Anda di halaman 1dari 6

Proposal Rencana Studi

A. Latar Belakang dan Motivasi

Perkembangan industri keungan syariah di Indonesia belum berjalan dengan


optimal, padahal dengan populasi 85% berpenduduk muslim menjadikan indonesia
sebagai pasar yang amat mejanjikan dalam pertumbuhan dan perkembangan industri
keungan syariah seperti perbankan syariah, pasar modal syariah, industri keungan non
bank, dan lain-lain. Sesuai dengan data yang dikeluarkan oleh Islamic Financial
Stability Industry (IFSI) pada tahun 2016 mencatat bahwa Indonesia menduduki
posisi ke-9 sebagai negara yang memilki aset keungan syariah terbesar di dunia
sebesar 53,9 miliar dolar. Hal itu masih tidak berbanding dengan Malaysia yang
tampil menduduki posisi pertama dengan total aset 415,4 miliar dolar di ikuti Saudi
Arabia posisi ke dua dan Iran posisi ke tiga dengan masing-masing aset sebesar 413
dan 345,5 miliar dolar.

Data yang diterbitkan IFSI diatas menjadi sebuah bahan intropeksi bagi kita
dan saya pribadi bahwa masih rendahnya antusias pemerintah dalam mengembangkan
industri keungan syariah. Padahal pertumbuhan industri keuangan syariah cukup
stabil dalam 5 tahun terakhir yaitu berada pada kisaran 34-49% yoy (year on year).
Perbankan Syariah sebagai salah satu pasar industri keungan syariah per Oktober
2013, berhasil meraup aset sebesar Rp.236 T. Bank Syariah juga berhasil
mengumpulkan dana masyarakat sebesar Rp.188 T dan menyalurkan pembiayaan
sebesar Rp.196 T. Dari total pembiayaan tersebut, sebesar Rp.121 T (62 persen)
pembiayaan disalurkan untuk Usaha Kecil dan Menengah (UKM). Sehingga dari data
yang dipaparkan diatas memberi sebuah isyarat kepada kita bersama bahwa industri
keungan syariah dapat menjadi salah satu instrumen ekonomi demi menstabilkan
roda perekonomian di Indonesia.

Demi dapat mengembangkan industri keuangan Syariah serta memanfaatkan


peluang tersebut dibutuhkan SDM yang mumpuni dalam arti memahami konsep
secara teori dan praktek sehingga dapat berinovasi dalam menciptakan produk-produk
syariah yang sesuai dengan konsep syariah dan mampu menjalankan roda industri
perbankan dan jasa keuangan syariah yang memberikan nilai kepuasan bagi
masyarakat. Dengan asumsi pertumbuhan 34-49% pertahun, mengidentifikasikan
bahwa maka rata-rata kebutuhan terhadap SDM industri keuangan syariah sekitar
15.000 orang pertahun. Padahal saat ini perguruan tinggi di Indonesia baru
menghasilkan lulusan sekitar 3000 orang pertahun.

Memanfaatkan peluang pertumbuhan dan perkembangan serta banyak nya


SDM yang masih dibutuhkan oleh industri keungan syariah, memotivasi saya untuk
mempelajari Hukum Bisnis Syariah lebih mendalam. Belajar Hukum Bisnis Syariah
merupakan salah satu komponen penting dalam industri keuangan syariah demi
menjaga prinsip dan kemurnian industri tersebut. Sehingga dapat berjalan sesuai
dengan kaidah dan nilai-nilai yang ditetapkan oleh islam seperti jauh dari riba.
Didalam jurusan Hukum Bisnis Syariah saya akan mempelajari berbagai mata
kuliah yang berkaitan langsung dengan industri keuangan syariah diantaranya yaitu
Fiqih Muamalah, Fiqih dan Manajemen Zakat, Fiqih dan Manajemen Wakaf, Hukum
Lembaga Keuangan Bank dan Non Bank, dan lain-lain. Semua mata kuliah tersebut
terutama Fiqih Muamalah adalah ilmu yang penting untuk dikuasai oleh para sarjana
yang ingin berkecimpung di dunia industri keuangan syariah. Dengan demikian
mempelajari disiplin ilmu tersebut dapat menghadirkan sudut pandang yang lebih
komprehensif bagi industri keuangan syariah. Lebih jauh lagi bermanfaat bagi
perekonomian Indonesia ke depannya.

B. Rincian Program Studi

Program Studi Hukum Bisnis Syariah


Institusi Penyelengga Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim
Malang
Lokasi Jalan Gajayana No. 50 Malang
Telp: +62 341 551354
Kredit dan Durasi 158 sks/ 4 tahun
Akreditasi B
Gelar S.H
Sekilas Tentang Program Studi Program ini dirancang untuk mempersiapkan
sumber daya insani yang unggul, profesional
serta memahami konsep-konsep syariah terutama
dalam hukum Ekonomi Islam, sehingga
mempunyai kemampuan dan skill dalam
memenuhi kebutuhan SDI perkembangan
Ekonomi Islam di Indonesia.

