Anda di halaman 1dari 1

LIBAS SKENSA LEWAT ADU PENALTI, SMUHBLIG KE FINAL FUTSAL HARI PENDIDIKAN NASIONAL

Minggu, 30/4/2017. SMK Muhammadiyah Bligo akhirnya berhasil melaju ke Final Futsal
Hari pendidikan Nasional setelah pada pertai Semi final yang dilaksanakan beberapa
jam lalu berhasil mengalahkan tim SMK N 1 Kedungwuni lewat drama adu penalti.
Kemenangan dengan skor 7 � 6 ini berlangsung cukup dramatis dan menguras emosi,
pasalnya SMK Muhammadiyah Bligo sempat unggul 3-1 sebelum akhirnya disamakan skor
oleh para punggawa Skensa pada waktu normal.
SKOR DAN ASSISST NEGRO
Babak pertama berlangsung cukup ketat dan Smuhblig sudah unggul cepat 1 � 0 pada
menit ke dua melalui Negro, namun beberapa waktu kemudian sempat disamakan oleh tim
Skensa menjadi 1-1. Pada babak ini coach BW terus melakukan rotasi pemain demi
menjaga stamina anak asuhnya namun permainan sempat berlangsung keras, dan tim
skensa mengajak untuk bermain cepat. Tetapi tim smuhblig tidak ingin terpancing dan
meladeninya dengan bermain tempo lambat, serta sesekali melakukan tusukan mematikan
ke jantung pertahanan lawan. Alhasil, Smuhblig berhasil menutup babak pertama
dengan tambahan satu gol lagi menjadi 2-1.
HADIAH PENALTI
Beberapa menit setelah babak kedua dibunyikan, kedua tim bermain dengan penuh
konsentrasi. Permainan yang ditampilkan oleh kedua tim kali ini berlangsung lebih
cepat dibanding babak pertama, lagi � lagi smuhblig berhasil melakukan tusukan ke
area gawang skensa melalui Uut, tapi usahanya digagalkan oleh sang kiper lawan
dengan ganjalan keras sehingga berakibat pada jatuhnya sang kapten Smuhblig ini di
area penalti. Dan Priiittttt.... wasit langsung menunjuk titik putih, barisan
Northwolves di tribun yang sudah melakukan Chant dari babak pertama semakin
semangat mendengar keputusan wasit memberikan penalti untuk Smuhblig. Uut sebagai
algojo penalti berhasil menjalankan tugasnya dengan baik untuk menjauhkan interval
skor menjadi 3-1.
DIBAYAR MAHAL
Kemenangan ini meski harus dibayar mahal dengan cederanya Negro, pemain yang juga
mencatatkan namanya di papan skor pada pertandingan sebelumnya (perempat final)
melawan SMA 4 pekalongan ini harus keluar lapangan setelah mendapat tekelan keras
dari pemain belakang Skensa, semoga saja dia bisa bermain pada partai final nanti
malam. Keluarnya Negro agak meredupkan motivasi dari pemain Smuhblig yang
konsentrasi sudah mulai berkurang. Sehingga smuhblig harus kecolongan dua gol dari
skensa menjelang babak kedua berakhir, dan skor akhir diwaktu normal adalah 3 � 3.
Pertandingan harus dilanjutkan dengan adu penalti.
DRAMA PENALTI
Babak adu penalti berlangsung cukup dramatis, penendang kedua smuhblig sempat gagal
menjalankan tugasnya dengan baik. Sehingga keuntungan berada di pihak skensa, pada
waktu inilah kejelian pelatih dan ofisial diuji, dan dimasukkan M. Yusuf untuk
menggantikan kiper utama Smuhblig. Pergantian ini ternyata membuahkan hasil, karena
M. Yusuf berhasil menggagalkan satu penalti dari penendang Skensa. Skor pun menjadi
imbang kembali, dan harus dilakukan tos � tosan untuk menentukan pemenangya. Pada
pilihan ini Smuhblig mendapatkan keuntungan menjadi penendang dan tim pelatih
memilih sang kiper untuk menjadi Algojo penalti, mungkin karena dianggap feeling
mentalnya sedang naik setelah berhasil menggagalkan tendangan penalti lawan tadi.
Beban jelas ada di pundak sang algojo, seandainya bisa memasukkan maka tim akan
lolos ke final, seandainya tidak masuk maka harus merelakan tiket final pada
Skensa. Dan akhirnya Yusuf sebagai kiper pengganti dan algojo penalti tos � tosan
berhasil menjalankan tugasnya dengan baik.
AYO NORTWHWOLVES...
�Tidak ada pemain bintang, semua adalah hasil kerja keras bersama dan anggota tim
telah menjalankan tugasnya dengan baik. Kami membutuhkan do�a dan dukungan
Northwolves di final nanti� ungkap coach BW. Dengan kemenangan ini SMK Muhammadiyah
Bligo pada partai final yang digelar sekitar jam 19.30 WIB akan berjumpa dengan SMK
N 3 Pekalongan. Dan semoga yang terbaik untuk Tim Smuhblig.

Anda mungkin juga menyukai