Identifikasi Masalah
2. Mengapa Ny. Rina tidak langsung hamil setelah
pernikahannya ? apa yang membedakan/
1. Mengapa Ny. Rina perlu untuk memeriksakan
mempengaruhi waktu kehamilan seseorang ?
kehamilannya ? Bagaimana cara perhitungan
kehamilan sehingga Ny. Rna tahu usia kehamilannya
16-18 minggu ? faktor-faktor yang menentukan keberhasilan fertilisasi.
2. Mengapa Ny. Rina tidak langsung hamil setelah
pernikahannya ? apa yang membedakan/ Faktor Penentu pada Pria
mempengaruhi waktu kehamilan seseorang ?
3. Mengapa payudara wanita hamil terasa tegang, Agar menjadi ayah dari seorang anak, calon ayah harus
areola menghitam dan bab kurang lancar ? memiliki jumlah sperma yang cukup, berkualitas dan bergerak
4. Apa saja perubahan anatomis dan fisiologis lainnya cepat. Dan pastinya, ia bisa melakukan hubungan seks secara
pada wanita hamil ? normal.
5. Mengapa didapatkan fundus uteri 3 jari dibawah
pusat dan apa artinya ? High-Quality Sperm
6. Mengapa dkatakan hasil USG sesuai usia kehamilan ?
7. Mengapa perlu dilakukan pemeriksaan USG ?
8. Mengapa menurut skor Poedji Rochjati, kehamilan Sel sperma dihasilkan oleh testikel yang dilindungi scrotum
Ny. Rina termasuk kategori kehamilan risiko rendah? (kulit buah pelir) untuk mempertahankan suhu testikel
9. Mengapa wanita hamil harus mengikuti perawatan sehingga bisa menghasilkan sperma yang sehat dan
ANC ? berkualitas. Agar suhu testis tetap optimal dan aliran darah
lancar, hindari pemakaian celana dalam atau celana panjang sebab menghalangi jalannya sperma. Bila tidak ada
ketat. Kenaikan suhu menyebabkan turunnya produksi hambatan, sperma akan mencapai rongga rahim.
sperma dan sperma akan mati jika panas terlalu tinggi. Perjalanan sperma menuju saluran telur akan
terganggu jika di dalam rongga rahim ada myom.
Sperma berkualitas baik memiliki jumlah sekitar 20-200 juta
sel sperma milimeter dan volumenya 2-3 cc setiap ejakulasi.
Dari jumlah tersebut, menurut Dr. Johanes Benarto, SpOG Faktor lingkungan
dari RSIA Hermina Daan Mogot, minimal 50% sperma harus
bergerak. Dari jumlah tersebut, 50% sperma memiliki Meliputi keadaan pada endometrium. Hal ini
morfologi normal — memiliki kepala oval dan berekor biasanya disebabkan gangguan di dalam rahim seperti
panjang. Sedangkan sperma tergolong abnormal jika endometriosis (selaput lendir memasuki jaringan lain di
kepalanya besar, kecil, runcing atau bengkok, dan lehernya dalam rongga panggul), inflamasi (banyak duri), ataupun
keriting atau dobel. penyempitan. Gangguan lain bisa berupa infeksi TORCH
(toksoplasma, rubela, sitomegalus, dan herpes simpleks
Agar sperma yang dihasilkan berkualitas, saluran vasdiferen virus I dan II).
harus normal dan tidak tersumbat. Adanya varises di sekitar
testis (varicocele) akan menghambat produksi dan aliran
sperma. 3. Mengapa payudara wanita hamil terasa tegang,
areola menghitam dan bab kurang lancar ?
Fungsi Seksual
Perubahan tersebut difasilitasi oleh adanya
perubahan kadar hormon estrogen dan progesteron
Selama sperma berada di dalam vagina, sel sperma bisa
membuahi sel telur. Itulah sebabnya calon ayah harus bisa selama kehamilan. Mammae akan membesar dan
ereksi. Sekalipun pasangan Anda mengalami ejakulasi dini, tegang akibat hormon somatomamotropin, estrogen
peluang pembuahan masih ada sperma asal sperma tumpah dan progesteron. Vena-vena di bawah kulit juga akan
di dalam vagina. Begitu sampai di vagina, sel sperma akan lebih terlihat. Pori-pori di sekitar puting payudara
berenang sendiri menuju saluran telur dan bertemu sel telur. membesar. Perubahan warna ini sangat dibutuhkan
oleh bayi ketika ia akan menyusu pada ibunya
Penentu Kesuburan Wanita
Keberhasilan pembuahan pada wanita dipengaruhi oleh 4. Apa saja perubahan anatomis dan fisiologis lainnya
kondisi organ-organ reproduksi, seperti ovarium, saluran pada wanita hamil ?
