(TERM OF REFERENCE)
PEKERJAAN :
PENYUSUNAN
PENINJAUAN KEMBALI
RENCANA TATA RUANG KOTA PASANGKAYU
Tahun Anggaran 2007
Pasangkayu, 2007
KERANGKA ACUAN KERJA
(Term Of Reference)
PENINJAUAN KEMBALI
RENCANA TATA RUANG KOTA PASANGKAYU
Tahun Anggaran 2007
I. LATAR BELAKANG
Di dalam uu No. 22 Tahun 1999, pelaksanaan desentralisasi dan otonomi
daerah dititikberatkan pada Pemerintah Kota/Kabupaten, oleh karena itu
Pemerintah Daerah Kota Pasangkayu adalah sebagai pelaksana utama
pembangunan termasuk didalam melaksanakan Penataan Ruang Kota
Pasangkayu.
Rencana Tata Ruang Kota Pasangkayu yang telah disusun dengan prospektif
menuju masa depan, bertitik tolak dari data, informasi, ilmu pengetahuan dan
teknologi yang dapat dipakai serta memperhatikan keragaman wawasan
kegiatan setiap sektor perkembangan masyarakat dan lingkungan hidup yang
berlangsung secara dinamis, iptek berkembang seiring dengan berjalannya
waktu. Oleh karena itu agar Rencana Tata Ruang Kota Pasangkayu yang telah
disusun tetap sesuai dengan tuntutan pembangunan dan perkembangan
keadaan maka perlu ditinjau kembali atau disempurnakan secara berkala.
Peninjauan kembali Rencana Tata Ruang Kota Palu meliputi suatu kegiatan
pemantauan, penelaahan dan diselenggarakan dengan tetap menghormati
hak perorangan atau lembaga berdasarkan Peraturan Perundang-Undangan,
Perda, Hukum Adat atau kebiasaan yang berlaku.
Penyusunan Peninjauan Kembali Rencana Tata Ruang Kota Palu, Tahun 2007 2
KERANGKA ACUAN KERJA
(Term Of Reference)
1. Faktor Eksternal :
a. Adanya perubahan peraturan/rujukan sistem penataan ruang yang
berlaku.
b. Adanya perubahan kebijaksanaan pemanfaatan ruang yang
berdampak pada pengalokasian kegiatan yang tidak mengacu lagi
pada rencana struktur dan pola pemanfaatan ruang RTRW.
c. Adanya ratifikasi kebijaksanaan global yang mengubah paradigma-
paradigma sistem pembangunan dan pemerintahan, perencanaan tata
ruang, yang tidak relevan.
d. Adanya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang cepat
dan seringkali radikal dalam hal pemanfaatan sumberdaya alam.
e. Adanya bencana alam yang cukup besar sehingga mengubah stuktur
dan pola pemanfaatan ruang dan memerlukan relokasi kegiatan
budidaya maupun lindung yang ada demi pembangunan pasca
bencana.
2. Faktor Internal :
a. Rendahnya kualitas RTRK, sehingga kurang dapat dipergunakan
sebagai dasar untuk penerbitan perizinan lokasi pembangunan dan
mengoptimasikan perkembangan dan pertumbuhan aktivitas sosial
ekonomi.
b. Rendahnya kualitas rencana disebabkan oleh perencanaan yang
tidak disertai dengan proses teknis dan prosedur kelembagaan
perencanaan tata ruang yang benar.
c. Terbatasnya pengertian dan komitmen aparat, yang terkait dengan
tugas penataan ruang, sehingga fungsi dan kegunaan RTRW itu sendiri
terabaikan.
d. Pergeseran nilai-nilai yang berlaku di masyarakat tentang kualitas
tata ruang kehidupan dan lingkungan yang baik.
e. Aparat yang berwenang kurang tegas terhadap pengendalian
pemanfaatan ruang.
