Anda di halaman 1dari 8

Contoh soal dan pembahasan tentang reaksi

Aturan:
redoks dan penyetaraan reaksi redoks SMA
Unsur bebas memiliki bilangan oksidasi 0.
kelas 12 IPA.
Jadi biloks Br pada Br2 = 0.
Soal No.1
Diberikan persamaan reaksi redoks sebagai
Biloks S pada H2SO4.
berikut!
H2SO4 terdiri dari ion H+ dan SO42−.
2 HBr + H2SO4 → Br2 + SO2 + 2 H2O
Lihat SO42−.
Tentukan zat manakah yang merupakan:
Aturan:
a) oksidator
Jumlah biloks pada ion poliatom = muatannya
b) reduktor
Sehingga jumlah bilangan oksidasi pada SO42− = −2
Pembahasan
Oksidator adalah zat yang mengalami reduksi
Biloks O disini adalah −2, sehingga biloks S nya:
atau penurunan bilangan oksidasi.
(−2 × 4) + biloks S = −2
Reduktor adalah zat yang mengalami oksidasi
−8 + biloks S = −2
atau kenaikan bilangan oksidasi.
biloks S = +6
Cek reaksi di soal:
Biloks S pada SO2.
Total biloksnya adalah nol, dan biloks O di sini adalah −2.
Jadi biloks S nya:
(−2 × 2) + biloks S = 0
−4 + biloks S = 0
biloks S = +4

Soal No. 2
Pada reaksi redoks,
Terlihat:
Br mengalami kenaikan bilangan oksidasi, dari MnO2 + 2H2SO4 + 2NaI → MnSO4 + Na2SO4 +
−1 pada HBr menjadi 0 pada Br2. 2H2O + I2
S mengalami penurunan biloks dari +6 pada
H2SO4 menjadi +4 pada SO2. yang berperan sebagai oksidator adalah....
A. NaI
Sehingga: B. H2SO4
a) oksidator adalah H2SO4 karena mengalami C. Mn2+
reduksi atau penurunan biloks. D. I−
b) reduktor adalah HBr karena mengalami E. MnO2
oksidasi atau kenaikan biloks.
Pembahasan
Catatan: Oksidator adalah yang mengalami reduksi atau
Mengapa biloks Br dari −1 menjadi 0 dan S dari penurunan biloks.
+6 menjadi +4? Cek
Biloks Mn pada MnO2 adalah +4, biloks Mn
Biloks Br pada HBr.
pada MnSO4 adalah + 2. Terjadi penurunan
Aturan:
biloks, sehingga MnO2 menjadi oksidator.
Jumlah biloks unsur-unsur dalam suatu senyawa adalah nol.
Soal No. 3
Karena jumlah biloks pada HBr harus nol,
Gas nitrogen monoksida merupakan gas yang
tidak berwarna dan beracun. Gas tersebut
H disini biloksnya +1, agar totalnya 0, maka biloks Br adalah −1.
dapat dihasilkan dari reaksi asam sulfida
dengan asam nitrat, dengan persamaan reaksi
Biloks Br pada Br2
:

3 H2S (g) + 2 HNO3 (aq) + 6 H+ (aq) → 2 NO (g)


+ 2 S (s) + 4 H2O (l) C. 3, 2, 3, dan 4
D. 4, 1, 2, dan 3
Spesi yang merupakan oksidator adalah.... E. 4, 1, 2, dan 4
A. H2S
B. HNO3 Pembahasan
C. NO Tentukan dulu perubahan-perubahan
D. S bilangan oksidasi yang terjadi,:
E. H2O

Soal No. 4
Pada persamaan reaksi redoks:

a MnO4− (aq) + b H+ (aq) + c C2O42 − (aq) →


2Mn 2+ (aq) + 8H2O (l) + 10 CO2 (g)

