Anda di halaman 1dari 77

PEDOMAN PENDIDIKAN

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL

2015/2016 – 2017/2018

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS WISNUWARDHANA MALANG
2015
Pedoman Pendidikan

KATA PENGANTAR

Program Studi Teknik Sipil Jenjang Strata Satu (S1) Universitas Wisnuwardhana
Malang (UNIDHA) berdiri pada tahun 1997 yang didirikan oleh Yayasan Pendidikan dan
Sosial Wisnuwardhana Malang. Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas
Wisnuwardhana Malang memperoleh Status Terdaftar pada tahun 1997 berdasarkan Surat
Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan dan Kebudayaan Departemen Pendidikan dan
Kebudayaan RI Nomor: 107/Dikti/Kep/1997 tanggal 12 Mei 1997.
Sebagai salah satu Program Studi di lingkungan Unidha, secara rutin setiap 2 tahun
sekali selalu melakukan proses penyempurnaan kurikulum seperti telah diatur pada Dokumen
Manual Prosedur Perancangan dan Pengembangan Kurikulum. Pengembangan kurikulum ini
selain merupakan tuntutan pasar, juga karena adanya masukan dari berbagai stakeholder.
Dengan cara pandang yang lebih luas maka kurikulum bisa berperan sebagai: (1) Kebijakan
manajemen pendidikan tinggi untuk menentukan arah pendidikannya; (2) Filosofi yang akan
mewarnai terbentuknya masyarakat dan iklim akademik; (3) Patron atau Pola Pembelajaran;
(4) Atmosfer atau iklim yang terbentuk dari hasil interaksi manajerial Perguruan Tinggi
dalam mencapai tujuan pembelajarannya; (5) Rujukan kualitas dari proses penjaminan mutu;
dan (6) Ukuran keberhasilan Perguruan Tinggi dalam menghasilkan lulusan yang bermanfaat
bagi masyarakat.
Penyusunan pedoman pendidikan Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik,
Universitas Wisnuwardhana didasarkan pada visi, misi, tujuan, sasaran dan strategi
pencapaian yang telah ditetapkan oleh Program Studi Teknik Sipil, serta mengacu kepada
Kurikulum ABET (Accreditation Board of Engineering dan Technology) dan Kurikulum Inti
Program Studi Teknik Sipil dari BMPTSSI (Badan Musyawarah Pendidikan Tinggi Teknik
Sipil Seluruh Indonesia) serta Pedoman Pendidikan Universitas.
Pedoman pendidikan Program Studi Teknik Sipil Tahun Ajaran 2015/2016 -
2017/2018 ini diharapakan dapat dipahami dan dilaksanakan dengan baik oleh seluruh
civitas Program Studi Teknik Sipil dan pihak-pihak yang lain yang terkait.

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 1


Pedoman Pendidikan

1. VISI, MISI, DAN TUJUAN PENDIDIKAN

Visi Program Studi Teknik Sipil adalah menjadi Institusi Pendidikan Teknik Sipil
unggulan, inovatif dalam pengembangan dan penerapan IPTEKS yang berwawasan
lingkungan di tingkat nasional, dan mampu bersaing di pasar global pada tahun 2025.

Misi dari Program Studi Teknik Sipil adalah:


1. Menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran di bidang Teknik Sipil yang menghasilkan
lulusan yang mempunyai kaidah moral dan etika ilmu pengetahuan serta mampu bersaing
di pasar kerja;
2. Menyelenggarakan pengembangan ilmu pengetahuan dibidang teknik sipil melalui
kegiatan penelitian yang bermanfaat bagi masyarakat;
3. Menerapkan keahlian Teknik Sipil secara aktif melalui kegiatan pengabdian pada
masyarakat yang berorientasi pada pembangunan daerah dan kesejahteraan masyarakat.

Berdasarkan Visi dan Misi Program Studi, tujuan pendidikan dirumuskan sebagai
berikut:
1. Menghasilkan lulusan yang mandiri, berdaya saing, beretika dan berwawasan lingkungan
dalam mengelola pekerjaan perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan di bidang teknik
sipil serta mampu mengembangkan diri untuk studi lanjut;
2. Menghasilkan karya penelitian yang bermanfaat bagi masyarakat;
3. Menghasilkan kegiatan pengabdian pada masyarakat guna mendukung terciptanya
kesejahteraan masyarakat.

2. KOMPETENSI

Sejalan dengan Visi, Misi, dan Tujuan penyelenggaraan pendidikan Teknik Sipil di
Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Wisnuwardhana, maka kompetensi
yang diharapkan adalah menjadikan para lulusan yang mandiri, berdaya saing, beretika dan
berwawasan lingkungan dalam mengelola pekerjaan perencanaan, pelaksanaan dan
pengawasan di bidang teknik sipil serta mampu mengembangkan diri untuk studi lanjut.

Kompetensi ini diadopsi dari kompetensi yang ada dalam ABET (Accreditation
Board of Engineering and Technology). ABET mempunyai beberapa komponen kompetensi
yang diharapkan dari lulusan. Secara khusus Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik
Universitas Wisnuwardhana harus mampu menunjukkan bahwa para lulusannya mempunyai
kemampuan seperti yang ditunjukkan pada Tabel 1.

Tabel 1. Komponen Kompetensi Lulusan Program Studi Teknik


Tipe Komponen Kompetensi Lulusan
A Kemampuan mengetahui dasar matematika dan menerapkannya dalam bidang teknik
B Kemampuan merancang dan melakukan eksperimen serta menganalisa data
C Kemampuan untuk merancang suatu sistem
D Kemampuan untuk berinteraksi dengan lingkungan kerja secara individual maupun
tim

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 2


Pedoman Pendidikan

E Kemampuan untuk mengidentifikasi, memformulasikan serta menyelesaikan


masalah
F Mempunyai etika professional dalam bidangnya
G Dapat berkomunikasi secara baik dengan masyarakat
H Dapat berkomunikasi dalam Bahasa Inggris secara tulisan dan lisan
I Mempunyai kepedulian terhadap masalah sosial dan lingkungan profesi keteknikan
J Memiliki jiwa kewirausahaan dan kemampuan dalam berinovasi (tanggap terhadap
perubahan lingkungan)
K Tanggap terhadap isu-isu kontemporer
L Mampu belajar sepanjang hayat (Life Long Learning)
M Tanggap terhadap perkembangan teknologi Ilmu Teknik
N Mempunyai kompetensi pada spesialisasi tertentu
O Menguasai teknologi informasi

2.1. Kompetensi Utama


a. Bidang Struktur
Mampu merancang, melaksanakan dan mengawasi pekerjaan:
- Struktur gedung bertingkat dari beton dan baja berlantai 10 (sepuluh)
- Struktur gudang dari baja dengan bentang 23 m
- Struktur jembatan rangka baja dengan bentang sampai dengan 40 m
- Struktur jembatan beton dengan bentang sampai dengan 30 m

b. Bidang Keairan
Mampu merancang, melaksanakan dan mengawasi pekerjaan:
- Konstruksi bangunan air
- Kebutuhan air daerah irigasi
- Drainase kawasan pemukiman, jalan raya dan lapangan terbang

c. Bidang Transportasi
Mampu merancang, melaksanakan dan mengawasi pekerjaan:
- Geometrik dan struktur perkerasan jalan raya
Mampu menganalisis dan mengevaluasi sistem lalu lintas perkotaan yang meliputi:
- Perencanaan sistem pengendalian simpang sebidang
- Kapasitas dan tingkat pelayanan ruas jalan dan simpang

d. Bidang Geoteknik
Mampu merancang, dan memiliki cukup dasar untuk mengembangkan diri sebagai
pelaksana dan pengawas pekerjaan struktur pondasi.

e. Bidang Manajemen Konstruksi


- Mampu merancang, dan memiliki cukup dasar untuk mengembangkan diri
sebagai pelaksana dan pengawas pekerjaan
- Mampu menerapkan prinsip dasar manajemen proyek
- Mampu merencanakan pentahapan pelaksanaan konstruksi

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 3


Pedoman Pendidikan

2.2. Kompetensi Pendukung


a. Mampu merencanakan, melaksanakan dan mengawasi pekerjaan konstruksi kayu
b. Memahami perilaku struktur terhadap beban dinamik
c. Menguasai dan dapat mengaplikasikan software terkini dalam bidang teknik sipil
d. Mampu merencanakan, melaksanakan dan mengawasi pekerjaan konstruksi beton
prategang
e. Mampu merencanakan tata letak rambu dan marka jalan serta bangunan
penunjangnya
f. Mampu melakukan perhitungan geometrik dan struktur jalan rel
g. Mampu merencanakan, melaksanakan dan mengawasi pekerjaan geometric dan
perkerasan Bandar udara
h. Mampu membuat studi kelayakan pengembangan sumber daya air
i. Mampu merencanakan, melaksanakan dan mengawasi pekerjaan pembangunan
pelabuhan
j. Mampu melakukan perhitungan dasar-dasar kelayakan investasi
k. Mampu menentukan metoda dan pentahapan pelaksanaan lelang konstruksi
l. Dapat mengembangkan dan meningkatkan diri untuk belajar secara mandiri seumur
hidup

2.3. Kompetensi Lain


a. Mampu berwirausaha dalam bidang industri dan jasa konstruksi bidang teknik sipil
b. Mampu menggunakan teknologi informasi
c. Mampu berinteraksi dengan bahasa internasional secara aktif
d. Mampu memahami perancangan dan pelaksanaan pembangunan yang berwawasan
lingkungan
e. Mampu menerapkan kaidah-kaidah moral dalam perancangan dan pelaksanaan
pembangunan

3. STRUKTUR KURIKULUM

Kebutuhan akan sarana dan prasarana yang tinggi di tanah air, mengakibatkan
industri jasa konstruksi di tanah air berkembang cukup pesat. khususnya setelah era otonomi
daerah mulai diberlakukan. Hal ini terlihat dengan maraknya pembenahan infrastruktur
seiring dengan pertumbuhan jumlah penduduk yang cukup besar di daerah perkotaan.
Tantangan-tantangan yang dihadapi oleh sarjana teknik sipil ke depan akan juga bertambah
seiring dengan kebutuhan tersebut. Dengan demikian, pendidikan Teknik Sipil perlu untuk
dapat beradaptasi dengan tantangan-tantangan tersebut. Kurikulum pendidikan Teknik Sipil
hendaknya bisa beradaptasi (adaptable) terhadap perubahan-perubahan kebutuhan yang
terjadi baik kini, maupun di masa yang akan datang.

Dengan melihat kebutuhan tersebut, maka Program Studi Teknik Sipil Fakultas
Teknik Universitas Wisnuwardhana Malang telah melakukan revisi terhadap kurikulumnya.
Diharapkan, dengan kurikulum yang diberlakukan mulai tahun ajaran 2013/2014 dapat
menghasilkan lulusan-lulusan yang berdaya saing tinggi di tingkat nasional atau bahkan di
tingkat internasional. Agar sejalan dengan Visi, Misi, dan Tujuan, maka kurikulum yang
dipakai sebagai dasar dari proses belajar mengajar, disusun agar selaras dengan kompetensi

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 4


Pedoman Pendidikan

yang dimiliki oleh lulusan. Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas
Wisnuwardhana Malang berkeputusan untuk mengadopsi struktur kurikulum yang diberikan
oleh Accreditation Board of Engineering and Technology (ABET). Untuk mencapai
kompetensi yang diinginkan seperti yang tercantum pada Tabel 1, maka struktur kurikulum
menurut ABET hendaknya disusun dengan prosentase masing-masing bidang ilmu seperti
ditampilkan pada Tabel 2.

Tabel 2. Prosentase Kelompok Bidang Ilmu

No Kelompok Bidang Ilmu Prosentase


1 Matematika (Mathematics) 12,5
2 Ilmu Dasar (Basic Science) 12,5
3 Prinsip Ilmu Terapan (Applied Sciences Principle) 15
4 Spesialisasi Bidang Teknik Sipil (Civil Engineering Specialist) 20
Disain dan Proyek Teknik Sipil (Civil Engineering Project and
5 Design) 20
6 Studi Umum (General Studies) 10
Praktek-praktek dalam Karir Pekerjaan Teknik Sipil (Civil
10
7 Engineering Professional Practice)
Jumlah 100

Dengan mengacu pada kriteria yang diberikan oleh ABET (Tabel 2), maka kurikulum
Progran Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Wisnuwardhana Malang disusun
seperti yang ditunjukkan pada Tabel 3.

Tabel 3. Pembagian Matakuliah Wajib berdasarkan Kelompok Bidang Ilmu


Kelompok
Matakuliah SKS Jumlah %
Bidang Ilmu
Matematika I 4
Matematika II 4
Matematika
Matematika III 4 16 11,7
(Mathematics)
Statistika dan Probabilitas 2
Analisa Numerik 2
Fisika 3
Ilmu Dasar Kimia Teknik 2
10 7,3
(Basic Sciences) Pemrograman Komputer 2
Teknologi Bahan Konstruksi 3
Statika 3
Analisis Struktur I 3
Analisis Struktur II 3
Prinsip Ilmu Terapan
Analisis Struktur Dengan Matriks 2
(Applied Sciences 20 14,6
Dinamika Struktur 2
Principles)
Mekanika Bahan 3
Hidrolika I 2
Perpetaan dan SIG 2

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 5


Pedoman Pendidikan

Struktur Beton Bertulang 6


Beton Prategang 2
Struktur Baja 4
Struktur Kayu 2
Mekanika Tanah I 3
Spesialisasi Teknik Sipil Mekanika Tanah II 3
(Civil Engineering Rekayasa Hidrologi 2 34 24,8
Specialist) Hidrolika II 2
Geometrik Jalan 2
Rekayasa Perkerasan Jalan 2
Rekayasa Lalu Lintas 2
Rekayasa Transportasi 2
Program Bantu Teknik Sipil 2
Rekayasa Jembatan 2
Rekayasa Pondasi 3
Menggambar Teknik 2
Disain dan Proyek Pengembangan Sumber Daya Air 2
Teknik Sipil Irigasi dan Bangunan Air 3
27 19,7
(Civil Engineering Skripsi 4
Project and Design) Perancangan Teknik Sipil 5
Drainase Perkotaan 2
Rekayasa Pelabuhan 2
Rekayasa Bandar Udara 2
Pendidikan Agama 2
Pendidikan Kewarganegaraan 2
Studi Umum Pendidikan Pancasila 2
14 10,2
(General Studies) Bahasa Indonesia 2
Bahasa Inggris 4
Metode Penelitian 2
Kuliah Kerja Nyata 2
Kerja Praktek 2
Praktek dalam Karir Ilmu Lingkungan 2
Pekerjaan Sipil Ekonomi Teknik 2
16 11,7
(Civil Engineering Aspek Hukum dalam Pembangunan 2
Professional Practices) Manajemen Proyek 2
Metode Pelaksanaan Konstruksi 2
Kewirausahaan 2
Jumlah SKS 137 100

Selain menempuh mata kuliah wajib di atas (Tabel 3), mahasiswa diharuskan menempuh
matakuliah keilmuan spesialisasi pada bidang Teknik Sipil sesuai dengan keinginannya.
Matakuliah spesialisasi ini dimasukkan dalam kategori matakuliah pilihan. Mahasiswa
diharuskan menempuh setidaknya 10 SKS matakuliah pilihan ini, daftar mata kuliah pilihan
ini dapat dilihat pada Tabel 4.

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 6


Pedoman Pendidikan

Tabel 4. Daftar Matakuliah Pilihan


No Matakuliah SKS
1 Pelat dan Cangkang 2
2 Struktur Baja Plastis 2
3 Metode Elemen Hingga 2
4 Rekayasa Gempa 2
5 Teknik Sungai 2
6 Reklamasi Pantai 2
7 Konstruksi Bendungan 2
8 Teknik Pantai dan Muara 2
9 Angkutan Umum 2
10 Teknik Jalan Rel 2
11 Perencanaan Transportasi Perkotaan 2
12 Prasarana Transportasi 2
13 Metode Perbaikan Tanah 2
14 Teknik Pondasi Dinamis 2
15 Dinamika Tanah 2
16 Perencanaan Pengendalian Proyek 2
17 Rekayasa Nilai 2
18 Utilitas Bangunan 2
Jumlah SKS 36

Selain mengacu ABET, penyusunan kurikulum Program Studi Teknik Sipil Fakultas
Teknik Universitas Wisnuwardhana Malang juga mempertimbangkan usulan tentang
matakuliah kurikulum inti Program Studi Teknik Sipil dari Badan Musyawarah Pendidikan
Tinggi Teknik Sipil Seluruh Indonesia (BMPTSSI). Usulan tentang matakuliah tersebut
dapat dilihat pada Tabel 5 dengan perbandingan dengan matakuliah yang ada di Program
Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Wisnuwardhana Malang.

Tabel 5. Matakuliah Kurikulum Inti


Program Studi Teknik Sipil
No Usulan BMPTSSI SKS No SKS
FT Unidha
1 Matematika I 4
1 Matematika 10 2 Matematika II 4
3 Matematika III 4
4 Analisis Struktur I 3
2 Analisis Struktur 6 5 Analisis Struktur II 3
6 Analisis Struktur dengan Matrik 2
3 Analisis Tegangan Bahan 3 7 Mekanika Bahan 3
4 Teknologi Bahan 3 8 Teknologi Bahan 3
5 Statistika dan Probabilitas 2 9 Statistika dan Probabilitas 2
6 Kimia Bahan 2 10 Kimia Teknik 2
7 Bahasa Inggris 2 11 Bahasa Inggris 4
Komputer Grafis Struktur
8 3 12 Menggambar Teknik 2
Bangunan

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 7


Pedoman Pendidikan

9 Ilmu Lingkungan 2 13 Teknik Lingkungan 2


14 Mekanika Tanah I 3
10 Mekanika Tanah 4
15 Mekanika Tanah II 3
11 Geometri Jalan Raya 2 16 Geometrik Jalan 2
12 Struktur Perkerasan Jalan Raya 2 17 Rekayasa Perkerasan Jalan 2
13 Rekayasa Lalulintas 2 18 Rekayasa Lalulintas 2
14 Desain Pondasi 4 19 Rekayasa Pondasi 3
20 Hidrolika I 2
15 Mekanika Fluida dan Hidrolika 4
21 Hidrolika II 2
16 Rekayasa Irigasi 3 22 Irigasi dan Bangunan Air 3
17 Pemrograman Komputer 2 23 Pemrograman Komputer 2
18 Hidrologi Terapan 2 24 Rekayasa Hidrologi 2
Struktur Beton (Pelat, Balok, 25 Struktur Beton Bertulang I 3
19 6
Kolom, Pondasi Telapak) 26 Struktur Beton Bertulang II 3
Struktur Baja (Rangka dan
20 5 27 Struktur Baja 4
Portal)
Perancangan Bangunan
4 28 Perancangan Teknik Sipil 5
21 Rekayasa Sipil
22 Manajemen Proyek 2 29 Manajemen Proyek 2
Rekayasa Perencanaan dan
23 2 30 Ekonomi Teknik 2
Pengendalian Proyek
24 Metodologi Penelitian 2 31 Metode Penelitian 2
25 Metode Pelaksanaan Konst 2 32 Metode Pelaksanaan Konstruksi 2
26 Kewirausahaan Teknik Sipil 2 33 Kewirausahaan 2
27 Praktek Kerja 2 34 Praktek Kerja 2
28 Tugas Akhir 4 35 Tugas Akhir 4
Jumlah SKS 89 Jumlah SKS 95

3.1. Kerangka Dasar Kurikulum Program Studi Teknik Sipil S-1

Kurikulum pendidikan Sarjana Teknik Sipil untuk jenjang S-1 adalah 8 semester yang
dikelompokkan dalam 5 (lima) kelompok matakuliah:
1. Matakuliah Pengembangan Kepribadian (MPK) = 10 sks
2. Matakulian Keilmuan dan Keterampilan (MKK) = 60 sks
3. Matakuliah Keahlian Berkarya (MKB) = 59 sks
4. Matakuliah Perilaku Berkarya (MPB) = 10 sks
5. Matakuliah Berkehidupan Bersama (MBB) = 8 sks

Dengan total satuan kredit semester (sks) sebanyak 148 sks, terdiri dari:
1. Matakuliah Wajib = 129 sks
2. Matakuliah Pilihan = 10 sks
3. Kuliah Kerja Nyata, Kerja Praktek, dan Skripsi = 9 sks
Jumlah = 148 sks

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 8


Pedoman Pendidikan

3.2. Pengelompokan Matakuliah


1. Matakuliah Pengembangan Kepribadian (MPK)
Matakuliah
No sks smt Kompetensi
Kode Nama
1 MPK13101 Pendidikan Agama Islam
2 MPK13102 Pendidikan Agama Kristen
3 MPK13103 Pendidikan Agama Katolik 2 1 L
4 MPK13104 Pendidikan Agama Hindu
5 MPK13105 Pendidikan Agama Budha
6 MPK13106 Pendidikan Pancasila 2 2 L
7 MPK13107 Pendidikan Kewarganegaraan 2 1 L
8 MPK13108 Bahasa Inggris I 2 1 L
9 MPK13109 Bahasa Inggris II 2 3 L
Jumlah 10

2. Matakuliah Keilmuan dan Keterampilan (MKK)


Matakuliah
No sks smt Kompetensi
Kode Nama
1 MKK13101 Matematika I 4 1 U
2 MKK13102 Matematika II 4 2 U
3 MKK13103 Matematika III 4 3 U
4 MKK13104 Analisis Numerik 2 4 U
5 MKK13105 Statistika & Probabilitas 2 3 U
6 MKK13106 Fisika 3 1 U
7 MKK13107 Kimia Teknik 2 1 U
8 MKK13108 Ilmu Lingkungan 2 1 L
9 MKK13109 Menggambar Teknik 2 1 U
10 MKK13110 Perpetaan dan Pengantar SIG 2 2 P
11 MKK13111 Statika 3 2 U
12 MKK13112 Mekanika Bahan 3 3 U
13 MKK13113 Analisis Struktur I 3 3 U
14 MKK13114 Analisis Struktur II 3 4 U
15 MKK13115 Analisis Struktur Dengan Matrik 2 5 U
16 MKK13116 Teknologi Bahan Konstruksi 3 3 U
17 MKK13117 Mekanika Tanah I 3 3 U
18 MKK13118 Mekanika Tanah II 3 4 U
19 MKK13119 Hidrolika I 2 2 U
20 MKK13120 Hidrolika II 2 2 U
21 MKK13121 Rekayasa Hidrologi 2 3 U
22 MKK13122 Rekayasa Transportasi 2 3 P
23 MKK13123 Pemrograman Komputer 2 5 U
Jumlah 60

