Anda di halaman 1dari 7

Nama : Andri Tonapa

Nim : 20180411034020

Kelas :B

Tugas : AKL 2 (tugas bab 3)

Soal 1.

PT Indah menggunakan metode ekuitas dasar untuk mencatat investasi pada PT


Andika. Akun investasi dicatat pada nilai buku bersih PT Andika dan disesuaikan dengan
bagian PT Indah atas laba dan dividen PT Andika. PT Andika berutang ke PT Indah senilai
Rp.1.000.000 pada akhir tahun. PT Andika membeli persediaan dari PT Indah senilai
Rp.6.000.000 selama tahun 2001. Persediaan tersebut mempunyai biaya perolehan awal
Rp.4.000.000. PT Andika masih memegang persediaan tersebut pada akhir periode.

Neraca
31 Desember 2001

PT Indah PT Andika
Kas 5.000.000 3.000.000
Piutang bersih 84.000.000 30.000.000
Persediaan 95.000.000 60.000.000
Aset Tetap bersih 375.000.000 250.000.000
Aset lain-lain 25.000.000 15.000.000
Investasi pada saham PT Andika 300.000.000 -------------
Total Aset 884.000.000 358.000.000
Utang jangka pendek 60.000.000 8.000.000
Utang jangka panjang 200.000.000 50.000.000
Saham biasa 500.000.000 200.000.000
Saldo laba 124.000.000 100.000.000
Total kewajiban dan ekuitas 884.000.000 358.000.000

Diminta:

a) Buatlah ayat jurnal eliminasi yang diperlukan untuk menyusun neraca konsolidasi sesaat
setelah penggabungan usaha.
b) Buatlah kertas kerja neraca konsolidasi.

Jawab:

a) Ayat jurnal eliminasi.


Modal saham Rp 200.000.000
Saldo laba Rp 100.000.000
Investasi saham di PT Andika Rp 300.000.000
Utang jangka pendek Rp 1.000.000
Piutang dagang Rp 1.000.000
Saldo laba Rp 2.000.000
Persediaan Rp 2.000.000
b) Kertas kerja neraca konsolidasi.

Akun PT Indah PT Andika Eliminasi


Konsolidasi
Debit Kredit
Kas Rp 5.000.000 Rp 3.000.000 Rp
8.000.000
Piutang Usaha 84.000.000 30.000.000 1.000.000
113.000.000
Persediaan 95.000.000 60.000.000 2.000.000
153.000.000
Aset tetap (net) 375.000.000 250.000.000
625.000.000
Aset lain-lain 25.000.000 15.000.000
40.000.000
Invest pd shm PT Anak 300.000.000 ---------------------) 300.000.0000
-
Total Aset Rp.884.000.000 Rp. 358.000.000 Rp
939.000.000

Utang usaha Rp. 60.000.000. Rp. 8.000.000 1.000.000


67.000.000
Utang obligasi 200.000.000 50.000.000
250.000.000
Saham Biasa 500.000.000 200.000.000 200.000.000
500.000.000
Laba ditahan 124.000.000 100.000.000 102.000.000
122.000.000
Total liabilitas dan
Ekuitas Rp.884.000.000 Rp.358.000.000 Rp 303.000.000
Rp 303.000.000 939.000.000

Soal 2.

PT Bina computer membeli 100% Saham PT Nanosoftware pada tanggal 2 Januari


2003,dengan mengeluarkan obligasi dengan nilai nominal Rp 140.000.000 dan nilai wajar Rp
150.000.000 ikhtisar data neraca yang disajikan untuk keedua perusahaan sesaat sebelum
akuisisi adalahl sebagai berikut.

PT BINA KOMPUTER PT NANOSOFTWARE


Nilai Buku Nilai Wajar Nilai Buku Nilai
Wajar
Kas Rp 200.000.000 Rp 200.000.000 Rp 50.000.000 Rp 50.000.000
Asset lain Rp 400.000.000 Rp 650.000.000 Rp 120.000.000 Rp180.000.000
Total debit Rp 600.000.000 Rp 170.000.000
Kewajiban Rp 100.000.000 Rp 100.000.000 Rp 80.000.000 Rp80.000.000
lancar
Saham biasa Rp 300.000.000 Rp 50.000.000
Saldo laba Rp 200.000.000 Rp 40.000.000
Total kredit Rp 600.000.000 Rp 170.000.000

Diminta:

Buatlah neraca konsolidasi sesaat setelah akuisisi.

Jawab :

PT BINA KOMPUTER
NERACA KONSOLIDASI
PER 31 JANUARI 2003
Aktiva
Kas Rp 250.000.000
Asset lain Rp 580.000.000
Total debit Rp 830.000.000
Kewajiban dan Ekuitas Pemegang Saham
Kewajiban lancar Rp 180.000.000
Obligasi Rp 140.000.000
Premi obligasi Rp 10.000.000
Saham biasa Rp 300.000.000
Saldo laba Rp 200.000.000
Total kredit Rp 830.000.000

Soal 3.

PT Majapahit membeli 100% saham biasa PT Sriwijaya pada tanggal 31 Desember


2020, seharga Rp150.000.000. Data dari neraca kedua perusahaan pada tanggal akuisisi
adalah sebagai berikut:

POS PT MAJAPAHIT PT SRIWIJAYA


KAS 65.000.000 18.000.000
PIUTANG USAHA 87.000.000 37.000.000
PERSEDIAAN 110.000.000
60.000.000
BANGUNAN DAN PERALATAN (BERSIH) 220.000.000
150.000.000
INVESTASI PADA SAHAM PT SRIWIJAYA 150.000.000 -
TOTAL ASET 632.000.000
265.000.000
UTANG USAHA 92.000.000 35.000.000
WESEL BAYAR 150.000.000 80.000.000
SAHAM BIASA 100.000.000 60.000.000
SALDO LABA 290.000.000
90.000.000
TOTAL KEWAJIBAN DAN EKUITAS SAHAM 632.000.000 265.000.000

Pada tanggal penggabungan usaha, nilai buku dari aset dan kewajiban PT Sriwijaya
mendekati nilai wajarnya, kecuali untuk persediaan yang mempunyai nilai wajar
Rp84.000.000 serta bangunan dan peralatan (bersih) yang mempunyai nilai wajar
Rp165.000.000.

