Anda di halaman 1dari 28

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn.

M
DENGAN MASALAH UTAMA HIPERTENSI PADA Ny. S
DI DESA SRONDOL KULON RT 01 / IV
BANYUMANIK SEMARANG
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

A. Pengkajian Keluarga

I. Data Umum

1. Nama kepala keluarga (KK) : Tn. R

2. Usia : 40 tahun

3. Pendidikan : SD

4. Pekerjaan : Wiraswasta

5. Alamat : RT. 02 RW. 02

6. Komposisi keluarga :

Status Imunisasi
No Nama JK Hub Umur Pend Polio DPT Hepatitis Ket
BCG Campak
1 2 3 4 1 2 3 1 2 3
1 Tn. R L Suami 40 th SD
2 Ny. F P Istri 33 th SD             Lengkap
3 An. N L Anak 14 th SMP             Lengkap
4 An. M P Anak 3,5 th             Lengkap
5 Ny. S P Nenek 70 th
Genogram

Keterangan :

= laki-laki = klien

= perempuan = hubungan dengan keluarga

= meninggal

= tinggal satu rumah

6. Tipe keluarga

Keluarga Tn. R termasuk tipe keluarga besar (extended family) yaitu didalam

suatu rumah terdapat satu keluarga terdapat inti ditambah dengan keluarga

lain yang mempunyai hubungan darah Tn. R ( Suami ), Ny. F (istri), An. N

dan An. M (anak) Ny. T (Ibu)

7. Suku dan Bangsa

Bahasa yang digunakan Tn. R bahasa Jawa karena berasal dari Jawa. Dalam

keluarga tidak ada pantangan makanan apapun.


8. Agama

Keluarga Tn. R beragama Islam dan taat menjalankan ibadah sholat 5 waktu,

Tn R sering beribadah di mushola, sering mengikuti pengajian keliling tiap

malam kamis sedangkan istrinya sering mengikuti pengajian rutin tiap hari

jum’at.

9. Status sosial ekonomi keluarga

Kebutuhan sehari-hari keluarga semua dipenuhi oleh Tn. R dengan

pendapatan sehari + Rp 40.000, Tn. R bekerja sebagai pedagang sayur

keliling, Istrinya di rumah. Barang-barang yang dimiliki Tn. R yaitu TV,

Almari, sepeda motor, meja kursi dan Tn. R merasa kurang cukup.

10. Aktifitas rekrasi keluarga

Keluarga sering melakukan rekreasi cuma nonton TV karena Tn. R sibuk

mencari nafkah dan terkadang silaturahmi ke tempat saudara.

II. Riwayat dan tahap perkembangan keluarga

11. Tahap perkembangan saat ini

Keluarga telah berusaha memberikan kebebasan dan tanggung jawab kepada

kedua anaknya, keluarga selalu mencoba mempertahankan hubungan yang

intim dengan anggota keluarga, selalu mempertahankan komunikasi yang

terbuka dengan anggota keluarganya.

12. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi

Berdasar hasil wawancara maka didapat bahwa tahapan keluarga Tn. R

sampai saat ini sudah tercapai. Namun tugas keluarga yang belum dapat

tercapai saat ini : perlunya penataan peran orangtua dan kegiatan di rumah.
13. Riwayat keluarga inti

Dalam keluarga Tn. R tidak ada yang memiliki penyakit keturunan seperti

DM dan hipertensi, namun untuk Ny. F mengalami hipertensi dan sering

pusing kepalanya. An. N sering mengalami sakit gigi karena dulu sering

makan coklat

14. Riwayat keluarga sebelumnya


Tn. R mengatakan sebelumnya tidak ada keluarganya yang mengalami
penyakit keturunan seperti DM ataupun Hipertensi