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 9


Pedoman Pendidikan

3. Matakuliah Keahlian Berkarya (MKB)


Matakuliah
No sks smt Kompetensi
Kode Nama
1 MKB13101 Struktur Beton Bertulang I 3 4 U
2 MKB13102 Struktur Beton Bertulang II 3 5 U
3 MKB13103 Struktur Baja I 2 5 U
4 MKB13104 Struktur Baja II 2 6 U
5 MKB13105 Struktur Kayu 2 4 P
7 MKB13106 Irigasi dan Bangunan Air 3 4 U
8 MKB13107 Drainase Perkotaan 2 6 U
9 MKB13108 Geometrik Jalan 2 5 U
10 MKB13109 Rekayasa Perkerasan Jalan 2 6 U
11 MKB13110 Rekayasa Lalu-lintas 2 6 U
12 MKB13111 Rekayasa Jembatan 2 6 U
13 MKB13112 Rekayasa Pondasi 3 5 U
14 MKB13113 Pengembangan Sumberdaya Air 2 5 P
15 MKB13114 Dinamika Struktur 2 5 P
15 MKB13115 Program Bantu Teknik Sipil 2 6 P
16 MKB13116 Rekayasa Pelabuhan 2 7 P
13 MKB13117 Metode Pelaksanaan Konstruksi 2 6 U
17 MKB13118 Rekayasa Bandar Udara 2 7 P
18 MKB13119 Ekonomi Teknik 2 6 P
19 MKB13120 Perancangan Struktur Beton Bertulang 1 6 U
20 MKB13121 Perancangan Struktur Baja 1 6 U
21 MKB13122 Perancangan Irigasi dan Bangunan Air 1 5 U
22 MKB13123 Perancangan Jalan Raya 1 5 U
23 MKB13124 Perancangan Manajemen Proyek 1 6 U
24 MKB13125 Beton Prategang 2 7 P
25 MKB13126 Pilihan I 2 7 U
26 MKB13127 Pilihan II 2 8 U
27 MKB13128 Pilihan III 2 8 U
28 MKB13129 Pilihan IV 2 8 U
28 MKB13130 Pilihan V 2 8 U
Jumlah 59

4. Matakuliah Perilaku Berkarya (MPB)


Matakuliah
No sks smt Kompetensi
Kode Nama
01 MPB13101 Aspek Hukum dalam Pembangunan 2 6 P
02 MPB13102 Kerja Praktek 2 7 U
03 MPB13103 Kuliah Kerja Nyata 3 7 P
04 MPB13104 Skripsi 4 8 U
Jumlah 11

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 10


Pedoman Pendidikan

5. Matakuliah Berkehidupan Bersama (MBB)


Matakuliah
No sks smt Kompetensi
Kode Nama
01 MBB13101 Bahasa Indonesia 2 7 U
02 MBB13102 Manajemen Proyek 2 6 U
03 MBB13103 Pendidikan Kewirausahaan 2 8 L
04 MBB13104 Metode Penelitian 2 7 U
Jumlah 8

No Kompetensi Jumlah sks Prosentase


1 Kompetensi Utama (U) 109 74%
2 Kompetensi Pendukung (P) 24 16%
3 Kompetensi Lain (L) 14 10%
Jumlah 147 100%

6. Matakuliah Pilihan
a. Struktur
Matakuliah
No sks smt Kompetensi
Kode Nama
1 MKB13126 Pelat dan Cangkang 2 7 U
2 MKB13127 Struktur Baja Plastis 2 7 U
3 MKB13128 Metode Elemen Hingga 2 7 U
4 MKB13129 Rekayasa Gempa 2 7 U
Jumlah 8

b. Keairan
Matakuliah
No sks smt Kompetensi
Kode Nama
1 MKB13126 Teknik Sungai 2 7 U
2 MKB13127 Reklamasi 2 7 U
3 MKB13128 Konstruksi Bendungan 2 7 U
4 MKB13129 Teknik Pantai dan Muara 2 7 U
Jumlah 8

c. Transportasi
Matakuliah
No sks smt Kompetensi
Kode Nama
1 MKB13126 Angkutan Umum 2 7 U
2 MKB13127 Teknik Jalan Rel 2 7 U
3 MKB13128 Perencanaan Transportasi Perkotaan 2 7 U
4 MKB13129 Prasarana Transportasi 2 7 U
Jumlah 8

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 11


Pedoman Pendidikan

d. Geoteknik
Matakuliah
No sks smt Kompetensi
Kode Nama
1 MKB13126 Metode Perbaikan Tanah 2 7 U
2 MKB13127 Teknik Pondasi Dinamis 2 7 U
3 MKB13128 Dinamika Tanah 2 7 U
Jumlah 6

e. Manajemen Konstruksi
Matakuliah
No sks smt Kompetensi
Kode Nama
1 MKB13126 Perencanaan Pengendalian Proyek 2 7 U
2 MKB13127 Rekayasa Nilai 2 7 U
3 MKB13128 Utilitas Bangunan 2 7 U
Jumlah 6

Distribusi matakuliah per semester dapat dilihat pada Tabel 6, sedangkan pohon matakuliah,
yang berisi bagan alir pengambilan dan persyaratan pemrograman matakuliah per semester
dapat dilihat pada Gambar 1 Pohon matakuliah. Pengambilan matakuliah hendaknya
disesuaikan dengan pohon matakuliah tersebut.

Tabel 6. Penyebaran Matakuliah Tiap Semester


Semester 1
Matakuliah sks
No Prasyarat
Kode Nama KLH P T Jml
1 MPK1310... Pendidikan Agama … 2 - - 2 -
2 MPK13108 Bahasa Inggris I 2 - - 2 -
3 MKK13101 Matematika Teknik I 2 - - 2 -
4 MKK13106 Fisika 4 - - 4 -
5 MKK13107 Kimia Teknik 3 - - 3 -
6 MKK13108 Ilmu Lingkungan 2 - - 2 -
7 MKK13109 Menggambar Teknik 2 -  2 -
8 MBB13101 Bahasa Indonesia 2 - - 2 -
9 MPK13107 Pendidikan Kewarganegaraan 2 - - 2 -
Jumlah sks 21 21

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 12


Pedoman Pendidikan

Semester 2
Matakuliah sks
No Prasyarat
Kode Nama KLH P T Jml
1 MPK13106 Pendidikan Pancasila 2 - - 2 -
2 MKK13102 Matematika II 4 - - 4 Matematika I
3 MKK13110 Perpetaan dan Pengantar SIG 2  - 2 -
4 MKK13111 Statika 3 -  3 Fisika
5 MKK13112 Mekanika Bahan 3 -  3 -
6 MKK13116 Teknologi Bahan Konstruksi 3  - 3 -
7 MKK13119 Hidrolika I 2 -  2 -
8 MKK13122 Rekayasa Transportasi 2 - - 2 -
Jumlah sks 21 21

Semester 3
Matakuliah sks
No Prasyarat
Kode Nama KLH P T Jml
1 MKK13103 Matematika III 4 - - 4 Matematika II
2 MKK13105 Statistika dan Probabilitas 2 - - 2 -
3 MKK13113 Analisis Struktur I 3 -  3 Statika
4 MKK13117 Mekanika Tanah I 3 - - 3 Statika
5 MKK13120 Hidrolika II 2 -  2 Hidrolika I
6 MKK13121 Rekayasa Hidrologi 2 -  2 -
7 MPK13109 Bahasa Inggris II 2 - - 2 -
8 MBB13104 Metode Penelitian 2 - - 2 -
Jumlah sks 20 20

Semester 4
Matakuliah sks
No Prasyarat
Kode Nama KLH P T Jml
1 MKK13104 Analisis Numerik 2 - - 2 Matematika III
2 MKK13114 Analisis Struktur II 3 - - 3 Analisis Struktur I
3 MKK13118 Mekanika Tanah II 3  - 3 Mekanika Tanah I
4 MKB13101 Struktur Beton Bertulang I 3 -  3 Mekanika Bahan
5 MKB13106 Irigasi dan Bangunan Air 3 -  3 Rekayasa Hidrologi
6 MKB13110 Rekayasa Lalu Lintas 2 - - 2 -
7 MKB13105 Struktur Kayu 2 - - 2 Analisis Struktur I
8 MKB13119 Ekonomi Teknik 2 - - 2 -
Jumlah sks 20 20

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 13


Pedoman Pendidikan

Semester 5
Matakuliah sks
No Prasyarat
Kode Nama KLH P T Jml
MKB13122 Perancangan Irigasi & 1 1
1 -  Irigasi dan Bangunan Air
Bangunan Air
MKK13115 Analisis Struktur Dengan 2 2
2 - 
Matriks Analisis Struktur II
MKB13102 Struktur Beton Bertulang II 3 3 Struktur Beton Bertulang
3 - -
I
4 MKB13103 Struktur Baja I 2 - - 2 Struktur Kayu
5 MKK13123 Pemrograman Komputer 2 -  2 Analisis Numerik
6 MKB13108 Geometrik Jalan 2 - - 2 Mekanika Tanah II
7 MKB13112 Rekayasa Pondasi 3 - - 3 Mekanika Tanah II
8 MKB13114 Dinamika Struktur 2 - - 2 Analisis Struktur II
9 MKB13216 Rekayasa Pelabuhan 2 - - 2 Irigasi dan Bangunan Air
MKB13118 Rekayasa Bandar Udara 2 2 Telah menempuh semua
10 - -
Matakuliah s/d smt 4
Jumlah sks 21 21

Semester 6
Matakuliah sks
No Prasyarat
Kode Nama KLH P T Jml
1 MKB13104 Struktur Baja II 2 - - 2 Struktur Baja I
2 MKB13107 Drainase Perkotaan 2 - - 2 Rekayasa Hidrologi
3 MKB13109 Rekayasa Perkerasan Jalan 2 - - 2 Geometrik Jalan
MKB13111 Rekayasa Jembatan 2 2 Telah menempuh semua
4 - -
Matakuliah s/d smt 5
MKB13117 Metode Pelaksanaan 2 2 Telah menempuh semua
5 - 1
Konstruksi Matakuliah s/d smt 5
MKB13113 Pengembangan 2 2 Telah menempuh semua
6 - -
Sumberdaya Air Matakuliah s/d smt 5
MKB13120 Perancangan Struktur 1 1 Struktur Beton Bertulang
7 - -
Beton Bertulang II
MKB13115 Program Bantu Teknik 2 2 Pemrograman Komputer
8 - -
Sipil
MKB13125 Beton Prategang 2 2 Telah menempuh semua
9 - - Matakuliah s/d smt 5
IPK > 2,0 tanpa nilai E
MPB13101 Aspek Hukum dalam 2 2 Telah menempuh semua
10 Pembangunan - - Matakuliah s/d smt 5
IPK > 2,0 tanpa nilai E
MBB13102 Manajemen Proyek 2 2 Telah menempuh semua
11 - -
Matakuliah s/d smt 5
Jumlah sks 21 21

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 14


Pedoman Pendidikan

Semester 7
Matakuliah sks
No Prasyarat
Kode Nama KLH P T Jml
Telah menempuh semua
1 MKB13121 Perancangan Struktur Baja 1 - - 1
Matakuliah s/d smt 6
Telah menempuh semua
2 MKB13123 Perancangan Jalan Raya 1 - - 1
Matakuliah s/d smt 6
Perancangan Manajemen Telah menempuh semua
3 MKB13124 1 - - 1
Proyek Matakuliah s/d smt 6
Telah menempuh semua
4 MKB13126 Pilihan I 2 - - 2
Matakuliah s/d smt 6
Telah menempuh semua
5 MKB13127 Pilihan II 2 - - 2
Matakuliah s/d smt 6
Telah menempuh semua
6 MKB13128 Pilihan III 2 - - 2
Matakuliah s/d smt 6
Telah menempuh semua
7 MKB13129 Pilihan IV 2 - - 2
Matakuliah s/d smt 6
Telah menempuh semua
8 MKB13130 Pilihan V 2 - - 2
Matakuliah s/d smt 6
Telah menempuh semua
9 MPB13102 Kerja Praktek 2 2 Matakuliah s/d smt 6
IPK >2,0 tanpa nilai E
Telah menempuh semua
10 MPB13103 Kuliah Kerja Nyata 3 - - 3 Matakuliah s/d smt 6
IPK >2,0 tanpa nilai E
Jumlah sks 18 18

Semester 8
Matakuliah sks
No Prasyarat
Kode Nama KLH P T Jml
Telah menempuh semua
1 MBB13103 Pendidikan Kewirausahaan 2 - - 2
Matakuliah s/d smt 7
Telah menempuh semua
Matakuliah s/d smt 7
2 MPB13104 Skripsi 4 - - 4
IPK >2,0 tanpa nilai E
tugas & praktek selesai
Jumlah sks 6 6
Keterangan:
KLH = Kuliah
P = Praktikum
T = Tugas Semester

Sejalan dengan persyaratan kompetensi lulusan seperti ditampilkan pada Tabel


1, maka kompetensi tersebut kemudian diterjemahkan ke dalam masing-masing mata
kuliah. Tabel 7 menampilkan kompetensi masing-masing mata kuliah berdasarkan
kompetensi yang ada di persyaratan.

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 15


Pedoman Pendidikan

Gambar 1. Pohon Matakuliah

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 16


Pedoman Pendidikan
Tabel 7 Kompetensi Matakuliah Program Studi Teknik Sipil S-1 Unidha Malang 2015

Kompetensi Kompetensi ABET


No. Nama Matakuliah sks
U P L a b c d e f g h i J k l m n o
A. Matakuliah Pengembangan Kepribadian (MPK)                  
1 Pendidikan Agama 2            
2 Pendidikan Pancasila 2                  
3 Pendidikan Kewarganegaraan 2                  
4 Bahasa Inggris 4                  
Jumlah = 10                  
B. Matakuliah Keilmuan dan Keterampilan (MKK)                  
1 Matematika 12                  
2 Analisis Numerik 2                 
3 Fisika 3                  
4 Kimia Teknik 2                  
5 Statistika & Probabilitas 2                 
6 Ilmu Lingkungan 2               
 
7 Menggambar Teknik 2 
                
8 Perpetaan dan Pengantar SIG 2                 
9 Statika 3 
               
10 Mekanika Bahan 3              
   
11 Analisis Struktur 8                 
12 Teknologi Bahan Kontruksi 3                  
13 Mekanika Tanah 6                  
14 Hidrolika 4                 
15 Rekayasa Hidrologi 2                 
16 Rekayasa Transportasi 2                
17 Pemrograman Komputer 2 
    
         
Jumlah = 60                  

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 17


Pedoman Pendidikan

Kompetensi Kompetensi ABET


No. Nama Matakuliah sks
U P L a b c d e f g h i J k l m n o
C. Matakuliah Keahlian Berkarya (MKB)                  
1 Struktur Beton Bertulang 6                  
2 Struktur Baja 4                  
3 Struktur Kayu 2                 
4 Rekayasa Pondasi 3 
                 
6 Irigasi dan Bangunan Air 3                
5 Drainase Perkotaan 2     
             
8 Geometrik Jalan 2                  
7 Rekayasa Perkerasan Jalan 2                  
9 Rekayasa Lalu-lintas 2                 
10 Rekayasa Jembatan 2                  
11 Metode Pelaksanaan Konstruksi 2                  
10 Pengembangan Sumberdaya Air 2                  
12 Dinamika Struktur 2                  
13 Program Bantu Teknik Sipil 2                  
14 Rekayasa Pelabuhan 2                  
15 Rekayasa Bandar Udara 2                  
16 Ekonomi Teknik 2                
17 Perancangan Teknik Sipil 5    
 
            
11 Beton Prategang 2 
                
12 Pilihan I s.d. V (5 matakuliah @ 2 sks) 10 
                 
Jumlah = 59                
D. Matakuliah Perilaku Berkarya (MPB)                 
1 Aspek Hukum dalam Pembangunan 2  
              
2 Kerja Praktek (KP) 2       
      
    
3 Kuliah Kerja Nyata 3 
                
4 Skripsi 4 
                
Jumlah = 11                  

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 18


Pedoman Pendidikan

Matakuliah Kompetensi Kompetensi ABET


No. sks
Nama U P L a b c d e f g h i J k l m n o
E. Matakuliah Berkehidupan Bersama (MBB)                  
1 Bahasa Indonesia 2               
2 Manajemen Proyek 2     
    
     

3 Pendidikan Kewirausahaan 2            
    
4 Metode Penelitian 2 
         
      
Jumlah = 8                 
147                  

109 25 14
Total = U + P + L 148
74 17 9

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 19


Pedoman Pendidikan

4. SILABUS MATAKULIAH
I. MATAKULIAH PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN (MPK)
01. Pendidikan Agama Islam (2 sks)
Kode Matakuliah : MKP13101
Sifat : Wajib
Prasyarat :-
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Memberikan pengetahuan, pemahaman dan penghayatan agar mahasiswa dapat
melaksanakan, berperilaku dan menyebarkan ajaran-ajaran Islam tentang Allah, Khalik,
Rasul, amal shalih dan Islam dalam disiplin ilmu.

Pokok Bahasan:
Manusia sebagai makhluk ciptaan Allah yang menjadi bagian dari alam semesta, Kejadian
dan hakikat manusia menurut ajaran Islam, arti agama dan ruang lingkup ajarannya, arti dan
ruang lingkup agama Islam, Klasifikasi agama dan agama Islam, Sejarah pemikiran Islam;
Pembentukan tingkah laku menurut Islam; Ibadah Muamalah; Akhlaq dan taqwa, Sifat dan
kekuasaan Allah, Pandangan Islam terhadap alam dan lingkungan, Fungsi agama bagi
kehidupan manusia dalam abad sains dan teknologi, agama Islam dan ipteks.

Daftar Pustaka:
1. Ahmad Zaki Yamani, (1982), Syariat Islam Yang Kekal dan Persoalan Masa Kini,
Jakarta: Yayasan Bhinneka Tunggal Ika.
2. Madusi AAA., (1985), Esensi Al-Qur’an, Bandung: Mizan.
3. Shakeh Ar, (1982), Taqwa Sebagai Dasar Pembinaan Tertib Administrasi, Jakarta:
Gunung Agung.
4. Baiquni AA., (1983), Islam dan Ilmu Pengetahuan Modern, Pustaka Bandung.
5. Harun Nasution, Islam Ditinjau Dari Berbagai Aspek.
6. Qurb, Islam The True Religion.
7. Ali HMD., (1988), Agama Islam, Jakarta: Tarumanegara.
8. Yahya M., (1983), Agama Islam, Jakarta: Tarumanegara.
9. Nasution H., (1983), Dasar-dasar Pembinaan Hukum Fiqh Islam, Jakarta: Bulan
Bintang.
10. Raliby O., Allah, Alam dan Manusia, Jakarta: Fajar Siddiq.
11. Denffer AV., (1988), Ilmu Al-Qur’an, Jakarta: Radjawali Press.
12. Djatmika R., (1982), Sistem Etika Islam, Surabaya: Pustaka Islam.

02. Pendidikan Agama Kristen (2 sks)


Kode Matakuliah : MKP13102
Sifat : Wajib
Prasyarat :-
Praktikum :
Tugas :

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 20


Pedoman Pendidikan

Tujuan:
Memberikan pengetahuan tentang latar belakang konsep dan prinsip agama Kristen.

Pokok Bahasan:
Hakekat manusia, manusia dan tanggung jawabnya, manusia dan keutuhan ciptaan,
Memahami pengertian umum tentang agama, macam-macam agama dan kepercayaan di
Indonesia, dasar-dasar agama Kristen,Kesaksian Alkitab tentang ciptaan Allah, hakekat
Gereja, Keesaan Gereja, Gereja di Indonesia, Dosa dan Akibat, rencana keselamatan dalam
Yesus Kristus, penghargaan Kristen, peranan Roh Kudus, Iman Kristen dan IPTEK, Imam
dan pengabdian, manusia dan pembangunan, landasan spiritual, moral dan etik
pembangunan, masalah etika dalam kehidupan social, pengertian dunia dan manusia
menurut sudutpandang Alkitab,Tugas dan tanggung jawab manusia terhadapalam sesama.

Daftar Pustaka:
1. Lembaga Alkitab Indonesia (1982), Alkitab.
2. Dahler Frans (1982), Masalah Agama, Yogyakarta: Kanisius.
3. DGI, Gereja-gereja Memasuki Sejarah Bersama.
4. Sopater Sularso, Iman Kristen dan Ilmu Pengetahuan. Bakker, Sejarah Kerajaan Allah,
PL.PBK. Jakarta.
5. Brownly Malcolm, Pengambilan Keputusan Etis dan Faktor-faktor di dalamnya.
6. Hadiwijono Harun, Iman Kristen, Jakarta: BPK.
7. Hadiwijono Harun, Kebatinan, Jakarta: BPK
8. Verkuejl J.(1989), Etika Kristen Bagian Umum, Jakarta, BPKGM.
9. Koentjoroningrat (1982), Kebudayaan Mentalitas dan Pembangunan, Jakarta, Gramedia.

03. Pendidikan Agama Katolik (2 sks)


Kode Matakuliah : MKP13103
Sifat : Wajib
Prasyarat :-
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Memberikan pengetahuan agar memahami konsep beriman dalam gereja, hidup menggereja
danmemasyarakat dalam rangka pengembangan sikap dan mentalitas pribadi agar dapat
membaktikan dirinya bagi kepentingan masyarakat sebagai ungkapan imannya.

Pokok Bahasan:
Tujuan dan Metoda Pendidikan Agama di Perguruan Tinggi Umum, Arti menjadi Katolik,
Yesus Kristus, Kristus yang bangkit dari kehidupan, keselamatan, wawasan iman, Gereja,
Tugas umat beriman dalam masyarakat.

Daftar Pustaka:
1. Ismantono I,SJ., (1993), Kuliah Agama Katolik di Perguruan Tinggi Umum, Jakarta:
Obor.

