Aku bangga menjadi anak pramuka

Karya: AULIA NASWA AZZAHRA

SMP N 1 SALE
Gol: PENGGALANG
Kukuruyuk.......kukuruyuk.......

Ku dengar suara ayam ,

ku anjak kakiku menuju lantai , ku hirup Udara segar pagi itu

Hari ini hari jum’at , aku bersiap menuju sekolah yang ada di kotaku. Tak lupa aku
berpamitan kepada kedua orang tuaku sebelum berangkat ke sekolah. Ku tapakan kakiku
menyusuri jalan demi jalan , tak lama kemudian aku pun tiba di sekolah
“net.....net......net......” suara bel berbunyi , tanda akan para siswa yang harus masuk ke
dalam kelasnya. Pelajaran hari ini adalah matematika dan ipa. Sungguh senang rasanya
dapat bertemu bapak, ibu guru dan kawan-kawan semuanya.Tepat pukul 11.45 suara bel
pun berbunyi kembali, ku tata rapi bukuku ke dalam tas dan bersiap untuk kembali ke
rumah.

Oiya.....hari ini sekolahku mengadakan kegiatan persami , ku tata rapi semua perlengkapan
yang akan ku bawa nanti. Detik demi detik pun terlewati dan saat ini waktu menunjukan
pukul 13.00 , aku pun bersiap untuk berangkat ke perkemahan tersebut. Sebelum diriku
berangkat , aku berpamitan kepada orang tuaku agar semuanya tetap aman dan lancar.

Akhirnya diriku sampai ke sebuah tanah lapang , yaa.... mungkin bukanlah sebuah bumi
perkemahan tapi cukup luas untuk kami berkemah , sungguh ramai dan terlihat
menyenangkan jika di pandang oleh mata. Setelah aku sampai disana, aku dan kawan-
kawan langsung bergegas membangun tenda, setelah tenda berdiri, kami langsung menata
barang – barang kami. “pengumuman harap seluruh siswa berkumpul di lapangan untuk
mengikuti upacara pembukaan” pengumuman berkumandang di seluruh penjuru lapangan
pada saat itu, kami pun bergegas menuju lapangan pagi itu, Alkhamdulillah, upacara
berjalan dengan lancar dan hikmat.

Malam pun tiba, langit sungguh menebarkan cahayanya pada malam itu ,ku duduk di dapan
tenda dan bercengkrama bersama teman – teman. Sungguh senangnya hatiku dapat berbagi
cerita dengan mereka semua. Waktu begitu cepat berlalu , tak terasa ini sudah larut malam ,
kakak pembina kami pun menyuruh kami untuk tidur. Karena kami tak bisa tidur , aku,
dihan, dan candra kembali bercengkrama bersama , di dalm sela – sela percakapan tersebut
, tak sengaja tercium bau menyengat yang menyebar di seluruh tenda kala itu, “ehm...bau
apa ini ???” tanya Dihan “iya....bau!!!” sahut Candra . ku coba cari sumber bau tersebut ,
dan ternyata???.... “ Han , Can , kayaknya kaos kaki Ines deh” kataku “masa’sih ???” kata
Dihan dengan keheranan. Kami coba mengabaikan bau tersebut tapi lama kelamaan kami
tak tahan dan mencoba membangunkan Ines “Nes,bangun Nes!!!” seruku “ap sih ,Wa”
jawab Ines “bangun” kataku kembali , akhirnya Ines pun bangun dan kami menyuruh dia
untuk melepas kaos kakinya. Seketika bau tersebut menghilang dan kami pun melanjutkan
percakapan kami kembali. Setelah beberapa lama kemudian kami pun tertidur. 1 menit , 2
menit , bahkan 3 menit pun tlah terlewati , hingga di suatu saat .... “Wa , Naswa bangun
anterin aku ke toilet” “ehm...” jawabku “Han bangun , ayuk anterin Putri...” kataku dengan
keadaan separuh tertidur. Aku dan Dihan lantas terbangun dan mengantar Putri pada
malam itu.

Pagi pun tiba, matahari begitu cerah menyinari bumi , alam pun mendukung dgn wewangian
udara kala itu. Jadwal pertama pagi ini adalah senam , acara itu kami lakukan dengan
sepenuh hati, setelah kegiatan itu selesai kami mandi dan segera bergegas menuju lapangan
untuk di berri pengarahan dari kakak pembina tentang penjelajahan nanti.

Pad saat kami pergi menjelajah , banyak ppengetahuan dan rintangan yang kami hadapi,
tapi.... tentusaja kami pantang menyerah, post demi post tetap kami lewati dengan
semangatsuka hati. Akhirnya semua post sudah terlewati, meskipun kami lelah tetapi kami
senang dapat berkumpul, bercanda, dan berbagi cerita dengan kawan- kawan semuanya.

Ya mungkin.........inilah salahsatu keunggulan pramuka. Memberi pengetahuan, menambah

keberanian dan yang utama mempererat tali persaudaraan.

AKU BANGGA MENJADI ANAK PRAMUKA