III. Lingkungan
15. Karakteristik rumah

R. solat kam
Dapur R. Keluarga ar

6m B T

kam kam
R. Makan ar ar R. Tamu
KM

16 m
Rumah Tn. R terdiri dari ruang tamu, ruang keluarga, tiga kamar tidur, dapur,
kamar mandi. Cara pengaturan perabot kurang rapi, kebiasaan merawat rumah
disapu sehari sekali.
Ukuran rumah 16 x 6 m tipe rumah permanen, atap terbuat dari genting, lantai
plester dan terdapat ventilasi tapi jarang dibuka dan kondisi ruangan sangat
pengap, dan keluarga kalau mandi dengan air pegunungan, minum air
pegunungan.
16. Karakteristik tetangga dan komunitas RT
Lingkungan tetangga umumnya penduduk asli keseneng, hubungan antar
tetangga cukup baik.
17. Mobilitas geografis keluarga
Rumah merupakan daerah pedesaan jauh dari jalan raya, susah dijangkau oleh
sepeda motor/kendaraan roda 4. Keluarga Tn R kalau membeli bumbu/belanja
cukup di tukang sayur keliling.
18. Perkumpulan keluarga+interaksi dengan masyaraka
Didalam Masyarakat Tn. R mengikuti yasinan RT keliling setiap malem
kamis dan Ny. F juga mengikuti pengajian rutin di masjid tiap hari Jum’at.
19. Sistem pendukung keluarga
Anggota keluarga Tn. R sehat hanya Ny. F mengalami hipertensi TD 140/100
mmHg dan sering pusing kepala dan An. N yang terkadang sakit pada giginya
yang berlubang dan keluarga selalu mengunakan fasilitas kesehatan yaitu
bidan desa. Keluarga Tn. R sering tolong menolong begitu juga dengan
lingkungan sekitarnya

IV. Struktur keluarga


20. Pola komunikasi keluarga
Pola komunikasi yang digunakan keluarga Tn. R adalah komunikasi terbuka,
tiap keluarga mengungkapkan pendapatnya masing masing hal ini dapat
dilihat pada waktu pengkajian
21. Struktur kekuatan keluarga
Keluarga selalu menyelesaikan masalah dengan musyawarah, semua anggota
keluarga berperan sesuai perannya masing-masing, dan apabila masalah tidak
teratasi maka keputusan ada di tangan Tn. R
22. Struktur peran (formal & informal)
Formal
Tn. R sebagai kepala keluarga sekaligus pencari nafkah untuk memenuhi
kebt keluarganya dismping itu Tn. R sebagai pendidik, pelindung dan
pemberi rasa aman pada keluarga
Ny. F berperan sebagai istri dan ibu bagi anak-anaknya, Ny. F sebagai ibu
rumah tangga memiliki peran untuk mengurusi rumah dan pendidik anak-
anaknya
An. N, An. M berperan sebagai anak yang sudah berumah tangga semua
Informal
Setiap anggota keluarga selalu memiliki peran sebagai pendorong bagi
yang lain
23. Nilai & norma keluarga
Dalam budaya Jawa anak laki-laki harus mempunyai tanggung jawab kepada
keluarga, keluarga Tn. R selalu mematuhi aturan-aturan dan norma yang
berhubungan dengan agama dan masyarakat

