliputi,
fasilitas pejalan kaki trotoar, zebra crass,
jembatan
penyeberangan,
terowongan.
• Fasilitas ini dibutuhkan [1]
pada : daerah perkotaan
penduduk pada, jalan
yang memiliki rute yang
kutan dan daerah yang
memiliki aktivitas
kontisive
• Persyaratan umum
fasilitas meliputi :
menerus, aman, nyaman
dan mudah jelas.
• Mahasiswa dapat • Tempat henti • Beberapa pengertian
2. menjelaskan tentang (shelten) • Tata letak
tempat henti (shelten) • Persyaratan
• Jenis tempat henti
• Perencanaan & standar [1]
rancang bangun
• Perhitungan teluk
3. • Mahasiswa dapat • Masalah parker • Di Daerah perkotaan
menjelaskan tentang kendaraan meliputi, pasar, komplek
parker kendaraan perdagangan, sekolah
perkembangan, temnpat [2]
ibadah
• Konsep dasar
penaganan parker,
meliputi kebutuhan
parker dan penyediaan
fasilitas parker di luar
badan jalan
4. • Mahasiswa dapat • Desain parker pada • Penentuan sudut parker
menjelaskan tentang bada jalan • Pola parker
desain parker pada badan • Manajemen • Larangan parker
jalan pengelolaan parker • Pengadaan fasilitas
• Mahasiswa dapat • Pengaturan fasilitas
menjelaskan tentang parker
manajemen pengelolaan
parker
5. • Mahasiswa dapat • Terminal • Difinisi terminal
menjelaskan tentang • Komponen seling
terminal kendaarn berinteraksi, bus,
penumpang pejalan kaki
• Klasifikasi terminal [4]
meliputi, primer,
• Sistem parker
kendaraan di terminal,
sejajar, tegak lurus
• Disain bus bay

249
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

• Mahasiswa dapat • Analisis terminal • Bagai alin proses


6. menjelaskan tentang • Waktu proses di terminal
analisis terminal • Tempat tunggu [3]
• Kapasitas dan konsep
tingkat pelayanan
7. • Mahasiswa dapat • Simulasi • Fungsi kerapatan
menjelaskan langkah- probabilitas
langkah hitungan simulasi • Simulasi manual [3]
8. • Mahasiswa dapat • Teori antrian • Distribusi kedatangan
menghitung dengan teori • Jumlah chanel tunggal
antrian dan ganda [3]
• Disiplin FIFO
9. • Mahasiswqa dapat • Konsep keselamatan • Konsep pendikotan
menjelaskan tentang lalu lintas meliputi, monokrusal dan
keselamatan lalu lintas multikausal [5]
• Analisis factor penyebab
10 • Mahasiswa dapat • Penanganan • Tahapan sebelum
mejelaskan tentang kecelakaan lalu lintas kejadian
penanganan kecelakaan • Tahapan waktu kejadian
lalu lintas • Tahapan setelah
kejadian
11. • Mahasiswa dapat • Sistem informasi • Tujuan
menjelaskan tentang kecelakaan lalu lintas • Sistem lahta laka lantas
sistem informasi [5]
kecelakaan lalu lintas
12. • Mahasiswa dapat • Strategi • Sasaran
menkelaskan tengatang penanggulangan • Pendekatan [5]
strategi penanggulanan kecelakaan
kecelakaan
13. • Mahasiswa dapat • Analisis kecelakaan • Perhitungan kecelakaan
menghitung kecelakaan berdasarkan jarak
lalu lintas temp[uh
• Perhitung kecelakaan
berdasarkan kecepatan [5]
• Perhitungan kecelakaan
berdasarkan jumlah
penduduk
14. • Mahasiswa dapat • Data base • Manfaat data base
menjelaskan tentang data keselamatan lalu • Tujuan terhadap sisten
base keselamatan lalu lintas data base yang ada [5]
lintas • Lembaga penyeleng-
garaan
15. • Mahasiswa dapat • Telaah terhadap • Perkembangan formulir
menjelaskan tentang formulir 3L 3L
telaah terhadap formulin • Arsitektur data [5] [4]
3L • Evaluasi terhadap
formulir 3L
• Lembaga yang ada
• Peran lembaga yang
ada

