Hari ini di desa pineung si alet-alet akan dilaksanakan kegiatan pendidikan kesehatan mengenai gizi
balita. Yang akan dilakukan oleh perawat keluarga yang sedang bertugas di desa tersebut.
Sebelumnya para perawat keluarga telah melakukan pengkajian, dari hasil pengkajian yang telah
dilakukan ternyata para perawat keluarga dan ibu yang mempunyai anak balita masih belum
mengetahui kebutuhan gizi yang seimbang untuk balita nya. Kasus yang sering terjadi yaitu status gizi
yang rendah dikarenakan para balita tidak mendapatkan kebutuhan gizi yang seimbang.
Perawat keluarga: (Mengunjungi rumah ibu sri untuk memberikan promosi kesehatan tentang nutrisi
dan pemeliharaan kesehatan pada balita).
Perawat keluarga: “Assalamualaikum ibu, perkenalkan kami perawat keluarga yang akan memberikan
penyuluhan tentang gizi dan pemeliharaan kesehatan pada ibuk bagaimana ibu bisa ?”
K2 : oh gitu, dulu waktu anak saya seumur dengan anak ibu, paling saya kasih
bubur aja
Ketika K1 dan K2 sedang mengobrol, tiba’ ibu k3 datang menghampiri dan ikut mengobrol
K3 : asslamualaikum bu, sudah datang dari tadi?
K1 dan k2 : iya bu,sudah sekitar 10 menitan yang lalu ko bu
K3 : sebelum nya ibu sudah pernah belum mengikuti acara penyuluhan tentang
gizi balita?
K1 : emmhh saya mah belum pernan bu, makanya saya ingin ikut acara
penyuluhan ini,
K2 : iya bu sama saya juga belum pernah, dan di desa ini memang baru pertama
kali diadakan penyuluhan tentang gizi balita, makanya saya tertarik untuk datang ke
peyuluhan ini
K3 : oh begitu ya bu, baiklah nampaknya acara nya akan segera dimulai ya bu
Setelah menunggu beberapa lama, para ibu yang membawa balitanya datang ke kantor kepala
desa, dan acara pun dimulai.
Kader : Assalamualaikum Ibu-ibu,, terima kasih banyak sudah menyempatkan hadir
di acara penyuluhan ini. Penyuluhan ini akan menjelaskan tentang gizi balita berdasarkan
hasil observasi dari perawat yang berkunjung ke desa kita. Nanti mereka juga yang akan
memberikan penyuluhan.
Terdengar suara bising Ibu-ibu yang telihat sangat antusias menunggu perawat yang akan
memberikan penyuluhan datang. Terlihat Ns Desi dan Ns Dita datang menghampiri
kumpulan ibu-ibu.
Kader : Wahh,, Itu dia neng Desi dan Dita baru saja datang. Selamat Datang.... ibu-
ibu mari saya perkenalkan terlebih dahulu. Yang sebelah kiri ini neng Dita, sebelahnya neng
Desi.
Perawat : Selamat pagi Ibu-ibu semua apa kabar? Ibu-ibu sehat semuanya?
Kader : Jadi sekarang Ibu-ibu duduk manis mendengarkan penyhuluhan dari neng
dita dan neng desi, nanti ada sesi tanya jawab kalau ada pertanyaan atau keluhan dari anak-
anak ibu setelah penyuluhan. Mari neng silakan dimulai.
Peyuluhan pun dimulai dibawakan oleh Ns Desi dan Ns Dita dan para iu-ibu terlihat tekun
mendengarkan penyuluhan (terlampir). Mereka menjelaskan tentang
Setelah selesai penyuluhan, Ibu kader memberikan kesepatan bagi para Ibu-ibu untuk
mengajukan pertanyaan. (Lalu Ibu K1,K2, dan K3 mengajukan pertanyaan yang tentan anak-
anak mereka).
K2 : Anak saya susah makan sus,maunya makan jajanan warung saja,minum
susu juga tidak mau,
Ns Desi : coba menu atau tampilannya divariasikan,bisa juga makanannnya dibentuk
seperti boneka,replika wajah dan sebagainya,Insyaallah nanti adeknya mau
makan
K2 : Iya suster, tapi anak saya juga malas makan..
Ns Desi : Ibu bisa memberikan kasih sayang ibu saat mengajak anak ibu makan, peluk
dia dan beri perhatian, selalu buat dia ceria. Saya yakin anak ibupun anak
dengan senang hati untuk makan apabila orang tuanya memberikan
kenyamanan kepadanya.
K1 : Ibu kalo anak saya kurus sekali. Iya memang sus, anak saya sudah dari bayi
tidak mau makan, saya bingung bagaimana cara mengatasinya karena saya
juga serba kekurangan.