V. Fungsi keluarga
24. Keluarga afektif
Keluarga Tn. R saling mendukung kebutuhan sehingga dapat terpenuhi
kehidupan sederhana, dapat menyelesaikan masyalah dengan musyawarah dan
keputusan keluarga yang terakhir ditentukan oleh Tn. R sebagai kepala
keluarga.
25. Fungsi sosial
Tn. R dan Ny. F dapat membina sosialisasi pada anak-anaknya sehingga dapat
membentuk norma dan aturan-aturan sesuai dengan perkembangan anak-
anaknya, serta dapat meneruskan budaya.
26. Fungsi perawatan keluarga
Kemampuan kel mengenal masalah
Keluarga Tn. R mengatakan bahwa Ny. F terkena darah tinggi dengan TD
140/100mmhg, keluarga tidak mengetahui penyebab dan makanan
pantanggan.
Kemampuan keluarga mengambil keputusan
Tn. R selalu mengambil keputusan kurang tepat seperti halnya kalau Ny. F
sakit ia hanya memanfaatkan obat – obatan warung.
Kemampuan keluarga merawat anggota yang sakit
Tn. R kurang efektif dalam pemeliharaan kesehatan keluarganya
Kemampuan keluarga dalam memelihara lingkungan yang sehat
Tn. R tidak mengerti cara memelihara rumah sehat dan pengaruhnya pada
keluarga
Kemampuan keluarga mengunakan fasilitas kesehatan
Fasilitas kesehatan yang terdekat dari rumahnya adalah bidan,
keuntungan mengunakan fasilitas kesehatan adalah kesehatan kami dapat
teratasi dan kami kepuskesmas kaerena terjangkau oleh kami
27. Fungsi reproduksi
Jumlah anak Tn. R adalah 2 orang, Ny. F belum menopouse
28. Fungsi ekonomi
Keluarga Tn. R sudah tercukupi masalah kebutuhan pokok, tapi masalah
sandang keluarga hanya membeli sebulan sekali/ tidak pasti

VI. Stres dan Koping Keluarga


29. Stresor jangka pendek dan panjang
Pendek : Stresor jangka pendek yang dipikir keluarga saat ini yaitu
memikirkan agar perbaikan rumahnya cepat selesai.
Panjang : Saat ini keluarga Tn. R memikirkan agar anaknya dapat
menerusksn k ejenjang yang lebih tinggi dibanding ayah dan ibunya yang
lulusan SD
30. Kemampuan keluarga dalam merespon terhadap situasi dan stresor
Keluarga Tn. R selalu melakukan musyawarah dalam menyelesaikan masalah
baik dalam lingkungan keluarga atau masyarakat.
31. Strategi koping yang digunakan
Keluarga Tn. R apabila ada masalah baik dalam keluarga atau masyarakat
selalu menyelesaikan nya .
32. Strategi adaptasi disfungsional
Dalam menghadapi masalah selalu berusaha dan berdoa tapi pada akhirnya
Tuhan yang menentukan.
VII. Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan
Tn. R Ny. F Ny. T An. N An. M
fisik
Tekanan 120/80 140/100 mmHg 150/90 mmHg 120/80 mmHg
darah mmHg
Nadi 86x/mnt 75x/mnt 86x/mnt 86x/mnt 100x/mnt
Suhu 360C 360C 360C 360C 360C
RR 22x/mnt 24x/mnt 24x/mnt 22x/mnt 30x/mnt
BB 67 kg 60 kg 40 kg 40 kg 20kg

