Anda di halaman 1dari 58

BAN-PT

AKREDITASI PROGRAM STUDI SARJANA

BUKU III B
BORANG INSTITUSI
YANG DIISI OLEH FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK
UNIVERSITAS SAM RATULANGI MANADO

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI


BADAN AKREDITASI NASIONAL PERGURUAN TINGGI
2018

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 i


DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN MUKA i
DAFTAR ISI ii
DATA DAN INFORMASI iii
IDENTITAS PENGISI BORANG v

STANDAR 1 VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI 1


PENCAPAIAN

STANDAR 2 TATA PAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM 7


PENGELOLAAN, DAN PENJAMINAN MUTU

STANDAR 3 MAHASISWA DAN LULUSAN 21

STANDAR 4 SUMBER DAYA MANUSIA 27

STANDAR 5 KURIKULUM, PEMBELAJARAN, DAN SUASANA 31


AKADEMIK

STANDAR 6 PEMBIAYAAN, SARANA DAN PRASARANA, SERTA 34


SISTEM INFORMASI

STANDAR 7 PENELITIAN, PELAYANAN/PENGABDIAN KEPADA 42


MASYARAKAT, DAN KERJASAMA

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 ii


DATA DAN INFORMASI
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK
IDENTITAS
Nama Perguruan Tinggi : Universitas Sam Ratulangi
Alamat : Jl. Kampus Unsrat Bahu Manado
No. Telepon : 0431-863786,864286,854533,856292, 863886
No. Faksimili : 0431-822568,827532
Homepage dan E-Mail : http://www.unsrat.ac.id
Nomor dan Tanggal
SK Pendirian Institusi : No. 22/1961 Tanggal 4 Juli 1961
Pejabat yang Menerbitkan SK : Menteri PTIP

Identitas berikut ini mengenai Fakultas (yang bersangkutan dengan PS) dari Perguruan
Tinggi :
Nama Fakultas : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Alamat : Jl. Kampus Unsrat Bahu Manado
No. Telepon : 0431-862586
No. Faksimili : 0431-862586
Homepage dan E-Mail : http://www.FISPOL.unsrat.ac.id
e-mail: unsratfispol@gmail.com
Nomor dan Tanggal
SK Pendirian Fakultas : SK Menteri Perguruan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan
No. 81 tahun 1964 tanggal 17 Agustus 1964
Pejabat yang Menerbitkan SK : Menteri Perguruan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan
Tajib Hadiwidjaja

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 iii
Program studi yang dikelola oleh Fakultas:
1. PS. Ilmu Administrasi Negara (Jenjang pendidikan S1)
2. PS. Ilmu Administrasi Bisnis (Jenjang pendidikan S1)
3. PS. Ilmu Pemerintahan (Jenjang pendidikan S1)
4. PS. Ilmu Politik (Jenjang pendidikan S1)
5. PS. Ilmu Komunikasi (Jenjang pendidikan S1)
6. PS Ilmu Perpustakaan dan Informasi (Jenjang Pendidikan S1)
7. PS. Sosiologi (Jenjang pendidikan S1)
8. PS. Antropologi (Jenjang pendidikan S1)

Isian selanjutnya adalah informasi yang mencakup semua program studi


dalam Fakultas Ilmu Sosial Politik Unsrat

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 iv


IDENTITAS PENGISI BORANG
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK

Nama : Dr. Drs. Riane Johnly Pio, M.Si


NIDN/NIP : 0031016208/196201311987031001
Jabatan : Wakil Dekan Bid. Akademik dan Kerjasama
Tanggal Pengisian : 15 – 08 - 2018
Tanda Tangan :

Nama : Dr. Drs.Johny R. E. Tampi, M.Si


NIDN : 0021066605/196606211990031001
Jabatan : Wakil Dekan Bidang Administrasi dan Keuangan
Tanggal Pengisian : 15 - 08 - 2018
Tanda Tangan :

Nama : Drs. Cornelius Paat, M.Si


NIDN : 196309281990031004
Jabatan : Wakil Dekan Bidang Mahasiswa dan Alumni
Tanggal Pengisian : 18 - 08 - 2018
Tanda Tangan :

Nama : Drs. Anthonius Mozes Golung. SIP. MS.i


NIDN : 0013065805 / 1955816131983031001
Jabatan : Koordinator Program Studi
Tanggal Pengisian : 18 - 08 - 2018
Tanda Tangan :

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 v


Nama : Dr. Grace J. Waleleng, S.Sos, MSi
NIDN : 0016057314
Jabatan : Dosen Program Studi Ilmu Komunikasi
Tanggal Pengisian : 18 – 08 - 2018
Tanda Tangan :

Nama : Drs. Antonius Boham. MS,i


NIDN : 0080105808/19580810198611 1001
Jabatan : Sekretaris Jurusan Ilmu Komunikasi
Tanggal Pengisian : 15 – 08 - 2018
Tanda Tangan :

Nama : Danny D.M.Mukuan,S.Sos,MSi


NIDN : 0011127108
Jabatan : Sekretaris Unit Penjaminan Mutu
Tanggal Pengisian : 18 – 08 - 2018
Tanda Tangan :

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 vi


STANDAR 1. VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN SERTA STRATEGI PENCAPAIAN

1.1 Visi, misi, tujuan, dan sasaran serta strategi pencapaian Fakultas Ilmu Sosial dan
Ilmu Politik

1.1.1 Visi

FISPOL Unsrat sebagai Pusat Pendidikan Sosial Politik Yang Unggul dan Berbudaya di
Kawasan Indonesia bagian Timur
Argumentasi mendasar dalam Gagasan Visi ini:
1. Kesadaran akan tugas dan tanggungjawab pendidikan tinggi yaitu keharusan untuk
mengkaitkan Tri Dharma Perguruan Tinggi sebagai suatu keutuhan yang tidak dapat
dipisahkan. Artinya bahwa muara dari pendidikan dan pengembangan ilmu yang
diajarkan di FISPOL bukan hanya untuk diketahui namun juga memiliki kapasitas
mengatasi masalah-masalah sosial-politik masyarakat.
2. Visi tersebut berangkat dari kesadaran dan keberanian mengevaluasi diri (self evaluation)
untuk mengambil langkah yang tepat berdasarkan evaluasi itu sendiri.
3. Revitalisasi pada level manajemen dan pendidikan di FISPOL berbasis akreditasi. Dalam
menghadapi berbagai tuntutan perkembangan IPTEK, perubahan pola relasi sosial dan
politik yang dinamis membutuhkan pengkondisian proses pendidikan di FISPOL.
4. Visi ini sebagai bentuk faculty development yang selaras dengan Visi Rektor dalam
Pengembangan Universitas Sam Ratulangi yaitu pengembangan potensi sumber daya
manusia yang unggul dan berbudaya dalam melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

1.1.2 Misi
1. Menyelenggarakan proses pendidikan berbasis Manajemen mutu, untuk meningkatkan
kualitas sumber daya manusia.
2. Melaksanakan penelitian yang berorientasi pengembangan dan inovasi IPTEK yang
bermuara pada pemecahan masalah sosial politik di masyarakat.
3. Melaksanakan pengabdian masyarakat yang melibatkan seluruh civitas akademika untuk
menjawab kebutuhan masyarakat dan pembangunan.
4. Terwujudnya suasana akademis kampus yang harmonis, tertib dan beretika yang
didukung oleh lingkungan yang bersih dan aman.
5. Menjalin kerja sama yang produktif dan berkelanjutan dengan lembaga pemerintah,
lembaga pendidikan lain dan dunia usaha di daerah, nasional dan internasional.
6. Mewujudkan manajemen fakultas berstandar Akreditas dalam mendukung proses
pelaksanaan tri dharma perguruan tinggi.

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 1


Dalam penyusunan visi dan misi melibatkan pemangku kepentingan yang relevan dengan
bidang ilmu yang ada di fakultas ilmu sosial dan politik yang terdiri dari 2 orang dari unsur
pemerintah daerah dan 3 orang dari unsur swasta. Melalui keterlibatan pihak-pihak yang
berkepentingan di luar kampus dapat memberikan masukan kepada pihak fakultas berbagai
hal yang relevan dengan kondisi dunia kerja baik pemerintah dan swasta, sehingga
diperoleh keseimbangan antara kebutuhan pihak eksternal dan kapasitas maupun
kemampuan pihak internal dalam mencapai visi dan misi.

1.1.3 Tujuan

Mewujudkan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik sebagai pusat keunggulan melalui penyediaan
program pendidikan dan pelatihan yang relevan dengan kebutuhan program penelitian dan
pengabdian pada masyarakat yang tertata baik serta pengembangan sistem manajemen yang
menerapkan prinsip transparan, akuntabel, partisipatif, taat hukum dan patuh pada kebijakan
pemerintah yang diwujudkan melalui:
- Program pendidikan dan pelatihan dengan kurikulum yang relevan, serta proses
pembelajaran yang efektif didukung oleh sarana dan prasarana yang sesuai.
- Program penelitian dan pengabdian pada masyarakat dengan agenda yang jelas dan
terarah menurut disiplin ilmu baik secara individual maupun interdisiplin termasuk di
dalamnya program-program yang mendorong pengembangan ekonomi, sosial dan politik
kemasyarakatan.
- Sistem pengelolaan dengan prinsip-prinsip tata kelola yang baik, mengutamakan kinerja,
dan menjunjung tinggi etika akademik.
- Berperan sebagai kekuatan moral bagi pengembangan masyarakat demokratis, mandiri,
berdaya saing dengan membangun peradaban bangsa yang maju dan mulia.

1.1.3 Sasaran dan Strategi Pencapaian

Sasaran
1. Meningkatkan relevansi program studi terhadap kebutuhan dan tuntutan stakeholders
serta perkembangan ilmu Sosial dan Politik.
2. Meningkatkan kemandirian, kepemimpinan dan adaptasi lulusan dengan lingkungan.

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 2


3. Meningkatkan efesiensi, efektivitas dan produktivitas proses pembelajaran dan
pengelolaan pendidikan.
4. Meningkatkan pelayanan sistem informasi menajemen internal yang berkualitas.
5. Meningkatkan sistem monitoring dan evaluasi pendidikan yang akuntabel untuk
penjaminan mutu.
6. Meningkatkan kualitas tenaga pendidik dan tenaga kependidikan.
7. Meningkatkan kualitas pengukuran dan evaluasi kinerja manajemen internal.
8. Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pendanaan penyelenggaraan pendidikan
di fakultas.
9. Meningkatkan hasil riset di tingkat lokal, nasional dan internasional.
10. Meningkatkan pengabdian kepada masyarakat.
11. Meningkatkan referensi dan koleksi buku.
12. Meningkatkan kerjasama dengan pemerintah, swasta dan organisasi kemasyarakatan.

Strategi Pencapaian:
1. Mengevaluasi kurikulum masing-masing program studi secara sistematis dan berkala.
2. Pengembangan pola pembelajaran yang seimbang antara kemampuan akademik (hard
skill) dan kemampuan soft skill.
3. Peningkatan kualitas pembelajaran mahasiswa.
4. Peningkatan pelayanan yang mendukung penguatan kultur akademik yang sehat atas
dasar prinsip dialogis yang komunikatif antar dosen dengan mahasiswa.
5. Meningkatkan kualitas sarana dan prasarana pendidikan sesuai dengan perkembangan
teknologi.
6. Meningkatkan kemampuan dan peran perencanaan dan sistem informasi fakultas.
7. Meningkatkan peran penjaminan mutu fakultas yang mengacu kepada sistem
penjaminan mutu universitas.
8. Menfasilitasi peningkatan kualitas tenaga pendidik untuk studi lanjut pada jenjang strata
tiga dan guru besar.
9. Mengembangkan sistem pengelolaan anggaran yang efektif, efisien dan transparan yang
berorientasi pada PK-BLU.

1.2. Uraikan upaya penyebaran/sosialisasi, serta tingkat pemahaman sivitas akademika


(dosen dan mahasiswa) dan tenaga kependidikan tentang visi, misi dan tujuan Fakultas
Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Unsrat

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 3


Sosialisasi tentang visi, misi dan tujuan fakultas bagi tenaga pendidik, mahasiswa dan
tenaga kependidikan dilakukan dengan cara:
Sosialisasi kepada tenaga pendidik:
1. Dalam setiap rapat fakultas selalu diingatkan tentang visi, misi, sasaran dan tujuan
yang ingin dicapai oleh fakultas.
2. Menginformasikan kepada seluruh dosen program studi agar dalam setiap rapat
yang dilakukan program studi untuk menyampaikan tentang visi, misi, sasaran dan
tujuan yang ingin dicapai oleh fakultas.
3. Setiap kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi oleh tenaga pendidik diingatkan
selalu berorientasi pada pencapaian visi, misi, sasaran dan tujuan fakultas.
4. Pemajangan Visi, Misi, Sasaran dan tujuan fakultas pada ruang tenaga pendidik,
ruang administrasi, kuliah dan papan pengumuman yang tersedia di ruang publik,
dan website http:www.unsrat.ac.id.
Sosialisasi kepada tenaga kependidikan:
1. Dalam setiap rapat dengan tenaga kependidikan selalu diingatkan tentang visi, misi,
sasaran dan tujuan yang ingin dicapai oleh fakultas.
2. Pemajangan Visi, Misi, Sasaran dan tujuan fakultas pada seluruh ruang administrasi,
kuliah dan papan pengumuman yang tersedia di ruang publik dan website
http:www.unsrat.ac.id.
3. Setiap pekerjaan yang dilakukan tenaga kependidikan diarahkan untuk mewujudkan
Visi, Misi, Sasaran dan tujuan fakultas.
Sosialisasi kepada mahasiswa:
1. Dalam kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PK2MB) dan
penyampaian Visi, Misi, Sasaran dan tujuan fakultas.
2. Dicantumkan dalam buku Panduan Akademik dan dibagikan kepada mahasiswa
FISPOL.
3. Tugas akhir mahasiswa searah dengan Visi, Misi, Sasaran dan Tujuan Fakultas.
4. Setiap kegiatan yang dilaksanakan oleh mahasiswa di tingkat fakultas harus selalu
searah dengan Visi, Misi, Sasaran dan Tujuan Fakultas.
Tingkat pemahaman tentang visi, misi dan tujuan fakultas bagi tenaga pendidik, tenaga
kependidikan dan mahasiswa adalah sebagai berikut:
Tingkat Pemahaman tenaga pendidik:
Proses sosialisasi yang dilakukan kepada tenaga pendidik telah memberikan tingkat

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 4


pemahaman sebesar 80% atas visi, misi dan tujuan. Hal itu dapat terlihat dari
meningkatnya luaran mahasiswa, dana penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
Tingkat pemahaman tersebut dikarenakan:
a. Adanya berbagai kegiatan yang dipublikasikan di media.
b. Tingkat keaktifan tenaga pendidik dalam kegiatan ilmiah, penelitian dan pengabdian
masyarakat cukup meingkat.
c. Adanya keterlibatan tenaga pendidik dalam menyusun dan mengevaluasi visi, misi
dan tujuan Fakultas.
Tingkat Pemahaman tenaga kependidikan:
Rutinitas pekerjaan sehari-hari yang dilakukan tenaga kependidikan karyawan
memberikan peluang yang tinggi terhadap pemahaman visi, misi dan tujuan fakultas,
sehingga pemahaman tenaga kependidikan terhadap visi, misi dan tujuan berada pada
kisaran 85%. Pemahaman yang baik tersebut dapat dilihat dengan meningkatnya kinerja
tenaga kependidikan dalam hal menyelesaikan tugas dan tanggung jawab sesuai dengan
tupoksi. Kondisi semacam ini dapat diwujudkan melalui:
a. Penggunakan waktu kerja dengan baik.
b. Secara terus menerus pimpinan unit kerja mengingatkan tentang visi, misi dan
tujuan.
Tingkat Pemahaman Mahasiswa :
Sosialiasi mengenai visi, misi dan tujuan dilakukan pada saat mahasiswa masuk, proses
perkuliahan dan penyelesaian tugas akhir. Secara umum tingkat pemahaman mahasiswa
pada visi, misi dan tujuan Fakultas relatif cukup memadai karena berda pada kisaran
75%. Sebagai indikator yang dapat menjadi acuan adalah:
a. IPK lulusan cukup baik berada pada kisaran rata-rata 3,41
b. Masa studi mahasiswa rata-rata 5 tahun, tapi sudah relatif lebih lebih baik
dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.
c. Masa tunggu lulusan dalam memperoleh pekerjaan pertama relatif cukup cepat.
d. Rata-rata pengguna alumni menyatakan puas terhadap kinerja alumni.