C. Waktu Pelaksanaan Studi

Waktu pelaksanaan studi di rencanakan selama 4 tahun, yang mana telah


dimulai pada bulan Agustus 2016 dan selesai pada bulan Agustus 2020. Adapun
timeline rencana studi adalah sebagai berikut:

8 9 10 11 12 1 2 3 4 5 6 7 8
Semester 1
Semester 2
Semester 3
Semester 4
Semester 5
Semester 6
Semester 7
Semester 8
D. Mata Kuliah

Periode Studi Waktu Mata Kuliah SKS


Semester 1 Agustus 2016- 1. Bahasa Indonesia 2
Desember 2016 2. Ilmu Alamiah dasar 2
3. Filsafat Ilmu 2
4. Studi Al-Qur’an dan Al-Hadist 2
5. Studi Fiqih 2
6. Teosofi 2
7. Sejarah Peradaban Islam 2
8. Bahasa Arab Maharah Istima’ I 1
9. Bahasa Arab Maharah Kitabah I 1
10. Bahasa Arab Maharah Kalam I 2
11. Bahasa Arab Maharah Qira’ah I 2
Semester 2 Februari 2017- 1. PKN 2
Juni 2017 2. Bahasa Arab Maharah Istima’ II 1
3. Bahasa Arab Maharah Kitabah II 2
4. Bahasa Arab Maharah Kalam II 1
5. Bahasa Arab Maharah Qira’ah II 2
2
6. Ulumul Qur’an
2
7. Ulumul Hadist
8. Pengantar Ilmu Hukum
3
9. Ushul Fiqih I
2
10. Fiqih Ibadah
2
11. Fiqih Munakahat
2
Semester 3 Agustus 2017- 1. Fiqh dan Manajemen Zakat di Indonesia 2
Desember 2017 2. Hukum Administrasi Negara 2
3. Hukum Perdata Islam di Indonesia 2
4. Qira’atul Kutub 2
5. Hukum Dagang 2
6. Hukum Acara Perdata 2
7. Fiqh Mawaris 2
8. Hukum Transportasi 2
9. Hukum Pajak 2
10. Hukum Perusahaan 2
11. Hukum Lembaga Keuangan Bank dan
Non Bank 2
12. Hukum Ketenagakerjaan 2
Semester 4 Februari 2017- 1. Fiqh Muamalah 2
Juni 2017 2. Pengantar Tata Hukum Indonesia 2
3. Hukum Perdata 2
4. Tarikh Al Tasyri' 2
5. Tafsir Ayat Al-Ahkam 2
6. Hadits Al-Ahkam 2
7. Bahasa Inggris I 3
8. Ushul al Fiqh II 3
9. Metodologi Penelitian 2
10. Hukum Agraria 2
11. Fiqh dan Manajemen Wakaf di 2
Indonesia
Semester 5 Agustus 2017- 1. Bahasa Inggris II 3
Desember 2017 2. Hukum Acara Peradilan Agama 2
3. Metodologi Penelitian Hukum 2
4. Hukum Acara Peradilan Tata Usaha 2
Negara
5. Syariah dan HAM 2
6. Fiqih Muamalah II 2
Semester 6 Februari 2017- 1. Hukum Pasar Modal 2
Juni 2017 2. Hukum Acara Mahkamah Konstitusi 2
3. Studi Naskah Hukum Bisnis 2
4. Teori dan Praktek Pembuatan Kontrak 2
5. Masail Fiqhiyah 2
6. Hukum hak Kekayaan Intelektual 2
7. Mata Kuliah Pilihan 12

Semester 7 Agustus 2017- 1. Praktek Kerja Lapangan Integratif 4


Desember 2017 2. Praktek Kemahiran Hukum 2
3. Hukum Administrasi Negara 2
4. Hukum Pidana 2
5. Hukum Acara Pidana 2
Semester 8 Februari 2017- 1. Qawaid Fiqhiyyah 2
Juni 2017 2. Ilmu Falak 2
3. Peradilan Agama 2
4. Hukum tata negara 2
5. Hukum Perjanjian Syariah 2
6. Hukum Penanaman Modal 2
7. Skripsi 6

E. Aktivitas diluar Perkuliahan

Untuk mengisi waktu di luar jam perkuliahan, saya mengikuti dan bergabung
unit kegiatan mahasiswa (UKM) yaitu LKP2M (Lembaga Kajian, Penelitian, dan
Pengembangan Mahasiswa) dan HTQ (Hai’ah Tahfidzul Qur’an).

