Anda di halaman 1dari 3

LEADERSHIP BERKARAKTER – LEADER BERKEYAKINAN TINGGI

By: Mohammad Utoro, ST, MMpc, ACMC, NST

1. Apakah Keyakinan?
Keyakinan adalah pemikiran yang telah dikonfirmasi. Keyakinan bersifat relatif permanen.
Sementara pemikiran dapat datang silih berganti, sesuai reaksi kita atas sebuah peristiwa.

Mengapa mengetahui keyakinan penting? Karena keyakinan melahirkan perilaku atau akhlaq.
Perilaku berasal dari keyakinan. Dengan mengubah keyakinan, perilaku akan berubah.

2. Bagaimana Cara Mengeksplorasi Keyakinan?


Keyakinan merupakan salah satu dari hal bawah sadar yang tidak mudah dieksplorasi hanya dengan
mengingat memori dan pemahaman kita tentang sesuatu. Untuk mengetahui keyakinan secara
akurat kita perlu melakukan eksperimen dengan mengamati sebuah peristiwa.

Bagaimana reaksi Anda atas sebuah peristiwa yang Anda lihat, dengar atau bayangkan dengan
jawaban benar atau salah. Kemudian Anda mencari apa alasan mengapa peristiwa tersebut benar
atau salah. Dari alasan itu Anda dapat mulai mengidentifikasi, keyakinan apa yang mendasari Anda
menyalahkan atau membenarkan sebuah peristiwa.

Cara lain untuk mengeksplorasi keyakinan adalah dengan mengamati sebuah perilaku. Kemudian
bertanya mengapa perilaku tersebut dilakukan. Apa yang mendasari perilaku tersebut dilakukan.
Apa hal yang diyakini, sehingga Anda tergerak melakukan perilaku itu. Karena setiap perilaku,
dilahirkan dari sebuah keyakinan. Perilaku dan keyakinan adalah dua hal yang terhubung satu
dengan lainnya.

Bentuk-bentuk keyakinan dapat diidentifikasi dalam bentuk sebuah kalimat yang umumnya diawali
dengan “Saya yakin bahwa…” dan diikuti dengan pernyataan-pernyataan berikut:

a. Eksistensi
b. Identitas
c. Kategori
d. Arti
e. Kemampuan
f. Kemungkinan
g. Keharusan atau kewajiban
h. Preferensi
i. Sebab akibat
j. Proses

3. Keyakinan Positif dan Negatif


Keyakinan positif adalah keyakinan yang memberdayakan dan membuat Anda lebih efektif.

Keyakinan negatif adalah keyakinan yang tidak memberdayakan daan membuat Anda tidak efektif.
4. Keyakinan Negatif Adalah Rem Tangan
Keyakinan negatif dapat muncul bersama dengan sebuah keyakinan positif dalam sebuah peristiwa
atau perilaku yang sama. Keyakinan negatif memiliki gaya yang berlawanan dengan keyakinan
positif, sehingga mengurangi tenaga penggerak keyakinan positif untuk menjadi perilaku.

5. Transformasi Keyakinan Negatif.


Untuk menghilangkan efek rem tangan dari keyakinan negatif, maka ia perlu ditransformasi menjadi
keyakinan positif yang memberdayakan dengan cara:

- Reframe
Mengartikan ulang keyakinan negatif menjadi keyakinan positif dengan cara menanyakan:
- Apakah manfaat positifnya?
- Keyakinan baru apa yang lebih baik dan tepat?
- Apakah keyakinan baru itu sekarang lebih memberdayakan?
- Deframe
Meragukan dan kemudian menggugurkan keyakinan negatif dengan cara menanyakan:
- Bagaimana Anda tahu bahwa itu benar?
- Kapan pertama kali Anda meyakininya?
- Apa bukti bahwa keyakinan Anda benar?
- Keyakinan baru apa yang lebih baik dan tepat?
- Apakah keyakinan baru itu sekarang lebih memberdayakan?

- Outframe
Menguraikan keyakinan negatif menjadi pemikiran dengan cara menanyakan:
- Karena keyakinan negatif itu sebelumnya HANYALAH sebuah pemikiran, pemikiran awal
apa yang muncul sebelum pemikiran itu menjadi keyakinan?
- Pemikiran baru apa yang lebih baik dan tepat?
- Bagaimana Anda mengkonfirmasikannya sekarang menjadi keyakinan?
- Apa yang perlu orang lain ucapkan, agar pemikiran tersebut menjadi keyakinan?

6. Memberdayakan Keyakinan Positif.


Keyakinan positif dapat lebih diberdayakan dengan cara menanyakan:

- Pemikiran apa yang menghasilkan keyakinan positif itu?


- Pemikiran baru atau tambahan apa yang dapat membuat pemikiran itu lebih
memberdayakan?
- Bagaimana Anda mengkonfirmasikannya sekarang menjadi keyakinan?
- Apa yang perlu orang lain ucapkan, agar pemikiran tersebut menjadi keyakinan?

7. Menjadi Pemimpin Berkarakter Dengan Keyakinan Kuat


Pemimpin berkarakter adalah pemimpin yang memiliki keyakinan positif yang kuat dan tidak
memiliki keyakinan negatif yang mengurangi reaksi Anda untuk berperilaku positif.

8. Latihan Transformasi Keyakinan Negatif.


- Eksplorasi keyakinan-keyakinan negatif Anda tentang:
a. Eksistensi
b. Identitas
c. Kategori
d. Arti
e. Kemampuan
f. Kemungkinan
g. Keharusan atau kewajiban
h. Preferensi
i. Sebab akibat
j. Proses
- Transformasikan dengan cara:
a. Reframe
b. Deframe
c. Outframe

9. Latihan Memberdayakan Keyakinan Positif.


- Eksplorasi keyakinan-keyakinan negatif Anda tentang:
a. Eksistensi
b. Identitas
c. Kategori
d. Arti
e. Kemampuan
f. Kemungkinan
g. Keharusan atau kewajiban
h. Preferensi
i. Sebab akibat
j. Proses
- Berdayakan lebih kuat dengan cara:
k. Reframe
l. Deframe
m. Outframe

10. Latihan Menjadi Pemimpin Berkarakter Dengan Keyakinan Kuat


- Apa yang menjadi tujuan atau visi Anda menjadi pemimpin saat ini?
- Keyakinan positif apa saja yang Anda perlukan?
- Perilaku positif apa saja yang Anda perlukan?
- Lengkapi keyakinan positif Anda, bila masih ada perilaku positif yang belum didukung
dengan keyakinan positif.
- Hubungkan dalam pikiran Anda antara keyakinan positif dan perilaku positif.

Apakah Anda tertarik dengan artikel ini? Dan menginginkan sesi group coaching untuk kemajuan
Team Anda? Hubungi saya melalui utoro839@gmail.com

Apakah Team Anda perlu kedisiplinan tinggi, responsif, loyalitas dan dedikasi tinggi dalam
bekerja?

Anda mungkin juga menyukai