Anda di halaman 1dari 13

RUMAH SAKIT UMUM SERAH TERIMA TUGAS ANTAR PENANGGUNG

DAERAH BESEMAH JAWAB SHIFT


PAGAR ALAM No. Dokumen No. Revisi Halaman

STANDAR PROSEDUR Tanggal terbit Ditetapkan Oleh :


OPERASIONAL DIREKTUR RSUD BESEMAH
(SPO) PAGAR ALAM,

dr. Hardianto, Sp.M


NIP 19751126200501002

PENGERTIAN Overan dinas untuk penanggung jawab shift adalah suatu kegiatan
yang dilaksanakan saat pergantian dinas tiap shift ditingkat
penanggung jawab shift
TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk :
1. Perencanaan keperawatan selanjutnya
2. Untuk menentukan pembagian tugas TIM pada tiap shift
KEBIJAKAN Keputusan Direktur RSUD Besemah Pagar Alam Nomor
Tentang pedoman pelayanan Instalasi Gawat
Darurat RSUD Besemah Pagar Alam
PROSEDUR WAKTU
Pagi : 07.30-08.00 WIB
Sore : 13.30 – 14.00 WIB
Malam : 19.30 – 20.00
1. Datang tepat waktuuntuk semua yang bertugas
2. Baca doa sebelum timbang terima dimulai
3. Sampaikan laporan secara akurat
4. Catat laporan penting dalam buku pelaporan dan
diserahkan kepada penanggung jawab shift berikutnya
5. Buat pembagian tugas perawat sesuai dengan klasifikasi
pasien
6. Laporkan hal-hal berikut:
a. Rekapitulasi pasien
 Jumlah pasien lama
 Jumlah pasien baru
 Jumlah pasien pindahan
 Jumlah pasien pindah
 Jumlah pasien pulang
 Jumlah pasien meninggal
 Jumlah pasien tindakan operasi/diagnostic non
bedah/konsultasi

b. Kesiapan pasien yang akan dilakukan tindakan:


 Kesiapan administrasi, izin tindakan
Kesiapan fisik dan psikologis, kesiapan darah,
laboratorium dan pemeriksaan penunjang : rontgen, ECG,
dll
7. Kondisi pasien yang perlu diperhatikan:
 Data subjektif/gejala : informasi yang diucapkan
pasien kepada perawat selama wawancara
 Data objektif/tanda : informasi dimana perawat
dapat melihat/observasi/inspeksi,
merasakan/palpasi,mendengar/auskultasi/perkusi
atau menghidu
 Terai oral dan parentral yang diberikan
 Cairan parenral yang diberikan
 Pasien dengan restriksi cairan, bagaimana
keseimbangan cairan nya
 Alat-alat medic yang terpasang di tubuh pasien:IV
Line, NGT, urine kateter dll
 Hasil pemeriksaan yang abnormal seperti
pemeriksaan laboratorium, pemeriksaan diagnostic
invasive maupun noninvasive
 Masalah yang terkait dengan tim
kesehatan:keluhan dan pasien terhadap dokter,
perawat, staf gizi, pekarya dan lainnya atau
keluhan antar steakholders secara detail
 Masalah-masalah yang terkait dengan ketersediaan
obat dan alat medic, kebersihan, air, listrik, AC
UNIT TERKAIT semua unit pelayanan keperawatan
RUMAH SAKIT UMUM PENJELASAN PASIEN PULANG DI INSTALASI GAWAT
DAERAH BESEMAH DARURAT
PAGAR ALAM No. Dokumen No. Revisi Halaman

STANDAR PROSEDUR Tanggal terbit Ditetapkan Oleh :


