“Pemilihan Sekda “PKH Efektif Turunkan

Harus Objektif” Kemiskinan”

Bewara
Sukapura EDISI APRIL
2019

Peta Politik Baru

Kabupaten Tasikmalaya
Berdasarkan Hasil Pileg 2019

Wakil Ketua Komisi I DPRD

Sebut Lima Nama
Calon Plt. Sekda

Wajah-Wajah Baru
Diprediksi Mengisi
Kursi DPRD
Kabupaten Tasikmalaya
Bewara
Sukapura

ara an
Salam Bew g it u p u n ­keduduk
ya. Be ya
a m a s a berlakun ti a p p
­ e r iodesasin
,a d ang se
dudukan Daerah, y ileg)
Setiap ke a n R a k y a t a n L egislatif (P
a k il m il ih yang
Dewan P
erw
m a ta h u n saja. Pe e n e n tu kan siapa
ingga li ntuk m
dibatasi h r k o n s ti tusional u
an jalu .
merupak d u k i k u rsi DPRD
endu an
berhak m e n g a n Pilpres d
d
bersama , termasu
k di
d ig e la r serentak n d o n e s ia pa
April 201
9, Pileg
D R I , d i seluruh I e n g u m u mkan sia
DP final m
n anggota U belum
pemiliha a la y a . K P
n Tasikm i.
Kabupate m k o ntestasi in
gd a la
pemenan mungkin
akan
a ja y a n g 019-
e n g e ta h ui siapa s a la y a periode 2
untuk m ­Tasik m ukan
Namun, D P R D K abupaten il e g s u d ah melak
­mengisi k ­ ursi serta P
-m a s in g partai pe
sing
2024, ma ndiri.
ngan ma
­penghitu
ya.
ti in formasin
Mari iku

Diterbitkan oleh: Sekretariat DPRD Kabupaten Tasikmalaya; - Dasar:

Undang-­undang No. 40 Th 1999 tentang Pers; - Pelindung: Pimpinan DPRD
­Kabupaten Tasikmalaya; - Penanggungjawab: Sekretaris DPRD K ­ abupaten
­Tasikmalaya; - Redaktur: Kabag Humas dan Persidangan; Editor: Aye Rakhmat
Hidayat; - Desain ­Grafis: Yana Suryana, SIP; - Fotografer: ­Rediana, Ucu Saeful Anwar.

Alamat: Sekretariat DPRD Kabupaten Tasikmalaya, Jl. Bojongkoneng Sukaasih By

Pass Singaparna Tlp. (0265) 543004 Fax. (0265) 543006

Bewara
Sukapura 3
 Daftar Isi
Jejer Carita
5 Ketua DPRD: “Pemilihan Sekda Harus ­Objektif”
8 Wakil Ketua Komisi I DPRD Sebut Lima Nama Calon Plt.
Sekda
10 Catatan Penting Pansus Pembahasan LKPJ Bupati
­Kabupaten Tasikmalaya
17 Peta Politik Baru Kabupaten Tasikmalaya Berdasarkan
Hasil Pileg 2019
20 Wajah-Wajah Baru Diprediksi Mengisi Kursi DPRD
­Kabupaten Tasikmalaya

Pamidangan Bewara
14 Serba-Serbi Pemilu Serentak 2019 Sukapura
Iber EDISI APRIL 2019
22 Klaim Pemkab Tasikmalaya: “Program PKH Efektif
Turunkan Kemiskinan”
24 KPUD Kabupaten Tasikmalaya Musnahkan Ribuan Surat
Suara Rusak
26 SK CPNS Formasi 2018 Diserahkan, April 2019 Langsung
Dapat Gaji
29 Penyuluhan Sosial Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba
31 Pembinaan Perhutani dan Dinas Kehutanan Terhadap
­Pamswakarsa
33 Merawat Taman Wisata Ciwulan

4 Bewara
Sukapura
 JEJER CARITA

Ketua DPRD:
“Pemilihan Sekda
Harus Objektif”
SINGAPARNA—Posisi Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten
­Tasikmalaya, sejak Sekda sebelumnya tersandung perkara hukum,
masih dipegang oleh Plh. Atas kenyataan tersebut, Bupati ­Kabupaten
­Tasikmalaya, Ade Sugianto, bermaksud akan memilih sosok yang
dinilainya tepat untuk mengisi posisi Sekda secara definitif.

U
NTUK proses pemilihan S ­ ekda,
­Ketua DPRD ­Kabupaten
­Tasikmalaya, H Ruhimat,
meminta supaya Bupati Ade Sugianto
tidak memaksakan kehendak. Dengan
demikian pemerintah dapat menghasil-
kan panglima ASN yang p ­ rofesional
dan berintegritas.
Sekalipun demikian, Ruhimat m ­ enilai
paling tidak ada tiga figur layak men-
duduki ­jabatan Sekda. Antara lain
­Inspektur Kabupaten Tasikmalaya,
Dr. H. Iwan Saputra; Asisten Daerah
(Asda) I Setda Kabupaten T­ asikmalaya,
Ahmad Muksin; dan Plh. Sekda Iin
Aminudin.

Di samping itu, Ruhimat juga Ketiga nama yang disebutkan,

­mengingatkan supaya Bupati Ade
­Sugianto secara cermat mengacu pada
aturan perundang-undangan yang
berlaku. Hal tersebut disampaikan
atas pertimbangan, bahwa sekalipun
­penentuan Sekda merupakan hak
prerogatif bupati; faktor objektifitas
dan netralitas tetap mesti menjadi
­landasannya.
menurut Ruhimat, sama-sama p ­ ejabat
ber­pengalaman dan sudah bekerja
lama untuk Pemerintah K ­ abupaten
­Tasikmalaya. Dari sisi pangkat dan
golongan pun, ketiganya sudah
­mumpuni untuk menjadi panglima
ASN. Begitu juga dengan loyalitasnya
terhadap berjalannya roda pemerintah-
an tidak dapat diragukan lagi.

