05.07.02 KEDIRI Jl. Mayjen Sungkono 44 Kediri Telp. (0354)687801 No dokumen No Revisi Halaman SPO/ /II/2015 1/4 Ditetapkan, Tanggal Terbit Kepala Rumah Sakit Tk.IV 05.07.02 STANDAR -2-2015 Kediri PROSEDUR OPERASIONAL dr. Raden Indra SpAn,M.Kes Mayor Ckm NRP 1190011630273 Suatu proses persetujuan yang diberikan oleh pasien atau keluarga terdekat setelah mendapat penjelasan secara PENGERTIAN lengkap mengenai tindakan kedokteran atau kedokteran gigi yang akan dilakuakan terhadap pasien.
1. Tindakan kedokteran yang dilakukan oleh dokter atau
dokter gigi untuk meningkatkan atau memulihkan kesehatan seseoran ( Pasien) hanya merupakan suatu upaya yang tidak wajib diterima oleh pasien. TUJUAN 2. Hasil dari tindakan kedokteran akan lebih berdaya guna dan berhasil guna apabila terjalin kerjasana yang baik antra dokter dan pasien sehingga saling mengisi dan melengkapi Rumah Sakit bertanggung jawab untuk memberikan proses KEBIJAKAN yang mendukung pelaksanaan tindakan kedokteran A. GENERAL CONSENT 1. Pelaksanaan pengiriman formulir general consent PROSEDUR dilakukan di pendaftaran dengan benar 2. Diisi oleh pasien/keluarga pasien setelah dibaca dan dimengerti 3. Beri penjelasan oleh petugas pendaftaran bila pasien tidak mengerti dengan isi formulir 4. Pembuatan formulir general consent dilaksanakan pada : a. Pasien pertama kali berobat ke Rumah Sakit Tk.IV 05.07.02 Kediri b. Pasien akan dilaksanakan perawatan inap di rumah sakit Kediri 5.Formulir general consent disimpan dalam status rekam medis:
B. Persetujuan tindakan khusus (informed consent)
1. Tindakan terlatih tenaga Klinik menjelaskan formulir persetujuan tindakan medis a) Beri salam dan memperkenalkan diri b) Tanya identitas pasien sesuai standar mengidentifikasi pasien c) Pemberi persetujuan petugas yang cakap dan bertanggung jawab. d) Jelaskan dengan bahasa yang mudah dimengerti sesuai rencana dengan/tanpa media yang diberikan mencakup: 1) Bidang Medis: Diagnosis, prognosis, komplikasi, risikonya, tujuannya, tatacara tindakan, persiapan, jadwal, alternative tindakan lain dan biaya/administrasi 2) Bidang Keperawatan/tenaga klinik lainnya; perkenalkan diri, kondisi pasien, perkembangan perawatan berhubungan dengan penyakitnya, tatacara, manfaat dan kekurangan, alternative, kemungkinan keberhasilan, kemungkinan masalah terkait dengan proses pemulihan dan kemungkinan hasil akibat tidak dirawat. e) Jelaskan formulir persetujuan tindakan medis sesuai rencana yang akan dilakukan ( tindakan medis ) f) Beri informasi persiapan dan waktu, bila ada batal/tunda segera diinformasikan dengan jelas. g) Pasien/keluarga beri kesempatan mengungkapkan/bertanya h) Beri jawaban dengan edukasi dan sesuai kebutuhan informasi pasien/keluarga i) Jelaskan pengisian form persetujuan tindakan medis dengan ditulis dan tandatangan pasien/keluarga serta saksi/pasien. j) Tulis/isi kolom sesuai porsinya Medis da tandatangani dengan nama jelas/Cap dokter k) Petugas lain/perawat tandatangansebagai wali dari Rumah Sakit l) Form tersebut diarsipkan pada status Rekam Medik pasien m) Dokter.DPJP dan perawat/tenaga klinik lainnya yang merawat dokumentasikan pada formulir perkembangan terintegrasi. Bila ada jadwal batal/penundaan, segera informasikan dengan memohon maaf, jelaskan, anjurkan untuk pengisian persetujuan ulang dengan formulir baru dan arsipkan pada Rekam Medik pasien serta dokumentasikan pada form perkembangan terintegrasi. n) Beri salam dan ucapkan Semoga tepat waktu/cepat sembuh.
