Anda di halaman 1dari 1

Mereplikasi buku non-fiksi

Mengenal Sutradara Profesional


Anisya Mahira Salinka / B-2 / 4
Bab ini membahas tentang bagaimana menjadi sutradara profesional. Yang menurut sang
penulis untuk menjadi sutradara , kita harus mempunyai pengetahuan dan pengalaman pribadi.
Dalam bab ini para pembaca diajak untuk lebih mengonsentrasikan pada konsep penyutradaraan
televisi.
Untuk menjadi seorang sutradara , bisa dimulai dengan menguasai pengetahuan mulai
dari urusan genset, clear-com, kamera sampai dengan proses editing. Dan hal yang terpenting
adalah pentingnya bagi seorang sutradara untuk mengetahui kemajuan teknis dan informasi.
Pengetahuan saja untuk menjadi seorang sutradara sangatlah kurang, pengalaman pribadi
pun juga harus dimiliki. Salah satu contohnya pada penggunaan single-cam dan multi-cam. Bisa
dibayangkan jika tidak menguasai penggunaannya, bisa mengakibatkannya proses editing yang
lama, biaya yang mahal, dan juga bisa menghilangkan kualitas acara.
Selain itu, untuk menjadi suradara yang baik adalah seorang sutradara yang
menyutradarai acara televisi yang bersifat “Lintas Sektoral”, atau dengan kata lain serba bisa.
Contohnya seorang sutradara kuis, apabila dibutuhkan juga bisa menyutradarai sinetron. Seorang
sutaradara klip suatu saat juga dapat mnyutradarai talk show. Atau pun seorang sutradara
komedi juga hrus bisa menyutradarai variety show.
Pengalaman menyutadarai pentas-pentas drama atau tampil menjadi pemeran pentas
drama pun juga dibutuhkan. Dengan itu, sorang sutradara dapat memahami berbagai kesulitan
pibadi untuk tampil didepan orang banyak mulai dari rasa grogi, takut , lupa kata-kata hingga
urusan salah dialog. Bagi sang penulis untuk menjadi sutradara profesianal cukup jika sudah
memenuhi kriteria diatas.
Kelebihan dari bab ini adalah materi yang terkandung dari buku ini menjelaskan
bagaimana cara menjadi sutradara dengan tahap-tahap yang jelas. Bab ini juga mampu
memotivasi dan mengajak untuk menggali pengalaman-pengalaman untuk menjadi seorang
sutradara yang profesional. Namun, bab ini juga mempunyai kekurangan yaitu masih terdapat
kata-kata yang sulit dipahami.

Anda mungkin juga menyukai