ANGGARAN DASAR/ANGGARAN

RUMAH TANGGA
PECINTA ALAM “BHAWANA JAYA”

UPT SMA NEGERI 3 KOTA MOJOKERTO

Jl. Pemuda No. 33 Telp. (0321) 322235 Mojokerto
 ANGGARAN DASAR

PEMBUKAAN

Terdorong oleh cita-cita luhur para pelajar SMA Negeri 4 Mojokerto yang
mempunyai pandangan sama, bertekad untuk membentuk suatu wadah yang utuh sejalan
dengan kode etik Pecinta Alam Indonesia dan berada di bawah naungan OSIS SMA
Negeri 4 Mojokerto ( yang selanjutnya berganti menjadi SMA Negeri 3 Mojokerto ).
Yang dalam kegiatannya berusaha mampu memahami, menjelaskan dan menerapkan
hasil-hasilnya dalam rangka melestarikan alam.

ANGGARAN DASAR
BAB I
NAMA, LOKASI, DAN TAHUN BERDIRI

Pasal 1
Nama
Nama organisasi Pecinta Alam ini adalah BHAWANA JAYA.
Pasal 2
Lokasi
Organisasi ini didirikan pada tanggal 26 November 1994 di SMA Negeri 4
Mojokerto yang selanjutnya diganti dengan nama SMA Negeri 3 Mojokerto.
Pasal 3
Tahun Berdiri
Pecinta Alam Bhawana Jaya bertempat di SMA Negeri 3 Mojokerto Jl.
Pemuda No. 33 Telp. (0321) 322235 Mojokerto

BAB II
LANDASAN

Pasal 4
Landasan
Idiil : Pancasila
Konstitusional : UUD 1945
Operasional : Panca Prasetya Siswa dan Kode Etik Pecinta Alam Indonesia

BAB III
VISI DAN MISI

Pasal 5
Visi
Membentuk individu yang sadar akan tanggung jawab kepada Tuhan, Bangsa
dan Tanah Air.
 Pasal 6
Misi
Ayat 1
Untuk melestarikan alam beserta isinya, menghimpun dan meningkatkan
kualitas para anggota dalam bidang kepecinta alaman.
Ayat 2
Untuk melatih mental yang baik dan fisik yang terpadu bagi anggota.

BAB IV
KEORGANISASIAN

Pasal 7
Keorganisasian
Ayat 1
Keanggotaan organisasi ini terdiri dari anggota junior, anggota senior, anggota
istimewa, dan anggota kehormatan.
Ayat 2
Syarat – syarat keanggotaan ditetapkan dalam Anggaran Rumah Tangga.
Ayat 3
Keanggotaan berakhir jika yang bersangkutan mengundurkan diri,
diberhentikan atau meninggal.
 ANGGARAN RUMAH TANGGA

BAB I
KEANGGOTAAN PECINTA ALAM BHAWANA JAYA

Pasal 1
Jenis Anggota
Anggota Junior
Yaitu para siswa/siswi yang telah lulus dalam pendidikan latihan dasar serta
mengikuti diklat dan mendapatkan scarf putih Pecinta Alam BHAWANA JAYA.

Anggota Senior
Yaitu anggota junior yang sudah memperoleh scarf merah dan telah menjadi
badan pengurus Pecinta Alam BHAWANA JAYA.

Anggota Istimewa
Yaitu anggota senior yang telah naik ke kelas III dan telah memperoleh semua
scarf.

Anggoya Kehormatan
Yaitu anggota istimewa yang telah lulus dari SMA Negeri 3 Mojokerto. Dan
mereka yang berasal dari luar SMA Negeri 3 Mojokerto yang telah disetujui oleh rapat
anggota dengan syarat-syarat yang telah ditentukan.

Pasal 2
Tata Cara Keanggotaan
Tata cara keanggotaan, antara lain :
a. Setiap siswa yang ingin menjadi anggota Pecinta Alam BHAWANA JAYA harus
memenuhi persyaratan administrasi yang telah ditetapkan oleh pengurus.
b. Bila memenuhi persyaratan di poin “a” maka wajib mengikuti dan lulus dalam
pendidikan latihan dasar untuk mendapatkan predikat anggota junior.
c. Bila persyaratan di poin “b” sudah terpenuhi maka dengan memenuhi persyaratan
yang telah ditetapkan oleh pengurus anggota junior berhak mendapatkan predikat
senior.
d. Sehat jasmani dan rohani.

