Hitungkeuangan Mgmpmtkpas PDF
Hitungkeuangan Mgmpmtkpas PDF
com
E-learning matematika, GRATIS 1
I. Bunga Tunggal
1. Pengertian
Dalam kehidupan sehari-hari kata bunga bukanlah suatu yang asing bagi telinga
kita. Sering kita jumpai seseorang membeli sepeda motor secara kredit dengan
dikenai bunga 10 % per tahun atau seseorang meminjam uang di bank dengan
bunga 2 % per bulan.
Misalkan, Agung meminjam uang sebesar Rp. 1.000.000,- kepada Jono. Sebagai
tanda jasa Agung memberi uang Rp. 50.000,- setiap tahun. Sampai uang tersebut
dapat dikembalikan. Uang yang dipinjam disebut modal atau pokok pinjaman
sedangkan jangka waktu yang di gunakan dalam perhitungan bunga adalah tahun,
bulan atau hari.
Besar bunga dinyatakan dalam persen dan biasa disebut suku bunga. Pada contoh
diatas modal yang dipinjam Agung diperhitungkan dengan dasar bunga sebesar.
setahun
Dan apabila bunga tersebut pada setiap akhir jangka waktu tidak beruba maka
bunga tersebut dapat dikatakan sebagai “Bunga Tunggal”.
Jika modal dibungkan dalam i persen, maka gabungan modal dan bunga :
1. Sesudah 1 tahun = M + i.M.
2. Sesudah 2 tahun = M + 2.i.M
3. Sesudah 3 tahun = M + 3.i.M
n. ………….. n tahun = M + n (iM)
Dan disini terlihat bahwa susunan bilangan diatas membentuk barisan aritmatika.
b. Setelah n bulan
b.
c.
-
d. -
-
Pembagi tetap :
Ket : i = bunga II = Jangka Waktu.
Keterangan :
• Rumus tersebut untuk soal yang apabila hasil bukan bilangan
bulat.
• Jika tidak diberi tanda maka 1 tahun : 360 hari
• Angka bunga :
• : disebut bunga 1 %
Contoh Soal :
1. Besar bunga dari modal Rp. 1.000.000,- dengan dasar bunga 14 % pertahun
selama 50 hari adalah :
Jawab :
bukan bilangan bulat.
Keterangan :
P % = Suku bunga
M = Modal
T = Jangka Waktu
• Jika lebih dari satu modal yang dibungakan maka MT pada rumus diatas
diganti dengan
• Pembuatan rumus bunga P % tersebut menggunakan dasar bunga 5 % dan 1
tahun = 365 hari sebagai
Latihan :
1. Diketahui suatu modal sebesar Rp. 3.000.000,00 dengan suku bunga 15%
pertahun. Tentukan besar bunga tunggal untuk jangka waktu 8 bulan!
2. Antoni mempunyai uang sebesar Rp. 10.000.000,00 dan ditabungkan ke
Bank dengan bunga tetap 12% pertahun. Tentukan jumlah uang Antoni
setelah ditabung selama 10 bulan!
3. Pemerintah memberikan pinjaman lunak untuk Usaha Kecil dan
Menengah, Besar pinjaman Rp. 20.000.000,00 dengan bunga 8% per
tahun. Dana pinjaman harus dikembalikan setelah digunakan selama 3
tahun. Tentukan berapa besar bunga dengan menggunakan perhitungan
bunga tunggal biasa dan bunga tunggal eksak!
2. Diskonto
Apabila bunga dari suatu pinjaman dibayarkan terlebih dahulu pada saat awal
pinjaman. Sehingga besarnya uang yang diterima merupakan selisih antara
besarnya pinjaman dengan besar bunga.
Sedangkan besarnya uang yang harus dikembalikan sama dengan nilai besar
pinjaman. Inilah yang disebut “Diskonto”.
Contoh :
Keterangan Pinjaman P=10 % pertahun Nilai Nilai
Sistem b. 1 th Tunai Akhir
Diskonto 100.000 10.000 90.000 100.000
Bunga 100.000 10.000 100.000 100.000
Ket :
Nilai tunai : Pinjaman yang diterima
Nilai akhir : Pinjaman yang dikembalikan
Dari tabel diatas terlihat bahwa Diskonto dapat diambil dari Nilai Akhir
dikurangi Nilai Tunai.
Contoh :
Kholek meminjam uang dengan diskonto 5% per tahun. Jika pada saat meminjam
kholek menerima uang sebesar Rp. 15.000.000,-. Berapakah besar uang yang
harus ia kembalikan setelah 1 tahun.