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 21


Pedoman Pendidikan

2. Branawiratma, JB,SJ, (1991), Gereja dan Masyarakat, Yogyakarta: Kanisius.


3. Dahler, Frans, (1990), Masalah Agama, Yogyakarta: Kanisius.
4. Groenen C.,Ofm, (1978), Peristiwa Yesus, Yogyakarta: Kanisius.
5. Kieser B. SJ., (1987), Moral Sosial, Yogyakarta: Kanisius.
6. Magnis, Von, Frans, (1975), Etika Umum, Yogyakarta Kanisius.
7. ----, dan Steven Leks, (1984), Percakapan Tentang Mengikuti Yesus, Yogyakarta
Kanisius.

04. Pendidikan Agama Hindu (2 sks)


Kode Matakuliah : MKP13104
Sifat : Wajib
Prasyarat :-
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Memberikan pengetahuan agar memahami dan mengahayati keagamaan yang mantap,
mempertebal keyakinan, keimanan, dan kebaktian kepada Sang Hyang Widhi Wasa/ Tuhan
Yang Maha Esa.

Pokok Bahasan:
Filsafat ilmu pengetahuan dan agama, Sejarah Agama Hindu, Alam semesta, Weda sebagai
kitab suci sekaligus sebagai sumber hukum Hindu, Pokok-pokok Srada , Catur Purusartha
dan caturasrama, satur marga yoga, agama Hindu dan pembangunan nasional, sosiologi
agama Hindu, Sad darsana, Sila dan etika Hindu, Yadnya, Pandita dan pinandita, tempat suci,
hari-hari suci agama Hindu, Nitissastra.

Daftar Pustaka:
1. Catur Weda, Reg. Weda, Sama weda, dan weda Parikrama.
2. Manaw Dharma Sastra, Sosiologi Hindu Dharma, Pengantar Agama Hindu, Isa
Upanishad; Siwa Sesana, Brahmanda Purana, Chandogya Upanishad, Sad Dharsana;
Nawa Dharsana, Suara Sami Vivekenda; Cudamani; Upadesa, Panca Sradha; Catur
Yadnya; Sangyang Kamahaniyanikan; Ramayana; Mahabarata; Sivasastra, Asta Kosala
Kosali; Aji Sangkhya; Wana Parwa; Sabha Parwa; Adhi Parwa I-II; Niti Sastra; Brihad
Aranyaka Upanishad.

05. Pendidikan Agama Budha (2 sks)


Kode Matakuliah : MKP13105
Sifat : Wajib
Prasyarat :-
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 22


Pedoman Pendidikan

Memberikan pengetahuan agar memahami, menghayati serta mengamalkan sila Ketuhanan


Yang Maha Esa.

Pokok Bahasan:
Manusia dan agama, Pengertian dan sumber ajaran Budha, Kerangka dasar ajaran Budha, Inti
ajaran agama Budha, Dharma, Sila, Meditasi, Budhis dan Ilmu Pengetahuan, Budhi satwa,
Pengertian Budha, Tuhan YME dalam Agama Budha, Konsep kerukunan hidup umat
beragama, Manusia dalam pandangan agama budha.

Daftar Pustaka:
Intisari Agama Budha.
Pedoman Penerangan Agama Budha.
Tuhan YME Dalam Agama Budha.
Yhammapada dan Pengantar Tridharma.

06. Pendidikan Pancasila (2 sks)


Kode Matakuliah : MKP13106
Sifat : Wajib
Prasyarat :-
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Peningkatan pembinaan watak, semangat kebangsaan dan jiwa nasionalisme yang tingi serta
menghayati dan mengamalkan nilai-nilai sejarah perjuangan bangsa. Memahami tata nilai
dan norma berbangsa bernegara dan bermayarakat yan dijiwai oleh tata kehidupan dan sistem
kenegaraan RI berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.

Pokok Bahasan:
Kedudukan dan Fungsi Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa dan dasar negara RI,
wacana negara rakyat dalam konteks Pancasila, Nilai-nilai da hak azasi manusia berdasarkan
Pancasila, Negara persatuan, negara hukum dalam konteks Pancasila, Implementasi idiologi
Pancasila dalam aspek kehidupan negara Republik Indonesia.

Daftar Pustaka:
1. Laboratorium Pancasila IKIP Malang (1994), Pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi.
2. Dardji Darmodihardjo, (1985), Santiaji Pancasila
3. Koencoro Poerbopranoto, (1976), Hak-hak Azazi Manusia dan Pancasila.
4. Muhammad Yamin, (1959), Naskah Persiapan UUD 1945 Jilid I, Prapanca.
5. Achmad Fauzi, Pancasila Tinjauan dan Aspek Filsafat.
6. Notonegoro, Pancasila Secara Ilmiah Popular.
7. Sunarto, (2000), Mengenal Filsafat Pancasila, Pendekatan Melalui Metafisika, Logika,
dan Etika, Yogyakarta: PT. Hadinata Graha Widya.
8. Paulus Wahana, (1993), Filsafat Pancasila, Yogyakarta: Kanisius.

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 23


Pedoman Pendidikan

07. Pendidikan Kewarganegaraan (2 sks)


Kode Matakuliah : MKP13107
Sifat : Wajib
Prasyarat :-
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Untuk mengembangkan pengertian kesadaran Hankamnas dalam rangka pembinaan
ketahanan nasional dan memupuk kesadaran bela negara dan berfikir komprehensif integral
dikalangan mahasiswa dalam rangka katahanan nasional dengan didasarkan pada kecintaan
kepada tanah air, kesadaran berbangsa dan bernegara kesatuan RI, yakin akan kesaktian
Pancasila dan UUD 1945, rela berkorban demi bangsa dan negara dan kemampuan awal bela
negara.

Pokok Bahasan:
Pengantar pendidikan kewiraan, wawasan nusantara mencakup otonomi daerah, ketahanan
nasional mencakup politik dan strategi nasional, politik strategi pertahanan keamanan
nasional, sistem pertahanan keamanan rakyat semesta, demokratisasi dan hak azasi manusia.

Daftar Pustaka:
UUD 1845
GBHN yang sedang berjalan
Undang-undang No. 20 Tahun 1982
Undang-undang No.2 Tahun 1989.
Undang-undang RI No.22 Tahun 1999
Undang-undang HAM.
Buku Kewiraan untuk LEMAHNAS.

08. Bahasa Inggris I (2 sks)


Kode Matakuliah : MKP13208
Sifat : Wajib
Prasyarat :-
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Mahasiswa memiliki pengetahuan dasar untuk berkomunikasi lisan/tulis dalam bahasa
inggris dan dapat mempraktekkan pengetahuan dasar-dasar untuk berkomunikasi lisan/tulis.

Pokok Bahasan:
Tinjauan tata bahasa (tenses, types of sentences, passive, relationships between
ideas, conditional sentences); Analisis dan pemahaman bacaan; Orientasi bahasa Inggris
untuk pekerjaan (pemahaman iklan, surat lamaran, tips untuk interview).

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 24


Pedoman Pendidikan

Daftar Pustaka:
1. Hornby, Hassan Shadily, Dictionary.
2. Julia M. Dobson, (1975), Conversation in English, point of departure.
3. Kernel, (……), Lesson Intermediate Student’s.
4. Soeparno, (2001), The Art of Translating English into Indonesian, UM Press.
5. Soeparno, (2001), The Art of Speaking English Book A High Elementary Level, Revised
Edition, UM Press.
6. Viola Huggin, (1980), What to Say.
7. Azar, Betty Scrampfer, (1989), Understanding and Using English Grammar.
8. ETS, (1998), TOEFL Test Preparation Kit, New Jersey: Educational Testing Service.
9. Murphy, Raymond, (1985), English Grammar in Use, Cambridge: Cambridge
University Press.

09. Bahasa Inggris II (2 sks)


Kode Matakuliah : MKP13209
Sifat : Wajib
Prasyarat :-
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Mahasiswa memiliki kemampuan untuk berkomunikasi secara lisan/tulis dalam bahasa
inggris dan dapat mempraktekkan pengetahuan dasar-dasar untuk berkomunikasi lisan/tulis.

Pokok Bahasan:
Teori dan praktek presentasi dalam bahasa Inggris (penampilan, organisasi materi, alat
peraga, kontrol suara); memiliki kemampuan TOEFL yang memadai.

Daftar Pustaka:
1. Hornby, Hassan Shadily, Dictionary.
2. Julia M. Dobson, (1975), Conversation in English, point of departure.
3. Kernel, (……), Lesson Intermediate Student’s.
4. Soeparno, (2001), The Art of Translating English into Indonesian, UM Press.
5. Soeparno, (2001), The Art of Speaking English Book A High Elementary Level, Revised
Edition, UM Press.
6. Viola Huggin, (1980), What to Say.
7. Azar, Betty Scrampfer, (1989), Understanding and Using English Grammar.
8. ETS, (1998), TOEFL Test Preparation Kit, New Jersey: Educational Testing Service.
9. Murphy, Raymond, (1985), English Grammar in Use, Cambridge: Cambridge University
Press.

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 25


Pedoman Pendidikan

II. MATAKULIAH KEILMUAN DAN KETERAMPILAN (MKK)


01. Matematika I (4 sks)
Kode Matakuliah : MKK13101
Sifat : Wajib
Prasyarat :-
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Memberikan pengetahuan matematika yang dapat digunakan untuk memecahkan perhitungan
dalam bidang teknik sipil.

Pokok Bahasan:
Sistem bilangan (bilangan asli sampai dengan bilangan kompleks); aljabar vektor; matriks,
determinan dengan sifat-sifat dan penggunaannya; macam-macam fungsi dan grafik;
limit dan kontinuitas fungsi; derivative dari berbagai bentuk fungsi; deret Taylor dan Mc
Laurin, L’hospital dan nilai ekstrim; integral tak tentu dan metode integrasi. Integral tentu,
penggunaan integral tentu (luas suatu daerah, volume suatu benda, panjang tali busur, luas
kulit benda putar, titik berat, momen inersia; integral tak wajar.
Daftar Pustaka:
1. Ayres, F., (1964), Theory Problem of Differential and Integral Calculus, 2nd ed., New
York: Mc Graw Hill Book Co.
2. Ayres, Frank JR., (1964), Calculus, 2nd ed., New York: Mc Graw Hill Book Co.
3. Ayres, Frank JR. & Susila I Nyoman, (1983), Teori dan Soal-soal Matrik, Jakarta:
Erlangga.
4. Purcell E.J., Vanberg D.,(1996), Kalkulus dan Geometri Analitik, edisi ketujuh, Jakarta:
Erlangga.
5. Leithold L. (1991), Kalkulus dan Ilmu Ukur Analitik, Edisi kelima, Jakarta: Erlangga.

02. Matematika II (4 sks)


Kode Matakuliah : MKK13102
Sifat : Wajib
Prasyarat : Matematika I
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Mengerti dan memahami integral tertentu, derivative parsial serta dapat menerapkannya
untuk memecahkan perhitungan bidang teknik sipil

Pokok Bahasan:
Deret tak hingga; geometric analitik ruang; fungsi dari beberapa peubah; derivative
parsial, deret Taylor dan Mclaurin dari fungsi dua peubah, nilai ekstrim fungsi beberapa
peubah; Integral rangkap dua, integral rangkap tiga, persamaan diferensial sederhana

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 26


Pedoman Pendidikan

(kecepatan dan percepatan, hukum pertumbuhan dan peluruhan, hukum pendinginan


Newton); persamaan diferensial order satu sampai order-n dan aplikasinya; Transformasi
Laplace.

Daftar Pustaka:
1. Kreyzig, E., (1995), Advanced Engineering Mathematics.
2. Peter O’Neill, (1995), Advanced Engineering Mathematics, 4th ed., ITP Singapore.
3. Baisuni, M.H., (1986), Kalkulus. UI-Press, Jakarta.
4. Kreyszig, E., (1993), Advanced Engineering Mathematics, 7th Ed, John Wiley & Son
Inc.
5. Purcell, E.J., (1984), Calculus with Analytic Geometry, 4th Ed. Prentice- Hall Inc.
6. Stewart, J., (1998), Calculus, Edisi 4, Erlangga.

03. Matematika III (4 sks)


Kode Matakuliah : MKK13103
Sifat : Wajib
Prasyarat : Matematika II
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Mahasiswa mampu memahami, menjelaskan, menggunakan aljabar linier dan dapat
mengaitkan matakuliah ini dengan beberapa matakuliah lain.

Pokok Bahasan:
Determinan dan kegunaannya (aturan Cramer). Matriks, jenis dan spesifikasinya. Sistem
persamaan linier. Pengantar vektor dan vektor dalam Rn. Ruang vektor, basis dan dimensi
ruang vektor.
Definisi determinan, sifat-sifat determinan. Definisi matriks, operasi aljabar matriks, eselon
baris, ekivalensi, determinan dan penerapannya dalam penentuan solusi sistem persamaan
linier. Matriks invers dan penerapannya dalam menghitung solusi sistem persamaan.
Hubungan antara sistem persamaan dengan matriks dan memecahkan masalah sistem
persamaan dengan matriks. Definisi vektor dalam ruang Rn, ruang vektor basis dan dimensi
ruang vektor.

Daftar Pustaka:
1. Anton, Howard, (1996), Elementary Linier Algebra, 7th edition, John Wiley & Sons.
2. Hadley, G.N., & Soemartoyo, N.(1983), Aljabar Linier, Jakarta: Erlangga.
3. Phillips, H. B., (1964), Vector Analysis, New York.

04. Analisis Numerik (2 sks)


Kode Matakuliah : MKK13204
Sifat : Wajib
Prasyarat : Matematika III

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 27


Pedoman Pendidikan

Praktikum : Matlab, Akar-akar Persamaan, dan Interpolasi


Tugas :

Tujuan:
Memberikan pengetahuan penggunaan analisis numerik untuk menyelesaikan model-
model matematika dan penerapannya dalam bidang teknik sipil.

Pokok Bahasan:
Pengantar. Sistem angka dan kesalahan. Persamaan beda hingga. Akar-akar persamaan.
Sistem persamaan linier serentak. Pencocokan kurva. Interpolasi. Integrasi numerik.
Penyelesaian Persamaan diferensial (PD) cara numerik. Persamaan harmonis. Contoh
aplikasi dan studi kasus

Daftar Pustaka:
1. Chapra, S.C., Canale R.P. (1989), Numerical Method for Engineers, 2nd Edition, Mc
Graw-Hill.
2. J.B. Secarboragh. (1962), Numerical Mathematical Analysis, 5th Edition, London:
Oxford University Press.
3. Prancis Sheid, Theory and Problem of Numerical Analysis, Schaum Outline Series, Mc
Graw-Hill Company.
4. Harjanto Djojo Dihardjo. (1963), Metode Numerik, Jakarta: Penerbit Erlangga.

05. Statistika dan Probabilitas (2 sks)


Kode Matakuliah : MKK13105
Sifat : Wajib
Prasyarat :-
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Memberikan pengetahuan statistik untuk dasar pengolahan data dalam analisis hal-hal
yang menyangkut bidang teknik sipil.

Pokok Bahasan:
Pengertian dan kegunaan statistik sebaran frekwensi meliputi pengumpulan, pengolahan dan
penyajian data. Nilai rata-rata, simpangan baku dan kegunaannya. Teori peluang
(probabilitas), variabel random, distribusi diskrit dan kontinu, distribusi binomial, Poisson,
normal, gama, t, F, tukar variabel dan rekayasa fungsi momen, statistik order, teorema
Neyman-Pearson, test uniform terbaik, test perbandingan, Chi- square dan test F, test
nonparametik. Menarik kesimpulan melalui pendugaan internal, pengujian hipotesis. Regresi
dan korelasi. analisis varian (ANOVA).

Daftar Pustaka:
1. Ang, H.S. and Tang, W.H., (1984), Probability Concepts in Engineering Planning and
Design, John Wiley.

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 28


Pedoman Pendidikan

2. Benjamin, J.R. and Cornell, C.A. (1970), Probability, Statistics, and Decision for Civil
Engineers, McGraw Hill Book Co.
3. Miller, I. And Freund, J.E. (1982), Probability and Statistics for Engineers, 2nd ed.,
Prentice Hall Inc.
4. Walpole, R.E., Myers, R.H., (1986), Ilmu Peluang dan Statistika untuk Insinyur dan
Ilmuwan, Bandung: ITB Press.

06. Fisika (3 sks)


Kode Matakuliah : MKK13106
Sifat : Wajib
Prasyarat :-
Praktikum : Fisika
Tugas :

Tujuan:
Memahami konsep dan hukum dasar fisika mekanika dan mampu menerapkan secara
sistematis dan ilmiah dalam pemecahan persoalan benda yang dipengaruhi gaya.

Pokok Bahasan:
Besaran. Kinematika benda titik (1 dan 2 dimensi) dan gerak melingkar. Hukum-hukum
Newton (I, II, dan III) beserta penerapannya pada persoalan sederhana (sistem benda titik).
Teorema usaha-energi dan penerapannya. Gaya konservatif, energi potensial, hukum
kekekalan momentum dan energi. Gerak osilasi harmonik sederhana, teredam, paksa,
resonansi. Sistem pusat massa (wawasan hukum kekekalan momentum linier dan
penerapannya pada persoalan tumbukan 1 dimensi). Besaran-besaran gerak rotasi.
Kinematika dan dinamika benda tegar pada persoalan sederhana termasuk keseimbangan
benda tegar. Elastisitas. Hidrostatika. Medan grafitasi. Impuls dan momentum linier serta
penerapannya pada persoalan-persolan sederhana. Gejala gelombang, gelombang tali,
gelombang bunyi, efek Doppler.

Daftar Pustaka:
1. D.C. Giancoli, (1992), Physics, Principles with Applications, Int. ed., Prentice Hall.
2. Frederick J. Bueche, College Physics, Schaum’s Outline Series, Mc Graw-Hill
International Book Company Line Series Singapore.
3. Halliday, D., R. Resnick, (1995), Physics, 4th ed, John Wiley & Sons.
4. Sears, Zemansky. (1983), Fisika Untuk Universitas I, Bandung: Bina Cipta.
5. Sutrisno, Mekanika dan Gelombang (Seri Fisika Dasar), Penerbit ITB.

Praktikum Fisika
Tujuan:
Memahami konsep dan hukum dasar fisika mekanika.
Praktikum :
Modulus puntir.
Tetapan gaya pegas dan percepatan gravitasi.

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 29


Pedoman Pendidikan

Modulus young batang.


Momen kelembaban.
Neraca analitis.
Pemuaian logam.
Lensa.
Penentuan resistansi.
Penentuan Reaktansi.
Transformator.

07. Kimia Teknik (2 sks)


Kode Matakuliah : MKK13107
Sifat : Wajib
Prasyarat :-
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Memberikan pengetahuan mengenai prinsip-prinsip ilmu kimia sebagai salah satu dasar
untuk memahami perilaku berbagai bahan yang digunakan di dalam rekayasa sipil serta
proses-proses yang bersangkut paut dengan rekayasa sipil.

Pokok Bahasan:
Stoikiometri: persamaan reaksi, bobot atom, konsep mol, pereaksi pembatas, rumus empirik
dan rumus molekul. Energetika: entalpi, energi dalam, entropi, hukum-hukum
termodinamika dan energi bebas Gibbs. Struktur atom dan tabel periodik: partikel sub-atom,
berbagai atom model, spektrum atom hidrogen, prinsip ketidakpastian Heinsenberg, teori
atom mekanika gelombang dan konfigurasi elektron, tabel periodik, sifat keperiodikan.
Ikatan kimia : pembentukan dan sifat senyawa ionik, pembentukan dan kepolaran senyawa
kovalen, geometri molekul kovalen. Asam-basa: teori asam basa Arhennius, Bronsted-Lowry
dan Lewis. Wujud zat: sifat-sifat gas, tekanan gas, hukum Boyle, persamaan umum gas,
hukum difusi gas dan teori kinetik gas; tekanan uap dan penguapan cairan, gaya tarik antar
molekul, titik didih, titik beku; zat padat kristal, kisi-kisi kristal, zat padat kovalen.

Daftar Pustaka:
1. Brady, J.E., (2000), General Chemistry, 5th ed., Singapore: John Wiley and Sons.
2. Keenan, Kleinfelter, Wood,(1980), A. Hadyana Pudjaatmaka (alih bahasa), (1986), Kimia
Untuk Universitas, Jilid 1 dan 2, Jakarta: Penerbit Erlangga.
3. Susanto, (1976), Diktat Kimia Dasar, Dept. Kimia ITB.

08. Ilmu Lingkungan (2 sks)


Kode Matakuliah : MKK13108
Sifat : Wajib
Prasyarat :-
Praktikum :
Tugas :

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 30


Pedoman Pendidikan

Tujuan:
Memberikan pemahaman tentang dampak-dampak yang diperkirakan akan timbul di suatu
lingkungan karena aspek atau kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan bidang rekayasa sipil.
Mengetahui sumber dan pengolahan air bersih dan air buangan/limbah; Merencanakan sistem
penyaluran air bersih dan air buangan/limbah pada suatu daerah

Pokok Bahasan:
Definisi teknik lingkungan; Pembangunan bidang teknik sipil yang berwawasan
lingkungan; Sumber air bersih dan syarat kualitas, kuantitas, kontinyuitas; Metode
pengolahan air bersih berdasarkan sumbernya: pengolahan lengkap dan tak lengkap; Sistem
pengaliran airbersih gravitasi dan pompa; Waktu pengaliran; Sistem distribusi: cabang dan
grid; Pipa, komponen pipa, detail junction, resernoir, pompa, fire hidran; Perhitungan
dimensi pipa air bersih; Pengertian air buangan/limbah; Sumber dan karakteristik air
buangan; Metode pengolahan air buangan: pengolahan primer, sekunder, tersier dan
pengolahan lumpur; Metode penyaluran air buangan; Perhitungan debit air buangan;
Perhitungan dimensi air buangan.
Peran AMDAL, Prosedur Pelaksanaan, Peraturan dan Perundang-undangan, Deskripsi
Proyek & Perlingkupan, Kerangka Acuan dan Rona Lingkungan, Pendugaan Dampak,
Pembahasan tentang Dampak, Pengelolaan Lingkungan, Pemantauan Lingkungan, Sistem
Evaluasi, Metodologi AMDAL.