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 5


STANDAR 2. TATA PAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN DAN
PENJAMINAN MUTU

2.1 Tata Pamong


Tata pamong adalah suatu sistem yang dapat menjadikan kepemimpinan, sistem
pengelolaan dan penjaminan mutu berjalan secara efektif di dalam universitas/institusi
yang mengelola program studi. Hal-hal yang menjadi fokus di dalam tata pamong
termasuk bagaimana kebijakan dan strategi disusun sedemikian rupa sehingga
memungkinkan terpilihnya pemimpin dan pengelola yang kredibel dan sistem
penyelenggaraan program studi secara kredibel, transparan, akuntabel, bertanggung
jawab dan menerapkan prinsip-prinsip keadilan.
Organisasi dan sistem tata pamong yang baik (good governance) mencerminkan
kredibilitas, transparansi, akuntabilitas, tanggungjawab dan keadilan Fakultas/Sekolah
Tinggi dalam mengelola program studi.
Uraikan secara ringkas sistem dan pelaksanaan tata pamong di FISPOL Unsrat untuk
memilih pemimpin dan membangun sistem tata pamong yang kredibel, akuntabel,
transparan, bertanggung jawab dan adil.

Sebagai sebuah perguruan tinggi negeri, tata cara pemilihan pimpinan fakultas dilakukan
berdasarkan KepMen Nomor 282/O/1980 tanggal 22 Desember 1980 tentang Tata-cara
Pemilihan Calon Dekan di lingkungan universitas dan sekolah tinggi dan Kep.Dirjen Dikti
Nomor 08/DD/Kep/1981 tanggal 26 Februari 1981 tentang Petunjuk Pelaksana Tata Cara
Pemilihan Dekan dan Pembantu Dekan (wakil Dekan). Pelaksanaan pemilihan Dekan
periode 2016 -2020 mengacu pada Peraturan Rektor Universitas Sam Ratulangi Nomor 1
Tahun 2014 tentang Pengangkatan dan Pemberhentian Dosen sebagai Pimpinan Organ
Pengelola Fakultas dan Pascasarjana di Lingkungan Universitas Sam Ratulangi.
Adapun mekanisme atau tahapan pemilihan Dekan dan wakil Dekan adalah sebagai
berikut.
1. Dekan dipilih oleh anggota senat FISPOL yang terdiri dari: Dekan, wakil dekan 3
orang, Ketua-ketua jurusan 5 orang, utusan program studi 5 orang, Guru Besar
(profesor) 2 orang. Anggota senat berjumlah 16 orang, ketua senat dipilih dari anggota
senat yang tidak menduduki jabatan dan tugas tambahan.
2. Setiap tahun Dekan menyampaikan Laporan pertanggung-jawaban dihadapan sidang
rapat senat terbuka dan sivitas akademika pada acara Dies Natalis FISPOL Unsrat.

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 6


Untuk menjadi Ketua Jurusan, Sekretaris Jurusan dan Kordinator Program Studi, diberikan
kesempataan kepada setiap dosen yang memenuhi syarat sesuai Peraturan Rektor Unsrat
nomor 1 Tahun 2014 untuk mengajukan diri kepada Dekan, kemudian dipilih oleh dekan
dua orang yang dianggap oleh Dekan dapat bekerja sama dalam melaksanakan tugas
tambahan sebagai Ketua Jurusan, Sekertaris Jurusan dan Kordinator Program Studi.
Selanjutnya dari antara dua orang yang dipilih oleh Dekan dikonsultasikan dengan Rektor,
di mana salah satu dari dua nama akan ditunjuk oleh Rektor untuk menjadi Ketua Jurusan,
Sekertaris Jurusan dan kordinator Program Studi.
Sistem Tata Pamong di Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Sam Ratulangi
dirancang guna terjaminnya pelaksanaan lima pilar Tata Pamong yakni: kredibel,
transparan, akuntabel, bertanggungjawab dan adil. Sesuai tata pamong menurut visi, misi,
tujuan dan sasaran agar lebih mudah diwujudkan. Oleh karenanya pimpinan fakultas dalam
menjalankan sistem tata pamong dilakukan secara :
1. Kredibel.
Sistem tata pamong yang kredibel adalah sistem yang memiliki legitimasi dan
kepercayaan serta dukungan segenap Civitas Akademika dan pemangku kepentingan.
Kredibilitas Fakultas Ilmu Sosial dan Politik diakui oleh para pemangku kepentingan,
sebagaimana ditunjukan pada hasil tracer study kepada pengguna lulusan. Selain itu,
unsur kredibilitas ini juga dapat diukur dari masa tunggu lulusan untuk memperoleh
pekerjaan. Hasil tracer study pada lulusan untuk memperoleh gambaran bahwa secara
umum lulusan telah mendapatkan pekerjaan dan menduduki posisi yang lebih baik.
2. Transparan.
Bermakna bahwa semua aktivitas dan kinerja pimpinan Fakultas dapat diketahui dan
diumumkan pada setiap komponen Fakultas. Ini menunjukkan mekanisme
kepemimpinan yang terbuka. Sikap keterbukaan dapat diterjemahkan sebagai perilaku
pimpinan dalam pengelolaan dan sistem pengambilan keputusan. Keterbukaan tersebut
meliputi seluruh aspek dalam sistem Tata Pamong di Fakultas Ilmu Sosial dan Politik,
keterbukaan dalam bidang keuangan ditunjukkan dengan penyusunan Rencana
Anggaran Pendapatan dan Belanja (RAPB) yang melibatkan seluruh program studi,
serta sikap keterbukaan dalam penggunaan keuangan, bidang informasi antara lain
ditunjukkan dengan terlaksananya proses musyawarah dalam setiap pengambilan
keputusan. Seluruh keputusan dan kebijakan dapat diakses sepenuhnya oleh civitas
akademika maupun pemangku kepentingan melalui pertemuan-pertemuan yang
diselenggarakan dengan teratur dan melalui website.

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 7


3. Akuntabel.
Setiap aktivitas yang dilakukan oleh pimpinan Fakultas yang berkaitan dengan
penggunaan anggaran dapat dipertanggung-jawabkan dengan baik kepada pihak-pihak
yang berkepentingan. Akuntabel dapat diartikan sebagai kemampuan para pelaku Tata
Pamong dalam mendokumentasikan dan mempertanggung-jawabkan seluruh program
dan kebijakan yang telah dirancang. Setiap pemangku Tata Pamong harus mampu
mempertanggung-jawabkan tugas pokok dan fungsinya sesuai dengan norma dan nilai
yang berlaku. Untuk menjamin terselenggaranya sistem Tata Pamong yang akuntabel,
seluruh program dan kebijakan yang direncanakan melalui rapat kerja yang akan
dilaksanakan secara rutin pada setiap tahun anggaran, didokumentasikan dalam bentuk
laporan tertulis. Kebijakan akan dipertanggung-jawabkan setiap tahun melalui laporan
dan evaluasi tahunan.
4. Tanggung-Jawab.
Dapat diartikan sebagai respons dalam menegakkan semua aturan, hukum, etika, dan
tradisi yang belaku, sehingga Fakultas Ilmu Sosial dan Politik dapat menjadi unit yang
bertanggung-jawab dan bermanfaat bagi lingkungan internal maupun eksternal.
Pelaksanaan tanggung-jawab di Fakultas Ilmu Sosial dan Politik selama ini telah
berlangsung dengan baik. Laporan pertanggung-jawaban setiap kegiatan maupun
penggunaan anggaran telah dilakukan sesuai mekanisme yang telah ditetapkan oleh
Rektor.
Dalam mengevaluasi pertanggung-jawaban pimpinan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik
terhadap Civitas Akademika, perlu dilakukan survei kepuasan pelayanan akademik
pada Civitas Akademika. Fakultas Ilmu Sosial dan Politik juga melakukan survei
terhadap kepuasan pengguna lulusan sebagai salah satu bentuk evaluasi terhadap
kualitas lulusan.
5. Adil.
Berarti pimpinan Fakulas Ilmu Sosial dan Politik memiliki sifat yang adil dan tidak
diskiminatif, pemberian kesempatan dan beban kerja sesuai dengan potensi maupun
kemampuan tenaga pendidik dan tenaga kependidikan. Pimpinan Fakultas Ilmu Sosial
dan Politik memberi tugas pendikan dan pengajaran, serta penelitian, pengabdian
masyarakat ataupun beban tugas administratif secara proporsional sesuai keahlian dan
latar belakang pendidikan. Prinsip keadilan diwujudkan pula melalui pemberian
penghargaan dan sanksi terhadap Civitas Akademika sesuai dengan ketentuan yang
berlaku. Pemberian reward berupa beasiswa bagi mahasiswa yang berprestasi baik

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 8


dalam bidang akademik dan non akademik. Selain itu, dilakukan pemberian sanksi
terhadap pelaku pelanggar aturan melalui pemberian teguran dan sanksi bagi
mahasiswa yang melakukan tindakan kecurangan dalam ujian, serta pemberhentian
bagi mereka yang terlibat dalam penyalah-gunaan narkoba dan pencabutan ijazah bagi
yang terbukti melakukan tindakan plagiat karya ilmiah, pemberian peringatan dan
sanksi bagi tenaga pendidik dan tenaga kependidikan yang melakukan tindakan
indisipliner.
Untuk menciptakan kinerja yang teratur dan tertib, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik
Universitas Sam Ratulangi telah menetapkan berbagai aturan baku sebagai pedoman kerja,
seperti peraturan akademik, administrasi keuangan, kepegawaian dan kemahasiswaan.
Penerapan reward and punishment bagi tenaga pendidik dan tenaga kependidikan selama
ini didasarkan pada ketentuan yang telah diatur di dalam PP Nomor 10 tahun 1980. Bagi
tenaga pendidik dan tenaga kependidikan yang berprestasi diberikan penghargaan berupa
piagam dan dana pembinaan. Sedangkan bagi tenaga pendidik dan tenaga kependidikan
yang terbukti menyalahi aturan yang berlaku diberikan punishment berupa teguran secara
lisan dan tertulis serta memberikan sanksi sesuai pelanggaran yang dilakukan.
Penyelenggaraan lembaga yang terstruktur dan terorganisir serta kondusif sebagai upaya
membangun atmosfir akademik yang mendukung pencapaian visi, misi dan tujuan yang
telah ditetapkan supaya berjalan dengan baik, berdasarkan kebijakan-kebijakan yang
diputuskan dari hasil rapat Senat Fakultas Ilmu Sosial dan Politik. Untuk menciptakan
kinerja yang teratur dan tertib, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik telah menetapkan berbagai
aturan baku sebagai pedoman kerja, berupa peraturan akademik, administrasi, keuangan,
kepegawaian dan kemahasiswaan.

2.2 Struktur Organisasi, Koordinasi dan Cara Kerja FISPOL Unsrat


Gambarkan struktur organisasi FISPOL Unsrat serta tugas/fungsi dari tiap unit yang
ada.

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 9


1. PIMPINAN FAKULTAS

Dekan : Dr. Drs. Novie Revlie Pioh, M.Si


Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kerjasama : Dr. Drs. Riane Johnly Pio, M.Si
Wakil Dekan Bidang Adm. Umum dan Keuangan : Dr. Drs. Johny R. E. Tampi, M.Si
Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni : Drs. Cornelius Paat, M.Si
2. SENAT FAKULTAS
Senat Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik adalah merupakan Badan Normatif
tertinggi Fakultas yang diangkat oleh Rektor Universitas Sam Ratulangi.
Keanggotaan Senat Fakultas terdiri dari Dekan, Wakil Dekan berjumlah 3 orang,
Ketua Jurusan jumlah 5 orang, Guru Besar (profesor) jumlah 2 orang, serta utusan
yang mewakili tiap jurusan 5 orang dan dengan demikian seluruh anggota senat
FISPOL berjumlah 16 orang.

3. PIMPINAN JURUSAN DAN PROGRAM STUDI


Jurusan Ilmu Administrasi
Ketua Jurusan : Dra. F. D. J. Lengkong, M.Si
Sekretaris Jurusan : Drs. Jorry M. Ruru, MSi
Koord. Prog. Studi Ilmu Administrasi Negara : Dr. Very Y. Londa, S.Sos., M.Si
Koord. Prog. Studi Ilmu Administrasi Bisnis : Dra. Tinneke M. Tumbel, M.Si
Jurusan Ilmu Pemerintahan
Ketua Jurusan : Drs. Tuerah A.M.R. Gosal, MSi
Sekretaris Jurusan : Dra. Sofia E. Pangemanan, M.Si
Koord. Prog. Ilmu Pemerintahan : Dr. Alfon Kimbal, S.Sos., M.Si
Koord. Prog. Studi Ilmu Politik : Dra. Trilke Tulung, MA, M.Si

Jurusan Ilmu Komunikasi


: Dra. D. M. D. Warouw MSi
Ketua Jurusan
: Drs. Antonius Boham, M.Si
Sekretaris Jurusan
: Dr. Dra. Elfie Mingkid, M.Si
Koord. Prog. Ilmu Komunikasi
: Drs. Antonius Golung, SIP., M.Si
Koord. Prog. Studi Perpustakaan
:
Jurusan Ilmu Sosiologi
: Dr. Shirley Y.V.I Goni, S.Sos., M.Si
Ketua Jurusan/ Koordinator Program Studi
: Dr. Evelin J.R. Kawung, S.Sos.,M.Si
Sekretaris Jurusan
:
Jurusan Ilmu Antropologi

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 10


Ketua Jurusan : Dra. Jenny N. Matheozs, MSi
Sekretaris Jurusan : Dra. Yetty E. T. Mawara M.Hum
Tenaga Administrasi :
Kepala Bagian Tata Usaha : Meiske Rumuat, S,Sos
Kepala Sub Bagian Pendidikan : Revna Iriana Kamagi, S.IP
Umum Perlengkapan : Drs. Joce Kalesaran
Keuangan & Kepegawaian : Jois Barnetji Pijoh, SH
Kemahasiswaan : Dra. Sofrieda D. Pandelaki

Tugas dan Fungsi


Dekan
Dekan mempunyai tugas memimpin pelaksanaan pendidikan dan pengajaran, penelitian,
pengabdian masyarakat dan pembinaan Sivitas Akademika di lingkungan Fakultas Ilmu
Sosial dan Politik.

Wakil Dekan
Wakil Dekan sebagai pelaksana tugas sehari-hari Dekan terdiri dari:
1. Wakil Dekan bidang Akademik dan Kerjasama yang selanjutnya disebut Wakil
Dekan I (Wadek I).
Tugas: mewakili Dekan dalam bidang pendidikan dan pengajaran, penelitian, dan
pengabdian masyarakat.
Fungsi: meneliti serta mengkoordinasikan kegiatan di lingkungan fakultas yang
meliputi :
a. Perencanaan, pelaksanaan dan pengembangan pendidikan dan pengajaran serta
penelitian.
b. Pembinaan tenaga pengajar dan tenaga peneliti.
c. Persiapan program pendidikan baru berbagai tingkat maupun bidang.
d. Menyusun program bagi usaha pengembangan daya penalaran mahasiswa.
e. Perencanaan dan pelaksanaan kerjasama pendidikan dan pengajaran dan
penelitian dengan semua unsur pelaksana di lingkungan Unsrat.
f. Pengolahan data yang menyangkut bidang pendidikan dan pengajaran,
penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat dibidang masing-masing.
g. Kerjasama dengan semua unsur pelaksana di lingkungan Universitas Sam
Ratulangi dalam setiap usaha di bidang pengabdian kepada masyarakat serta
usaha penunjangnya.