Bewara
Sukapura 5
 JEJER CARITA

“ Aturan pengisian Sekda sudah jelas dalam perundang-­

undangan, tinggal mengikutinya saja. Jangan sekali-­
kali lagi, dalam pemilihan dan menempatkan Sekda di
­Kabupaten Tasikmalaya ini dipaksakan, seperti Sekda
­sebelumnya

H. Ruhimat
Ketua DPRD Kabupaten Tasikmalaya

6 Bewara
Sukapura
 JEJER CARITA

“ Sikap saya biasa saja. Kita serahkan saja kepada b

­ upati.
Normatif saja. Sebagai seorang prajurit akan patuh
­terhadap perintah dan tugas yang diberikan dari pimpinan

Ahmad Muksin, SH. MH.

Asda I Kabupaten Tasikmalaya

Bewara
Sukapura 7
 JEJER CARITA

Wakil Ketua Komisi I DPRD

Sebut Lima Nama
Calon Plt. Sekda
SINGAPARNA—Komisi I DPRD Kabupaten Tasikmalaya menilai penen-
tuan Pelaksana tugas (Plt) sekretaris daerah (Sekda) bisa menjadi solusi
sementara dalam mengisi kekosongan pejabat definitif. Ada lima pejabat
yang bisa dipertimbangkan Bupati Ade Sugianto untuk ditunjuk menja-
bat posisi tersebut.

W Kini, Iwan Saputra

AKIL Ketua Komisi I DPRD
Kabupaten Tasikmalaya,
Dr. H. Basuki Rahmat, MSi;
­menjabat sebagai Inspektur
mengatakan beberapa nama pejabat ­Kabupaten Tasikmalaya.
eselon II yang layak mengisi jabatan Plt. Sementara yang ­lainnya,
Sekda. Di antaranya Iwan Saputra, Iin
Aminudin, Ahmad Muksin, Moch Zen
Iin Aminudin sebagai Plh.
dan Roni Ahmad Syahroni. ­Sekda ­merangkap dengan
menjabat Asisten ­Daerah
“Kelima nama tersebut layak ditunjuk (Asda) III; Moch Zen
bupati untuk menempati posisi Plt.
Sekda. Kelima pejabat tadi saat ini men-
­menjabat Kepala Badan
duduki jabatan pada SKPD strategis,” Kepegawaian Daerah;
ungkap Basuki. ­Ahmad Muksin pemegang
jabatan Asda I; sementara
Dalam Pemerintahan K ­ abupaten
­Tasikmalaya, kelima figur yang
Roni sebagai Kepala Dinas
disebut­kan Basuki tadi sudah cukup Pertanian.
lama mengabdi. Bahkan boleh dikata­
kan seniornya ASN di lingkungan
Pemerintahan Kabupaten Tasikmalaya.

8 Bewara
Sukapura
 JEJER CARITA

“ Saya lihat, lima pejabat ini loyal kepada pimpinan

dan profesional dalam menjalankan tugasnya sebagai
ASN. Namun tetap, yang mempunyai kewenangan ­dalam
­menentukan Plt. Sekda adalah bupati. Jadi, semuanya
­diserahkan kepada Bupati Ade Sugianto. Siapa pun yang
ditunjuk, yang penting mampu menjalankan tugas dengan
baik

Dr. H. Basuki Rahmat

Wakil Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Tasikmalaya

Bewara
Bewara
Sukapura
Sukapura 99
 JEJER CARITA

Catatan Penting
Pansus Pembahasan
LKPJ Bupati
Kabupaten Tasikmalaya
SINGAPARNA—Peraturan perundan-undangan menentukan, bahwa
untuk menyikapi Laporan Keterangan Pertanggung-Jawaban (LKPJ)
kepala daerah, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) berwenang
memberikan catatan strategis. Catatan ini berupa rekomendasi atau
masuk­an bagi kepala daerah untuk penyelenggaraan pemerintahan
ke depan. LKPJ sendiri dapat dipandang sebagai salah satu perangkat
­evaluasi kinerja kepala daerah dalam kurun setahun masa jabatan. ­Dalam
arti, melalui LKPJ itulah dapat dinilai sejauh mana keberhasilan atau
­kegagalan kepala daerah.

S
EBAGAI wujud ketaatan ­ter­hadap
konstitusi, Bupati ­Kabupaten
Tasikmalaya Ade Sugianto
­menyampaikan LKPJ tahun anggaran
2018. LKPJ tersebut disampaikan di
hadalam anggota DPRD Kabupaten
Tasikmalaya, melalui mekanisme rapat
paripurna.
Sementara itu, untuk menunaikan
kewenangannya, DPRD ­Kabupaten
­Tasikmalaya membentuk Panitia
­ husus (Pansus) Pembahas LKPJ
K
­Bupati Tasikmalaya tahun anggaran
2018. Pansus ini diketuai oleh Drs. H.
Ending Sunaryo, MM. Menurutnya,
LKPJ tahun anggaran 2018 merupakan
laporan penyelenggaraan pemerintah­
an tahun kedua dari RPJMD 2016-
2021. Dengan demikian, hendaknya
hal ter­sebut dapat dijadikan bahan
refleksi, sehingga mampu menyusun
rencana perbaikan bagi pemerintah-
an ­Kabupaten Tasikmalaya di tahun
berikut­nya.

10 Bewara
Sukapura
 JEJER CARITA

“ Bagi DPRD, LKPJ Bupati itu memang bersifat informasi

saja. Tapi, catatan strategis dan rekomendasi dari DPRD
juga sangat berarti dan berharga. Paling tidak dapat men­
jadi ­referensi dan d
­ okumen bagi bupati dalam menjalankan
kebijakan makro kepala daerah. Karena, bupati kan pejabat
politik sekaligus sebagai sarana kontrol bagi birokrasi

Drs. H. Ending Sunaryo, MM.

