Nama Kelompok 1 :

1. Anisa Animarsela
2. Niken Wahyu Hidayah
3. Siska Nur Fadzillah (E17040)
4. Windi Rakasiwi

1. Sebutkan 11 jenis pelayanan farmasi klinik.....

Jawab :

a. Pengkajian dan pelayanan resep

b. Penelusuran riwayat pengunaan obat
c. Rekonsiliasi obat
d. Pelayanan informasi obat(PIO)
e. Konseling
f. Visite
g. Pemantauan terapi obat(PTO)
h. Monitoring efek sampin obat(MESO)
i. Evaluasi penunaan obat(EPO)
j. Dispensing sediaan steril
k. Pemantauan kadar obat dalam darah(PKOD)\

2. Jelaskan yang dimaksud dan tujuan dari kegiatan

A. Pengkajian dan pelayanan resep
Pengkajian dan pelayanan resep Adalah kegiatan yang
dilakukan oleh apoteker untuk melakukan pengkajian resep sesuai
persyaratan administrasi, persyaratan farmasetik dan perstaratan
klinis baik untuk pasien rawat inap atau rawat jalan.
Tujuannya yaitu untuk menganalisa adanya masalah terkait obat,
bila ditemukan masalah terkait obat harus dikonsultasikan kepada
dokter penulis resep.
B. Penelusuran riwayat penggunaan obat
Penelusuran riwayat penggunaan obat adalah proses untuk
mendapatkan informasi menenai seluruh obat/sediaan farmasi lain
yang pernah dan sedang digunakan, riwayat pengobatan dapat
diperoleh dari wawancara atau data rekamedik/pencatatan penunaan
obat pasien.
Tujuannya yaitu
C. Rekonsiliasi obat
Rekonsiliasi obat adalah proses membandingkan intruksi
pengobatan dengan obat yang telah didapat pasien.
Tujuannya yaitu untuk mencegah terjadinya kesalahan obat
(medication error) Seperti obat tidak diberikan, duplikasi, kesalahan
dosis, atau interaksi obat.

D. Pelayanan obat (PIO)

Pelayanan obat adalah kegiatan penyediaan dan pemberian
informasi, rekomendasi obat yan independen, akurat, tidak bias,
terkini, dan komprehensif yan dilakukan oleh apoteker kepada dokter,
apoteker, perawat, profesi kesehatan lainnya serta pasien dan pihak
lain di luar rumah sakit
Tujuannya yaitu menyediakan informasi mengenai obat kepada
pasien dan tenaga kesehatan di lingkungan luar rumah sakit,
Menjediakan informasi untuk membuat kebijakan yang berhubungan
dengan obat/sediaan farmasi, alat kesehatan, dan bahan medis habis
pakai, terutama bagi komite/tim farmasi dan terapi. Menunjang
penggunaan obat secara rasional

E. Konseling
Konseling obat adalah suatu aktivitas pemberian nasehat atau
saran terkait terapi obat dari apoteker (konselor) kepada pasien dan
atau keluarganya.
Tujuannya yaitu meningkatkan hubungan kepercayaan antara
apoteker dengan pasien, Menunjjukkan perhatian serta kepeduliaan
terhadap pasien, Membantu pasien untuk mengatur dan terbiasa
dengan obat, membantu pasien untuk mengatur dan menyesuaikan
penggunaan obat dengan penyakitnya.

F. visite
Visite adalah kegiatan kunjungan ke pasien rawat inap yang
dilakukan apoteker secara mandiri atau bersama tim tenaga
kesehatan untuk mengamati kondisi klinis pasien secara lansung,
mengkaji masalah terkait obat, membantu memantau terapi obat
dan reaksi obat yan idak dikehendaki, meninkatkan terapi obat
yang rasional, dan menyajikan informasi obat kepada dokter,
pasien serta profesional kesehatan lainnya.
Tujuannya yaitu