Anda di halaman 1dari 6

PAPERSISTEM JAMINAN SOSIAL NASIONAL

“PERAN DAN FUNGSI ASKES”

DI SUSUN OLEH :

KELOMPOK 5

Margi Asri : K111 16 025


Riski Amaliah Syam : K111 16 031
Puput Putri : K111 16 037
Neng Muthia Zhella : K111 16 335
Nuraeni : K111 16 043

JURUSAN ADMINISTRASI DAN KEBIJAKAN KESEHATAN

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS HASANUDDIN

2018
A. LATAR BELAKANG

Pemerintah Indonesia di dalam memajukan kesehatan masyarakat


terutama kesejahteraan di bidang kesehatan mempunyai suatu program yang
disebut Asuransi Kesehatan (ASKES) yaitu program pemerintah dalam
memelihara kesehatan yang ditujukan kepada suatu kelompok tertentu yaitu
Golongan Pegawai Negeri Sipil, penerima pensiun dan keluarganya. Pegawai
Negeri Sipil adalah unsur aparatur negara, abdi negara dan abdi masyarakat
untuk menyelenggarakan pemerintahan dan melaksanakan pembangunan
dalam rangka usaha mencapai tujuan nasional. Kelancaran pembangunan
nasional terutama tergantung kepada Pegawai Negeri Sipil.
Asuransi kesehatan menjadi hal yang perlu sekali untuk dipersiapkan dan
masuk dalam daftar kebutuhan hidup kita, karena kita tidak akan pernah tahu
apa yang akan terjadi pada diri kita dan keluarga dikemudian hari. Untuk
mengantisipasi terjadinya masa sulit tersebut maka mulailah memikirkan untuk
mengikuti Program asuransi kesehatan. Sudah begitu banyak tersedia berbagai
macam dari asuransi kesehatan yang bermunculan saat ini, bahkan terkadang
kita sering mendapati tiba – tiba di telpon oleh pihak tertentu untuk di tawari
agar bersedia ikut program asuransi kesehatan, sebenarnya ketika itu kita sudah
di ingatkan namun apakah kita menyadari bertapa pentingnya mempersiapkan
yang terbaik untuk menjaga kebahagiaan diri dan keluarga dengan mengikuti
program asuransi kesehatan.
Asuransi kesehatan merupakan program yang secara khusus di hadirkan
untuk menjamin biaya kesehatan serta perawatan bagi para anggota asuransi
kesehatan tersebut jika suatu hari mendapati ada yang mengalami sakit,
kecelakaan dan musibah lainnya. Program asuransi kesehatan kalau yang kita
ketahui memiliki dau garis besar pelayanan kesehatan untuk para anggotanya
yaitu perawatan kesehatan Rawat Inap dan perawatan kesehatan Rawat Jalan.
Produk asuransi kesehatandiselenggarakan baik olehperusahaan asuransi
jiwa, perusahaan asuransi sosial maupun perusahaan asuransi umum.
