Anda di halaman 1dari 4

MATERI KK4 : MENGELOLA ISI HALAMAN WEB

KELAS : XI MULTIMEDIA (XIA MM & XIB MM)

GURU MAPEL : MARTINUS LAGA OLA, ST

KD 1 : Memeriksa informasi untuk relevansi dan currency

Software Web Design

Software web design merupakan perangkat lunak yang berguna untuk


membangun/membuat/mendisain halaman-halaman web, baik yang bersifat statis maupun dinamis.

Software web design terpopuler yang ada saat ini antara lain:

1. Adobe Image Ready,

2. Macromedia Dreamweaver

3. Macromedia Fireworks,

4. Microsoft Frontpage

5. dan lain sebagainya.

Mengenal Macromedia Dreamweaver MX

Macromedia Dreamweaver yang merupakan salah satu software web design terpopuler dipilih sebagai
software web design yang akan digunakan dalam proses pemelajaran ini

Macromedia Dreamweaver dipilih karena kompatibilitas dan dukungannya terhadap berbagai bahasa
pemrograman web, antara lain : ASP, JSP, CFM, ASP.NET, PHP, JavaScript, CSS dan XML

Window Dreamweaver MX ini dibagi menjadi 7 bagian, yaitu :

1. Insert Bar,

2. Document Toolbar,

3. Document Window,

4. Panel Groups,

5. Tag Selector,

6. Property Inspector

7. Files Panel

1
HTML

HTML yang merupakan kepanjangan dari Hyper Text MarkUp Language memiliki fungsi untuk
memformat dokumen teks biasa agar bisa digunakan pada World Wide Web (WWW).

HTML bukan merupakan suatu bahasa pemrograman, karena sifatnya yang hanya memberikan tanda
(marking up) pada suatu dokumen teks dan bukan sebagai program.

Struktur dasar dokumen HTML berisi elemen-elemen atau tag, sebagai berikut :

Keterangan :

<html> </html> : mendefinisikan bahwa teks yang berada diantara kedua tag tersebut adalah file HTML.

<head> </head> : mendefinisikan head dalam sebuah file HTML.

<title> </title> : mendefinisikan judul yang hendak ditampilkan pada browser.

<body> </body> : mendefinisikan teks beserta formatnya yang hendak ditampilkan sebagai isi halaman
web.

Format Teks Dasar dalam HTML :

Heading, HTML mengenal 6 level heading, mulai 1 (terbesar) sampai 6. heading ditampilkan dengan
font lebih besar dan tebal daripada teks normal

Paragraf, setiap ada paragraf baru diawali dengan <p>

List, HTML mendukung daftar (list) tidak bernomor, bernomor dan definisi

Performatted Text, dalam HTML, spasi, tab dan baris baru (enter) tidak memiliki pengaruh

Extended Quotations, untuk membuat kutipan panjang, sehingga hasilnya menjorok ke dalam,
digunakan tag <blockquote>.

Ganti baris (line break), untuk menulis alamat surat dengan baris-baris pendek, tidak bagus jika
menggunakan tag <p> (spasi terlalu lebar)

Garis datar (horizontal rule), untuk membuat garis horizontal yang digunakan untuk membatasi bagian-
bagian digunakan tag <hr>.

Memformat karakter,

<b> atau <strong> untuk membuat teks Bold.

<i> atau <em> untuk membuat teks Italic.

<tt> atau <code> untuk membuat teks typewriter.

Dasar Link HTML

Hyperlink merupakan sesuatu yang sangat penting di website, sebab hyperlink akan menghubungkan
antara satu halaman dengan halaman lainnya baik dalam satu website maupun antar website.

Untuk membuat hyperlink digunakan tag <a>. Huruf a artinya "anchor". Tag <a> biasanya diikuti atribut
"href" dimana nilai dari atribut ini merupakan alamat halaman yang akan dituju.