OPERASIONAL DIREKTUR RSUD BESEMAH
(SPO) PAGAR ALAM,

dr. Hardianto, Sp.M


NIP 19751126200501002

PENGERTIAN Memberikan penjelasan kepada pasien ataupun keluarga pasien


yang diputuskan boleh pulang dari IGD
TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk memberikan
pemahaman kepada pasien dan keluarga untuk dapat melanjutkan
program pengobatan dari rumah sakit
KEBIJAKAN Keputusan Direktur RSUD Besemah Pagar Alam Nomor
Tentang pedoman pelayanan Instalasi Gawat
Darurat RSUD Besemah Pagar Alam
PROSEDUR 1. Dokter menetapkan pasien telah selesai dilakukan
tindakan/diobservasi dinyatakan boleh pulang
2. Pasien atau keluarga pasien diberikan penjelasan
mengenai pengobatanlanjutan dan ditulis pada rekam
medis
3. Memastikan pasien telah selesai seluruh tindakan dan
pengobatan di IGD yang perinciannya dilakukan oleh
perawat
4. Dokter mengisi rekam medic pasien dan
menandatanganinya
5. Keluarga pasien menyelesaikan administrasi di kasir IGD
6. Setelah prosedur selesai pasen/keluarga pasien
diperbolehkan pulang
UNIT TERKAIT 1. Instalasi Gawat Darurat
2. Bagian rekam medic
3. Bagian keuangan IGD
RUMAH SAKIT UMUM OVERAN PASIEN
DAERAH BESEMAH No. Dokumen No. Revisi Halaman
PAGAR ALAM

STANDAR PROSEDUR Tanggal terbit Ditetapkan Oleh :


OPERASIONAL DIREKTUR RSUD BESEMAH
(SPO) PAGAR ALAM,

dr. Hardianto, Sp.M


NIP 19751126200501002

PENGERTIAN Overan pasien adalah kegiatan yang dilakukan saat pergantian


dinas
TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk seah terima
tugas jaga, mengetahui setiap masalah dan kondisi pasien

KEBIJAKAN Keputusan Direktur RSUD Besemah Pagar Alam Nomor


Tentang pedoman pelayanan Instalasi Gawat
Darurat RSUD Besemah Pagar Alam
PROSEDUR WAKTU
Pagi : 07.30-08.00 WIB
Sore : 13.30 – 14.00 WIB
Malam : 19.30 – 20.00
1. Lakukan timbang terima pasien dengan melihat secara
langsung pasien yang akan dirawatnya selama perawat
bertugas setelah mengikuti timbang terima antar perawat
leader, masing-masing perawat pemegang pasien
2. Bawa catatan penting oleh perawat pemegang pasien,
mengenai pasien yang harus disampaikan kepada perawat
pemegang pasien berikutnya pda saat timbang terima
pasien secara langsung
3. Baca catatan perawatan, catatan dokter dan hasil
pemeriksaan pasien yang menjadi tanggung jawabnya
sebelum melihat pasien secara langsung oleh perawat
pemegang pasien.catat masalah-masalah pasien yang
menjadi tanggung jawabnya setelah timbang terima pasien
secara langsung dan setelah membaca seluruh catatan
yang terdokumentasi.catatan tersebut dapat digunakan
sebagai rencana keperawatan beriktnya.
4. Perkenalkan diri pada pasien-pasien yang menjadi
tanggung jawabnya
5. Timbangan terima meliputi:
a. Identitas pasien-pasien yang menjadi tanggung
jawabnya
 Nama pasien
 Usia
 Diagnosis medis
 Program terapi
 Tanggal masuk ruangan
b. Kesiapan pasien yang akan dilakukan tindakan dengan
melihat secara langsung:
 Kesiapan administrasi, izin tindakan
 Kesiapan fisik dan psikologis
 kesiapan darah, laboratorium dan pemeriksaan
penunjang : rontgen, ECG, dll
c. Kondisi pasien-pasien dengan melihat secara langsung:
 Data subjektif/gejala : informasi yang diucapkan
pasien kepada perawat selama wawancara
 Data objektif/tanda : informasi dimana perawat
dapat melihat/observasi/inspeksi,
merasakan/palpasi,mendengar/auskultasi/perkusi
atau menghidu
 Cairan parenteral
 Keseimbangan cairan
 Sayatan/luka operasi atau tempat-tempat insersi
kateter
 Alat-alat medic yang terpasang di tubuh pasieen :
IV line, NGT, dll
 Kebersihan pasien dan lingkungan di sekitar
pasien
 Masalah yang terkait dengan tim
kesehatan:keluhan dan pasien terhadap dokter,
perawat, staf gizi, pekarya dan lainnya atau
keluhan antar steakholders secara detail
6. Semua kegiatan perawat harus dicatat/didokumentasikan
dalam lembar catatan keperawatan yang tersedia
a. Kesiapan pasien yang akan dilakukan tindakan dengan
melihat secara langsung:
 Kesiapan administrasi, izin tindakan
 Kesiapan fisik dan psikologis
 kesiapan darah, laboratorium dan pemeriksaan
penunjang : rontgen, ECG, dll
b. Kondisi pasien-pasien dengan melihat secara langsung:
 Data subjektif/gejala : informasi yang diucapkan
pasien kepada perawat selama wawancara
 Data objektif/tanda : informasi dimana perawat
dapat melihat/observasi/inspeksi,
merasakan/palpasi,mendengar/auskultasi/perkusi
atau menghidu
 Cairan parenteral
 Keseimbangan cairan
 Sayatan/luka operasi atau tempat-tempat insersi
kateter
 Alat-alat medic yang terpasang di tubuh pasieen :
IV line, NGT, dll
 Kebersihan pasien dan lingkungan di sekitar
pasien
 Masalah yang terkait dengan tim
kesehatan:keluhan dan pasien terhadap dokter,
perawat, staf gizi, pekarya dan lainnya atau
keluhan antar steakholders secara detail