Ketua Pansus Pembahas LKPJ B
­ upati Tasikmalaya
Tahun Anggaran 2018

Bewara
Sukapura 11
 JEJER CARITA
Sedemikian jauh, Sunarno menjelaskan
kalau LKPJ Bupati juga merupakan
­wahana untuk saling berbagi peran
dalam menganalisis kinerja pemerintah.
Tentu, dalam jalur tujuan ­mewujudkan
visi Kabupaten Tasikmalaya yang
­religius Islami, dinamis dan berdaya
saing di bidang agribisnis berbasis
perdesaan.
Dengan demikian, sejauh ­pengakuan
Sunarno, dalam melakukan a­ nalisis
­serta kajian dan pembahasan LKPJ,
Pansus di DPRD m ­ emberikan
­rekomendasi dalam semangat
­pembenahan. Di samping melaku-
kan kajian dari segi materi dasar
LKPJ, juga melakukan klarifikasi atau
­verifikasi faktual terhadap program
serta k
­ egiatan Pemerintah Kabupaten
­(Pemkab) Tasikmalaya. Kajian Pansus
Pembahasan LKPJ kemudian melahir-
kan beberapa rekomendasi. Antara lain:
1. Kearsipan sebagai kegiatan
atau peristiwa kejadian dalam
­berbagai bentuk dan media;
DPRD mengharapkan
­pemerintah daerah ­terus
meningkatkan sistem
penyelenggaraan ­kearsipan
melalui ketersediaan
­sarana dan prasarana yang
­memadai dan ditunjang
sumber daya manusia yang
berpotensi sebagai arsiparis.
12 Bewara
Sukapura
2. Pendidikan;
DPRD mengharapkan agar dalam
pengaturan rasio guru dan penempatan
di setiap daerah dipetakan kembali.
Jangan sampai ada kecamatan yang
ketersediaan ASN gurunya kurang,
sedangkan di kecamatan lain justru
menumpuk. Kondisi yang sama dalam
hal ASN untuk bidang kesehatan atau
bidang teknis. Dalam hal ini, Baperjakat
dan Bupati benar-benar memperhati-
kan merit sistem dalam penempatan
jabatan eselon; memperhatikan daftar
urut kepangkatan; mempertimbangkan
latar belakang pendidikan spesifikasi
keahlian dan pengalaman kerja.
3. Peningkatan Standar Pelayanan
dan Konsistensi Program
Poin ini, sebagaimana disampaikan
salah satu anggota Pansus Pembahas
LKPJ Bupati Tasikmalaya tahun 2018,
Asep Dzulkifli SE; merupakan inti
dari catatan Pansus. Asep mengklaim,
bahwa catatan tersebut dibuat ber-
dasarkan hasil analisa dan pengkaji-
an serta klarifikasi faktual Pansus di
lapang­an. ­Dengan demikian diharap-
kan dapat menjadi bahan acuan peme­
rintah ­daerah dalam menjalankan roda
­pemerintahan yang lebih bermanfaat ke
depan.
Standar pelayanan yang mesti di­
tingkatkan oleh pemerintah, menurut
Pansus Pembahadan LKPJ, antara lain
terkait bidang kesehatan, terutama
dalam hal konsistensi anggaran yang
harus terpenuhi 10 persen dari APBD.
 JEJER CARITA

Di samping itu, standar pelayanan “Selanjutnya, good will

­mesti ditingkatkan juga dalam hal
­waktu masa tunggu yang dibutuh-
kan oleh pemohon KTP-el. Hingga
kini, pemohon KTP-el masih harus
­menunggu sangat panjang sampai per-
mohonannya dapat terpenuhi. Hal ini
mengindikasikan bahwa kurang maksi-
mal pada sisi pelayanan.
“Jadi, kami mendorong p ­ emerintah
daerah, agar dapat ­melakukan i­ novasi
dan terobosan, ­khususnya terkait
­dengan ­penyelenggaraan ­pelayanan
publik dalam hal k­ emudahan akses,
­akselerasi penerapan teknologi, serta
palayanan yang mudah dan murah,”
tegas Asep.
Hal tersebut diungkapkan, menurut
Asep, sebab substansi pokok dari
LKPJ adalah mengukur kinerja bupati.
­Antara lain terkait dengan profesional­
isme kerja aparatur pemerintah di
semua tingkatan dalam merencanakan
besaran anggaran dalam wujud kegiat­
an program.
­bupati dan political will
­dalam memimpin dan
menggerakkan ­jajaran
­birokrasi, sangatlah
menentu­kan kinerja peme­
rintah ini bisa berjalan baik
dan ­optimal. Kehadiran
Wakil ­Bupati dan S ­ ekda
juga akan m ­ enjadikan per-
timbangan p ­ olitis peme­
rintahan mengemuka,”
­papar Asep.
Pada akhirnya, Pansus Pembahasan
LKPJ Bupati tahun anggaran 2018
sepakat, bahawa pemerintah mesti
mengutamakan prinsip profesionalisme
dan kinerja serta kemanfaatannya bagi
pengembangan dan perbaikan peme­
rintahan di Kabupaten Tasikmalaya.

Dengan demikian, yang penting

­untuk diperhatikan dan sangat serius,
menurutnya, apakah kegiatan yang
telah direncanakan sungguh-sungguh
dilaksanakan secara baik dan benar?
Kemudian, apakah ada benefit dan
impact atau dampak keuntungan dan
manfaat bagi rakyat banyak?

Bewara
Sukapura 13
 Pamidangan
Serba-Serbi Pemilu Serentak 2019

14 Bewara
Sukapura
 PAMIDANGAN
Serba-Serbi Pemilu Serentak 2019

Bewara
Sukapura 15
 Pamidangan
Serba-Serbi Pemilu Serentak 2019

16 Bewara
Sukapura
 JEJER CARITA

Peta Politik Baru

Kabupaten Tasikmalaya
Berdasarkan Hasil
Pileg 2019
SINGAPARNA—Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) K ­ abupaten
Tasikmalaya sudah melakukan perhitungan cepat perihal Pemilihan
­Legislatif (Pileg). Meski belum final, tetapi setidaknya langkah tersebut
dapat memberi prediksi atau gambaran; partai mana yang akan keluar
sebagai pemenang. Dalam kata lain, partai inilah yang akan mengisi kursi
paling banyak di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten
Tasikmalaya periode 2019-2024.