Kepala Mesochepal Mesochepal Mesochepal Mesochepal Mesochepal


Rambut Hitam bersih Hitam bersih Hitam bersih Hitam bersih Hitam bersih
Kulit Sawo Sawo matang, Sawo matang, Sawo matang, Sawo matang,
matang, turgor baik turgor baik turgor baik turgor baik
turgor baik
Mata Simetris, Simetris, Simetris, Simetris, Simetris,
konjungtiva konjungtiva konjungtiva konjungtiva konjungtiva tidak
tidak anemis tidak anemis tidak anemis dan tidak anemis anemis dan sklera
dan sklera dan sklera tidak sklera tidak dan sklera tidak ikterik,
tidak ikterik, ikterik, ikterik, tidak ikterik, penglihatan baik
penglihatan penglihatan penglihatan penglihatan
baik baik kurang baik baik
Hidung Bersih, fungsi Bersih, fungsi Bersih, fungsi Bersih, fungsi Bersih, fungsi
penghidu penghidu baik penghidu baik penghidu baik penghidu baik
baik
Mulut & Bersih, tidak Bersih, tidak Bersih, tidak Bersih, tidak Bersih, tidak
tenggorokan berbau, gigi berbau, gigi berbau, gigi berbau, gigi berbau, gigi
bersih, tidak bersih, tidak tidak lengkap, bersih, tidak bersih, tidak ada
ada nyeri ada nyeri telan tidak ada nyeri telan nyeri telan
telan menggunakan
gigi palsu
Telinga Simetris, Simetris, Simetris, Simetris, Simetris,
pendengaran pendengaran pendengaran pendengaran pendengaran baik,
baik, tidak baik, tidak baik, tidak baik, tidak tidak
menggunakan menggunakan menggunakan menggunakan menggunakan alat
alat bantu alat bantu alat bantu alat bantu bantu
Leher Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
pembesaran pembesaran pembesaran pembesaran pembesaran
kelenjar kelenjar tiroid kelenjar tiroid kelenjar tiroid kelenjar tiroid
tiroid
Dada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
wheezing wheezing wheezing wheezing wheezing
Perut Tidak Tidak Tidak kembung, Tidak Tidak kembung,
kembung, kembung, tidak tidak nyeri tekan kembung, tidak nyeri tekan
tidak nyeri nyeri tekan tidak nyeri
tekan tekan
Pemeriksaan
Tn. S Ny. F Ny. T An. N An. M
fisik
Ekstremitas Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada kelainan
kelainan kelainan bentuk kelainan bentuk kelainan bentuk
bentuk bentuk
Eliminasi BAB 1x/hr BAB 1x/hr BAB 1x/hr BAB 1x/hr BAB 1x/hr
BAK 4-5x/hr BAK 4-5x/hr BAK 5-6x/hr BAK 4-6x/hr BAK 6-8x/hr

VIII. Harapan Keluarga


Harapan yang diinginkan keluarga Tn. R yaitu menginginkan agar anggota
keluarganya tidak ada yang sakit-sakitan dan keluarga berharap kedatangan
mahasiswa Akper bisa dapat memberikan informasi kesehatan sehingga anggota
keluarga dapat memelihara kesehatan.

B. Analisa Data

No Data Fokus Masalah Penyebab


1 DS : - Ny.F mengatakan sering pusing Hipertensi Ketidakmampuan
DO : - Ny. S tampak lemah keluarga merawat
- TD : 100/70mmHg anggota keluarga
- S : 360C yang sakit
- N : 86 x/mnt
- RR : 24 x/mnt
- GDS : 103 mmHg
- Asam Urat : 5 mmHg

No Data Fokus Masalah Penyebab


2. DS : . Tn. R mengatakan: Kerusakan Ketidakmampuan
Saya menggunakan mata air penatalaksanaan keluarga dalam
pegunungan utk mandi dan minum. pemeliharaan mengenal
Tempat pembuangan sampah saya rumah masalah
di sungai. Saya belum punya tempat
pembuangan sampah sampah tapi
sampah saya kumpulkan di
belakang kemudian saya bakar
kalau sudah banyak.
DO : - Keluarga Tn. R memiliki WC
untuk keluarga.
- Keluarga memiliki kamar mandi
keluarga.
- Keluarga belum memiliki tempat
pembuangan sampah sendiri
- Ventilasi jendela tidak/jarang
dibuka
- Atap terbuat dr genting
- Rumah kotor
- Kamar Ny. S tampak berantakan
dan pengap

C. Diagnosa Keperawatan

a. Kurang pengetahuan klien/keluarga tentang penyakit hipertensi serta cara

pencegahan berhubungan dengan ketidakmampuan merawat anggota

keluarga yang sakit.

b. Kerusakan penatalaksanaan pemeliharaan rumah berhubungan dengan

ketidakmampuan keluarga mengenal masalah.

Prioritas Masalah

Skoring Data

1. Kurang pengetahuan klien/keluarga tentang penyakit hipertensi serta cara

pencegahan berhubungan dengan ketidakmampuan merawat anggota

keluarga yang sakit.

