Anda di halaman 1dari 22

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

LEM “CIKGU” (CITRUS GLUE) SOLUSI PENGHILANG BAU


MENYENGAT PADA LEM SERBAGUNA

BIDANG KEGIATAN
PKM KEWIRAUSAHAAN

Diusulkan oleh
Vabella Dwi Cahyati ; 25000117120083; 2017
Fania Maulida Layli ; 25010115120081; 2015
Farah Mutia Firdausy ; 25000118130295; 2018
Novita Oktaviani ; 25000118130270; 2018
Prenati Nashihah ; 25000118130201; 2018

UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
2018
PENGESAHAN USULAN PKM KEWIRAUSAHAAN

: Lem “Cikgu” (Citrus Glue) Solusi Penghilang Bau


1. Judul Kegiatan
Menyengat pada Lem Serbaguna
2. Bidang Kegiatan : PKM-Kewirausahaan
3. Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Nama Lengkap : Vabella Dwi Cahyati
b. NIM : 25000117120083
c. Program Studi : Kesehatan Masyarakat
d. Perguruan Tinggi : Universitas Diponegoro
e. Alamat Rumah dan No Tel./HP : Kupang Tanjungsari 003/011, Ambarawa, Kab.Semarang
f. Alamat email : vabelladwi@gmail.com
4. Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis : 5 orang
5. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap dan Gelar : Lintang Dian Saraswati, SKM, M.Epid
b. NIDN :
c. Alamat Rumah dan No Tel./HP :
6. Biaya Kegiatan Total
a. Dikti : Rp
b. Sumber lain (sebutkan...) : Rp 0; Sumber lain: -
7. Jangka Waktu Pelaksanaan : 5 bulan.

Semarang, 25 -10 - 2018

Menyetujui
Wakil Dekan Akademik dan Kemahasiswaan, Ketua Pelaksana Kegiatan,
Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas
Diponegoro

(Dr. drg. Henry Setyawan Susanto, M.Sc) ( )


NIP/NIK. 196301161989031001 NIM.

Wakil Rektor Akademik dan Kemahasiswaan, Dosen Pendamping,


Universitas Diponegoro

(Prof. Dr. Ir. Muhammad Zainuri,


DEA) ( )
NIP/NIK. 196207131987031003 NIDN.
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL i
HALAMAN PENGESAHAN ii
DAFTAR ISI iii
BAB 1. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang 1
1.2 Rumusan Masalah 1
1.3 Tujuan 1
1.4 Luaran 2
1.5 Manfaat 2

BAB 2. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA


2.1 Kondisi Umum Lingkungan 3
2.2 Deskripsi Produk 3
2.3 Kapasitas Produk 4
2.4 Rencana Pemasaran 5
2.5 Analisis Usaha
2.6 Proyeksi Neraca Keuangan 6
2.7 Analisis BEP 6

