Anda di halaman 1dari 2

A.

Gigi
Gigi merupakan satu kesatuan dengan anggota tubuh kita yang lain. Kerusakan
pada gigi dapat mempengaruhi kesehatan anggota tubuh lainnya, sehingga akan
mengganggu aktivitas sehari-hari. Gigi memiliki tiga fungsi yaitu sebagai alat
pengunyahan (mastikasi), proses pengucapan (fonetik), dan berperan terhadap
penampilan (estetik) .
Pada manusia dapat ditemui 4 (empat) macam gigi yang terdapat pada mulut
disertai dengan arti definisi dan pengertian yaitu gigi insisivus yang memiliki fungsi
memotong dan mengerat makanan, gigi kaninus yang memiliki fungsi mengoyak
makanan, gigi premolar yang berfungsi mengoyak dan menghaluskan makanan, serta gigi
molar yang berfungsi untuk mengunyah dan menghaluskan makanan.
Struktur gigi secara umum terdiri dari enamel yang merupakan lapisan terkeras
pada tubu manusia yang merupakan lapisan terluar dari gigi yang melindungi gigi dari
paparan langsung makanan, dentin yang merupakan lapisan dibawah enamel yang lebih
lunak dari enamel karena lebih banyak mengandung bahan organic jika dibandingkan
dengan enamel, ruang pulpa yang merupakan tempat pembuluh darah, limfa, dan serabut
saraf sebagai sumber nutrient bagi kehidupapn gigi. Selain itu juga terdapat akar gigi
yang tertanam didalam poket gigi dan tertutup gingival yang dilindungi oleh lapisan
sementum.
Gigi sulung adalah gigi yang pertama kali tumbuh yang nantinya akan tanggal dan
digantikan oleh gigi permanen. Selain berfungsi sebagai alat pengunyahan, gigi sulung
juga memiliki fungsi sebagai pemandu pertumbuhan gigi permanen. Periode
pertumbuhan gigi sulung adalah pada usia 6 bulan intra uterin, lengkap pada usia 2,5
tahun post natal dan digunakan sampai usia gigi permanen tumbuh menggantikan gigi
sulung. Jenis gigi sulung hampir sama dengan jenis gigi permanen, namun pada gigi
sulung tidak terdapat gigi premolar karena rahang belum memiliki cukup tempat untuk
tumbuhnya gigi premolar.
Pada manusia terdapat 20 gigi sulung dan 32 gigi permanen yang berkembang
dari interaksi antara oral epithelium dan sel mesensim. Setiap gigi memiliki ciri anatomis
yang berbeda, tetapi memiliki dasar pertumbuhan yang sama. Gigi sulung terdiri dari gigi
insisivus sentral, insisivus lateral, kaninus, molar 1, dan molar 2 pada tiap region rahang.
Secara umum antara gigi sulung terdapat beberapa perbedaan. Perbedaan tersebut
antara lain meliputi perbedaan berdasarkan waktu proses pertumbuhan dan
perkembangannya, perbedaan berdasarkan ciri anatomi secara umum, dan perbedaan
berdasarkan ciri anatomi secara khusus.

B. Anatomi
Secara etimologi, anatomi berasal dari bahasa Yunani anatomia, dari
anatemnein, yang berarti memotong. Secara terminologi, anatomi adalah cabang dari
ilmu biologi yang berhubungan dengan struktur dan organisasi dari makhluk hidup.
Terdapat juga anatomi hewan atau zootomi dan anatomi tumbuhan atau fitotomi.
Beberapa cabang ilmu anatomi adalah anatomi perbandingan, histologi, dan anatomi
manusia.

Dilihat dari sudut kegunaan, bagian paling penting dari anatomi khusus adalah
yang mempelajari tentang manusia dengan berbagai macam pendekatan yang berbeda.
Dari sudut medis, anatomi terdiri dari berbagai pengetahuan tentang bentuk, letak,
ukuran, dan hubungan berbagai struktur dari tubuh manusia sehat sehingga sering disebut
sebagai anatomi deskriptif atau topografis. Anatomi topografi harus dipelajari dengan
pembedahan dan pemeriksaan berulang kali pada tubuh manusia yang telah meninggal
(kadaver) Anatomi bukan sekadar ilmu biasa, namun harus benar-benar mempunyai
keakuratan yang tinggi karena dapat digunakan dalam situasi yang darurat.

Anda mungkin juga menyukai