SOP Pemeriksaan Haji
SOP Pemeriksaan Haji
B . Tujuan Agar calon jemaah haji dapat terdeteksi sedini mungkin riwayat
kesehatannya.
C. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Pasar kuok NO: 800/ /SK-Kapus/Pusk-
PK/UKM/2017, tentang jenis UKM di Puskesmas
D. Referensi
E. Bahan /Alat 1. Alat :
a. Stetoskop
b. Laboratorium
2. Bahan :
F Langkah- PEMERIKSAAN KESEHATAN HAJI
langkah/ Pemeriksaankesehatanbagi Jemaah Haji (JH) dapat dikelompokan
Prosedur menjadi pemeriksaan pokok, pemeriksaan lanjut dan pemeriksaan khusus.
1. Pemeriksaan pokok adalah pemeriksaan yang harus dilakukan pada
semua JH. Data yang diperoleh meliputi identitas, riwayat kesehatan,
pemriksaan fisik (tanda vital, postur, syrafkranial, toraks, abdomen),
kesehatan jiwa dan laboratorium klinik.
2. Identitas terdiri cari :
a. Nama (Bln/Binti
b. Tempat Tanggal Lahir
c. Alamat
d. TempatTinggal
e. Korespondensi
f. Pekerjaan
g. PendidikanTerakhir
h. Status Perkawinan
3. RiwayatKesehatan
a. Riwayat Kesehatan sekarang, meliputi
- Penyakitmenulartertentu
- Penyakit/disabilitas
b.Riwayat penyakit dahulu, meliputi penyakit yang pernah diderita
(termasuk operasi yang pernah dijalani), ditulis secara kronologis.
c. Riwayatpenyakitkeluarga, meliputijenispenyakit yang diderita
anggota keluarga yang berhubungan secara genetic.
d. Pemeriksaan fisik meliputi :
Tanda Vital:
a. TekananDarah
b. Nadi meliputi : frekwensi, volume, tegangan,ritme
c. Pernapasan meliputi: ferkuensi, ritme
d. Suhu, diukur dengan thermometer air raksa, di aksila
Postur tubuh
Tinggi badan (TB), Berat badan (BB) dan (IMT/BMI)
Lingkar pinggang, Lingkar Pinggang dan Rasio Lingkar
Pinggang –panggul (bilaperlu).
1. Kekuatan otot dan reflex
2. Kepala: Pemeriksaansyaraf cranial (bilaperlu)
3. Toraks/paru-paru
1. Kelinanbentuk dada
2. Retraksiototpernapasan
3. Fremitus paru
4. Pekak paru
5. Bunyinapas normal/abnormal
6. Pengembanganparu
4. Kardio vaskuler
1. Tekanan vena jugularis (jugular Venoes Pressure)
2. Pergeseran impuls apical
3. Bunyi jantung murni
4. Murmur (bising) jantung
5. Pembesaranjantung
6. Konfigurasijantung
5. Abdomen
1. Venektasi
2. Nyeritekan epigastrium
3. Hepatomegali
4. Asites
5. Massa intra abdominal abnormal
6. Hernia
7. Perabaanginjal
8. Nyeri ketok sudut kostovertebral
6. KesehatanJiwa (menggunakan instrument pemeriksaan
barthelindeks bagian 3: Fungsi perilaku)
7. Laboratorium
a. Darah, meliputi: hemoglobin (HB), GolonganDarah (A-
B-O dan Rhesus (bilaperlu), Laju endap Darah (LED),
Hitung jenis lekosit, jumlah lekosit.
b. Urin
-. MAkro :warna, kejernihan, bau.
-. Mikro : sedimen (lekosit, eritrosit, selepitel, Kristal)
-. Glukosaurin, Protein urin
Inventarisasi
Saran/keluhan masalah,
lewat Telpon keluhan dan
saran
masyarakat.
Identifikasi dan
analisa masalah, saran
dan keluhan lewat
MMD
Kebutuhan
dan Harapan
masyarakat
B . Tujuan Agar calon jemaah haji dapat terdeteksi sedini mungkin riwayat
kesehatannya.
C. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Pasar kuok NO: 800/ /SK-Kapus/Pusk-
PK/UKM/2017, tentang jenis UKM di Puskesmas
1. Permenkes Nomor 279 Tahun 2006 tentang Penyelenggaraan Upaya
D. Referensi Keperawatan Kesehatan Masyarakat
2. Permenkes Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
3. Permenkes Nomor 75 Tahun 2014 tentang Puskesmas.
E. Bahan /Alat 3. Alat :
e. Instrumen survei mawas diri
f. Kotak saran
g. Alamat email Puskesmas
h. Nomor telpon Puskesmas
i. ATK
4. Bahan :
F Langkah- 1.
langkah/
Prosedur
5. Bagan Alur
Masalah
Kesehatan
masyarakat
hasil SMD
Inventarisasi
Saran/keluhan masalah,
lewat Telpon keluhan dan
saran
masyarakat.
Identifikasi dan
analisa masalah, saran
dan keluhan lewat
MMD
Kebutuhan
dan Harapan
masyarakat