U
NTUK jangka waktu ­sangat
lama, Partai Persatuan
­Pembangunan (PPP) merupa-
kan partai yang selalu mendominasi
dalam kancah perpolitikan ­Kabupaten
Tasikmalaya. Sampai-­sampai
­lahir ­anggapan bahwa Kabupaten
­Tasikmalaya termasuk daerah yang
merupakan basis PPP paling kuat.
Tampaknya, dominasi PPP tersebut
akan berakhir mulai Pemilu 2019.
Berdasarkan hasil perhitungan ­cepat
KPUD Kabupaten Tasikmalaya, PPP
meraih tujuh kursi untuk DPRD
­Kabupaten Tasikmalaya periode 2019-
2024. Perolehan ini kalah banyak
dari Partai Gerakan Indonesia Raya
­(Gerindra) yang meraih sembilan kursi.

Bewara
Sukapura 17
 JEJER CARITA
Bagi Partai Gerindra, pencapaian ter­
sebut merupakan lonjakan yang ­sangat
signifikan. Pasalnya, pada Pileg 2014
lalu, partai yang dinakhodai oleh
­Prabowo Subianto ini hanya memper-
oleh empat kursi. Ada lima ­tambahan
kursi yang diperoleh oleh Partai
­Gerindra pada Pileh 2019 ini, sehingga
menjadi sembilan kursi.
18 Bewara
Sukapura
“ Pencapaian yang
­signifikan ini terjadi t­ idak
terlepas dari ­sosok ­Ketua
Umum ­Partai ­Gerindra
yang menjadi C ­ apres. Di
­samping itu juga sebagai
bentuk solid­nya struktur
­partai. ­Karena ­managemen
partai mewajib­kan semua
caleg dan ­struktural h ­ arus
bergerak semua melaku-
kan ­sosialisasi terhadap
­masyarakat
Deni Daelani
Wakil Sekretaris
DPC Partai Gerindra ­
Kabupaten Tasikmalaya
Lonjakan tersebut, s­ ebagaimana
­penilaian Deni Daelani
­selaku Wakil Sekretaris DPC
­Partai Gerindra ­Kabupaten
­Tasikmalaya, memang sesuai
dengan prediksi sebelumnya.
Ia mengacu pada hasil polling
yang dilakukan oleh LSI, yang
menempatkan Partai G­ erindra
akan menduduki posisi

­ ertama di Tasikmalaya dan di Jawa
p ­ asional (PAN). Masing-masing
Barat dengan presentase 20,2 persen.
Partai lain yang mengalami kenaikan
jumlah suara adalah Partai Keadilan
Sejahtera (PKS); sekalipun kenaikannya
tidak sesignifikan Partai Gerindra. Jika
Partai Gerindra mengalami kenaikan
sebanyak lima kursi, PKS hanya meng­
alami kenaingan sebanyak satu kursi.
Pada 2014, PKS memperoleh dua kursi,
sementara pada 2019 memperoleh tiga
kursi.
Adapun PPP yang pada 2014
­memperoleh sembilan kursi, harus
rela k
­ ehilangan dua kursi lainnya.
Sebab, hasil perhitungan cepat KPUD
­Kabupaten Tasikmalaya menunjukkan
bahwa pada Pileg 2019 ini, PPP total
meraih tujuh kursi.
Serupa dengan PPP, Partai ­Demokrasi
Indonesia Perjuangan (PDIP) juga
mengalami penurunan jumlah suara di
Kabupaten Tasikmalaya. Semula, PDIP
menguasai sebanyak delapan kursi
DPRD Kabupaten Tasikmalaya ­periode
2014-2019; sementara untuk DPRD
Kabupaten Tasikmalaya perode 2019-
2024, PDIP berhak menduduki enam
kursi saja. Dalam kata lain, PDIP harus
rela kehilangan dua kursi lebih banyak,
seperti halnya yang dialami oleh PPP.
Partai lain yang mengalami
penurunan perolehan suara adalah
Partai Demokrat dan Partai Amanat
JEJER CARITA
N
­partai ­mengalami penurunan yang
identik, yaitu dari enam kursi menjadi
lima ­kursi. Dua partai lainnya, Partai
­Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai
Golongan Karya (Golkar), sama-sama
bertahan. PKB tetap menguasai delapan
kursi, sementara Partai Golkar tetap
menduduki tujuh kursi.
Selengkapnya berikut Perolehan kursi
untuk DPRD Kab Tasikmalaya periode
2019 - 2024:
1. Gerindra: 9 kursi, (dari 4 kursi,
bertambah 5 kursi jadi 9 kursi)
2. PKB: 8 kursi (bertahan di 8 kursi)
3. PPP: 7 kursi (dari 9 kursi, turun 2
kursi jadi 7 kursi)
4. Golkar: 7 kursi (bertahan di 7
kursi)
5. PDIP: 6 kursi (dari 8 kursi, turun
2 kursi jadi 6 kursi)
6. Demokrat: 5 kursi (dari 6 kursi,
turun 1 kursi jadi 5 kursi)
7. PAN : 5 kursi (dari 6 kursi, turun
1 kursi jadi 5 kursi)
8. PKS: 3 kursi (dari 2 kursi, naik 1
kursi jadi 3 kursi)
Bewara
Sukapura 19
 JEJER CARITA

Wajah-Wajah Baru
Diprediksi Mengisi
Kursi DPRD
Kabupaten Tasikmalaya
SINGAPARNA—Untuk melihat siapa saja yang mungkin akan mengisi
kursi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) ­Kabupaten ­Tasikmalaya,
berdasarkan hasil Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019, m
­ asing-masing partai
peserta Pileg sudah melakukan penghitungan mandiri. Berdasarkan per-
hitungan tersebut, beberapa partai ­mengkonfirmasi kalau terdapat wajah
baru yang akan mengisi kursi DPRD Kabupaten Tasikmalaya periode
2019-2024.

