Anda di halaman 1dari 3

1.

Algoritma Pemprograman
Algoritma pemrograman diartikan sebagai sebuah metode paling efektif yang diekpresikan dalam
sebuah rangkaian dari macam-macam instruksi yang telah dijelaskan dengan baik untuk menjalankan
sebuah fungsi khusus. Susunan ini bermula dari input awal dan kondisi awal. Selanjutnya diberikan
beberapa instruksi yang mendeskripsikan komputasi dan akhirnya dapat menghasilkan output yang
diinginkan.

Perkembangan algoritma pemrograman mulai muncul pada saat beberapa pihak mulai bingung
dengan cara bagaimana sebuah proses komputer harus dilalui untuk dapat mendapatkan sesuatu yang
diharapkan. Dalam permasalahan ini terkait dengan sistem komputer. Bagaimana agar sebuah
komputer dapat dieksekusi dan dihasilkan hasil yang diinginkan.

Gambar 1 . Flowchart Algoritma

1.1. Pengertian Konstanta


konstanta sendiri berarti suatu data yang nilainya tetap. Jadi konstanta juga seperti variabel namun
nilainya tidak dapat berubah-ubah.
Contoh konstanta pada Bahasa C
#define n 5
Contoh konstanta pada Bahasa PHP
define('n', 5);
const n = 5;
Penjelasan dari masing-masing satu baris script diatas ialah, membuat kontanta n dengan nilai 5.

1.2. Pengertian Variabel


Variabel adalah suatu tempat yang digunakan untuk menampung data atau konstanta di memori
yang mempunyai nilai yang dapat berubah–ubah selama proses program. Kemudian sifat dari
variabel adalah sementara atau tidak permanen, artinya data atau nilai yang tersimpan dalam
variabel akan hilang ketika program dimatikan.
1.2.1. Struktur Penulisan Variabel
Untuk membuat variabel kita harus men-deklarasikan-nya sebelum main program dan sebuah
variabel di dalam pascal harus ditulis sesuai dengan aturan berikut:
• Karakter pertama harus berupa huruf
• Karakter kedua dan seterusnya dapat berupa angka atau underscore ( _ )
• Tidak boleh menggunakan spasi

Berikut contoh nama variabel yang benar:

VariabelPascal

Nama_Variabel

Contoh77

1.3. Pengertian Tipe Data


Tipe data adalah suatu kelompok yang mempunyai jenis-jenis tertentu. Dengan kata lain, tipe
data adalah sebuah cara yang digunakan untuk menentukan jenis suatu data tersebut, kata lain dari
hal ini ialah "deklarasi variabel". Dalam bahasa pemrograman mempunyai banyak jenis-jenis tipe
data yang bisa digunakan.
Namun setiap bahasa pemrograman mempunyai tipe data yang mungkin tidak ada di bahasa
pemrograman lain. Namun secara umum, dalam bahasa pemrograman apapun mengenal 5 tipe data
ini, yaitu integer, float, char, string, dan boolean. Masing masing tipe data ini mempunyai kegunaan
masing-masing.
Oleh karena itu, jika pada saat pengolahan data yang terdapat data yang mempunyai tipe data
berbeda, maka harus dilakukan konversi terlebih dahulu.
Berikut adalah penjelasan dari keempat tipe data.
1.3.1. Integer
Tipe data integer ini digunakan untuk mendeklarasikan data/variable sebagai bilangan bulat.
Misalkan nilai 10, 7,29,100, adn 22. Penggunaan tipe data integer biasanya digunakan untuk
data yang akan dilakukan pengoprasian penjumlahan, pengurangan, pembagian, atau
perkalian
1.3.2. Float
Tipe data ini digunakan untuk data angka, namun untuk angka/nilai yang berupa pecahan. Jadi
apabila ingin mendapatkan hasil yang terbaik pada suatu proses pengoprasian angka, maka
kita bisa menggunakan tipe data float. Contohnya nilai 1.5, 3.5, 3.14, dan lain bilangan
pecahan lainnya.
1.3.3. Char
Tipe data yang digunakan untuk deklarasi variable berupa karakter. Karakter tersebut bisa
berupa simbol, alfabet, atau angka.
1.3.4. String
Khusus untuk string, tipe data yang digunakan untuk mendeklarasikan data yang berisi
kalimat atau kata.
1.3.5. Boolean
Tipe data ini sangat berbeda dengan yang lainnya. Karena tipe data boolean ini hanya
digunakan untuk data yang mempunyai 2 nilai saja, yaitu true atau false.

Anda mungkin juga menyukai