Sumber Pustaka

250
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

1. Abubakar, I dkk, menuju lalu lintas dan angkutan jalan yang tertib, direktorat jendral perhubungan darat,
Jakarta
2. Khisty, CT, et,aH, Dasar – Dasar Rekayasa transportasi 2003, Julid 2 Endang, Jakarta.
3. Menlok, EKm Pengantar Reknik dab Perencanaan transportasi, 1995, Erlangga, Jakarta
4. Santoso, Id, Perencanaan Prasarana Angkutab Umum, 1991. ITB, Bandung.
5. Santoso, Id Panduan Kecelakaan , Jolan, 1996, Arean Develo

Nama Mata Kuliah / Kode : Sistem Bangunan Tinggi / 8018224


Metode Pembelajaran Metode Pemberian Tugas dan Evaluasi
Tugas Tugas Proyek Presentasi /
Kelas Tutorial Praktikum
Individu Kelompok Kelas Seminar
v v
DESKRIPSI SINGKAT :
Mata kuliah membahas tentang suatu sistem utilitas gedung bertingkat 6, yaitu sistem pengudaraan, pencahayaan,
transportasi vertikal, sanitasi, komunikasi, pencegahan kebakaran, keamanan, tata suaran dan penangkal petir.
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM :
Mahasiswa akan dapat memahami perencanaan awal sistem utilitas yang diperlukan bagi gedung 6 lantai
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v V V

TUJUAN
Minggu SUMBER
INSTRUKSIONAL POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke PUSTAKA
KHUSUS
Utilitas dan lingkungan, kinerja
Mahasiswa akan dapat gedung, luas lantai efektif,
1 [1],[3]
menjelaskan tentang Sistem struktur integrasi sistem bangunan dalam
sistem struktur gedung gedung bertingkat 6 perancangan.
bertingkat 6. Pembebanan, sistem penahan
2 [1],[3]
gaya gravitasi dan lateral, dilatasi.
Alat-alat pendukung plumbing,
Mahasiswa akan dapat sistem pemipaan vertikal dan
3 [1],[3]
memahami tentang sistem horisontal, sistem pembuangan
Sistem plumbing
plumbing pada gedung air bersih dan kotor.
bertngkat 6. kebutuhan air bersih, kebutuhan
4 [1],[3]
peralatan plumbing.
Mutu udara dalam bangunan,
5 Mahasiswa akan dapat sistem ventilasi, sistem udara [1],[3]
memahami tentang sistem langsung dan tidak lngsung,
Sistem pengudaraan
pengudaraan pada gedung Pendistribusian udara,
6 [1],[3]
bertingkat 6. penempatan ruang AC, ducting,
7 OTTV, RTTV, beban pendingan. [2],[3]
Tata letak lift, zona lift dan sky
Mahasiswa akan dapat
8 lobby, sistem penggerak, [1],[2],[3]
memahami tentang sistem Transportasi dalam
Kebutuhan ruang lift
transportasi dalam gedung bangunan
9 Perancangan lift, Perancangan
bertingkat 6 [1],[2],[3]
eskalator
Pemanfaatan matahari, dasar
10 Mahasiswa akan dapat instalasi listrik, pasokan listrik ke [1],[3]
memahami tentang bangunan.
Sistem pencahayaan
pencahayaan dalam Peralatan instalasi listrik, Instalasi
11 gedung bertingkat 6 listrik dalam bangunan, estimasi [3],[4]
beban listrik.
251
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Mahasiswa akan dapat Peralatan pencegahan


menjelaskan tentang Sistem pencegahan kebakaran, sistem pemipaan
12 [2],[3]
pencegahan kebakaran kebakaran hidran dan sprinkler, operasinal
pada gedung bertingkat 6 instalasi tetap
Mahasiswa akan Sistem keamanan, kamera
dapatmenjelaskan tentang Sistem keamanan pamantau, sistem keamanan
13 [3],[4]
keamanan penghuni pada gedung akses dengan kunci dan sidik jari
gedung berlantai 6. berbasis jaringan saraf tiruan
Mahasiswa mampu
menjelaskan tentang
Sistem Penangkal Instalasi penangkal petir,
14 sistem komunikasi dan [4]
petir dan komunikasi Telepon , facsmile, intercom
penangkal petir pada
gedung berlantai 6.