B
ERDASARKAN informasi dari
beberapa pengurus partai,
masing-­masing partai tampaknya
melahirkan politisi baru yang berhasil
lolos ke DPRD Kabupaten ­Tasikmalaya.
Meskipun ada juga beberapa nama
lama yang akan kembali mempertahan­
kan kedudukannya.
Partai Keadilan Sejahtera (PKS),
sebagai­mana diungkapkan Dedi
­Kurniawan, ST., MM selaku ­Sekretaris
DPD PKS Kabupaten Tasikmalaya;
memunculkan dua wajah baru. Selain
dirinya (Dedi) dari daerah pemilihan
(Dapil) dua, ada juga Ucu Dewi Saripah
dari Dapil tiga.
Begitu juga dengan Partai Demokrat.
Menurut Ferry Willyam, ST., Ketua
Fraksi Partai Demokrat Kabupaten
Tasikmalaya, ada dua wajah baru yang
besar kemungkinan menang berdasar-
kan penghitungan sementara partai

20 Bewara
Sukapura

politik. Keduanya adalah Candra dan
Muhammad Sulton Maliki. Menurut
Ferry, kedua caleg baru tersebut ber-
hasil meraih suara terbanyak karena
mempunyai kapasitas serta mumpuni
dari sisi pengalaman dan intelektual.
Di lain pihak, Yane Sriwigantini,
­Pengurus DPD PAN Kabupaten
­Tasikmalaya, menjelaskan bahwa wajah
baru dari pihaknya yang kemungkinan
besar mengisi kursi di DPRD adalah
Mamat Rahmat dari dapil tiga.
H. Demi Hamzah Rahadian
SH., MH., Wakil Ketua Badan
­Pemenangan ­Pemilu DPC PDI
­Perjuangan ­Kabupaten Tasikmalaya;
­mengungkapkan bahwa dalam peng-
hitungan ­sementara pihaknya meraih
enam kursi, tiga di antaranya adalah
caleg baru. Yaitu Ai Diantani, Nanang
Romli, dan Ucu Sobandri.
Dari Partai Partai Kebangkitan Bangsa
(PKB), sebagaimana disampaikan Ketua
Fraksi PKB Kabupaten Tasikmalaya,
­Jejeng Zaenal Muttaqin; dari delapan
kursi yang diraih, tiga di antaranya
akan diisi oleh wajah baru. Antara
lain Asep Muslim, Acep, dan Gumilar
Akhmad Purbawisesa.
Fraksi Partai Persatuan P
­ embangunan
(PPP) juga tidak terlepas dari
­kemungkinan munculnya wajah baru.
Asop Sopiudin, Ketua Fraksi PPP
­Kabupaten Tasikmalaya, mengatakan
bahwa ada ada dua Caleg baru yang
JEJER CARITA
akan mengisi DPRD. Sisanya masih
akan diisi oleh wajah-wajah lama.
­Wajah baru yang dimaksud adalah
­Zenzen Muttaqin dan Cecep Nurul
Yakin.
Perolehan kursi DPRD Kabupaten
Tasikmalaya Partai Golongan Karya
(Golkar) memang tidak berubah dari
sebelumnya. Tetap bertahan di tujuh
kursi. Namun, dua kursi di antaranya
akan diisi oleh wajah baru. Yaitu Aang
Budiana dan Asep Saepuloh.
Partai Gerakan Indonesia Raya
­(Gerindra) merupak penyumbang
­wajah baru Caleg DPRD Kabupaten
­Tasikmalaya paling banyak. ­Lonjakan
perolehan suara dari empat kursi
­menjadi sembilan kursi jelan ­menjadi
faktor utama. Menurut H. Cecep
­Ruchimat (HCR), Ketua DPC Partai
Gerindra Kabupaten Tasikmalaya,
berdasarkan penghitungan ­sementara
partainya, lima di antara sembilan
orang yang akan mengisi kursi DPRD
Kabupaten Tasikmalaya adalah wajah
baru. Mereka adalah Dadang Rahmat
Alfaruq dari Dapil 7, Deni Daelani dari
Dapil 4, Asep Sopari Al-Ayubi dari
Dapil 5, Yayat Hidayat dari Dapil 6,
dan Agung Nugraha dari Dapil 7.
“Saya apresiasi kepada kader-kader
terbaik Gerindra yang sudah bekerja
dan meraih hasil maksimal. Selain itu,
kemenangan para Caleg dan partai ini
tiada lain adalah efek besar dari Pak
Prabowo Subianto,” terangnya.
Bewara
Sukapura 21
 IBER

Klaim
Pemkab Tasikmalaya:
“Program PKH
Efektif Turunkan
Kemiskinan”
SINGAPARNA—Sudah lebih dari satu dekade Pemerintah K ­ abupaten
(Pemkab) Tasikmalaya merealisasikan Program Keluarga Harapan
(PKH). PKH sendiri merupakan program yang digagas pemerintah
­Indonesia sejak 2007; yaitu pemberian bantuan sosial bersyarat kepada
Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang ditetapkan sebagai keluarga
penerima manfaat PKH. Di dunia internasional, Program Perlindungan
Sosial ini dikenal dengan istilah Conditional Cash Transfers (CCT).

K
HUSUS untuk di ­Kabupaten
­Tasikmalaya, Bupati
­Tasikmalaya Ade Sugianto
mengklaim bahwa PKH sangat
­efektif dalam mengatasi kemiskinan
dan ketimpangan. Hal tersebut
­ engindikasikan kalau PKH yang di-
m
realisasikan oleh Pemkab Tasikmalaya
selaras dengan tujuan utama PKH yang
dicanangkan pemerintah pusat; yaitu
untuk menanggulangi kemiskinan, ter-
utama masalah kemiskinan kronis.

