Kasus 1:
Pada tanggal 1 Juni 20X8, PT Sanobar Solusindo membeli 100% saham biasa dari PT
Sanobar Suksesindo. Ikhtisar data neraca untuk kedua perusahaan sesaat setelah
pembelian saham tersebut adalah sebagai berikut:
Diminta:
Susunlah Neraca Konsolidasi PT. Sanobar Solusindo sesaat setelah akuisisi, dan buatlah ayat
jurnal eliminasi yang diperlukan.
Kasus 2:
Pada Tanggal 1 Januari 2009, PT SOBINOTO mengakuisisi 100% saham biasa PT
TAKANADA pada nilai bukunya. PT SOBINOTO menggunakan metode ekuitas untuk
mencatat investasinya di TAKANADA. Pada tanggal 31 Desember 2009, berikut ini adalah
data dari neraca percobaan kedua perusahaan:
Pos PT. Sobinoto PT. Takanada
Debit Kredit Debit Kredit
Aktiva Lancar $ 238.000 $ 95.000
Aktiva yang Disusutkan 300.000 170.000
Investasi pada Saham Takanada 100.000
Beban Penyusutan 30.000 17.000
Beban Lain-lain 90.000 70.000
Dividen Diumumkan 32.000 10.000
Akumulasi Penyusutan $ 120.000 $ 85.000
Utang Lancar 50.000 30.000
Utang Jangka Panjang 120.000 50.000
Saham Biasa 100.000 50.000
Laba Ditahan 175.000 35.000
Pendapatan Usaha 200.000 112.000
Pendapatan dari Anak Perusahaan 25.000
$ 790.000 $790.000 $362.000 $362.000
Diminta:
1. Siapkan jurnal eliminasi yang diperlukan untuk menyusun kertas kerja konsolidasi 31
Desember 2009.
2. Siapkan Kertas Kerja Konsolidasi tiga bagian untuk 31 Desember 2009.