Diantaranya, PT Askes Indonesia, PT Jamsostek, PT Asabri dan lain
sebagainya. Selain itu pemerintah juga menyediakanprogram asuransi
kesehatan bagimasyarakat kurang mampu, misalnya Jamkesmas dan
Askeskin.Pemerintah kabupaten juga memiliki program kesehatan sendiri,
mereka ingin menjangkau masyarakat kurang mampu yang mungkin tidak
terjangkau oleh program pemerintah pusat, diantaranya dengan program
Jamkesda dan Jamkesos. Pelaksanaan program ini tentunya sesuai kebijakan
pemerintah kabupaten itu sendiri.
Pada tahun 2004 pemerintah membuat UU tentang Sistem Jaminan Sosial
Nasional, yang tertuang pada pasal 5 ayat (1) danpasal 52 UU No 40 Tahun
2004. Berdasarkan UU tersebut, pemerintah yang di wakili oleh Departemen
Kesehatan membua tsuatu kebijakan berupa program Jaminan Pemeliharaan
Kesehatan Masyarakat Miskin mengeluarkan SK
Nomor1241/Menkes/SK/XI/2004 tentang penugasan PT Askes (Persero)
dalamp engelolaan program pemeliharaan kesehatan bagi masyarakat sangat
miskin, miskin dan tidak mampu. Hal ini dikenal dengan nama Asuransi
Kesehatan Masyarakat Miskin (ASKESKIN).
Pada tahun 2008 pemerintah merealisasikan kebijakan baru dengan nama
program Jaminan Kesehatan Masyarakat (JAMKESMAS) sesuai dengan
Kep.Menkes RI Nomor1079/Menkes/SK/XI/2008 tentangPedoman
Pelaksanaan ProgramJaminan Kesehatan Masyarakatsebagai acuan bagi
Pemerintah Pusat,Pemerintah Provinsi, PemerintahKabupaten/Kota, Rumah
Sakit danPuskesmas serta pihak lain yangterkait dalam penyelenggaraan
danpengelolaan Program JaminanKesehatan Masyarakat.
BPJS (Badan PenyelenggaraJaminan Sosial) merupakantransformasi dari
Jamsostek,mekanisme dan manfaat darikeduanya sama. Jamsostekmerupakan
Jaminan sosial tenagakerja yang bertujuan melindungi parapekerja dalam
menghadapi masalahekonomi dan masalah sosial denganmekanisme
asuransiketenagakerjaan. Sedangkan BPJSterbagi menjadi 2, yaitu
BPJSKetenagakerjaan dan BPJSKesehatan.
B. PERAN DAN FUNGSI ASURANSI KESEHATAN
1. Peran Penting Asuransi kesehatan dalam kehidupan
Asuransikesehatanmemilikiperan yang
cukuppentingdalamkehidupansiapapun, karenakesehatanadalahsegalanya
yang
dapatmenjadikansemuaaktivitaskitabisaberjalanlancar.Mungkinbagisebagian
orangberpikiranbahwaasuransikesehatantidakpentinguntukdiikutikarenamer
asahidupnyaserbakecukupan.Asuransikesehatanjugapentingkarenapenyakits
emakinharikitamelihatdarifakta yang terjadiberbagaimacampenyakitanehtiba

