Oleh kelompok 3 Dwi Rahmathul Aini : 1612051357 Nayau Antonius : 1612051369 Utin Nova Noviana : 1612051384 Petunjuk Adanya Evolusi
• Evolusi dapat dilihat dari dua segi, yaitu sebagai
proses historis dan cara bagaimana proses itu terjadi. Beberapa petunjuk adanya evolusi, yaitu : •Peninggalan fosil di berbagai lapisan batuan bumi. •Anatomi perbandingan. •Adanya alat-alat tubuh yang tersisa. •Bukti biogeografi •Peristiwa domestikasi. •Perbandingan fisiologi •Embriologi perbandingan. •Perbandingan genetik. •Petunjuk secara biokimia. •Variasi antar individu dalam satu keturunan. Taksonomi Dan Sistematika
Taksonomi Sistematika
•Istilah sistematika, berasal
•Istilah taksonomi berasal dari dari bahasa Yunani yang bahasa Yunani taxis (susunan) dilatinkan yaitu systema, dan dan nomos (hukum/aturan), diterapkan dalam sistem klasifikasi •Taksonomi diberi batasan sebagai teori dan praktek •Sistematika adalah ilmu klasifikasi organisme. tentang keanekaragaman organisme. Morfologi Dewasa
• Para ilmuwan tidak dapat mendeteksiperubahan-
perubahan frekuensi gen, dan mereka menelusurinya melalui perubahan morfologi organisme dalam tahapan waktu. Dalam hal ini, analisis persamaan dan perbedaan makhluk hidup, khususnya dalam dunia binatangmerupakan dasar dari kajian evolusi. Salah satu kajian itu adalahkeanekaragaman jenis binatang yang masih hidup maupun yang sudah mati.Dilihat dari segi ini, evolusi juga bisa didefinisikan sebagai perubahanperubahandalam jumlah dan jenis garis keturunan utama. Vestigial
Sebagaicontoh, paus masa kini tidak
memiliki tungkai belakang tetapi Organ vestigial merupakan sisa-sisa memiliki sisatulang pelvis dari kaki historis dari struktur yang memiliki leluhur daratnya yang berkaki empat fungsi penting pada leluhurnya Kemiripan Embriologi
Ditinjau dari perkembangan embrio pada hewan multiseluler, akan
dijumpai kenyataan bahwa perkembangan mulai dari zigot menunjukan bentuk yang hampir sama
Mengenai perkembangan embrio Karlvon Baer, menyatakan bahwa:
• Sifat-sifat umum muncul paling awal kemudian diikuti sifat-sifatkhusus • Perkembangan dimulai dari yang umum sekali, kemudian kurang umum, dan akhirnya ke sifat-sifat yang khusus • Hewanyang satu memisah secara progresif dari hewan yang lain • Dalam perkembangannya hewan-hewan multiseluler bentuk embrionya sama, tetapi kemudian pada saat dewasa bentuknya menjadi berbeda-beda.
Adanya persamaan perkembangan pada semua golongan Vertebrata,
tersebut menunjukkan adanya hubungan kekerabatan Kemiripan Fisiologi dan Biokimia
• Komposisi protoplasma dan bahan nuklir adalah
sama di semua hewan. Reaksi biokimia dan hormon dan enzim yang terlibat di dalamnya juga sama • Fisiologi pencernaan, pernapasan, ekskresi, detak jantung dan sistem endokrin mirip dengan perbedaan kecil. Hal ini menunjukkan bahwa semua hewan telah berevolusi dari hewan leluhur umum primitif dan mengembangkan proses fisiologis yang kompleks karena mereka berkembang melalui evolusi. Genetika dan Sitologi
• Evolusi organisme terjadi melalui perubahan pada sifat-sifat
yang terwariskan.
• Struktur dasar dari sel tetap sama di semua hewan apakah
yang lebih rendah atau lebih tinggi, menunjukkan bahwa semua hewan telah berevolusi dari hewan uniseluler primitif TERIMAK KASEH WEH