BAB 3. METODE PELAKSANAAN


3.1 Peralatan yang Diperlukan
3.2 Metode yang Digunakan
3.3 Tahap-Tahap Pelaksanaan Kegiatan 8

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN


4.1 Anggaran Biaya 8
4.2 Jadwal Kegiatan 8

LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1 Biodata Ketua, Anggota, dan Dosen Pendamping
1.1 Biodata Ketua Pelaksana
1.2 Biodata Anggota 1
1.3 Biodata Anggota 2
1.4 Biodata Anggota 3
1.5 Biodata Dosen Pembimbing
Lampiran 2 Justifikasi Anggaran Kegiatan
Lampiran 3 Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas
Lampiran 4 Surat Pernyataan Ketua Pelaksana
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Lem atau perekat merupakan bahan lengket yang dapat digunakan untuk
merekatkan dua benda atau lebih. Terdapat banyak sekali jenis lem yang
dibedakan dan dinamai berdasarkan fungsinya, seperti lem kertas, lem besi, lem
kayu, lem kaca, dan sebagainya. Lem juga memiliki warna yang berbeda-beda,
lem kertas, lem besi, dan lem kaca biasanya berwarna bening, sementara lem kayu
berwarna putih atau kuning. Pada umumnya lem memang berbentuk cair, namun
selain itu ada pula lem bakar yang berbentuk padat dan cara pemakaiannya harus
dibakar atau dipanaskan dengan alat khusus yang mirip tembak.
Lem bisa dibuat dari bahan alami seperti bagian tumbuhan atau hewan,
maupun dari bahan kimia. Namun saat ini, lem banyak dibuat dari bahan kimia
dan mengandung Lysergic Acid Diethylamide (LSD). Bahan tersebut memiliki
aroma khas yang sangat berbahaya bagi kesehatan bila dihirup, Efek jangka
pendek bahan ini berupa kehilangan kesadaran, euforia ringan, mabuk, pusing
kepala dan sesudah itu akan merasa seperti fly (melayang). Sedangkan dalam
jangka panjang dapat menyebabkan kerusakan otak, otot melemah, kerusakan
saraf, dan kehilangan koordinasi gerak tubuh akibat penekanan yang terjadi di
sistem susunan saraf pusat (SSP) yang sebanding dengan efek alkohol meskipun
gejalanya berbeda.
Oleh karena itu, kami menemukan solusi berdasarkan kekurangan lem yang
ada. Inovasi baru lem ini yaitu “Lem Aroma Jeruk”. Lem ini dikombinasikan
dengan aroma alami jeruk sehingga lebih aman bagi kesehatan.
Strategi pemasaran yang kami pilih adalah dengan menggunakan sistem
SETIA (SEbar, TItip, dan PesAn) dengan memanfaatkan jaringan usaha koperasi
kampus, koperasi sekolah-sekolah, pameran, bazar, dan toko alat tulis.

1.2 Rumusan Masalah


1. Bagaimana cara membuat lem dengan aroma alami yang aman bagi
kesehatan?
2. Bagaimana cara pemasaran yang efektif dalam penjualan lem aroma jeruk?

1.3 Tujuan
1. Mengetahui cara pembuatan lem dengan aroma alami jeruk yang aman bagi
kesehatan
2. Mendapatkan profit besar dengan sistem penjualan SETIA
3. Meningkatkan kemandirian mahasiswa dalam berwirausaha
1.4 Luaran Kegiatan
Luaran yang diharapkan dalam penyusunan proposal ini, yaitu:
1. Adanya produksi lem atau bahan perekat yang baik untuk kesehatan dan
khalayak umum.
2. Adanya strategi produksi dan pemasaran produk yang tepat sasaran.
3. Dapat menjadikan usaha ini sebagai ide bisnis baru yang diharapkan dapat
menyerap tenaga kerja.
4. Terciptanya suatu usaha yang menghasilkan profit menjanjikan berupa lem
aroma buah yang kreatif dan inovatif.

1.5 Manfaat
Kegiatan PKM-Kewirausahaan ini diharapkan dapat mengurangi penggunaan
bahan berbahaya (zat adiktif) yang terdapat pada produksi pembuatan lem dan
menggantikannya dengan bahan alami seperti buah-buahan yang ramah
lingkungan dan tidak berbahaya bagi kesehatan, serta mampu mencegah bahaya-
bahaya berkelanjutan yang ditimbulkan dari efek penggunaan lem yang
mengandng bahan adiktif (NAPZA).

Semakin berkembangnya zaman seseorang akan lebih memilih barang yang


dirasa memiliki harga terjangkau dan memiliki manfaat yang sama dengan
barang yang harganya lebih mahal. Oleh karena itu, masyarakat yang biasanya
menggunakan lem atau bahan perekat yang dijual dipasaran kurang
memperhatikan bahan-bahan yang digunakan untuk memproduksi produk
tersebut. Tak jarang jika masalah yang sering ditimbulkan dari efek penggunaan
lem adalah pengguna yang sering merasa pusing akibat menghirup lem tersebut,
dikarenakan lem tersebut mengandung suatu zat adiktif yang berbahaya bagi
kesehatan. Untuk mengindari masalah tersebut, kami berinovasi membuat suatu
produk perekat atau lem yang ramah lingkungan dan tidak berbahaya bagi
kesehatan yang kami beri Lem Cikgu (Citrus Glue)
Lem Cikgu merupakan alternatif yang dapat digunakan bagi masyarakat
khususnya pengusaha percetakan buku dan para pelajar atau mahasiswa. Lem ini
memiliki manfaat untuk mengurangi efek pusing akibat penggunaan lem yang
memiliki bau menyengat, serta dapat digunaan untuk pembangkit semangat
karena memiliki bau yang menyegarkan dengan perasa buah-buahan alami. Kami
menggunakan wangi buah jeruk sebagai penyegar harum lem, sehingga pembeli
tidak akan merasa pusing ketika menghirup bau lem tersebut.
Kami berharap produk ini dapat diterima oleh masyarakat karena selain
harganya yang terjangkau, produk ini juga aman bagi kesehatan karena kami
memanfaatkan bahan-bahan alami seperti buah jeruk yang telah diekstrak untuk
ditambahkan pada bahan lem sehingga pengguna tidak akan merasa pusing karena
menggunakan produk ini.
BAB 2
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1 Kondisi Umum Lingkungan