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 11


2. Wadek Dekan bidang administrasi umum dan keuangan yang selanjutnya disebut
Wakil Dekan II (Wadek II)
Tugas: mewakili Dekan dalam memimpin pelaksanaan kegiatan di bidang
administrasi umum.
Fungsi: mengawasi dan memeliharan ketertiban serta mengkoordinasikan kegiatan
di lingkungan fakultas yang meliputi:
a. Pengelolaan keuangan
b. Pengurusan kepegawaian
c. Pengelolaan perlengkapan
d. Pengurusan kerumahtanggaan dan pemeliharaan ketertiban
e. Pengurusan ketatausahaan.
3. Wakil Dekan bidang kemahasiswaan dan Alumni yang selanjutnya disebut Wakil
Dekan III (Wadek III)
Tugas: mewakili Dekan dalam memimpin kegiatan dibidang pendidikan yang
bersifat kokurikuler.
Fungsi: meneliti serta pengkoordinasikan kegiatan di lingkungan fakultas yang
meliputi :
a. Pelaksanaan pembinaan mahasiswa oleh seluruh staf pengajar dalam
pemgembangan sikap dan orientasi serta kegiatan mahasiswa.
b. Pelaksanaan usaha kesejahteraan mahasiswa serta usaha pembimbingan dan
penyuluhan mahasiswa, pelaksanaan daya penalaran mahasiswa yang sudah
diprogram oleh Wakil Dekan III.
c. Kerjasama dengan semua unsur pelaksana dilingkungan Unsrat dalam setiap
usaha bidang kemahasiswaan.
d. Penciptaan iklim pendidikan yang baik dalam kampus dan pelaksanaan program
pembinaan pemeliharaan kesatuan dan persatuan bangsa berdasarkan Pancasila
dan UUD 1945.
e. Pengolahan data yang menyangkut bidang pendidikan yang bersifat kokurikuler.
Bagian Tata Usaha
Mempunyai tugas melaksanakan urusan tata usaha dan rumah tangga fakultas.
Fungsi :
a. Melaksanakan surat menyurat, rumahtangga,perlengkapan, kepegawaian dan
keuangan.
b. Melakukan urusan administrasi akademik yang meliputi pendidikan dan pengajaran,

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 12


penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
c. Melakukan urusan administrasi pembinaan mahasiswa dan hubungan alumni.
Program Studi
Mempunyai tugas untuk melaksanakan pendidikan dan pengajaran, penelitian, dan
pengabdian masyarakat dalam satu bidang ilmu tertentu.
Fungsi :
a. Melakukan pendidikan dan pengajaran dalam bidang ilmu tertentu.
b. Melakukan penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan dan ilmu tertentu.
c. Melakukan pengabdian kepada masyarakat.
d. Melakukan pembinaan sivitas akademika.
Laboratorium
Bertugas untuk melakukan kegiatan dalam ilmu, tekonologi atau seni sebagai penunjang
pelaksanaan tugas pokok jurusan/program studi sesuai dengan ketentuan bidang yang
bersangkutan.

2.3 Kepemimpinan
Kepemimpinan efektif mengarahkan dan mempengaruhi perilaku semua unsur dalam
program studi, mengikuti nilai, norma, etika, dan budaya organisasi yang disepakati
bersama, serta mampu membuat keputusan yang tepat dan cepat.
Kepemimpinan mampu memprediksi masa depan, merumuskan dan mengartikulasi visi
yang realistis, kredibel, serta mengkomunikasikan visi ke depan, yang menekankan pada
keharmonisan hubungan manusia dan mampu menstimulasi secara intelektual dan arif
bagi anggota untuk mewujudkan visi organisasi, serta mampu memberikan arahan,
tujuan, peran, dan tugas kepada seluruh unsur dalam perguruan tinggi.
Dalam menjalankan fungsi kepemipinan dikenal kepemimpinan operasional,
kepemimpinan organisasi, dan kepemimpnan publik. Kepemimpinan operasional
berkaitan dengan kemampuan menjabarkan visi, misi kedalam kegiatan operasional
program studi. Kepemimpinan organisasi berkaitan dengan pemahaman tata kerja antar
unit dalam organisasi perguruan tinggi. Kepemimpinan publik berkaitan dengan
kemampuan menjalin kerjasama dan menjadi rujukan bagi publik.
Jelaskan pola kepemimpinan dalam Fakultas Ilmu Sosial dan Politik di Universitas Sam
Ratulangi.

Fakultas Ilmu Sosial dan Politik memiliki struktur organisasi yang mapan, kepemimpinan

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 13


yang partisipatif, pembagian tugas yang jelas antar unit/bagian, koordinasi kerja,
transparansi dalam pengelolaan lembaga dan kultur cek and ricek atau monitoring, adalah
ciri khas sistem pengelolaan fakultas Ilmu Sosial dan Politik yang telah menjadi standard
-baku. Koordinasi antara pihak universitas, fakultas dan jurusan serta program studi juga
berjalan dengan baik. Setiap awal semester, sebelum Ujian Tengah Semester dan Ujian
Akhir Semester, pimpinan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik mengadakan rapat koordinasi
dengan seluruh koordinator Program Studi untuk memonitoring dan mengevaluasi proses
pembelajaran.
Penyelenggaraan lembaga secara sistemik dan terorganisir baik adalah cara yang kondusif
bagi upaya membangun kultur dan suasana akademik yang mendukung pencapaian visi,
misi dan tujuan yang telah ditetapkan. Untuk menciptakan sistem kerja yang teratur dan
tertib, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik telah menerapkan berbagai aturan yang baku sebagai
pedoman pada setiap unit kerja yang ada di Fakultas Ilmu Sosial dan Politik. Seperti
peraturan di bidang akademik, administrasi, keuangan, kepegawaian, dan kemahasiswaan.
Dalam pengimplementasian aturan, pimpinan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik menjalankan
berbagai model kepemimpinan sebagai berikut :
1. Kepemimpinan operasional.
Dekan mengarahkan dan berkoordiniasi dengan para wakil dekan pimpinan jurusan,
kepala bagian tata usaha dan para kepala sub bagian dan seluruh jajaran dibawahnya
untuk melaksanakan tugas dan kewajibannya sesuai dengan peraturan, serta tugas pokok
dan fungsi masing-masing. Aktifitas yang dimaksud dilaksanakan melalui rapat kerja
pimpinan setiap bulan, dan jika ada hal-hal yang urgen dapat dilakukan sesuai kebutuhn.
Sesuai dengan Organisasi Tata Kerja (OTK) Universitas Sam Ratulangi, wakil dekan satu
melakukan tugas pokok dan fungsinya pada bidang akademik, kerjasama, perencanaan
dan sistem iniformasi. Wakil bidang dua melakukan tugas dan fungsi pada bidang
keuangan, aset dan kepegawaian. Sedangkan wakil dekan tiga bertanggung jawab atas
bidang kemahasiswaan dan alumni. Semua tugas pokok dan fungsi dari wakil-wakil
dekan dikordinasikan dengan kepala tata usaha bersama-sama dengan kepala sub bagian
akademik, kepala sub bagian umum, kepala sub bagian kemahasiswaan dan kepala sub
bagian keuangan dan kepegawaian. Semua tugas dan pekerjaan yang sesuai dengan
bidang masing-masing diteruskan kepada pegawai yang melaksanakan tugas dan fungsi
mereka sesuai dengan peta jabatan dan kontrak kinerja masing-masing. Pada tingkat
jurusan dan program studi, masing-masing ketua jurusan, sekretaris dan kordinator

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 14


program studi melaksanakan tugas pokok dan fungsinya dalam hal kegiatan pendidikan,
penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan tri dharma harus melibatkan
civitas akademik yang ada di jurusan dan program studi masing-masing agar supaya
pencapaian visi, misi dan tujuan dapat terwujud.
2. Kepemimpinan organisasi.
Melakukan sinergi dengan Fakultas lainnya dan Universitas guna mewujudkan tujuan
Fakultas maupun Universitas. Dalam melaksanakan tanggung-jawabnya dalam proses
pengambilan keputusan, setiap pimpinan pada jenjang jabatan dalam lingkungan
Fakultas Ilmu Sosial dan Politik selalu melibatkan seluruh stafnya dengan
mempertimbangkan seluruh aspirasi stakeholders. Untuk hal-hal tertentu perlu meminta
pertimbangan Senat Fakultas. Dalam pelaksanaan tugas dan kewajiban dekan selalu
berkordinasi dengan wakil-wakil Dekan di tingkat fakultas, dan untuk tingkat universitas
dengan pimpinan unit kerja lain seperti LPPM, LPM, LP3, wakil-wakil Rektor dan
Rektor. Fakultas Ilmu Sosial dan Politik secara berkala melakukan evaluasi dan
monitoring seluruh kegiatan dari unit kerja agar supaya dapat memantau perkembangan
pelayanan akademik dan administrasi.
3. Kepemimpinan publik.
Pelaksanaan kegiatan yang berhubungan dengan pihak luar berupa kerjasama untuk
meningkatkan kualitas Tri Dharma Perguruan Tinggi dan meningkatkan kualitas serta
efektivitas kepemimpinan, dalam menjalankan aktivitas kepemimpinan:
1) Dekan dalam kepemimpinannya menerapkan pelimpahan wewenang atau
tugas kepada para wakil Dekan sesuai bidangnya masing-masing.
2) Melaksanakan rapat kerja secara rutin 3 bulan sekali atau pada waktu sesuai
kebutuhan.

2.4 Sistem Pengelolaan


Sistem pengelolaan fungsional dan operasional program studi mencakup perencanaan,
pengorganisasian, pemberdayaan staf, pelaksanaan serta pengawasan, secara internal
dan eksternal.
Jelaskan sistem pengelolaan Unsrat serta ketersediaan Renstra

Perencaaan

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 15


Untuk mencapai pengelolaan yang efektif dan efisien dalam mencapai visi, misi dan tujuan,
pimpinan fakultas mengembangkan Rencana Strategis yang menjadi pedoman
pengembangan fakultas bersama dengan bagian-bagian dibawahnya. Perencanaan dirancang
dan didiskusikan bersama dengan pimpinan fakultas, pimpinan jurusan dan program studi
serta dosen-dosen. Rencana ini menjadi Rencana strategis Fakultas tahun 2016-2020, dan
selanjutkan dijabarkan dalam rencana/program kerja dalam bentuk rencana operasional
(Renop) dan Rencana kerja Tahunan (RKT). Kemudian melalui rapat kerja fakultas,
pimpinan jurusan dan program studi serta wakil-wakil dekan mengusulkan perencanaan
kerja masing-masing untuk satu tahun akademik yang dituangkan dalam TOR kegiatan
pengembangan yang kemudian dijadikan sebagai RKT Fakultas Ilmu Sosial dan Politik
Universitas Sam Ratulangi.

Pengorganisasian

Dalam kaitan dengan pengelolaan berbagai aktifitas, fakultas menerapkan pendekatan yang
berssifat dialogis dan partisipatif. Pendekatan dialogis dilakukan melalui diskusi dengan
memintakan masukan berupa saran dan kritik yang bertujuan untuk bersama-sama
membangun dan mengembangkan fakultas yang lebih baik. Semua masukan dan kritik akan
dijadikan sebagai masukkan bagi perbaikan dan perubahan untuk kemajuan institusi di masa
yang akan datang. Bentuk nyata dari upaya ini adalah dekan dengan semua jajaran pimpinan
fakultas, jurusan dan program studi melaksanakan rapat kerja untuk membahas berbagai
masukan untuk membahas program pengembangan fakultas. Selanjutnya program kerja
Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Sam Ratulangi dijadikan sebagai Renop
Fakultas setiap tahun. Mengacu dari Renop ini, semua aktifitas program kegiatan Fakultas
Ilmu Sosial dan Politik akan dilaksanakan sesuai dengan mekanisme dan jadwal yang telah
ditetapkan sebelumnya.

Pemberdayaan Staf

Untuk menjamin terlaksanya aktifitas rutin dan pengembangan di Fakultas Illmu Sosial dan
Politik sesuai dengan jangka waktu yang telah ditetapkan, maka Dekan menetapkan
taskforce dengan tugas pokok dan fungsi yang telah ditetapkan. Pelaksanaannya dalam
bentuk pimpinan fakultas menetapkan orang-orang yang bertugas menjalankan rencana
kerja, penentuan waktu pelaksanaan kegiatan dan penetapan indikator keberhasilan kegiatan.
Pada tahun 2016, Dekan telah menerbitkan surat keputusan Dekan tentang pengangkatan tim

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 16


penjaminan mutu tingkat Fakultas Ilmu Sosial dan Politik. Dalam hal ini dekan telah
mengangkat 9 sembilan orang dosen untuk menjadi ketua dan sekretaris Unit penjaminan
Mutu ditambah dengan 8 orang dosen yang mewakili 8 program studi yang ada di Fakultas
Ilmu Sosial dan Politik.

Pelaksanaan

Aktifitas operasional harian internal pada setiap unit, seperti kantor wakil-wakil dekan,
pimpinan jurusan dan program studi, dikoordinasikan dan dikendalikan oleh pimpinan unit
kerja masing-masing. Sedangkan untuk kegiatan dengan berbagai pihak ekternal seperti
instansi pemerintah dan swasta maupun dengan pihak luar negeri dikendalikan dan
dikoordinasikan oleh dekan. Beberapa contoh yang pernah dilakukan pada tahun 2016
adalah kuliah umum dari dekan Fisip Universitas Lambung Mangkurat; Diskusi penyusunan
Naskah Akademik Rancangan Undang-Undang Tentang Organisasi/Kelembagaan
Pemerintah dengan Kementerian PAN dan RB; Seminr Nasional tentang Upaya
Perlindungan dan Pemajuan Hak-Hak Pekerja Migran di Asean kerja sama dengan Kemlu
RI; Kuliah Umum dengan tema “ Peran DPR-RI Dalam menjalankan Fungsi Anggaran,
Legislasi dan Pengawasan” Nara Sumber Wakil Ketua DPR; Seminar Internasional dengan
tema “Voting Behavior and the Future of Our Democracy” Dosen tamu Prof. Andrew Garne,
Ph.D dari Departement of Political Science University of Wyoming USA; Seminar
Internasional dengan tema “Cultural Deversity and Political Dinamics in Contemporary
Indonesia: Echos from the Past” oleh Prof. Maria Schouten, Ph.D dari Universidade Beira
Interior Portugal;

Pengawasan

Mekanisme pengawasan dilakukan secara berkala melalui kegiatan monitoring dan evaluasi
internal baik ditingkat fakultas dan universitas. Hal ini dilakukan untuk menjamin
pelaksanaan kegiatan akademik dan berbagai program kegiatan pengembangan lainnya
terselenggara sesuai dengan peraturan dan ketentuan yang ada lingkup universitas dan
fakultas. Mekanisme ini didukung dengan adanya manual mutu dan SOP dari tingkat
universitas dan fakultas. Seiring dengan mekanisme pengawasan yang dimaksud, dilakukan
pula evaluasi dibawah koordinasi pimpinan fakultas. Monev ini dilakukan sebagai forum
diskusi dan konsultasi untuk mengoptimalkan pelaksanaan kegiatan, sekaligus juga
merupakan upaya untuk memastikan semua kegiatan yang direncanakan sudah sesuai
dengan rencana yang telah ditetapkan. Pada kesempatan ini, tim monev memberikan

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 17


peluang bagi setiap unit untuk melakukan konsultasi agar supaya dapat mengoptimalkan
program kerja yang telah direncanakan didalam RKT.

2.5 Sistem Penjaminan Mutu Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Unsrat
Jelaskan sistem penjaminan mutu dalam Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Unsrat.
Jelaskan pula standar mutu yang digunakan.