BAB II
HAK DAN KEWAJIBAN ANGGOTA

Pasal 1
Hak dan Kewajiban Anggota Junior
Ayat 1
Hak Anggota Junior
a. Setiap anggota junior berhak memakai sarana dan prasarana dengan perjanjian
yang sah.
b. Setiap anggota junior berhak mengikuti setiap kegiatan ekstra dan intra organisasi.
c. Setiap anggota junior memiliki hak berbicara atau suara.

Ayat 2
 Kewajiban Anggota Junior
a. Menghormati anggota senior, anggota istimewa, dan anggota kehormatan.
b. Menjaga nama baik organisasi.
c. Menjaga alat-alat organisasi.
d. Melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya.
e. Menggunakan identitas organisasi selama mengikuti kegiatan organisasi.
f. Membayar segala iuran yang telah disepakati.
g. Mematuhi seluruh tata tertib organisasi.

Pasal 2
Hak dan Kewajiban Anggota Senior
Ayat 1
Hak Anggota Senior
a. Membuat dan melaksanakan tugas program kerja.
b. Memberikan sanksi pada anggota yang melanggar tata tertib dengan seadil-
adilnya.
c. Mengikuti dan mengadakan kegiatan.
d. Dalam rapat, anggota senior memiliki hak berbicara, hak memilih, dan hak
dipilih.

Ayat 2
Kewajiban Anggota Senior
a. Menghormati anggota istimewa dan anggota kehormatan.
b. Menjaga dan melindungi setiap anggota junior selama pelaksanaan kegiatan
organisasi.
c. Menjaga nama baik organisasi.
d. Membayar iuran yang disepakati bersama.
e. Bertanggung jawab mempertahankan keutuhan organisasi.
f. Mengenakan identitas organisasi selama melaksanakan kegiatan organisasi.
g. Menggalang kerja sama dengan organisasi pecinta alam lain.
h. Menjaga dan merawat alat-alat inventaris.

Pasal 3
Hak dan Kewajiban Anggota Istimewa
Ayat 1
Hak Anggota Istimewa
a. Mengikuti setiap kegiatan ekstern dan intern organisasi.
b. Memiliki hak berbicara dan hak pilih.
c. Memakai sarana dan prasarana organisasi.

Ayat 2
Kewajiban Anggota Istimewa
a. Setiap anggota istimewa wajib membimbing anggota junior dan senior dalam
pelaksanaan kegiatan dan pengisian materi.
b. Setiap anggota istimewa wajib melindungi anggota senior dan anggota junior
selama kegiatan organisasi.
c. Setiap anggota istimewa wajib mengenakan identitas selama kegiatan organisasi.
d. Setiap anggota istimewa wajib menegur apabila terjadi kemalasan didalam kinerja
anggota senior.

Pasal 4
 Hak dan Kewajiban Anggota Kehormatan
Ayat 1
Hak Anggota Kehormatan
a. Mengikuti setiap kegiatan ekstern dan intern organisasi.
b. Memiliki hak berbicara dan hak pilih dengan catatan mengerti dan mengetahui
permasalahan dan perkembangan organisasi dari anggota senior, anggota
istimewa, atau anggota kehormatan yang lain yang selagi exist didalam
organisasi.
c. Memakai sarana dan prasarana organisasi dengan sepengatuhuan anggota senior.

Ayat 2
Kewajiban Anggota Kehormatan
a. Setiap anggota kehormatan wajib membimbing anggota junior, senior, dan
istimewa dalam pelaksanaan kegiatan dan pengisian materi.
b. Setiap anggota kehormatan wajib melindungi anggota junior, senior, dan istimewa
selama kegiatan organisasi.
c. Setiap anggota kehormatan wajib mengenakan identitas selama kegiatan
organisasi.

