A. Latar Belakang
Pelat merupakan salah satu elemen struktur pada bangunan yang cukup
penting selain kolom dan balok. Pelat digunakan sebagai komponen struktur
pada bangunan bertingkat, jembatan dan masih banyak lagi penggunaan
lainnya.
Pelat sering sekali dibangun atau dibuat dengan menggunakan bahan beton
bertulang. Penggunaan beton bertulang pada pelat dikarenakan mudahnya
pembuatannya dan memiliki kekuatan menahan beban yang tinggi.
Tulangan yang ditambahkan bisa berupa baja polos atau baja ulir yang
memiliki diameter bervariasi tergantung dari kebutuhan. Pemilihan diameter
baja biasanya didasarkan dari perhitungan beban bangunan yang akan
dipikulnya dan juga berdasarkan mutu beton yang akan dipakai. Dengan
semakin besar diameter tulangan dan semakin baik mutu beton yang dipakai
maka akan menghasilkan kekuatan yang lebih besar. Namun dengan semakin
besar diameter dan semakin baik mutu beton yang digunakan maka harga
pembuatannya pun akan semakin besar.
B. Rumusan Masalah
Rumusan masalah dari penilitian ini adalah :
1. Bagaimana pengaruh perbedaan rasio diameter tulangan pada kuat
lentur pelat?
2. Seberapa besar perbedaan kuat lentur pelat akibat perbedaan rasio
diameter tulangan?
C. Tujuan Penelitian
1. Untuk mengetahui pengaruh perbedaan rasio diameter tulangan pada
kuat lentur pelat.
2. Untuk mengetahui seberapa besar perbedaan kuat lentur akibat
perbedaan rasio diameter tulangan .
D. Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian ini adalah :
1. Bagi perancang bangunan, untuk mengetahui kuat lentur pelat dengan
diameter yang optimal
2. Bagi perkembangan ilmu pengetahuan, diharapkan dapat menjadi
informasi bagi dunia ilmu pengetahuan dan sebagai acuan dalam
penelitian selanjutnya.
E. Batasan Masalah