UKM LKP2M adalah suatu unit kegiatan mahasiswa dibawah naungan


kampus. Saya merasa sangat bangga dan beruntung bisa bergabung dengan LKP2M
yang dikenal sebagai UKM bergengsi di lingkungan civitas akademika UIN Malang.
Bagi saya pribadi UKM LKP2M ibarat rumah akademik kedua setelah Universitas.
Karena bergabung dengan UKM LKP2M sangat membantu saya dalam proses
kegiatan akademik serta dapat menjadi suatu wadah dalam mengasah skill saya dalam
dunia penulisan dan penelitian . Di LKP2M saya dan teman-teman lainnya di motivasi
untuk banyak membaca berbagai literatur sehingga bertambahnya wawasan
cakrawala, diajarkan bagaimana sistematis dalam menulis ilmiah, diajak untuk
berdiskusi bersama guna membahas dan menyelesaikan permasalahan yang ada,
belajar meneliti, studi banding serta berbagai kegiatan yang menyenangkan lainnya.
Selain aktif di LKP2M, saya juga turut aktif dalam kegiatan menghapal Al-
qur’an yang dibawahi oleh sebuah unit kegiatan mahasiswa yaitu HTQ. Sebagaimana
hal nya LKP2M yang terkenal dalam bidang akademik maka HTQ pun juga terkenal
dan banyak di minati oleh mahasiswa UIN Malang. Sehingga keberadaan HTQ di
UIN Malang menjadi sebuah respon positif bagi harum nya nama UIN Malang
sebagai kampus tempat nya para penghapal Al-qur’an.

Adanya HTQ tidak hanya menyuguhkan kegiatan menghapal Al-qur’an saja,


tapi juga menfasilitasi kegiatan keagamaan lainnya seperti kajian keagamaan, tashih
bacaan Al-Qur’an, Musabaqah Hifzil Qur’an dan sebagai nya. Semua kegiatan itu
dibentuk demi menyeimbangkan antara ruh dan nilai-nilai akademik serta spritual
kepada mahasiswa terkhusus bagi saya pribadi sehingga terwujudnya mahasiswa yang
cerdas secara akademik dan agamis secara pribadi.

Oleh karena itu, mengkuti kegiatan LKP2M dan HTQ begitu memberikan
nilai positif tersendiri bagi saya dalam menjalani kehidupan serta kegiatan belajar di
UIN Malang. Saya merasa senang menjalani rutinitas belajar saya di UIN Malang
dengan lingkungan dan kegiatan yang begitu mendukung lagi bermanfaat, sehingga
kegiatan apa pun di luar kampus tidak terbuang dengan sia-sia.

F. Topik Dalam Penulisan Skripsi

Delapan puluh lima persen populasi Muslim di Indonesia sesungguhnya dapat


dimanfaatkan oleh pemerintah dalam menambah pemasukan devisa negara guna
membangun infrastruktur dan pembiayaan operasional negeri ini. Pemasukan devisa
tersebut didapat dari dana umat muslim yang terkumpul dalam bentuk zakat. Kajian
skripsi dengan topik Zakat sangat perlu dibahas dan menjadi bahan penelitian yang
menarik bagi saya saat menyusun skripsi suatu saat nanti. Bagaimana tidak menarik,
Pemerintah masih kurang memberikan perhatian khusus akan instrumen kebijakan
zakat dialokasikan untuk pembangunan negeri. Sedangkan penerimaan pengumpulan
zakat di Indonesia tergolong sangat besar.

Berdasarkan penghitungan BAZNAZ dan IPB mencatat bahwa PDB tahun


2010 potensi zakat di Indonsia sebesar 217 triliun, jumlah itu meningkat pada tahun
2015 sebesar 280 triliun. Dengan pendapatan sebsar itu dapat dijadikan sebagai
sumber dana bagi pemerintah dan masyarakat dalam menjalankan perekonomian,
mengentaskan kemiskinan serta kesenjangan sosial.

Dengan menulis skripsi bertemakan zakat diharapkan dapat menjadi motivasi


bagi pemerintah terutama masyarakat agar giat untuk mengeluarkan zakat dan
mengalokasikannya secara tepat guna kestabilan roda perekonomian Indonesia.
G. Implementasi Studi

Setelah menamatkan studi di UIN Malang, maka saya bercita-cita untuk


mengabdikan ilmu saya dengan bergabung di Instansi Pemerintahan selama -3 tahun
guna mencari dan menimba pengalaman- seperti Perbankan Syariah atau Badan Amil
Zakat Nasional (BAZNAZ) atau Badan Wakaf Nasional (BWI) maupun Majelis
Ulama’ Indonesia (MUI). Semua instansi tersebut merupakan suatu wadah yang tepat
bagi saya untuk mengimplementasikan ilmu yang saya pelajari di jurusan Hukum
Bisnis Syariah.

Disamping mengabdi di Instansi Pemerintahan, saya memiliki keinginan kuat


untuk mengajarkan disiplin ilmu saya dengan menjadi seorang dosen apabila saya
telah menyelesaikan pendidian pasca, yang akan saya wujudkan setelah 3 tahun
selesainya pendidikan sarjana.

Anda mungkin juga menyukai