BAB III
TATA CARA UPACARA

1. Upacara pelantikan : Upacara dilakukan untuk menerima anggota baru

Pecinta Alam BHAWANA JAYA.
2. Upecara pendakian : Upacara yang dilakukan ketika melaksanakan
pendakian dan telah sampai di puncak gunung.
3. Upacara Diesnatalis : Upacara untuk memperingati lahirnya Pecinta
Alam BHAWANA JAYA setiap tanggal 26 November.

* Syarat-syarat umum : 1. Pembina.

2. Pemimpin Pasukan.
3. Pembawa Bendera Merah Putih.
4. Protokoler.
5. Pembaca Kode Etik Pecinta Alam Indonesia.
6. Menyanyikan lagu : a. lagu Padamu Negeri
b. lagu Syukur.

BAB IV
TINGKATAN SCARF
1. Scarf putih : Diberikan kepada anggota yang baru masuk menjadi anggota
Pecinta Alam Bhawana Jaya yang telah menempuh rangkaian diklatsar.
2. Scarf hijau : Diberikan kepada anggota Pecinta Alam Bhawana Jaya yang
telah mengikuti bakti social atau pengabdian masyarakat.
3. Scarf kuning : Diberikan kepada anggota Pecinta Alam Bhawana Jaya yang
telah mengikuti cross hiking atau long march dengan menempuh jarak minimal 30
km.
4. Scarf merah : Diberikan kepada anggota Pecinta Alam Bhawana Jaya yang
telah mendaki gunung diatas 3.000 m atau kegiatan yang kapasitasnya serupa.
 BAB V
KEPENGURUSAN

1. Organisasi ini digerakkan oleh satu badan pengurus.

2. Badan pengurus dipimpin oleh ketua umum dan dibantu staf pengurus.
3. Pemilihan anggota badan pengurus ditentukan dalam rapat umum badan anggota.
4. Badan pengurus yang terpilih mempunyai jabatan 1 tahun selanjutnya tidak dapat
dipilih kembali.
5. Badan pengurus ini terdiri dari :
a. Ketua umum :
Bertugas untuk menjabatani antara Pembina dan organisasi.
b. Wakil ketua :
Bertugas sebagai penanggung jawab jalannya kegiatan rutin.
c. Sekretaris :
Bertugas mencatat setiap hasil dari rapat kepengurusan dan bertugas membuat
proposal, surat izin, serta mencari narasumber untuk mengisi materi.
d. Bendahara :
Bertugas mengatur dan bertanggung jawab atas keuangan Pecinta Alam
Bhawana Jaya.
e. Koordinasi lapangan :
Bertugas mengatur dan bertanggung jawab atas persiapan latihan rutinitas dan
kegiatan diluar kegiatan rutinitas.
f. Intrukstur :
Bertugas membimbing fisik setiap anggota junior.
g. Sie humas :
Bertugas memberi informasi jadwal latihan kepada setiap anggota junior dan
anggota senior atas persetujuan wakil ketua, koordinasi dan instruktur.
h. Sie peralatan :
Bertugas menyimpan dan bertanggung jawab atas semua peralatan organisasi
Pecinta Alam Bhawana Jaya.

BAB VI
RAPAT ANGGOTA

1. Rapat anggota adalah rapat yang diadakan oleh pengurus organisasi dan diikuti
oleh seluruh anggota organisasi.
2. Keputusan rapat anggota berdasarkan kebijakan dan musyawarah untuk mufakat.
3. Rapat anggota terdiri dari rapat anggota biasa, rapat umum dan rapat anggota
istimewa.
4. Rapat anggota dipimpin oleh ketua umum, jika berhalangan hadir maka dapat
diwakilkan kepada anggota badan pengurus yang lain secara tertulis.

BAB VII
RAPAT BADAN PENGURUS

Rapat badan pengurus adalah rapat yang diadakan dan hanya diikuti oleh anggota
badan pengurus organisasi.
BAB VIII
 KEGIATAN

1. Kegiatan organisasi adalah semua aktifitas organisasi yang diarahkan untuk

mencapai tujuan organisasi.
2. Kegiatan organisasi ditetapkan dalam rapat anggota dan rapat badan pengurus
yang tersusun dalam program kerja.
3. Kegiatan dapat bersifat insidental atau sewaktu-waktu.
Misal : Lomba lintas alam, Wall-Climbing, Prusik and Rapling, dll.

