Anda di halaman 1dari 2

Emboli Gas Arteri/Arterial Gas Embolism (AGE)

Definisi

Emboli gas arterial dapat didefinisikan sebagai perluasan gas alveolar, yang masuk ke
pembuluh darah paru yang pecah, bergerak ke sisi kiri jantung, dan masuk ke dalam sirkulasi
sistemik. Emboli gas arterial adalah suatu keadaan yang terjadi ketika gelembung gas udara
masuk atau terbentuk di pembuluh darah arteri dan menyumbat aliran darah sehingga
menyebabkan iskemia organ. Selain itu AGE juga dapat menyebabkan iskemia pada sistem saraf
pusat sehingga dapat menyebabkan sesorang kehilangan kesadaran.

Patofisiologi

Tekanan yang berlebih pada paru dapat menyebabkan emboli gas besar . Saat pecah ke
dalam vena pulmonal memungkinkan gas alveolar masuk ke sirkulasi sistemik. Emboli gas bisa
masuk ke arteriole koroner, serebral, dan sistemik lainnya. Gelembung gas ini terus berkembang
seiring dengan turunnya tekanan, sehingga meningkatkan keparahan gejala klinis.

Emboli gas dapat masuk ke sirkulasi arteri dengan salah satu cara berikut :
- Rupturnya alveoli setelah barotrauma pada paru
- Dari dalam sirkulasi arteri itu sendiri pada keadaan dekompression sickness
- Melalui migrasi dari sirkulasi vena (emboli gas vena) baik melalui shunt kanan ke kiri
(paten foramen ovale, atrial septal defek)

Diagnosis dan Manifestasi Klinis


Gejala biasanya muncul dalam beberapa menit (<10 menit) setalah muncul di
premukaan, dengan gejala neurologis seperti perubahan status mental, hemiparese, defisit
motorik fokal atau sensorik, kejang, kehilangan kesadaran, apneu dan syok, kematian juga bisa
mengikuti. Tanda-tanda barotrauma pulmonal atau decompression sickness tipe II juga dapat
ditemukan. Perbedaan antara AGE dengan DCS dapat dilihat pada tabel berikut.

Tabel 1. Perbedaan antara AGE dengan DCS


Decompression Sickness (DCS) Arterial Gas Embolism (AGE)
Terjadi karena peningkatan tekanan Terjadi karena ekspansi udara paru yang
selama turun ke bawah laut, kemudian menyebabkan kerusakan paru karena
penurunan tekanan tiba-tiba saat naik ke naik ke permukaan secara cepat (Hukum
permukaan (Hukum Henry) Boyle)
Terjadi karena melewati batas limit Terjadi karena proses naik ke permukaan
dekompresi laut yang terlalu cepat
Dipengaruhi oleh kedalaman dan lama Tidak dipengaruhi oleh kedalaman dan
menyelam lama menyelam
Gejala muncul dalam 48 jam Gejala muncul dalam 10 menit
Predominan gejala spinal Predominan gejala serebral
Onset progressive Rapid onset
Gejala yang dapat muncul antara lain: Gejala yang dapat muncul antara lain:
 Nyeri kepala  Nyeri kepala
 Kelelahan  Hilang kesadaran
 Kelemahan ekstremitas, paralisis,  Kejang
parasthesia  Cardiac disritmia/ cardiac arrest
 Retensi urin, inkontinensia feses
 Nyeri sendi
 Vertigo

Anda mungkin juga menyukai