TINJAUAN KASUS
A. PENGKAJIAN
I. Data Umum
Nama : Tn. J
Umur : 45 Tahun
Pekerjaan : Buruh
Pendidikan : Tamat SD
Suku : Sunda
Agama : Islam
b. Komposisi keluarga
X X X
x
Keterangan :
: Laki-laki
: Perempuan
X : Meninggal
: Klien
: Pernikahan
d. Tipe keluarga
e. Suku Bangsa
bahasa Indonesia.
f. Budaya yang berhubungan dengan kesehatan
dari Allah dan yang akan menyembuhkan adalah Allah lewat petugas
kesehatan.
keluarga Tn.J selalu bersyukur berapa besar uang yang diperoleh dari
pemula, dimana Ny.N dan Tn.J sudah menikah selama 8 tahun namun
a. Karakteristik rumah
yang digunakan untuk ruang tamu dan tempat tidur, terdapat dapur
Ny. N tidak pernah pindah tempat tinggal dari awal menikah sampai
strategis bisa dijangkau dengan kendaraan roda empat dan roda dua.
keluarga.
c. Struktur peran (peran masing-masing anggota keluarga):
1. Tn. J
2. Ny. N
Islam, keluarga Tn. J percaya bahwa hidup ini sudah ada yang
Keluarga percaya bahwa setiap orang yang sakit pasti ada obatnya,
V. Fungsi Keluarga
a. Fungsi afektif
Tn. J sangat rukun dan tentram apabila ada anggota keluarga yang
b. Fugsi sosialisasi
Keluarga Tn. J telah menjalankan fungsi sosialisasinya dalam
diabetes melitus tetapi Ny. N tidak tahu tanda dan gejala diabetes
Keluarga Tn.J saat ada anggota keluarga yang sakit ringan seperti
obatan dirumah yang dibeli dari warung atau apotik. Tetapi, jika
Rumah Sakit.
dan jaraknya relatif dekat dengan rumah Ny.N. Sehingga saat ada
a. Fungsi reprosuksi
kali menstruasi.
b. Fungsi ekonomi
Kebutuhan keluarga Tn.J tidak terpenuhi, makan 2 kali sehari
Puskesmas terdekat.
permasalahan.
Pemeriksaan Fisik
2. TTV :
3. BB dan TB BB : 63 kg BB : 76 kg
TB : 172 cm TB : 145 cm
penglihatan Ny.N
buram, jarak
penglihatan 1 meter
baik.
kaki sampai
pergelangan kaki.
Keluarga Tn.J berharap agar Ny.N bisa cepat sembuh dan dapat
2) Petugas kesehatatan
Tabel 3.3
Analisa Data
kaki sampai
pergelangan kaki,
kesemutan disertai
dirasakan setiap
saat.
- Anggota keluarga
tidak mengerti
tentang perawatan
sedang sakit,
sehingga Ny.N
masih tetap
mengkonsumsi
makanan yang
dapat menyebabkan
kadar gula
darahnya
meningkat, seperti
mengkonsumsi
gorengan dan
batasan.
DO :
- TTV:
TD : 120/80 mmHg
S : 36,8°C
N : 88 kali/menit
P : 23 kali/menit
- Glukosa puasa :
313 mg/dl
mata buram.
- Ny.N mengatakan
jarak penglihatan 1
terlihat.
DO :
- Ny.N tampak
mengkerutkan mata
jauh.
- Penerangan
dirumah kurang
tahu sepintas
tentang diabetes
melitus, penyebab,
dan pencegahan
diabetes melitus.
DO :
- Pendidikan Ny.N
hanya lulusan SD
- Keluarga tampak
bingung dan
mengulang
pertanyaan.
2. Resiko cedera
Cenderung Beresiko
1 Sifat Masalah
- Tidak/kurang sehat 3 3
sejahtera
2 Kemungkinan Masalah
Dapat Diubah
- Hanya Sebagian 1
- Tidak Dapat 0
Dicegah
- Tinggi 3 3 2/3x3= 3
- Cukup 2
- Rendah 1
4 Menonjolnya Masalah
2/2x2= 2
- Masalah berat, harus 2 2
segera ditangani
ditangani
- Masalah tidak 0
dirasakan
Jumlah 7
2. Resiko cedera
1 Sifat Masalah
- Tidak/kurang sehat 3 2
sejahtera
2 Kemungkinan Masalah
Dapat Diubah
- Hanya Sebagian 1
- Tidak Dapat 0
- Cukup 2
- Rendah 1
4 Menonjolnya Masalah
segera ditangani
ditangani
- Masalah tidak 0
dirasakan
Jumlah 5
1 Sifat Masalah
- Tidak/kurang sehat 3 2
sejahtera
2 Kemungkinan Masalah
2/2x2= 1
Dapat Diubah
- Dengan Mudah 2 2
- Hanya Sebagian 1
- Tidak Dapat 0
Dicegah
- Cukup 2
- Rendah 1
segera ditangani
ditangani
- Masalah tidak 0
dirasakan
Jumlah 4 2/3
C. PERENCANAAN KEPERAWATAN KELUARGA
Tujuan Evaluasi
Diagnosa
No Rencana Intervensi
Keperawatan
Tujuan Umum Tujuan Khusus Kriteria Standar
1. Perilaku Setelah dilakukan Setelah dilakukan Pencegahan sekunder
tidur : 100-140
mg/dL
2) Tanda-tanda vital
dalam batas
normal
dan menyebutkan
diabetes melitus
D. Implementasi Keperawatan Keluarga
Diagnosa
No. Hari/Tanggal Implementasi Evaluasi Paraf
Keperawatan
1. Ketidakstabilan kadar Selasa, 19 Maret Melakukan kunjungan rumah S :
glukosa darah Ibu N 2019 dengan mengucapkan salam Ny.N mengatakan kedua
O:
Tanda-tanda vital.
TD:120/80 mmHg
S : 36,8°C
N : 88 kali/menit
RR: 23 kali/menit
S : 36,5 ̊ C
darah
P: Lanjutkan intervensi
Pantau TTV
glukosa darah Ibu N 2019 Memberikan edukasi tentang Ny.N mengatakan sudah
keluarga Bapak J Kunjungan kedua senam kaki diabetes melitus pernah melakukan senam
O:
Tanda-tanda vital.
TD:120/90 mmHg
N: 86x/m
RR: 21 x/m
S : 36,5 ̊ C
mendemontrasikan
kebingungan
P : Lanjutkan intervensi
diabetes melitus
Pantau TTV
bingung
A: Defisiensi pengetahuan
keluarga
P: Lanjutkan intervensi
glukosa darah Ibu N 2019 Menanyakan kembali kepada Ny.N mengatakan merasa
keluarga Bapak J Kunjungan ke Ny.N dan keluarga tentang lebih baik setelah
S : 36,5 ̊ C
mendemontrasikan
sangat baik
P : Intervensi dihentikan
menjelaskan kembali
mampu menyebutkan
pengertian, penyebab,
bahasa sendiri
A: Defisiensi pengetahuan
keluarga
P: Intervensi dihentikan