1. Hubungkan kabel power ke stop kontak, apabila stop kontak tidak ada ground,
hubungkan ESU dengan ground tambahan
2. Pastikan bahwa semua aksesoris dalam kondisi baik dan telah terpasang dengan baik.
3. Hidupkan ESU dengan menekan saklar power.
4. Atur dosis/daya yang diinginkan dengan menekan tombol up/down, baik untuk
cutting maupun coagulation. Lakukan juga pemilihan efek yang diinginkan untuk
cutting dan mode yang diinginkan untuk coagulating, bila memang dibutuhkan.
5. Alat siap untuk digunakan, setelah netral elektroda terpasang ke pasien dengan baik.
6. Rapikan kembali alat beserta semua aksesoris
STANDAR OPERASIONAL PROSEDURE INFANT WARMER
1. Siapkan dan pasangan aksesori (filter bakteri, acces cup/iris cup, skin probe temperature)
2. Periksa pengatur posisi matras, sungkup pengontrol, volume air, gas oksigen, flow meter)
3. Hubungkan alat dengan catu daya
4. Hidupkan alat dengan menekan tombol ON/OFF ke poisisi ON
5. Lakukan pemanasan secukupnya
6. Atur dan periksa temperatur control, humidity/electric fan untuk mengetahui kesiapan alat
7. Hubungkan alat dengan konektor gas oksigen
8. Periksa sistem alarm
9. Atur temperatur control sesuai keperluan
10. Atur aliran oksigen sesuai keperluan
11. Perhatikan indikator/monitor temperatur dan kelembapan dalam chamber, pastikan alat
berfungsi dengan baik
12. Masukkan bayi kedalam infant warmer yang telah stabil temperatur dan kelembapannya dan
pantau fungsi alat
13. Pastikan acces cup/iris cup dan sungkup tertutup dengan baik
14. Setelah selesai, keluarkan bayi dari infant warmer. Kembalikan posisi temperatur regulator ke
posisi minimum
15. Matikan alat dengan menekan tombol ON/OFF ke poisisi OFF
16. Lepaskan aksesori alat
17. Lepaskan hubungan alat dengan catu daya dan lepaskan hubungan alat dengan tabung gas
oksigen
STANDAR OPERASIONAL PROSEDURE INFUSION PUMP
15. Setelah pengoperasian selesai, matikan alat dengan menekan tombol ON atau OFF
keposisi OFF
16. Kembalikan posisi sound level regulator ke posisis minimum atau nol
17. Lepaskan hubungan alat dari catu daya
18. Bersihkan probe dan alat. Pastikan alat foetal Doppler dalam kondisi baik dan siap di
fungsikan pada pemakaian berikutnya.
19. Pasang penutup debu
20. Simpan alat dan aksesoris ketempat semula
STANDAR OPERASIONAL PROSEDURE INKUBATOR PERAWATAN
15. Setelah selesai, keluarkan bayi dari inkubator perawatan. Kembalikan posisi temperature
ke posisi minimum
19. Bersihkan alat. Pastikan alat inkubator perawatan dalam keadaan baik dan siap di
fungsikan pada pemakaian berikutnya
1. Hidupkan kompresor
2. Buka regulator pada tabung O2
3. Hidupkan humidifier lebih kurang 30 menit
4. Pasangkan sirkuit ke patient
5. Atur flow meter O2
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR CPAP
Preparation:
1. Siapkan unit dan posisikan pada tempat yang horizontal (rata air).
2. Isi chamber humidifier dengan air aquades sampai ¾ dari chamber.
3. Isi chamber Bubbles procedur vital kit (chamber penghasil gelembung) dengan air
aquades sampai batas level air dan stik sesuai dengan nilai peep yang akan diberikan
kepada pasien.
4. Pasang circuit relief valve pada chamber humidifier.
5. Rangkai nasal CPAP kit.
6. Pasang probe water level sensor pada humidifier.
7. Pasang probe temperature sensor pada humidifier dan hubungkan sensor pada
nasal kit.
8. Pasang konektor oksigen dan compres air pada central gas/compresor unit.
Started:
1. Hubungkan Power Cord (kabel power) pada instalasi listrik rumah sakit.
2. Tekan saklar pada humidifier ke posisi (I) sehingga unit akan bekerja (ON) dengan
dimulainya Runing Test beberapa saat (bunyi alarm dan lampu indicator menyala).
3. Atur level temperatur humidifier sesuai dengan kebutuhan(0-10).
4. Putar dengan perlahan nilai O2% di Blender sesuai dengan kebutuhan.
5. Test adanya kebocoran pada circuit CPAP KIT dengan cara menutup lubang nasal
kanul.
6. Putar dengan perlahan Regulator settingan/Regulator Oksigen sampai terlihat
buble/ gelembung pada chamber PEEP.
7. Bila ada buble dichamber PEEP maka tidak ada kebocoran dan nol kan kembali
regulator settingan/Regulatro Oksigen.
8. Sehingga Nasal Kit bisa dipasang ke pasien dan unit siap diaktifkan dengan mengatur
regulator settingan/regulator oksigen sesuai dengan kebutuhan.
Ended:
1. Putar dengan perlahan Regulator settingan / regulator oksigen sehingga besar LPM
yang ditampilkan adalah 0 LPM.
2. Tekan saklar pada humidifier ke posisi (0) sehingga unit tidak berfungsi (OFF).
3. Lepaskan Power Cord (kabel power) dari instalasi rumah sakit dan rapikan serta
tempatkan unit pada tempat yang aman dan baik.
4. Setelah pemakaian buang air pada chamber-chamber dan bersihkan dengan cairan
disinfektan.
Maintanance:
1. Isi tempat penampungan air dengan aquabidest steril sampai batas pengisian yang berada di
samping incubator
2. Sambungkan stecker dengan aliran listrik
3. Tekan tombol panel yang ada di depan incubator
4. Atur suhu sesuai instruksi dengan cara tekan tombol panel gambar kunci ,lalu atur angka
suhu dengan menggunakan tombol panah naik dan turun untuk menyesuaikan suhu dan
setelah selesai tekan sekali tombol kunci untuk mengunci dan diamkan hingga hangat lebih
kurang 10-15 menit
5. Alas tempat tidur dengan pernel dan tinggikan bagian kepala
6. Masukan bayi setelah di diamkan lebih kurang 10-15 menit
7. Observasi air selama penggunaan incubator dan bila telah sedikit isi kembali dengan
aquasteril sampai batas pengisian
8. Bila ada bayi yang mau fototerapi tinggal tekan tombol panel yang berada diatas sebelah
kanan incubator tapi dengan sebelumnya bayi sudah dipersiapkan terlebih dahulu dengan
tutup di bagian mata dan kelaminnya
9. Setelah selesai bersihkan incubator
10. Matikan incubator bila sudah tidak digunakan lagi
Cara pengoperasian patient monitor