Kriteria Skor Bobot Nilai Pembenaran

1. Sifat masalah. 3 1 3/3 x1=1


Skala : aktual 3
Resiko 2
Potensial 1
2. Kemungkinan 1 2 ½ x2=1
masalah dapat
diubah.
Skala :
Mudah 2
Sebagian 1
Tdk dapat 0 2 1 2/3x1=2/3

3. Potensial
masalah untuk
dicegah
Skala :
Tinggi 3 2 1 2/2x1=1
Cukup 2
Rendah 1

4. Menonjolnya
masalah.
Skala : masalah
berat harus
segera di
tangani 2
Ada masalah tp
tdk perlu
ditangani 1
Masalah tidak
dirasakan 0

Jumlah skor = 3 2/3


2. Kerusakan penatalaksanaan pemeliharaan rumah berhubungan dengan

ketidakmampuan keluarga mengenal masalah.

Kriteria Skor Bobot Nilai Pembenaran

1. Sifat masalah. 3 1 3/3x1=1


Skala : aktual

2. Kemungkinan ½ x 2=1
masalah dapat 1 2
diubah.
Skala :
sebagian
2 1 2/3x1=2/3
3. Potensial
masalah untuk
dicegah
Skala : cukup 2 1 2/2x1=1

4. Menonjolnya
masalah.
Skala :
masalah berat
harus segera
di tangani

Jumlah skor = 3 2/3


Diagnosa keperawatan sesuai dengan prioritas masalah :

1. Kurang pengetahuan klien/keluarga tentang penyakit hipertensi serta cara

pencegahan berhubungan dengan ketidakmampuan merawat anggota

keluarga yang sakit.

2. Kerusakan penatalaksanaan pemeliharaan rumah berhubungan dengan

ketidakmampuan keluarga mengenal masalah.


