Anda di halaman 1dari 9

TRANSPIRASI DAN STOMATA

Nama Kelompok :
Mardian Seraib (1612051366)
Serimon (1612051379)
Titin Rotania (1612051380)
Utiniah (1612051383)
Yuni Sara (1612051388)
A. Transpirasi

• Proses hilangnya air dalam


bentuk uap air dari jaringan
hidup tanaman yang
terletak di atas permukaan
tanah melewati stomata,
lubang kutikula, dan lentisel
Mengapa begitu banyak air yang hilang ke atmosfir melalui tanaman untuk
menghasilakan 1 kg berat kering tumbuhan? Paling tidak ada 2 alasan mengapa hal ini
terjadi:
• Bahan yang terkandung dalam tanaman sebagian besar adalah senyawa kerangka
karbon, dimana karbon tersebut berasal dari udara dalam bentuk karbon dioksida
(CO2). Tumbuhan menyerap CO2 tersebut melalui stomata.
• Pada siang hari tumbuhan menerima radiasi matahari, sebagian dari radiasi matahari
ini akan di serap tumbuhan. Jika serapan energi matahari ini tidak diimbangi
dengan usaha untuk membebaskan energi tersebut, maka suhu tumbuhan akan
meningkat.
•Faktor –faktor yang Mempengaruhi Laju Transpirasi

1. Temperatur
2. Kelembaban
3. Angin
4. Kadar air tanah
B. Fungsi Transpirasi Bagi Tumbuhan

Kelihatannya transpirasi tidak mempunyai keuntungan


atau fungsi bagi tumbuhan. Ambil contoh tumbuhan yang
hidup didalam air, misalnya berbagai jenis ganggang.
Kelompok tumbuhan ini tidak melakukan transpirasi
tetapi dapat tumbuh dan berkembang secara normal. Di
dalam terrarium, kelembaban nisbi adalah 100%. Dengan
demikian, laju transpirasi akan sangat rendah sekali (jika
ada), tetapi berbagai jenis tumbuhan dapat tumbuh dan
berkembang dengan baik di dalam terrarium.
C. Pengertian Dan Anatomi Stomata
Bentuk dan posisi stomata pada daun beragam,
tergantung spesies tumbuhannya. Secara teknis,
yang dimaksud dengan stomata adalah celah
yang ada diantara dua sel penjaga (guard cell),
sedangkan aparatus stomata adalah kedua sel
penjaga tersebut. Berdampingan dengan sel
penjaga terdapat sel-sel epidermis yang juga
telah termodifikasi, yang disebut sebagai sel
pendukung (subsidiary cell).
D. Mekanisme Kerja Stomata
E. Pengaruh Asam Absisat
Jika asam absisat (ABA) di aplikasikan
pada daun tumbuhan dengan konsentrasi
yang sangat rendah ( misalnya 10-6 M)
maka akan menyebabkan stomata
menutup. Pada kondisi kekeringan (dan
kondisi lingkungan yang tidak
menguntungkan lainnya. Seperti
tergenang atau suhu tinggi). Kandungan
ABA pada daun akan meningkat
terlebih dahulu sebelum stomata mulai
menutup.

Anda mungkin juga menyukai