22 Bewara
Sukapura

Dari situs resmi Kementerian Sosial
(Kemsos) dapat diketahui, bahwa
sebagai program bantuan sosial ber-
syarat, PKH membuka akses keluar-
ga miskin—terutama ibu hamil dan
anak—untuk memanfaatkan berbagai
fasilitas layanan kesehatan (faskes) dan
fasilitas layanan pendidikan (fasdik)
yang tersedia di sekitar mereka. Man-
faat PKH juga mulai didorong untuk
mencakup penyandang disabilitas dan
lanjut usia dengan mempertahankan
taraf kesejahteraan sosialnya sesuai
dengan amanat konstitusi dan Nawaci-
ta Presiden RI.
Klaim Pemkab Tasimalaya tadi dis-
ampaikan langsung oleh Bupati Ade
IBER
“ Bantuan sosial PKH
berdampak signifikan
menurunkan angka
­kemiskinan. Saya harap
­kemiskinan di Kabupaten
­Tasikmalaya bisa berkurang
H. Ade Sugianto, SIP
Bupati Tasikmalaya
Sugianto. Tepatnya saat menyampaikan
sambutannya pada Rapat Koordinasi
(Rakor) Evaluasi Program dan Pengua-
tan Dukungan dari Pemerintah Daerah
pendamping sosial PPKH. Rakor terse-
but berlangsung di Balai Diklat Kabu-
paten Tasikmalaya, Kecamatan Ciawi,
pada Senin (01/04/2019).
Di hadapan Kepala BKD, Dr. Moh.
Zein; Kepala Dinas PUPR; Sekdis BKD;
Sekdis Sosial; Kabag Umum; para Ka-
bid se-Kab. Tasikmalaya serta tamu un-
dangan lainnya; Bupati Ade Sugianto
menegaskan harapannya supaya PKH
benar-benar dapat mengentaskan kemi-
skinan di Kabupaten Tasikmalaya.
Bewara
Bewara
Sukapura
Sukapura 23
23
 IBER

KPUD
Kabupaten
Tasikmalaya
Musnahkan Ribuan
Surat Suara Rusak
SINGAPARNA—Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten
Tasikmalaya melakukan pemusnahan surat suara rusak. Pemusnahan
ini dilangsungkan sehari menjelang penyelenggaraan pemilihan umum
(Pemilu), 17 April 2019. Para praktiknya, KPUD Kabupaten Tasikmalaya
juga bekerja sama dengan berbagai pihak; termasuk Bawaslu, TNI dan
Polri.

L
ANGKAH pemusnahan surat
suara rusak tersebut, menurut
Ketua KPU Kab Tasikmalaya,
Zam-Zam Zamaludin; dilakukan untuk
menghindari penyalahgunaan surat
suara. Dalam kata lain sebagai langkah
antisipatif terhadap potensi kecurangan
selama proses pemilu serentak 2019.
Jumlah surat suara rusak yang dimus-
nahkan KPUD Kabupaten ­Tasikmalaya
mencapai 3.486 lembar. Rinciann-
ya, surat suara Pilpres 1.431 lembar,
DPRD sebanyak 420 surat suara, DPRD
­sebanyak 561 surat suara, DPR RI
­sebanyak 523 surat suara; dan DPD RI
sebanyak 551 surat suara.

24 Bewara
Sukapura
 IBER

“ Betul, kami, KPUD Kabupaten Tasikmalaya telah

memusnahkan surat suara yang rusak. Dimusnahkan
dengan cara dibakar. Itu sesuai dengan perintah KPU Pusat

Zam-Zam Zamaludin
Ketua KPUD Kabupaten Tasikmalaya

Bewara
Bewara
Sukapura
Sukapura 25
25
 IBER

SK CPNS
Formasi 2018 Diserahkan,
April 2019
Langsung Dapat Gaji
SINGAPARNA—Nasib baik bagi sebanyak 496 Calon Pegawai
­Negeri Sipil (CPNS) formasi 2018. Pasalnya, pada Selasa (26/3/2019),
­Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tasikmalaya menyerahkan Surat
­Keputusan (SK) Bupati Tasikmalaya tentang Pengangkatan CPNS. SK
tersebut diserahkan langsung oleh Bupati H. Ade Sugianto di Pendopo
Baru Pemkab Tasikmalaya.

P
ADA seremonial penyerahan
SK CPNS, Bupati Ade Sugianto
yang mengenakan baju hitam
di­dampingi oleh (antara lain) Ketua
DPRD Kabupaten Tasikmalaya, Plt.
Sekda dan Kepala BKD Kabupaten
Tasikmalaya.
Seiring dengan penyerahan SK, Bupati
Ade Sugianto juga menginformasikan,
bahwa semua penerima SK berhak
menerima gaji pertamanya per April
2019. Di samping itu, mereka juga akan
menerima gaji ke-13 berikut tunjangan
hari raya (THR).

26 Bewara
Sukapura
 IBER

“Semua anggaran sudah disiapkan. Jadi “Kalian adalah yang ber­

per bulan April, sebanyak 496 CPNS
yang menerima SK CPNS ini sudah
untung dari 1.876.000 warga
akan mendapat gaji. Termasuk kita Kabupaten ­Tasikmalaya dan
juga mempersiapkan pemberian gaji dari 189.000 warga miskin.
ke-13 dan THR,” terang Ade selepas
penyerah­an SK tentang Pengangkatan
Jadilah warga yang ber­
CPNS. manfaat bagi masyarakat
dan negara dengan cara
Sebanyak 496 CPNS penerima SK yang baik,” amanat Bupati
tersebut adalah para calon pegawai
yang dibutuhkan dengan komposisi
Ade Sugianto.
guru, tenaga kesehatan dan operator
lainnya. Di antaranya termasuk juga Terlepas dari segala hal yang
yang terjaring menjadi CPNS dari jalur ­membanggakan, beberapa hal yang
khusus; seperti K2, Sukwan dan jalur menjadi sorotan Bupati Ade a­ dalah
cum laude. kenyataan bahwa negara belum
menghargai proses pendidikan dan
­pengabdian. Untuk itu, selain mem-
“Jalur khusus ini ditempuh sebagai
perhatikan pegawai yang sudah lama
­bagian dari upaya pemerintah ­merekrut
mengabdi untuk bisa menjadi CPNS,
ASN yang berkualitas dan penuh
pihaknya juga menyelenggarakan
­dedikasi ke depan,” ujarnya lebih
­Pegawai Pemerintah dengan P ­ erjanjian
­lanjut.
Kerja (PPPK) dengan quota 716
­pegawai.
Langkah Pemkab Tasikmalaya sendiri,
menurut Ade, merupakan ihtiar mem-
“Bersikaplah sebagaimana abdi ­negara,
berikan spirit awal bagi para CPNS,
aparatur sipil negara dan bagian
sebelum mengikuti pembinaan khusus
dari salah satu masyarakat intelek,
selama satu tahun. Harapannya, kelak
­karena anda akan dilengkapi dengan
mereka menjadi pengabdi negara dan
­kehidupan disiplin dan loyalitas,”
bermanfaat bagi masyarakat.
pungkasnya.