Daftar Pustaka:
1. Suratmo, F.G., (1998), Analisis Mengenai Dampak Lingkungan, Yogyakarta: Gajahmada
University Press.
2. Sumarwoto, O., (1998), Analisis Dampak Lingkungan, Yogyakarta: Gajahmada
University Press.
3. Undang-undang Republik Indonesia, (1982), Nomor 4 Tentang: Ketentuan-ketentuan
Pokok Pengelolaan Lingkungan Hidup.
4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia, (1986), Nomor 29 Tentang: Analisis Mengenai
Dampak Lingkungan, beserta Pedoman-pedoman Pelaksanaannya.
5. Anonim, (1998), UU RI No. 23 Tahun 1997 Tentang Pengelolaan Lingkungan
Hidup, BAPEDAL, Jakarta.
6. Al Layla, M.A., S. Ahmad., E.J Middlebrooks, (1978), Water Supply.
7. Engineering Design, Edisi II, USA: Ann Arbor Science Publisher.
8. Mangkoedihardjo, S., (1985), Penyediaan Air Bersih., Jilid I,
9. TeknikPenyehatan, Surabaya: ITS.
10. Metcalf & Eddy, (1981), Wastewater Treatment and Pumping, New York: Mc Graw Hill.
11. Peavy, H.S., D.R. Rowe, G. Tchobanoglous, (1985), Environmental Engineering, New
York: Mc Graw Hill.

09. Menggambar Teknik (2 sks)


Kode Matakuliah : MKK13109
Sifat : Wajib
Prasyarat :-
Praktikum :
Tugas : Menggambar Teknik

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 31


Pedoman Pendidikan

Tujuan:
Mahasiswa dapat mengetahui proyeksi dan komunikasi dengan gambar dan diharapkan
mahasiswa memperoleh keterampilan menggambar rekayasa dan memahami gambar-gambar
pelaksanaan bangunan teknik sipil dan elemen-elemen pokoknya.
Pokok Bahasan:
Alat gambar, macam garis, huruf dan angka menurut standar (ISO), standar-standar lain
tentang gambar rekayasa; proyeksi ortogonal, aksonometri dan isometri. Pengenalan elemen-
elemen bangunan gedung, simbol-simbol bahan bangunan, konstruksi dasar penyusunan
komponen struktur bangunan gedung (beton, batu kali, baja, kayu), konstruksi bangunan
bawah (tanah dasar, pondasi, sloof), konstruksi bangunan atas (kolom, dinding, atap).
Penggunaan komputer dalam menggambar rekayasa (CAD), tugas studio.
Praktikum
Pengenalan CAD. Unsur pembentuk benda. Perintah-perintah operasi dalam CAD. Format
penyajian gambar menurut normalisasi. Aplikasi CAD ke-1 : teknik menggambar denah;
aplikasi CAD ke-2: teknik menggambar detail dua dan tiga dimensi; aplikasi CAD ke-3:
teknik menggambar struktur sipil.

Daftar Pustaka:
1. Heinz Frick, (1987), Ilmu Bangunan 1 dan 2, Yogyakarta: Penerbit Kanisius.
2. Jude, (1974), Civil Engineering Drawing, McGraw Hill.
3. Anonim, (1972), Standar Gambar Teknik Sipil, Departemen PU.
4. Sugihardjo, BAE., (1975), Gambar-gambar Dasar Ilmu Bangunan, Jilid 1, Yogyakarta.
5. Sunarno, Budi, Teori Menggambar Proyeksi dan Prespektif.
6. Verma, (1972), Civil Engineering Drawing and House Planning, Prentice Hall.

10. Perpetaan dan Pengantar Sistim Informasi Geografis (2 sks)


Kode Matakuliah : MKK13211
Sifat : Wajib
Prasyarat :
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Setelah mempelajari matakuliah ini diharapkan mahasiswa dapat memahami jenis-jenis alat
pengukuran tanah untuk pengukuran Sipat Datar dan Pengukuran Topografi, serta Sistem
Informasi Geografis dalam bidang Teknik Sipil dasar-dasar pemetaan guna penyusunan
sistim informasi geografis

Pokok Bahasan:
Pengertian ilmu ukur tanah, geodesi dan geomatika
Skala dan sistim satuan,
Macam-macam peralatan ukur tanah,
Sistim koordinat dan azimuth,
Pengukuran dengan theodolit: pengukuran jarak (langsung, optis dan elektronik), pengukuran
sudut (Reiterasi, Repetisi, Screiber), pengukuran beda tinggi, pengukuran situasi

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 32


Pedoman Pendidikan

Kerangka peta ( polygon terbuka dan tertutup)


Pengukuran dengan waterpas : waterpas memanjang, waterpas profil
Perhitungan luas, cut and fill
Pengantar SIG: Lingkup, komponen dan unsur utama SIG
Data input: data analog.dan data digital
Model data: data spasial dan non spasial
Managemen data: Seleksi, klasifikasi, pengelolaan data
Sistim pengolahan basis data
Digitasi dan konversi data ( raster-vector: vector-raster )
Reduksi, generalisasi dan editing data
Penyajian data

Daftar Pustaka:
1. Aronoff, Stan, (1989), Geographic Information System: A Management Perspective,
Canada: WDL Publication, Ottawa.
2. Davis R.E., (1981), Surveying Theory and Practice, New York: Mc. Graw Hill.
3. Howe, D.R., (1989), Data Analysis for Database Design Principles Lectures in Data
Processing, Leicester Polytechnic England.
4. Muller, I.I Ramsayer, K. H., (1979), Introduction to Surveying, New York: Fredevich
Ungar.
5. Oliver, J.G Glendenning, (1978), Principles of Surveying, Val T Aldard Son Survey.
6. Star, J. and Ester, J., (1990), Geographic Information System: an Introduction, New
Jersey: Prencite Hall.
7. Wongsotjitro, S., (1974), Ilmu Ukur Tanah, Yogyakarta: Penerbit Kanisius.

11. Statika (3 sks)


Kode Matakuliah : MKK13112
Sifat : Wajib
Prasyarat : Fisika
Praktikum :
Tugas : semester

Tujuan:
Mahasiswa diharapkan mampu memahami dasar-dasar mekanika (gaya, aksi, reaksi, dan
gaya dalam) dan dapat menghitung serta menggambar diagram gaya dalam pada struktur
statis tertentu, serta dapat menghitung dan menggambar garis pengaruh akibat beban
bergerak.

Pokok Bahasan:
Menjelaskan Hukum Newton dan peranan analisis struktur dalam perancangan bangunan
teknik sipil: sistem gaya-gaya, konsep keseimbangan struktur.
Menjelaskan model struktur : macam pembebanan, perletakan, elemen-elemen struktur dan
representasi gaya-gaya luar.
Membedakan struktur statis terntentu dan tak tentu, struktur stabil dan labil.

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 33


Pedoman Pendidikan

Menjelaskan bentuk struktur statis tertentu: balok dua tumpuan, kantilever, gerber, portal,
pelengkung, struktur gantungan dan sokongan.
Menghitung bidang gaya dalam dan menggambar bidang momen, gaya geser, gaya normal,
momen torsi akibat beban statis dan bergerak (garis pengaruh).
Mahasiswa dapat memahami dan menghitung gaya batang struktur rangka statis tertentu
dengan metode analitis (Titik Buhul, Ritter, Hennerberg) dan grafis (Cullman, Cremona),
Beban bergerak dengan metode Garis Pengaruh.

Tugas:
Menghitung reaksi, gaya-gaya dalam M,D,N menggambarkannya.
Menghitung reaksi, gaya-gaya dalam, perubahan titik buhul pada struktur rangka batang.

Daftar Pustaka:
1. Daniel L. Schodek, (1979), Struktur, Bandung: PT. Erases.
2. Soemono, (1983), Statika, Bandung: ITB.
3. Hibbler, R.C., (1997), Structural Analysis, New Jersey: PHI.
4. Suwarno, W., (.......), Mekanika Teknik, Jilid I dan II. Yogya: FT-UGM.

12. Mekanika Bahan ( 3 sks )


Kode Matakuliah : MKK13113
Sifat : Wajib
Prasyarat :-
Praktikum :-
Tugas : semester

Tujuan:
Mahasiswa diharapkan mampu menerapkan dan menganalisis permasalahan tegangan,
regangan, lendutan dan tekuk pada penampang dengan berbagai macam beban dan bahan
(kayu, beton, baja, komposit).

Pokok Bahasan:
Menjelaskan hubungan antara gaya luar, gaya dalam, tegangan dan regangan akibat gaya-
gaya internal dan eksternal .
Menghitung karakteristik penampang : Luas, titik berat, , memen statis, momen inertia, jari-
jari inersia dan inti.
Menghitung distribusi tegangan, geser lentur, geser torsi penapang (simetri dan asimetri),
penampang (homogen dan non-homogen). Kombinasi antara tegangan geser dengan
tegangan lentur pada elemen balok.
Menghitung tegangan normal, tegangan-regangan axial, modulus elastisitas young, poison
ratio dan distribusi tegangan normal akibat pembebanan axial (sentries dan eksentris) serta
geser friksi.
Menghitung tegangan utama dan penerapannya pada balok lentur, kombinasi antara tegangan
lentur dan axial.

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 34


Pedoman Pendidikan

Menghitung lendutan dengan cara persamaan garis elastis, luasan momen, metode
energi/castigliano, conjugated beam, kerja nyata, kerja maya pada gelagar sederhana dan
menerus dengan syarat batas lendutan.
Analisis tekuk elastis pada elemen yang menerima gaya axial dan lentur dengan perletakan :
sendi-rol, sendi-sendi, sendi-jepit, jepit-jepi, jepit-bebas.
Tugas :
Perhitungan karateristik penampang, pendimensian penampang, tegangan dan tekuk.

Daftar Pustaka:
1. Sumono, (1983), Tegangan, Bandung: ITB.
2. Popov, E.P., (1978), Mechanics of Matrials, NY: John Wiley.
3. Timoshenko, (1976), Strength of Matrails, Jilid I dan II. NY: Rober E Kriger Publisihing
Co.

13. Analisis Struktur I (3 sks)


Kode Matakuliah : MKK13114
Sifat : Wajib
Prasyarat : Statika
Praktikum :
Tugas : Analisa struktur dan perhitungan defleksi rangka batang statis
tertentu dengan metode analitis dan grafis, analisa struktur dan
perhitungan defleksi batang statis tak tentu dengan metode
Konsisten Defromasi

Tujuan:
Mahasiswa diharapkan mampu menganalisa struktur rangka dan struktur statis tak tentu
metode Konsisten Defromasi

Pokok Bahasan:
Mahasiswa dapat menghitung perubahan titik buhul (defleksi) struktur rangka statis tertentu
dengan metode analitis(BPS, koefisien alfa, virtual) dan grafis (Williot Mohr).
Mahasiswa dapat memahami pengertian struktur statis tak tentu dan kinematis tak tentu.
Mahasiswa dapat memahami pengertian kesimbangan kompabilitas struktur, energi regangan
teorema Castiliano, Betty dan Maxwell, redudant (gaya pengganti), dan dapat menghitung
struktur Statis Tak Tentu sederhana.
Mahasiswa dapat menghitung reaksi gaya-gaya dalam dengan metode consistent
deformations.

Daftar Pustaka:
1. Daniel L. Schodek, (1979), Struktur, Bandung: PT. Erases.
2. Harry H West, Structural Analysis, an Integration of Classical and Modern Methode,
John Willey & Sons
3. Hibbler, R.C., (1997), Structural Analysis, New Jersey: PHI.
4. Ghali, A and Neville, Structural Analysis, Mc Graw-Hill.

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 35


Pedoman Pendidikan

5. Laursen, HI, Structural Analysis, Mc Graw-Hill.


6. Soemono, (1983), Statika, Bandung : ITB.
7. Suwarno, W., (……), Mekanika Teknik. Jilid I dan II. Yogya: FT-UGM, C.K
Intermediate Structural Analysis, Analysis of Building, Maruzen.

14. Analisis Struktur II (3 sks)


Kode Matakuliah : MKK13115
Sifat : Wajib
Prasyarat : Analisis Struktur I
Praktikum :
Tugas : Analisa struktur statis tak tentu dengan metode persamaan tiga
momen, putaran sudut, distribusi momen Cross

Tujuan:
Mahasiswa dapat menganalisa kinematik tak tentu dengan metode persamaan tiga momen,
putaran sudut, distribusi momen Cross.

Pokok Bahasan:
Garis elastis struktur.
Metode persamaan tiga momen.
Metode putaran sudut
Metode distribusi momen (Cross).

Daftar Pustaka:
1. Daniel L. Schodek, (1979), Struktur, Bandung: PT. Erases.
2. Ghali, A and Neville, Structural Analysis, Mc Graw-Hill.
3. Harry H West, Structural Analysis, an Integration of Classical and Modern Methode,
John Willey & Sons.
4. Hibbler, R.C., (1997), Structural Analysis, New Jersey: PHI, HI, Structural Analysis, Mc
Graw-Hill.
5. Soemono, (1983), Statika, Bandung: ITB.
6. Wang, C.K. Intermediate Structural Analysis, Analysis of Building, Maruzen.

15. Analisis Struktur Matriks (2 sks)


Kode Matakuliah : MKK13116
Sifat : Wajib
Prasyarat : Analisis Struktur II
Praktikum :-
Tugas : Semester Analisa Struktur dengan Matriks

Tujuan:
Mahasiswa dapat menganalisa struktur statis tak tentu dengan analisa matriks.

Pokok Bahasan:
Mahasiswa dapat menganalisa struktur dengan metode matriks perpindahan.

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 36


Pedoman Pendidikan

Daftar Pustaka:
1. Daniel L. Schodek, (1979), Struktur, Bandung: PT. Erases.
2. Ghali, A and Neville, Structural Analysis, Mc Graw-Hill.
3. Harry H West, Structural Analysis, an Integration of Classical and Modern Methode,
John Willey & Sons
4. Hibbler, R.C. (1997), Structural Analysis, New Jersey: PHI.
5. Laursen, HI, Structural Analysis, Mc Graw-Hill.
6. Wang, C. K Intermediate Structural Analysis, Analysis of Building, Maruzen.

16. Teknologi Bahan Konstruksi ( 3 sks )


Kode Matakuliah : MKK13117
Sifat : Wajib
Prasyarat : Kimia Teknik
Praktikum : Teknologi Bahan Konstruksi
Tugas :

Tujuan:
Mahasiswa dapat mengetahui sifat-sifat bahan konstruksi (beton, baja, kayu, aspal) dan
penggunaannya dalam perencanaan dan pelaksanaan konstruksi bangunan Teknik Sipil.

Pokok Bahasan:
Sifat-sifat fisika, mekanika, kimia, dari berbagai bahan bangunan. Pengertian teknologi
bahan, jenis-jenis bahan yang digunakan dalam industri konstruksi sipil.
Teknologi Beton : Pengertian beton, bahan dasar campuran dan syarat-syarat bahan, bahan
campuran tambahan (admixture), sifat mekanik beton, perencanaan campuran beton normal,
faktor-faktor yang mempengaruhi kekuatan beton, metode pengujian kekuatan beton.
Teknologi Baja : Bahan baja untuk konstruksi teknik sipil, proses pembuatan dan sifat-sifat
karakteristik baja, jenis profil baja, mutu baja, pengaruh suhu tinggi pada sifat-sifat baja,
perlindungan terhadap korosi, teknik-teknik penyambungan baja.
Teknologi aspal : jenis aspal, sifat teknis dan pemanfaatannya pada konstruksi teknik sipil.
Teknologi kayu : jenis-jenis kayu dan sifat-sifat karakteristiknya, ukuran yang ada di pasaran,
mutu kayu, pengeringan dan pengawetan kayu, finishing permukaan kayu.
Praktikum:
Agregat halus dan kasar untuk membuat beton normal. Pengujian agregat halus dan kasar,
pengujian semen. Campuran beton normal dan benda-benda uji standar. Uji kekuatan beton
(7, 14, 21, 28 hari), Evaluasi kuat tekan beton, Uji kuat tarik baja.

Daftar Pustaka:
1. Davids, Troxel, Hauck, (1982), The Testing of Engineering Materials, McGraw-Hill.
2. Neville, (1975), Properties of Concrete, Pitman Publishing.
3. Richards, (1961), Engineering Material Science, Wadsworth Publisher.
4. SK SNI T-15-1991 Tata Cara Perhitungan Struktur Beton Untuk Bangunan Gedung.
5. Paiman, B., (…..), Bahan Bangunan.

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 37


Pedoman Pendidikan

17. Mekanika Tanah I (3 sks)


Kode Matakuliah : MKK13118
Sifat : Wajib
Prasyarat : Fisika Dasar
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Mahasiswa dapat mengetahui kaitan antara geologi rekayasa dan mekanika tanah dan
menguasai teori dasar mekanika tanah dan memahami karakteristik fisik dan sifat-sifat tanah.

Pokok Bahasan:
Siklus geologi pembentukan batuan dan tanah, struktur lapisan secara geologi dan kaitannya
dengan stabilitas lapisan, hubungan fase, indeks dan mechanical properties tanah, klasifikasi
tanah menurut susunan butiran dan menurut aplikasi teknis, eksplorasi tanah, air tanah dan
permeabilitas : hukum Darcy dan aliran langgeng (steady state), penyebaran tegangan akibat
beban, konsep tegangan efektif. Hubungan antara regangan dan tegangan, penggunaan
lingkaran Mohr.

Daftar Pustaka:
1. Al-Khafaji, A.W., and Andersland, O.B., (1992), Geotechnical Engineering and Soil
Testing, Saunders College Publishing.
2. Bowles, J.E., (1984), Physical and Geotechnical Properties of Soils, Mc. Graw Hill.
3. Craig, R.F., (1989), Soil Mechanics, (terjemahan Budi Susilo S.), 4th ed., Jakarta:
Erlangga.
4. Das, B.M., (1985), Principles of Geotechnical Engineering, (terjemahan Indrasurya B.M.
dan Noor Endah), Jilid I, Jakarta: Erlangga.
5. Hadiyatmo, H.C., (1992), Mekanika Tanah I, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
6. Kovacs, WD and Holtz, R.D., (1981), An Introduction to Geotechnical Engineering,
Prentice Hall.
7. Verhoef, (1985), Geologi untuk Teknik Sipil, Jakarta: Erlangga.

18. Mekanika Tanah II (3 sks)


Kode Matakuliah : MKK13119
Sifat : Wajib
Prasyarat : Mekanika Tanah II
Praktikum : Mekanika Tanah
Tugas :

Tujuan:
Mahasiswa dapat mengetahui sifat fisik dan mekanis tanah dan mahasiswa mampu
menerapkannya dalam masalah yang berkaitan dengan rancangan pondasi dan stabilitas
tanah.

Pokok Bahasan:

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 38


Pedoman Pendidikan

Sifat kompresibilitas, dan teori konsolidasi tanah, pemadatan statis dan dinamis, kekuatan
geser tanah, teori keruntuhan dan lingkaran Mohr-Coloumb, tekanan tanah lateral, daya
dukung tanah, stabilitas lereng, dinding penahan tanah, turap, tugas praktikum.

Daftar Pustaka:
1. Al-Khafaji, A.W., and Andersland, O.B., (1992), Geotechnical Engineering and Soil
Testing, Saunders College Publishing.
2. Bowles, J.E., (1984), Physical and Geotechnical Properties of Soils, Mc. Graw Hill.
3. Craig, R.F., (1989), Soil Mechanics, (terjemahan Budi Susilo S.), 4th ed., Jakarta:
Erlangga.
4. Das, B.M., (1985), Principles of Geotechnical Engineering, (terjemahan Indrasurya B.M.
dan Noor Endah), Jilid II, Jakarta: Erlangga.
5. Hadiyatmo, H.C., (1992), Mekanika Tanah II, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
6. Kovacs, WD and Holtz, R.D. (1981), An Introduction to Geotechnical Engineering,
Prentice Hall.

Praktikum:
Uji sondir dan pengambilan sampel. Uji berat isi, kadar air, berat jenis. Uji konsistensi tanah
(batas-batas Atterberg). Uji saringan dan uji hidrometer. Uji pemadatan. Uji CBR. Uji
permeabilitas. Uji triaksial UU. Uji Unconfined Compression. Uji direct shear. Uji
konsolidasi.

19. Hidrolika I (2 sks)


Kode Matakuliah : MKK13120
Sifat : Wajib
Prasyarat : Fisika
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Mahasiswa dapat menghitung dan menganalisa besaran-besaran yang diakibatkan oleh zat
cair dalam keadaan statis dan dinamis, yang dipakai dalam perncanaan saluran dan bangunan
air.
Pokok Bahasan:
Pendahuluan : defenisi, dimensi, hukum newton, sifat-sfat fluida. Hidrosatatis: tekanan
hidrostatis, distribusi tekanan, tekanan relatif dan absolut, manometer, tinggi tekanan, pusat
berat, pusat tekanan. Keseimbangan Benda Terapung : Hukum Archimedes, metasentrum
dan kestabilan benda terapung. Keseimbangan Relatif : persamaan euler, persamaan bidang
equipotensial, zat cair dalam tangki berotasi. Kinematika Fluida : macam aliran, garis arus,
percepatan dalam fluida, debit aliran, persamaan kontinuitas.

Daftar Pustaka:
1. Featherstone, (1995), Civil Engineering Hydraulics, Blackwell Science.
2. White, F., (……..), Fluid Mechanics, Mc Graw Hill.
3. Giles, R.V., (1984), Fluids Mechanics and Hydraulics: Theory and Problems, McGraw-
Hill Book Co.

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 39


Pedoman Pendidikan

4. Potter, M.C. and Wiggert, D.C., (1991), Mechanics of Fluids, Prentice Hall.
5. St. Streeter, V.L., Wylie E.B., (1975), Fluid Mechanics, Mc Graw Hill.
6. Triatmojo, B., (1991), Mekanika Fluida, Yogyakarta : PAU-UGM,.
7. A Soedrajat Sastraatmadja, (1981), Mekanika Fluida Hidrolika, Bandung: Penerbit Nova.
8. Arko Priyono (terjemahan), (1988), Mekanika Fluida, Jakarta: Penerbit Erlangga.
9. Bambang Triatmodjo, (1992), Hidrolika I ,Yogyakarta: Beta Offset
10. A Soedrajat Sastraatmadja, (1981), Mekanika Fluida Hidrolika, Bandung: Penerbit Nova.
11. Budi Wignyo Sukarta, (1992), Saluran Terbuka, Yogyakarta: PAU Ilmu Teknik UGM.
12. Ranga Raju, (1996), Hidrolika saluran Terbuka, Jakarta: Penerbit Erlangga.