Penyusunan Peninjauan Kembali Rencana Tata Ruang Kota Palu, Tahun 2007 3
KERANGKA ACUAN KERJA
(Term Of Reference)
1. Persiapan
Tahapan persiapan yang perlu dilaksanakan akan melibatkan pihak-pihak
sebagai berikut:
Pemberi Pekerjaan:
Penyusunan Peninjauan Kembali Rencana Tata Ruang Kota Palu, Tahun 2007 4
KERANGKA ACUAN KERJA
(Term Of Reference)
Pelaksanan Pekerjaan:
a. Konsultan/Pelaksana yang ditunjuk sebagi pelaksana dalam
melaksanakan pekerjaan wajib melakukan persiapan-persiapan, antara
lain; studi pustaka, agar lebih memahami pekerjaan yang dilakukan
yakni mempelajari buku-buku/referensi yang terkait dengan pekerjaan
yang hendak dilakukan.
b. Inventarisasi sumber data yang valid dan relevan dengan pekerjaan
c. Inventarisasi peralatan dan material yang hendak dipergunakan
d. Menyipakan personil yang akan melaksanakan pekerjaan
e. Menyusun metode dan rencana pelaksanaan pekerjaan
f. Membuat jadwal (schedule) keterlibatab tenaga ahli
g. Membuat jadwal (schedule) penyerahan hasil pekerjaan
2. Sosialisasi Pekerjaan
Konsultan/Pelaksanan pekerjaan dalam proses pelaksanaan pekerjaan
wajib melakukan sosialisasi kepada masyarakat melalui media massa dan
atau diskusi dan seminar, dimaksudkan agar diperoleh aspirasi
masyarakat.
Penyusunan Peninjauan Kembali Rencana Tata Ruang Kota Palu, Tahun 2007 5
KERANGKA ACUAN KERJA
(Term Of Reference)
5. Kompilasi Data
Data-data yang perlu dikompilasikan berasal dari survey, antara lain :
a. Demografi
Data/peta sekunder dan primer yang berkaitan dengan kependudukan
seperti : jumlah dan pertumbuhan penduduk, kepadatan penduduk,
migrasi, distribusi penduduk menurut struktur umur/lapangan kerja dan
sebagainya diperinci sampai tingkat desa/kelurahan.
b. Antropologi
Data/peta sekunder dan primer yang berkaitan dengan sejarah
perkembangan kota, etnis dan budaya atau aktivitas sosial penduduk
termasuk tradisi budaya serta tempat-tempat bersejarah (situs
budaya).
c. Ekonomi
Data/peta sekunder dan primer yang berkaitan dengan perekonomian
Kota Pasangkayu, antara lain : PDRB, kegiatan usaha, ketegakerjaan
dan lain-lain.
d. Transportasi
Data/peta primer dan sekunder yang berkaitan dengan system jaringan
transportasi Kota Pasangkayu, yang meliputi system jaringan
pergerakan dan prsarana penunjang bagi angkutan jalan raya,
angkutan kereta api, angkutan laut serta angkutan udara.
Penyusunan Peninjauan Kembali Rencana Tata Ruang Kota Palu, Tahun 2007 7
KERANGKA ACUAN KERJA
(Term Of Reference)
l. Geologi
Data/peta sekunder yang berkaitan dengan geologi : struktur,
tektonika, potensi energi, pertambangan dan lain-lain.
6. Analisis Data
a. Demografi:
Analisis perkembangan sosial-kependudukan : gambaran kegiatan
social kependudukan, baik tingkat pertumbuhan penduduk, ukuran
keluarga, serta pergerakan penduduk (migrasi) yang mencerminkan
daya tarik kawasan, serta perkiraan penduduk (proyeksi penduduk)
sampai akhir tahun perencanaan.
b. Antropologi:
Analisis budaya atau aktifitas social penduduk termasuk tradisi budaya
serta tempat-tempat bersejarah (situs budaya) yang patut
dipertahankan dan dilindungi (cagar budaya).
c. Ekonomi:
Analisis prospek pertumbuhan ekonomi : melihat gambaran sector-
sektor pendorong perkembangan ekonomi dan tingkat
perkembangannya yang dapat dilihat dari factor ketenagakerjaan,
PDRB, kegiatan usaha dan perkembangan penggunaan tanah dan
produktifitasnya. Dari hasil analisis akan terformulasikan kondisi
ekonomi Kota Pasangkayu mencakup permasalahan, potensi, peluang
serta tantangan yang ada maupun kecenderungan yang akan dating.
d. Transportasi:
Analsis kebutuhan dan pengaturan sistem jaringan pergerakan dan
prasarana penunjang bagi angkutan jalan raya, angkutan kereta api,
angkutan laut serta angkutan udara.
