sifatnya t eoritis (ilmu pengeta huan) dan pra grna tis
(pedoman b ag i pembinaan dan pe ngembangan s umber d aya
rnanusia). Ke rang ka-acuan mengemukakan pula ruang lingkup is i
sejarah pemerintahan yang disusun di tinjau dari sudut
periodis asinya. Ruang lingkup isi dimaksud me liputi
tata pernerintahan periode-per~ode: (1) sebelurn jama n
penjajaha n, (2) jaman penjajahan Belanda, (3) jarnan p e n-
dudukan Jepang, (4) jarnan Proklamasi Kemerdekaan hingga
tahun 1965, dan .,,,(5) jaman Orde Baru . Dari periodisas i
tersebut tampak bahwa sejarah pemerintahan daerah yang
disusun hendaknya meliputi periode sejak dike tahui
adanya pemerinta han, dalam hal ini pemerintahan di
daerah Jaw a Ba rat, hingga masa sekarang, dengan f okus
pembicaraannya tertumpah pada segala masalah dan pe rkem -
bangan pernerintahan daerah dengan segala aspek yang
terlibat di dalarnnya.
Berhubung dengan ruang lingkup garapan ini begitu
luas, yaitu sejak rnulai munculnya pemerintahan yang
teratur hingga jarnan Orde Baru dewasa ini, maka tidaklah
tepat bila laporan atau karya tulis ini diberi judul
Sejarah Pemerintahan Jawa Barat. Hal i tu disebabkan,
karena istilah Jawa Barat . dalarn dunia pemerintahan
rnunculnya baru , yaitu sejak tahun 1925 tatkala dibentuk
West Java Provincie. Sebelumnya tidak dikenal istilah
13
Jawa Barat untuk masalah pemerintahan (lihat lebih jauh
sub-bab 1. 3). Oleh karena i tu, di sini dipakai judul
Sejarah Pemerintahan di Jawa Barat. Deng~n judul terse- v"
---- but, istilah Jawa Barat digunakan untuk penamaan suatu
wilayah ( lokasi) tertentu, yai tu wilayah bagian barat
Pulau Jawa, tanpa terkait dengan pengertian pembentukan
wilayah pemerintahan, yaitu Provincie West-Java. Jadi,
dengan judul itu mengandung makna perkernbangan pemerin-
tahan yang pernah tumbuh di wilayah yang sekarang berna- ma Jawa Barat. Makna tersebut sesuai dengan keseluruhan
isi karya tulisan ini.
Penyusunan Sejarah Pemerintahan di Jawa Barat ini
pun berpedoman kepada konsep dan pokok-pokok pikiran sebagaimana diutarakan di atas. Walaupun demikian, dalam proses penggarapannya, baik pada tahap penelitian,
penafsiran surnber, maupun penyusunannya, tanpa rnelepas-
kan rnetoda dan teori yang berlaku dalarn dunia ilmu
pengetahuan, khususnya metedologi dalam ilmu sejarah.
Pertama-tarna penggarapan atas .tugas penyusunan
Sejarah Pemerintahan di Jawa Barat ini mengikuti prose-
dur yang berlaku dalam rnetode sejarah, yaitu rnelalui
tahap-tahap kegiatan (1) penguropulan sumber (heuristik),
(2) kritik sumber (analisis), (3) penafsiran isi sumber
( interpretasi, sintesis), dan penulisan hasil garapan
Geo2 Geo-Pintar (Geopark As Integrated and Smart Tourism) Konsep Pariwisata Modern Gunung Sewu Sebagai Global Geopark Network Dalam Menyongsong Masyarakat Ekonomi Asean PDF