Harga koefisien reaksi a, b, dan c adalah..... Terlihat pada Cu terjadi perubahan biloks
A. 1, 4, dan 2 sebesar 3, dan pada N sebesar 2.
B. 1, 8, dan 3 Samakan banyaknya perubahan itu, kalikan
C. 2, 6, dan 5 masing-masing dengan bilangan pengali
D. 2, 8, dan 5 tertentu. Misal 3 akan kita kali 2, sementara 2
E. 2, 16, dan 5 akan kita kali 3, jadi perubahannya sama yaitu
6.
Pembahasan
Reaksinya:
a MnO4− (aq) + b H+ (aq) + c C2O42 − (aq) →
2Mn 2+ (aq) + 8H2O (l) + 10 CO2 (g)

Reaksi di sebelah kanan sudah lengkap


koefisiennya, sehingga tinggal menyamakan
dengan yang disebelah kiri.
Tempatkan bilangan pengali tadi di depan Cu
Menentukan a : dan N
Jumlah Mn disebelah kanan adalah 2, agar Mn
disebelah kiri berjumlah 2, maka a = 2.

Menentukan b :
Jumlah H disebelah kanan adalah 16 (dari 8 x
2 = 16), agar H disebelah kiri juga 16, maka b
= 16.

Menentukan c : Sehingga seperti ini


Jumlah C disebelah kanan adalah 10, agar C di
sebelah kiri juga 10, maka c = 5 (karena 5 x 2
adalah 10).

Jadi a = 2, b = 16 dan c = 5 Berikutnya setarakan jumlah muatan kiri


dan kanan. Di kanan muatannya 3 x (+2) = +6.
Soal No. 5 Agar sama Tambahkan 8 di depan H+ sebelah
Pada reaksi redoks: kiri, sehingga muatan kiri = (−2) + 8 = +6 juga.

a Cu (s) + b NO3− (aq) + H+ (aq) → c Cu2+ (aq) +


NO (g) + d H2O (l)

Harga koefisien a, b, c, dan d berturut-turut


adalah.... Terakhir samakan jumlah O.
A. 2, 1, 2, dan 2
B. 2, 1, 2, dan 4
Kesimpulannya :
a = 2, b = 5, c = 2, d = 2, e = 5 dan f = 4.
Dengan menambah 4 di depan H2O jumlah O
Soal No. 7
kiri 2 x 3 = 6, dan O di kanan (2 + 4) = 6 juga.
Diberikan reaksi redoks dalam suasana basa
berikut:
Terlihat:
a = 3, b = 2, c = 3 dan d = 4.

Soal No. 6
Diberikan reaksi redoks sebagai berikut:
Tentukan koefisien a, b, c, d, e, dan f !
a MnO4− + b SO2 + c H2O → Mn2+ + d SO42− + f H+
Pembahasan
Setarakan reaksi di atas dengan memberikan Perubahan bilangan oksidasi yang terjadi pada
nilai koefisien a, b, c, d, e, dan f! reaksi di atas sebagai berikut:

Pembahasan
Perubahan biloks yang terjadi:

Kalikan dengan faktor pengali yang sesuai,


setelah itu posisikan di tempat yang
membutuhkan:
Pada Mn biloks naik sebesar 2.
Pada S biloks turun sebesar 5.

Samakan, kalikan 5 dan kalikan 2, agar sama-


sama jadi 10.
Tempatkan faktor pengali tadi, 2 didepan Mn Samakan jumlah muatan kiri kanan dengan
dan 5 didepan S. menambahkan angka di depan OH−

Samakan jumlah muatan kiri kanan, dengan


menambahkan angka yang diperlukan di depan
H+. Pada soal di atas, muatan kiri adalah − 2,
muatan dikanan, agar −2 juga, maka Samakan jumlah O di kiri - kanan. Jumlah O
ditambahkan angka 4 didepan H+. kiri , jumlah O kanan sudah sama. Jadi tidak
ada yang perlu ditambahkan lagi.