2
Macam-macam link

1. Relative dan Absolute Link, link ke suatu dokumen pada direktori lain dapat dibuat dengan
menentukan relative path dari posisi dokumen asal berada. Ini disebut sebagai relative link.

a href=”Harga/index.html”>Daftar Harga</a>

Alamat (URL) dokumen secara lengkap (absolute path) dapat digunakan untuk menentukan tujuan link,
disebut link absolute :

a href=”http://gmail.google.com”>E-mail Google</a>

2. Link ke suatu bagian di dokumen lain, misalnya : satu.html dilink ke suatu bagian di dua.html, caranya
adalah :

Pada dokumen satu.html, dituliskan :

<a href=”dua.html#BT”>Tiga</a>

Pada bagian yang dituju, dituliskan :

<a name=”BT”>Tiga</a>

3. Link ke suatu bagian di dokumen yang sama, caranya hampir sama dengan langkah di atas :

Pada dokumen satu.html, dituliskan :

<a href=”#BT”>Tiga</a>

Pada bagian yang dituju, dituliskan :

<a name=”BT”>Tiga</a>

4. Mailto, link yang langsung menuju ke alamat e-mail.

<a href=”mailto:saya@gmail.com?subject=Masuk ga?”>

Kirim E-mail</a>

Menyisipkan Gambar

Atribut ukuran gambar, bila tidak dituliskan, maka ukuran gambar sesuai ukuran aslinya. Namun ukuran
gambar bisa dibuat dengan nilai tertentu dengan cara menuliskan atribut height dan width.

Membuat Tabel

Tabel merupakan cara untuk menampilkan informasi dalam bentuk sel yang terdiri dari kolom dan baris.

Membuat Frame

Frame HTML digunakan untuk membuat tampilan HTML yang terbagi menjadi beberapa bagian di mana
setiap bagiannya merupakan satu halaman HTML yang terpisah.

Membuat Form

Form merupakan elemen HTML yang berupa blanko (form) yang dipergunakan untuk menjaring
informasi dari pengguna

3
Macam-macam form :

Input, dengan tipe :

1. Text, password, checkbox, radio button, reset, submit dan hidden.

2. Text area.

3. Select.

Memperbaharui Halaman WEB

Memperbaharui halaman situs web dengan sesuatu yang baru, dengan mempertimbangkan kebutuhan
pengunjung dan situs web itu sendiri

Untuk memperbaharui (update) halaman situs web yang perlu menjadi bahan pertimbangan sejak
halaman web tersebut dirancang adalah kita harus memastikan agar elemen-elemen yang ada pada
setiap halaman mudah untuk di rubah (edit).

Memeriksa informasi untuk relevansi dan keterkinian

Pada dasarnya dalam proses pembuatan situs web diperlukan kerjasama antara pihak pengembang
dengan klien yang memesan situs web tersebut.

Dalam menentukan content (content awal, tambahan maupun revisi) pihak pengembang harus lebih
banyak mendengar apa yang menjadi kebutuhan klien.

Interaktivitas pengguna menjadi jantung sebuah situs web

Beberapa Gagasan yang disampaikan Tord Yard (programmer flash di WWW.EGO7.COM) tentang
pentingnya menambahkan interaktivitas pada content halaman sebuah situs web :

1. Gunakan umpan balik grafik untuk menginformasikan pengguna tentang elemen interaktif,
seperti status tombol yang bergulung

2. Sertakan suara sebagai bentuk umpan balik tambahan agar content tidak terlihat membosankan

3. Pertimbangkan pemakaian animasi untuk menerangkan elemen penting, atau untuk meminta
keikutsertaan pengunjung.

Beberapa cara untuk memeriksa informasi content situs web untuk relevansi dan keterkinian, adalah
sebagai berikut :

1. Sesuaikan content situs web dengan tujuan dan fungsi situs tersebut

2. Lakukan riset untuk mencari informasi terbaru yang sesuai dengan content situs

3. Content tambahan atau revisi juga bisa dengan meminta content tersebut ke pihak klien baik
berupa data tertulis maupun elektronik

4. Lakukan konfirmasi dalam menentukan batasan umur sebuah links, apakah akan dipertahankan
atau dihapus

5. Pihak pengembang selaku pembuat situs web bila perlu merevisi content yang mungkin
diperlukan dengan mengkonfirmasikan dahulu dengan pihak klien

Anda mungkin juga menyukai