D. Rencana Keperawatan

Tujuan
Diagnosa
Umum/jangka Tujuan Khusus/jangka pendek Kriteria Hasil/Evaluasi Intervensi
No Keperawatan
panjang
Kriteria Standart
1 Kurang Setelah Setelah dilakukan pendidikan
pengetahuan dilakukan 1. Dorong
kesehatan 1 kali pertemuan
klien/keluarga tindakan Kognitif/Afektif 1. Pelayanan keluarga untuk
tentang penyakit keperawatan selama 30 menit keluarga dapat : kesehatan terlibat dalam
hipertensi serta keluarga 2. Macam pelayanan pengambilan
TIU :
cara pencegahan selama 1 kesehatan keputusan
berhubungan minggu/2 Memahami diit hipertensi 3. Manfaat pelayanan tentang
dengan minggu/3.... kesehatan pengobatan
TIK :
ketidakmampua keluarga 4. Mengungkapkan 2. Jelaskan
n merawat mampu a. Mampu motivasi untuk manfaat dan
anggota memelihara menggunakan yan keuntungan dari
menjelaskan
keluarga yang kesehatan kes pemanfaatan
sakit secara efektif tentang layanan
Psikomotor 1. Keluarga dapat kesehatan
pengertian
(Perilaku) menyediakan 3. Motivasi
hipertensi sarana perawatan keluarga agar
yang diperlukan dapat
b. Mampu
2. Klien akan minum memutuskan
menjelaskan oobat secara rutin dalam memilih
sesuai dengan pelayanan
tenteng penyebab
anjuran yang kesehatan yang
hipertensi diberikan baik dan sesuai
c. Mampu
menjelaskan
tentang diit
hipertensi
2. Mampu menjelaskan
pengobatan tradisional
hipertensi
Verbal 1. Keluarga dapat 1. Jelaskan dan
menyebutkan
diskusikan tentang
tanda dan gejala
penyakit hipertensi :
hipertensi
a. Pengertian
2. Keluarga dapat
mengidentifikas b. Penyebab
i penyebab
c. Diit hipertensi
hipertensi
3. Keluarga dapat d. Pengobatan
mengetahui diit
tradisional
hipertensi
4. Keluarga dapat hipertensi
menjelaskan
2. Lakukan pengukuran
pengobatan
tradisional tekanan darah
hipertensi
3. Motivasi keluarga
untuk mengontrol
pola hidup klien
4. Motivasi keluarga
untuk
memeriksakanklien
secara rutin ke
tenaga kesehatan
Diagnosa Evaluasi
No Tujuan Umum Tujuan Khusus Intervensi
Keperawatan Kriteria Standart
2. Kerusakan Setelah dilakukan Setelah dilakukan
penatalaksanaan tindakan keperawatan pertemuan 1 x 30 menit
pemeliharaan rumah selama 3 kali pengkajian keluarga dapat :
(lingkungan keluarga diharapkan 2. Mengenal masalah
berhubungan dengan mampu mengenal
ketidakmampuan masalah pemeliharaan
keluarga mengenal lingkungan rumah sehat
masalah
2.1 Mampu Respon Lingkungan rumah 2.1.1 Gali
menyebutkan verbal sehat adalah rumah pengetahun
pengertian yang selalu bersih keluarga
ringkasan rumah baik dari kotoran, tentang
sehat debu, sampah, lingkungan
perabotan rumah rumah sehat
tangga yang 2.1.2 Beri
berserakan penjelasan
pada keluarga
tentang
pengertian
pemeliharaan
lingkunan
rumah sehat
2.1.3 Beri motivasi
keluarga
untuk
mengulang
kembali
pengertian
Diagnosa Evaluasi
No Tujuan Umum Tujuan Khusus Intervensi
Keperawatan Kriteria Standart
2.1.4 Beri
reinforcement
pada keluarga
2.2 Mampu Respon Syarat rumah sehat: 2.1.5 Gali
menyebutkan verbal - Ruang makan pengetahuan
syarat rumah - Dapur tentang syarat
sehat - Kamar mandi rumah sehat.
- WC 2.1.6 Jelaskan
- Tempat syarat rumah
mencuci sehat
pakaian 2.1.7 Motivasi
keluarga
untuk
menjelaskan
kembali
2.1.8 Beri
reinforcement
(+) pada
keluarga
2.3 Keluarga mampu Respon Rumah bersih: 2.1.9 Gali
menyebutkan verbal - Terdapat pengetahuan
perbedaan rumah ventilasi keluarga
bersih dan kotor - Terdapat tentang
pengap perbedaan
- Terdapat air rumah bersih
bersih dan kotor
- Terdapat 2.1.10 Jelaskan
tempat mengenai
pembuangan perbedaan
sampah rumah bersih
dan kotor
2.1.11 Motivasi
keluarga
untuk
menyebutkan
perbedaan
rumah bersih
dan kotor.
Diagnosa Evaluasi
No Tujuan Umum Tujuan Khusus Intervensi
Keperawatan Kriteria Standart
Rumah kotor : 2.1.12 Beri
- Berdebu reinforcement (+)
- Atap seng/ pada keluarga
ventilasi
- Pengap
- Tidak ada air
bersih
E. Implementasi Keperawatan

No Diagnosa Implementasi Respons Keluarga


Kurang pengetahuan klien/keluarga - Mengucap salam S : - Menjawab salam
tentang penyakit hipertensi serta cara - Gali pengetahuan keluarga tentang - Keluarga mengatakan kurang
pencegahan berhubungan dengan paham tentang penyakit hipertensi
1. penyakit hipertensi
ketidakmampuan merawat anggota
keluarga yang sakit - Menjelaskan pengertian, tanda dan
gejala hipertensi O : Keluarga kooperatif