7. Semua kegiatan perawat harus dicatat/didokumentasikan


dalam lembar catatan keperawatan yang tersedia

UNIT TERKAIT semua unit pelayanan keperawatan


RUMAH SAKIT UMUM PENANGANAN PASIEN DENGAN DEATH OF ARRIVAL
DAERAH BESEMAH (DOA)
PAGAR ALAM No. Dokumen No. Revisi Halaman

STANDAR PROSEDUR Tanggal terbit Ditetapkan Oleh :


OPERASIONAL DIREKTUR RSUD BESEMAH
(SPO) PAGAR ALAM,

dr. Hardianto, Sp.M


NIP 19751126200501002

PENGERTIAN Serangkaian kegiatan penanganan pasien yang dinyatakan sudah


meninggal sewaktu tiba di rumah sakit
TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk :
1. Memberikan pelayanan awal pengurusan jenazah
2. Melaksanakan tertib administrasi
KEBIJAKAN Keputusan Direktur RSUD Besemah Pagar Alam Nomor
Tentang pedoman pelayanan Instalasi Gawat
Darurat RSUD Besemah Pagar Alam
PROSEDUR 1. Pasien tiba di triase, diperiksa oleh dokter jaga IGD
2. Dokter memeriksa tanda-tanda vital dan rekaman EKG
sebagai data medis bahwa pasien sudah meninggal dunia
3. Keluarga pasien dianjurkan untuk mendaftar di
pendaftaran IGD
4. Status dilengkapi oleh dokter jaga mengenai laporan
kematian
5. Pembuatan surat kematian (rangkap 3) oleh dokter
6. Keluarga pasien mengurus administrasi di loket
pembayaran
7. Jenazah dapat dikirim ke kamar pemulasaran jenazah
UNIT TERKAIT 1. Instalasi Gawat Darurat
2. Bagian rekam medic
3. Instalasi Pemulasaran Jenazah
RUMAH SAKIT UMUM PEMINDAHAN PASIEN KE BRANKAR
DAERAH BESEMAH No. Dokumen No. Revisi Halaman
PAGAR ALAM

STANDAR PROSEDUR Tanggal terbit Ditetapkan Oleh :


OPERASIONAL DIREKTUR RSUD BESEMAH
(SPO) PAGAR ALAM,

dr. Hardianto, Sp.M


NIP 19751126200501002

PENGERTIAN Proses pemindahan pasien dengan brankar agar terhindar dari


cidera
TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk menjamin
pasien gawat draurat yang dating mendapat pelayanan yang
maksimal
KEBIJAKAN Keputusan Direktur RSUD Besemah Pagar Alam Nomor
Tentang pedoman pelayanan Instalasi Gawat
Darurat RSUD Besemah Pagar Alam
PROSEDUR 1. Berikan penjelasan pada pasien tentang apa yang harus
dilakukan
2. Siapkan brankar
3. Letakkan brankar sedemikian rupa sehingga pasien
dengan mudah dapat berpindah ke atasnya, libatkan
keluarga dalam pemindahan pasien dari tempat tidur ke
brankar
4. Pasang rem brankar atau usahakan dengan cara lain agar
brankar tidak menggelinding sendiri
5. Atur posisi yang nyaman utuk pasien saat di atas brankar
6. Pasangkan/naikkan pagar pengaman sisi kiri dan kanan
brankar
UNIT TERKAIT 1. Instalasi Gawat Darurat
2. Instalasi rawat inap

Anda mungkin juga menyukai