Samakan jumlah O kiri dan kanan, agar sama


maka ditambahkan angka 2 didepan H2O. Jadi Jadi:
jumlah O dikiri adalah 20, dan di kanan juga a = 2, b = 3, c = 1, d = 2, e = 3, dan f = 2.
sudah 20.
Soal No. 8
Diberikan reaksi redoks berikut:
a Fe2+ + MnO4− + b H+ → c Fe3+ + Mn2+ + d H2O Cr3+ (aq) + e CO2 (g) + f H2O (l)

Harga a, b, c, dan d berturut-turut adalah.... setelah disetarakan mempunyai harga a, b, d,


A. 4, 5, 8, 5 e berturut-turut....
B. 4, 5, 5, 8 A. 1, 3, 1, 6
C. 5, 5, 8, 4 B. 1, 3, 2, 6
D. 5, 8, 5, 4 C. 2, 3, 2, 6
E. 5, 8, 4, 5 D. 2, 3, 2, 3
E. 6, 2, 3, 1
Pembahasan (Reaksi Redoks - Ebtanas 2001)
Perubahan biloks dan faktor pengalinya
adalah:
1. UNAS 2004

Pada reaksi berikut:

Cl2(aq) + 2KOH(aq) à KCl(aq) + KClO(aq) + H2O(l)

Bilangan oksidasi klor berubah dari…

a. -1 menjadi +1 dan 0

b. +1 menjadi -1 dan 0
Tempatkan faktor pengali yang diperoleh
c. 0 menjadi -1 dan -2

d. -2 menjadi 0 dan +1

e. 0 menjadi -1 dan +1
Setarakan jumlah muatan untuk mendapatkan
koefisien H+ Pembahasan :

Cl2 memiliki biloks = 0


Cl pada KCl memiliki biloks = -1
Cl pada KClO memiliki biloks = +1

Jawaban : E

Setarakan Jumlah O untuk mendapatkan


koefisien H2O 2. EBTANAS 2000

Bilangan oksidasi atom Cl tertinggi diantara senyawa


berikut adalah…

a. KCl d. KClO3

b. KClO e. KClO2
Hasil akhirnya c. CaCl2

Pembahasan :

Soal berikut bisa untuk latihan, Bilangan oksidasi Cl pada KCl adalah -1
Soal No. 9 bilangan oksidasi Cl pada KClO adalah +1
Reaksi redoks bilangan oksidasi Cl pada CaCl2 adalah -1
a Cr2O7 (aq) + b C2O42− (aq) + c H+ → d
bilangan oksidasi Cl pada KClO3 adalah +5 Oksidator adalah zat yang mengalami reduksi dalam
bilangan oksidasi Cl pada KClO2 adalah +3 suatu reaksi redoks. salah satu cirinya adalah
berkurangnya biloks, perhatikan Cl pada KClO3 biloks Cl
Jawaban : D
mengalami perubahan dari +5 menjadi -1.

Jawaban : A
3. S1 2003

Di antara reaksi-reaksi berikut, mana yang merupakan


5. UNAS 2004
reaksi redoks adalah…
Diketahui reaksi:
a. AgNO3 + NaCl à AgCl +NaNO3

b. 2KI + Cl2 à I2 + 2KCl

c. NH3 + H2O à NH4+ + OH-


Jika reaksi tersebut disetarakan maka harga a,b,c, dan d
d. NaOH + CH3COOH à CH3COONa + H2O berturut-turut adalah…

e. Al2O3 + 2NaOH à 2NaAlO2 + H2O a. 2,5,6,2 d. 1,4,3,2

Pembahasan : b. 1,3,3,4 e. 1,5,3,4

Reaksi redoks berarti dalam reaksi tersebut terjadi c. 2,10,4,4


reaksi reduksi dan oksidasi, atau dalam kata lain terjadi
Pembahasan :
perubahan biloks.
dapat dilihat bahwa reaksi yang mengalami perubahan Reaksi redoks diatas dapat disetarakan secara langsung
biloks adalah reaksi sehingga diperoleh
C3H8 + 5O2 à 3CO2 + 4H2O
2KI + Cl2 à I2 + 2KCl
Jawaban : E
Biloks I mengalami perubahan dari -1 menjadi 0
(oksidasi)
biloks Cl mengalami perubahan dari 0 menjadi -1 6. P-12 / 2010
(reduksi)
Pada persamaan reaksi redoks :
Jawaban : B