Semarang merupakan kota besar dengan jumlah penduduk yang padat. Hal ini
dikarenakan Semarang merupakan kota yang menjadi pusat pendidikan dan
pemerintahan di Jawa Tengah. Banyaknya instansi pendidikan menjadikan
Semarang sebagai daerah yang baik untuk membuka usaha. Banyak industri
meubel dan fotokopi atau percetakan buku yang berdiri dikota ini. Selain itu kita
semua pasti pernah atau bahkan sering menggunakan lem.
Lem merupakan salah satu produk yang sering digunakan pada indutri
pembuatan meubel dan percetakan buku. Dimana lem digunakan untuk
merekatkan 2 benda atau lebih, agar tidak terpisah. Selain itu tanpa kita sadari lem
adalah salah satu barang yang wajib kita miliki dan disimpan dirumah sebagai
salah satu kebutuhan. Lem juga tidak kalah pentingnya dengan benda benda lain
yang ada dirumah kita. Namun keberadaan lem yang ada saat ini kurang baik
untuk kesehatan apalagi jika lem tersebut kita hirup secara terus menerus.
Kandungan Lysergic Acid Diethilamide (LSD) yang ada dalam lem dapat
mebuat penggunanya merasa fly jika menghirupnya. Pasalnya yang namanya LSD
ini merupakan golongan zat aditif yang dapat menimbulkan halusinasi.
Menghirup lem yang mengandung LSD secara terus menerus akan membuat
ketergantungan secara fisik dan psikologis.
Oleh karena itu kami membuat PKM K dengan produknya yaitu lem yang
aman bagi kesehatan dan ramah untuk lingkungan. Dengan banyaknya industri
meubel dan percetakan buku yang ada di Jawa Tengah, khususnya Semarang
tentu memudahkan penjualan dari program usaha yang akan kami jalankan. Selain
itu melalui pameran, bazar,expo mahasiwa, dan toko alat tulis yang ada
menambah mitra usaha kami kedepannya.

2.2 Deskripsi Produk


Lem ini berbahan dasar dari Polyvynil Acetat (PVAc) sehingga tidak
berbahaya dan Eco Friendly yaitu ramah lingkungan. Selain itu untuk bau dari
lem sendiri kita mengguakan Mild Odor yang dicampur dengan ekstrak buah
jeruk sehingga aman bagi kesehatan jika tidak sengaja terhirup nantinya. Jadi lem
yang kita produksi ini selain aman bagi kesehatan juga ramah terhadap
lingkungan. Untuk tempat pemasaran yang menjadi fokus kami adalah kampus
Universitas Diponegoro dan lingkungan masyarakat sekitar, serta warung-warung
ataupun toko di sekitar Tembalang.
Lem akan diolah dengan bahan dasar wewangian seperti jeruk. Proses
pembuatan bahan alami dengan cara mengekstrak bahan kemudian dicampurkan
dengan bahan pembuatan lem. Produk dikemas dengan botol plastik dengan
ukuran 200 ml. Kemasan lem dilengkapi dengan logo dan brand yang menarik.
Selain itu pada label terdapat juga pesan seputar kesehatan bahan alami tubuh
sehingga konsumen tidak hanya mendapatkan manfaat dari produk ini tetapi juga
dapat menambah pengetahuan tentang kesehatan tubuh.