SUMBER PUSTAKA
1. Dwi Tangoro, 2000, Utilitas Bangunan, Universitas Indonesia press, Jakarta.
2. Hartono Poerbo, 2002, Utilitas Bangunan, Djambatan, Jakarta.
3. Jimmy S. Juwana, 2005, Sistem Bangunan Tinggi, Erlangga, Jakarta.
4. Sunarno, 2006, Mekanikal Elektrikal, Andi Yogyakarta, Yogyakarta.

Nama Matakuliah / Kode : Teknik Pondasi Dinamis / 8018225 SKS: 2


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Presentasi/
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok Proyek Kelas
Seminar
v v v
DESKRIPSI SINGKAT:
Mata kuliah Teknik Pondasi Dinamis ini merupakan mata kuliah pilihan, yang diselenggarakan agar mahasiswa
mempunya pengetahuan dan ketrampilan dalam merencanakan dan pelaksanaan konstruksi pondasi dinamis..
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
Mampu menerapkan teori mekanika tanah dan teknik pondasi untuk merencanakan dan melaksanakan konstruksi
pondasi dinamis
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v

TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


Minggu POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
KHUSUS PUSTAKA
ke
1. Mahasiswa memahami teori Getaran • Getaran bebas tanpa [1], [2], [3].
getaran peredam [4)
• Getaran bebas dengan
peredam
• Getaran dengan gaya
penggerak
• Penyaluran gaya
dinamis
• Getaran 3 paramter
2. Mahasiswa mampu Pondasi mesin • Derajad kebebasan [1], [2], [3].
3. merencanakan konstruksi pondasi mesin [4)
4. pondasi mesin • Macam-macam beban
dimanis yang bekerja
pada pondasi mesin

252
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


Minggu POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
KHUSUS PUSTAKA
ke
5. Mahasiswa mampu Pertimbangan geoteknik • Bentuk Pondasi [1], [2], [3].
6. merencanakan pondasi mesin • Kedalaman penanaman [4)
7. ditinjau dari segi geoteknik pondasi
• Tekanan tanah dari
bawah
• Tekanan tanah ke
samping
8. UTS
9. Mahasiswa mampu Isolasi getaran • Isolasi aktif [1], [2], [3].
10. merencanakan isolasi getaran • Isolasi pasip [4)
11. Mahasiswa mampu Daya Dukung dinamis • Daya dukung dinamis [1], [2], [3].
menghitung daya dukung Pondasi Dangkal pondasi dangkal untuk [4)]
12. dinamis pondasi dangkal tanah pasir
. • Daya dukung dinamis
pondasi dangkal untuk
tanah lempung

13 Mahasiswa mampu Pondasi Tiang Pancang • Pondasi lewat tiang [1], [2], [3].
14. merencanakan pondasi tiang pancang [4)
pancang yang menerima • Beban horisontal pada
beban dinamis ujung tiang
• Analisa dinamis pondasi
tiang pancang
15. Mahasiswa mengetahui Pengenalan • Faktor-faktor yang
peristiwa terjadinya Liquefaction menyebabkan
liquefaction liquefaction
• Cara mengevaluasi
tegangan yang
ditimbulkan gempa
16. UAS

SUMBER PUSTAKA:
1. Bagus witjaksono dan Benny Krisna Raju, Mekanika tanah dalam Praktek Rekayasa, Penerbit Erlangga,
1991
2. Braja M.Das, Fundamental of Soil Dynamics, Elsevier, 1984
3. S. Prakash, Soil Dynamic, Mc Grawhill Book Compani, 1981
4. S. Prakash dan puri, Fondation for Machine Analysis and Design, John Wiley & Sons, Inc, 1980

Nama Mata Kuliah / Kode : Manajemen Properti / 8018521


METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Proyek Presentasi /
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok
Kelas Seminar
v v v v
DESKRIPSI SINGKAT :
Mata kuliah ini mempelajari tentang perumahan dan pemukiman yang merupakan kebutuhan bagi setiap manusia, untuk
itu perlu dikembangkan sehingga terbentuknya manusia yang seutuhnya dapat dicapai. Masalah perumahan dan
pemukiman merupakan masalah yang komplek untuk itu membutuhkan kesatuan kinerja dari berbagai pihak yang terkait
untuk saling mendukung.
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM :
253
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Mahasiswa akan dapat membuat penilaian suatu real estat ditinjau dari beberapa aspek kelayakan prouek, khususnya
aspek investasi.
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v v v

