Anda di halaman 1dari 8

SATUAN ACARA PENYULUHAN TERAPI BERMAIN DI RUANG ANAK NON

INFEKSI RSUD AA PEKANBARU

OLEH:
KELOMPOK 5

1. ENDRI BUANA, S.kep


2. EFIT KRISDAYANTI, S.kep
3. KHAIRIYATI, S.kep
4. REMON, Skep
5. WINTA FEBRIANA, Skep

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


STIKES PAYUNG NEGERI PEKANBARU
T.A 2017/2018
SATUAN ACARA PENYULUHAN TERAPI BERMAIN
DI RUANG ANAK NONINFEKSI RSUD AA

Pokok bahasan : Terapi senam aerobik pada anak penderita leukimia


Sub pokok bahasan : Terapi senam aerobik
Waktu : 10 Menit
Hari/tanggal : selasa, 21 november 2017
Tempat : Ruang anak non infeksi RSUD AA
Sasaran : Pasien anak non infeksi
Pelaksana : Kelompok V

A. Latar Belakang
Kanker tidak hanya menyerang orang dewasa, tetapi juga anak-anak. Pada
anak, jenis kanker yang paling sering ditemukan adalah leukemia atau kanker darah.
Kanker ini bisa menyerang bahkan sejak anak dilahirkan. Semakin dini kanker
ditemukan, semakin besar peluang untuk diupayakan kesembuhan. Berdasarkan data
RSKD, pada 2010 tercatat 63 kasus kanker pada anak. Kanker yang paling banyak
ditemukan pada anak adalah leukemia dan retinoblastoma (kanker mata). Kanker
merupakan salah satu penyakit paling ditakuti. Ketika seseorang didiagnosis
menderita kanker, yang terbayang di benak adalah tingginya biaya pengobatan, rasa
nyeri yang luar biasa, hingga bayang-bayang kematian (Lumenta,2010).
Untuk leukemia, pengobatan biasanya dilakukan dengan kemoterapi.
Kemoterapi harus dijalani tanpa putus selama dua tahun. Setelah sesi kemoterapi
berakhir, pasien wajib kontrol secara berkala. Jika kambuh, ia harus dikemoterapi
lagi. Kemoterapi tidak hanya membunuh sel kanker, tetapi juga sel-sel lain yang
sehat. Akibatnya, muncul dampak yang biasa disebut sebagai efek samping. Efek
samping yang biasa muncul antara lain mual, muntah hebat, diare, sariawan, rambut
rontok, sensitif terhadap sinar matahari, infeksi, demam, dan sulit buang air besar
(Lumenta, 2010).
Lamanya pengobatan bisa membuat penderita kanker tertekan. Apalagi jika
dialami anak-anak yang sedang giat bermain dan berteman. Suasana rumah sakit dan
prosedur pengobatan juga menimbulkan trauma pada anak. Faktor psikologis anak
merupakan salah satu penentu keberhasilan pengobatan. Jika anak ketakutan dan stres,
justru memperparah sakitnya. Untuk menunjang keberhasilan pengobatan, bagian
onkologi anak mengembangkan konsep pengobatan tanpa rasa sakit dan tanpa rasa
takut ( no pain, no scared ). Setiap melakukan tindakan pada anak, rumah sakit
biasanya menggunakan obat penghilang rasa sakit. Bentuknya salep, cukup dioleskan
di kulit anak-anak agar tidak kesakitan. Untuk mengalihkan kebosanan dan rasa takut,
pasien anak-anak juga diajak melakukan berbagai kegiatan.Mereka diberi kegiatan
menggambar, membuat bando, gelang, origami, dan lain-lain (Muhajir, 2007)..