2.3 Kapasitas Produk


1. Rencana Produksi Selama 5 Bulan
Rencana produksi Lem Cikgu akan ditingkatkan seiring waktu dan dapat
dijelaskan dengan rincian berikut ini :
1 Minggu : 25 pak x 12 botol = 300 botol
300 botol x Rp 2.000,00 = Rp 600.000,00
1 Bulan : 300 botol x 4 minggu = 1.200 botol
1.200 botol x Rp 2.000,00 = Rp 2.400.000,00
5 Bulan : 1.200 botol x 5 = 6.000 botol
6.000 botol x Rp 2.000,00 = Rp 2.000.000,00
2. Strategi Promosi dan Pemasaran
Strategi pemasaran yang digunakan dalam penjualan Lem Cikgu adalah
sebagai berikut:
a. Kebijakan Produk
Usaha ini bergerak dalam bidang produksi dan distribusi. Jenis produk
ini berupa benda cair yang berbahan dasar buah-buahan dan dikemas
dalam botol berukuran 200 ml.
b. Kebijakan Harga
Harga perpack yang ditawarkan adalah Rp 24.000,00
c. Kebijakan Promosi
Untuk meningkatkan penjualan Lem CIKGU diperlukan promosi.
Jenis promosi yang dilakukan adalah promosi langsung atau lisan,
menyebarkan brosur-brosur di tempat yang strategis, maupun melalui
media sosial seperti Instagram, Whatshapp, Facebook, Twitter dan
website. Usaha ini diharapkan dapat disambut baik oleh setiap kalangan
dan memiliki peluang yang besar.
d. Kebijakan Distribusi
Distribusi hasil produksi dapat dipasarkan di koperasi fakultas-fakultas
Universitas Diponegoro, warung-warung terdekat, dan toko-toko alat tulis
yang ada di Semarang, dan juga bagi konsumen yang berada di luar kota
akan dikirim melalui perusahaan pengiriman barang.
2.4 Rencana Pemasaran
Produk kami memiliki beberapa keunggulan di antaranya:
a. Hingga saat ini belum ada pihak yang membuat produk Lem Cikgu dengan
menggunakan campuran wewangian alami. Hal ini bisa dibuktikan dengan
pencarian melalui situs google.com. Ini berati produk kami termasuk dalam
inovasi baru yang kreatif dan orisinil.
b. Bahan baku yang kami gunakan selain mudah didapat juga aman bagi
kesehatan. Hal ini membuat produk yang kami hasilkan memiliki daya jual
tinggi untuk menarik konsumen dan dapat dibeli dengan harga terjangkau.
c. Keberadaan sekolah dan universitas yang ada di sekitar Tembalang
menambah area pemasaran produk kami lebih luas dan konsumen lebih
banyak dalam membeli.

2.5 Analisis Usaha


1 Minggu : 25 pak x 12 botol = 300 botol
300 botol x Rp 2.000,00 = Rp 600.000,00
1 Bulan : 300 botol x 4 minggu = 1.200 botol
1.200 botol x Rp 2.000,00 = Rp 2.400.000,00
5 Bulan : 1.200 botol x 5 = 6.000 botol
6.000 botol x Rp 2.000,00 = Rp 2.000.000,00
Penjualan Lem Cikgu selama berjalannya program adalah dengan menjual
6000 botol dengan rincian 1500 botol pada bulan ke-II. 3500 botol pada bulan
ke-III, 4500 botol pada bulan ke-IV, dan 6000 pada bulan ke-V. Biaya
produksi yang digunakan adalah sebesar 800/botol, sedangkan harga jualnya
adalah Rp 2.000,00/botol.
Proyeksi pendapatan program dapat dijelaskan pada tabel di bawah ini:
Tabel 1. Analisis total biaya produksi dan profit yang didapat
Jumlah produk 6.000 botol
Biaya Produksi Rp 800,00
Harga Jual Rp 2.000,00
Biaya Produksi Total Rp 4.800.000,00
Hasil Penjualan Total Rp 12.000.000,00
Profit yang didapat Rp 7.200.000,00

Jumlah produk 5.000 botol


Biaya Produksi Rp 800,00
Harga Jual Rp 2.000,00
Biaya Produksi Total Rp 4.000.000,00
Hasil Penjualan Total Rp 10.000.000,00
Profit yang didapat Rp 6.000.000,00
Tabel 2. Peluang Keberlanjutan Usaha

2.6 Proyeksi Neraca Keuangan Jangka Menengah


1. Neraca Bulanan

Tabel 3. Rincian pengeluaran


Pengeluaran Nominal (Rp) Keterangan

Produksi 4.000.000,00

Distribusi dan Komunikasi 300.000,00


Biaya Tetap
Promo, Listrik, dan Sewa 500.000,00
Tempat
TOTAL 4.800.000,00

Table 4. Profit bersih


Pemasukan (Rp) 10.000.000,00
Pengeluaran (Rp) 4.800.000,00
SISA (Rp) 5.200.000,00