Diminta:

a) Buatlah ayat jurnal eliminasi yang diperlukan untuk menyusun neraca konsolidasi sesaat
setelah penggabungan usaha
b) Buatlah kertas kerja neraca konsolidasi.

Jawab :

a) Jurnal Eliminasi
Saham biasa – PT Sriwijaya Rp 60.000.000
Saldo Laba Rp 90.000.000
Investasi pada saham biasa PT Sriwijaya Rp 150.000.000

b) Kertas Kerja Neraca Konsolidasi (Dalam Rp 000)


PT Majapahit dan anak perusahaan
Kertas kerja neraca konsolidasi
31 desember 2020

Rekening PT Majapahit PT Sriwijaya Eliminasi


Konsolidasi
Debet Kredit
Kas Rp 65.000 Rp 18.000 Rp 83.000
Piutang Usaha 87.000 37.000 124.000
Persediaan 110.000 60.000 170.000
Bangunan & Peralatan (net) 220.000 150.000 370.000
Investasi pd saham Sriwijaya 150.000 Rp 150.000 -
Total Debit Rp 632.000 Rp 265.000 Rp747.000

Utang U saha 92.000 35.000 127.000


Wesel Bayar 150.000 80.000 230.000
Saham Biasa:
PT Majapahit 100.000 100.000
PT Sreiwijaya 60.000 60.000
Saldo Laba 290.000 90.000 90.000
290.000
Total Kredit Rp 632.000 Rp 265.000 Rp 150.000 Rp150.000
Rp747.000

Soal 4.
PT Mitsubishi membeli 100% saham biasa PT Honda pada tanggal 31 Desember
2019. Data dari neraca PT Mitsubishi dan PT Honda pada tanggal akuisisi adalah sebagai
berikut.
PT
POS MITSUBISHI PT HONDA

KAS DAN PIUTANG USAHA 80.000.000 30.000.000

PERSEDIAAN 150.000.000 350.000.000

BANGUNAN DAN PERALATAN (BERSIH) 430.000.000 80.000.000

INVESTASI PADA SAHAM PT SRIWIJAYA 167.000.000  

TOTAL ASET 827.000.000 460.000.000


     

UTANG USAHA 100.000.000 110.000.000

UTANG JANGKA PANJANG 400.000.000 200.000.000

SAHAM BIASA 200.000.000 140.000.000

SALDO LABA 127.000.000 10.000.000


TOTAL KEWAJIBAN DAN EKUITAS PEMEGANG
SAHAM 827.000.000 460.000.000
Pada tanggal penggabungan usaha, kas dan piutang PT Honda memiliki nilai wajar
Rp28.000.000, persediaan memiliki nilai wajar Rp357.000.000, bangunan dan peralatan
memiliki nilai wajar Rp92.000.000

Diminta :
a) Buatlah ayat jurnal eliminasi yang diperlukan dalam penyusunan neraca konsolidasi pada
tanggal 1 Januari 2020.
b) Buatlah kertas kerja neraca konsolidasi.
c) Susunlah neraca konsolidasi dalam bentuk yang benar

Jawab :
a) Ayat Jurnal Eliminasi

Saham Biasa PT Honda Rp 140.000.000


Saldo Laba PT Honda Rp 10.000.000
Diferensial Rp 17.000.000
Investasi pada saham biasa Honda Rp 167.000.000

b) Kertas Kerja Neraca Konsolidasi (Dalam Rp 000)

PT Mitsubishi dan PT Honda


Kertas kerja konsolidasi
1 Januari 2020
Rekening PT Mitsubishi PT Honda Eliminasi Konsolidasi
Debet Kredit
Kas dan Piutang Usaha Rp 80.000 Rp 30.000 Rp 2.000 Rp108.000
Persediaan 150.000 350.000 7.000 507.000
Bangunan dan Peralatan 430.000 80.000 12.000 522.000
Diferensial 17.000 17.000 -
Investasi pada saham
PT Honda 167.000 167.000 -
Total Debit 827.000 460.000 1.137.000

Utang Usaha Rp 100.000 Rp 110.000 Rp 210.000


Utang Jangka Panjang 400.000 200.000 600.000
Saham Biasa : -
Mitsybishi 200.000 200.000
Honda 140.000 140.000 280.000
Saldo Laba 127.000 10.000 10.000 147.000
Total Kredit Rp827.000 Rp 460.000 Rp186.000Rp186.000Rp1.437.000

c) Neraca Konsolidasi dalam bentuk yang benar (Dalam Rp 000)

PT Mitsubishi dan anak perusahaan


Neraca konsolidasi
1 Januari 2020

Kas dan Piutang Usaha Rp108.000 Utang Usaha Rp210.000


Persediaan Rp 507.000 Utang Jangka Panjang Rp600.000
Bangunan dan Perlatan Rp 522.000 Saham Biasa Rp 200.000
Saldo Laba Rp 127.000 Rp327.000
Total Asset Rp 1.137.000 Total Kewajiban Rp 1.137.000

Anda mungkin juga menyukai