1
PENYAJI
Kelompok II
Mata Kuliah Dasar Teori Pembelajaran
Prodi Teknologi Pembelajaran
Program Pascasarjana UNY - 2017
“TEORI DAN PRAKTIK DALAM PENGEMBANGAN PROSES DAN SUMBER UNTUK BELAJAR”
2 Teori
Teori dalam Kawasan Pengembangan
3 Praktek
Praktek dalam Kawasan Pengembangan
4 Proses
Pengembangan Proses untuk Belajar
DIBAHAS ? 6 Problematika
Problematika Kawasan Pengembangan
02
PENGEMBANGAN
Produksi fisik 05
kebutuhan
03 PENGELOLAAN
PENILAIAN
formatif
01
Kelanjutan
DESAIN
perencanaan,
pemodelan
04
praktik
PEMANFAATAN
teks (verbal)
bahasa visual
2 Waktu
Dapat digunakan kapan saja
Wujud 3
Diintegrasikan 5
TEKNOLOGI
AUDIOVISUAL
Kawasan Pengembangan | AECT 1994 22
1 Bersifat linier
D a p a t me w a k ili p e s a n
K a r a k t e r i s t i k 3 a b s tra k d a la m b e n tuk f is ik
Te k n o l o g i ( te r bata s)
A u d i o v i s u a l
D ik e mb a ngka n b e r d asa rka n
Abdulhak dan Deni darmawan (2013)
4 p r ins ip p s ik ologi te n ta ng
p e r ila ku d a n k o g nitif
1 2 3 4
akan tetapi sekarang lebih banyak berlandaskan pada sifat-sifat teori kognitif (Bambang Warsita, 2008)
Digunakan secara acak Dapat digunakan secara acak, disamping secara linier
proses pembelajaran
dapat memberi umpan balik terhadap respons peserta didik
4
dengan segera
7 Interaktivitas
Model Perancangan
dan Pengembangan
Kelemahan model ini adalah uji coba tidak diuraikan
Pengajaran
secara jelas kapan harus dilakukan dan kegiatan
Menurut Dick & revisi baru dilaksanakan setelah diadakan tes
Carey dalam formatif. Sedangkan pada tahap-tahap
(Trianto, 2007) pengembangan tes hasil belajar, strategi
pembelajaran maupun pada pengembangan dan
penilaian bahan pembelajaran tidak nampak secara
jelas ada tidaknya penilaian pakar (validasi).
Model
Pengembangan Namun demikian pada model 4-D ini juga
4D menurut terdapat kekurangan, salah satunya adalah
Thigarajan dalam tidak ada kejelasan mana yang harus
(Trianto, 2007) didahulukan antara analisis konsep dan
analisis tugas.
Model PPSI
menurut (c) dalam pengembangannya melibatkan
Mudhofir dalam penilaian ahli, sehingga sebelum dilakukan uji
(Sasongko, 2004) coba di lapangan perangkat pembelajaran
telah dilakukan revisi berdasarkan penilaian,
saran dan masukan para ahli.
A PENDEFINISIAN
B PERANCANGAN
C PENGEMBANGAN
D PENYEBARAN
PROSES
untuk Belajar
Kondisi Internal
Dua Hal
Menciptakan Kondisi Belajar yang Baik
Kawasan Pengembangan | AECT 1994 42
Melibatkan Siswa
1 Secara Aktif
Membangkitkan
2 Motivasi Siswa
Memberikan Pelayanan
3 Individu Siswa
Langkah-langkah
Pengembangan Proses Menggunakan Berbagai
4 Media
Pembelajaran
Kawasan Pengembangan | AECT 1994
43
1
AKTIVITAS
VISUAL
2
AKTIVITAS
LISAN
3
AKTIVITAS
MENDENGARKAN
4
AKTIVITAS
Melibatkan siswa GERAK
5
secara aktif AKTIVITAS
MENULIS
Aktivitas belajar siswa dapat digolongkan ke dalam
beberapa hal, antara lain:
2 3
SUMBER
untuk Belajar
Teknologi Terpadu