Anda di halaman 1dari 7

FORMAT

ANALISA PROSES INTERAKSI

Inisial klien : Tn. A Nama Mahasiswa : Moh. Ali Makki


Status interaksi perawat – kien : Pertemuan pasien (SP 1) Tanggal : 24 Juni 2019
Lingkungan : Tenang dan nyaman dikamar pasien Jam : 10.00 wib
Deskripsi Klien :Tidur dengan posisi tangan dan kaki diikat” Bangsal : isolasi 2
Tujuan (Berorientasi pada klien) : Pasien dapat membina hubungan saling percaya
Pasien mendapatkan rasa aman dan nyaman
Pasien mendapat terapi yg adekuat

KOMUNIKASI KOMUNIKASI NON ANALISA ANALISA RASIONAL


VERBAL VERBAL BERPUSAT PADA BERPUSAT PADA
PERAWAT KLIEN
P : Assalamualaikum P : tersenyum menatap Perawat memulai Pasien tampak tidak Mengucapkan salam, dan
bapak, perkenalkan nama pasien percakapan dengan siap bersedia berinteraksi sikap ramah merupakan
saya Moh. Ali Makki. terbuka dengan perawat awal terjadinya hubungan
Nama Panggilan saya Ali. Px : melihat kearah saling percaya pasien
“Bapak namanya siapa?, perawat, kontak mata dengan perawat
senang di panggil apa? kurang dengan menutup
mata
Px : “Arif” P: tersenyum menatap Perawat merasa pasien Pasien mulai kooperatif, Mengenal nama pasien
pasien, Kontak mata sedikit terbuka untuk pasien tampak sedikit akan memudahkan
bersahabat berkenalan tertarik berkenalan interaksi dan membina
Px: menyebutkan nama dengan perawat hubungan saling percaya
dengan muka datar
P: “Bagaimana perasaan P: kontak mata baik, Perawat memandang Pasien tidak Menanyakan perasaan
bapak hari ini?” tersenyum menatap wajah pasien berusaha memperhatikan perawat pasien merupakan suatu
pasien membangun keakraban tanda sikap perhatian
dengan pasien terhadap pasien
Px: kontak mata kurang,
tidak memperhatikan
perawat
Px: (diam) P: tersenyum menatap Perawat menganalisa Pasien tampak gelisah, Tidak ada jawaban dari
pasien, menunjukkan respon pasien dan tidak mampu pasien menunjukkan
perhatian menjawab pertanyaan tidak ingin berinteraksi
perawat dengan perawat.
Px: kontak mata kurang,
tidak menjawab
P: “Bagaimana kalau hari P: tersenyum menatap Perawat Pasien tampak tidak Setiap interaksi harus
ini kita berbincang- pasien mempertahankan sikap memperhatikan bahasan berdasarkan kontrak
bincang tentang kondisi terbuka, menunjukkan dalam interaksi yang telah dibuat dan
bapak Chusaeri? perhatian kepada pasien pasien harus diingatkan
Bagaimana kalau Px: Menatap perawat pada kontrak yang telah
waktunya 15 menit dan sebentar lalu melihat ke disepakati untuk
tempatnya dikamar sini atas kembali mengarahkan proses
saja pak?” interaksi
Px: (diam) P: tersenyum menatap Perawat menganalisa Pasien tampak gelisah, Tidak ada jawaban dari
pasien respon pasien dan tidak mampu pasien menunjukkan
menjawab pertanyaan pasien tidak kooperatif
Px: kontak mata kurang, perawat dan tidak ingin
tidak menjawab berinteraksi dengan
perawat.
P: “bapak tau tidak, P: kontak mata baik, Perawat menganalisa Pasien tidak Memberikan suatu
alasan bapak chusaeri menghadap pasien respon pasien memperhatikan pertanyan yang
diikat?” pertanyaan perawat merupakan upaya
Px: melihat ke arah atas perawat agar pasien
dapat mengingat apa
yang telah dilakukan
Px: (diam) P: tersenyum menatap Perawat menganalisa Pasien tidak kooperatif Tidak ada jawaban dari
pasien respon pasien berharap pasien menunjukkan
pasien mengatakan apa pasien tidak kooperatif
Px: kontak mata kurang, yang ingin digali perawat dan tidak ingin
tidak menjawab berinteraksi dengan
perawat.
P: “Bapak diikat disini P: menghadap pasien, Perawat Pasien tidak Perawat menggunakan
karena bapak gelisah tersenyum mempertahankan sikap memperhatikan teori teknik komunikasi
marah-marah, tidak mau Px: menatap perawat terbuka dan terapeutik pertanyaan perawat terbuka. Hal ini sesuai
makan dan minum obat,. sebentar lalu kembali dengan teori bahwa sikap
Jadi kalau bapak mau menghadap atas teraupetik yaitu
dilepaskan ikatannya keterbukaan, jujur,
bapak harus nurut keiklasan dan
dengan perawat, tidak penggunaan teknik
boleh marah-marah teraupetik akan
,harus mau makan dan mempengaruhi
minum obat. keberhasilan interaksi.
Px: (diam) P: badan condong Perawat menujukkan Pasien masih enggan
menghadap pasien, perhatian pada pasien menjawab
mempertahankan kontak
mata