4. P-14 / 2007 Harga koefisien reaksi a,b dan c adalah…


Pembakaran kembang api merupakan suatu peristiwa a. 1, 4 dan 2 d. 2, 8 dan 5
reaksi redoks yang reaksinya dapat ditulis sebagai
berikut: b. 1, 8 dan 3 e. 2, 16 dan 5

c. 2, 6 dan 5

Pembahasan :
Zat yang berperan sebagai oksidator adalah… Reaksi redoks diatas dapat disetarakan secara langsung,
a. KClO3 d. KCl yaitu dengan melihat koefisien dan jumlah unsur-unsur
yang ada di kanan reaksi.
b. S e. SO2 karena 2Mn2+ maka koefisien MnO4 =2
c. H+ karena 8H2O maka koefisien H+ =16
karena 10CO2 maka koefisien C2O42- =5
Pembahasan :
Jawaban : E
7. EBTANAS 2002 Ciri suatu peristiwa reduksi dalam suaru reaksi adalah
penurunan bilangan oksidasi (biloks). Dengan demikian
Suatu reaksi redoks :
dapat diketahui bahwa peristiwa reduksi terjadi pada
reaksi 1 dan 3

Jawaban : B
Harga a, b, c, d, dan e berturut-turut agar reaksi diatas
setara adalah…
9. UN 2013
a. 3, 6, 1, 5 dan 3 d. 6, 1, 3, 5 dan 3
Diketahui beberapa reaksi sebagai berikut:
b. 3, 6, 5, 1 dan 3 e. 1, 5, 3, 6 dan 3
(1) SO42- à S2-
c. 6, 1, 5, 2 dan 3
(2) Cr2O72- à 2CrO42-
Pembahasan :
(3) Mg à Mg2+ + 2e
Reaksi redoks diatasa dapat diselesaikan dengan mudah
(4) S2O32- à S4O62-
menggunakan metode biloks.
Reaksi oksidasi terdapat pada nomor…

a. 1 dan 2 d. 3 dan 4

b. 1 dan 3 e. 2 dan 3

c. 2 dan 3

Pembahasan :

Ciri suatu peristiwa oksidasi dalam suaru reaksi adalah


bertambahnya bilangan oksidasi (biloks). Dengan
demikian dapat diketahui bahwa reaksi oksidasi terjadi
pada reaksi 3 dan 4

Jawaban : D

Jawaban : A
10. P-12 / 2010

8. UN 2013 Perhatikan persamaan reaksi berikut

Diketahui beberapa reaksi sebagai berikut: 2HBr + H2SO4 à Br2 + SO2 + 2H2O

(1) MnO4 à MnO2 Zat yang merupakan oksidator adalah…

(2) Zn à ZnO2- a. HBr d. SO2

(3) 2CO2 à C2O42- b. H2SO4 e. H2O

(4) Cr2O3 à CrO4 c. Br2

Peristiwa reduksi terjadi pada pasangan… Pembahasan :

a. 1 dan 2 d. 2 dan 4 Oksidator adalah zat yang mengalami reduksi dalam


suatu reaksi redoks salahsatu ciriny adalah
b. 1 dan 3 e. 2 dan 3 berkurangnya biloks, perhatikan S pada H2SO4 biloks S
c. 1 dan 4 mengalami perubahan dari +6 menjadi +4.

