I. KETENTUAN UMUM
1. Sebagai tindak lanjut atas penyederhanaan Satker di lingkungan Kementerian Agama,
sampai dengan tahun anggaran 2019 dilakukan penggabungan atas Daftar Isian
Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Satker Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) dengan DIPA
Satker Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota sebanyak 676 Satker MIN dengan
rincian sebagaimana Lampiran II Surat Direktur Jenderal Perbendaharaan ini.
2. Penggabungan DIPA dimaksud tidak disertai dengan peleburan identitas Satker yang
ditetapkan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.
Dengan demikian tidak terjadi perpindahan/mutasi pegawai sehingga tidak perlu
diterbitkan Surat Keterangan Penghentian Pembayaran (SKPP) atas pembayaran gaji,
tunjangan profesi guru, dan tunjangan kinerja.
3. Penggabungan atas DIPA Satker MIN dengan DIPA Satker Kantor Kementerian Agama
Kabupaten/Kota diikuti dengan pengakhiran/pembubaran entitas akuntansi dan/atau
entitas pelaporan sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor
48/PMK.05/2017 tentang Pelaksanaan Likuidasi Entitas Akuntansi Dan Entitas Pelaporan
Pada Kementerian Negara/Lembaga.
4. Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) atas DIPA Satker yang mengalami likuidasi
berkewajiban menyelesaikan pertanggungjawaban DIPA tahun anggaran 2018.
5. Gaji Induk dibayarkan setiap bulan pada hari kerja pertama.
6. SPM-LS Gaji Induk bagi para pegawai Satker MIN yang mengalami penggabungan DIPA,
mulai bulan Januari 2019 dan seterusnya dibebankan pada DIPA Satker Kantor
Kementerian Agama Kabupaten/Kota.
7. SPM-LS Gaji Induk bulan Januari 2019 disampaikan ke KPPN paling lambat tanggal 14
Desember 2018.
d. Akan terbentuk ADK Pegawai Pindah untuk masing-masing pegawai pada folder
tujuan yang sudah ditentukan sebagai berikut:
Seluruh ADK Pegawai Pindah dicopy ke dalam media penyimpanan digital (flashdisk) untuk selanjutnya
dikirimkan ke satker yang baru.
6. Menyampaikan ADK Pegawai Pindah beserta dosir pegawai dan Kartu Pengawasan
Belanja Pegawai Perorangan ke Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota.
7. Bersama Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota melaksanakan proses likuidasi
Satker sesuai ketentuan dalam peraturan Menteri Keuangan mengenai pelaksanaan
likuidasi entitas akuntansi dan entitas pelaporan pada kementerian negara/lembaga.
d. Lakukan setting anak satker dengan memilih anak satker tujuan dengan memberi
tanda cek (√), misalnya hendak merestore para pegawai untuk anak satker: 01 MIN
“ABC”, kemudian klik tombol “Set Default”.
Setting Anak Satker ini mempengaruhi data pegawai yang akan diproses dalam daftar
gaji (dijadikan default). Jadi hanya Pegawai pada Anak Satker yang disetting inilah
yang akan muncul dan bisa diproses untuk membuat daftar gaji.
e. Selanjutnya lakukan restore ADK pegawai pindah melalui menu “Pegawai > Terima
Data Pegawai Pindah”.
f. Cari folder ADK pegawai pindah, maka kode anak satker yang terpilih adalah kode
anak satker yang terdefault yaitu kode anak satker: 01. Dengan melakukan klik tombol
“Proses” maka seluruh data pegawai pindah dari MIN “ABC” akan masuk ke dalam
anak satker 01. Lakukan hal ini untuk anak satker yang lain dengan jalan mendefault
terlebih dahulu.
g. Isikan status kawin awal tahun untuk tahun 2019 dengan masuk ke menu “Pegawai >
Status Kawin Awal Tahun”, kemudian klik tombol “Update”.
h. Berikan nomor urut pegawai melalui menu “Pegawai > No Urut Pegawai” dengan
memilih pegawai aktif dan klik tombol “Cek”.
i. Setelah semua anak satker diisikan status kawin awal tahun dan nomor urut maka
proses gaji siap dijalankan.
6. Membuat SPM-LS gaji induk Januari 2019 untuk seluruh pegawai atas beban DIPA
Satuan Kerja Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota tahun anggaran 2019, untuk
selanjutnya menyampaikan SPM dimaksud kepada KPPN mitra kerjanya paling lambat
tanggal 14 Desember 2018 dengan langkah-langkah sebagai berikut:
a. Dalam hal DIPA tahun anggaran 2019 belum diterima, agar mengunduh data pagu
DIPA 2019 melalui http://satudja.kemenkeu.go.id.
b. SPM-LS dan SP2D untuk pembayaran gaji induk bulan Januari 2019 dapat diproses
sebelum DIPA TA. 2019 diserahkan.
c. SPM-LS dan SP2D untuk pembayaran gaji induk bulan Januari 2019 diberi tanggal 2
Januari 2019 dengan membebani DIPA TA. 2019 Satuan Kerja Kantor Kementerian
Agama Kabupaten/Kota.
d. ADK SPM-LS gaji induk bulan Januari 2019 agar dibuat terpisah dengan ADK SPM
lainnya untuk memudahkan pemrosesan Data Supplier Gaji Induk bulan Januari 2019.
e. Kartu Identitas Petugas Satker (KIPS) tahun 2018 dapat digunakan untuk pengajuan
SPM-LS dan pengambilan SP2D gaji induk bulan Januari 2019.
7. Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota bersama MIN melaksanakan proses
likuidasi Satker sesuai ketentuan dalam peraturan Menteri Keuangan mengenai
pelaksanaan likuidasi entitas akuntansi dan entitas pelaporan pada kementerian
negara/lembaga.