2. Neraca Tahunan yang Dapat Dicapai

Tabel 5. Neraca tahunan

Hasil Penjualan Tahunan (Rp) 120.000.000,00

Profit Bersih Tahunan (Rp) 62.400.000,00

2.7 Analisa BEP


1. BEP (Unit) = (biaya tetap) / (biaya unit-biaya variable per unit)
= (800.000) / (2.000-800) = 800.000/1.200 = 667
2. BEP (Rupiah) = (biaya tetap) / (kontribusi margin per unit / harga per unit)
= (800.000) / (1.200 / 2.000) = (800.000) / (0,6) = 1.333.333
Jadi supaya usaha tetap berlangsung secara kontinu, usaha minimum ini
harus memproduksi minimal 667 botol dan dijual dengan harga 2.000 untuk
mencapai titik impas (BEP) pada titik 1.333.333 rupiah. Dengan penjualan per
bulan sebanyak 5000 botol dan menghasilkan Rp 6.800.000 setiap bulan,
maka usaha ini telah dapat mencapai BEP ketika sudah dua bulan. Jadi dapat
disimpulkan bahwa usaha “Lem Cikgu” ini sangat layak dan sangat prospektif
untuk dijalankan jangka panjang.
BAB 3
METODE PELAKSANAAN

3.1 Peralatan yang Diperlukan


1. Alat
a. Pengaduk kayu
b. Kompor
c. Panic
d. Termometer
e. Botol

2. Bahan
a. Kulit jeruk
b. Alkohol
c. Hekslin
d. Polyvynil Acetat / PVAc (55 % – 29 %)
e. Polyvynil Alkohol / PVA (3,5 %,)
f. Air (31 %)
g. Dextrin (11 %,)
h. Resol (65 % – 25,5%)

3.2 Metode yang Digunakan


1. Pembuatan Wewangian
a. Siapkan kulit jeruk
b. Campurkan alkohol, hekslin dan kulit jeruk
c. Kemudian kocok dalam botol
d. Wewangian pun siap untuk diproses untuk pembuatan lem
2. Pembuatan Lem
a. Panaskan bahan dextrin dan sebagian air di atas kompor hingga suhu
70 derajat celcius sambil diaduk secara terus menerus
b. Jaga suhu pada rentang 50 - 60 derajat celcius.
Apabila sudah mencapai suhu reaksi tersebut tuangkan lagi sebagian
airnya
c. Masukkan bahan PVA dan PVAc sedikit-sedikit sambil terus diaduk
d. Jika semua sudah tercampur rata, beri air lagi
e. Tambahkan resol
f. Matikan kompor. Tunggu hingga setengah dingin dan campurkan
wewangian tadi
g. Tunggu hingga benar-benar dingin, kemudian kemas dalam wadah
plastik atau botol tertutup.

3.3 Tahap-Tahap Pelaksanaan Kegiatan


1. Kegiatan Tahap 1: Pra-Produksi
Pada tahap pra-produksi ini meliputi penyiapan tempat produksi,
pembeliaan peralatan, perancangan kemasan dan label, penentuan pemasok
bahan baku, dan memulai mengurus perizinan usaha.
Peralatan produksi utama yang disiapkan antara lain mixer high speed,
tempat pencampuran lem, dan alat untuk pengemasan. Tahap selanjutnya
tahap penyediaan lokasi produksi yaitu memilih tempat yang mudah
diakses dan mendukung sebagai tempat produksi yang bersih.
2. Kegiatan Tahap II : Tahap Penentuan Harga dan Promosi
Pada tahap ini adalah tahap penentuan besarnya keuntungan sudah
dianalisis sehingga tercipta harga seperti yang sudah dijelaskan pada Bab
II. Tahap promosi yang akan dilakukan yaitu dengan media online dan
pembuatan poster atau pamflet yang akan dipasang pada papan
pengumuman kampus dan tempat makan.
3. Kegiatan Tahap III : Produksi Skala Kecil
Setelah alat produksi sudah siap, tahap selanjutnya yaitu memulai
produksi. Mulai mencari bahan-bahan yang bermutu bagus namun
memiliki harga yang terjangkau. Setelah itu membeli bahan-bahan
tersebut namun masih dalam skala kecil.
4. Kegiatan Tahap IV : Produksi, Pemasaran dan Evaluasi
Tahap ini adalah tahap yang paling penting karena merupakan poin
utamanya berjalannya program ini. Target kapasitas produksi selama 5
bulan yaitu 6000 botol.
BAB 4
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya

