HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PERKEMBANGAN KOMUNIKASI ANAK USIA 1-4 DI

KABUPATEN PRINGSEWU

Masalah :

Bagaimana hubungan pola asuh orang tua dengan perkembangan komunikasi anak ?

Alasan :

Pola asuh merupakan pola interaksi antara orang tua dan anak, yaitu bagaimana sikap atau perilaku
orang tua saat berinteraksi dengan anak, termasuk cara memberikan perhatian dan kasih sayang serta
menunjukan sikap dan perilaku baik sehingga dijadikan panutan bagi anaknya. Komunikasi pada anak
merupakan suatu proses penyampaian dan transfer informasi yang melibatkan anak, baik sebagai
pengirim pesan maupun penerima pesan. Pola asuh orang tua yang baik berperan penting dalam
perkembangan anak terutama ketika anak berkomunikasi, seperti memberi perhatian ketika anak
menyebutkan perkataan yang salah dan membenarkannya sehingga menjadi kata yang mudah
dipahami. Dengan adanya penelitian ini peniliti berharap dapat menerapkan pola asuh orang tua yang
baik terhadap perkembangan komunikasi anak sehingga mempermudah anak ketika berinteraksi dengan
orang lain dan rekan sebayanya.

Metode :

Penelitian menggunakan desain penelitian survei analitik dengan tujuan menggali hubungan pola asuh
orang tua terhadap perkembangan komunikasi anak. Penelitian menggunakan rancangan cross sectional
dengan mengambil sampel sebanyak x? responden yang memenuhi kriteria dari keseluruhan data yang
diambil. Alat ukur menggunakan kuesioner tentang pola asuh dan perkembangan komunikasi anak.
Pehitungan data menggunakan chi-squer.
 HUBUNGAN PERAN ORANG TUA DENGAN KEBERHASILAN TOILET TRANING PADA ANAK USIA 3-4
TAHUN

Masalah :

Adakah hubungan peran orang tua dengan keberhasilan toilet traning pada usia 3-4 tahun

Alasan :

Peran adalah serangkaian perilaku yang diharapkan sesuai dengan posisi sosial yang diberikan, misalnya
posisi individu dalam masyarakat seperti status sebagai istri/suami atau anak. Peran orang tua adalah
tingkah laku spesifik yang diharapkan oleh seseorang dalam konteks orang tua yang menggambarkan
seperangkat perilaku interpersonal,sifat, kegiatan yang berhubungan dengan individu dalam posisi dan
situasi tertentu. Toilet traning merupakan suatu usaha untuk melatih anak agar mampu mengontrol dan
melakukan BAK dan BAB. Dengan adanya penelitian ini peniliti berharap dapat
memberitahukan/mengingatkan pentingnya peran orang tua dalam membimbing proses toilet traning,
sehingga anak dapat menerapakannya dikehidupan sehari-hari dan dapat mengindari akibat yang akan
terjadi karena kurangnya pemahaman orang tua tentang toilet traning.

Metode :

Penelitian menggunakan desain penelitian survei analitik dengan tujuan menggali hubungan pola asuh
orang tua terhadap perkembangan komunikasi anak. Penelitian menggunakan rancangan cross sectional
dengan mengambil sampel sebanyak x? responden yang memenuhi kriteria dari keseluruhan data yang
diambil. Alat ukur menggunakan kuesioner tentang peran orang tua dan keberhasilan tolet traning.
Pehitungan data menggunakan chi-squer.