- Memberi motivasi keluarga untuk S : Keluarga mengatakan, yaitu:


mengulang tentang penyuluhan yang - Turunkan BB
telah diberikan - Hindari stres
- Olah raga
- Memberi reinforcement (+) pada
O : Tersenyum
keluarga
- Menggali pengetahuan keluarga untuk
menyebutkan penatalaksanaan
S : Keluarga mengatakan tidak tahu
hipertensi apabila sudah tidak
tertahankan
- Menjelaskan pengobatan hipertensi
O : Mendengar
apabila sudah tidak tertahankan
S : Keluarga mengatakan kalau sudah
- Beri motivasi pada keluarga untuk
tidak tertahankan saya bawa ke
mengulang
puskesmas
- Reinforcement (+) pada keluarga O : Tersenyum
Ketidakefektifan penatalaksanaan - Mengucap salam S : Keluarga mengatakan tidak tahu
pemeliharaan rumah (lingkungan) -Gali pengetahuan keluarga untuk O: Keluarga menggelengkan kepala
keluarga Tn T berhubungan dengan
ketidakmampuan keluarga mengenal menyebutkan pengertian rumah sehat S : Keluarga mengatakan rumah sehat
masalah adalah rumah yang bersih dan tidak
- Menjelaskan tentang pengertian rumah berantaan serta ada tempat
sehat secara sederhana yaitu rumah pembuangan sampah
yang sesuai dengan standar kesehatan O : Keluarga kooperatif. Bagus Bu!!!
yaitu bersih, jauh dari kotoran/sampah,
ada pencahayaan dan ventilasi yang
cukup S : Keluarga mengatakan syarat rumah
sehat, yaitu:
2. - Menjelaskan syarat-syarat rumah sehat, 1. Ada jendela (jendela selalu
yaitu: dibuka)
1. Mempunyai ruang terpisah 2. Ada tempat sampah
2. Setiap ruangan diatur dengan rapi 3. Ada WC
3. Sinar matahari dapat masuk 4. Ada air bersih
4. Ada ventilasi
5. Ada sarana air bersih
6. Ada tempat pembuangan sampah
7. Mempunyai sarana MCK O : Keluarga kooperatif Bagus, Bu.
8. Bangunan kuat S : Keluarga mengatakan manfaat rumah
sehat, yaitu:
- Beri pujian pada keluarga atas 1. Dapat mencegah penyakit
jawaban yang tepat 2. Rumah tampak bersih dan rapi
- Menjelaskan pada keluarga tentang 3. Melindungi dari bahaya
manfaat rumah sehat, yaitu: pencemaran
1. Dapat mencegah penyebaran 4. Enak ditempati
penyakit menular 5. Hidup sehat dan bahagia
2. dapat melindungi dari bahaya
kebisingan dan pencemaran
O : Keluarga kooperatif
3. rumah dan lingkungan tampak
rapi
Rumah nyaman ditempati serta
menjamin hidup yang sehat
- Menjelaskan pada keluarga S: Keluarga mengatakan perbedaan
tentang perbedaan rumah sehat dan kotor rumah sehat dan kotor
1. Rumah sehat: 1. Rumah sehat
- Bersih, tidak kotor - ada WC dan kamar mandi
- Ada ventilasi - ada jendela
- Ada sarana air bersih - ada tempat pembuangan
- Ada tempat pembuangan sampah sampah
- Ada tempat MCK 2. Rumah kotor
2. Rumah kotor - berdebu
- Berdebu - lembab
- Ventilasi kurang - tidak punya WC dan kamar
- Tidak memiliki WC & kamar mandi
mandi - cahaya yang masuk kurang
- Lembab
- Pencahayaan kurang
-Beri reinforcement kepada keluarga O : keluarga tersenyum
F. EVALUASI