B. Tujuan
1. Tujuan Umum Setelah dilakukan terapi senam aerobik selama 10 menit, anak dapat
mengikuti senam aerobic.
2. Tujuan Khusus Setelah dilakukan terapi senam selama 10 menit anak mampu :
a. Mengikuti senam
b. Merasakan manfaat senam
C. Metode dan Media
1. Metode senam, anak mengikuti gerakan senam yang di peragakan
2. Media: speker
D. Kegiatan
1. Pengorganisasian
Penanggung jawab : kelompok V
Moderator : Winta Febriana, S.kep
Pemimpin senam : Endri Buana, S.kep, remon, S. Kep
Fasilitator : Khairiyati, S.kep dan Efit Krisdayanti, S.kep

2. Setting tempat (gambar / denah ruangan)

Keterangan :
: Pemimpin senam
: Moderator
: Observer
: Fasilitator
: Anak

3. Kegiatan bermain

No. Waktu Kegiatan bermain Respon Sasaran


1. 2 menit Pembukaan :
a. Mengucapkan salam
a. Menjawab salam
b. Memperkenalkan diri
b. Mendengarkan dan
c. Menjelaskan tujuan yang telah
memperhatikan
disepakati pada saat pengkajian
d. Menyebutkan materi/pokok
bahasan yang akan disampaikan
2. 7 menit Pelaksanaan :
a. Menyiapkan alat Memberikan Reinfocement
b. proses senam
positif jika anak bisa
mengikuti senam

3. 1 menit Evaluasi :
a. Apakah anak mampu mengikutia. mampu melakukan
senam dengan baik

4. 1 menit Penutup :
a. Memberikan salam penutup a. Menjawab salam
MATERI
SENAM

A. PENGERTIAN SENAM
Aktivitas fisik yang teratur dapat menyebabkan perbaikan kebugaran jasmani.
Kebugaran jasmani atau lebih dikenal dengan merupakan hal yang selalu didambakan
oleh setiap individu maupun masyarakat. Dalam abad modern ini setiap Negara
menghadapi tantangan meningkatkan dan memelihara kebugaran jasmani warga
negaranya. Tubuh yang sehat dan bugar sangat menunjang aktivitas yang dilakukan
setiap orang (Muhajir, 2007).
Seperti latihan-latihan aerobik yang lain, senam aerobik akan memperoleh
hasil seperti yang diharapkan apabila dilakukan dengan benar. Untuk mencapai
kebugaran jasmani yang baik latihan harus dilakukan secara bertahap, teratur dan
memenuhi takaran/ dosis latihan. Takaran/dosis latihan terdiri atas intensitas latihan,
lama latihan dan frekuensi latihan (Fox & Foss, 1993). Frekuensi menunjukkan
jumlah latihan per minggu, intensitas menunjukkan seberapa berat badan bekerja atau
latihan dilakukan, lama latihan menunjukkan waktu latihan yang digunakan.
Agus Mahendra (2002) menyatakan bahwa Senam adalah suatu latihan tubuh
yang dipilih dan dikonstruk dengan sengaja, dilakukan secara sadar dan terencana,
disusun secara sistematis dengan tujuan meningkatkan kesegaran jasmani,
mengembangkan Keterampilan dan menanamkan nilai-nilai mental spiritual.