Dengan demikian, Bupati Ade

Di pihak lain, Kepala BKD ­Kabupaten
­menekankan supaya para penerima
Tasikmalaya Mohamad Zen juga
SK CPNS pandai-pandai bersyukur.
­menjelaskan; bahwa dari 496 CPNS
­Sedemikian jauh, Bupati Ade juga
yang dilantik terdiri dari 21 orang
mengingatkan supaya mereka dapat
golongan III B, 378 orang golongan III
melalui tahapan berikutnya menjadi
A, serta 97 orang golongan II C.
PNS hingga purna tugas.

Bewara
Sukapura 27
 IBER

“Selanjutnya, untuk pelaksanaan diklat Untuk pelaksanaan diklat prajabatan

prajabatan CPNS bagi yang diangkat
melalui formasi honorer, serta diklat
dasar bagi CPNS yang diangkat dari
formasi umum; akan diselenggarakan
dengan mekanisme pengiriman atau
penerimaan bukan pajak ke ­lembaga
diklat yang terakreditasi,” papar
­Mohamad Zen.
dan diklat dasar CPNS 2019 sendiri,
berdasarkan jadwal yang telah disusun,
akan dilaksanakan di tiga lembaga.
Antara lain P4KSN Sumedang, PPSDM
Kemendagri Bandung, dan Pusat
­Pendidikan Administrasi Diklat Polri
Gedebage Bandung. Terkait durasi
diklat, untuk prajabatan CPNS honorer
K1 dan K2 dilaksanakan selama 7 hari;
sedangkan CPNS dari umum selama 51
hari.

Bupati Ade Sugianto (baju hitam) berfoto bersama Ketua DPRD, Plt. Sekda dan Kepala
BKD Kabupaten Tasikmalaya serta perwakilan penerima SK CPNS.

28 Bewara
Sukapura
 IBER

Penyuluhan Sosial
Pencegahan
Penyalahgunaan
Narkoba
SINGAPARNA—Narkoba, sejak lama dipandang sebagai salah satu
bahaya yang dapat menghancurkan tatanan moral sosial anak bangsa.
Sebagai pihak yang berkepentingan atas stabilitas sosial, ­Kementerian
Sosial Kabupaten Tasikmalaya berihtiar dengan menyelenggarakan
­program Penyuluhan Sosial Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba.

S
ALAH satu pelaksanaan program
Penyuluhan Sosial Pencegahan
Penyalahgunaan Narkoba ber-
langsung di Pondok Pesantren Ath
Thohariyyah, Kamis (11/4/2019).
­Sasaran dari penyuluhan ini a­ dalah
­keluarga dan para santri. Untuk
teknisnya, acara penyuluhan tersebut
dimotori oleh Pusat Penyuluhan S ­ osial
dan Direktorat Rehabilitasi Sosial
­Korban Penyalahgunaan Napza.
Menurut panitia pelaksana, kegiatan
penyuluhan ini merupakan salah satu
bentuk kepedulian untuk melindungi
generasi muda. Mereka dinilai perlu
mendapatkan perhatian yang serius.
Sementara itu, para santri dan keluarga
merupakan bagian dari garda terdepan
dalam pencegahan penyalahgunaan
narkoba.
Beberapa hal yang ditekankan ­dalam
penyuluhan tersebut, antara lain,
siapa pun tidak perlu sungkan untuk
­melapor ke pihak terkait apabila ada
di antara saudara, teman, tetangga,
atau siapa pun yang menyalahgu-

Bewara
Sukapura 29
 IBER
nakan ­narkoba. Sebab, sejauh ini, pihak
­keluarga maupun warga masyarakat
biasa­nya takut melapor, apabila ada
anggota keluarganya yang menjadi
korban penyalahgunaan narkoba.
Misalnya karena takut malah menjadi
aib keluarga, atau takut masuk penjara,
dan lain sebagainya.
Laporan dari masyarakat sangat
­penting bagi pemerintah. Sebab,
­Kementerian Sosial memiliki Institusi
Penerima Wajib Lapor (IPWL). Fungsi
IPWL antara lain untuk merehabilitasi
para korban penyalahgunaan narkoba,
baik fisik maupun spiritual.
30 Bewara
Sukapura
IPWL menyediakan jasa rehabilitasi
bagi para korban penyalahgunaan
narkoba selama enam bulan, tanpa
pungutan biaya sepeser pun. Di luar
itu, IPWL juga membuka pelayanan
konsultasi bagi masyarakat. Langsung
saja menguhubungi melalui call center
IPWL di nomor telepon 1500-171.
Beberapa IPWL di wilayah K ­ abupaten
Tasikmalaya yang dapat dijangkau
oleh warga masyarakat, antara lain,
­Al-Inabah II Putri, Al-Inabah 15 dan
Al-Inabah 18.
 IBER

Pembinaan
Perhutani dan Dinas Kehutanan
Terhadap Pamswakarsa
PANCATENGAH—Kawasan perhutanan menjadi area sangat vital
bagi kelestarian lingkungan. Karena itulah pihak Perhutani dan Dinas
­Kehutanan Kabupaten Tasikmalaya begitu serius melestarikan kawasan
perhutanan. Keduanya menunjukkan kepeduliannya, antara lain, dengan
cara memberi pembinaan bagi setiap pihak yang dapat bersinergi dalam
langkah-langkah pelestarian kawasan perhutanan.