Sistem penjaminan mutu di Fakultas Ilmu Sosial dan Politik mengikuti mekanisme
penjaminan mutu yang berlaku di Universitas Sam Ratulangi, yaitu untuk memastikan
bahwa kualitas penyelenggaraan kegiatan akademik berjalan sesuai dengan standar
penjaminan mutu, disertai dengan umpan balik dan tindak lanjutnya.
Di tingkat Universitas satuan yang bertugas membantu rektor dalam pelaksaaan proses
penjaminan mutu adalah Lembaga Penjaminan Mutu Universitas (LPM). Sementara di
tingkat Fakultas yang bertugas membantu dekan dalam pelaksanaan proses penjaminan
mutu adalah Unit Penjaminan Mutu Fakultas (UPMF).
Dengan adanya jenjang penjaminan mutu tersebut, di Fispol Unsrat pelaaksanaan
penjaminan mutu diformalkan dengan dibentuknya Unit Penjaminan Mutu di tingkat
Fakultas, (UPMF), yang ditetapkan dengan SK Dekan Nomor : 1760/UN12.8/PJ/2016
Tim UPMF terdiri dari Penanggung jawab (Dekan), Koordinator (Wakil Dekan I), Ketua,
Sekretaris, dan anggota. Adapun tugas dari Tim UPMF adalah : (1) melakukan monitoring
dan evaluasi proses Akademik seluruh Program Studi bekerjasama pimpinan Jurusan dan
koordinator Program Studi serta melaporkan hasil eveluasi tersebut kepada Dekan dan
Rektor secara berkala setiap semester; (2) Menyusun dokumen yang berkaitan bidang
akademik di Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Sam Ratulangi.
Dengan demikian dalam melaksanakan tugasnya tim Unit Penjaminan Mutu Fakultas (UPMF).
Tim UPMF mempunyai tugas merencanakan dan melaksanakan sistem penjaminan mutu
akademik secara keseluruhan di lingkungan Fispol Unsrat, membuat perangkat yang diperlukan
dalam rangka pelaksanaan sistem penjaminan mutu akademik, memonitor pelaksanaan sistem
penjaminan mutu, melaksanakan audit dan eveluasi pelaksanaan sistem penjaminan mutu
akademik, serta melaporkan secara berkala pelaksanaan sistem penjaminan mutu akademik
kepada Dekan dan Rektor. Upaya peningkatan mutu pendidikan terus menerus dilakukan,
sehingga budaya mutu semakin meningkat sejak dari penetapan standar, pelaksanaan standar,
mengevaluasi pelaksanaan standar secara berkelanjutan.

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 18


Pengawasan dan evaluasi pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi di tingkat Fakultas, Tim
UPMF berpedoman pada dokumen akademik Fakultas meliputi; (1) Kebijakan Akademik, (2)
Standar Akademik, (3) Peraturan Akademik, Manual Mutu Akademik dan Manual Prosedur.
Dokumen akademik fakultas menjadi pedoman penyusunan dokumen akademik di tingkat Prodi,
seperti; (1) Spesifikasi Program Studi; (2) Kompetensi Lulusan Prodi, (3) Kurikulum dan Peta
Kurikulum Program Studi, dan (4) SOP pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi, untuk
menjamin pelaksanaan kegiatan akademik sesuai dengan standar mutu yang telah
ditetapkan, yaitu perkuliahan mengacu pada kurikulum, Rencana Pembelajaran Semester
(RPS), dan Kontrak Perkuliahan. Secara operasional kegiatan akademik selalu mengacu
pada kalender Akademik dan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang telah ditetapkan,
meliputi; 1) SOP Proses Pembelajaran, 2) SOP Ujian Semester, 3) SOP Ujian Skripsi, 4)
SOP Validasi karya Ilmiah Mahasiswa, lain-lain. Program studi secara berkala melakukan
evaluasi diri dengan menggunakan instrumen Evaluasi Mutu Internal (EMI) untuk
mengetahui pencapaian standar mutu dan penyusunan rencana pencapaian standar mutu.
Selain menyelenggarakan sistem penjaminan mutu internal dan eksternal melalui akreditasi
oleh BAN PT sebagai wujud akuntabilitas penyelenggaraan pendidikan tinggi program studi
kepada publik.
Sistem Penjaminan Mutu Fakultas baru dibentuk dan diefektifkan pada tahun akademik
2010/2011. Standar mutunya sesuai dengan implementasi PP no.19 tahun 2005. Organisasi
sistem penjaminan mutu akademik di Fakultas adalah pimpinan Fakultas dan Unit
Penjaminan Mutu Fakultas. Unit Penjamin Mutu Fakultas ditugasi untuk membantu
pelaksanaan sistem penjaminan mutu akademik, selain tugas-tugas tersebut Unit Penjaminan
Mutu juga berkewajiban melakukan audit mutu internal di seluruh program studi yang ada. Hasil
audit tersebut dievaluasi dalam rapat internal pimpinan Fakultas selanjutnya diserahkan kepada
Lembaga Penjaminan Mutu Universitas.

STANDAR 3. MAHASISWA DAN LULUSAN

3.1 Mahasiswa
3.1.1. Sistem Penerimaan dan Seleksi Calon Mahasiswa Baru
Kebijakan sistem penerimaan dan seleksi calon mahasiswa (mencakup mutu prestasi
dan reputasi akademik serta bakat pada jenjang pendidikan sebelumnya, berdasarkan
wilayah, kemampuan ekonomi dan gender).

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 19


Efektivitas implementasi sistem penerimaan dan seleksi calon mahasiswa untuk
menghasilkan calon mahasiswa yang bermutu diukur dari jumlah peserta terhadap
daya tampung.
Jelaskan sistem penerimaan dan seleksi calon mahasiswa baru yang diterapkan pada
Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Unsrat ini, serta efektivitasnya.
Sistem Rekrutmen dan seleksi calon mahasiswa baru di Fakultas Ilmu Sosial dan
Politik berpeoman pada Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi
Republik Indonesia No. 126 Tahun 2016, dalam aturan tersebut seleksi mahasiswa terdiri
dari:
1. Seleksi Nasional Masuk Perguruan
Tinggi Negeri, yang selanjutnya disingkat SNMPTN.
Merupakan bentuk seleksi nasional berdasarkan hasil penelusuran prestasi akademik
dengan menggunakan raport semester 1 – 5 serta portofolio akademik yang bersumber
dari pangkalan data sekolah dan siswa (PDSS). Pada periode seleksi dilakukan sebelum
kelulusan SMA/SMK sederajat tanpa ujian tulis dan dilakukan dibawah koordinasi
panitia pusat.
2. Seleksi Bersama Masuk Perguruan
Tinggi Negeri, yang selanjutnya disingkat SBMPTN
Merupakan seleksi berdasarkan hasil Ujian Tulis Berbasis Cetak (UTBC) atau Ujian
Tulis Berbasis Komputer (UTBK) atau kombinasi dari kedua bentuk seleksi tersebut,
dan dilakukan secara bersama dibawah koordinasi panitia pusat.
3. Seleksi Mandiri. Di universitas Sam
Ratulangi dikenal dengan tumou tou (T2).
Merupakan jalur seleksi lokal berdasarkan prestasi yang dilanjutkan dengan ujian tulis.
0
Sejak bulan Juli 2017, Universitas Sam Ratulangi hanya membuka 3 jalur penerimaan
mahasiswa yang sebelumnya 5 jalur (SNMPTN, SBMPTN, T2, Sumikola dan Kemitraan)
menjadi hanya 3 jalur penerimaan, yaitu SNMPTN, SBMPTN dan T2, sedangkan untuk
jalur Sumikolah dan Kemitraan tidak dilaksanakan lagi.
Dalam rekrutmen calon mahasiswa baru di Universitas Sam Ratulangi sendiri telah diatur
dalam Peraturan Rektor Universitas Sam Ratulangi Nomor: 01/UN12/PP/2013 tentang
Pedoman Penyelenggaraan Akademik di Universitas Sam Ratulangi.

3.1.2 Tuliskan data mahasiswa reguler dan mahasiswa transfer untuk masing-masing program
studi S1 pada TS (tahun akademik penuh yang terakhir) di Fakultas Ilmu Sosial dan
Politik Unsrat dengan mengikuti format tabel berikut :

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 20


Jumlah Mahasiswa pada PS: TA 2017 / 2018 Total
Mahasiswa
Adm. Adm. Ilmu Ilmu Ilmu Sosio- Antro Ilmu pada
No. Hal Neg Niga Pem. Pol. Kom. logi -plogi Perp. Fakultas
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12)
1 Program 1. Mhs. baru 195 178 298 118 121 39 34 33 983
reguler bukan
transfer
2. Mhs. baru - - - - - - - - -
transfer
Total mhs. 976 434 1390 210 522 277 75 121 4005
reguler
2 Program 1. Mhs. baru - - - - - - - - -
non- bukan
reguler transfer
2. Mhs. baru - - - - - - - - -
transfer
Total mhs. - - - - - - - - -
non-
reguler

Catatan :
(1) Mahasiswa program reguler adalah mahasiswa yang mengikuti program pendidikan
secara penuh waktu (baik kelas pagi, siang, sore, malam, di seluruh kampus).
(2) Mahasiswa program non-reguler adalah mahasiswa yang mengikuti program
pendidikan secara paruh waktu.
(3) Mahasiswa transfer adalah mahasiswa yang masuk ke program studi dengan
mentransfer mata kuliah yang telah diperolehnya dari PS lain, baik dari dalam PT
maupun luar PT.
3.1.3 Uraikan alasan/pertimbangan Fakultas/Sekolah Tinggi dalam menerima mahasiswa
transfer. Jelaskan pula alasan mahasiswa melakukan transfer.
Persyaratan penerimaan mahasiswa transfer harus memenuhi syarat seperti program studi
asal yang bersangkutan harus terakreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan
Tinggi dengan nilai akreditasi minimal sama dengan program studi yang kami peroleh,
kemudian menyesuaikan mata kuliah yang sama dengan yang ada.
Alasan mahasiswa melakukan transfer mengikuti orang tua dalam tugas/dinas, alasan
diskresi (papua).

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 21


3. 2 Lulusan

3.2.1 Tuliskan rata-rata masa studi dan rata-rata IPK lulusan selama tiga tahun terakhir dari
mahasiswa reguler bukan transfer untuk tiap program studi S1 yang dikelola oleh
Fakultas/Sekolah Tinggi dengan mengikuti format tabel berikut:
Rata-rata masa studi
No. Program Studi Rata-rata IPK lulusan
(tahun)
(1) (2) (3) (4)
1 Ilmu Administrasi Negara 4.76 3.37
2 Ilmu Administrasi Bisnis 4.78 3.42
3 Ilmu Pemerintahan 5.20 3.37
4 Ilmu Politik 5.45 3.41
5 Ilmu Komunikasi 5.13 3.45
6 Sosiologi 5.06 3.49
7 Antropologi 5.22 3.46
8 Ilmu Perpustakaan 4.76 3.40
Rata-rata di Fakultas 5.45 3.42

3.2.2 Uraikan pandangan Fakultas/Sekolah Tinggi tentang rata-rata masa studi dan rata-
rata IPK lulusan, yang mencakup aspek : kewajaran, upaya pengembangan, dan
upaya peningkatan mutu. Uraikan pula kendala-kendala yang dihadapi.
Aspek kewajaran: Idealnya untuk menyelesaikan pendidikan pada program sarjana
minimal ditempuh selama 8 semester atau 4 tahun. Berdasarkan data yang ada pada tabel
3.2.1, rata-rata mahasiswa menyelesaikan studi pada Fakultas Ilmu Sosial dan Politik
Unsrat 5,11 tahun, cukup jauh dari masa studi yang diharapakan. Dengan masa studi yang
belum seperti yang diharapkan, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik terus berupaya untuk
mendorong pimpinan jurusan dan program studi untuk menginformasikan kepada seluruh
dosen yang pada program studi masing-masing untuk memberikan motivasi kepada
mahasiswa agar dapat menyelesaikan studi tepat waktu. Kepada pembimbing akademik
diharapkan memberikan pendampingan yang intensif bagi mahasiswa yang sudah berada
pada semester 6 agar supaya termotivasi untuk menyelesaikan studi maksimal pada
semester 9, agar supaya secara berangsur-angsur waktu studi akan semakin pendek. Ketua-
ketua program studi sejak mahasiswa masih semester 1 secara berkesinambungan
melakukan monitoring dan evaluasi faktor-faktor yang menyebabkan masa studi dari
mahasiswa menjadi agak panjang. Diharapkan hasil monitoring dan evaluasi ini dapat
ditindak lanjuti dengan melibatkan unit bimbingan dan konseling untuk memberikan solusi
atas permasalahan-permasalahan yang dihadapi mahasiswa. Juga secara intens memberikan
informasi kepada orang tua atau wali dari mahasiswa menyangkut perkembangan studinya.

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 22


Untuk rata–rata IPK sudah cukup baik karena berada pada angka 3,41, dan angka ini lebih
tinggi dibandingkan dengan IPK 3,18 untuk tahun 2016 yang ditetapkan pada standar
pelayanan minimum Unsrat melalui Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan
Tinggi Republik Indonesia Nomor 94 Tahun 2016. Diharapkan IPK yang sudah dicapai
oleh mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Politik dapat dipertahankan bahkan ditingkatkan
pada tahun-tahun yang akan datang.
Upaya pengembangan: untuk mempersingkat waktu studi mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial
dan Politik sesuai dengan peraturan akademik Unsrat ada dua hal yang perlu dilakukan
yaitu: 1) Memberikan kesempatan mengikuti kuliah bimbingan khusus bagi mahasiswa
yang telah mencapai minimal 130 SKS dengan meprogramkan maksimal 12 SKS untuk
mata kuliah yang sudah pernah dikontrak namun belum lulus, dengan masa perkuliahan
selama satu bulan; 2) Mengikuti semester antara yang diselenggarakan selama bulan Juli
dengan jumlah maksimal 12 SKS untuk mata kuliah yang sudah pernah dikontrak. Selain
hal tersebut diatas, pelaksanaan KKT sejak tahun akademik 2016/2017 sudah dipersingkat
waktunya menjadi 1 bulan saja, lebih singkat dibandingkan pelaksanaan pada tahun
akademik sebelumnya selama 2 bulan. Dengan adanya perubahan KKT yang yang lebih
berorientasi pada kegiatan yang bersifat tematik, diharapkan mendorong mahasiswa
menyelesaikan studi dengan waktu yang lebih cepat. Terkait dengan peningkatan IPK
mahasiswa, dengan adanya kegiatan KKT yang bersifat tematik pada bidang yang sesuai
dengan kebutuhan masyarakat, akan berdampak pada evaluasi pelaksanaan KKT yang
lebih obyektif dan komprehensif bagi mahasiswa. Dengan demikian, hasil kerja dari
mahasiswa akan lebih optimal yang pada akhirnya berdampak pada perolehan nilai yang
lebih maksimal.
Upaya peningkatan mutu: Dalam hal peningkatan mutu Fakultas Ilmu Sosial dan Politik
senantiasa melakukan penyesuaian dan penyempurnaan sejalan dengan Permendikbud
nomor 49 tahun 2014. Dalam peraturan tersebut antara lain diatur tentang kurikulum
dengan batas minimal 144 SKS untuk program sarjana strata satu. Jika pada kurikulum
sebelumnya jumlah SKS yang harus diselesaikan mahasiswa sebanyak minimal 157 SKS,
maka untuk kurikulum terbaru maksimal hanya 150 SKS. Perbaikan kurikulum sudah
mengikuti KKNI. Kemudian semua program studi sudah mengikuti asosiasi keilmaun
masing-masing program studi, sehingga capaian pembelajaran sudah menyesuaikan dengan
kompetensi yang ditetapkan oleh asosiasi keilmuan masing-masing. Untuk mendekatkan
mahasiswa dengan dunia kerja, setiap mahasiswa wajib mengikuti praktek kerja lapangan
yang diselenggarakan oleh setiap program studi, dan beberapa program studi seperti

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 23


program studi Ilmu Komunikasi, program studi Ilmu Perpustakaan dan program studi
Administrasi Bisnis mewajibkan semua mahasiswa untuk mengikuti program magang.
Meningkatkan kegiatan-kegiatan seminar dan kuliah tamu dari nara sumber-nara sumber
yang kompeten dari aspek akademik dan praktis.
Kendala yang dihadapi: Pimpinan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik menyadari bahwa upaya
peningkatan mutu belum sepenuhnya seperti yang diharapkan. Ada beberapa kendala yang
dihadapi antara lain: 1) Dana yang terbatas sehingga pengadaan sarana dan prasarana
pembelajaran belum sesuai dengan kebutuhan; 2) Belum optimalnya umpan balik yang
diberikan alumni, pengguna alumni dan stakeholders, sehingga upaya untuk memenuhi
kebutuhan dan harapan pasar kerja terhadap lulusan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik
mungkin belum terjawab; 3) Kesadaran mahasiswa dalam hal “manajemen waktu” yang
belum baik; 4) Belum semua tenaga pendidik memiliki kesadaran untuk terus menerus
melakukan “up date” diri dan menyesuaikan dengan perkembangan ITC khususnya
dibidang pendidikan.