20. Hidrolika II (2 sks)


Kode Matakuliah : MKK13121
Sifat : Wajib
Prasyarat : Hidrolika I
Praktikum : Praktikum Hidraulika
Tugas :

Tujuan:
Memberikan pemahaman prinsip aliran dalam saluran terbuka; Memberikan
kemampuan merencanakan dan menghitung saluran terbuka, saluran irigasi, drainase dan
bangunan hidrolik; Memberikan kemampuan merencanakan dan menghitung kesebangunan
model dan menganalisis dimensi.

Pokok Bahasan:
Hidrolika saluran terbuka; konsep energi dan momentum; jenis aliran; karakteristik aliran;
aliran seragam, aliran berubah beraturan (gradually varied flow); loncat air dan
bangunan peredam energi; teori model, kesebangunan dan analisis dimensi; penerapan teori
model.

Daftar Pustaka:
1. Featherstone, (1995), Civil Engineering Hydraulics, Blackwell Science.
2. White, F., (……..), Fluid Mechanics, Mc Graw Hill.
3. Giles, R.V., (1984), Fluids Mechanics and Hydraulics: Theory and Problems, McGraw-
Hill Book Co.
4. Potter, M.C. and Wiggert, D.C., (1991), Mechanics of Fluids, Prentice Hall.
5. St. Streeter, V.L., Wylie E.B., (1975), Fluid Mechanics, Mc Graw Hill.
6. Triatmojo, B., (1991), Mekanika Fluida, Yogyakarta : PAU-UGM.
7. A Soedrajat Sastraatmadja, (1981), Mekanika Fluida Hidrolika, Bandung: Penerbit Nova.
8. Arko Priyono (terjemahan), (1988), Mekanika Fluida, Jakarta : Penerbit Erlangga.
9. Bambang Triatmodjo, (1992), Hidrolika I ,Yogyakarta: Beta Offset.
10. A Soedrajat Sastraatmadja, (1981), Mekanika Fluida Hidrolika, Bandung: Penerbit Nova.
11. Budi Wignyo Sukarta, (1992), Saluran Terbuka, Yogyakarta : PAU Ilmu Teknik UGM.
12. Ranga Raju, (1996), Hidrolika saluran Terbuka, Jakarta: Penerbit Erlangga.

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 40


Pedoman Pendidikan

21. Rekayasa Hidrologi (2 sks)


Kode Matakuliah : MKK13121
Sifat : Wajib
Prasyarat :
Praktikum :
Tugas : Rekayasa Hidrologi

Tujuan:
Memberikan pengetahuan tentang cara pengukuran curah hujan, memproses data menjadi
curah hujan wilayah; Memberikan pengetahuan tentang penentuan intensitas hujan dengan
cara empiris; Memberikan pengetahuan cara menguji data curah hujan.

Pokok Bahasan:
Pengertian dasar: Parameter hidrologi, siklus hidrologi, korelasi/pengaruh parameter
hidrologi dalam rekayasa sipil, DAS, Metodologi & Alat Pengukuran Besaran Hidrologi,
Analisis Data: Besaran rata-rata regional, besaran ekstern/analisis frekuensi, analisis
intensitas dan curah hujan, analisis evapotranspirasi, analisis debit metoda rasional, metoda
hidrograf dan pemodelan hidrologi, Debit Andalan, Perpanjangan data debit, Menaksir
Puncak Banjir, Unit Hidrograf, Hidrograf Debit, Penelusuran Banjir., banjir rancangan non
hydragraf cara rasional.

Daftar Pustaka:
1. Anwar, N., (1986), Rekayasa Sumber Daya Air, Subaraya: Kartika Yudha.
2. Loucks, D. P., et. al., (1987), Water Resources System Planning and Analysis, New
Jersey: Prentice Hall.
3. Harto, Sri, (1981), Hidrologi Terapan, Yogyakarta: Program Studi Teknik Sipil UGM.
4. Linsley, R.K. et. al., (1982), Hydrology for Engineers, 2nd ed, Tokyo: Mc Graw Hill.
Kogakhusa, Ltd.
5. Linsley, R.K. et. al., (1982), Water Resources Engineering, New York: Mc Graw Hill.
6. Lazaro, (1979), Urban Hydrology: a Multidislinary Perpective, Ann Arbor Science Publ.
7. Seyhan E., (1995), Dasar-dasar Hidrologi, Yogyakarta: Gajahmada University Press.
8. Soemarto, C.D., (1987), Hidrologi Teknik, Surabaya: Usaha Nasional.

22. Rekayasa Transportasi (2 sks)


Kode Matakuliah : MKK13122
Sifat : Wajib
Prasyarat :
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Memahami tentang sistem transportasi dan komponen-komponennya, konsep perencanaan
transportasi.

Pokok Bahasan:

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 41


Pedoman Pendidikan

Pengertian sistem transportasi dan bidang-bidang pendukung; Kontribusi transportasi


terhadap bidang lain; Sistem dalam transportasi dan keterkaitannya; Interaksi tata ruang
dan transportasi; Konsep perencanaan transportasi; Pertimbangan lingkungan dalam
perencanaan transportasi; Nilai (value), sasaran, tujuan dan ukuran efektivitas kegiatan
transportasi; Survei transportasi; Manajemen transportasi

Daftar Pustaka:
1. Black, J., (1981), Urban Transport Planning, Theory and Practice, Croom Helm Ltd.
2. Currin, Thomas R., (2001), Introduction to Traffic Engineering, Canada: Brooks/Cole.
3. Institute of Transportation Engineers (ITE), (1981), Transportation and Traffic
Engineering Handbook, 2nd edition, Homburger, W.S., Keefer, L.E. and McGrath, W.R.
(eds), New Jersey: Prentice-Hall.
4. Meyer, M.D., and Miller, E.J., (1984), Urban Transportation Planning, McGraw-Hill.
5. Morlok, E.K., (1985), Pengantar Teknik dan Perencanaan Transportasi, Erlangga.
6. Tamin, O.Z., (2000), Perencanaan dan Pemodelan Transportasi, TB Webster.
7. F.V., Bly, P.H., and Paulley, N.J., (1988) Urban Land Use and Transport Interaction,
Gower Publishing.

23. Pemrograman Komputer (2 sks)


Kode Matakuliah : MKK13123
Sifat : Wajib
Prasyarat :
Praktikum : Pemrograman Komputer
Tugas :

Tujuan:
Memberikan dasar pengetahuan dan ketrampilan dalam pembuatan program komputer untuk
menyelesaikan permasalahan metode numerik.

Pokok Bahasan:
Struktur dan diagram alir; bahasa pemrograman; iterasi dan pilihan; dimension dan array;
subrutin.

Daftar Pustaka:
1. Imam Suwidodo, (1986), Pengantar Pascal, Jakarta: Andi Offset.
2. Mc Cracken, DD., (1982), A Guide to Fortran IV Programming, New York: John Wiley
& Sons Inc.
3. Mc Cracken, DD. & Dorn, WS., (1986), Studi Kasus Metode Numerik Dengan Fortran
IV, Jakarta: Erlangga.

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 42


Pedoman Pendidikan

III. MATAKULIAH KEAHLIAN BERKARYA (MKB)


24. Struktur Beton Bertulang I ( 3 sks )
Kode Matakuliah : MKB13101
Sifat : Wajib
Prasyarat : Mekanika Bahan dan Analisis Struktur I - II
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Setelah memperoleh materi Struktur Beton Bertulang, mahasiswa diharapkan mampu
memahami dasar-dasar Beton Bertulang, merencanakan bentuk penampang dan dimensi,
menganalisis elemen sederhana (portal, balok, dan kantilever), struktur jembatan, struktur
portal, struktur pondasi dan pendetailan (gambar) tulangan serta teknik pelaksanaan suatu
Struktur Beton Beertulang yang kuat, aman, dan nyaman.

Pokok Bahasan:
Menjelaskan dasar-dasar beton bertulang
Merencanakan bentuk dan dimensi penampang
Menganalisis kekuatan penampang elemen terhadap kuat lentur, kuat geser (lentur, torsi dan
friksi), kuat lentur dan aksial, kuat tarik, kuat tekan.
Menganalisis kemampuan layan : lendutan dan lebar retak.

Daftar Pustaka:
1. Anonim, (1991), SKSNI T-15-1991: Tata Cara Perhitungan Struktur Beton untuk
Bangunan Gedung, Jakarta: DPU.
2. .…, (1995), American Concrete Institute 318- 95, USA.
3. Gideon K. & Takim A., (.....), Desain Beton Bertulang-Jilid 2, Jakarta: Erlangga.
4. Mc. Gregor, J.G., (1997), Reinforced Concrete: Mechanics and Design, Prentice Hall.
5. Nawi, E.G., (1996), Reinforced Concrete: A Fundamental Approach, 3rd ed., Prentice-
Hall.
6. Park & Paulay, (1992), Reinforced Concrete Structures.
7. Wahyudi, L. dan Syahril A.R., (1997), Struktur Beton Bertulang, Jakarta: Gramedia.
8. Wang, C.K. and Salmon, C.G. (1995), Reinforced Concrete Design, 4th ed., New York :
Harper & Collins.
9. Winter, G. and Nilson A.H., (1993), Perencanaan Beton Bertulang, Jakarta : Pradnya
Paramita.

25. Struktur Beton Bertulang II (3 sks)


Kode Matakuliah : MKB13102
Sifat : Wajib
Prasyarat : Struktur Beton Bertulang I
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 43


Pedoman Pendidikan

Setelah memperoleh materi Struktur Beton Bertulang, mahasiswa diharapkan mampu


memahami dasar-dasar Beton Bertulang, merencanakan bentuk penampang dan dimensi,
menganalisis elemen sederhana (portal, balok, dan kantilever), struktur jembatan, struktur
portal, struktur pondasi dan pendetailan (gambar) tulangan serta teknik pelaksanaan suatu
Struktur Beton Beertulang yang kuat, aman, dan nyaman.
Pokok Bahasan:
Menganalisis elemen struktur : pelat (satu arah dan dua arah dengan maupun tanpa balok),
kantilever, balok tarik, balok tekan, kolom, konsol pendek, balok tinggi, pondasi, sambungan
balok dan kolom.
Merencanakan pendetailan tulangan : panjang penyaluran, penjangkaran, kait tulangan, dan
penggambaran tulangan.
Merencanakan teknik dan metode pelaksanaan
Menjelaskan filosofi dan perhitungan struktur bangunan beton bertulang tahan gempa.

Daftar Pustaka:
1. Anonim, (1991), SKSNI T-15-1991 Tata Cara Perhitungan Struktur Beton untuk
Bangunan Gedung, Jakarta: DPU.
2. ……, (1995), American Concrete Institute 318-95, USA.
3. Gideon K. & Takim A., (19 ), Desain Beton Bertulang-Jilid 2, Jakarta: Erlangga.
4. Mc. Gregor, J.G., (1997), Reinforced Concrete: Mechanics and Design, Prentice Hall.
5. Nawi, E.G., (1996), Reinforced Concrete: A Fundamental Approach, 3rd ed., Prentice-
Hall.
6. Park & Paulay, (1992), Reinforced concrete Structures.
7. Wahyudi, L. dan Syahril A.R., (1997), Struktur Beton Bertulang, Jakarta: Gramedia.
8. Wang, C.K. and Salmon, C.G., (1995), Reinforced Concrete Design, 4th ed., New York:
Harper & Collins.
9. Winter, G. and Nilson A.H., (1993), Perencanaan Beton Bertulang, Jakarta: Pradnya
Paramita.

26. Struktur Baja I


Kode Matakuliah : MKB13103
Sifat : Wajib
Prasyarat : Statika dan Mekanika Bahan
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Kuliah Struktur Baja mencakup studi kekuatan dan studi perilaku dari suatu struktur yang
bahan konstruksinya menggunakan baja yang meliputi analisa kekuatan penampang,
kekuatan struktur dan kemampuan layan serta teknik pelaksanaannya.

Pokok Bahasan:
Menjelaskan desain struktur baja berdasarkan LRFD
Menjelaskan batasan teori elastis, pengertian elastoplastis, teori plastis
Menjelaskan dasar teori dan perilaku elemen tarik, tekan, lentur, lentur dengan aksial.

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 44


Pedoman Pendidikan

Merencanakan bentuk dan dimensi penampang untuk elemen tarik, tekan, lentur, lentur
dengan aksial dan proporsi elemen dengan sambungan
Merencanakan pembebanan (Beban terpusat, merata, dan kombinasi), ekastis beban rencana,
beban batas dan faktor beban
Menganalisa kekuatan pebnampangelemen tarik, tekan, lentur, lentur dengan aksial.
Daftar Pustaka:
1. ….., (1992), Tata Cara Perencanaan Struktur Baja Untuk Bangunan Gedung,
SK.SNI.1729-1992-02, Bandung, Yayasan LPMB-PU.
2. Englekirk, R., (1994), Steel Structures, Controlling Behavior Through Design, New
York: John Wiley & Sons.
3. Johnson, Lin, Galambos, (……), Basic Steel Design.
4. McCormac, Jack C., (1995), Structural Design-LRFD Method, 2nd ed. Harper Collins
College Publishers.
5. Salmon, C.G. and Johnson, J.E. (1990), Steel Structure, Design and Behavior, 3rd ed.,
Harper Collins.
6. Anonim (2000), SNI 1729 Tata Cara Perencanaan Bangunan Baja Untuk Gedung,
Bandung: PAU-Ilmu Rekayasa ITB.

27. Struktur Baja II


Kode Matakuliah : MKB13104
Sifat : Wajib
Prasyarat : Struktur Baja II
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Kuliah Struktur Baja mencakup studi kekuatan dan studi perilaku dari suatu struktur yang
bahan konstruksinya menggunakan baja yang meliputi analisa kekuatan penampang,
kekuatan struktur dan kemampuan layan serta teknik pelaksanaannya

Pokok Bahasan:
Menganalisa kekuatan sambungan : paku keling, las, baut, penghubung geser dab
aplikasinya.
Menganila stabilitas : geer, torsi, tekuk lateral, web crippling
Menganalisa struktur rangka kuda-kudaa, komposit, rangka jembatan, gable frame, ikatan
angin, plat girder dan struktur portal.
Merencanakan desain gambar struktur baja dan pendeetailannya
Merencanakan teknik metode pelaksanaan
Menjelaskan konsep bangunan struktur baja tahan gempa menurut standart yang ada.

Daftar Pustaka:
1. ….., (1992), Tata Cara Perencanaan Struktur Baja Untuk Bangunan Gedung,
SK.SNI.1729-1992-02, Bandung, Yayasan LPMB-PU.
2. Englekirk, R., (1994), Steel Structures, Controlling Behavior Through Design, New
York: John Wiley & Sons.
3. Johnson, Lin, Galambos, (…...), Basic Steel Design.

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 45


Pedoman Pendidikan

4. McCormac, Jack C., (1995), Structural Design-LRFD Method, 2nd ed. Harper Collins
College Publishers.
5. Salmon, C.G. and Johnson, J.E., (1990), Steel Structure, Design and Behavior, 3rd ed.,
Harper Collins.
6. Anonim, (2000), SNI 1729 Tata Cara Perencanaan Bangunan Baja Untuk Gedung,
Bandung: PAU-Ilmu Rekayasa ITB.

28. Struktur Kayu (2 sks)


Kode Matakuliah : MKB13105
Sifat : Wajib
Prasyarat : Statika dan Mekanika Bahan
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Memberikan pengetahuan struktur kayu dan mahasiswa dapat merencanakan struktur kayu.

Pokok Bahasan:
Pengenalan jenis-jenis struktur kayu (atap, perancah), pembebanan, analisa penampang,
perencanaan elemen-elemen struktur kayu (lentur, aksial, lentur-aksial), sambungan kayu
(paku, baut, gigi, kokot Bulldog dan pasak), pengaku kuda-kuda.

Daftar Pustaka:
1. Karlsen, G.G., Editor, (1967), Wooden Structures, MIR Publisher.
2. Gurfinkel, (1981), Wood Engineering, Kendal-Hunt Publishing.
3. Breyer, (1988), Design of Wood Structures, Mc Graw Hill.
4. Anonim, cf, (1981), Peraturan Konstruksi Kayu Indonesia, Dirjen Cipta Karya, PU.
5. Heins Frick, (1982), Ilmu Konstruksi Bangunan Kayu, Yayasan Kanisius.

29. Irigasi dan Bangunan Air (3 sks)


Kode Matakuliah : MKB13106
Sifat : Wajib
Prasyarat : Rekayasa Hidrologi
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Mahasiswa mampu memahami konse tentang tata neraca air dan dapat merancang bangunan
air untuk keairan.

Pokok Bahasan:
Pengertian umum tentang irigasi, Kedudukan irigasi dalam undang-undang dan dasar hokum,
Sumber-sumber air irigasi, Pembuatan tata letak jaringan irigasi, Kebutuhan air irigasi,
Effisiensi irigasi, Debit air yag harus dibuang, Analisa dimensi saluran, Cara pemberian air
irigasi, Perencanaan petak tersier. Pengertian dan fungsi saluran pembawa, pembuang dan
bangunan irigasi Pengertian tentang bangunan utama, Pemilihan letak dan jenis bangunan

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 46


Pedoman Pendidikan

utama, Perencanaan Bendung dan perhitungannya, Fasilitas bangunan utama, , Perencanaan


Stabilitas, Berbagai kasus perencanaan bendung di Indonesia, Dinding Penahan, Bangunan
Persilangan sungai: Siphon, Talang, Gorong-gorong, Bangunan Pengendali sedimen

Daftar Pustaka:
1. Anonim (1986), KP-05 Kriteria Perencanaan Bagian Petak Tersier, Jakarta: Badan
Penerbit PU.
2. Sudjarwadi (1990), Teori dan Praktek Irigasi, Yogyakarta: Penerbit Teknik Sipil UGM.
3. Anonim (1986), KP-03 Kriteria Bagian Saluran, Jakarta: Badan Penerbit PU.
4. Anonim (1986), KP-04 Kriteria Bagian Bangunan, Jakarta: Badan Penerbit PU.
5. Fry, AW Gray, A.S., And The Rain Apllication Engineering Staff, Sprinkler Irrigation
Handbook, Rain Bird Sprinkler, California; MFG Coorporation.

30. Drainase Perkotaan (2 sks)


Kode Matakuliah : MKB13107
Sifat : Wajib
Prasyarat : Rekayasa Hidrologi
Praktikum :
Tugas : Perencanaan sistem dan jaringan drainase perkotaan

Tujuan:
Mahasiswa diharapkan mampu merencanakan sistem drainase perkotaaan dan dapat
mengambangkan konsep drainase berkelanjutan.

Pokok Bahasan:
Menjelaskan sejarah perkembangan draianse, jenis draianse dan pola jaringan draianse.
Menjelaskan Konsep dasar perkembangan hidrologi perkotaaan dan debit rancangan.
Memperkirakan karakteristik perkembangan dan tata guna lahan perkotaaan.
Mengidentifikasi permasalahan dranase perkotaaan, kendala dan tantangannya.
Merancang kriteria perancangan drainase perkotaaan.
Merencankan sistem drainase pemukiman
Merencanakan sistem dranase perkotaan (permukaan dan bawah permukaan) dengan konsep
berkelanjutan untuk drainase : jalan raya, lapangan olah raga, penyehatan lingkungan,
lapangan terbang, drainase khusus.
Pengantar pengisian air tanah meliputi sumur resapan dangkal dan dalam

Daftar Pustaka:
1. Anonim, (….), Standard Tata Cara Perencanaan Umum Drainase Perkotaaan, Jakarta:
DPU.
2. Anonim, (….), Tata Cara Teknis Sumur Resapan Air Hujan Untuk Lahan Pekarangan,
SK SNI T-06-1990-F. Jakarta: DPU.
3. Harjoso, ( …), Diktat Kuliah Drainase, Fakultas Teknik UGM, Yogya: Lab. P4S.
4. KMTS, (…..), Teknik Drainase, Yogya: FT-UGM.
5. Sudjarwadi, (1991), Diktat Teknik Drainase, Yogya: PAU – UGM
6. Tim Konsorsium, (1999), Drainase Perkotaaan, Jakarta: Gunadharma-DIKTI.
7. Supirin, (2004), Sistem Drainase Perkotaaan yang Berkelanjutan, Semarang: Andi.

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 47


Pedoman Pendidikan

31. Geometrik Jalan (2 sks)


Kode Matakuliah : MKB13108
Sifat : Wajib
Prasyarat : Ilmu Ukur Tanah dan Rekayasa Lalu Lintas
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Mahasiswa mengetahui mengenai latar belakang perencanaan geometrik jalan serta aspek-
aspek dalam perencanaannya, dan dapat merencanakan geometrik jalan raya.

Pokok Bahasan:
Latar belakang dan dasar teori desain geometrik jalan, aspek-aspek perencanaan geometrik
jalan, penampang melintang badan jalan, desain alinyemen horixontal dan superelevasinya,
desain alinyemen vertikal jalan. Volume galian dan timbunan. Metode pelaksanaan dan
pengawasan konstruksi geometrik jalan.

Daftar Pustaka:
1. AASHTO, (1990), A Policy on Geometrik Design of Highway and Streets, AASHTO.
2. Departemen Pekerjaan Umum, (1988), Standar Perencanaan Geometrik Jalan
Perkotaan, Dept. PU.
3. Departemen Pekerjaan Umum, (1990), Spesifikasi Standar Untuk Perencanaan
Geometrik Jalan Luar Kota, Dept. PU.

32. Rekayasa Perkerasan Jalan (2 sks)


Kode Matakuliah : MKB13109
Sifat : Wajib
Prasyarat : Geometrik Jalan
Praktikum :
Tugas :
Tujuan:
Mahasiswa mengetahui mengenai latar belakang perencanaan perkerasan jalan, pelaksanaan
pekerjaan dan pemeliharaan perkerasan jalan, sehingga mahasiswa dapat merencanakan
perkerasan jalan.

