Dosen Pengampu :
Oleh:
13 Mei 2019
PENDIDIKAN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2019
ISTILAH-ISTILAH
Deskripsi Istilah
1. BLAST
Software yang dapat digunakan untuk menentukan homologi suatu urutan DNA atau
asam amino dengan data yang ada di NCBI, terdiri dari beberapa macam yaitu:
a. Nucleotide blast (blastn)
membandingkan suatu sekuen nukleotida yang kita miliki dengan database sekuen
nukleotida
b. Protein blast (blastp)
membandingkan suatu sekuen asam amino yang kita miliki dengan database sekuen
protein
c. Blastx
membandingkan produk translasi konsep 6-frame sebuah sekuen nukleotida
(translated nucleotide) yang kita miliki dengan database sekuen protein
d. Tblastn
membandingkan suatu sekuen protein yang kita miliki dengan database sekuen
nukleotida yang secara dinamis ditranslasi pada semua pembacaan 6 frame.
e. Tblastx
membandingkan suatu translasi 6 frame dari nukleotida.
Hasil blast umumnya akan menghasilkan lebih dari satu sekuen yang bersesuaian.
Informasi dari hasil BLAST tersebut berupa Score, Query Coverage, E-
value dan Maximum identity.
2. QUERY
Berfungsi memberikan informasi tentang kesesuaian sekuens dengan nukleotida dengan
database pada BLAST.
3. FASTA
FASTA adalah DNA dan protein urutan keselarasan paket perangkat lunak pertama kali
dijelaskan (sebagai FASTP) oleh David J. Lipman dan William R. Pearson pada tahun
1985. Program FASTA asli dirancang untuk pencarian urutan kesamaan pada protein .
FASTA menambahkan kemampuan untuk melakukan pencarian DNA, DNA
diterjemahkan protein: pencarian DNA, dan juga memberikan program menyeret lebih
canggih untuk mengevaluasi signifikansi statistik. Ada beberapa program dalam paket ini
yang memungkinkan penyelarasan protein urutan dan urutan DNA .
4. SEQUENCE
Sekuensing DNA atau pengurutan DNA adalah proses atau teknik penentuan urutan basa
nukleotida pada suatu molekul DNA. Urutan tersebut dikenal sebagai sekuens DNA,
yang merupakan informasi paling mendasar suatu gen atau genom karena mengandung
instruksi yang dibutuhkan untuk pembentukan tubuh makhluk hidup.
5. GEN BANK
Gen Bank NCBI (National Center for Biotechnology Information) adalah tempat
penyimpanan berbagai materi genetik (kromosom, gen, DNA, asam amino, dan protein)
pada organisme hidup yang sudah berhasil di identifikasi dan dipetakan sedangkan
Program Mega 4.0 (Molecular Evolutionary Genetics Analysis Version 4.0) adalah suatu
program yang berfungsi untuk membantu menganalisis gen, DNA, kromosom, ataupun
protein pada berbagai organisme, sehingga dapat disusun kesamaan dan perbedaan materi
tersebut pada organisme, serta kedekatan kekerabatan antar spesies dengan penyusunan
pohon phylogenetik.
6. MAX IDENTIFY
Max identity adalah nilai tertinggi dari persentasi identitas atau kecocokan antara
sekuen query dengan sekuen database yang tersejajarkan
7. QUERY COVER
Query coverage adalah persentasi dari panjang nukleotida yang selaras dengan database
yang terdapat pada BLAST.
8. E-VALUE
Nilai E-value merupakan nilai dugaan yang memberikan ukuran statistic yang signifikan
terhadap kedua sekuen. Nilai E-value yang semakin tinggi menunjukkan tingkat
homologi anta sekuens semakin rendah, sedangkan nilai E-value yang semakin rendah
menunjukkan tingkat homologi antar sekuens semakin tinggi. Nilai E-value bernilai 0
(nol) menunjukkan bahwa kedua sekuens tersebut identik
9. AKSENS NUMBER
Adalah kuadrat matriks (dua susunan dimensi) yang terdiri dari jarak, pasangan basa,
elemen-elemen. Tergantung pada aplikasi yang terlibat, jarak digunakan untuk
menetapkan matrik dapat ditetatapkan sebagai sebuah matrik atau tidak.
10. MATRIKS DISTANCE
Adalah kuadrat matriks (dua susunan dimensi) yang terdiri dari jarak, pasangan basa,
elemen-elemen. Tergantung pada aplikasi yang terlibat, jarak digunakan untuk
menetapkan matrik dapat ditetatapkan sebagai sebuah matrik atau tidak.
11. BOOTSTRAP
Bootstrap merupakan sebuah framework CSS, yang menyediakan kumpulan komponen-
komponen antarmuka dasar pada web yang telah dirancang sedemikian rupa untuk
digunakan bersama-sama.
12. UPGMA
UPGMA (Unwight Pair Group Method with Arithmetic Average) atau
metode kelompok pasangan unweight dengan rataan aritmatika adalah metode
paling sederhana dari semua metode clustering yang digunakan untuk membangun
pohon filogenetik
13. PHYLOGENY/CLADOGRAM
Diagram percabangan atau "pohon" yang menunjukkan hubungan evolusiantara
berbagai spesies makhluk hidup berdasarkan kemiripan dan perbedaan karakteristik fisik
dan/atau genetik mereka.
Langkah 1
Langkah 2
Muncul halaman depan NCBI
Mengganti kolom All Database dengan Nucleotide, dan mengetik Caulerpa ke kolom pencarian
Mengklik search
Langkah 3
Langkah 4
Membuka Notepad
Langkah 6
Langkah 8
Mencari 4 nukleotida dari spesies lain dan disimpan dengan cara mengulangi langkah 3-7 hingga
didapat 5 spesies Caulerpa yang berbeda
Langkah 10
Pada tahap BLAST ini bertujuan untuk mengetahui kesamaan sekuen yang dibandingkan
Garis berwarna merah menunjukkan bahwa sekuen tersebut memiliki ururtan yang sangat
mirip
Langkah 11
Langkah 13
Langkah 15
Langkah 17
Langkah 19
Mengklik Alignment
Mengklik Alignment By CrustalW (Codons)
Langkah 21
Langkah 23
Langkah 25
Langkah 27
Langkah 29
Langkah 31
Langkah 33
Muncul tampilan seperti di atas dan seteah proses didapatkan pohon filogeny dari kelima spesies
Caulerpa sp.
5 spesies tersebut yaitu: Caulerpa sertularioides, Caulerpa scalpelliformis, Caulerpa numularia,
Caulerpa filicoides, Caulerpa racemosa