TUJUAN
Minggu
INSTRUKSIONAL POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN SUMBER PUSTAKA
ke
KHUSUS
1 • Mahasiwa akan dapat
• Definisi properti
menjelaskan tentang
• Model perkembangan real
perkembangan real estat
estat
beserta strateginya. Perkembangan real
• Strategi pembangunan
2 • Mahasiswa akan dapat estat
perumahan dan pemukiman
menjelaskan hubungan
• Pengembang dan
pengembang dan
partnernya.
partnernya.
3 • Mahasiwa akan dapat
menjelaskan dasar • Definisi perumahan dan
perundangan dan pemukiman
peraturan real estat • Dasar perundangan dan
Pembangunan
• Mahasiswa akan dapat peraturan
perumahan dan
menjelaskan pemacu • Aspek peracangan
4 pemukiman beserta
pembangunan dan perumahan
masalahnya
permasalahannya • Masalah pembangunan
• Mahasiswa akan dapat • Faktor pemacu
memahami aspek pembangunan
perancangan
5 • Mahasiwa akan dapat
6 menjelaskan tentang
sumber dana dan • Sumber dana
keuangan suatu • Konsep time value of
perumahan money
Aspek keuangan
• Mahasiswa akan dapat • Review matematika uang
real estat
7 memahami konsep nilai • Keuangan perumahan
waktu dari uang • Perhitungan harga suatu
• Mahasiswa akan dapat perumahan
menghitung harga dan
biaya suatu perumahan.
8 UJIAN TENGAH SEMESTER
9 • Mahasiwa akan dapat
10 menganalisis kebutuhan
pasar perumahan
• Pasar perumahan
• Mahasiswa akan dapat
• Metode perhitungan
menjelaskan beberapa Penawaran dan
kebutuhan perumahan
metode perhingan permintaan
• Kebutuhan riil hunian
kebutuhan perumahan perumahan
• Kebutuhan relatif hunian
• Mahasiswa akan dapat
baru
menghitung kebutuhan
hunian riil dan relatif

• Mahasiwa akan dapat Pedoman • Standar arsitektur


11 menjelaskan standar perencanaan dan • Persyaratan merancang
dan prasyarat suatu pebangunan rumahan
254
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

perumahan • Dasar-dasar perancangan


• Mahasiswa akan dapat lingkungan rumahan
menjelaskan tentang • Tata letak hunian dalam
tata letak suatu hunian kompleks perumahan
kebutuhan perumahan
12 • Perihal tanah
• Mahasiwa akan dapat • Membeli dan menjual
menganalisis investasi rumahan
suatu properti • Mengkridit dan penyewakan
• Mahasiswa akan dapat rumah
Peluang investasi
13 menjelaskan tentang • Mengasuransikan rumah
cara-cara mendapatkan • Investasi gedung,pusat
suatu perumahan balanja,properti industri
• Pajak-pajak yang terkait
dengan perumahan
14 • Mahasiwa akan dapat
membuat suatu penilian
kebutuhan perumahan
Presentasi
15 beserta aspek
investasinya

16 UJIAN AKHIR SEMESTER

SUMBER PUSTAKA

5. David Sitora, 2006, Pokok-Pokok Sukses Investasi Realestat, Abdi Tandur, Jakarta.
6. Miles, Mike E, et.al, 1996, Real Estate Development Principles and Process, Urban Land Institute, Washington.
7. Suparno Sastra M dan Endy Marlina, 2006, Perencanaan dan Pengembangan Perumahan, Andi, Yogyakarta.
8. Wahyu Hidayat, Budi Harijanto, 2003, Konsep Dasar Penilaian Properti, BPFE UGM, Yogyakarta.