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 24


STANDAR 4. SUMBER DAYA MANUSIA

4.1. Dosen Tetap


Dosen tetap dalam borang akreditasi BAN-PT adalah dosen yang diangkat dan
ditempatkan sebagai tenaga tetap pada PT yang bersangkutan; termasuk dosen
penugasan Kopertis, dan dosen yayasan pada PTS dalam bidang yang relevan dengan
keahlian bidang studinya. Seorang dosen hanya dapat menjadi dosen tetap pada satu
perguruan tinggi, dan mempunyai penugasan kerja minimum 20 jam/minggu.
Dosen tetap dipilah dalam 2 kelompok, yaitu:
1. dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan PS
2. dosen tetap yang bidang keahliannya di luar PS

4.1.1 Tuliskan jumlah dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan masing-masing
PS di lingkungan Fakultas/Sekolah Tinggi, berdasarkan jabatan fungsional dan
pendidikan tertinggi, dengan mengikuti format tabel berikut:
Jumlah Dosen Tetap yang bertugas
pada Program Studi:
Adm. Adm. Ilmu Ilmu Ilmu Sosio- Antro- Ilmu Total di
No. Hal Neg Bisnis Pem. Politik Kom Logi pologi Perpus. Fakultas
-1 -2 -3 -4 -5 -6 -7 -8 -9 -10 -11
A Jabatan
Fungsional :
1 Asisten Ahli 0 4 2 3 4 0 1 1 14
2 Lektor 7 3 8 10 7 1 6 0 42
3 Lektor Kepala 15 19 15 11 14 16 5 5 100
4 Guru 1 0 0 0 0 0 1 0 2
Besar/Profesor
TOTAL 23 26 25 24 25 17 12 6 158
B Pendidikan
Tertinggi :
1 S1 0 0 0 0 0 0 0 0 0
2 S2 19 21 17 17 21 12 11 6 124
3 S3 5 6 8 6 3 5 2 0 35
TOTAL 24 27 25 23 24 17 13 6 159

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 25


4.1.2 Tuliskan banyaknya penggantian dan perekrutan serta pengembangan dosen tetap
yang bidang keahliannya sesuai dengan program studi pada Fakultas/Sekolah Tinggi
dalam tiga tahun terakhir dengan mengikuti format tabel berikut:
PS- PS- PS- PS- PS- PS- PS- PS-
Total di
No. Hal Adm. Adm. Ilmu Ilmu Ilmu Sosio- Antro- Ilmu
Fakultas
Negara Bisnis Pem. Pol. Kom. logi pologi Perpust.
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
1 Banyaknya dosen 2 1 - - - 2 - - 5
pensiun/berhenti
2 Banyaknya - - - - - - - - 0
perekrutan dosen
baru
3 Banyaknya dosen - - - - - 0
tugas belajar S2
4 Banyaknya dosen - - 2 2 1 - 1 - 6
tugas/ijin belajar S3

4.1.3 Uraikan pandangan Fakultas/Sekolah Tinggi tentang data pada butir 4.1.1 dan 4.1.2,
yang mencakup aspek : kecukupan, kualifikasi, dan pengembangan karir. Jelaskan
kendala yang ada dalam pengembangan tenaga tenaga pendidik tetap.
Berdasarkan data yang ada pada tabel 4.1.1. diatas, secara umum ratio antara tenaga
pendidik dan mahasiswa yang ada pada Fakultas Ilmu Sosial dan Politik 1:30. Namun
demikian, jika dielaborasi lagi akan ditemukan dua program studi yang sudah tidak sesuai
lagi dengan peraturan pemerintah terkait ratio antara tenaga pendidik dan mahasiswa. Dua
program studi yang dimaksud adalah: 1) Program studi Administrasi Negara 1:48; 2)
Program studi Ilmu Pemerintahan 1:67. Untuk menanggulangi kondisi ratio tenaga
pendidik dan mahasiswa yang kurang sesuai, maka untuk beberapa mata kuliah tingkat
Universitas dan Fakultas diajarkan oleh tenaga pendidik yang berasal dari program studi
lain atau fakultas lain. Misalnya mata kuliah Pengantar Antropologi diasuh oleh tenaga
pendidik dari program studi Antropologi dan Mata Kuliah Bahasa Indonesia diasuh oleh
tenaga pendidik dari Fakultas Ilmu Budaya. Bagi beberapa program studi yakni Sosiologi,
Antropologi, Ilmu Komunikasi, Administrasi Bisnis, Ilmu Politik dan Ilmu Perpustakaan
telah memenuhi standar kecukupan rasio tenaga pendidik mahasiswa dan kualifikasi,
sehingga tidak memerlukan tambahan tenaga pendidik tetap sampai tahun 2019. Namun
demikian, memasuki tahun 2020 program studi Administrasi Bisnis, Program Studi,
Antropologi, Program studi Sosiologi dan Ilmu Komunikasi perlu rekruitmen tenaga
pendidik karena untuk menggantikan beberapa tenaga pendidik yang sudah pensiun.
Khusus untuk Program Studi Ilmu Perpustakaan masih sangat memerlukan tambahan
tenaga pendidik karena memang masih sedikit jumlahnya, sedangkan untuk program studi

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 26


ilmu Administrasi Negara dan Ilmu pemerintahan perlu mengurangi jumlah mahasiswa
yang akan direkrut pada tahun akademik 2017 dan tahun-tahun seterusnya sampai
mencapai ratio yang wajar antara tenaga pendidik dengan mahasiswa. Dalam pengadaan
tenaga dosen tetap, formasi atau kebutuhan tenaga tenaga pendidik diusulkan dari program
studi dengan koordinasi dengan bagian kepegawaian fakultas untuk diusulkan kepada
Universitas. Setelah ada formasi, pendaftaran dan seleksi administrasi serta test
kemampuan akademik dilakukan oleh pihak Universitas. Calon yang lulus test kemampuan
akademik tersebut selanjutkan diserahkan kepada masing-masing prodi untuk menjalani
seleksi ditingkat Program Studi. Seleksi di prodi menyangkut test keahlian keilmuan dan
wawancara dengan harapan bahwa kualitas tenaga pendidik dapat dijaga dengan baik.
Kualifikasi pendidikan tenaga pendidik baik yang S3 maupun S2 sudah cukup memadai
dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Tenaga pendidik yang berkualifikasi S3
sebanyak 35 orang (22%), sedangkan yang berkualifikasi S2 berjumlah 127 orang (78%).
Namun, kedepan apabila pengembangan program pendidikan strata dua bahkan strata tiga
dapat diselenggarakan, maka perlu didorong lagi tenaga pendidik yang masih berkualifikasi
S2 untuk melanjutkan pendidikan pada jenjang S3. Fakultas Ilmu Sosial dan Politik telah
memiliki tenaga pendidik tetap tersertifikasi dan telah diangkat menjadi Asesor beban kerja
dosen Unsrat sejumlah 25 orang dan 24 orang sedang dalam proses menunggu sertifikat
dan sudah dinyatakan lulus. Untuk pengembangan karir tenaga tenaga pendidik tetap
dengan mengirim dosen untuk studi lanjut ke jenjang yang lebih tinggi sesuai dengan basic
dan kompetensi masing-masing dosen.
Adapun pengembangan tenaga pendidik terus dilakukan dengan memberangkatkan studi
lanjut S2 dan S3 diberbagai perguruan tinggi baik dalam maupn luar negeri. Yang sedang
studi S3 sebanyak 6 orang. Kedepan akan didorong bagi yang masih berpendidikan S2
untuk melanjutkan pendidikan pada jenjang S3. Mengingat, apabila pengembangan
program pendidikan strata dua bahkan strata tiga dapat diselenggarakan, maka tenaga
pendidik yang masih berkualifikasi strata dua tidak dapat melaksanakan pengajaran. Karena
itu, perlu melanjutkan pendidikan pada jenjang strata tiga.
Dalam hal pengembangan karir bagi tenaga pendidik yang sudah bergelar Doktor menjadi
Guru Besar, maka perlu didorong untuk terus melakukan penelitian dan menerbitkan artikel
pada jurnal internasional yang bereputasi atau yang terindeks scopus atau yang setara.
Untuk pengusulan guru besar pada saat ini salah satu syarat yang harus dipenuhi adalah
artikel yang dipublikasikan di jurnal internasional. Diharapkan pada tahun-tahun yang akan
datang jumlah guru besar yang ada di Fakultas Ilmu Sosial dan Politik akan bertambah.

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 27


4.2 Tenaga kependidikan
Tuliskan data tenaga kependidikan yang ada di Fakultas/Sekolah Tinggi dengan
mengikuti format tabel berikut :
Jumlah Tenaga Kependidikan dengan
Jenis Tenaga Pendidikan Terakhir Unit
No.
Kependidikan S3 S2 S1 D4 D3 D2 D1 SMA/S Kerja
MK
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
1 Pustakawan * 2 11 1 5 - Fakultas
2 Laboran/ Teknisi/ 2 3 Fakultas
Analis/ Operator/
Programer
3 Administrasi 4 15 2 Fakultas
4 Lainnya : … 9 Fakultas
Total 6 28 1 5 14
* Hanya yang memiliki pendidikan formal dalam bidang perpustakaan

Uraikan pandangan Fakultas tentang data di atas yang mencakup aspek: kecukupan, dan
kualifikasi. Jelaskan kendala yang ada dalam pengembangan tenaga kependidikan.

Dilihat dari sisi kuantitas tenaga kependidikan yang berjumlah 52 orang relatif sudah
mencukupi. Namun secara spesifik, keahlian (tenaga teknisi dan laboran) relatif belum
memenuhi kebutuhan sehingga perlu ditingkatkan kemampuan dan kapasitasnya. Tenaga
kependidikan yang berpendidikan S2 sebanyak 6 orang (11%), S1 sebanyak 28 orang
(52%), yang berpendidikan Diploma 2 dan diploma 3 sebanyak 6 orang (11%) sedangkan
tenaga kependidikan yang berpendidikan SLTA sebanyak 14 orang (26 %).
Kendala yang terkait dengan tenaga kependidikan adalah masih kurangnya keahlian
tertentu seperti tenaga teknisi, laboran dan pustakawan dibandinkan dengan jumlah
pegawai yang mempunyai keahlian umum. Untuk mengatasi hal tersebut fakultas
mengupayakan memberikan pelatihan bagi tenaga kependidikan yang belum mempunyai
keahlian khusus menjadi tenaga berkeahlian khusus. Sedangkan untuk keahlian yang perlu
diadakan antara lain:
- Pustakawan belum cukup dan masih perlu direkrut dengan kualifikasi minimal S1,.
- Laboran, programer dan operator perlu ditambah jumlahnya untuk mendukung
kualitaspelayanan akademik.

STANDAR 5. KURIKULUM, PEMBELAJARAN DAN SUASANA AKADEMIK

5.1 Kurikulum

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 28


Jelaskan peran Fakultas/Sekolah Tinggi dalam penyusunan dan pengembangan
kurikulum untuk program studi yang dikelola.

Penyusunan kurikulum dilakukan oleh sebuah tim yang dibentuk oleh Fakultas. Komponen
yang dilibatkan dalam penyusunan kurikulum adalah; dosen yang akan menjadi dosen tetap
pada prodi tersebut, Koprodi yang telah ada, Fakultas, Universitas dan juga Pakar yang
sesuai dengan bidangnya.
Sementara itu seiring dengan perkembangan ilmu, perubahan visi dan misi institusi maupun
tuntutan pasar, maka secara berkala kurikulum memerlukan peninjauan kembali/evaluasi.
Hasil evaluasi kurikulum diujudkan dalam bentuk revisi atau pengembangan kurikulum.
Pengembangan kurikulum program studi tidak hanya urusan program studi masing-masing
namun peran fakultas juga sangat penting. Hal itu dikarenakan bahwa ciri khas fakultas juga
harus tercermin dalam kurikulum masing-masing program studi. Untuk itu peran fakultas
dalam menentukan sebuah kurikulum menjadi vital.
Pengembangan kurikulum bagi semua program studi pada Fakultas Ilmu Sosial dan Politik
dilakukan secara bersama dibawah koordinasi Fakultas. Hal ini dimaksudkan untuk
memudahkan dalam menentukan matakuliah Fakultas dan kodenya bagi masing-masing
program studi.
Disamping peran tersebut, fakultas juga mempunyai peran sebagai narasumber terhadap
pedoman penyusunan kurikulum bagi prodi, penyedia dana, tenaga ahli dan sebagai
pengambil kebijakan yang dituangkan dalam bentuk Surat Keputusan Dekan tentang
Kurikulum.

5.2 Pembelajaran
Jelaskan peran Fakultas/Sekolah Tinggi dalam memonitor dan mengevaluasi
pembelajaran.

Dalam upaya meningkatkan kualitas pembelajaran bagi mahasiswa, fakultas telah


melaksanakan monitoring dan evaluasi pembelajaran dengan cara sebagai berikut :
1. Membentuk Unit Penjaminan Mutu Fakultas.
2. Membuat dokumen penjaminan mutu yang berupa Peraturan Akademik, Kebijakan
Akademik, Standar Operasional Prosedur dan Manual Operasional Prosedur.
3. Melakukan Evaluasi Kinerja Dosen setiap semester.
4. Bagi mahasiswa dilakukan evaluasi oleh fakultas melalui :
a. Evaluasi perkuliahan dilakukan dengan adanya batas minimal kehadiran 80%.
b. Evaluasi pencapaian jumlah kredit dan perolehan IPK pada semester 4.

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 29


c. Evaluasi pencapaian jumah kredit dan IPK pada semester 8.
Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi dilakukan:
a. Pembentukan tim yang penanggungjawabnya adalah Pembantu Dekan I dengan tim
pelaksana adalah staf pada Sub. Bag Pendidikan Fakultas.
b. Kuesioner evaluasi proses belajar mengajar dibagikan kepada mahasiswa pada saat
tatap muka kuliah seminggu sebelum UAS untuk menilai kinerja dosen yang
mengampu/mengajar matakuliah tersebut.
c. Hasil pengisian kuesioner tersebut diolah oleh tim, dan hasilnya diinformasikan
kepada dosen melalui Ketua Progran Studi masing-masing.
d. Ketua Program Studi memberikan hasil Monev tersebut kepada masing-masing
dosen serta memberikan catatan kepada dosen sebagai tindak lanjut untuk perbaikan
kinerja dosen yang bersangkutan.