No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)


1. Peralatan Penunjang 4.920.000
2. Biaya Habis Pakai 6.530.000
3. Perjalanan 650.000
4. Lain-lain 1.300.000
Jumlah 12.500.000
Tabel 3. Rancangan Biaya

4.2 Jadwal Kegiatan

Bulan
No Jenis Kegiatan
1 2 3 4 5
1. Penyediaan tempat, alat dan bahan
2. Produksi skala kecil
3. Kerjasama dengan toko-toko
4. Pemasaran dan analisa usaha
5. Perekrutan Karyawan
6. Penyusunan Laporan
Tabel 4. Jadwal Kegiatan
LAMPIRAN-LAMPIRAN

Lampiran 1 Biodata Ketua, Anggota, dan Dosen Pendamping


1.1. Biodata Ketua Pelaksana
1.1.1 Identitas Diri
Nama Lengkap Vabella Dwi Cahyati
Jenis Kelamin Perempuan
Program Studi S1-Kesehatan Masyarakat
NIM 25000117120083
Tempat, Tanggal Lahir Kab.Semarang, 2 Maret 1999
E-mail vabelladwi@gmail.com
Nomor Telepon/HP 0895703444999

1.1.2 Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA S-1

Nama SD Kupang 03 SMP Negeri 2 SMA Universitas


Institusi Ambarawa Ambarawa Negeri 1 Diponegoro
Ambarawa
Jurusan IPA S1-Kesehatan
Masyarakat
Tahun 2005-2011 2011-2014 2014-2017 2017
Masuk -
Keluar

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah
benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian
hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup
menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk mememuhi
salah satu persyaratan dalam pengajuan proposal Program Kreativitas
Mahasiswa.

Semarang, 17 September 2017

(Vabella Dwi Cahyati)


NIM 25000117120083
1.2 Biodata Anggota 1
1.2.1 Identitas Diri
Nama Lengkap
Jenis Kelamin Perempuan
Program Studi S1-Kesehatan Masyarakat
NIM
Tempat, Tanggal Lahir
E-mail
Nomor Telepon/HP

1.2.2 Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA S-1

Nama Universitas
Institusi Diponegoro

Jurusan S1-Kesehatan
Masyarakat
Tahun
Masuk -
Keluar

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah
benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian
hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup
menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk mememuhi
salah satu persyaratan dalam pengajuan proposal Program Kreativitas
Mahasiswa.

Semarang, 17 September 2017

()
NIM

1.3 Biodata Anggota 2


1.3.1 Identitas Diri
Nama Lengkap
Jenis Kelamin Perempuan
Program Studi S1-Kesehatan Masyarakat
NIM
Tempat, Tanggal Lahir
E-mail
Nomor Telepon/HP

1.3.2 Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA S-1

Nama Universitas
Institusi Diponegoro

Jurusan S1-Kesehatan
Masyarakat
Tahun
Masuk -
Keluar

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah
benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian
hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup
menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk mememuhi
salah satu persyaratan dalam pengajuan proposal Program Kreativitas
Mahasiswa.

Semarang, 17 September 2017

()
NIM

1.4 Biodata Anggota 3


1.4.1 Identitas Diri
Nama Lengkap
Jenis Kelamin Perempuan
Program Studi S1-Kesehatan Masyarakat
NIM
Tempat, Tanggal Lahir
E-mail
Nomor Telepon/HP

1.4.2 Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA S-1

Nama Universitas
Institusi Diponegoro

Jurusan S1-Kesehatan
Masyarakat
Tahun
Masuk -
Keluar

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah
benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian
hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup
menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk mememuhi
salah satu persyaratan dalam pengajuan proposal Program Kreativitas
Mahasiswa.

Semarang, 17 September 2017

()
NIM

1.5 Biodata Dosen Pembimbing


1.5.1 Identitas Diri
Nama Lengkap
Jenis Kelamin Perempuan
Program Studi S1-Kesehatan Masyarakat
NIM
Tempat, Tanggal Lahir
E-mail
Nomor Telepon/HP
1.5.2 Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA S-1

Nama Universitas
Institusi Diponegoro

Jurusan S1-Kesehatan
Masyarakat
Tahun
Masuk -
Keluar

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah
benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian
hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup
menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk mememuhi
salah satu persyaratan dalam pengajuan proposal Program Kreativitas
Mahasiswa.

