Anda di halaman 1dari 3

PENYIMPANAN MAKANAN

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RSUD BESEMAH

Jln. Ais Nasution No. 3


Telp. (0730) 621036, Fax.
(0730) 621798 Pagaralam 1/1

Tanggal terbit Ditetapkan oleh :

Direktur RSUD Besemah

STANDAR

PROSEDUR
OPERASIONAL Lili Ernani, S.E., M.Kes.

NIP : 196307141984102013

Suatu rangkaian kegiatan yang dilakukan setelah bahan


makanan yang memenuhi syarat diterima dari pihak rekananan,
PENGERTIAN kemudian dibawa ke ruang penyimpanan, gudang/ ruang
pendingin

TUJUAN Untuk mempertahankan mutu makanan

KEBIJAKAN

1. Semua kelas rumah sakit harus memiliki ruang


PROSEDUR penyimpanan bahan makanan kering dan ruang pendingin,
serta ruang pembeku (freezer)
2. Prosedur penyimpanan bahan makanan kering adalah :
Bahan makanan harus ditempatkan secara teratur
menurut macam, golongan ataupun urutan
pemakaian bahan makanan
Menggunakan bahan yang diterima lebih dahulu
(FIFO)
Pemasukan dan pengeluaran bahan makanan serta
berbagai pembukuan dibagian penyimpanan bahan
makanan kering.
Gudang harus selalu dikunci pada saat tidak ada
kegiatan serta dibuka pada waktu- waktu yang
ditentukan.
Semua bahan makanan terletak pada rak bertingkat,
makanan yang berbobot besar diatas rak yang cukup
kuat, 15 cm dari lantai, 10 cm dari dinding,serta 50
cm dari langit- langit. Bahan makanan yang berat
ini hendaknya disusun berseling agar ada sirkulasi
udara yang baik.
Semua bahan makanan ditempatkan dalam tempat
yang tertutup dan terbungkus rapat serta tidak
berlubang.
Bahan makanan yang jatuh atau tumpah harus
segera dibersihkan.
Sampah dari kertas harus segera dibuang
Suhu ruangan harus kering hendaknya berkisar pada
19-21 derajat selsius.
Pembersihan ruangan secara periodic, 2 kali
seminggu
Penyemprotan ruangan dengan insektisida
hendaknya dilakukan secara periodik dengan
mempertimbangkan keadaan ruangan
Semua lubang yang ada digudang harus berkasa.
3. Prosedur penyimpanan bahan makanan basah adalah :
Suhu tempat harus betul- betul sesuai dengan
keperluan bahan makanan agar tidak rusak
Pengecekan terhadap suhu harus dilakukan 2 kali
sehari dan pembersihan dilakukan setiap hari
Pencairan es pada lemari pendingin harus segera
dilakukan setelah terjadi pengerasan
Semua bahan makanan yang akan dimasukkan
dalam lemari pendingin harus dibungkus plastic
atau kertas timah
Tidak menempatkan bahan makanan yang berbau
keras bersama bahan makanan yang tidak berbau
Khusus untuk sayuran, suhu penyimpanan harus
betul- betul diperhatikan, khusus buah harus
diperhatikan sifat/karakter buah tersebut sebelum
dimasukkab ke lemari pendinding sebab ada jenis
makanan tertentu yang tidak memerlukan
pendinginan

UNIT TERKAIT
Bidang pelayanan, Instalasi Gizi dan Perencanaan Keuangan

Anda mungkin juga menyukai