Jawab :
Misal uang yang dipinjam sebasar M = NT. Maka :
Latihan :
1. Ibu Mira meminjam uang di Bank sebesar Rp. 10.000.000,00 dengan besar
diskonto 10% dalam jangka waktu satu tahun. Berapakah besar uang pinjaman
saat di terima Ibu Mira!
2. Tentukan diskonto tunggal untuk:
a. Rp. 3.500.000 selama 60 hari dengan diskonto tunggal 4% perbulan.
b. Rp. 5.000.000 selama 90 hari dengan diskonto tunggal 3,5% perbulan.
Ali Imron menerima pinjaman dari Bank dengan besar diskonto 12,5%
pertahun.Jika uang pinjaman pada saat diterima Ali Imron sebesar Rp.
14.000.000,-.Tentukan besar pinjaman Ali Imron sebelum dipotong dengan yang
telah ditentukan!
MGMP Matematika SMK kota Pasuruan
www.matematika-pas.blogspot.com
E-learning matematika, GRATIS 7
Bunga Majemuk
A. Pengertian Bunga Mejemuk
Jika pada bunga tunggal adalah bunga yang dihasilkan disetiap akhir jangka
waktu tidak berubah, maka dapa bunga majemuk bunga yang dihasilkan disetiap
akhir jangka waktu berikutnya semakin bertambah. Karena bunga itu sendiri
iktu berbunga dengan ikut menjadi modal.
Untuk lebih jelasnya. Perhatikan contoh berikut :
Contoh :
Putri meminjam uang di koperasi Adi Daya sebesar Rp. 1.000.000,- dengan
bunga mejemuk 10 % per tahun. Berapakah besar uang yang harus dikembalikan
pada tahun ke – 3.
Jawab :
Modal Rp. 1.000.000,-
Bunga tahun ke-1 = 10 % x 1.000.000 Rp. 100.000,-
Rp. 1.100.000,-
Bunga tahun ke-2 = 10 % x 1.100.000 Rp. 110.000,-
Rp. 1,210.000,-
Bunga tahun ke-3 = 10 % x 1.200.000 Rp. 121.000,-
Rp. 1.331.000,-
Jika uang yang harus dikembalikan pada tahun ke-3 adalah Rp. 1.331.000,-
Na = M x (1 + i)n (Rumus).
= 10.000.000 x ( 1 + 0,05 )7
= 10.000.000 x 1,057
= 10.000.000 x 1,407100423
Na = 14.071.004
b. Nilai Tunai Modal
Yaitu suatu nilai modal beberapa bulan/tahun yang akan datang,
diperhitungkan sekarang dengan suku bunga yang ditentukan.
Untuk menghitung nilai tunai modal sebagai berikut :
1. Jika menggunakan tabel bunga
NT = Na x tabel II ( dasar i % dan n )
NT = M.
2. Jika menggunakan rumus
Atau
8.000.000
=
(1 + 0,06) 5
8.000.000
=
1,3382255776
= Rp 5.978.080,00
Latihan :
1. Handoko mempunyai uang sebesar Rp. 10.000.000,- dan ditabungkan di
bank dengan bunga tetap 8% pertahun. Tentukan jumlah uang Handoko
setelah ditabung selam 10 tahun!
2. Handoko mempunyai uang sebesar Rp. 10.000.000,- dan ditabungkan di
bank dengan bunga tetap 8% pertahun. Tentukan jumlah uang Handoko
setelah ditabung selam 10 tahun!
3. Untuk menambah modal usaha mracang, Pak Gimin memdapatkan pinjaman
dari Bank sebesar Rp. 20.000.000,- dengan bunga 15% dengan jangka waktu
5 tahun dengan besar anggsuran tetap. Berapa angsuran tiap bulannya?
I. Pengertian Rente
Rente adalah pembayaran / penerimaan sejumlah uang yang tetap besarnya pada
setiap jangka waktu tertentu misalnya setiap bulan.
Contoh :
Ani menabung setiap bulan sebesar Rp.100.000,00
dasar i dan n
Dengan rumus :
Keterangan :
Na = Nilai akhir
a = angsuran
i = suku bunga (dengan rumus, i dibuat dalam desimal)
n = jangka waktu
Contoh :
Pada tanggal 1 Januari setiap tahun mulai tahun 2003 Dion memasukkan
uang sebesar Rp.50.000,00 kebank. Apabila bank memberikan bunga 4%
setahun serta tabungan Dion hanya sampai pada akhir tahun 2010 maka
tentukanlah besar uang Dioan sampai akhir tahun tersebut !
dasar i dan (n – 1)
Dengan rumus :
Keterangan :
Nt = Nilai tunai
a = Angsuran
i = Suku bunga dibuat dalam desimal
n = Jangka waktu
Contoh soal :
Setiap awal tahun Ali mengangsur sebesar Rp. 7.000.000 selama 8 tahun
dengan dasar bunga % per tahun. Jika Ali ingin melunasi angsuran
tersebut pada awal tahun maka tentukanlah nilai tunainya.