5.3 Suasana Akademik


Jelaskan peran Fakultas/Sekolah Tinggi dalam mendorong suasana akademik yang
kondusif, terutama dalam: (1) Kebijakan tentang suasana akademik, (2) penyediaan
prasarana dan sarana, (3) dukungan dana, dan (4) kegiatan akademik di dalam dan di
luar kelas.
1. Memotivasi dosen untuk studi lanjut ke jenjang S2 dan S3
2. Menyediakan layanan internet wifi.
3. Membantu mahasiswa dalam Kegiatan diskusi ilmiah atau kegiata ekstra.
4. Pemberdayaan mahasiswa FISPOL dengan mendorong para mahasiswa untuk
mengikuti lomba karya tulis ilmiah mahasiswa tingkat fakultas, universitas dan
kemristekdikti.
5. Kebijakan tentang suasana akademik diatur dalam buku pedoman fakultas maupun
penjaminan mutu yang didalamnya terdapat ketentuan serta kebijakan-kebijakan.
Kebijakan tentang suasana akademik yang sedang dan akan terus dikembangkan yaitu
melibatkan semua unsur dalam berbagai kegiatan, misal pengembangan jurusan,
pembukaan dan pengembangan Laboratorium, penerbitan jurnal ilmiah ditiap jurusan,
pelibatan mahasiswa dalam penelitian dosen, dan pengabdian pada masyarakat,
memfasilitasi penerbitan karya ilmiah dosen dengan penerbit, memberikan piagam dan
penghargaan kepada dosen yang berprestasi dalam proses pembelajaran, pemberian
bantuan dana kepada jurusan/Podi untuk pengembangan bidang akademik. Menciptakan
dan meningkatkan sistem manajemen dan administrasi akademik dengan

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 30


mengembangkan fungsi laboratorium sebagai salah satu sarana pelaksanaan tri dharma
PerguruanTinggi.
6. Penyediaan sarana dan prasarana yang ada di fakultas terdiri dari beberapa bagian
antara lain : ruang kuliah yang sudah dilengkapi fasilitas LCD proyektor, komputer,
Sound sistem dan AC serta tersedianya hot spot area. Laboratorium Komputer Fakultas
saat ini telah menempati ruangan yang luas dan dilengkapi dengan fasilitas yang
memadai dan akan terus ditingkatkan kuantitas dan kualitasnya. Koleksi buku dan
jurnal di perpustakaan selalu ditambah setiap tahunnya baik dalam bentuk teks maupun
CD.
7. Dukungan dana untuk pengembangan suasana akademik, fakultas telah mengalokasikan
dana ke setiap program studi untuk kegiatan akadamik pada progam studi masing-
masing, anggaran dana penelitian dan pengabdian pada masyarakat, kegiatan
kemahasiswaan yang dikelola oleh BEM, dan penyusunan SOP di setiap sub bagian.
8. Pengembangan kegiatan akademik dilakukan dengan melibatkan mahasiswa dalam
berbagai aktivitas yang relevan seperti seminar, diskusi dan penelitian serta pengabdian
pada masyarakat

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 31


STANDAR 6. PEMBIAYAAN, SARANA DAN PRASARANA SERTA SISTEM
INFORMASI

6.1 Pembiayaan
6.1.1 Tuliskan jumlah dana termasuk gaji yang diterima di Fakultas/Sekolah Tinggi selama
tiga tahun terakhir dengan mengikuti format tabel berikut :
Jumlah dana (juta rupiah)
Sumber TS-2 TS-1 TS
Dana Jenis Dana (2015-2016) (2016-2017) (2017-2018)
(1) (2) (3) (4) (5)
PT sendiri DIK gaji Pegawai 15.917 17.998 20.346
DIK-S 0 0 0
Dana mahasiswa 7.128 9.468 4.442
Penelitian 585 870 950
Pengabdian pada masyarakat 240 300 354
Prasarana (Gedung) 7500
Sarana 255 1485
Yayasan

Diknas IDB/ Pendidikan dan pengajaran 0 0 0


proyek 7 in 1 Penelitian 671.2 0 0
Sumber lain Dana Penelitian 0 0 0

Dana Pengabdian Pada Masyarakat 640 140 0

Penelitian Mandiri 1.390 1.480 1.580


PPM Mandiri 1.190 1.290 1.370
Total 35.261 31801 30527

Penggunaan dana :
Jumlah Dana dalam Juta Rupiah dan Persentase
TS-2 (2015-2016) TS-1 (2016-2017) TS (2017-2018)
No. Jenis Penggunaan Rp % Rp % Rp %
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Pendidikan 7128 20.21 9468 29.77 4442 14.55
2 Penelitian 3836 10.87 3640 11.44 3900 12.77
3 Pengabdian kepada 880 2.49 440 1.38 354 1.15
Masyarakat
4 Investasi prasarana 7500 21.26
5 Investasi sarana 255 0.80 1485 4.86
6 Investasi SDM 15917 45.14 17998 56.59 20346 66.64
7 Lain-lain (Dana Mhs)
Jumlah 35261 100 31801 100 30527 100

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 32


Penggunaan dana untuk penyelenggaraan kegiatan Tri Dharma per program studi :
Jumlah Dana (Juta Rupiah)
No. Nama Program Studi TS-2 TS-1 TS
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Ilmu Administrasi Negara 5.107 5.146 4.264
2 Ilmu Administrasi Bisnis 2.918 4.170 3.140
3 Ilmu Pemerintahan 5.690 7133 6.568
4 Ilmu Politik 9434 3261 3.915
5 Ilmu Komunikasi 5.120 4.608 3.918
6 Sosiologi 3046 2.969 3.828
7 Antropologi 1836 1.499 1.961
8 Perpustakaan 2.110 3.015 2.933
Total 35261 31801 30527

6.1.2 Uraikan pendapat pimpinan Fakultas/Sekolah Tinggi tentang perolehan dana pada
butir 6.1.1, yang mencakup aspek: kecukupan dan upaya pengembangannya.
Uraikan pula kendala-kendala yang dihadapi.
Anggaran disusun secara terpadu dan disusun berdasarkan masukan dan melibatkan
berbagai elemen yang ada di fakultas. Dengan demikian program kegiatan secara umum
sudah terpadu.
Perolehan dana seperti pada tabel 6.1.1. tidak hanya bersumber dari mahasiswa saja.
Sumber pembiayaan bagi kegiatan Tri Dharma terutama untuk penelitian dan pengabdian
masyarakat sebagian besar berasal dari pihak ketiga yang berupa hibah kompetisi dan
kerjasama dengan institusi. Hibah kompetisi sebagian besar yang ditawarkan dari Dikti
seperti penelitian hibah bersaing, strategi nasional dan fundamental. Disamping itu ada juga
yang berasal dari dana luar negeri. Disamping dana hibah penelitian dan pengabdian
masyarakat. Sementara dana pengabdian masyarakat bersumber pada dana DIPA Fakultas,
hibah kompetisi dan kerjasama institusi.
Namun begitu perolehan dana tersebut masih perlu ditingkatkan sehingga fakultas
berupaya meningkatkan perolehan dana yang bukan bersumber dari mahasiswa saja
melalui :
1. Peningkatan kemampuan dosen dalam bidang penelitian dan pengabdian masyarakat.
2. Memperluas jaringan kerjasama institusi yang berpotensi mendatangkan dana bagi
fakultas maupun program studi.
Perolehan dana yang selama ini fakultas terima memang belumlah ideal, hal tersebut tidak
terlepas dari kendala yang selama ini dialami. Kendala-kendala tersebut adalah :

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 33


a. Kecilnya SPP/UKT yang berasal dari mahasiswa sehingga untuk meningkatkan
perolehannya tidak dapat secara drastis dinaikan karena dapat menimbulkan ekses
negatif.
b. Kemampuan dosen dalam memperoleh dana hibah penelitian dan pengabdian masih
rendah dan belum merata.
c. Jaringan kerjasama institusi yang belum luas.

6.2 Sarana

6.2.1. Uraikan penilaian Fakultas/Sekolah Tinggi tentang sarana untuk menjamin


penyelenggaraan program Tridarma PT yang bermutu tinggi. Uraian ini mencakup aspek :
kecukupan/ketersediaan/akses dan kewajaran serta rencana pengembangan dalam lima
tahun mendatang. Uraikan kendala yang dihadapi dalam penambahan sarana.

KONDISI :
1. Luas ruang kuliah yang sudah mencukupi untuk kegiatan proses belajar mengajar atau
kegiatan akademik lainya.
2. Setiap ruang kuliah telah tersedia LCD, bangku kuliah, white board, meja dosen,
Portable Komputer, pengeras suara dan semua dalam kondisi baik sehingga
kenyamanan selama proses belajar dapat terjaga.
3. Mempunyai Unit Pelayanan Bahasa yang berfungsi optimal dalam upaya
pengembangan kemampuan berbahasa asing baik oleh dosen maupun mahasiswa.
4. Mempunyai Laboratorium Komputer dengan 40 buah computer dalam kondisi baik
dan semua terkoneksi internet.
5. Tiap program studi tersedia computer yang memadai dan terkoneksi internet.
6. Ruang perpustakaan dan koleksi buku yang memadai untuk mendukung proses belajar
mengajar dan kegiatan penelitian dosen.
7. Setiap program studi mempunyai laboratorium sesuai dengan kebutuhan masing-
masing prodi dan dalam kondisi baik.

RENCANA PENGEMBANGAN:
1. Penambahan sarana pendukung untuk perkantoran dalam rangka menunjang Tri
Dharma Perguruan Tinggi dan melayani Civitas Akademika termasuk Karyawan.
Sarana pendukung tersebut berupa koneksitas internet bagi semua computer ditiap-tiap
unit/program studi dan ruangan yang ber-AC.
2. Mengembangkan sarana dan prasarana untuk laboratorium komputer, Unit Layanan

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 34


Ilmiah dan laboratorium yang ada di program studi di lingkungan FISPOL Unsrat.
Sarana dan prasarana adalah sebagai berikut :
a. Laboratorium computer: renovasi dan perluasan ruangan, penambahan computer
baru dan koneksitas LAN.
b. Unit Layanan Ilmiah: penambahan lemari, rak buku dan perluasan ruang baca serta
penambahan AC.
c. Laboratorium program studi : AC, LCD, peningkatan kualitas soundsystem dan
peralatan laboratorium studio foto.
3. Menyelesaikan Bangunan Lantai 3 untuk perkuliahan, juga membangun sarana
perkuliahan yang lain dan menambah bangunan untuk kegiatan sekretariat mahasiswa
sesuai master plan yang telah disusun pihak Universitas.
4. Bererapa gedung yang sudah mengalami kerusakan seperti retak, seng dan flafon rusak
yang bila hujan berakibat bocor dan ruang kuliah dan kantor menjadi basah sudah
perlu direhabilitasi.
5. Penambahan koleksi buku perpustakaan.

HAMBATAN / KENDALA
1. Penambahan ruang kuliah atau ruang lainya dilakukan dengan renovasi ruang yang
telah ada karena keterbatasan tanah/lahan.
2. Keterbatasan dana yang ada, masih mengandalkan dana masyarakat (mahasiswa).

6.2.2 Tuliskan sarana tambahan untuk meningkatkan mutu penyelenggarakan program


Tridarma PT pada semua program studi yang dikelola dalam tiga tahun terakhir.
Uraikan pula rencana investasi untuk sarana dalam lima tahun mendatang, dengan
mengikuti format tabel berikut :
Rencana Investasi Sarana
Investasi Sarana
dalam Lima Tahun Mendatang
No. Jenis Sarana Tambahan Selama Tiga Tahun
Nilai Investasi Sumber
Terakhir (Juta Rp)
(Juta Rp) Dana
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Whiteboard dan meubeuler 1.005 970 PNBP
2 Keperluan Pendidikan Pengajaran 202 530 RM
3 Perangkat Pengolah Data 205 1.310 PNBP
4 Peralatan Fasilitas Kantor 164 550 PNBP
5 Printer 10 - PNBP
6 Laboratorium TV Mini - 200 PNBP
7 Laboratorium Radio Mini - 150 PNBP
8 Pengadaan Buku Perpustakaan - 250 PNBP

6.3 Prasarana

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 35


6.3.1 Uraikan penilaian Fakultas/Sekolah Tinggi tentang prasarana yang telah dimiliki,
khususnya yang digunakan untuk program-program studi. Uraian ini mencakup aspek:
kecukupan dan kewajaran serta rencana pengembangan dalam lima tahun mendatang.
Uraikan kendala yang dihadapi dalam penambahan prasarana.

Prasarana yang telah dimiliki saat ini khususnya ruang perkuliahan belum terlalu memadai
jika dibandingkan dengan jumlah mahasiswa yang ada di FISPOL. Oleh karena itu perlu
ada penambahan ruang kuliah untuk masing-masing jurusan.
Ruang kantor untuk dosen belum memadai sehingga masih menggunakan ruang
laboratorium sebagai ruang untuk dosen, ruang baca dan buku-buku koleksi perpustakaan
tiap prodi belum memadai, laboratorium untuk masing-masing program studi belum
tersedia sebagaimana mestinya, ruang arsip tiap prodi belum memadai, selain itu juga
fasilitas dalam ruangan perkuliahan dan ruang kantor serta laboratorium masih kurang.
Rencana pembangunan kedepan akan diadakan penambahan ruang kuliah, ruang kantor
untuk tiap prodi yang ada di fakultas, menambah koleksi buku-buku untuk perpustakaan
serta perbaikan ruang baca untuk mahasiswa.
Kendala penambahan prasarana yaitu terhambat oleh keterbatasan dana.

6.3.2 Sebutkan prasarana tambahan untuk semua program studi yang dikelola dalam tiga
tahun terakhir. Uraikan pula rencana investasi untuk prasarana dalam lima tahun
mendatang, dengan mengikuti format tabel berikut:
Investasi Rencana Investasi Prasarana
Prasarana dalam Lima Tahun Mendatang
Jenis Prasarana Tambahan
No. Selama Tiga
Nilai Investasi
Tahun Terakhir Sumber Dana
(Juta Rp)
(Juta Rp)
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Gedung F FISPOL 10.321 - PNBP
2 Ruang Kuliah 1.200 6.000 DIPA APBN
3 Tempat Parkir 40 200 DIPA APBN
4 Kantin FISPOL 5 25 DIPA APBN
5 Aula Ruang Kuliah Umum 400 2.000 DIPA APBN
6 Gedung Kantor 200 1.000 DIPA APBN
7 Laboratorium/Ruang Komputer 150 750 DIPA APBN

6.4 Sistem Informasi


6.4.1 Jelaskan sistem informasi manajemen dan fasilitas ICT (Information and
Communication Technology) yang digunakan Fakultas/Sekolah Tinggi untuk proses

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 36


penyelenggaraan akademik dan administrasi (misalkan SIAKAD, SIMKEU,
SIMAWA, SIMFA, SIMPEG dan sejenisnya), termasuk distance-learning. Jelaskan
pemanfaatannya dalam proses pengambilan keputusan dalam pengembangan
institusi.

Sistem Informasi Manajemen Fakultas yang terkait dengan akademik sudah ditunjang
dengan fasilitas ITC berbasis internet dengan LAN dan WAN, sehingga aktifitas akademik
sudah menggunakan portal akademik seperti jadwal kuliah, pengisian KRS, persetujuan
KRS oleh dosen PA, input nilai oleh dosen, KHS, transkrip nilai, pendaftaran wisuda dan
beberapa fitur yang dibutuhkan mahasiswa dan dosen dalam kaitan dengan aktifitas
akademik. Evaluasi input mahasiswa berdasarkan latar belakang asal sekolah dan seleksi
masuk dapat diakses melalui dassboard yang disiapkan PTI. Evaluasi kepuasan mahasiswa
dapat dilakukan oleh mahasiswa pada saat mereka mengakses KHS. Untuk bidang yang
terkait dengan keuangan seperti pembayaran SPP dan UKT sudah ada konektifitas
informasi antara Bank dengan PTI, sehingga data mahasiswa yang sudah terdaftar dan
memenuhi syarat melakukan aktifitas akademik akan dapat diketahui secara realtime.
Untuk pengelolaan keuangan dosen dan pegawai menggunakan jaringan internet yang
masih dalam bentuk LAN. Pada dasarnya akses informasi terkait dengan berbagai aktifitas
dosen dan mahasiswa sudah dapat diakses melalui sistem informasi yang berbasis internet.
Misalnya untuk usulan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, proses sekesi dan
penilaian dapat diakses melalui WEB yang LPPM Unsrat. Untuk usul pembuatan buku ajar
dan modul e_learning dapat diakses WEB dari LP3 Unsrat.