Pokok Bahasan:
Perkembangan teknologi perkerasan jalan raya, teori perkerasan jalan, metoda-metoda
perencanaan perkerasan jalan (lentur dan kaku), material perkerasan dan prosedur pengujian
bahan perkerasan jalan (agregat dan aspal), rancangan campuran agregat dan aspal. Metode
pelaksanaan dan pengawasan pekerjaan perkerasan jalan raya dan identifikasi kerusakan
jalan serta pemeliharaan jalan raya.

Daftar Pustaka:
1. AASHTO, (1986), Interim Guide for Design of Pavement Structures, AASHTO.
2. Brown, S.F., dan Brunton J.M., (1983), An Introduction to The Analytical Design of
Bituminous Pavements, University of Nottingham.

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 48


Pedoman Pendidikan

3. Departemen Pekerjaan Umum, (1987), Petunjuk Pelaksanaan Tebal Perkerasan Lentur


Jalan Dengan Metoda Analisis Komponen, Dept. PU.
4. Departemen Pekerjaan Umum, (1983), Metoda Perencanaan Perkerasan Kaku.
5. Departemen Pekerjaan Umum, (1983), Metoda Pemeriksaan Perkerasan Jalan dengan
Alat Benkelman Beam No. 01/MN/B/1983, Dept. PU.
6. Departemen Pekerjaan Umum, (1983), Manual Pemeliharaan Jalan Jilid 1A-Perawatan
Jalan 03/MN/B/1983, Dept. PU.
7. Departemen Pekerjaan Umum, (1972), Peraturan Pelaksanaan Pembangunan Jalan
Raya 013/ST/BM/1972, Dept. PU.
8. Yoder, E.J. dan Witczak M.W., (1975), Principles of Pavement Design, Edisi kedua,
New York: John Wiley & Sons.

33. Rekayasa Lalu lintas (2 sks)


Kode Matakuliah : MKB13110
Sifat : Wajib
Prasyarat :-
Praktikum :
Tugas : Survey pengambilan data lapangan dan pengolahannya dan
tugas terstruktur untuk membantu pemahaman permasalahan

Tujuan Instruksional Umum:


Setelah menempuh matakuliah Rekayasa Lalu lintas mahasiswa diharapkan:
(1) mampu menganalisis dan mengevaluasi kinerja jaringan, ruas dan simpang, (2) mampu
merancang sistem pengendali ruas dan simpang, serta sistem perambuan dan marka lalu
lintas.

Tujuan Instruksional Khusus:


Dapat menjelaskan ruang lingkup ilmu rekayasa lalu lintas
Dapat menjelaskan elemen-elemen dasar lalu lintas
Dapat menjelaskan karakteristik arus lalu lintas serta metode survey untuk mendapatkan
parameter-parameter arus lalu lintas
Dapat merancang, menganalisis dan mengevaluasi kinerja ruas jalan perkotaan dan luar kota.
Dapat menjelaskan konsep dasar pengendalian simpang
Dapat menganalisis dan mengevaluasi kinerja simpang eksisting (Bersinyal dan Tak
Bersinyal).
Dapat merancang sistem pengendali simpang dengan lampu isyarat lalu lintas, bundaran lalu
lintas.
Dapat merancang pengendalian arus lalu lintas pada ruas dengan sistem perambuan dan
marka lalu lintas, serta penempatan rambu dan ukurannya yang tepat.
Dapat menjelaskan sistem manajemen lalu lintas serta strategi penerapannya dalam upaya
meningkatkan kinerja jaringan jalan.
Dapat merencanakan kebutuhan prasarana pejalan kaki.
Dapat menganalisis pengaruh parkir di badan jalan terhadap kinerja ruas jalan.

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 49


Pedoman Pendidikan

Daftar Pustaka:
1. Manual Kapasitas Jalan Indonesia-1997
2. McShane, WR and Roess, R.P., (1990), Traffic Engineering, Prentice Hall, New Jersey:
Englewood Cliffts.
3. Salter, R.J., (1976), Higway Traffic Analysis and Design, London: The Macmillan Press
LTDD.
4. Abubakar, I., (1995), Menuju Lalu lintas dan Angkutan Jalan yang Tertib, Direktorat
Jenderal Perhubungan Darat, Jl. Jend. Sudirman No. 77 Jakarta.
5. Edmund J.Cantili., et.al., (1973), Traffic Engineering: theory and practice, New Jersey:
Prentice-Hall, Inc., Englewood Clifts.
6. Departemen Perhubungan, Teknik Survey Lalu lintas.

34. Rekayasa Jembatan


Kode Matakuliah : MKB13111
Sifat : Wajib
Prasyarat : Struktur Beton Bertulang II
Praktikum :
Tugas : Tugas perancangan jembatan diberikan secara terdistribusi
pada matakuliah, konsultatif diberi bobot nilai

Tujuan:
Mahasiswa dapat merancang jembatan.

Pokok Bahasan:
Mahasiswa dapat memahami letak dan konfigurasi jembatan
Mahasiswa dapat memahami jenis, klasifikasi, komponen dan elemen struktur jembatan,
geometri jembatan dan perkembangan teknologi jembatan.
Mahasiswa dapat memahami prinsip perancangan jembatan, karakteristik jembatan dan
standard pembebanan.
Mahasiswa dapat memahami dan menghitung struktur bangunan atas jembatan, struktur
bangunan bawah, pondasi dan perlengkapan jembatan.

Daftar Pustaka:
1. Bina Marga, (1990), Sistem Manajemen Jembatan, Penerbit PU.
2. JICA Textbook Series No. 56, (1998), Bridge Design – Highway Engineering.
3. Margono, (1998), Jembatan.
4. Xanthakos P.P, (1994), Theory and Dsign of Bridge.

35. Rekayasa Pondasi (3 sks)


Kode Matakuliah : MKB13112
Sifat : Wajib
Prasyarat : MekanikaTanah II
Praktikum :
Tugas :

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 50


Pedoman Pendidikan

Tujuan:
Mahasiswa mengetahui tentang fungsi dan jenis-jenis pondasi, kemampuan menerima beban
dan kapasitas ijin pondasi, dengan tujuan untuk mampu menerapkannya dalam rancangan
pondasi yang memenuhi persyaratan stabilitas.

Pokok Bahasan:
Uraian umum tentang syarat-syarat dan pertimbangan teknis dalam merencanakan pondasi.
Pondasi dangkal : definisi dan jenis-jenis pondasi dangkal, teori daya dukung dan penentuan
daya dukung yang diijinkan, daya dukung dengan menggunakan data SPT dan CPT, hal-hal
yang berkaitan dengan penurunan elastik dan konsolidasi dan batas-batas penurunan yang
dapat diterima.
Dinding penahan tanah: yang rigid/kaku (tekanan aktif & pasif menurut Rankie dan
Coulomb, penentuan gaya aktif dan pasif cara grafis, stabilitas tembok penahan tanah).
Dinding penahan tanah (sambungan): yang flexible/lentur (jenis-jenis dinding flexible, turap
baja tipe cantilever dan tipe berjangkar, analisis turap baja cantilever, analisis turap baja
berjangkar metode free support dan momen-reduksi Rowe).
Pondasi dalam: definisi dan jenis-jenis pondasi dalam, pondasi tiang, tiang pancang, tiang
bor, daya dukung axial tiang tunggal, cara statik, cara pembebanan langsung dan cara
dinamik, mekanisme transfer beban, daya dukung lateral tiang tunggal, kelompok tiang dan
efisiensi kelompok untuk beban axial dan beban lateral, deformasi tiang dan penurunan tiang,
percobaan pembebanan tiang axial dan lateral menurut SNI/ASTM. Positif dan negatif skin
friction.

Daftar Pustaka:
1. Bowles, J.E., (1988), Foundation Analysis and Design, 4th ed., New York: McGraw Hill.
2. Coduto, D.P., (1994), Foundation Design Principles and Practices, New Jersey: Prentice
Hall Englewood Cliffs.
3. Das, B.M., (1984), Priciples of Foundation Engineering, Boston: PWS Engineering.
4. Tim Linson, (1990), Pile Design & Construction Practice.
5. Winterkorn & HY Fang, (1985), Foundation Engineering Handbook, Van Nostrand
Reinholf.

36. Pengembangan Sumber Daya Air (2 sks)


Kode Matakuliah : MKB13113
Sifat : Wajib
Prasyarat : Rekayasa Hidrologi
Praktikum :
Tugas : Membuat studi kelayakan proyek sumber daya air

Tujuan Instruksional Umum:


Setelah mengikuti matakuliah PSDA, diharapkan mahasiswa dapat: mengerti, mengetahui
dan memahami maksud dan tujuan Pengembangan Sumber Daya Air, serta merencanakan
dan dapat Membuat Studi Kelayakan dalam Proyek Pengembangan Sumberdaya Air.

Tujuan Instruksional Khusus:

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 51


Pedoman Pendidikan

Pengertian umum tentang Sumber Daya Air, Inventarisasi Potensi Sumber Daya Air, Konsep
Pemanfaatan Sumber Daya Air, Konsep Pelestarian Sumber Daya Air, Konsep Pengelolaan
Terpadu, Pengendalian SDA untuk banjir dan limbah, Azas pengelolaan DAS, pengertian
daya Dukung Lingkungan (DDL), erosi dan penanggulangannya. Kajian permasalahan lahan
yang timbul dalam pengelolaan SDA, Studi lapangan, Tahapan Perencanaan Sumber Daya
Air, Konsep Perencanaan Wilayah Secara Komprehensip Dalam Perencanaan Sumber daya
Air, Analisa Ekonomi, Menghitung Keuntungan Suatu Proyek, Analisis ekonomi dan
finansial dalam studi kelayakan termasuk penentuan pilihan dan kriteria kelayakan suatu
proyek

Daftar Pustaka:
1. Daniel P.Loucks, (….), Water Resource Systems Planning And Analysis, New Jersey:
Prentice Hall, Inc.
2. Djoko Sasongko, (1991), Teknik Sumber Daya Air Jilid I, Jakarta: Penerbit Erlangga.
3. Edward Kuiper, Water Resources Project Economics.
4. Sudjarwadi, (1988), Teknik Sumber Daya Air, Yogyakarta: Keluarga Mahasiswa Teknik
Sipil UGM.
5. Sunardi, (1990), Diktat Kuliah PSDA Untuk Teknik Pengairan, Malang, Tidak
diterbitkan.
6. Sudjarwadi, Teknik Sumber Daya Air.

37. Dinamika Struktur


Kode Matakuliah : MKB13114
Sifat : Wajib
Prasyarat :-
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Memahami perilaku struktur terhadap beban dinamik
Pokok Bahasan:
Karakteristik Beban Dinamik, Sistem berderajat kebebasan tunggal, Bangunan Penahan
Geser Tingkat Banyak, Getaran Bebas dari Bangunan Penahan Geser, Gerak paksa dari
Bangunan Penahan Geser, Gerak teredam dari Bangunan Penahan Geser, Struktur Kerangka
diidealisasikan sebagai Sistem diskrit berderajat kebebasan banyak

Daftar Pustaka:
1. Clough, R.W. & Penzien, J., (1993), Dynamic of Structures, 2nd ed, Mc. Graw-Hill Book
Co.
2. Paz, Mario, Dinamika Struktur, Teori dan Perhitungan.
3. Craigg, R.R., Structural Dynamics, an Introduction to Computer Methods,
4. Fertis, D.G., Dynamics and Vibration of Structures.
5. Rubistein M.F. & W.C. Hurty, Dynamics of Structures.
6. Widodo, (2000), Respons Dinamik Struktur Elastik, UII Press.

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 52


Pedoman Pendidikan

38. Rekayasa Pelabuhan (2 sks)


Kode Matakuliah : MKB13116
Sifat : Wajib
Prasyarat : Rekayasa Pondasi
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Mahasiswa dapat memahami perencanaan pelabuhan secara makro, serta mampu merancang
sarana dan prasarana pelabuhan.

Pokok Bahasan:
Fungsi dan perkembangan pelabuhan, macam pelabuhan. Fenomena-fenomena alam (angin,
gelombang dan pasang surut). Jenis survey yang dilakukan untuk perencanaan pelabuhan :
pemecah gelombang, dermaga, peralatan tambat, fender. Sarana dan prasarana penunjang :
dok gali, dok luncur, dok apung, alat angkat dan alat angkut pelabuhan. Fasilitas (sarana dan
prasarana) pelabuhan di darat : peti kemas, barang, penumpang, penyeberangan, ikan, dan
pemeliharaan.

Daftar Pustaka:
1. Trihatmojo, Bambang, (1996), Palabuhan, Beta Offset Yogyakarta.
2. Kramadibrata, Soejono. (1985), Perencanaan Pelabuhan, Ganeca Exact Bandung.
3. Cornick, H.F., Dock & Harbour Engineering.
4. Masie, W.W., P.E., (1986), Coastal Engineering, Volume I, II, III. Breakwater Design,
TU Delft.
5. Per Bruun, (1981), Port Engineering, Gulf P.C.
6. ….., (1984), Shore Protection Manual, Volume I, II, Coastal Engineering Research
Center, Dept. of Ther Army Vicksburg, Mississipi.
7. Thoreser, C.A., (1988), Port Design, Tapir Publisher.

39. Metode Pelaksanaan Konstruksi (2 sks)


Kode Matakuliah : MKB13117
Sifat : Wajib
Prasyarat :-
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Mahasiswa dapat mengetahui dalam pemilihan alat-alat berat dan dapat menghitung biaya
yang diperlukan.
Mahasiswa dapat mengetahui metode pelaksanaan konstruksi yang sesuai dengan pekerjaan
konstruksi.

Pokok Bahasan:
Pangantar alat-alat berat, macam dan fungsi alat berat. Dasar-dasar pemindahan tanah
mekanis, pengertian dasar pengoperasian alat-alat, persiapan pekerjaan pemindahan tanah

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 53


Pedoman Pendidikan

mekanis, sifat tanah dan bahan. Uraian detail tentang alat-alat berat, faktor-faktor yang
mempengaruhi produksi alat berat, alat-alat berat dan kegunaanya, analisis kapasitas
produksi alat-alat berat. Manajemen pelaksanaan: pemilihan dan kombinasi pengoperasian
peralatan, penjadwalan, hubungan kerja, pemeliharaan, biaya kepemilikan dan pengoperasian
alat, penghitungan biaya pemindahan tanah dengan alat berat.
Metode pelaksanaan pekerjaan meliputi pekerjaan tanah, pekerjaan pondasi, pekerjaan
struktur atas (beton, baja, kayu), perawatan pekerjaan konstruksi (beton baja, kayu),
pekerjaan finishing. Teknik pemasangan struktur sementara : formwork, scaffolding,
horibeam, dsb.

Daftar Pustaka:
1. Antil & Ryan, (1982), Civil Engineering Construction, Mc. Graw-Hill.
2. Christian, J., (1982), Management, Machine, and Methods in Civil Engineering, John
Willey & Sons.
3. Peurifoy, R.L., (1979), Contruction Planning Equipment and Methods, Mc Graw-Hill,
Kakakusha, Ltd.
4. Imam Soekoto, (1967), Mengenal Alat Peralatan Untuk Konstruksi, Bagian A.
5. Imam Soekoto, Pengendalian Pelaksanaan Konstruksi.
6. Rochman Had, (1992), Alat-alat Berat dan Penggunaannya.
7. Anonim, (1998), Pemindahan Tanah Mekanis, Bagian Penerbit ITN Malang.

40. Rekayasa Bandar Udara ( 2 sks)


Kode Matakuliah : MKB13118
Sifat : Wajib
Prasyarat :-
Praktikum :
Tugas : Diberikan tugas terstruktur

Tujuan:
Setelah menempuh matakuliah Perencanaan Bandar Udara, diharapkan mahasiswa
menjelaskan parameter-parameter pesawat yang terkait dengan perancangan bandar udara,
mampu mengetahui berbagai tipe konfigurasi lapangan terbang, mampu merancang
geometrik dan menghitung tebal lapisan struktur perkerasan runway, taxiway dan apron.

Tujuan:
Sejarah perkembangan teknologi transportasi udara, bagian-bagian fasilitas suatu bandar
udara., karakteristik pesawat udara yang terkait perancangan bandar udara, menghitung
kebutuhan pajang runway yang diperlukan untuk take off dan untuk pendaratan sesuai
dengan kondisi lingkungan, menghitung pengaruh berat beban pesawat terhadap kemampuan
take off, penyusunan perencanaan bandar udara: rencana induk lapangan terbang, peramalan
permintaan, pemilihan lokasi, penelitian lingkungan yang diperlukan, daerah bebas halangan
dan analisa arah runway, berbagai konfigurasi lapangan terbang, serta perbandingan satu
dengan yang lainnya, metode wind rose dalam menentukan arah angin dominan, menghitung
kapasitas sisi udara bandar udara, merancang geometrik landasan pacu (runway), jarak
pemisah landasan pacu untu paralel runway, merancang geometri landasan hubung keluar
(Exit Taxiway), jarak pemisah antar taxiway, merbagai tipe parkir pesawat pada Apron,

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 54


Pedoman Pendidikan

menghitung struktur perkerasan lentur dan kaku., merancang perlampuan dan pemarkaan
bandar udara, dan merancang sistem drainasi lapangan terbang.

Daftar Pustaka:
1. Robert Horenjeff/ Francis X. McKelvey, (1993), Perencanaan dan Perancangan Bandar
Udara Jilid 1 dan 2, Jakarta: Penerbit Erlangga.
2. Heru Basuki, (1985), Merancang dan Merencana Lapangan Terbang.

41. Ekonomi Teknik (2 sks)


Kode Matakuliah : MKB13119
Sifat : Wajib
Prasyarat :-
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Mahasiswa diharapkan mampu memahami konsep dasar ekonomi dan mampu menganalisis
kelayakan investasi proyek serta mengevaluasi dan mengambil keputusan dari sudut pandang
ekonomi.

Pokok Bahasan:
Pengertian dasar ekonomi; tingkat suku bunga, nilai waktu dari uang dan konsep
pembayaran; perbandingan biaya investasi yang terdiri dari biaya tahunan konstan dan biaya
tahunan bervarisi, teknik evaluasi alternatif investasi : kriteria investasi dengan analisa nilai
sekarang (present value), analisa tingkat pengembalian (rate of return), dan analisa
perbandingan manfaat biaya (benefit – cost ratio) dan BEP; depresiasi dengan metode garis
lurus dan metode jumlah digit tahun.

Daftar Pustaka:
1. (GIR) Eugene L.G., W. Grant I., & Richard S.L., (1996), Pronciples of Engineering
Economy, The Ronald Press Company.
2. (RK) Robert J. Kodoatie, (1995), Analisis Ekonomi Teknik, Yogyakarta: Penerbit Andi
Offset.
3. (NP) I Nyoman Pujawan, (1995), Ekonomi Teknik, Jakarta: PT. Candimas Metropole

42. Perancangan Teknik Sipil


1. Perancangan Struktur Beton Bertulang (1 sks)
Kode Matakuliah : MKB13120
Sifat : Wajib
Prasyarat : Telah menempuh matakuliah struktur beton bertulang I dan II,
Gambar konstriksi bangunan, dan utilitas atau perancangan
jembatan
Praktikum :
Tugas :

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 55


Pedoman Pendidikan

Tujuan:
Mahasiswa mampu merencanakan bangunan gedung 4 lantai dari beton bertulang.

Pokok Bahasan:
Dasar-dasar teori beton bertulang
Perencanaan Plat Lantai
Perencanaan Balok Anak (tulangan lentur dan geser)
Perencanaan Pembebanan Portal Memanjang (mati, hidup dan gempa)
Perencanaan Pembebanan Portal Melintang (mati, hidup dan gempa)
Perencanaan Analisa Struktur Portal Memanjang dan Melintang (Momen, Gaya lintang dan
Gaya Normal)
Perencanaan Balok Portal Memanjang (lentur, geser dan torsi)
Perencanaan Balok Portal Melintang (lentur, geser dan torsi)
Perencanaan Kolom Portal Arah Memanjang dan Melintang (lentur dan geser)
Perencanaan Joint Sambungan Balok-Kolom
Perencanaan Tangga dan Balok Bordes (tulangan lentur dan geser)
Perencanaan Sloof arah memanjang dan melintang (lentur dan geser)
Perencanaan Pondasi Plat Setempat
Perencanaan Pondasi Plat Menerus dan Balok Rib
Gambar Kerja Lengkap

Daftar Pustaka:
Idem dengan matakuliah Struktur Beton Bertulang I, II.

2. Perancangan Struktur Baja (1 sks)


Kode Matakuliah : MKB13121
Sifat : Wajib
Prasyarat : Telah menempuh matakuliah Struktur Baja I dan II, Gambar
konstriksi bangunan dan utilitas atau perancangan jembatan
Praktikum :
Tugas :
Tujuan:
Mahasiswa mampu merencanakan bangunan gedung 4 lantai atau jembatan rangka dengan
bentang L=40 m yang terbuat dari baja.

Pokok Bahasan:
Bangunan Gedung: Penentuan asumsi pembebanan, perancangan plat lantai, perancangan
balok anak (sebelum dan setelah komposit), perhitungan pembebanan portal memanjang
sebelum komposit (mati, hidup), perancangan pembebanan Portal Melintang sebelum
komposit (mati, hidup), perancangan analisa struktur portal memanjang dan melintang
sebelum komposit (momen, gaya lintang dan gaya normal), perancangan balok portal
memanjang sebelum komposit, perancangan balok portal melintang Sebelum Komposit,
pembebanan portal memanjang setelah komposit (mati, hidup, gempa), embebanan portal
melintang setelah komposit (mati, hidup, gempa), analisa struktur portal memanjang dan
melintang setelah komposit (momen, gaya lintang dan gaya normal), perancangan balok
portal memanjang setelah Komposit, perancangan balok portal melintang setelah komposit,

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 56


Pedoman Pendidikan

perancangan kolom portal arah memanjang dan melintang setelah komposit, perancangan
sambungan balok-balok, balok-kolom, kolom-kolom, kolom-pondasi, dan gambar kerja
lengkap
Jembatan Rangka: Dasar-dasar teori baja dan jembatan, perencanaan kerb dan tiang
sandaran, perencanaan plat lantai dan trotoir, perencanaan gelagar memanjang, perencanaan
gelagar Melintang, perencanaan sambungan gelagar memanjang dan melintang, perhitungan
Beban rangka gelagar induk (mati, hidup, rem, angin), perhitungan, gaya batang rangka
gelagar induk (tekan, tarik dan lendutan), perencanaan batang tarik, perencanaan batang
tekan, perencanaan sambungan pada titik simpul, perencanaan, sambungan gelagar melintang
dan gelagar induk, perencanaan shear connector, perencanaan tumpuan sendi dan rol,
perencanaan abutment, perencanaan, pondasi tiang, perencanaan pile cap/poer, gambar kerja
lengkap.