Nama Mata Kuliah / Kode : Hukum Kontrak dan Perburuhan Proyek / 8018522
METODE PEMBELAJARAN METODE PEMBERIAN TUGAS DAN EVALUASI
Proyek Presentasi /
Kelas Tutorial Praktikum Tugas Individu Tugas Kelompok
Kelas Seminar
v v
DESKRIPSI SINGKAT :
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM :
Mahasiswa akan dapat memahami tentang kontrak konstruksi serta dasar-dasar hukum perburuhan pada proyek
konstruksi
KOMPETENSI YANG DIBINA
KU1 KU2 KU3 KU4 KU5 KU6 KU7 KP1 KP2 KL
v v v

Minggu TUJUAN INSTRUKSIONAL SUMBER


POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN
ke KHUSUS PUSTAKA
1 • Mahasiswa akan dapat • Perkembangan industri di
mengetahui perkembangan Indonesia
industri konstruksi di • Pihak-pihak yang terlibat
Indonesia Kontrak konstruksi di dalam kontrak konstruksi
[7],[1],[5],[2]
2 • Mahasiswa akan dapat Indonesia • Pengertian hukum
mengerti prinsip-prinsip pemborongan dan
hukum pemborongan konstruksi
• Mahasiswa akan dapat • Prinsip-prinsip hukum
255
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

mengerti kerancuan isi pemborongan


kontrak • Model kontrak konstruksi
• Kendala,kerancuan isi
kontrak
3 • Mahasiswa akan dapat • Klasifikasi kontrak
mengetahui klasifikasi dan konstruksi
tipe-tipe kontrak konstruksi • Tipe-tipe kontrak
• Mahasiswa akan dapat Bentuk-bentuk kontrak konstruksi
[7],[6],[2]
4 memahami aspek aspek konstruksi • Aspek Perhitungan biaya,
perhitungan biaya, jasa, perhitungan jasa, cara
cara pembayaran, pembayaran, pembagian
pembagian tugas tugas
5 • Aspek teknis
• Mahasiswa akan dapat
Aspek-aspek yang di • Aspek hukum
memahami aspek aspek
dalam kontrak • Aspek keuangan [7]
7 pembentukan kontrak
konstruksi • Aspek perpajakan
konstruksi
• Aspek asuransi
8 UJIAN TENGAH SEMESTER
• Mahasiswa akan dapat
• Batasan
memahami proses Cara menyusun kontrak
9 • Beberapa petunjuk [7],[1],[6]
penyusunan kontrak konstruksi
menyusun kontrak
konstruksi
• Penguasaan materi
• Mahasiswa akan dapat kontrak
mengetahui strategi Strategi negosiasi • Referensi yang dipakai
10 [7]
negosiasi pembentukan kontrak • Konstruksi antar pasar
kontrak konstruksi • Kemahiran
berargumentasi
11 • Pengertian klaim
• Mahasiswa akan dapat • Sebab-sebab timbulnya
mengetahui jenis-jenis klaim
klaim dan sebab timbulnya • Jenis-jenis klaim
klaim pada proyek • Format klaim penyedia
Klaim konstruksi [8],[2],[3]
12 konstruksi jasa
• Mahasiswa akan dapat • Analisis klaim
mengetahui proses • Pengertian change /
penangan klaim change order/ variation
• Proses penangan klaim
• Mahasiswa akan dapat • Pengertian sengketa
mengetahui pengertian konstruksi
sengketa konstruksi • Pilihan penyelesain
Penyelesaian sengketa
13 • Mahasiswa akan dapat sengketa [3],[4],[8]
konstruksi
menentukan pilihan • Penyelesaian sengketa
penyelesaian sengketa melalui arbitrase dan
pengedilan
• Mahasiswa akan dapat • Pengertian hubungan
mengetahui pengertian kerja dan upah
upah dan hubungan kerja • Dasar hukum hubungan
• Mahasiswa akan dapat kerja
14 Hubungan kerja [3],[4]
mengetahui dasr hukum • Sistem pengupahan
hubungan kerja • Pemutusan hubungan
• Mahasiswa akan dapat kerja
mengetahui sistem • Pelanggaran terhadap
256
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