B. JENIS SENAM
1. Senam Artistik (Artistic Gymnastic)
Senam Artistik merupakan senam yang memiliki gerakan yang cepat dan
Eksplosif, pada umum nya Senam ini menonjulakan gerakan kelentukan dan
keseimbangan dengan gerakan yang relatif lambat dan terkontrol yang akan
menghasilkan gerakan yang indah dan mengejutkan bagi semua yang melihat.
2. Senam Akrobatik ( Acrobatic Gymnastic)
Senam Akrobatik ini merupakan jenis senam yang sangat mengandalkan
Kelentukan dan Keseimbangan dan memiliki gerakan yang cepat dan Eksplosif,
senam ini banyak biasanya memiliki gerakan-gerakan yang berbahaya seperti
Salto dan putaran sehingga untuk melakukan senam akrobatik ini sangat
dianjurkan didampingi oleh Instruktur senam Akrobatik.
3. Senam Ritmik Sportif (Sportive Ritmik Gymnastic)
Senam Ritmik ini adalah Senam yang dilakukan dengan mengikuti tuntunan
musik tertentu sehingga senam ini akan menghasilkan gerakan tubuh yang indah,
biasanya senam ritmik ini menggunakan peralatan seperti pita agar menambah
keindahan gerak pesenam.
4. Senam aerobic
Senam Aerobik adalah senam yang memiliki serangkaian gerak yang telah
dipadukan dengan Irama Musik yang telah dipilih dengan durasi tertentu, Aerobik
duga mengandung pengertian suatu sistem latihan fisik yang bertujuan untuk
meningkatkan efisiensi pemasukan Oksigen di dalam jaringan tubuh, karena
pemasukan Oksigen didalam tubuh kita ditentukan oleh kapasitas maksimal Paru-
paru saat mengirup udara. Bagi Sobat yang ingin menjaga kesehatan Jantung dan
Paru-paru maka lakukanlah senam Aerobik ini secara teratur.
5. Senam Trampolin ( Trampolinning)
Senam Trampolin adalah pengembangan dari suatu latihan senam yang
dilakukan diatas trampolin, yaitu dengan menggunakan sejanis pemantul yang
memiliki daya pantul yang sangat besar.
6. Senam Umum (General Gymnastic)
Diantara jenis Senam diatas terdapat satu jenis Senam yang sangat pupoler
dikalangan Masyarakat yaitu Senam Kesegaran Jasmani (SKJ). Senam Kesegaran
Jasmani (SKJ) ini merupakan sebuah rangkaian gerakan Senam yang diiringi
musik tertentu yang bertujuan unutk meningkatkan dan mempertahankan
kesegaran dan kebugaran Jasmani dan Rohani. Senam SKJ ini mampu
meningkatkan kinerja jantung dan paru-paru secara optimal dan melenturkan
Otot-otot. untuk menjaga tubuh agar tetap sehat dan bugar sebaiknya senam SKJ
ini dilakukan pada pagi hari sebalum melakukan Aktivitas karena dapat
menjadikan badan Sehat dan Bugar.

C. MANFAAT SENAM
1. Aerobik dapat meningkatkan stamina dan daya tahan. Pasti setiap
manusia pernah mengalami letih dan lesu dalam menjalankan berbagai
aktivitas bahkan cenderung mudah sakit. Aerobik merupakan salah satu jenis
olahraga yang dapat meningkatkan stamina untuk beraktivitas dan
meningkatkan daya tahan tubuh.
2. Meningkatkan fungsi jantung. Nah dalam hal ini aerobik merupakan
salah satu jenis olahraga yang cukup ampuh. Aerobik dapat meningkatkan
denyut dan menstabilkan irama jantung sehingga akan lebih sehat.
3. Mengurangi Berat Badan. Tentu setiap olahraga memiliki peran dalam
menurunkan berat badan manusia, salah satunya adalah aerobik yang terbukti
ampuh untuk menurunkan berat badan secara bertahap
4. Mengurangi berbagai penyakit / mencegah penyakit. Nah yang satu ini
penting untuk anda ketahui, aerobik dapat membantu mencegah berbagai
penyakit berbahaya sebut saja stroke, jantung, kolesterol, dan berbagai
kemungkinan lain bahkan penyakit kanker.
5. Mengatasi insomnia, insomnia merupakan penyakit sulit tidur yang
dapat disebabkan oleh berbagai hal. Terlepas dari penyebabnya, ternyata
aerobik juga dapat membantu anda mengatasi sulit tidur dan membuat anda
lebih nyenyak untuk tidur.
6. Aerobik memperkuat tulang dan sendi. Ini adalah manfaat yang sangat
penting bagi perempuan karena tulang yang kuat dan sendi mengurangi
kemungkinan seorang wanita untuk terkena penyakit osteoporosis.

DAFTAR PUSTAKA

Foster and Humsberger. 2010. Family Centered Nursing Care of Children. WB sauders
Company. Philadelpia. USA
Hurlock, E. B. 2010. Perkembangan anak. jilid I. Erlangga. Jakarta
Markum, dkk. 2008. Buku Ajar Ilmu Kesehatan Anak. IDI. Jakarta
Merenstein, et al. 20011. Buku Pegangan Pediatri. Edisi 17. Widya Medika. Jakarta
Soetjiningsih. 2010. Tumbuh Kembang Anak. EGC. Jakarta
Whaley and Wong.2009. Nursing Care infants and children. Fourth Edition. Mosby Year
Book. Toronto. Canada

Anda mungkin juga menyukai