6.4.2 Beri tanda √ pada kolom yang sesuai dengan aksesibilitas tiap jenis data, dengan
mengikuti format tabel berikut.

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 37


Sistem Pengelolaan Data
Dengan Dengan
Dengan
Komputer Komputer
Jenis Data Secara Komputer
Melalui Melalui
Manual Tanpa
Jaringan Jaringan Luas
Jaringan
Lokal (LAN) (WAN)
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Mahasiswa √
2. Kartu Rencana Studi

(KRS)
3. Jadwal Mata Kuliah √
4. Nilai Mata Kuliah √
5. Transkrip Akademik √
6. Lulusan √
7. Dosen √
8. Pegawai √
9. Keuangan √
10. Inventaris √
11. Pembayaran SPP √
12. Perpustakaan √

6.4.3. Jelaskan upaya penyebaran informasi/kebijakan untuk sivitas akademika di Fakultas/


Sekolah Tinggi (misalnya melalui surat, faksimili, mailing list, e-mail,sms, buletin).

Kebijakan penyebaran informasi telah mengikuti dan menggunakan fasilitas tehnologi


informasi. Surat, pengumuman, hasil keputusan rapat pimpinan fakultas dan universitas
maupun pertukaran informasi kepada seluruh civitas akademik sudah dilakukan via sms,
whatsapp, facebook, email, dan web site. Informasi berkaitan dengan akademik dapat
diakses oleh mahasiswa, tenaga pendidik dan tenaga kependidikan melalui portal
akademik. Pendaftaran untuk kuliah kerja terpadu (KKT) dan wisuda sudah dilakukan
secara online. Demikian juga dengan dokumen-dokumen penting dan aktifitas tri dharma
Fispol dan Unsrat lainnya, proses pengarsipan diupayakan dilakukan melalui penyimpanan
berbasis digital. Kedepan, layanan online kepada mahasiswa akan terus ditingkatkan
diantaranya pengajuan ujian proposal dan ujian skripsi serta evaluasi kepuasan mahasiswa
dalam proses belajar mengajar.

6.4.4. Uraikan rencana pengembangan sistem informasi jangka panjang dan upaya
pencapaiannya. Uraikan pula kendala-kendala yang dihadapi.

Rencana pengembangan sistem informasi akademik dari sistim manual ke sistim teknologi

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 38


informasi sehingga telah ada pusat teknologi informasi sehingga data – data terutama data
mahasiswa seperti, pengisian KRS, jadwal matakuliah, nilai UAS, transkrip akademik,
dosen, pegawai, SPP, bahkan pendaftaran mahasiswa baru diharapakan kedepan semuanya
bisa on-line, sehingga bisa diakses via internet (with password). Saat ini semua informasi
akademik telah menggunakan teknologi informasi seperti pengisian KRS, hasil ujian akhir
semester oleh dosen langsung dapat diisi lewat internet karena setiap dosen oleh Pusat
Teknologi informasi telah diberikan paswer masing – masing sehingga pengisian dan
perubahan KRS dapat langsung bersama mahasiswa dan Dosen pembimbing akademik.

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 39


STANDAR 7. PENELITIAN, PELAYANAN/PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
7. 1 Penelitian
7.1.1. Tuliskan jumlah dan dana penelitian yang dilakukan oleh masing-masing PS di
lingkungan Fakultas/Sekolah Tinggi dalam tiga tahun terakhir dengan mengikuti
format tabel berikut :
Jumlah Judul Total Dana Penelitian
Penelitian (Juta Rp)
Nama TS-2 TS-1 TS TS-2 TS-1 TS
No. Program Studi (2015) (2016) (2017) (2015) (2016) (2017)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
Ilmu Administrasi
1 7 5 3 230 250 67,5
Negara
2 Ilmu Administrasi Bisnis 6 7 9 195 310 320
3 Ilmu Pemerintahan 4 2 6 145 45 265
4 Ilmu Politik 1 2 5 35 60 238,5
5 Ilmu Komunikasi 5 5 7 165 135 265
6 Perpustakaan 4 3 5 385 823 485
7 Sosiologi 3 3 4 1054 813 357
8 Antropologi 1 1 3 35 30 187
Total 30 29 40 2244 2466 1879

7.1.2 Uraikan pandangan pimpinan Fakultas/Sekolah Tinggi tentang data pada butir 7.1.1,
dalam perspektif: kesesuaian dengan Visi dan Misi, kecukupan, kewajaran, upaya
pengembangan dan peningkatan mutu. Uraikan pula kendala-kendala yang dihadapi
Penelitian merupakan salah satu indikator yang sangat penting dalam aktifitas perguruan
tinggi. Terkait dengan visi dan misi Fakultas Ilmu Sosial dan Politik sebagai pusat
pendidikan sosial politik yang unggul dan berbudaya di kawasan Indonesia bagian timur,
maka dilihat dari jumlah penelitian yang dilakukan oleh tenaga pendidik belumlah optimal,
namun secara perlahan arah untuk mencapai visi dan misi sementara berproses untuk
diwujudkan. Dengan jumlah tenaga pendidik pada tahun 2014 sebanyak 170 orang; tahun
2015 sebanyak 166 orang; dan tahun 2016 berjumlah 162 orang dan tahun 2017 berjumlah
156 orang atau rata-rata sebanyak 166 orang, dengan asumsi rata-rata 24 orang selama tiga
tahun terakhir satu judul penelitian minimal diusulkan oleh 2 orang, maka setiap tahunnya
ada sejumlah 48 orang (29%) yang melakukan penelitian. Namun demikian, mengingat
skema penelitian dilakukan melalui proses kompetisi karena adanya keterbatasan dana
untuk penelitian, maka yang lolos seleksi hanya 50% dari tenaga pendidik yang
mengajukan usulan penelitia, misalnya untuk tahun 2017 usul penelitian yang diajukan
sebanyak 50 judul namun yang lulus seleksi sebanyak 26 judul. Secara umum upaya untuk
mencapai visi dan misi fakultas terus dilakukan pada dharma penelitian. Dari tahun ke
tahun terjadi peningkatan jumlah tenaga pendidik yang melakukan penelitian melalui
proses kompetisi dengan jumlah pembiayaan yang terus meningkat. Pada tahun 2014 dana
untuk penelitian lebih besar dari 1 milyar karena terdapat penelitian melalui pembiayaan

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 40


IDB 7-1 dengan jumlah dana sebesar Rp 671.250.000., sedangkan yang dibiayai melalui
PNBP dan hibah kompetisi nasional skim fundamental hanya berjumlah Rp 585.000.000.
Pada Tahun 2016 dan 2017 jumlah dana penelitian melalui pembiayaan PNBP dengan skim
penelitin RUU (Riset Unggulan Unsrat) mengalami peningkatan, dan demikian juga
dengan jumlah peneliti yang mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya.
Upaya pengembangan dan peningkatan mutu dibidang penelitian dapat dilakukan dengan
memberikan pelatihan penyusunan proposal kepada tenaga pendididik agar supaya jumlah
usulan penelitian terus meningkat. Mendorong setiap hasil penelitian diikutsertakan dalam
seminar nasional dan internasional serta dipublikasikan pada jurnal nasional terakreditasi
dan jurnal internasional. Selanjutnya mendorong tenaga pendidik untuk bekerja sama
dengan instansi pemerintah dan swasta dalam melakukan penelitian.
Kendala yang sering terjadi adalah masih banyak tenaga pendidik belum terbiasa
mengarsipkan hasil penelitian dan publikasi ilmiah yang mereka miliki di tingkat fakultas.
Karena itu perlu menyiapkan data-base yang sistematis yang berkaitan dengan kegiatan Tri
Dharma PT yang dilakukan tenaga pendidik.

7. 2 Pelayanan/Pengabdian kepada Masyarakat


Pelayanan/Pengabdian kepada Masyarakat adalah penerapan bidang ilmu untuk
menyelesaikan masalah di masyarakat (termasuk masyarakat industri, pemerintah, dsb.)
7.2.1 Tuliskan jumlah dan dana kegiatan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat yang
dilakukan oleh masing-masing PS di lingkungan Fakultas dalam tiga tahun terakhir
dengan mengikuti format tabel berikut :
Jumlah Judul Total Dana Kegiatan
Kegiatan Pelayanan/ Pelayanan/ Pengabdian
Pengabdian kepada kepada Masyarakat
Masyarakat (Juta Rp)
Nama TS-2 TS-1 TS TS-2 TS-1 TS
No. Program Studi (2015) (2016) 2017) (2015) (2016) (2017)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Ilmu Administrasi Negara 1 0 1 10 0 10
2 Ilmu Administrasi Bisnis 15 8 5 150 114 50
3 Ilmu Pemerintahan 3 2 4 30 20 40
4 Ilmu Politik 3 3 5 30 30 50
5 Ilmu Komunikasi 5 5 2 50 50 20
6 Perpustakaan 12 2 2 530 190 60
7 Sosiologi 5 1 2 670 150 20
8 Antropologi 1 1 1 10 10 10
Total 45 22 22 1480 564 260
Catatan : Kegiatan yang dilakukan bersama oleh dua PS atau lebih agar dicatat sebagai
kegiatan PS yang relevansinya paling dekat.

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 41


7.2.2 Uraikan pandangan Fakultas/Sekolah Tinggi tentang data pada butir 7.2.1 dalam
perspektif: kesesuaian dengan Visi dan Misi, kecukupan, kewajaran, upaya
pengembangan dan peningkatan mutu. Uraikan pula kendala-kendala yang dihadapi.

Pengabdian Kepada Masyarakat yang dilakukan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik
senantiasa diupayakan untuk mendukung visi dan misi yang telah ditetapkan. Setiap
program studi melalui tenaga pendidiknya selalu melakukan pengabdian kepada
masyarakat setiap semester dengan melibatkan mahasiswa. Secara mandiri tenaga pendidik
dengan berkelompok minimal 2 orang, setiap tahun mengusulkan pengabdian kepada
masyarakat pada LPPM Unsrat. Pada tiga tahun terakhir yakni dari tahun 2014 sampai
dengan tahun 2016, tenaga pendidik yang memperoleh hibah pengabdian kepada
masyarakat melalui IbM yang dibiayai PNBP Unsrat maupun dibiayai Kemristekdikti terus
mengalami peningkatan sebagaiamana terlihat pada tabel 7.2.1 yakni 21 judul untuk tahun
2014, 22 judul pada tahun 2015 dan 30 judul pada tahun 2016. Jika dilihat dari jumlah
tenaga pendidik yang ada pada Fakultas lmu Sosial dan Politik, memang relatif belum
optimal yang melakukan pengabdian kepada masyarakat. Namun demikian, karena untuk
mendapatkan pengabdian kepada masyarakat tenaga pendidik harus berkompetisi maka
kondisi seperti ini cukup wajar.
Fakultas selalu berupaya melakukan pengembangan untuk kegiatan pengabdian kepada
masyarakat dengan menjalin hubungan kemitraan dengan pemerintah daerah dan
mendorong setiap tenaga pendidik untuk meningkatkan jumlah dan mutu proposal
pengabdian kepada masyarakat agar supaya mampu berkompetisi untuk mendapatkan dana
IbM melalui Kemristekdikti dan dana PNBP Unsrat.
Kendala yang dihadapi dalam meningkatkan pengabdian kepada masyarakat antara lain
alokasi pembiayaan yang terbatas untuk dana PNBP Unsrat, sehingga tidak semua usulan
pengabdian yang diajukan tenaga pendidik melalui LPPM Unsrat mendapatkan
pembiayaan. Untuk usulan proposal yang dibiayai melalui Kemristekdikti, tenaga pendidik
fakultas yang mengajukan proposal relatif masih sangat sedikit. Untuk mengatasi kendala
ini fakultas perlu mendorong tenaga pendidik membuat proposal dan mengusulkan kepada
Kemristekdikti. Sedangkan untuk meningkatkan mutu proposal, perlu melakukan pelatihan
penyusunan proposal pengabdian kepada masyarakat bagi tenaga pendidik agar supaya
ketika mengajukan proposal sudah sesuai dengan kriteria yang ditentukan oleh
Kemristekdikti.

7.3 Kegiatan Kerjasama dengan Instansi Lain

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 42


7.3.1 Tuliskan instansi dalam negeri yang menjalin kerjasama* dengan Fakultas/Sekolah
Tinggi dalam tiga tahun terakhir
Kurun Waktu
Jenis Manfaat yang Telah
No. Nama Instansi Kerja Sama
Kegiatan Diperoleh
Mulai Berakhir
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Pemda - Pendidikan, 2004 Sampai Telah beberapa kali
Kabupaten - Pelatihan dan sekarang melaksanakan PKL dan
Minahasa Utara - Pengabdian PkM di Kabupaten
Minahasa Utara
2. Komisi Pencegahan tindak 2007 Sampai
Pemberantasan pidana korupsi sekarang
Korupsi (KPK)
3. Mahkamah Meningkatkan 2008 2013
Konstitusi kesadaran
berkonstitusi
4. Pemda - Pendidikan, 2008 2013 Mahasiswa memperoleh
Kabupaten - Pelatihan, dan izin untuk mengadakan
Bolaang - Pengabdian PKL dan PkM serta
Mongondow dosen dapat mengambil
lokasi penelitian di
Kabupaten tersebut
5. Pemda - Pendidikan, 2009 2013 Mahasiswa dan dosen
Kabupaten - Pelatihan dan dapat melaksanakan
Minahasa - Pengabdian PKL, PkM dan
Tenggara penelitian TA di
Kabupaten tersebut.
Selain itu, para pejabat
Pemda dapat mengikuti
Studi lanjut S1 di PS
Adm Negara FISPOL
Unsrat
6. Bank Rakyat Pemakaian Gedung 2009 Sekarang Memudahkan dosen dan
Indonesia Kantor mahasiswa untuk
melaukan transaksi
keuangan, baik berupa
tranfer uang maupun
kredit bagi dosen yang
membutuhkan untuk
biaya studi lanjut
7. Direktorat Pembentukan Tax 2009 2014 Di dalam kegiatan PKL
Jenderal Pajak Center dan PkM diisi dengan
Dep. Keuangan penyuluhan pajak
RI
8. Kepolisian - Pendidikan 2009 2014
Negara RI - Pelatihan
- Pengkajian
- Penelitian
- Pengembangan

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 43


Kurun Waktu
Jenis Manfaat yang Telah
No. Nama Instansi Kerja Sama
Kegiatan Diperoleh
Mulai Berakhir
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
kelembagaan
9. BKKBN Peningkatan 2009 2014
pelayanan,
informasi, edukasi
dan advokasi
pendidikan,
penelitian, kesehatan
produksi remaja
10. Pemda - Pendidikan 2009 2014 Aparat Pemda Bolmut
Kabupaten - Pelatihan dapat melanjutkan studi
Bolaang - Pengabdian S1 di PS Adm Negara
Mongondow dan mahasiswa serta
Utara dosen PS Adm Negara
FISPOL Unsrat telah
beberapa kali
melaksanakan PKL dan
PkM serta penelitian
Tugas Akhir (skripsi)
mahasiswa di Kabupaten
Bolmut
11. Universitas - Pendidikan 2009 2014 Dibidang pendidikan,
Brawijaya - Penelitian terdapat beberapa Dosen
- Pengabdian PS Adm. Negara
melanjukan studi S2 dan
S3 di Universitas
Brawikaya.
12. Universitas - Pendidikan S2 dan 2009 Sekarang Beberapa dosen PS
Padjadjaran S3 Program Studi sementar Adm. Negara sedang
Bandung Administrasi a Studi S2 dan S3 di
Publik berlanjut FISPOL Unpad pada PS
- Penelitian Adm. Publik.
- Pengabdian
13. Universitas - Kelembagaan 2009 2014
Cendrawasih - Kurikulum
program studi
sejenis
- Peningkatan
kualitas dosen
14. Kabupaten Penelitian dan 2011 Sampai Mendapatkan input
Minahasa Pengembangan sekarang untuk pengembangan
penelitian dalam
mengkaji dan
mengendalikan OPTK
15. Bappenas Penyelenggaraan 2011 Sampai Proses Seleksi
TPA Standar Sekarang Mahasiswa Baru yang