2. Tenaga terlatih menjelaskan formulir penolakan tindakan
medis : a) Setelah dapat penjelasan sesuai rencana tindakan dan pasien/keluarga mengerti serta respon secara lisan menolak, jelaskan dengan bahasa yang mudah dimengerti : 1) Haknya pasien/keluarga untuk menolak 2) Dampak, menolak dengan pertimbangan etika dan hokum 3) Konsekuensi dari keputusan tersebut 4) Tanggung jawab mereka terkait dengan keputusan tersebut b) Beri kesempatanpasien/keluarga mengungkapkan alasan penolakan c) Waktu untuk keluarga berunding dengan batas waktu bila diperlukan d) Jelaskan formulir penolakan tindakan medis dan isi sesuai porsi pasien dengan alas an dan tandatangani dengan nama jelas beserta saksi pasien e) Petugas mengisi seusia dengan yang telah dijelaskan, tanda tangan dengan nama jelas/cap dokter beserta wali dari Rumah Sakit. f) Arsipkan formulir pada status pasien g) Dokter/DPJP dan perawat/tenaga klinik lainnya yang merawat dokumentasikan pada form perkembangan terintegrasi
3. Tenaga terlatih menjelaskan formulir
persetujuan/penolakan pemeriksaan radiologi dengan kontras : a) Beri salam dan memperkenalkan diri b) Tanya identitas pasien sesuai standar mengidentifikasi pasien c) Jelaskan dengan bahasa yang mudah dimengerti : jenis pemeriksaan radiologi, dengan atau tanpa bahan kontras, komplikasi, cara pemberian kontras, persiapan dan biaya administrasi. d) Pasien/keluarga beri kesempatan mengungkapkan/bertanya e) Beri jawaban dengan edukasi dan sesuai kebutuhan informasi f) Jelaskan fungsi dan pengisian persetujuan/penolakan formulir tersebut g) Beri tanda check list pada bagian persetujuan/penolakan h) Isi data pasien, jenis pemeriksaan radiologi dan jenis penggunaan kontras i) Anjurkan pasien/keluarga dengan saksi tandatangan dengan nama jelas j) Dokter/petugas radiologi tandatangan dengan nama jelas k) Arsipkan formulir pada status Rekam Medik pasien l) Dokter/DPJP dan perawat/tenaga klinik lainnya yang merawat dokumentasikan pada form perkembangan terintegrasi
4. Persetujuan tindakan pembiusan (anastesi)
a) Beri salam dan memperkenalkan diri b) Tanya identitas pasien sesuai standar mengidnetifikasi pasien c) Jelaskan/anjurkan baca isi tertulis pada formulir persetujuan anastesi d) Beri kesempatan pasien/keluarga mengungkapkan/bertanya e) Jawab dengan bahasa yang mudah dimengerti f) Anjurkan pasien/keluarga/wali tandatangan dengan nama jelas beserta saksi g) Dokter anastesi dan perawat anastesi tandatangan dengan nama jelas h) Arsipkan pada status pasien i) 5. Persetujuan transfusi pada transfusi darah dan darah tukar a) Beri salam dan memperkenalkan diri b) Tanya identitas pasien sesuai standar mengidnetifikasi pasien Jelaskan edukasi transfusi darah, prosedur transfusi dan formulir persetujuan transfuse darah bila pernyataan “setuju” dengan kalimat yang mudah dimengerti c) Pasien/keluarga beri kesempatan mengungkapkan/bertanya d) Beri jawaban dengan edukasi dan sesuai kebutuhan informasi pasienkeluarga a) Jelaskan pengisian form persetujuan transfusi dengan ditulis dan tandatangan pasien/keluarga serta saksi pasien e) Dokter/DPJP mengisi formulir yang telah dijelaskan dan tandatangan dengan nama jelas/cap dokter serta saksi dari rumah sakit f) Arsipkan formulir pada status rekam medik pasien g) Dokter/DPJP dan perawat/tenaga klinik lainnya yang merawat dokumentasikan pada form perkembangan terintegrasi 6. Penolakan transfusi pada transfusi darah dan darah tukar : a) Setelah dapat penjelasan sesuai rencana transfusi dan keluarga mengerti serta respon secara lisan menolak, jelaskan dengan bahasa yang muda dimengerti : 1) Haknya keluarga untuk menolak 2) Dampak, menolak dengan pertimbangan etika dan hukum 3) Konsekuensi dari keputusan tersebut 4) Tanggung jawab mereka terkait dengan keputusan tersebut b) Beri kesempatan keluarga mengungkap alasan menolak c) Jelaskan kembali dengan edukasi dan sesuai kebutuhan berdasarkan alasan keluarga d) Beri waktu untuk keluarga berunding dengan batas waktu e) Jelaskan pengisian form penolakan transfusi, ditulis dan ditandatangani keluarga yang cakap dan bertanggung jawab serta saksi pasien f) Dokter/DPJP mengisi formulir yang telah dijelaskan dan tandatangan dengan nama jelas/cap dokter serta saksi dari rumah sakit g) Arsipkan formulir pada status rekam medik pasien h) Dokter/DPJP dan perawat/tenaga klinik lainnya yang 7. merawat dokumentasikan pada form perkembangan terintegrasi Kondisi emergensi untuk keselamatan pasien dengan persetujuan yang dinyatakan express consent : a) Pelaksanaan kondisi emergensi bersamaan dengan melihat respon expressi keluarga pasien untuk persetujuan
b) Tenaga klinik lainnya yang merawat menjelaskan
kondisi emergensi untuk persetujuan tindaklanjuti perawatannya sesuai kondisi pasien c) Teratasi kondisi emergensi, dokter menjelaskan dengan bahasa yang mudah dimengerti, meliputi : 1) Keadaan dan penanganan emergensi yang ada pada pasien 2) Bila tidak ditangani segera, komplikasi dan prognosis 3) Pemeriksaan penunjang 4) Perawatan lebih lanjut 5) Biaya dan administrasi d) Bila pasien dipulangkan beri penkes sesuai dengan kasus penyakitnya e) Bila pasien masuk perawatan, persiapkan pasien masuk perawatan/perawatan lebih lanjut sesuai standar yang berlaku f) Catat semua tindakan emergensi dan penkes yang telah diberikan pada catatan perkembangan terintegrasi g) Arsipkan pada status pasien emergensi/status rekam medik pasien
1. Instalasi Rawat Jalan
UNIT TERKAIT 2. Instalasi Rawat Inap 3. Bagian administrasi pasien 4. Bagian Kedokteran 5. Bagian Keperawatan 6. Komite Keperawatan 7. Komite Medik 8. Instalasi Radiologi