Semarang, 17 September 2017

()
NIM

Lampiran 2 Justifikasi Anggaran Kegiatan


2.1. Peralatan Penunjang
Material Justifikasi Kuantitas Harga Satuan Jumlah (Rp)\
Pemakaian dan (Rp)
Keterangan

Kompor Gas 1 1.000.000 1.000.000

Panci 2 75.000 150.000

Pisau 2 25.000 50.000

Baskom 2 20.000 40.000


Sendok 1 box 45.000 45.000

Blender 1 350.000 350.000

Saringan 2 15.000 30.000

Sarung tangan 5 25.000 125.000


tahan panas

Gelas Ukur 3 15.000 45.000

Serbet 2 10.000 20.000

Tabung gas 12 kg 1 400.000 400.000

Total 2.255.000

2.2 Bahan Habis Pakai

Material Justifikasi Kuantitas Harga Satuan Jumlah (Rp)\


Pemakaian dan (Rp)
Keterangan

Citrus 100 kg 10.000 1.000.000

Beeswax 10 kg 120.000 1.200.000

Botol kemasan 1000 1.000 1.000.000

Label kemasan 1000 1.000 1.000.000

Gas 12 kg 120.000 120.000

Total 4.320.000

2.3 Perjalanan

Justifikasi Harga Jumlah


Kuantitas
Material Pemakaian dan Satuan (Rp) (Rp)
Keterangan
Survei Survei
Pembelian pembelian alat
Peralatan di dilakukan 10 6.500 65.000
bulan ke-I dibeberapa
lokasi
Transportasi digunakan untuk
distribusi pembelian bahan
usaha dari pasar dan
distribusi produk 90 7.500 675.000
dari pabrik ke
tempat mitra 1liter/
hari hingga bulan
ke III program
740.000
Total

Lampiran 3 Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas


Program Alokasi waktu
NO. Nama/NIM Pembagian Tugas
Studi (jam/minggu)

Ketua/ Gambaran
Vabella Dwi Cahyati/
Kesehatan Usaha dan Rencana
1. 25000117120083 24 jam/minggu
Masyarakat Usaha

Fania Maulida Layli /


Kesehatan Sekretaris/ Alat dan
2. 25010115120081 24 jam/minggu
Masyarakat Bahan

Bendahara/
Farah Mutia Kesehatan
3. 24 jam/minggu Biaya dan
Firdausy/25000118130295 Masyarakat
Jadwal Kegiatan

Anggota/ Gambaran
Kesehatan Umum dan
4. Prenati Nashihah/ 24 jam/minggu
Masyarakat Gambaran Produk
25000118130201
Anggota/ Latar

Novita Oktaviani/ Kesehatan Belakang, Urgensi,


5. 24 jam/minggu
25000118130270 Masyarakat dan

Tujuan Program

Lampiran 4 Surat Pernyataan Ketua Pelaksana


KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS DIPONEGORO
Prof. H. Soedarto, S.H. Tembalang, Semarang, Kotak Pos 1269
Telp: (024) 7460020 Fax: (024) 7460013 laman : undip.ac.id

SURAT PERNYATAAN KETUA PELAKSANA

Saya yang menandatangani Surat Pernyataan ini:

Nama : Vabella Dwi Cahyati


NIM : 25000117120083
Progam Studi : Kesehatan Masyarakat
Fakultas : Kesehatan Masyarakat

Dengan ini menyatakan bahwa proposal PKM-K saya dengan judul Lem “Cikgu” (Citrus
Glue) Solusi Penghilang Bau Menyengat Pada Lem Serbaguna yang diusulkan untuk tahun
anggaran 2018 bersifat orisinil dan belum pernah dibiayai oleh lembaga atau sumber dana
lain.
Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini, maka saya
bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan mengembalikan
seluruh biaya penelitian yang sudah diterima ke kas negara.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-benarnya.

Semarang,26 Oktober 2018

Wakil Dekan I Bidang Yang Menyatakan,


Akademik dan Kemahasiswaan FKM,

Dr. drg. Henry Setiawan S., M.Sc. Vabella Dwi Cahyati


NIP 196301161989031001 NIM 25000117120083

Anda mungkin juga menyukai