Daftar Pustaka:
Idem dengan matakuliah Struktur Baja I, II.

3. Perancangan Irigasi dan Bangunan Air (1 sks)


Kode Matakuliah : MKB13122
Sifat : Wajib
Prasyarat : Telah menempuh matakuliah rekayasa hidrologi, irigasi dan
bangunan air.
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Mahasiswa mampu merencanakan sistem jaringan irigasi beserta dengan bangunan
pelengkapnya.

Pokok Bahasan:
Merencanakan lay out petak tersier
Menghitung kebutuhan air untuk tanaman.
Menghitung kebutuhan air irigasi dan merencanakan sistem pembagian air pada petak tersier.
Merencanakan saluran pembawa dan pembuang.
Merencanakan bangunan bagi, bangunan ukur
Merencanakan bangunan pengambilan.
Gambar lengkap jaringan irigasi dan bangunan pelengkapnya

Daftar Pustaka:
Idem dengan matakuliah rekayasa hidrologi, irigasi dan bangunan air.

4. Perancangan Jalan Raya (1 sks)


Kode Matakuliah : MKB13123
Sifat : Wajib
Prasyarat : Telah menempuh matakuliah geometrik dan perkerasan jalan
Praktikum :
Tugas :

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 57


Pedoman Pendidikan

Tujuan:
Mahasiswa mampu merencanakan geometrik dan perkerasan jalan baru lengkap dengan
utilitasnya.

Pokok Bahasan:
Teori perencanaan geometrik dan perkerasan jalan serta drainase jalan.
Perhitungan alinyemen horisontal dan vertikal.
Perhitungan perkerasan lentur.
Perencanaan drainase jalan.
Perhitungan galian dan timbunan.
Gambar lengkap hasil perhitungan.

Daftar Pustaka:
Idem dengan matakuliah perancangan geometrik dan perkerasan jalan.

5. Tugas Manajemen Proyek (1 sks)


Kode Matakuliah : MKB13124
Sifat : Wajib
Prasyarat : Manajemen Konstruksi
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Mahasiswa dapat merencanakan anggaran biaya proyek konstruksi dan penjadualannya.

Pokok Bahasan:
Menghitung volume bangunan, menghitung analisa harga satuan, menghitung anggaran
biaya, dan merencanakan penjadualan proyek (Barchart dan NWP).

Daftar Pustaka:
1. s.d 5. = idem dengan matakuliah Manajemen Konstruksi.
SNI

43. Beton Prategang (2 sks)


Kode Matakuliah : MKB13125
Sifat : Wajib
Prasyarat : Struktur Beton Bertulang II
Praktikum :
Tugas : Analisa dan perencanaan Struktur Beton Pratekan (struktur
jembatan atau struktur gedung bertingkat)

Tujuan:
Setelah memperoleh materi Struktur Beton Prategang, mahasiswa diharapkan mampo
merencanakan bentuk penampang, dimensi, beban, dan menganalisis gaya pratekan, tata
letak tendon, tegangan, kuat geser, kemampuan layan, serta teknik pelaksanaan untuk
Struktur Beton Prategang yang kuat, aman, dan nyaman.

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 58


Pedoman Pendidikan

Pokok Bahasan:
Menjelaskan pengertian dan perkembangan Beton Pratekan
Memahami metode dan tahapan pelaksanaan Struktur Beton Pratekan.
Memahami sistem pratekan dan penegangan, dan bentuk struktur.
Merencanakan bentuk dan bagian-bagian penampang, dimensi dan beban.
Menganalisa statika (Momen, gaeser, aksial) akibat beban dan gaya pratekan.
Menganalisis gaya pratekan, daerah aman, dan tata letak tendon.
Menganalisis tegangan pada penampang, kehilangan gaya pratekan, blok ujung, kuat geser
lentur, torsi, tekuk lateral.
Menganalisa kemampuan layan meliputi lendutan dan lebar retak.
Menganalisis tulangan non-pratekan.

Daftar Pustaka:
1. Lin, T.Y., Burns, N.H., (1981), Design of Prestressed Concrete Structures, 3rd ed., John
Wiley and Sons.
2. Ramamrutham, S., Design of Reinforced Concrete Structures.
3. Naaman, A.E., Prestressed Concrete Analysis and Design, Fundamentals, New York:
Mc Graw-Hill.
4. …., American Concrete Institute 318-95, USA.

IV. MATAKULIAH PILIHAN – MANAJEMEN KONSTRUKSI


1. Perencanaan Pengendalian Proyek (2 sks)
Kode Matakuliah : MKB13126
Sifat : Pilihan
Prasyarat :-
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Mahasiswa diharapkan mampu menganalisis perencanaan sumber daya, pertukaran waktu
dan biaya, pengelolaan keuangan dan pengontrolan proyek konstruksi.

Pokok Bahasan:
Mahasiswa dapat menganalis sumber daya manusia.
Mahasiswa dapat menganal
s pertukaran waktu dan biaya.
Mahasiswa dapat menganalis probabilitas dalam penjadwalan proyek dengan metode PERT.
Mahasiswa dapat menganalis pengelolaan keuangan proyek.
Mahasiswa dapat menganalis teknik dan metode pengendalian.
Mahasiswa dapat menganalis pengontrolan dan pengaambilan keputusan.

Daftar Pustaka:
1. Adedeji B. Badiru & P. Simin Pulat, (1995), Comprehensive Project Management, New
Jersey: Prentice Hall PTR, Englewood Cliffs.

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 59


Pedoman Pendidikan

2. Anonim, (…..), Safety and Health in Building & Civil Eng., International Labour Office,
Geneve.
3. Djumialdji, (…..), Hukum Pembangunan.
4. Meredith, Jack R. & Mantel, Samuel J., (2000), Project Management, John Wiley &
Sons, Inc.
5. Nugraha, Paulus, dkk, (1985), Manajemen Proyek Konstruksi, Jilid 1 & 2, Kartika Judha.
6. Perundang-undangan Perburuhan terbaru.
7. Soeharto, Imam, (1997), Manajemen Proyek: Dari Konseptual Sampai Operasional,
Erlangga.
8. Subekti R. dan Sudibyo T., (1959), KUHPerdata.
9. Ward T., (1980), Cost Control in Design and Construction, Mc Graw-Hill.
10. Wardoyo, Hadi, Labour Law Ratified Convention.

2. Rekayasa Nilai (2 sks)


Kode Matakuliah : MKB13127
Sifat : Pilihan
Prasyarat : Manajemen Konstruksi
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Mahasiswa diharapkan mampu memahami konsep dasar dan tahap-tahap program Value
Engineering, menganalisis dan menerapkannya pada proyek konstruksi.

Pokok Bahasan:
Mahasiswa dapat memahami konsep dasar dan tahap-tahap program rekayasa nilai.
Mahasiswa dapat mengestimasi nilai
Mahasiswa dapat melakukan teknik analisa biaya dan scheduling.
Mahasiswa dapat melakukan pendeatan fungsional.
Mahasiswa dapat melakukan analisis sistem teknik analisa fungsional.
Mahasiswa dapat melakukan analisis teknik pemecahan masalah secara kreatif.
Mahasiswa dapat menganalisis penerapan VE pada proyek konstruksi.

Daftar Pustaka:
1. S. Chandra, (1986), Introduction & The Application of Value Engineering for Efficiency.
2. Larry W. Zimmerman, (1982), Value Engineering A Practical Approach for Owners
Designers and Contractors.
3. Alphonse J. Dell’Isola, Value Engineering in the Construction Industry.

3. Utilitas Bangunan (2 sks)


Kode Matakuliah : MKK13128
Sifat : Pilihan
Prasyarat :
Praktikum :
Tugas : Struktur Bangunan bertingkat lengkap dengan utilitasnya

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 60


Pedoman Pendidikan

Tujuan:
Mahasiswa mampu merencanakan bagian-bagian bangunan gedung bertingkat lengkap
dengan utilitasnya.

Pokok Bahasan:
Perencanaan bangunan gedung bertingkat, beban vertikal dan beban horizontal (lateral) serta
penyebarannya pada struktur bangunan bertingkat. Sistem penahan beban lateral pada
penampang melintang dan penampang memanjang bangunan untuk berbagai jenis struktur.
Jenis struktur bangunan bertingkat tinggi (10 lantai). Macam-macam bentuk denah struktur
bangunan bertingkat seperti: struktur portal (rangka kaku), struktur dinding pendukung
(dinding geser), struktur gabungan rangka kaku dan dinding geser, syarat-syarat konstruksi
bangunan tahan gempa. Sambungan bangunan untuk struktur rangka kaku, struktur dinding
geser. Siar pemisah bangunan panjang lebih dari 50 meter. Macam-macam pondasi bangunan
tingkat tinggi.
Utilitas: Air bersih dan air kotor, sistem pencegah kebakaran, sistem transportasi dalam
bangunan, sistem penyegaran udara (AC), sistem penerangan, sistem akustik, sistem tata
suara.

Daftar Pustaka:
1. Direktorat Penyelidikan Masalah Bangunan, (1981), Peraturan Bangunan Tahan Gempa
Indonesia, Bandung.
2. Direktorat Penyelidikan Masalah Bangunan, (1983), Buku Pedoman Perencanaan Untuk
Struktur Beton Bertulang dan Struktur Tembok Bertulang Gedung, Bandung.
3. Heinz Frick, (1980), Ilmu Konstruksi Bangunan, Yogyakarta.
4. Gunawan T., Margaret S., (1990), Perencanaan Struktur Tahan Gempa, Jakarta.
5. Sarjono HS., (1984), Pondasi Tiang Pancang, Surabaya.
6. Setyo Soetiadji, S., (1986), Anatomi Struktur, Jakarta.
7. Widomoko, (2000), Konstruksi Bangunan II (Bangunan Berlantai 2-4), Malang: ITN.
8. Wolfgang Schueeller, (1976), Struktur Bangunan Bertingkat Tinggi, New York.

MATAKULIAH PILIHAN – STRUKTUR


1. Plat dan Cangkang (2 sks)
Kode Matakuliah : MKB13126
Sifat : Pilihan
Prasyarat :-
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Mahasiswa mampu memahami konsep analisis pelat dan cangkang dan mampu untuk
menganalisis berbagai jenis pelat dan cangkang.

Pokok Bahasan:
struktur pelat; Konsep dasar analisis struktur pelat klasik; Metode analisis struktur pelat
klasik; Metode energi dan numerik; struktur cangkang; Konsep dasar analisis struktur

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 61


Pedoman Pendidikan

cangkang; Metode analisis struktur cangkang translasi; Metode analisis struktur cangkang
rotasi; Metode energi dan numerik.

Daftar Pustaka:
1. Dym, CL and Shames, IH., (1973), Solids Mechanics, A Variational Approach, New
York: Mc Graw Hill.
2. Ghali, A dan Neville AM., (1986). Analisis Struktur, Edisi Kedua. Alih Bahasa oleh Ir.
Wira MSCE, Jakarta: Erlangga.
3. Langhaar, G., (1981), Energy Methods in Apllied Mechanics. New York: Mc Graw Hill.
4. Reisman, H., (1988), Elastic Pelates, Theory and Application. New York: John Wiley
and Sons.
5. Szilard, R., (1974), Theory and Analysis of Pelates, Classical and Numerical Methods.
New Jersey: Prentice-Hall Inc. Englewood Cliffs.
6. Timoshenko, SP. and Woinowsky-Krieger, S., (1970), Theory of Pelates and Shells,
Second Edition. Singapore: Mc Graw Hill Book Co.

2. Struktur Baja Plastis (2 sks)


Kode Matakuliah : MKB13127
Sifat : Pilihan
Prasyarat :-
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Mahasiswa mampu merencanakan struktur baja dengan metode plastis.

Pokok Bahasan:
Pendahuluan, review/penjelasan batasan Teori Elastis dan Pengertian Elasto-Plastis, Teori
Plastisitas dan analisis struktur baja, distribusi tegangan-regangan pada penampang baja,
analisis balok sederhana yang dibebani beban terpusat dan beban merata, pengertian Design
Load, Ultimate Load dan Load Faktor dalam aplikasi struktur baja, Connection, model
keruntuhan pada connection, penerapan dan aplikasi connection pada struktur portal.
Penerapan bangunan tahan gempa menurut konsep Standar Baja Indonesia.

Daftar Pustaka:
1. Anonim, (2000), SNI 1729: Tata Cara Perencanaan Bangunan Baja Untuk Gedung,
Bandung: PAU-Ilmu Rekayasa ITB.
2. Blodgett, Design of Welded Structures.
3. Lambert Tall, Structure Steel Design.
4. Lynn S. Beedle, Plastis Design of Steel Frame.
5. Morris, LJ., Plastis Design of Row-Rise Frame.
6. Robert O. Disque, Applies Plastic Design in Steel.
7. Schaum’s, Structural Steel Design (Load and Resistance Faktor Method).
8. Salmon, C.G., Struktur Baja I, II, DPU.

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 62


Pedoman Pendidikan

3. Metode Elemen Hingga


Kode Matakuliah : MKB13128
Sifat : Pilihan
Prasyarat :-
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Pengenalan metode elemen hingga yang dikaitkan dengan penguasaan program aplikasi
dalam penyelesaian problema struktur/konstruksi.
Pokok Bahasan:
Pendahuluan dan pengenalan elemen hingga pada struktur; Konsep dasar metode elemen
hingga; Karakteristik matriks elemen; Hubungan regangan perpindahan dan tegangan
perpindahan; Matriks kekakuan elemen dan struktur; Pemilihan bentuk elemen; Pemilihan
fungsi perpindahan; Sistem penomoran elemen dan transformasi koordinat;
Perakitan persamaan elemen; Gaya titik nodal ekivalen; Penyelesaian
struktur satu dimensi; Sistem rangka batang bidang dan portal bidang; Pengenalan elemen
dua dimensi; Bentuk elemen segitiga dan segiempat.

Daftar Pustaka:
1. Cool R.D., Malkus, D.S., Plesha, M.E., (1989), Concepts and Application of Finite
Element Analysis, 3nd edition, John Wiley.
2. Zienkiewicz, o.c., Taylor, R.L., The Finite Element Method, 4th G. Dhatt, G. Touzot, The
finite Element Displayed.

4. Rekayasa Gempa
Kode Matakuliah : MKB13129
Sifat : Pilihan
Prasyarat :-
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Mahasiswa dapat menghitung gaya-gaya gempa statis ekivalen pada bangunan teknik sipil. .

Pokok Bahasan:
Mahasiswa dapat memahami pengertian gempa dan konsep desain kapasitas.
Mahasiswa dapat memahami parameter-parameter gempa, pembebanan gempa di Indonesia.
Mahasiswa dapat memahami respon spektrum, perilaku gempa dan resiko gempa.
Mahasiswa dapat memahami konsep daktilitas dari elemen struktur dan struktur.
Mahasiswa dapat menghitung struktur bangunan bertingkat dengan gempa statis ekivalen dan
dapat menghitung gaya geser akibat gempa statis ekivalen.
Mahasiswa dapat menghitung gaya gempa pada bangunan Teknik Sipil (Jembatan, Gedung,
Bendungan)

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 63


Pedoman Pendidikan

Daftar Pustaka:
1. HDL-Hutchison D.L., Desain Bangunan Tingkat Banyak Tahan Gempa, Bandung Dirjen
Cipta Karya DPMB.
2. PPTG-DPMB (1983), Peraturan Perencanaan Tahan Gempa Untuk Gedung. Bandung.
3. Dowrik-Dowrik D.J., (1997), Earthquake Resistant Design, John Wiley and Sons Inc.
4. Paz-Paz Mario, Dinamika Struktur Teori dan Perhitungan.
5. Clough-Ray W.Clough, Joseph Penzein, Dines Ginting, Dinamika Struktur.
6. Muto-Kiyoshi Muto, Aseismic Design Analysis of Building, Marizen.

V. MATAKULIAH PILIHAN – KEAIRAN


1. Teknik Sungai
Kode Matakuliah : MKB13126
Sifat : Pilihan
Prasyarat : Khusus
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Memberikan pengetahuan tentang masalah dan cara-cara perbaikan sungai

Pokok Bahasan:
Definisi, morfologi dan karakteristik; Perencanaan: perbaikan dan pengaturan,
pengembangan wilayah; Klasifikasi pekerjaan; Persungaian, tanah dan peralatan;
Perencanaan pekerjaan; Pengerukan tanggul; Jenis-jenis dan stabilitas tanggul.

Daftar Pustaka:
1. Jensen, (1979), Principles of River Engineering, New York: Pitman Publisher.
2. Margaret S. Petersen, (1986), River Engineering, Prentice Hall,Englewood Cliffs. Steven.
River Engineering.
3. Sugiura K. Brantas River Project Puslitbang Ditjen Pengairan, Departemen Pekerjaan
Umum.

2. Reklamasi
Kode Matakuliah : MKB13127
Sifat : Pilihan
Prasyarat : Khusus
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Memberikan pengetahuan dasar tentang teknologi reklamasi lahan dengan titik berat lahan
rawa untuk keperluan pertanian

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 64


Pedoman Pendidikan

Pokok Bahasan:
Pengetahuan umum tentang reklamasi rawa untuk tujuan pertanian, Hal-hal yang
berpengaruh terhadap usaha reklamasi, Reklamasi polder dan system irigasinya, Reklamasi
system kolam pasang dan sistem irigasinya, Data reklamasi daerah pantai, pasang surut air
laut, analisis data pasang surut, intrusi air laut, teknologi reklamasi daerah pantai, sistem
garpu, sistem sisir.

Daftar Pustaka:
1. Hardjoso Projopangarsos, (1985), Pengairan Pasang Surut (Seri I& II), Yogyakarta:
Laboratorium P4S FT. UGM.
2. Kruk C.B., (1983), Introduction Toltec and Salt Instruction, IHE-Deflt, Netherlands,
3. Nur Yuwono, (1989), Teknik Pantai, Yogyakarta: KMTS FT. UGM.
4. Suhardjono, (1990), Reklamasi Daerah Rawa, Malang: FT. Unibraw.
5. Volker A.,(1977), Reclamation and Polder, Delf: IHE.
6. Wahyudi, H., (1997), Teknik Reklamasi, Surabaya: Institut Teknologi Sepuluh Nopember

3. Konstruksi Bendungan
Kode Matakuliah : MKB13128
Sifat : Pilihan
Prasyarat : Irigasi dan Bangunan Air
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Memberikan dasar pengetahuan tentang dasar-dasar perencanaan bendungan urugan

Pokok Bahasan:
Pengertian tentang macam dan jenis bendungan, Pemilihan letak bendungan dan bangunan
fasilitasnya, Dasar-dasar perencanaan konstruksi bendungan utama, Metode perbaikan
pondasi, Fasilitas Pelimpah Banjir. Kajian berbagai kegagalan konstruksi bendungan type
urugan, sistem pengelak banjir untuk pelaksanaan konstruksi.

Daftar Pustaka:
1. Foyd Dominy, (----), Design of Small Dam, USBR.
2. Suyono Sosrodarsono, (1984), Bendungan Tipe Urugan, Jakarta: Pradnya Paramita.

4. Teknik Pantai dan Muara


Kode Matakuliah : MKB13129
Sifat : Pilihan
Prasyarat : Khusus
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Memberi pengetahuan dasar tentang karakteristik daerah pantai dan proses pantai guna
perlindungan dan pemanfaatan daerah pantai

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 65


Pedoman Pendidikan

Pokok Bahasan:
Klasifikasi pantai; Pengelolaan kawasan pesisir pantai; Teori gelombang; Transformasi
gelombang; Statistik gelombang dan peramalan gelombang; Fluktuasi muka air laut; Proses
pantai; Perencanaan bangunan pelindung pantai.

Daftar Pustaka:
1. Bambang Triatmadja (1988), Teknik Pantai, Yogyakarta: PAU-IT UGM.
2. Nur Yuwono, (1982), Teknik Pantai, Yogyakarta: BP KMTS FT. UGM.
3. ---, Dasar-dasar Perencanaan Bangunan Pantai, Yogyakarta: Lab HH PAU IT UGM.
4. Bambang Triatmodjo, (1999), Teknik Pantai, Yogyakarta: Beta Offset
5. Dean R and Dalrymple R. (1984), Water Waves Mechanics for Engineers and Scientist.
New Jersey: Printice-Hall Inc.
6. Goda, Y., (1985), Random Seas and Design of Maritime Structures, Tokyo: University of
Tokyo Press.
7. Hang Tuah. Hidraulika Pantai. Diktat Kuliah.
8. Horikawa, K., (1988), Nearshore Dynamics and Coastal Processes. Tokyo: University of
Tokyo Press.
9. Nur Yuwono, (1986), Teknik Pantai. Yogyakarta: Biro Penerbit KMTS UGM.
10. Shibayama, T., (1991), Coastal Processes, Division of Water Resource Eng., Bangkok:
Asian Institute of Technology.
11. U.S. Army Corps of Engineer, (2002), Coastal Engineering Manual, Washington DC.:
Coastal Engineering Research Center.

VI. MATAKULIAH PILIHAN - TRANSPORTASI


1. Angkutan Umum
Kode Matakuliah : MKB13126
Sifat : Pilihan
Prasyarat : Khusus
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Mahasiswa dapat memahami karakteristik angkutan umum dan mampu menentukan moda
angkutan umum.