Jawab :
Dengan tabel bunga :
Nt =7.000 + 7.000 (6,11454398)
Nt = Rp.49.801,81
Lihat tabel IV dengan
i = 3 % dan n = 7
Dengan rumus :
Nt = Rp. 49.801,81
dasar i dan (n – 1)
Dengan rumus :
Keterangan :
Na = Nilai akhir
a = Angsuran
i = suku bunga dibuat dalam desimal
n = jangka waktu
Contoh soal :
Setiap akhir bulan Adam menabungkan uangnya di bank sebesar
Rp.100.000,00 dengan suku bunga majemuk 2 %. Jika Adam menabung
hanya sampai pada akhir bulan ke-5 maka tentukanlah besar uang tersebut
(tepat sesudah menabung terakhir).
Jawab :
Dengan tabel bunga
Na = 100.000 + 100.000 (4,20404016)
Na = Rp.520.404,00
lihat tabel III dengan
i = 2 % dan n = 4
Dengan rumus :
dasar i dan (n – 1)
Dengan rumus :
Keterangan :
Nt = Nilai tunai a = Angsuran
i = suku bunga dibuat dalam desimal
n = jangka waktu
Dengan rumus :
Keterangan :
Nt = Nilai tunai
a = angsuran
i = suku bunga dibuat dalam desimal
Contoh Soal :
Mulai tanggal 1 Januari 2005 sebuah perusahaan memberikan bantuan kepada
yayasan yatim piatu sebesar Rp. 2.200.000,00 per tahun. Apabila sumbangan
itu oleh yayasan diminta seluruhnya pada tanggal 1 Januari 2005, berapa uang
yang diterima yayasan apabila dasar bunga 10 % per tahun tahun?
Jawab :
Keterangan :
Nt = nilai tunai
a = angsuran
i = suku bunga dibuat dalam desimal
Contoh Soal :
Seorang donatur bersedia member sumbangan pada yayasan tuna netra setiap
akhir tahun sebesar Rp. 1.150.000,00. Pemberian sumbangan dimulai pada
tanggal 30 Desember 2003 Pimpinan yayasan tuna netra meminta sumbangan
tersebut secara keseluruhan pada awal tahun pertama. Apabila diperhitungkan
buang 8 % per tahun maka tentukan jumlah uang yang akan diterima yayasana
tersebut.
Jawab :
Catatan :
Rente kekal tidak menggunakan tabel bunga karena jangka waktunya tidak
terhingga.
Dengan rumus :
Keterangan :
Nt = Nilai tunai
a = angsuran
i = % suku bunga
n = jangka waktu mulai pinjaman sampai dengan angsuran terakhir
k = jangka waktu mulai pinjaman samapi dengan angsuran pertama
Contoh Soal :
Pada tanggal 1 Januari 2000 Rudi meminjam uang di bank. Pinjaman itu akan
di kembalikan dengan angsuran yang sama, masing – masing Rp. 72.000,00.
Angsuran pertama dibayar pada tanggal 31 Desember 2004 dan berakhir pada
Dengan rumus :
Keterangan :
Nt = Nilai tunai
a = angsuran
i = % suku bunga
k = jangka waktu mulai pinjaman sampai dengan angsuran pertama
Contoh soal :
Diketahui suatu rente kekal dangan angsuran Rp.100.000,00 apabila angsuran
pertama dilakukan 5 tahun yang akan datang dengan suku bunga 5 % per
tahun maka hitunglah nilai tunai pada tanggal 1 Januari 2004.
Jawab :
Dengan tabel bunga :
(3,54595050)
lihat tabel IV
dengan i = 5 % dan K = 4
Latihan :
1. Setiap awal tahun disetorkan sejumlah uang ke bank sebanyak Rp. 1.000.000,-.
Jika besar bunga 4% per tahun, maka tentukan nilai akhir rente pada tahun ke-3!
2. Setiap awal tahun disetorkan sejumlah uang ke bank sebanyak Rp. 1.000.000,-.
Jika besar bunga 4% per tahun, maka tentukan nilai tunai rente pada tahun ke-3!