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 44


Kurun Waktu
Jenis Manfaat yang Telah
No. Nama Instansi Kerja Sama
Kegiatan Diperoleh
Mulai Berakhir
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Nasional Berkualitas
16. PT. Bank Negara Penyaluran 29 31 Terbantunya Mahasiswa
Indonesia Beasiswa BNI Mei Desembe untuk menyelesaikan
(Persero) dengan Gemilang untuk 2013 r 2013 studi terutama
Universitas Sam Mahasiswa Unsrat mahasiswa yang kurang
Ratulangi mampu tetapi
berprestasi;
Memperoleh kemudahan
dalam proses
pembayaran untuk
kebutuhan studi;
Terbangunnya jejaring
dengan perbankan
nasional.
17. Mahkamah Penyebarluasan 17 17 Dosen dan mahasiswa
Konstitusi Informasi Tentang Januar Januari memperoleh bahan-
dengan Mahkamah i 2012 2017 bahan hukum (kasus-
Universitas Sam Konstitusi dan kasus) yang ditangani
Ratulangi Pengembangan Mahkamah Konstitusi di
Budaya Sadar bidang hukum tata
Berkonstitusi negara;
Peluang membuka
jejaring untuk
pengembangan Prodi
18. Pemerintah Melakukan Tri 17 17 April Dosen dan mahasiswa
KabupatenTalau Dharma Perguruan April 2017 memperoleh bahan-
d dengan Tinggi untuk 2012 bahan hukum terutama
Universitas Sam kepentingan Ranperda dan Perda-
Ratulangi bersama, perda yang berlaku
penyusunan sebagai bahan kajian
rancangan Ranperda, penelitian hukum
penyusunan naskah pemerintahan daerah;
akademik Ranperda. Peluang membuka
jejaring untuk
pengembangan Prodi;
Peluang membangun
jejaring untuk
pengembangan Prodi.
19. Universitas Kerja sama di 19 19 Juni Terbukanya peluang di
Kristen bidang pendidikan, Juni 2017 bidang pendidikan,
Maranatha penelitian, 2012 penelitian, pengabdian
dengan pengabdian kepada kepada masyarakat dan
Universitas Sam masyarakat dan pengembangan
Ratulangi pengembangannya. kelembagaan Prodi.
20. Badan Penguatan Tata 29 29 Dosen dan mahasiswa
Pengawasan kelola Pergguruan Agust Agistus memperoleh bahan-

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 45


Kurun Waktu
Jenis Manfaat yang Telah
No. Nama Instansi Kerja Sama
Kegiatan Diperoleh
Mulai Berakhir
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Keuangan dan Tinggi (Good us 2014 bahan hukum terutama
Pembangunan University 2012 aturan-aturan tata kelola
Perwakilan Governance) pemerintahan (termasuk
Provinsi Pemda) di bidang
Sulawesi Utara pengelolaan keuangan
dengan dan perbaikan tata kelola
Universitas sam Prodi menyangkut
Ratulangi pengelolaan keuangan.
Peluang membangun
jejaring untuk
pengembangan Prodi.
21. Universitas Kegiatan di bidang 12 12 Terbukanya peluang di
Negeri pendidikan, Oktob Oktober bidang pendidikan,
Gorontalo Penelitian dan er 2017 penelitian, pengabdian
dengan Pengabdian Kepada 2012 kepada masyarakat dan
Universitas Sam Masyarakat.. pengembangan
Ratulangi kelembagaan Prodi.
22. Bank Tabungan Sewa menyewa 31 30 Maret Memudahkan
Negara (BTN) ruang untuk Kantor Maret 2015 mahasiswa untuk
dengan Bank BTN di Unsrat 2011 pembayaran UKT (Uang
Universitas Sam Kuliah Tunggal);
Ratulangi Peluang membangun
jejaring untuk
pengembangan Prodi.
23. Universitas Pendidikan, 2 2 Agustus Terbukanya peluang di
Indonesia Pelatihan dan Agust 2015 bidang pendidikan,
dengan Pelayanan Pada us penelitian, pengabdian
Universitas Sam Masyarakat 2010 kepada masyarakat dan
Ratulangi pengembangan
kelembagaan Prodi.
24. Pemerintah Melakukan tugas 23 23 Mei Dosen dan mahasiswa
Kabupaten pendidikan dan Mei 2016 memperoleh bahan-
Kepulauan pengajaran bagi 2011 bahan hukum terutama
Sangihe dengan Aparatur dan Ranperda dan Perda-
Universitas Sam masyarakat daerah perda yang berlaku
Ratulangi Kab. Sangihe , sebagai bahan kajian
melakukan penelitian hukum
penelitian dan pemerintahan daerah;
Pengabdian pada Peluang membuka
masyarakat. jejaring untuk
pengembangan Prodi
25. Pemerintah Kerja Sama dalam 24 24 Mei Dosen dan mahasiswa
Daerah Program pendidikan Mei 2016 memperoleh bahan-bahan
Kabupaten yang tersedia di 2011 hukum terutama
Asmat dengan lingkungan Ranperda dan Perda-
Universitas Sam Universitas Sam perda yang berlaku

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 46


Kurun Waktu
Jenis Manfaat yang Telah
No. Nama Instansi Kerja Sama
Kegiatan Diperoleh
Mulai Berakhir
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Ratulangi Ratulangi bagi sebagai bahan kajian
lulusan SMA dan penelitian hukum
Staf Pemerintah pemerintahan daerah;
Kabupaten Asmat. Peluang membuka
jejaring untuk
pengembangan Prodi
26. Tentara Nasional Kerja sama di 6 Juli 6 Juli Mahasiswa terbantu
Indonesia bidang pendidikan 2011 2016 mendapatkan data
dengan dan peningkatan penelitian; Peluang
Universitas Sam kualitas sumber daya kesempatan kerja bagi
Ratulangi manusia. alumni; Peluang
membangun jejaring
untuk pengembangan
Prodi.
27. PT Bank Penempatan dana 1 1 Nov. Mahasiswa terbantu
Mandiri dan pemanfaatan Nove 2014 mendapatkan data
(Persero) dengan produk-produk PT mber penelitian dan mengikuti
Universitas Sam Bank Mandiri; 2011 program Wirausahawan
Ratulangi Pemberian pelatihan Muda Mandiri;
dalam program Peluang kesempatan
Wirausaha Muda kerja bagi alumni;
Mandiri, dll Peluang membangun
jejaring untuk
pengembangan Prodi.
28. Kementerian Kerja sama 20 20 Juli Mahasiswa terbantu
Pemuda dan Pendidikan , Juli 2016 mendapatkan data
Olah Raga Penelitian dan 2011 penelitian;
dengan Pengabdian Kepada Peluang kesempatan
Universitas Sam Masyarakat di kerja bagi alumni;
Ratulangi bidang Kepemudaan Peluang membangun
dan keolahragaan jejaring untuk
pengembangan Prodi.
29. PT Bank Pemberian informasi 10 Setelah Mahasiswa terbantu
Danamon lowongan kerja dari Juni ada mendapatkan data
dengan Pihak Bank dengan 2011 pemberita penelitian khususnya
Universitas Sam mempertimbangkan huan pada kebijakan dan
Ratulangi alumni yang tertulis aturan perundang-
memenuhi syarat undangan perbankan
kerja suatu jabatan. nasional;
Mahasiwa terbantu dana
penyelesaian studi;
Peluang kesempatan
kerja bagi alumni;
Peluang membangun
jejaring untuk
pengembangan Prodi.

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 47


Kurun Waktu
Jenis Manfaat yang Telah
No. Nama Instansi Kerja Sama
Kegiatan Diperoleh
Mulai Berakhir
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
30. Pemerintah Melakukan 8 Peb. 8 Peb. Dosen dan mahasiswa
Kabupaten pengkajian dan 2011 2016 memperoleh bahan-
Bolaang penyusunan bahan hukum terutama
Mongondow Dokumen Ranperda dan Perda-
dengan Perencanaan perda yang berlaku
Universitas Sam Pembangunan sebagai bahan kajian
Ratulangi Daerah Kab. penelitian hukum
Bolaang pemerintahan daerah;
Mongondow Peluang membuka
jejaring untuk
pengembangan Prodi
31. PT Bank Negara Penerbitan Kartu 10 10 Juni Mahasiswa terbantu
Indonesia Kredit BNI Visa- Juni 2015 mendapat kredit bank
(Persero) Tbk Universitas Sam 2010 secara murah untuk
dengan Ratulangi Card. penyelesaian studi;
Universitas Sam Peluang membangun
Ratulangi. jejaring untuk
pengembangan Prodi.
32. Badan Pembinaan dan 3 3 Nov. Program Studi terbantu
Standardisasi Pengembangan Di Nove 2015 dalam penataan
Nasional dengan bidang Pendidikan mber Kurikulum, penelitian,
Universitas Sam Standardisasi di 2010 dan pengabdian kepada
Ratulangi Provinsi Sulawesi masyarakatdengan
Utara mengikuti standardisasi
pemerintah.
33. Pemerintah Melakukan Tri 23 23 Dosen dan mahasiswa
Kabupaten Dharma Perguruan Agust Agustus memperoleh bahan-
Boalemo dengan Tinggi untuk us 2015 bahan hukum terutama
Universitas Sam kepentingan 2010 Ranperda dan Perda-
Ratulangi bersama; melakukan perda yang berlaku
penelitian dan sebagai bahan kajian
pengkajian dalam penelitian hukum
rangka penyusunan pemerintahan daerah;
Ranperda. Peluang membuka
jejaring untuk
pengembangan Prodi.
34. Pemerintah Melakukan tugas 27 27 Dosen dan mahasiswa
Kabupaten pendidikan dan Oktob Oktober memperoleh bahan-
Gorontalo Utara pengajaran bagi er 2015 bahan hukum terutama
dengan Aparatur dan 2010 Ranperda dan Perda-
Universitas Sam masyarakat daerah perda yang berlaku
Ratulangi Kab. Gorontalo sebagai bahan kajian
Utara penelitian hukum
pemerintahan daerah;
Peluang membuka
jejaring untuk

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 48


Kurun Waktu
Jenis Manfaat yang Telah
No. Nama Instansi Kerja Sama
Kegiatan Diperoleh
Mulai Berakhir
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
pengembangan Prodi
35. Universitas - Kelembagaan 2016 2020 Membuka wawasan
Lambung - Kurikulum keilmuan dan
Mangkurat - program studi peningkatan kapasitas
sejenis dosen
- Peningkata
n kualitas dosen
36. Kementerian - Seminar Nasional 2016 Membuka wawasan
Luar Negeri keilmuan dan
peningkatan kapasitas
dosen
37. DPR-RI - Kuliah Umum 2016 Membuka wawasan
keilmuan dan
peningkatan kapasitas
dosen
38. UNDIP dan - Seminar Nasional 2016 Membuka wawasan
UGM keilmuan dan
peningkatan kapasitas
dosen
39. Kementerian - Seminar Nasional 2016 Membuka wawasan
Luar Negeri RI keilmuan dan
Dirjen peningkatan kapasitas
Kerjasama dosen
Asean
40. Asesor BAN PT - Pelatihan 2016 Peningkatan pemahaman
Penyusunan penyusunan borang
Borang Akreditasi akreditasi
41. Kementerian - Penyusunan 2016 Peningkatan pemahaman
PAN dan RB RI Akademik tentang rancangan
rancangan undang-undang tentang
undang-undang organisasi/kelembagaan
tentang pemerintah
organisasi
/kelembagaan
pemerintah
42. Kementerian - Seminar Nasional 2016 Membuka wawasan
Pertahanan keilmuan dan
Republik peningkatan kapasitas
Indonesia dosen
Catatan : (*) dokumen pendukung disediakan pada saat visitasi

7.3.2 Tuliskan instansi luar negeri yang menjalin kerjasama* dengan Fakultas/Sekolah
Tinggi dalam tiga tahun terakhir.

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 49


Kurun Waktu
Jenis Manfaat yang telah
No. Nama Instansi Kerja Sama
Kegiatan diperoleh
Mulai Berakhir
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Nagasaky Pendidikan 2006 Sementara Kerjasama penelitian dan
University Jepang Berlanjut seminar workshop
2. University of - Penelitian 2009 2014 Peningkatan kompetensi
Florida AS dan dosen terutama di bidang
- Pendidikan penelitian hukum dan pada
kegiatan perkuliahan
(belajar mengajar)
3. Kumamoto Pendidikan dan 2008 2013 Kerjasama penelitian dan
University Jepang penelitian peningkatan kapasitas
mahasiswa
4. Clemson Pelatihan dan 2010 2014 Kerjasama penelitian dan
University, south pendidikan seminar workshop
Carolina USA
5. University of Pelatihan dan 2010 2014 Kerjasama penelitian dan
Washington, pendidikan peningkatan kapasitas
Seattle USA mahasiswa
6. The University of Pelatihan dan 2010 2014 Kerjasama penelitian dan
Idaho In Moscow, pendidikan seminar workshop
Idaho – USA
7. Univ Belanda  Penelitian 2011 Sampai Kerjasama penelitian dan
Insect sekarang seminar workshop
Forensic
 workshop
8. Texas A&M Univ.  Penelitian 2011 Sampai Kerja sama penelitian
sekarang
9. D’Salamanca  Studi 2011 Sampai Kerjasama penelitian dan
Univ. Banding Sekarang peningkatan kapasitas
 SANDWIC mahasiswa
H Program
10. University of Pendidikan 2011 sekarang Peningkatan kompetensi
Brunei Darussalam dosen terutama di bidang
perkuliahan (belajar
mengajar)
11. Simon Fraser  Penelitian Maret Sampai Kerjasama Penelitian
Univ. 2012 sekarang
12. Idaho Univ.  Penelitian 2012 Sampai Seminar workshop
sekarang
13. Letter of Sulawesi Januar Sampai Peningkatan kompetensi
Agreement Economic y, 16, sekarang dosen terutama di bidang
Between The Development 2013 penelitian hukum dan pada
University of Sam Strategy kegiatan perkuliahan
Ratulangi and Proyect (belajar mengajar).
Humber Institute (SEDS)
of Technology &
Advanced

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 50


Kurun Waktu
Jenis Manfaat yang telah
No. Nama Instansi Kerja Sama
Kegiatan diperoleh
Mulai Berakhir
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Learning;
14. Memorandum of *to promote Juny, Sampai Peningkatan kompetensi
Understanding interest in the 12, sekarang dosen terutama di bidang
Between teachning and 2013 penelitian hukum dan pada
Universitate De research kegiatan perkuliahan
Stiintje activities of the (belajar mengajar).
Agronomice Si respective
Medicina institutions;
Veterinara Din *to deepen the
Bucuresti, understanding
Romania and Sam of the
Ratulangy, economic,
Manado , cultural and
Indonesia; social issues
environment of
the respective
institutions.
15. Universitas of Pendidikan 2015 sekarang Peningkatan kapasitas
Debrecen (Unideb) mahasiswa
Hongaria
16. Czech University Pendidikan 2015 sekarang Peningkatan kapasitas
of line Sciences mahasiswa
prague (Culs),
Czes Republik
17. Tokyo University Pendidikan 2015 Sekarang Peningkatan kapasitas
of Marine Science Dosen (Tugas belajar)
and Tecnology
18. Academic Pendidikan 2015 Sekarang Peningkatan kapasitas
Exchanges Dosen (Tugas belajar)
Kagoshima
University, Japan
19. Academic Pendidikan 2015 Sekarang Peningkatan kapasitas
Exchanges Dosen (Tugas belajar)
Kagoshima
University, Japan
20. Islamic Penelitian 2014 Sekarang Peningkatan kapasitas
Development Dosen (Tugas belajar)
Bank
21. Universidade Seminar 2016 Sekarang Membuka wawasan
Beira Interior Internasional keilmuan dan peningkatan
Portugal kapasitas Dosen
22. Department Of Seminar 2016 Sekarang Membuka wawasan
Political Science Internasional keilmuan dan peningkatan
University of kapasitas Dosen
Wyoming USA

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 51


Catatan : (*) dokumen pendukung disediakan pada saat visitasi

BAN-PT: Borang Fakultas/Sekolah Tinggi, Akreditasi Program Studi Sarjana 2018 52

Anda mungkin juga menyukai