pengupahan tenaga kerja di ketentuan upah


proyek konstruksi
• Pengertian perlindungan
kerja
• Mahasiswa akan dapat Perlindungan kerja di
• Perlindungan kesehatan
15 mengetahui perlindungan bidang jasa konstruksi [4],[3]
kerja
kerja di proyek konstruksi bangunan
• Perlindungan
keselamatan kerja
16 UJIAN AKHIR SEMESTER
SUMBER PUSTAKA
9. Clough, Richard.H dan Sears, Glenn.A, 1994, Construction Contracting sixth edition, John Wiley and Sons. Inc,
Canada.
10. Djumiladji, 1996, Hukum Bangunan, Rineka Cipta, Yogyakarta.
11. Djoko Triyanto, 2004, Hubungan Kerja di Perusahaan Jasa Konstruksi, Mandar Maju, Semarang.
12. Hamid Shahab, 1996, Aspek Hukum Dalam Sengketa Bidang Konstruksi, Djambatan, Jakarta.
13. Hadi Setia Tunggal, 1999, Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 18 Tentang Jasa Konstruksi, Harvarindo,
Jakarta.
14. Munir Fuady, 1998, Kontrak Pemborongan Mega Proyek, PT Citra dtya Bakti, Bandung.
15. Nazarkhan Yasin, 2003, Mengenal kontrak Konstruksi di Indonesia, PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.
16. Nazarkhan Yasin, 2003, Mengenal Klaim Konstruksi dan Penyelesaian Sengketa Konstruksi, PT Gramedia
Pustaka Utama, Jakarta.

BAB VIII TIM KURIKULUM

KEPUTUSAN
REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI ADHI TAMA SURABAYA
Nomor : SKEP/55/ITATS/X/2007
Tentang

PANITIA PERUBAHAN KURIKULUM ITATS 2008


REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI ADHI TAMA SURABAYA

MENIMBANG : 1. Bahwa perkembangan IPTEK serta tuntutan


masyarakat menghendaki Kurikulum harus dievaluasi
secara rutin pada tenggang waktu tertentu agar dapat
mengakomodasi secara optimal kebutuhan yang terus
berkembang.
2. Bahwa dengan berlakunya Paradigma Baru
Pendidikan Nasional berbasis kompetensi, perlu
adanya penyesuaian terhadap kurikulum yang
telah ada. Untuk mengevaluasi kurikulum ITATS
yang berlaku pada Tahun Akademik 2007/2008
atau selambat-lambatnya 2008/2009.
3. Bahwa untuk mengevaluasi Kurikulum di perlukan
Tim dinamakan “ TIM Evaluasi dan
257
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Pengembangan Kurikulum ITATS”


4. Bahwa Tim dimaksud pada butir 3 tersebut perlu
dikukuhkan dengan Surat Keputusan Rektor.
MENGINGAT : 1. Undang - Undang No. : 20 tentang Sistem Pendidikan
Nasional Tahun 2003
2. Peraturan Pemerintah No. : 60 Tahun 1999 Tentang
Pendidikan Tinggi
3. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional
No.:232/U/2000 tentang Pedoman Penyusun
Kurikulum Pendidikan Tinggi dan Penilaian Hasil
Belajar Mahasiswa.
4. Keputusan Menteri No. : 045/U/2002, tentang
Kurikulum Inti Pendidikan Tinggi
5. Statuta ITATS Tahun 2006.
MEMPERHATIKAN : 1. Raker ITATS Tanggal
2. Hasil Rapim Senat pada hari Kamis, tanggal
3. Hasil Rapim pada hari Jum’at tertanggal

MEMUTUSKAN
MENETAPKAN : 1. Membentuk Tim Evaluasi dan Pengembangan
Kurikulum ITATS, dengan susunan anggota seperti
tercantum dalam lampiran Surat Keputusan ini.
2. Tim bertugas mengadakan evaluasi terhadap
kurikulum yang berlaku saat ini (kurikulum tahun
2004)
3. Tim terdiri 2 bagian :

1).Tim INSTITUT : Pada dasarnya ditekankan


untuk tugas-tugas kerangka
dasar kurikulum dan
kelengkapan.
2).Tim JURUSAN : Pada dasarnya ditekankan
untuk tugas-tugas penyusun
materi dan struktur kurikulum
dan kelengkapannya.
4. Tim bekerja berdasarkan jadwal waktu terlampir dan
selanjutnya dalam pelaksanaan dijabarkan dalam
acara yang lebih rinci untuk kordinasi rapat-rapat kerja,
sehingga mendapatkan hasil yang maksimal dan
selesai sesuai dengan rencana.
5. Tim ini bubar dengan sendirinya setelah semua
tugasnya dilakukan dengan baik.
6. Segala biaya untuk terlaksananya kegiatanya ini
dibebankan kepada Lembaga ITATS.
258
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

7. Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan


dan akan diadakan perbaikan seperlunya apabila
teryata dikemudian hari terdapat kekeliruan.

