1.

magma primer merupakan magma asli yang fresh/baru terbentuk akibat partial melting tanpa
mengalami proses apapun. Magma tersebut berasal dari partial melting mantel. Karena mantel
sifatnya basaltik, masa yang terbentuk magma basa juga. Perubahan menjadi intermediet - asam
disebabkan karena proses diferensiasi seperti asimilasi dan magma mixing.

2. Feldspatoidal felsic rock merupakan batuan asam yang mempunyai karakteristik mineralogi feldspar
+ alkali feldspar + feldspatoid bersamaan tanpa adanya kuarsa. Terbentuk dari magma asam yang tidak
jenuh silika sehingga kuarsa tidak terbentuk dan feldspatoid terbentuk. Biasanya magma tidak jenuh
silika merupakan seri magma alkaline

3. Magma toleitik mempunyai senyawa Al2O3 yang lebih rendah (kurleb <16%), K2O lebih rendah
(<1%), Fe2O3+FeO lebih tinggi. Sedangkan magma kalk alkali mempunyai senyawa Al2O3 lebih tinggi
(>16%), K2O lebih tinggi (1-2%), FeO+Fe2O3 lebih rendah. --- Biar lebih jelas liat grafik di fotokopian
materi halaman 4)

Secara genesa, magma toleitik bisa terbentuk di setting tektonik manapun sedangkan magma kalk
alkali hanya terbentuk di setting konvergen(subduksi). Secara lebih rinci lagi, toleitik di subduksi
terbentuk di kedalaman lebih dangkal dan derajat partial meltingnya lebih tinggi.

Materi UAS

- Seri Magma, tatanan tektonik

- Klasifikasi batuan beku, parameter dan penggunaan nya
- Klasifikasi batuan metamorf