e. Prasarana Kota:
Analisis kebutuhan dan pengembangan/pengaturan system jaringan
telekomunikasi, energi, pengairan Kota Pasangkayu sanpai dengan
akhir tahun perencanaan, analisis guna menghasilkan output analisis
Penyusunan Peninjauan Kembali Rencana Tata Ruang Kota Palu, Tahun 2007 9
KERANGKA ACUAN KERJA
(Term Of Reference)
Penyusunan Peninjauan Kembali Rencana Tata Ruang Kota Palu, Tahun 2007 10
KERANGKA ACUAN KERJA
(Term Of Reference)
7. Konsep Rencana
Konsep Rencana Tata Ruang Kota Pasangkayu, minimal terdiri dari :
a. Rencana Pemanfaatan Ruang Kota Pasangkayu sampai dengan akhir
tahun perencanaan, keterinciannya sampai dengan rencana luas
kebutuhan dan perletakan kawasan budidaya perkotaan
b. Rencana pengaturan system jaringan pergerakan dan prasarana
penunjang bagi angkutan jalan raya, angkutan kereta api, angkutan
laut serta angkutan udara
c. Rencana pengembangan/pengaturan system jaringan
telekomunikasi, energi, pengairan Kota Pasangkayu sampai dengan
akhir tahun perencanaan, rencana pengembangan/pengaturan system
jaringan prasarana pengelolaan lingkungan Kota Pasangkayu sampai
dengan akhir tahun perencanaan.
d. Rencana kawasan cagar budaya
e. Rencana pengembangan/pengaturan pemanfaatan ruang Kota
Pasangkayu untuk pertanian sampai dengan akhir tahun perencanaan.
f. Rencana pengembangan/pengaturan pemanfaatan ruang Kota
Pasangkayu untukpeternakan sampai dengan akhir tahun perencanaan.
g. Rencana pengembangan/pengaturan pemanfaatan ruang Kota
Pasangkayu untuk budidaya perikanan darat dan laut sampai dengan
akhir tahun perencanaan.
8. Rencana
a. Merupakan penyempurnaan dari materi Laporan Draft Rencana
setelah dilakukan diskusi terbuka dengan semua stakeholders
(pemerintah, swasta, masyarakat, DPRD, Perguruan Tinggi dan
sebagainya). Untuk membahas Draft Rencana Tata Ruang Kota
Pasangkayu yang dapat dilakukan meliputi:
b. Media massa
c. Diskusi dan seminar
d. Pameran
e. Pengumpulan opini
f. Masyarakat
9. PEMBIAYAAN
Pekerjaan penyusunan Peninjauan Kembali Rencana Tata Ruang Kota
Pasangkayu, pembiayaannya seluruhnya bersumber dari Dana APBD
Kabupaten Mamuju Utara Tahun Anggaran 2007.
2. Teknik Penyajian
Meliputi ketentuan sebagai berikut:
a. Pengetikan 2 spasi dengan kertas A4 polos berwarna putih;
b. Untuk format penyajian peta, pada kolom keterangan dicantumkan
nama Pemerintah Kabupaten Mamuju Utara;
c. Ukuran kertas dan jumlah buku :
1) Laporan Pendahuluan Ukuran Kertas A4, jumlah buku 5 buah;
2) Laporan Fakta dan Analisis, ukuran kertas A4, jumlah buku 5
buah;
3) Laporan Rancangan Rencana, ukuran kertas A4, jumlah buku 5
buah;
4) Laporan Rencana Akhir, ukuran kertas A4, jumlah buku 10
buah;
5) Album Peta Rencana, ukuran Kertas A2, jumlah 10 album
dicetak warna;
XI. P E N U T U P
Demikian Kerangka Acuan Kerja (Term of Reference) dibuat dengan maksud
sebagai pedoman dalam penyusunan Peninjauan Kembali Rencana Tata
Ruang Kota Pasangkayu Tahun Anggaran 2007. Sumber bahan yang
digunakan dalam penyusunan Kerangka Acuan Kerja ini antara lain adalah:
Undang-Undang No.24 Tahun 1992 tentang Penataan Ruang; Permendagri
Nomor 8 Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Penataan Ruang di Daerah;
Buku Pedoman Teknis Penyelenggaraan Penataan Ruang di Daerah Tahun
1999; Buku Pedoman Peninjauan Kembali dan Penyusunan RTR Kota Tahun
1996.
Pasangkayu, …..Mei
2007
Penyusunan Peninjauan Kembali Rencana Tata Ruang Kota Palu, Tahun 2007 14