Px: tidak ada kontak


mata, pasien tidak
merespon
P: “kalau ingin talinya P: tersenyum, Perawat mencoba Pasien tidak ingin Fokusing merupakan
cepat dilepas bapak harus memandang pasien mempertahankan sikap berinteraksi dan tidak salah satu teknik
minum obat dulu. Ini terbuka dan memberi memperhatikan perawat komunikasi terupetik.
obat yang harus diminum penjelasan pada pasien Fokusing sangat
siang ini, ada 2 obat. agar Px: tidak ada kontak diperlukan dalam rangka
tidak gelisah dan marah- mata memfokuskan topik yang
marah lagi dan yang akan dibahas dalam suatu
satunya utuk obat anti pembicaraan.
hipertensi pak”

P: “waktunya minum P: perawat tersenyum Perawat mencoba Perawat menggunakan


obat harus minum obat ya menatap pasien mempertahankan sikap teori teknik komunikasi
pak. Biar cepet talinya terbuka terbuka. Hal ini sesuai
dilepaskan. Terus nanti Px: diam, menatap ke atas dengan teori bahwa sikap
kalau ikatannya sudah teraupetik yaitu
dilepas, bapak harus keterbukaan, jujur,
segera mandi, ganti keiklasan dan
bajunya ya” penggunaan teknik
teraupetik akan
mempengaruhi
keberhasilan interaksi
Px: (diam) P: mempertahankan Perawat menganalisa Pasien tampak tidak
kontak mata, menghadap respon pasien kooperatif
pasien
Px: tidak menatap
perawat, pandangan
kosong
P: “Bagaimana perasaan P: badan condong Perawat memotivasi Pasien tampak enggan Membantu
bapak setelah berbincang- menghadap pasien, pasien untuk mengingat menjawab mengingatkan pasien
bincang tentang alasan tersenyum. topik yang telah dibahas. mengenai topik yang
bapak diikat ?. Coba telah dibahas
jelaskan kembali kenapa Px: menatap ke atas,
bapak sekarang masih tidak merespon perawat.
diikat?,

Px: (diam) P: badan condong Perawat


menghadap pasien, mempertahankan sikap
tersenyum. terbuka

Px: menatap ke atas,


tidak merespon perawat.
P: “baiklah bapak, saya P: badan condong Perawat Pasien masih enggan Membuat kontrak
harap bapak mengerti menghadap pasien, mempertahankan sikap menjawab dilakukan agar pasien
kenapa bapak diikat tersenyum. terbuka dan terapeutik mengetahui tindakan apa
ditempat tidur ini. yang dilakukan di
“Bagaimana kalau besok pertemuan selanjutnya
ketemu lagi dengan saya Px: menatap ke atas,
bapak?. Kira-kira jam tidak merespon perawat.
09.00 wib ya bapak,
tempat nya dikamar
bapak sini saja. “Yasudah
kalau begitu saya pamit
dulu ya bapak.
Wassalamualaikum...

Px: (diam)

Anda mungkin juga menyukai