3. Pada akhir tahun dimasukkan sejumlah uang ke Bank sebanyak Rp. 4.000.000,-
dengan bunga 4,5% pertahun. Pada tahun ke-3 tentukan harga tunai rente?
Jumlah 2.000.000
Ruas kiri adalah deret geometri, sehingga dapat dihitung sebagai berikut :
Ruas kiri adalah deret geometri, yang telah kita kethui rumus jumlahnya
adalah:
sehingga jumlah diatas dihasilkan:
sehingga diperoleh :
bunga : “daftar V”
Besarnya anuitas :
Latihan :
1. Ibu Reni meminjam uang di Bank sebesar Rp. 10.000.000,-. Pinjaman harus
dilunasi dengan anuitas selama setahun dengan pembayaran tiap 3 bulan. Suku
bunga 3% per tiga bulan. Buatlah rencana pelunasannya, buatkan pula table
rencana pelunasan itu!
2. Suatu pinjaman sebesar rp. 10.000.000 akan dilunasi dengan 5 angsuran
dengan suku bunga 12% pertahun. Tentukan besar anuitasnya!
I. Pengertian
Bila seseorang membeli suatu barang, misalnya kendaraan, mesin photocopy,
mesin stensil, TV, kulkas, sesudah satu tahun maka nilainya akan menurut.
Penuruan nilai disebabkan barang-barang tersebut aus, daya produktifitasnya
menurun atau bahkan barang tersebut rusak. Penurunan nilai inilah yang disebut
penyusutan. Sebelum kita bahas mengenai penyusutan, siswa perlu diingatkan
pemahamannya berkaitan pengertian dalam bidang ekonomi yaitu pengertian
aktiva.
1. Pengertian Aktiva
Aktiva adalah segala sumber daya ekonomi, barang fisik perusahaan yang
berupa harta benda dan hak hokum yang dimiliki untuk memperoleh
keungtungan.
Ditinjau dari manfaatnya, aktiva dibedakan atas :
a. Aktiva lancar adalah uang tunai atau aktiva lainnya yang secara cepat
dapat dicairkan menjadi uang tunai, dijual atau dipakai habis selama
periode operasi
yang normal dari perusahaan itu (misalnya dalam satu tahun) Contoh
aktiva lancar, misalnya : uang kas, persediaan barang dagangan,bahan
mentah, barang dalam proses, piutang dagang, wesel tagih, surat berharga
yang dapat dijual dan lain-lain.
b. Aktiva tetap adalah aktiva yang sifatnya permanent (tetap) atau tahan
lama yaitu lebih dari satu periode operasi normal, yang dimiliki
perusahaan dan dipergunakan dalam operasi-operasi penyelenggaraan
perusahaan itu. Aktiva tetap disebut juga kekayaan (property), pabrik
(plant), dan alat-alat perlengkapan (equipment).
Kita kenal dua macam aktiva tetap, yaitu :
1) Aktiva tetap berujud (tangible material) adalah aktiva yang
mempunyai nilai fisik atau material. Misalnya : perabotan (furniture),
perkakas (tools), mesin-mesin (machinery).
2) Aktiva tetap tak berujud (intangible material) adalah aktiva yang tidak
memiliki wujud fisik. Misalnya hak paten , hak cipta (copy right).
Seiring dengan perjalanan waktu, aktiva tetap (kecuali tanah) selama
masal pakainya mengalami penurunan daya guna.
Oleh karena itu maka aktiva tetap yang digunakan dalam proses produksi
sebagian dari biaya perolehannya secara berkala harus dialokasikan
terhadap biaya perusahaan selama masa pakai dari aktiva tersebut. Proses
pengalokasian secara berkala dari sebagian biaya perolehan suatu aktiva
terhadap biaya perusahaan inilah yang disebut penyusutan atau
depresiasi
II. Penyusutan
Kita kenal dua jenis penyusutan :
1. Penyusutan fisik, yaitu berkurangnya daya guna yang disebabkan pemakaian.
2. Penyusutan fungsional, yaitu penyusutan yang disebabkan kelemahan dan
ketuaan model.
Contoh :
Sebuah mesin photocopy seharga Rp. 10.000.000,00 dengan taksiran umur
manfaat 5 tahun, mempunyai nilai sisa/residu Rp. 1.000.000,00.
Tentukan :
a. Penyusutan tiap tahun
b. Presentase penyusutan
c. Nilai buku akhir tahun ke-3
d. Daftar penyusutan.