Ditetapkan di :Surabaya
Pada Tanggal :30 Oktober 2007
Rektor,

Hadi Setiyawan, ST, MT.


NIP. 961066

Tembusan :
1. Yth. Ketua YPTS.
2. Yth. Para Pembantu Rektor.
3. Yth. Para Ketua Jurusan
4. Yth. Yang Bersangkutan (untuk dilaksanakan)
5. A r s i p
Lampiran Surat Keputusan Rektor
Nomor: SKEP/55/ITATS/X/2007
Tanggal: 30 Oktober 2007

SUSUNAN PANITIA PERUBAHAN


KURIKULUM ITATS 2008

I. PANITIA INSTITUT
1. Penanggung Jawab : Arief Rachman, ST, MT.
2. Ketua : Ir. Wahyu Widodo
3. Sekretaris : Anita T. Kurniawati, MSi
4. Bendahara : Eni Wijayanti
5. Anggota Tim : 1. Drs. Tamaji, MT..
2. Drs. Kalamullah
3. Tubagus Purwo Rusmiardi.
5. Sekretariat 1. Wayan Tikayudana
2. M. Rusdi
3. M. Irfan
II. PANITIA JURUSAN
259
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

1. JURUSAN TEKNIK SIPIL


Ketua : Norman Ray, ST, MT.
Sekretaris : Theresia Maria C.A., ST, MT.
Anggota : 1. Dewi Pertiwi, ST, MT
2. Feri Harianto, ST, MT.
3. Ir. Hartono, MT.
4. Ir. Sutyasno, MT.
5. Gati Sri Utami, ST, MT.
Administrasi : Sugeng Hariadi
2. JURUSAN TEKNIK MESIN
Ketua : Ir. Mrihrenaningtyas, MT.
Sekretaris : Samsuri, ST, MT.
Anggota : 1. Ir. Tungga Bhimadi, MT.
2. Ir. Suheni, MT.
3. Ir. Syamsul Arifin, MT.
4. M. Fauzi Sulton, ST, MT.
Administrasi : Maryono
3. JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
Ketua : Ir. Bambang Rijanto, MT.
Sekretaris : Ir. Choirul Anwar
Anggota : 1. Tjahyo Odinanto, ST, MT.
2. Kotima, ST, MT.
3. Arief Budianto, ST, MT.
4. Slamet Winardi, ST, MT.
Administrasi : Yusni Abdul Fatah
4. JURUSAN TEKNIK ARSITEKTUR
Ketua : Ir. Broto Wahyono Sulistyo, MT
Sekretaris : Ir. Wiwik Widyo Widjajanti, MT
Anggota : 1. Ir. Ika Ratniarsih, MT
2. Ir. Siti Azizah, MT..
3. Ir. F. Herman Hendra, MT.
4. Ir. Amir MR., MT.
Administrasi : Imam Syafi’i
260
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

5. JURUSAN TEKNIK PERKAPALAN


Ketua : Ahmad Khoirul Anam, ST, MT.
Sekretaris : Rismayanti, ST.
Anggota : 1. Ir. Minto Basuki
2. Ir. Petrus KRK
3. Ali Azhar, ST, MT.
Administrasi : Totok Mulyono, S. Komp
6. JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
Ketua : Ir. Hari Agus Sojono, M.Sc.
Sekretaris : Nonot Wisnu Karyanto, ST.
Anggota : 1. Budanis Dwi Meilani, ST.
2. Irwan Budi Santoso, Ssi, M.Kom
3. Andy Rachman, ST
4. Siti Romlah, ST
Administrasi : M. Saroni
7. JURUSAN TEKNIK INDUSTRI
Ketua : Lukmandono, ST, MT.
Sekretaris : Bambang Sutejo, ST, MT
Anggota : 1. Ir. Agus Setiawan B., SE, MT.
2. Jaka Purnama, ST, MT.
3. Ni Luh Putu Hariastuti, ST, MT.
4. Widhy Wahyani, ST, MM
Administrasi : Samsuri
8. JURUSAN TEKNIK KIMIA
Ketua : Ir. Agung Rasmito, MT.
Sekretaris : Yuyun Yuniati. ST, MT.
Anggota : 1. Ir. Agus Budianto, MT.
2. Abas Sato, ST.
3. Didik Purwanto, ST.
4. Prof. Ir. Judjono Sarwono
Administrasi : Supriadi
9. JURUSAN TEKNIK LINGKUNGAN
Ketua : Edy Wiyono, ST, MT.
Sekretaris : Taty Alfiah, ST, MT.
261
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

Anggota : 1. Dr. Ir. Yulfiah, M.Si.