Pembahasan : Jawaban : B
Latihan Soal 1. Menentukan Bilangan Kunci Jawaban latihan soal 1.
Oksidasi
1. Menentukan biloks atom S dalam :
1. Tentukan biloks atom S dalam :
a. S8 f. H2S2O7
a. S8 f. H2S2O7
0 +6
b. H2S g. K2SO4
b. H2S g. K2SO4
c. Na2S h. SO42-
-2 +6
d. SO2 i. FeSO4
c. Na2S h. SO42-
e. H2SO4 j. Fe2(SO4)3
-2 +6
2. Tentukan bilangan oksidasi atom unsur
yang dicetak tebal pada spesi/zat berikut: d. SO2 i. FeSO4
a. NH4+ e. HAsO4 +4 +6
b. H3PO4 f. NH2OH
e. H2SO4 j. Fe2(SO4)3
c. Ca(ClO3)2 g. Fe2(SO3)3
d. H2C2O4 h. NH4NO2 +6 +6
Latihan soal 2.
2. Menentukan bilangan oksidasi atom unsur
Periksalah apakah reaksi berikut tergolong
yang dicetak tebal pada spesi/zat berikut:
reaksi redoks atau bukan!
a. 3CuS(aq) + 8HNO3(aq)  3Cu(NO3)2(aq) + a. NH4+ e. HAsO4
2NO(aq) + 3S(s) + 4H2O(l) -3 +7
b. Fe2O3(s) + 3H2SO4(aq)  Fe2(SO4)3(aq) +
3H2O(l) b. H3PO4 f. NH2OH
c. O2(g) + O(g)  O3(g) +5 -1
d. Ag2O(s) + C(s)  2Ag(s) + CO(g)
c. Ca(ClO3)2 g. Fe2(SO3)3
e. N2(g) + 3H2(g)  2NH3(aq)
Latihan soal 3. +5 +4
Tentukan oksidator, reduktor, hasil oksidasi dan
d. H2C2O4 h. NH4NO2
hasil reduksi pada masing-masing reaksi
berikut! +3 +1
a. H2S(g) + 2FeCl3(aq)  2FeCl2(aq) + 2HCl(aq) + Kunci Jawaban Latihan Soal 2.
S(s)
b. Fe(OH)2(aq) + MnO4-(aq)  MnO2(aq) +
Fe(OH)3(aq)
c. KClO3(aq) + 3S(s)  2KCl(aq) + 3SO2(g)
d. 2CuSO4(aq) + 4KI(aq)  2CuI(aq) + I2(g) +
K2SO4(aq)
e. Ag(s) + 2HNO3(aq)  AgNO3(aq) + NO2(g) + Reaksi a adalah reaksi redoks.
H2O(l)
Latihan Soal 4.
Tuliskan nama IUPAC senyawa-senyawa (ion)
berikut:
a. SnO d. HgCl2 Reaksi b bukan termasuk reaksi redoks.
b. Cu2O e. Pb(CH3COO)2
c. Al2(SO4)3 f. MgO
Reaksi c bukan termasuk reaksi redoks.

Oksidator: KClO3 hasil oksidasi: SO2

Reduktor: S hasil reduksi : KCl

Reaksi d termasuk reaksi redoks.

Oksidator: CuSO4 hasil oksidasi: I2

Reduktor: KI hasil reduksi : CuI

Reaksi e termasuk reaksi redoks.

Kunci Jawaban Latihan Soal 3.

Oksidator: HNO3 hasil oksidasi:


AgNO3

Reduktor: Ag hasil reduksi : NO2

Oksidator: FeCl3 hasil oksidasi: S Kunci Jawaban Latihan Soal 4.


Reduktor: H2S hasil reduksi: FeCl2 a. Timah(II) oksida d. Raksa(II) klorida

b. Tembaga(I) oksida e. Timbal(II) asetat

c. Aluminium sulfat f. Magnesium


oksida

Oksidator: MnO4- hasil


oksidasi: Fe(OH)3

Reduktor: Fe(OH)2 hasil reduksi : MnO2

Anda mungkin juga menyukai