Dwi Rahmathul Aini (1612051357), Figi Riski Rasyid Putri (1612051360), Gudellia Maria
Magdalena (1612051361) dan Yeremias Lalo (1612051387)
Kelas : A12;
Semester : VI (Enam)
Puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat dan
karunia Nyalah makalah ini dapat terselesaikan. Adapun judul dari makalah kami ini yaitu
“Ruang Lingkup Ekologi” dalam penyusunan makalah ini kami mengucapkan banyak
terimakasih kepada Bapak Hendrikus Julung, M.Pd selaku dosen pengampu mata kuliah
Ekologi yang telah memberi kesempatan dan mempercayai kami untuk menyelesaikan
makalah ini dengan tepat waktu.Dalam Penyusunan makalah ini terdapat banyak kekurangan
dan jauh dari kesempurnaan.. Penyusun mengharapkan kritikan dan saran dari teman-teman
pembaca yang bersifat membangun demi kesempurnaan penulisan makalah selanjutnya.
Demikian yang dapat kami sampaikan, semoga bermanfaat bagi pihak yang membaca dan
dapat digunakan sebagai mana mestinya.
Penyusun
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI............................................................................................................. ii
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan ekologi sebagai ilmu ?
2. Bagaimana sejarah ekologi ?
3. Apa yang dimaksud dengan ekologi?
4. Bagaimana kaitan ekologi dengan ilmu lainnya?
C. Tujuan Penulisan
Adapun tujuan penulisan dari makalh ini adalah sebagi berikut:
1. Untuk Mengetahui Apa yang dimaksud dengan ekologi sebagai ilmu ?
2. Untuk mengetahui sejarah ekologi ?
3. Untuk Mengetahui apa yang dimaksud dengan ekologi?
4. Untuk Mengetahui kaitan ekologi dengan ilmu lainnya?
BAB II
PEMBAHASAN
A. Ekologi sebagai ilmu
Ekologi diartikan sebagai ilmu yang mempelajari baik interaksi antar makhluk
hidup maupun interaksi antara makhluk hidup dan lingkungannya. Istilah ekologi
pertama kali dikemukakan oleh Ernst Haeckel (1834 - 1914). Dalam ekologi,
makhluk hidup dipelajari sebagai kesatuan atau sistem dengan lingkungannya.
Pembahasan ekologi tidak lepas dari pembahasan ekosistem dengan berbagai
komponen penyusunnya, yaitu faktor abiotik dan biotik. Faktor abiotik antara
lain suhu, air, kelembaban, cahaya, dan topografi, sedangkan faktor biotik adalah
makhluk hidup yang terdiri dari manusia, hewan, tumbuhan, dan mikroba. Ekologi
juga berhubungan erat dengan tingkatan-tingkatan organisasi makhluk hidup, yaitu
populasi, komunitas, dan ekosistem yang saling memengaruhi dan merupakan suatu
sistem yang menunjukkan kesatuan.
Menurut Odum (Thhun dan halaman), ekologi mutakhir adalah suatu studi
yang mempelajari struktur dan fungsi ekosistem atau alam di mana manusia adalah
bagian dari alam . Struktur disini menunjukkan suatu keadaan dari sistem ekologi
pada waktu dan tempat tertentu termasuk kepadatan, biomassa, penyebaran potensi
unsur hara, enegri, faktor fisik dan kimia lainnya yang mencirikan sistem tersebut.
Sementara fungsinya menggambarkan hubungan sebab akibat yang terjadi dalam
sistem. Jadi pokok utama ekolog adalah mencari pengertian bagaimana fungsi
organisme di alam. Pada dasarnya ekologi adalah ilmu dasar yang tidak
mempraktikkan sesuatu. Ekologi adalah ilmu tempat mempertanyakan dan
menyelidiki. Ekologi berkaitan dengan berbagai ilmu pengetahuan yang relevan
dengan kehidupan manusia.
Jelas bahwa ekologi merupakan ilmu yang mempelajari mahluk hidup dalam
rumah tangganya atau ilmu yang mempelajari pola hubungan timbal balik antara
mahluk hidup sesamanya dan dengan komponen di sekitarnya. Berbagai masalah
kehidupan saat ini banyak yang disebabkan oleh interaksi mahluk hidup dengan
lingkungannya. Dalam hal ini ekologi bisa berperan dalam mengkaji dan
menganalisanya agar kehidupan di bumi terus berlanjut dengan seimbang.
Ekologi merupakan cabang ilmu yang masih relatif baru, yang baru muncul
pada tahun 70-an. Akan tetapi, ekologimempunyai pengaruh yang besar terhadap
cabang biologinya. Ekologi mempelajari bagaimana makhluk hidup dapat
mempertahankan kehidupannya dengan mengadakan hubungan antar makhluk hidup
dan dengan benda tak hidup di dalam tempat hidupnya atau
lingkungannya.Ekologi, biologi dan ilmu kehidupan lainnya saling melengkapi
dengan zoologi dan botani yang menggambarkan hal bahwa ekologi mencoba
memperkirakan, dan ekonomi energi yang menggambarkan kebanyakan rantai
makanan manusia dan tingkat tropik.
B. Sejarah Ekologi
Ekologi mempunyai perkembangan yang berangsur-angsur sepanjang
sejarah. Namun sejarah perkembangannya kurang begitu jelas.Catatan Hipocratus.
Aristoteles, dan filosof lainnya merupakan naskah-naskah kuno yang berisi
rujukan tentang masalah-masalah ekologi. belum diberi nama ekologi.Dimulai
pada abad ke-16 dan ke-17, dari natural history ke satu ilmu yang sistematik,
analitik dan obyektif mengenai hubungan organisme dan
lingkungan.Istilah ekologi pertama kali dikemukakan oleh Ernst Haeckel (1834 -
1914). Ernst Heinrich Philipp August Haeckel ditulis juga von Haeckel,
merupakan ahli biologi ternama dari Jerman, yang menemukan, menjelaskan, dan
menamakan ribuan spesies baru, membuat peta pohon genealogi hubungan semua
makhluk hidup, dan membuat istilah biologi baru, seperti filum, ekologi, dan
kingdom Protista.
Sekitar tahun 1900, ekologi diakui sebagai ilmu dan berkembang terus dengan
cepat. Apalagi di saat dunia sangat peka dengan masalah lingkungan dalam
mengadakan dan memelihara mutu peradaban manusia.
Odum (1971): Ekologi adalah kajian terstruktur dan fungsi alam, tentang struktur
dan interaksi antara sesama organisme dengan lingkungannya.
Odum (1975): Ekologi adalah kajian tentang rumah tangga bumi termasuk flora,
fauna, mikroorganisme, dan manusia yang hidup bersama dan saling bergantung
satu sama lain.
Miller (1975): Ekologi adalah ilmu tentang hubungan timbal balik antara
organisme dan sesamanya serta dengan lingkungan tempat tinggalnya.
Otto Soemarwoto: Ekologi adalah ilmu tentang hubungan timbal balik antara
makhluk hidup dengan lingkungannya.
Dalam ekologi, tiga aspek utama yang dimiliki dan berlaku dalam kajiannya adalah
sebagai berikut:
Studi tentang hubungan organisme atau group dengan lingkungannya.
Studi tentang hubungan antara organisme atau group organisme terhadap
lingkungannya.
Studi tentang struktur dan fungsi alam.