a. Asal Bahan :
b. Bahan Pendukung : Paku/sekrup
c. Cara Pemasangan :
1. Rangka plafon yang akan dipasang harus dalam keadaan kaku/rigid (rangka&penggantung harus
kuat)
2. Pemilihan paku/sekrup yang digunakan harus tepat, untuk rangka kayu menggunakan paku
nusaboard, sedangkan untuk rangka yang terbuat dari metal menggunakan screw Nusaboard dan
yang harus diperhatikan adalah jarak antar paku/skrup harus menyesuaikan ketebalan panel.
3. Berikan nat dengan jarak ±4mm
4. Bersihkan panel yang akan dikompon dengan kuas atau lap ½ basah
5. Isi nat dengan Gap Filler
6. Aplikasi joint tape yang terbuat dari kertas (paper tape) pasang dan tutup dengan kompon setipis
mungkin, selebar paper tape dan biarkan sampai mengering
7. Aplikasi pengomponan tahap pertama selebar ±125 s/d 150mm, setipis mungkin dan biarkan
sampai mengering
8. Setelah kompon pertama mengering, aplikasikan pengomponan tahap kedua sebagai kompon
penutup, secara berulang ulang sampai dengan selebar 350 s/d 450mm lakukan setipis dan sehalus
mungkin, biarkan sampai kering
9. Haluskan dengan cara dibasahi dengan air sedikit, kemudian lakukan penghalusan dengan kuas
atau dengan amplas ukuran grid 120-150mm, sehalus dan serapi mungkin
10. Untuk kesempurnaan sebelum dicat, berikan lapisan penahan retak (concrete sealer) atau
sejenisnya selebar kurang lebih 100mm, biarkan sampai kering
11. Untuk pengecatan pertama, dilakukan pada panel yang tidak terkompon 1 lapisan, tunggu
sampai dengan kering, kemudian lakukan pengecatan 2 lapisan sampai dengan finishing
d. Kelebihan :
1. Kalsiboard tidak mengandung bahan asbes yang berbahaya bagi kesehatan. Sehingga bahan ini
tidak getas.
2. Ketebalan bahan ini sangat bervariatif mulai dari 3 mm sampai dengan 20 mm.
3. Untuk proses penyambungan lebih mudah karena terdapat karena ada bagian yang lebih tipis
pada bagian tepi (recessed) sehingga penggunaan compound lebih sedikit.
4. Daya tahan kalsiboard lebih kuat dibanding gypsum apabila terkena air
5. Kalsiboard lebih mudah dibersihkan dari noda air jika terkena air sehingga pemeliharaan
material ini lebih mudah
6. Kalsiboard mampu dilengkungkan hingga kelengkungan tertentu sehingga bisa untuk desain-
desain plafon yang lengkung.
e. Kekurangan
1. Kalsiboard memiliki kembang susut tinggi sehingga mudah sekali retak rambut. Saat musim
hujan mengembang dan saat musim kemarau menyusut
2. Pada sambungan nat tidak sempurna sehingga akan menimbulkan retak rambut pada
sambungan.
3. Membutuhkan rangka yang lebih kuat
d. Kelebihan
e. Kekurangan
f. Harga
– Panjang 4m lari Harga perbatang Rp 120.000,- (Volume dalam meter persegi 0,8m2 )
– Panjang 6m lari Harga perbatang Rp 170.000,- (Volume dalam meter persegi 1,2m2 )