1. Pengertian Insisi abses adalah mengiris abses untuk mengeluarkan pus yang ada didalamnya
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah petugas untuk melaksanakan insisi
abses pasien
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No. tentang Manajemen Mutu Puskesmas Padang Luas
4. Referensi Ilmu Bedah Minor, dr.Bob Bachsinar,1992
5. Prosedur / A. Persiapan
Langkah- 1. Petugas menerima resep dan membacanya
langkah 2. Petugas meminta pasien untuk naik ke timpat tidur
B. Pelaksanaan
1. Petugas menyiapkan dan mendekatkan alat ke samping pasien.
2. Petugas memberitahu pasien tentang prosedur dan tujuan tindakan.
3. Petugas membantu mengatur pasien ke posisi yang nyaman.
4. Petugas mencuci tangan dan memakai sarung tangan
5. Petugas memasukkan lidokain ke spuit, lalu mendesinfektan daerah sekitar
abses
6. Petugas menganestesi pada daerah sekitar abses
7. Petugas melakukan insisi di daerah abses
8. Petugas membuka abses dengan klem agar pus keluar
9. Petugas mengeluarkan pus
10. Petugas memasukkan tampon (+ 1cm) yang telah mengandung betadine ke
dalam rongga abses, jangan dimasukkan terlalu padat. Sisakan sepanjang +5
cm untuk memudahkan saat pengangkatan. Atau gunakan drain (dari bekas
sarung tangan atau pipa infus), dimasukkan kedalam rongga abses, difiksasi
dengan kulit dan ujung luar drain dipasang penampung infus. Ganti tampon
tiap hari, sampai secret yang berwarna jernih (biasanya 5 hari). Beri salep
untuk merangsang jaringan setelah tampon dikeluarkan
11. Petugas menutup luka dengan kasa dan betadine
12. Petugas memberi tahu bahwa tindakan selesai dilaksanakan dan
memberitahu perawatan luka serta waktu kontrol
C. Pasca
1. Petugas mencuci dan membersihkan alat serta mengembalikan pada
tempatnya.
2. Petugas melepaskan sarung tangan dan mencuci tangan.
3. Petugas mencatat semua tindakan yang dilakukan di kartu status pasien
6. Bagan Alir
Terima dan baca resep
Keluarkan pus
Lepaskan sarung
tangan dan cuci tangan