Pokok Bahasan:
Kebutuhan pergerakan yang dilayani oleh angkutan pribadi dan angkutan umum.
Perkembangan angkutan umum. Organisasi penyelenggaraan angkutan umum. Moda-moda
angkutan umum.
Konsep dasar, sejarah, jenis, klasifikasi, serta perkembangan angkutan umum.
Karakteristik, tingkat pelayanan, dan sistem jaringan jalan angkutan umum.
Macam, desain dan analisa fasilitas penunjang angkutan umum, yang terdiri dari: halte,
terminal, dan lain-lain.
Perencanaan dan perancangan angkutan umum.
Sistem pengelolaan angkutan umum, mencakup biaya operasional kendaraan dan tarif.

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 66


Pedoman Pendidikan

Daftar Pustaka:
1. Abubakar, I, (1995), Menuju Lalu Lintas dan Angkutan Jalan yang Tertib, Jaarta: Dirjen
Perhubungan Darat.
2. Anonim, (2002), Mekanisme Penetapan Tarif dan Formula Perhitungan Biaya Pokok
Angkutan Penumpang dengan Mobil Bus Umum Antar Kota Kelas Ekonomi, Keputusan
Mentri Perhubungan No: KM. 89 tahun 2002, Yakarta: Departemen Perhubungan.
3. Giannopoulos, GA, (1989), Bus Planning and Operation in Urban Area: A Practical
Guide, Great Britain: Athenaeum Press Ltd.
4. LPM-ITB, (1997), Modul Pelatihan: Perencanaan Sistem Angkutan Umum, Bandung:
Lembaga Pengabdian Masyarakat Institut Teknologi Bandung.
5. Tamin, OZ, (2000), Perencanaan dan Pemodelan Transportasi, Bandung: ITB.
6. TRB, (1980), NCHRP 69: Bus Route and Schedule Planning Guide, Transportation
Research Board/National Research Council Washington, D.C
7. TRB, (2000), Highway Capacity Manual, Transportation Research Board, National
Research Council, Washington, D.C.
8. Vuchic, VR, (1981), Urban Public Transportation, System and Technology, New Jersey:
Prentice Hall.

2. Teknik Jalan Rel


Kode Matakuliah : MKB13127
Sifat : Pilihan
Prasyarat :
Praktikum :
Tugas : Tugas terstruktur sesuai dengan materi kuliah

Tujuan:
Memberikan kemampuan untuk memahami tentang perencanaan dan pemeliharaan
konstruksi jalan rel dan emplasemen, serta sistem operasional kereta api.

Pokok Bahasan:
Pengantar; Peraturan Penyelenggaraan Kereta Api; Perencanaan Elemen dan Konstruksi
Jalan Rel; Pemeliharaan Jalan Rel; Emplasemen dan Stasiun; Manajemen operasional KA;
Keselamatan Kereta Api; Teknologi Kereta Api Masa Mendatang.

Daftar Pustaka:
1. Esveld. C., (1989), Modern Railway Track.
2. Herman Wahyudi, (1993), Struktur dan Geometrik Jalan Rel.
3. Imam Subarkah, (1981), Jalan Kereta Api.
4. Perusahaan Jawatan KA., (1986), Penjelasan Peraturan Perencanaan Konstruksi Jalan
Rel.
5. Perusahaan Jawatan KA UU No. 13/1992.

3. Perencanaan Transportasi Perkotaan


Kode Matakuliah : MKB13128
Sifat : Pilihan

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 67


Pedoman Pendidikan

Prasyarat :
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Mahasiswa mampu menganalisis dan merencanakan model
transportasi perkotaan

Tujuan Khusus :
- Mampu menginventarisasi dan mengevaluasi jaringan jalan dalam perkotaan
- Mampu merencanakan proses peramalan daerah bangkitan dan tarikan
- Merencanakan model split didaerah perkotaan dan penentuan rute

Pokok Bahasan:

- Konsep untuk menentukan perencanaan transportasi kota


- Penanganan masalah transportasi perkotaan
- Klasifikasi kebutuhan transportasi perkotaan
- Perencanaan Transportasi dan peramalan perjalanan
- Peramalan pemilihan moda dan penentuan rute dari daerah bangkitan dan tarikan

Buku Referensi:

1. Ahmad M., 2006, “ Manajemen Lalu Lintas Perkotaan “, Penerbit Beta Offset,
Yogya
2. B. Kenta Lall & C. Jotin K., 2005, “ Dasar-2 Rekayasa Transportasi “, jilid 1 & 2,
Penerbit Erlangga, Jakarta
3. Fidel M., 2002, “ Perencanaan Transportasi “, Penerbit Erlangga, Jakarta
4. Ofyar Z.T., 2000, “ Perencanaan & Pemodelan “, ITB, Bandung

4. Prasarana Transportasi
Kode Matakuliah : MKB13129
Sifat : Pilihan
Prasyarat :
Praktikum :
Tugas : Tugas Terstruktur Untuk Membantu pemahaman materi
perkuliahan

Tujuan:
Memberikan kemampuan untuk memahami secara umum tentang prasarana transportasi
dan manajemennya: pelabuhan, lapangan terbang, stasiun kereta api dan terminal transportasi
jalan.

Pokok Bahasan:
Pengantar prasarana transportasi; Sistem transportasi multimoda: penumpang dan barang;
Manajemen prasarana transportasi; Prasarana pelabuhan : navigasi pelayaran dan pelabuhan;

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 68


Pedoman Pendidikan

Prasarana lapangan terbang: navigasi udara dan bandar udara;. Prasarana moda jalan rel,
jalan rel dan stasiun KA; Prasarana moda jalan raya: jalan dan terminal transportasi jalan.

Daftar Pustaka:
1. Ashford, N. and Wright, PH., (1992), Airport Engineering, New York: John Wiley and
Sons Inc.
2. Morlock, Edward K, (1978), Introduction to Transportation Engineering and Planning,
New York: John Wiley and Sons Inc.
3. Nasution, HMN., (2004), Manajemen Transportasi, Edisi 2, Jakarta: Penerbit Ghalia
Indonesia.

VII. MATAKULIAH PILIHAN - GEOTEKNIK


1. Metode Perbaikan Tanah
Kode Matakuliah : MKB13126
Sifat : Pilihan
Prasyarat :
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Mahasiswa dapat memahami dan mampu merencanakan jenis perbaikan tanah yang tepat
pada tanah kurang menguntungkan.
Pokok Bahasan:
Pendahuluan (jenis-jenis perbaikan tanah, perbaikan tanah mekanis, injeksi / grouting,
pencampuran tanah, thermal, preloading, vacuum consolidation, electro osmose, stone
column, sand column), perbaikan tanah cara perkuatan vertikal (cerucuk,) maupun arah
horisontal (geotextile, geosintetik, geomembrane, geogrid), perbaikan tanah dengan metode
vertical drain (PVD).

Daftar Pustaka:
1. United States Department of Transportation, Federal Highway Administration, (1983),
Design and Construction of Stone Column, Virginia.
2. Harris, F. (1983), Ground Engineering Equipment and Methods, London: Mc Graw-Hill
Book Company Limited.
3. Ingles, O.G. and Metcalf, J.B., (1972), Soil Stabilization, Principles and Practice,
Sidney: Butterwoeths.
4. Koener, R.M., (1990), Design With Geosynthetics, 2nd Edition, Prentice Hall, Inc.
5. Mochtar I.B., (1994), Rekayasa Penanggulangan Masalah Pembangunan Pada Tanah-
tanah yang Sulit, Surabaya: Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
6. Stamatopoulos A.C., Kotzias P.C., (1985), Soil Improvement by Preloading, New York:
John Wiley & Sons.
7. Wahyudi H., (1997), Teknik Reklamasi, Surabaya: Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 69


Pedoman Pendidikan

2. Teknik Pondasi Dinamis


Kode Matakuliah : MKB13127
Sifat : Pilihan
Prasyarat :
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Memberikan kemampuan untuk menganalisis dan memahami respon daya dukung dinamis
pada pondasi dangkal dan tiang oleh getaran.

Pokok Bahasan:
Daya dukung dinamis pada pondasi dangkal pada tanah pasir dan lempung; Perilaku pondasi
dangkal akibat beban vertikal transient dan beban horizontal transient model kegagalan
rotasi; Perilaku pondasi dangkal menerus akibat beban transiet model kegagalan pons;
Getaran vertical pada pondasi dangkal lingkaran pada media elastis semi tak hingga;
Respon getaran pondasi dangkal akibat beban vibrasi vertical, horizontal, rotasi dan
torsi; Respon pondasi tiang
akibat beban vibrasi vertical, horizontal dan torsi ; tekanan lateral dinamis pada dinding
penahan; stabilitas seismik pada timbunan tanah (earth embankment).

Daftar Pustaka:
1. Das Braja M., (1993), Principle of Soil Dynamics, PWS-KENT, Boston.
2. Kurnian P Nainan, (1982), Modern Foundation:Introduction to Advance Technique, New
Delhi: Tata Mc Graw Hill.
3. Prakash. S., (1981), Soil Dynamics, New York: Mc. Graw Hill.
4. Prakash. S., Puri,V.K., (1988), Foundation for Machines: Analysis and Design, Wiley
and Sons, New York.
5. Srinivasulu P. Vaidyanathan CV., (1977), Handbook of Machine Foundation, New
Delhi: Tata Mc Graw Hill.

3. Dinamika Tanah
Kode Matakuliah : MKB13128
Sifat : Pilihan
Prasyarat :
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Memberikan kemampuan untuk menganalisis dan memahami pengaruh beban dinamis
gempa/siklis terhadap perilakau geoteknik tanah (rambatan gelombang gempa, sifat-sifat
dinamis tanah akibat gempa/siklis)

Pokok Bahasan:

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 70


Pedoman Pendidikan

Sistim getaran tunggal (sdof) pada getaran bebas dan harmonis; getaran bebas tanpa dan
dengan redaman akibat beban dinamis; sistim dengan dua derajat kebebasan akibat beban
dimanis; tegangan, regangan dan gelombang tegangan pada media/elemen tanah yang elastis;
gelombang tegangan pada media elastis tak hingga dan semi elastis tak hingga; kekuatan
geser tanah oleh pembebanan transient&pembenan yang cepat; pengujian geser dinamis
dengan cyclic resonant column test, cyclic simple shear test, cyclic torsional simple shear test
dan cyclic triaxial compression test, cyclic plate loading test; karakteristik gempa;
mekanisme gempa, gelombang dan pola penyebaran gempa; pengaruh karakteristik gempa
pada tanah; tegangan cyclic akibat gempa; mekanisme likuifaksi/pencairan; prosedur analisis
potensi likuifaksi dg data cyclic simple shear test, cyclic triaxial test; analisis potensi
likuifaksi di lapangan dengan pengujian lapangan dari hasil pengujian sondir dan SPT.

Daftar Pustaka:
1. Bolton Seed H. & Idriss I.M., (1982), Ground Motion and Soil Liquefaction During
Earthquake, California.
2. Das Braja M., (1993), Principle of Soil Dynamics, Boston: PWS-KENT.
3. Day Robert W., (2002), Geotechnical Earthquake Engineering Handbook, New York:
Mc.Graw Hill.
4. Prakash Shamsher, (1981), Soil Dynamics, New York: Mc Graw Hill.

VIIII. MATAKULIAH PERILAKU BERKARYA (MPB)


01. Aspek Hukum dalam Pembangunan (2 sks)
Kode Matakuliah : MPB13101
Sifat : Wajib
Prasyarat :
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Memberikan pengetahuan dasar hukum dan implikasinya pada kegiatan pembangunan.

Pokok Bahasan:
Pengantar Ilmu Sosial dan Budaya Dasar (ISBD); Manusia Sebagai Makhluk Budaya;
Manusia Sebagai Individu dan Makhluk Sosial; Manusia dan Peradaban; Manusia,
Keragaman dan Kesetaraan; Manusia, Nilai, Moral dan Hukum; Manusia, Sains, Teknologi
dan Seni; Manusia dan Lingkungan; Pengertian Hukum; Aspek Hukum Jasa Konsultan dan
Pelaksana Konstruksi Perumahan dan Pemukiman; Binamarha dan Pengairan; Hukum
Perburuhan dan Keselamatan Kerja; Hukum Tata Ruang dan Penyediaan Tanah.

Daftar Pustaka:

1. Clough, Richard.H dan Sears, Glenn.A, 1994, Construction Contracting sixth edition,
John Wiley and Sons. Inc, Canada.
2. Djumiladji, 1996, Hukum Bangunan, Rineka Cipta, Yogyakarta.
3. Djoko Triyanto, 2004, Hubungan Kerja di Perusahaan Jasa Konstruksi, Mandar Maju,
Semarang.

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 71


Pedoman Pendidikan

4. Hamid Shahab, 1996, Aspek Hukum Dalam Sengketa Bidang Konstruksi, Djambatan,
Jakarta.
5. Hadi Setia Tunggal, 1999, Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 18 Tentang Jasa
Konstruksi, Harvarindo, Jakarta.
6. Munir Fuady, 1998, Kontrak Pemborongan Mega Proyek, PT Citra dtya Bakti, Bandung.
7. Nazarkhan Yasin, 2003, Mengenal kontrak Konstruksi di Indonesia, PT Gramedia
Pustaka Utama, Jakarta.
8. Nazarkhan Yasin, 2003, Mengenal Klaim Konstruksi dan Penyelesaian Sengketa
Konstruksi, PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta

02. Kerja Praktek (2 sks)


Kode Matakuliah : MPB13102
Sifat : Wajib
Prasyarat : Telah mengumpulkan 116 sks dengan IPK > 2,0
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Memberikan Pengalaman keterampilan mahasiswa pada suasana tempat kerja yang nyata di
bidang Teknik Sipil.

Pokok Bahasan:
kegiatan yang berkaitan dengan pelaksanaan, pengawasan, perencanaan pada proyek-proyek
rekayasa sipil

Daftar Pustaka:
Tergantung topik yang dipilih

03. KKN (3 sks)


Kode Matakuliah : MPB13103
Sifat : Wajib
Prasyarat :
Praktikum :
Tugas :
Prasyarat : Telah mengumpulkan 116 sks dengan IPK > 2,0

Tujuan:
Memberikan pengalaman pengabdian kepada masyarakat bagi mahasiswa.

Pokok Bahasan:
Tergantung topik yang dipilih dan disetujui oleh Dosen Pembimbing

Daftar Pustaka:
Tergantung topik yang dipilih

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 72


Pedoman Pendidikan

04. Skripsi (4 sks)


Kode Matakuliah : MPB13104
Sifat : Wajib
Prasyarat : Telah mengumpulkan 130 sks dengan IPK > 2,0 tanpa nilai E
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
melatih mahasiswa untuk mencari, menganalisis serta mengambil kesimpulan permasalahan
di bidang teknik sipil secara mandiri.

Pokok Bahasan:
Tergantung topik skripsi yang dipilih

Daftar Pustaka:
Tergantung topik yang dipilih

IX. MATAKULIAH BERKEHIDUPAN BERSAMA (MBB)


01. Bahasa Indonesia (2 sks)
Kode Matakuliah : MBB13101
Sifat : Wajib
Prasyarat :
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Memberikan pengetahuan dasar serta melatih mahasiswa berpikir sistematis dan menyusun
rencana serta mempresentasikan hasil pemikirannya secara efisien dan efektif. Mahasiswa
mampu mengkomunikasikan secara lisan dan tertulis satu proposal skripsi.

Pokok Bahasan:
Teknik penulisan ilmiah, Persiapan dan pembuatan bahan presentasi, Teknik presentasi,
Bahasa Indonesia untuk Karya Ilmiah. Latihan : Karya tulis dan presentasi (Indonesia dan
Inggris). Menyusun Proposal Skripsi. dan mempresentasikan.

Daftar Pustaka:
1. Effendi S., (1979), Pedoman Laporan Penelitian, Jakarta: P3B.
2. Departemen PU, (1978), Penyusunan Rencana & Program Secara Terkoordinasi, Dep.
PU.
3. Hadi, Sutrisno, (1975), Metodologi Riset: Untuk Penulisan Paper, Skripsi, Thesis,
Disertasi, Yogyakarta: Gajah Mada University Press.
4. Keene, ML, (1987), Effective Professional Writing, D.C. Health and Company.

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 73


Pedoman Pendidikan

02. Manajemen Proyek (2 sks)


Kode Matakuliah : MBB13102
Sifat : Wajib
Prasyarat : Ekonomi Teknik
Praktikum :
Tugas : Menghitung RAB dan penjadualan pekerjaan gedung bertingkat
3 lantai

Tujuan:
Mahasiswa diharapkan mampu memahami konsep managemen proyek konstruksi, mampu
menganalisa rencana anggaran serta penjadwalan biaya proyek konstruksi, dan mampu
memahami aspek hukum berkaitan dengan kegiatan pelaksanaan proyek konstruksi.

Pokok Bahasan:
Mahasiswa memahami konsep manajemen.
Mahasiswa memahami konsep manajemen proyek konstruksi.
Mahasiswa memahami organisasi proyek konstruksi.
Mahasiswa memahami system manajemen mutu ISO 9000.
Mahasiswa memahami dokumen pelelangan, tender, kontrak, dan proyek.
Mahasiswa memahami kontrak manajemen konstruksi.
Mahasiswa memahami pedoman pelaksanaan kerja pelaksana proyek.
Mahasiswa menganalisis penjadwalan proyek.
Mahasiswa menganalisis rencana anggaran biaya proyek konstruksi.
Mahasiswa memahami aspek hukum (legal) yang berkaitan dengan kegiatan proyek
konstruksi.
Mahasiswa memahami konsep dan bentuk-bentuk kontrak (perjanjian), dokumen kontrak,
klaim dan tata cara penyelesaian perselisihan.
Mahasiswa memahami aspek keamanan, keselamatan dan kesehatan (K3), hukum tenaga
kerja dan pertanahan dalam proses konstruksi.
Mahasiswa memahami perijinan berkaitan dengan proses pembangunan. Aspek pada proyek
konstruksi.

Daftar Pustaka:
1. Anonim, (1998), Ilmu Manajemen Konstruksi untuk Perguruan Tinggi, Universitas
Tarumanegara.
2. Nugraha, Paulus, dkk, (1985), Manajemen Proyek Konstruksi Jilid 1 & 2, Kartika Judha.
3. Soeharto, Imam, (1997), Manajemen Proyek: Dari Konseptual Sampai Operasional,
Erlangga.
4. Meredith, Jack R. & Mantel, Samuel J., (2000), Project Management, John Wiley &
Sons, Inc.
5. Brian Rothery, (1991), ISO 9000, England: Gower Publishing Co.Ltd.

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 74


Pedoman Pendidikan

03. Pendidikan Kewirausahaan (2 sks)


Kode Matakuliah : MBB13103
Sifat : Wajib
Prasyarat :
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Memberikan dan meningkatkan kemampuan intelektual dan professional, serta kemampuan
untuk memimpin dan berkomunikasi sesuai dengan keahliannya, lingkungan yang lebih luas
dan berkehendak untuk selalu membelajarkan dirinya sepanjang hayat; Memperluas
wawasan pengetahuan dan sikap terhadap perkembangan baru dalam bidang ilmu dan
teknologi; Memahami dan tanggap terhadap permasalahan sosial, budaya, global dan bisnis
sebagai seorang perekayasa

Pokok Bahasan:
Pengantar kewirausahaan: pengelolaan jasa pemborongan (kontraktor) dan konsultasi
(konsultan); Pengenalan manajemen keuangan: (memahami neraca laba/rugi, dasar-dasar
perencanaan investasi, studi kasus analisis keuangan suatu proyek); Pengantar Total Quality
Management (TMQ): opiranti dan teknik menemukan atau memecahkan masalah, sikap kerja
”5 S”, proses pengambilan keputusan, teknik berkomunikasi.

Daftar Pustaka:
1. Bill Scott, (1986), The Skill of Communication, Alih Bahasa Agus Maulana.
Keterampilan Berkomunikasi, Jakarta: Binarupa Aksara.
2. Covey, Stephen R. (1994), Tujuh Kebiasaan Manusia yang Sangat Efektif, Alih Bahasa
Budijanto, The Seven Habits of Highly, Effective People. Jakarta: Binarupa Aksara.
3. Harseno, K., (1996), Introspeksi. Jakarta.
4. Mangunwijaya, Y.B. (ed), (1983), Teknologi dan Dampak Kebudayaan, Jakarta: Yayasan
Obor Indonesia.

04. Metode Penelitian (2 sks)


Kode Matakuliah : MBB13104
Sifat : Wajib
Prasyarat :
Praktikum :
Tugas :

Tujuan:
Memahami konsep berpikir secara ilmiah, merencanakan, melaksanakan dan menyusun
laporan penelitian berikut mampu mempresentasikan hasil karya.

Pokok Bahasan:
Pengantar Ilmu Kealaman Dasar (IAD); Alam Pikiran Manusia dan Perkembangannya;
Perkembangan dan Pengembangan Ilmu Pengetahuan Alam; Bumi dalam Alam Semesta;

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 75


Pedoman Pendidikan

Keanekaragaman Makhluk Hidup dan Persebarannya; Makhluk Hidup dalam Ekosistem


Alami; Sumberdaya Alam dan Lingkungan; Ilmu Pengetahuan Alam dan Teknologi bagi
Kehidupan Manusia; Beberapa Perkembangan Teknologi Penting; Isu Lingkungan; Falsafah
Ilmu, Rasionalisme dan Empirisme; Logika, Induksi, Deduksi, Argumentasi; Metode Ilmiah,
Klasifikasi Penelitian; Perumusan Masalah; Kajian Teori; Proposal Penelitian; Laporan
Penelitian, Makalah Seminar.

Daftar Pustaka:
1. Brotowidjoyo Mukayat D., (2002), Metodologi Penelitian dan Penulisan Karangan
Ilmiah, Jakarta: Akademika Presindo.
2. Natzir, M., (2003), Metode Penelitian, Jakarta: Ghalia Indonesia.
3. Paarkhurs, W., (1988), The Eloquent Executive, New York: Time Books.
4. Soehardi, Sigit, (2000), Metodologi Penelitian, Yogyakarta: BPFE.
5. The Liang Gie, (2000), Pengantar Filsafat Ilmu, Yogyakarta: Liberty.

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik – Universitas Wisnuwardhana Malang 76

Anda mungkin juga menyukai