BAB IX
LAMBANG DAN BENDERA

Pasal 1
Lambang Pecinta Alam Bhawana Jaya
Keterangan :
1. Gunung dengan puncak putih.
Artinya : Bahwa organisasi Pecinta Alam Bhawana Jaya mempunyai cita-cita
yang tinggi, suci dan luhur untuk membangun Pecinta Alam Bhawana Jaya tetap
hidup dalam segala kePecintaAlaman.
2. Api.
Artinya : Bahwa organisasi Pecinta Alam Bhawana Jaya mempunyai semangat
yang membara dan tidak akan pernah padam untuk membangun organisasi
Pecinta Ala mini menjadi lebih baik.
3. Arah mata angin.
Artinya : Bahwa organisasi Pecinta Alam Bhawana Jaya mempunyai arah dan
tujuan yang sesuai dengan visi dan misi organisasi Pecinta Alam Indonesia.
4. Lingkaran dengan warna merah putih.
Artinya : Bahwa organisasi Pecinta Alam Bhawana Jaya berada diwilayah Negara
Kesatuan Republik Indonesia.
5. Background biru laut.
Artinya : Bahwa organisasi Pecinta Alam Bhawana Jaya mempunyai wawasan
yang luas tentang keorganisasian Pecinta Alam.

6. Kaki.
 Artinya : Bahwa organisasi Pecinta Alam Bhawana Jaya bertujuan untuk
menelusuri.
7. Daun.
Artinya : Bahwa organisasi Pecinta Alam Bhawana Jaya mempunyai usaha untuk
kepecintaalaman.
8. Tulisan Pecinta Alam Bhawana Jaya SMAN 3 Mojokerto yang berlatar belakang
hitam.
Artinya : Bahwa organisasi Pecinta Alam Bhawana Jaya berada dibawah naungan
SMAN 3 Moijokerto, dan mempunyai hati yang teguh dalam mempertahankan
visi misinya.
9. Lingkaran.
Artinya : Bahwa organisasi Pecinta Alam Bhawana Jaya mempunyai rasa
persaudaraan yang kuat.
10. Angka 1994.
Artinya : Tahun berdirinya Pecinta Alam Bhawana Jaya SMAN 3 Mojokerto.

Pasal 2
Bendera Pecinta Alam Bhawana Jaya
Bendera berwarna hijau tua yang ditengahnya terdapat lambang Pecinta Alam
Bhawana Jaya.

BAB X
PERUBAHAN LAMBANG

1. Perubahan lambang organisasi harus disertai dengan perubahan AD/ART.

2. Perubahan lambang organisasi harus mendapat persetujuan dari 2/3 anggota
(junior, senior, istimewa, dan kehormatan).
3. Lambang yang baru harus sesuai dengan azas atau kode etik Pecinta Alam
Indonesia dan harus dapat dipertanggung jawabkan.

BAB XI
PERUBAHAN ANGGARAN DASAR

Segala sesuatu yang berkenaan dengan perubahan anggaran dasar ditetapkan

dalam rapat umum anggota, yang harus dihadiri oleh :
a. Semua anggota istimewa.
b. Sepertiga anggota kehormatan.
c. Pembina.

BAB XII
PEMBUBARAN

Pembubaran organisasi ini hanya dapat diputuskan oleh rapat umum anggota yang
khusus diadakan untuk maksud tersebut dapat disetujui oleh seluruh anggota.

BAB XIII
ATURAN PERALIHAN
Untuk pertama kalinya anggaran dasar ini ditetapkan dan disahkan oleh badan
pengurus setelah memperhatikan saran dari seluruh anggota.
 BAB XIV
PENUTUP

Anggaran dasar organisasi ini berlaku pada tanggal pengesahan.

Ditetapkan di :
Mojokerto, 17 Januari 2016

Badan Pengurus 2015/2016