telur, rahim, dan mulut rahim. Faktor lainnya adalah kondisi
di luar raham dan di dalam rongga panggul. 1. Uterus
Ekokardiografi biasanya dilakukan jika dokter mencurigai bayi Karena panggul sang Ibu yang berukuran kecil akan
Anda mungkin memiliki cacat jantung bawaan. Tes ini meningkatkan resiko untuk menjalani persalinan caesar.
membutuhkan waktu lama untuk melakukannya. Tetapi, tes Terlalu kecilnya panggul sang Ibu ini diukur dari ukuran bayi
yang dikandung itu sendiri sehingga secara tidak langsung 6. Ibu dengan penyakit serius
ukuran bayi yang besar juga akan memperbesar resiko
terjadinya persalinan melalui operasi caesar. Penyakit serius yang dimaksudkan adalah penyakit Ibu yang
tidak memungkinkan untuk dilakukan proses persalinan
Bila tidak dilakukan maka sang Ibu akan sangat sulit sekali secara normal. Salah satunya adalah penyakit diabetes.
untuk mengeluarkan bayi bahkan mengejan pun akan terasa Sekitar 2% hingga 4% wanita, akan mengalami penyakit
sia-sia. Hal tersebut akan membuat sang Ibu cepat lelah diabetes ini ketika menjalani masa kehamilan meskipun
sehingga menimbulkan sampak negatif bagi si bayi (resiko sebelumnya sang Ibu tidak mengalami diabetes. Hal ini
yang paling tinggi yang dialami bayi adalah resiko kematian). disebabkan oleh perubahan hormon selama masa kehamilan.
Maka dari itulah persalinan dengan operasi caesar harus
segera dilakukan. Selain itu penyakit jantung juga bisa menyebabkan terjadinya
persalinan caesar karena banyak spesialis kandungan yang
2. Adanya kelainan pada mulut rahim mengkhawatirkan proses mengejan pada Ibu yang menderita
penyakit jantung.
Kelainan pada mulut rahim adalah berupa tidak mampunya
mulut rahim membuka sepenuhnya adalah faktor lain yang 7. Lambatnya proses persalinan
menyebabkan resiko persalinan caesar semakin tinggi. Hal ini
disebabkan karena kondisi mulut rahim sang Ibu sama sekali Bila menjalani proses persalinan normal tapi bayi tidak
tidak menguntungkan dan tidak memungkinkan untuk menunjukkan adanya pergerakan (diduga mengalami stress)
melahirkan secara normal. maka dokter dengan sigap akan menyarankan Anda untuk
melakukan bedah caesar untuk menyelamatkan bayi agar
Penyebab terjadinya kelainan pada mulut rahim adalah bisa dikeluarkan dari rahim sang Ibu dengan keadaan sehat.
kurangnya persiapan sang Ibu ketika berada diawal usia Bila kondisi ini terjadi tanpa bantuan caesar maka
kehamilan hingga menuju proses persalinan. kemungkinan besar bayi akan meninggal.
Ketika Anda mengalami kehamilan kembar dua atau lebih, Ketika sang Ibu memiliki virus herpes yang sedang aktif
maka proses persalinan caesar hampir tidak bisa dihindari. dimana luka tersebut sangat menyakitkan di daerah
Dalam kasus kehamilan janin kembar ini, dakter akan kemaluan sang Ibu, maka proses persalinan caesar pun akan
merekomendasikan operasi caesar pada sang Ibu bilamana si disarankan oleh dokter kandungan Anda. Virus herpes bila
bayi terperangkap dalam posisi yang sulit dan apabila sang dialami oleh Ibu Hamil akan menyebabkan beberapa kelainan
Ibu belum cukup kuat untuk melahirkan anak kembarnya selama masa kehamilan seperti keguguran, melahirkan
dengan cara normal. prematur ataupun bayi dengan berat dibawah normal.
4. Posisi bayi yang tidak normal 9. Telah pernah melakukan bedah caesar sebelumnya
Pada saat kehamilan tunggal sekalipun apabila posisi bayi Ibu yang pernah melakukan kelahiran dengan operasi caesar
juga tidak menguntungkan (meskipun kecil) untuk terjadi, di proses persalinan sebelumnya maka akan memiliki resiko
maka persalinan caesar akan dianjurkan oleh dokter. Posisi yang lebih besar dalam menjalani proses persalinan caesar
yang tidak menguntungkan tersebut adalah posisi sungsang, pada melahirkan selanjutnya.
dimana posisi kepala bayi berada diatas akan menyulitkan
proses pengeluaran bayi dari jalan lahir sang Ibu sehingga 10. Kecelakaan yang tidak diinginkan
proses bedah caesar harus segera dilakukan untuk
mengeluarkan si bayi sebelum sang Ibu mengalami kelelahan Apabila sang ibu mengalami kecelakaan atau sesuatu yang
dan bayi mengalami stress. membuat air ketubannya pecah jauh sebelum proses
persalinan dimulai maka dokter akan segera melakukan
5. Bayi dalam keadaan stress proses operasi caesar. Tentunya hal ini harus lewat
persetujuan sang Ibu ataupun suami dengan alasan demi
Banyak sekali penyebab bayi mengalami keadaan stress. menyelamatkan nyawa sang bayi.