tibabermunculandanbahkansulituntukdiobatitentunyajikasudahdemikianaka
nsangatmembutuhkanbiayabesar. Nah
disitulahperannyaasuransikesehatanmembantukitadalamhalpembiayaandanl
ainsebagainyasehinggamenjadikanbebankeuanganuntukkesehatandiridankel
uargamenjadilebihringansertasangatterbantu. Berikut ini adalah beberapa
peran pentig Asuransi Kesehatan dalam kehidupan kita:
a) Membantu masalah kesehatan yang tidak dapat diprediksi
MungkinsaatiniAndasedangsehat.Namun, belumtentu sore, malam,
danbesok.Bahkan, jikaAndaberhadapandenganhal-hal yang darurat,
sepertikecelakaan, tentuAndamemerlukanbiaya yang
cukuptinggiuntukpengobatanAnda.Sehingga,
AndasangatperluuntukmenjaminkesehatanAnda.
b) Mengatasi segala rencana yangdapatberubah
SegalakemungkinandapatterjadipadaAnda, mungkinsecaratiba-
tibakeluargaAndamengalamipenyakitkritis yang
mengurasbiayadalampengobatannnya.Di
sinilahperanasuransikesehatanuntukmembantuAndadalammengatasirenca
nakeuangankesehatanAnda agar tidakberubah.
c) Membantu megatasi kesulitan dalam membayar biaya kesehatan
Peningkatanteknologidanlayananmedismembuatbiayapengobatandanbiay
adoktersemakinmeningkat.SehinggaAndaperlumenyisihkanpengeluaranA
ndauntukasuransikesehatan.JaminankesehatansangatdibutuhkansaatAndat
erserangpenyakit yang
kritiskarenabiayamedisnyaakanmengurasdompetAnda.
d) Memudahkan mengurusi administrasi rumah sakit
Seperti yang kita tahu, rumah sakit-rumah sakit di Indonesia pada saat ini
masih banyak yang mengutamakan pembayaran terlebih dahulu sebelum
memberikan perawatan atau pengobatan kepada pasien. Sementara,
seperti yang kita juga bersama tahu, ketika tubuh sekarat (misalnya
kecelakaan), perawatan atau pengobatan di rumah sakit adalah sesuatu
yang tidak bisa ditunda. Dengan menggunakan asuransi kesehatan
keluarga lah hal seperti ini tidak akan lagi menjadi masalah bagi Anda,
tidak perlu lagi Anda sibuk mengurusi administrasinya karena sudah
mendapatkan jaminan dari pihak asuransi.
2. Fungsi Asuransi Kesehatan
Fungsi dasar asuransi ialah merupakansuatu upaya untuk menanggulangi
ketidak-pastian terhadap kerugian khusus untukkerugian-kerugian murni
dan bukan kerugianyang bersifat spekulatif.Adapun unsur-unsur risiko
adalah:
a. Ketidakpastian antara harapan dan ke-nyataan;
b. Identik (pada umumnya) dengan kerugi-an; dimana kerugian ini
kemungkinandapat terjadi pada masa yang akandatang, dan kerugian ini
terjadinya tidakbisa dipastikan sebelumnya;
c. Erat hubungannya dengan asuransi (risikomerupakan bagian pokok dalam
asuransi).
Risiko sakit pada dasarnya akan selaludihadapi oleh setiap manusia, hanya
saatkapan risiko tersebut akan terjadi yang tidakbisa dipastikan. Apabila
risiko sakit benar-benar terjadi maka diperlukan usaha bagaimana untuk
mengatasi risiko dengan upayamenyembuhkan sakitnya agar tidak
bekelanjutan dan tidak mengganggu aktivitasyang dapat menimbulkan
kerugian. Kesehatan merupakan dambaan setiap manusia,oleh sebab itu
hanya dengan sehatlahaktivitasdapat dilaksanakan secaramaksimal.
Adapun risiko kesehatan terhadap setiap orang pada dasarnyadapat
dipengaruhioleh beberapa faktor, yaitu:
a. Faktor Usia
Faktopr usia berpengaruh terhadap risikokesehatan. Semakinbertambahnya
usiaseseorang akan semakin mudah terserangpenyakit tertentu.
b. Faktor Pekerjaan
Jenis pekerjaan yang dilakukan seseorangakan dapat berpengaruh terhadap
tingkatrisiko tertentu yang dapat menyebabkanseseorang mengalami
gangguan kesehatannya.
c. Faktor Manusia
Faktor manusia dapat terjadi karena kesalahan, ketidaktauhan atau kekurang
hati-hatian sendiri atau kesalahan oranglain; dan
d. Faktor Alam
Dapat mempengaruhi terjadinya ganguan kesehatan.
REFERENSI

Ario Repi : Kualitas Pelayanan Perseroan Terbatas (PT) ASKES di Rumah Sakit
Umum GMIM Kalooran Amurang Kabupaten Minahasa Selatan.

Widya Sofyanto. 2008. Penyelesaian Klaim Asuransi Kesehatan di PT. ASKES


(PERSERO) Cabang Utama Semarang. Semarang : Universitas Diponegoro
Semarang.

Tohir, Muhammad. 2014. AsuransiKesehatan Serta PeranPentingnya.

Republika.co.id. 2018.IniDiaPentingnyaAsuransiKesehatan.

Suryono, 2009. ASURANSI KESEHATAN BERDASARKANUNDANG-


UNDANG NOMOR 3 TAHUN 1992. Jurnal Dinamika HukumVol. 9 No. 3

Anda mungkin juga menyukai