No Tgl/ Jam Diagnosa Keperawatan Catatan Perkembangan


1 Sabtu Kurang pengetahuan klien/keluarga tentang S : - Keluarga mengatakan mampu memutuskan dalam
11/12/04 penyakit hipertensi serta cara pencegahan memilih pelayanan kesahatan yang tepat dan
berhubungan dengan ketidakmampuan sesuai
(12.00)
merawat anggota keluarga yang sakit - Keluarga mengatakan mengetahui manfaat dari
pelayanan kesehatan
- Keluarga mengatakan mengetahui tentang
penyakit hipertensi
O : - Keluarga dapat membuat keputusan terhadap
pelayaan kesehatan Ny. P
- Keluarga mampu menyebutkan apa yang harus
dilakukan apabila terjadi serangan tiba-tiba pada
Ny. P saat di rumah
A : - Masalah teratasi
P : - Pertahankan intervensi
2 Sabtu Ketidakefektifan penatalaksanaan S:
11/12/04 - Keluarga mengatakan manfaat rumah sehat:
pemeliharaan rumah keluarga Tn.T
(12.00) a. untuk tempat beristirahat, tempat tinggal dan
berhubungan dengan ketidakmampuan
kegiatan hidup harian
keluarga mengenal masalah.
b. Melindungi penghuninya dari cuaca baik /
buruk.
3. c. Mencegah penyebaran penyakit menular.
d. Melindungi penghuninya dari bahaya-bahaya
dari luar.
e. Meningkatkan hubungan sosial diantara
penghuninya.
6.
O : - Rumah terlihat lebih rapi dan bersih
- Ada genting kaca yang sudah dipasang
- Keluarga dapat menyebutkan pengertian dan
syarat rumah sehat

A : - Masalah teratasi
P : - Pertahankan intervensi

Anda mungkin juga menyukai

  • BAB 9 Mengenal Terapi Transendensi
    BAB 9 Mengenal Terapi Transendensi
    Dokumen13 halaman
    BAB 9 Mengenal Terapi Transendensi
    Muhammad Nur Kholis
    Belum ada peringkat
  • Askep Kelompok
    Askep Kelompok
    Dokumen58 halaman
    Askep Kelompok
    Muhammad Nur Kholis
    Belum ada peringkat
  • Askep Asma
    Askep Asma
    Dokumen10 halaman
    Askep Asma
    Ari Soelistianto
    100% (1)
  • Ansin Infus Untuk Pasien Nyeri
    Ansin Infus Untuk Pasien Nyeri
    Dokumen6 halaman
    Ansin Infus Untuk Pasien Nyeri
    NanaIar
    Belum ada peringkat
  • Dibaca
    Dibaca
    Dokumen24 halaman
    Dibaca
    Muhammad Nur Kholis
    Belum ada peringkat
  • Bab I 2
    Bab I 2
    Dokumen27 halaman
    Bab I 2
    Muhammad Nur Kholis
    Belum ada peringkat
  • Ansin EKG
    Ansin EKG
    Dokumen4 halaman
    Ansin EKG
    Muhammad Nur Kholis
    Belum ada peringkat
  • Bab I
    Bab I
    Dokumen6 halaman
    Bab I
    Muhammad Nur Kholis
    Belum ada peringkat
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Dokumen6 halaman
    Bab Iii
    Muhammad Nur Kholis
    Belum ada peringkat
  • Bab I 2
    Bab I 2
    Dokumen27 halaman
    Bab I 2
    Muhammad Nur Kholis
    Belum ada peringkat
  • Bab I
    Bab I
    Dokumen5 halaman
    Bab I
    Muhammad Nur Kholis
    Belum ada peringkat
  • Asuhan Keperawatan Keluarga TN
    Asuhan Keperawatan Keluarga TN
    Dokumen5 halaman
    Asuhan Keperawatan Keluarga TN
    Muhammad Nur Kholis
    Belum ada peringkat
  • Bab I
    Bab I
    Dokumen5 halaman
    Bab I
    Muhammad Nur Kholis
    Belum ada peringkat
  • Bab Ii
    Bab Ii
    Dokumen33 halaman
    Bab Ii
    Muhammad Nur Kholis
    Belum ada peringkat
  • Rencana Keperaw
    Rencana Keperaw
    Dokumen6 halaman
    Rencana Keperaw
    Muhammad Nur Kholis
    Belum ada peringkat
  • Pertemuan V
    Pertemuan V
    Dokumen6 halaman
    Pertemuan V
    Muhammad Nur Kholis
    Belum ada peringkat