P
ADA Kamis (25/4/2019),
­misalnya, Perhutani melalui
Kesatuan Pemangkuan Hutan
(KPH) bersama Dinas Kehutanan
Wilayah VI Kabupaten ­Tasikmalaya
melangsungkan pembinaan t­ erhadap
Pasukan Pengamanan Masyarakat
­Swakarsa ­(Pamswakarsa) Desa
­Cibongas, Kecamatan Pancaten-
gah, Kabupaten Tasikmalaya.
­Kelompok Pamswakrsa merupa-
kan mitra ­Perhutani yang berada di
Resort ­Pemangkuan Hutan (RPH)
­Cikatomas, Bagian Kesatuan Pe-
mangkuan Hutan (BKPH) Cikatomas,
Kesatuan ­Pemangkuan Hutan (KPH)
­Tasikmalaya.
Sebanyak 120 peserta ­menghadiri
acara yang bertempat di Gedung
Dakwah ­Islam (GDI) Kecamatan
­Pancatengah ini. Para peserta yang
hadir diberi m ­ ateri pengamanan hutan
dan ­pembinaan SDM sesuai UU No.
41 Tahun 1999 tentang Kehutanan.
Di ­antaranya meliputi pengenalan
jenis-­jenis gangguan hutan dan ­peran
­kelompok Pamswakarsa terhadap
­pengamanan hutan.
Atas kehadiran Pamswakarsa Desa
Cibongas, Badrujaman selaku Kepala
Dinas Kehutanan Wilayah VI sangat
mengapresiasi. Ia bahkan berharap
kelompok yang sama juga ada di

Bewara
Sukapura 31
 IBER

­ aerah-daerah lain. Pembinaan juga

d “Perlindungan dan
perlu terus dilaksanakan dan ditingkat-
kan agar tercipta kawasan hutan yang
pengamanan hutan harus
­

srategis, harmonis dan lestari. selaras dan sejalan dengan

­aturan yang berlaku agar
“Masyarakat harus berperan serta tercipta kawasan hutan
dalam pengamanan hutan agar hutan
menjadi aman dan terkendali, hutan
yang mandiri dan dinamis.
kita harus dijaga oleh semua pihak,” Oleh sebab itu, dalam hal
ujarnya. ini, ­Perhutani ­Tasikmalaya
menjalin kerjasama d ­ engan
Di pihak lain, Administratur ­Perhutani
KPH Tasikmalaya B ­ enny Suko
Dinas Kehutanan Wilayah
­Triatmoko menjelaskan, b ­ ahwa salah VI.”
satu strategi pengamanan hutan dan
penegakan hukum ­terhadap ­gangguan
keamanan hutan m ­ esti mengacu
­ enny Suko ­Triatmoko
B
pada beberapa aspek keamanan Administratur ­Perhutani KPH
hutan. ­Antara lain soal ­penggembalan Tasikmalaya
liar, pencurian pohon, bibrikan
dan ­kebakaran hutan. ­Perhutani
sendiri mendukung diadakannya
­Pamswakarsa oleh masyarakat agar
hutan terjaga kelestariannya.

32 Bewara
Sukapura
 IBER

Merawat
Taman Wisata
Ciwulan
SINGAPARNA—Tahun 2017 silam, Pemerintah Kabupaten ­Tasikmalaya
membangun Taman Wisata Ciwulan. Lokasinya tepat di Komplek
­Perkantoran Setda Kabupaten Tasikmalaya, jalan Bojongkoneng,
­Singaparna. Di sekitar taman juga terdapat fasilitas lain bagi ­pengunjung.
Antara lain wahana reflika perahu, terletak di ujung taman. Juga
­dilengkapi dengan beberapa bangunan untuk tempat peristirahatan
­pengunjung taman.

Bewara
Bewara
Sukapura
Sukapura 33
33
 IBER

T Menurut Kepala Dinas

AMAN Wisata Ciwulan s­ ejatinya
milik bersama. Merawatnya
juga tanggung jawab bersama.
­Pariwisata Pemuda dan
Kini kondisinya sedang tidak bagus. Olahraga Kabupaten
­Tanaman liar tumbuh subur di mana-­ ­Tasikmalaya, Asep ­Saeful
mana; di setiap sudut taman. Bahkan
sedikit terkesan kumuh.
Bahri, Taman Wisata
­Ciwulan dibangun dari
Wahana reflika perahu pun d ­ emikian, ­anggaran Banprov tahun
di beberapa bagian mengalami 2017 ­senilai Rp 1,2 miliar.
­kerusakan. Tampak kurang perawatan.
Bangunan rumah tempat singgah
Awalnya, pembangunan
­pengunjung juga dipenuhi sampah. ­Taman ­Wisata Ciwulan
­untuk ­permainan arung
Taman Wisata Ciwulan memiliki lokasi jeram.
cukup strategis. Sebab berdampingan
dengan Sungai Ciwulan. Secara akses,
taman ini potensial untuk pengembang­
Tetapi, sebagaimana Asep menerang-
an bidang pariwisata.
kan lebih lanjut, belakangan Taman
Wisata Ciwulan tidak cocok untuk
Beberapa unsur pendukung Taman arum jeram. Spotnya kurang tepat.
Wisata Ciwulan, selain keindahan
­taman, juga ada keindahan aliran
Sekalipun demikian, ke depan,
­sungai. Singkatnya, Taman Wisata
­pihaknya akan melakukan beberapa
­Ciwulan dapat dipadukan dengan
pembenahan. Sehingga Taman Wisata
­Sungai Ciwulan.
Ciwulan dapat benar-benar berfungsi
sebagai wahana rekreasi masyarakat
Dalam kata lain, jika semua pihak Kabupaten Tasikmalaya.
bekerja sama merawat Taman Wisata
Ciwulan dengan telaten, Pemerintah
Kabupaten ­Tasikmalaya bisa menjadi­
kannya ­sebagai daerah wisata ­kecil.
Sekalipun mungkin tidak untuk
kepentingan komersil.

34 Bewara
Sukapura
BEWARA
SUKAPURA