2. Ir. Jenny Caroline
Administrasi : Dra. Endang RDB
10. JURUSAN TEKNIK PERTAMBANGAN
Ketua : Ahmad Khoirul Anam, ST, MT.
Sekretaris : Rismayanti, ST.
Anggot : 1. Widodo, ST.
2. Anik Hilyah, SSi, MT.
Administrasi : Utami Sulistiani
11. JURUSAN TEKNIK GEOLOGI
Ketua : Ahmad Khoirul Anam, ST, MT.
Sekretaris : Rismayanti, ST.
Anggot : 1. M. Iwan Karmawan, ST.
2. Handoko Teguh Wibowo, ST
Administrasi : Sumardi
12. JURUSAN SISTEM INFORMASI
Ketua : Ir. Hari Agus Sojono, M.Sc.
Sekretaris : Nonot Wisnu Karyanto, ST.
Anggota : 1. Rudianto, ST.
2. Made Kamisutara, ST, MT.
3. Sulistyowati, ST.
Administrasi : IGA Irma
13. JURUSAN SISTEM KOMPUTER
Ketua : Ir. Hari Agus Sojono, M.Sc.
Sekretaris : Nonot Wisnu Karyanto, ST.
Anggota : 1. Ir. Maslihah, MT.
2. Nur Muslimah, ST.
Administrasi : Nanang Suwita
14. JURUSAN DESAIN PRODUK
Ketua : Ir. Broto Wahyono Sulistyo, MT
Sekretaris : Ir. Wiwik Widyo Widjajanti, MT
Anggota : 1. F. Priyo Suprobo, ST.
2. Ary Dwi Djatmiko, ST.
Administrasi : Lusi Sulistyawati
262
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

PUSKOM
Ketua : Yuniawan Tri C, ST
Anggota : Sugeng Setiawan

Surabaya, 30 Oktober 2007


Rektor,

Hadi Setiyawan, ST, MT.


NIP. 961066

BAB IX. PENUTUP

Demikian hasil evaluasi yang telah dilakukan terhadap kurikulum 2004 di Jurusan Teknik Sipil ITATS.,
segala jerih payah yang telah diberikan oleh kawan – kawan dosen dan karyawan telah memberikan dasar
yang kuat terhadap evaluasi akademik selama ini dan besar harapan kami bahwa hasil evaluasi ini akan
memberikan arah perbaikan dan pengembangan mutu akademik yang lebih jelas di masa yang akan
datang. Saran dan masukan dari seluruh civitas academica ITATS sangat kami harapkan sehingga
mendukung penyempurnaan buku evaluasi ini.

Akhirnya kami ucapkan terima kasih kami sampaikan kepada semua pihak yang telah membantu hingga
terselesaikannya buku evaluasi kurikulum ini dan dengan diterbitkannya Buku Pedoman Evaluasi &
Penyusunan Kurikulum ini, diharapkan dapt digunakam sebagi acuan dalam melakukan evaluasi dan
perubahan kurikulum yang akan datang. Kepada kawan kawan dosen dan karyawan untuk tetap semangat
melayani mahasiswa serta menyediakan waktunya untuk membantu kesulitan mahasiswa

Salam hangat......., Senyum Salam Sapa dan Bravo ITATS Jayalh warganya.

Surabaya, Medio Oktober 2008


Tim Kurikulum 2008
Jurusan Teknik Sipil

263
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”
BUKU KURIKULUM 2008 JURUSAN TEKNIK SIPIL ITATS

264
Visi : ” Menjadi Jurusan Yang Unggul Dalam Meghasilkan Lulusan Yang Mampu Berkompetisi Dalam Persaingan Global ”

Anda mungkin juga menyukai