Kondisi stress bayi terlihat dengan gejala yaitu si bayi malas
bergerak-gerak. Ketika si bayi mengalami keadaan stress Apabila bayi terus dibiarkan menunggu lama dalam
tersebut maka keadaan itu akan kurang menguntungkan bagi kandungan ibu setelah air ketuban pecah maka si bayi akan
sang Ibu untuk menjalani proses persalinan secara normal. mengalami resiko kematian karena telah kehilangan
Ketika dokter melihat fenomena ini terjadi, maka dokter akan kemampuan untuk bernafas.
menganjurkan Anda untuk melakukan persalinan caesar demi
menyelamatkan Ibu dan si bayi.
• Kelebihan persalinan normal bulan dihitung dari waktu persalinan sebelumnya.
Secara biologi, persalinan ini memicu kelenjar susu 1) Mempromosikan dan menjaga kesehatan fisik dan mental
memproduksi kolostrum untuk dihasilkannya air ibu dan bayi dengan memberikan pendidikan gizi, kebersihan
susu. Selain itu, bayi yang lahir secara normal memiliki daya
diri dan proses persalinan.
tahan tubuh terhadap alergi yang lebih tinggi dan risiko asma
juga rendah.
2) Mendeteksi dan menatalaksana komplikasi medis, bedah
ataupun obstetrik selama kehamilan.
Kelebihan persalinan caesar
3) Mengembangkan persiapan persalinan serta rencana
Bila indikasi medis membuat persalinan normal menjadi
kesiagaan menghadapi komplikasi.
berisiko tinggi, persalinan caesar tentu saja menjadi cara
teraman. Ibu yang memilih dibius secara lokal dapat
4) Membantu menyiapkan ibu untuk menyusui dengan
melahirkan secara sadar, sehingga bisa segera menyusui si
bayi dengan IMD (Inisiasi Menyusui Dini) segera setelah sukses, menjalankan puerperium normal, dan merawat anak
operasi. Selain itu, karena tidak ada proses mengejan, risiko secara fisik, psikologis dan sosial.
meregangnya otot-otot dasar panggul dan vagina menjadi
berkurang. Proses persalinan dengan cara ini relatif singkat—
membutuhkan waktu kurang dari satu jam
12. Mengapa dokter perlu memberitahu perkiraan persalinan
dan bagaimana cara menghitungnya ?
10. Mengapa perlu diberitahu mengenai pengaturan
RUMUS TAKSIRAN PERSALINAN RUMUS TAKSIRAN
kehamilan normal berikutnya dan bagaimana pengaturannya
PERSALINAN ( HUKUM NAEGLER ) Rumus : HPHT = tanggal +
?
7, bulan –3 dan tahun tambah 1 bila bulan dikurang 3
hasilnya positif atau nol untuk siklus 28 hari.
Didasarkan pada beberapa kasus, ditemukan fakta bahwa jika
waktu dan jarak kehamilan terlalu dekat dengan kehamilan
yang sebelumnya, maka dapat menimbulkan beberapa resiko
buruk yang dapat terjadi pada ibu maupun janin yang
dikandung. Setelah proses persalinan, kondisi rahim yang
masih dalam tahap pemulihan dari proses melahirkan
berakibat pada belum maksimalnya proses pembentukan
cadangan makanan yang dibutuhkan bagi janin yang akan
dikandung. Kondisi seperti ini memiliki resiko bahwa nantinya
ketika bayi dilahirkan akan memiliki berat badan rendah dan
dibawah normal serta terjadinya kekurangan zat gizi pada si
bayi yang membuat kesehatannya dapat terganggu. Resiko
waktu dan jarak kehamilan terlalu dekat lainnya adalah
bahwa bayi akan mengalami kelainan plasenta, bahkan pada
beberapa kasus dapat mengakibatkan bayi mengalami
autisme. Sementara bagi si ibu, waktu dan jarak kehamilan
terlalu dekat dapat menimbulkan resiko terkena penyakit
anemia akut. Jika ibu hamil mengalami anemia akut, maka
resiko terburuk yang dapat terjadi adalah pendarahan, bayi
terlahir prematur, komplikasi kehamilan, bahkan terjadinya
keguguran. Tentunya semua resiko tersebut bisa dicegah dan
dihindari dengan mengatur waktu dan jarak kehamilan yang
aman dan ideal.