PENDAHULUAN
model pembelajaran yang didesain untuk membantu siswa agar dapat berinteraksi dan
salah satu tipe pembelajaran kooperatif yang menekankan pada struktur khusus yang
dirancang untuk mempengaruhi pola interaksi siswa dan memiliki tujuan untuk
keterampilan
(NHT) ini dapat memberikan pengalaman belajar bekerja sama dalam kelompok,
masukan atau gagasan untuk menyelesaikan tugas yang diberikan pada mata pelajaran
tertentu sehingga memupuk rasa kebersamaan antar siswa, rasa percaya diri dan rasa
Penelitian terdahulu yang telah menerapkan model kooperatif tipe NHT pada
“Pengaruh Model Kooperatif Tipe Numbered Head Together (NHT) Terhadap Hasil
Negeri 08 Luhak Nan Duo terkait dengan pembelajaran matematika materi geometri
dikelas. Hasil observasi dan wawanara diperoleh bahwa hasil belajar matematika
terutama pada materi geometri yang dicapai peserta didik umumnya relatif rendah.
Data yang diperoleh pada hasil belajar pada Ujian Tengan Semester (UTS) ganjil
yaitu bahasa simbol, ilmu deduktif, ilmu pola keteraturan, mulai dari unsur yang tidak
adalah salah satu cabang matematika yang mempelajari tentang titik, garis, bidang,
tujuan dasar yaitu memberikan sejak dini landasan berupa konsep-konsep dasar dan
peristilahan yag nantinya diperlukan untuk studi lebih lanjut (Malikussaleh, 2017).
tentang Standar Isi menyatakan bahwa agar siswa mempunyai kemampuan sebagai
mengaplikasikan konsep atau logaritma, secara luwes, akurat, efesien dan tepat, dalam
gagasan dengan simbol, tabel, diagram, atau media lain untuk memperjelas keadaan
yaitu memiliki rasa ingin tahu, perhatian dan minat dalam mempelajari matematika,
maka harus dirancang sedemikian rupa sehingga dapat bermakna, menantang, dan
tidak ditakuti oleh siswa. Oleh karena itu diperlukan peran serta dari berbagai
khususnya guru. Guru dituntut memiliki kemampuan dan keterampilan serta kreatif
dalam melaksanakan proses pembelajaran dengan sebaik mungkin dan perlu adanya
upaya untuk memotivasi siswa agar lebih giat dalam mengikuti pembelajaran,
sehingga hasil belajar siswa menjadi lebih baik. Materi pelajaran yang akan di
sampaikan harus sesuai dengan model yang digunakan, karena dengan pemilihan
model yang tepat akan membantu siswa lebih memahami materi pelajaran.
Fakta dari hasil wawancara yang dilakukan di salah satu SD pada gugus II,
diperoleh dari Ibu Rupini, S.Pd selaku wali kelas VA dan Ibu Rafika Yenni, S.Pd
selaku wali kelas VB di SD Negeri 08 Luhak Nan Duo Kecamatan Luhak Nan Duo
mengemukakan bahwa nilai Ujian Mid Semester Tahun Pelajaran 2018/2019 dilihat
Hal ini disebabkan salah satunya yaitu umumnya guru masih menggunakan
yang sebagian besar guru belum menciptakan suasana belajar yang menyenangkan
agar rasa ingin tahu siswa tentang materi pelajaran berkembang. Siswa hanya duduk
diam mendengarkan penjelasan dari guru (teacher centered) sehingga siswa belum
metode atau model pembelajaran yang inovatif terutama numbered head together,
yang pada dasarnya lebih bersifat student centered sehingga dapat memperdalam
pemahaman siswa terhadap materi pelajaran, melatih tanggung jawab siswa dan
rendahnya hasil belajar. Jika kondisi pembelajaran tersebut dibiarkan terus berlanjut,
Salah satu alternatif untuk memperbaiki hasil belajar siswa serta untuk lebih
Model Kooperatif Tipe Numbered Head Together (NHT) Terhadap Hasil Belajar
Siswa Pada Mata Pelajaran Matematika Kelas V Sekolah Negeri Gugus II