Penyelesaian :
A = 10.000.000; n = 5; S = 1.000.000
a.
Begitu dan seterusnya, dapat ditarik kesimpulan bahwa nilai buku akhir
tahun ke-n adalah :
Contoh Soal :
Seperangkat komputer berharga Rp 10.000.000,00 dengan nilai sisa
Rp. 625.000,00 setelah 4 tahun. Apabila tiap tahun disusut dari nilai
bukunya, tentukan :
a. persentase prnyusutan
b. besarnya penyusutan tahun ke-3
c. nilai buku akhir tahun ke-3
Penyelesaian :
A = 10.000.000; S = 625.000; n = 4
a. Persentase penyusutan :
Keterangan :
n = jumlah jam kerja
d = beban penyusutan tiap jam kerja
Contoh Soal :
Sebuah mobil cukup mewah dibeli dengan harga Rp 350.000.000,00
setelah 4 tahun mempunyai umur manfaat 10.000 jam kerja, dengan
rincian tahun I adalah 2.500 jam kerja, tahun ke II adalah sebesar 3.800
jam kerja, tahun III sebesar 2.000 jam kerja, dan tahun ke IV sebesar 1.700
jam, dengan nilai sisa Rp 200.000.000,00
Tentukan :
a. Beban penyusutan
b. Daftar penyusutan
Penyelesaian :
A = 350.000; S = 200.000 dan n = 10.000
a. Beban penyusutan per jam kerja :
10.000
Yang dimaksud dengan “n” adalah jumlah satuan hasil produksi, dan “S”
nilai residu.
Contoh Soal :
Suatu aktiva dibeli dengan harga Rp 3.500.000,00 mempunyai umur
manfaat 3 tahun dengan nilai residu Rp 1.500.000,00. Rincian produksi
tahun I adalah 3.000 SHP, tahun II sebesar 1.500 SHP dan tahun ke III
sebesar 500 SHP. Tentukanlah :
a. Beban penyusutan hasil produksi
b. Daftar penyusutan
Penyelesaian :
A = 3.500.000; S = 1.5000.000; n = 3.000 + 1.500 + 500 = 5.000
a. Beban penyusutan persatuan hasil produksi
Contoh Soal :
Aryanti membeli mesin cuci seharga Rp. 900.000 dengan nilai residu,
Rp. 300.000,00 dan mempunyai umur manfaat 4 tahun. Tentukan :
a. Beban penyusutan tahun ke-2
b. Daftar penyusutan
Penyelesaian :
A = 900.000; S = 300.000; n = 4
Jumlah bilangan tahun = 1 + 2 + 3 + 4 = 10
a. Beban penyusutan tahun ke-2
LATIHAN ULANGAN
1. Ibu Diana meminjam modal sebesar Rp. 10.000.000,-, jika Ibu Diana harus
mengembalikan dalam jangka waktu 2 tahun dengan pengembalian 8/5 dari modal
pinjaman. Tentukan besar bunga pertahun!
2. Jika modal sebesar Rp. 16.000.000,- dipinjamkan selama 3 bulan dengan suku bunga
12,5% pertahun. Tentukan besar bunga tunggal eksak dan biasa, jika dilakukan pada
tahun 2007 dan tahun 2008!
3. Ali meminjam modal sebesar Rp. 100.000.000,- dengan cara diskonto, suku bunga
yang disepakati 15% pertahun. Tentukan besar modal pinjaman yang dietrima Ali
setelah dipotong bunga!
4. Bakri menerima pinjaman setelah dipotong bunga rp. 12.000.000,- dengan cara
diskonto, suku bunga 16% pertahun. Tentukan besar pinjaman bakri!
5. Jika modal sebesar Rp 25.000.000,- dibungakan dengan cara bunga majemuk, suku
bungan 1,2% perbulan. Berapa besar modal setelah 10 tahun.
6. Modal sebesar Rp 30.000.000,- dibungakan berdasarkan bunga majemuk dengan
bunga 8% pertahun. Tentukan modal selama 5 tahun 9 bulan!
7. Jika awal tahun disetor sejumlah uang ke Bank sebanyak Rp. 1.000.000,- besar
bunga 6% pertahun maka nilai akhir rente pada akhir tahun ke -8 sebesar ….
8. Pada tiap akhir tahun Umi memasukkan uang sebesar Rp. 1.000.000,- ke Bank
dengan bunga yang ditwarkan 10% pertahun. Pada tahun Ke-6 tentukan harga tunai
rente nya…!
9. Pak Kartolo meminjam uang di Bank sebesar Rp. 10.000.000,- dan harus dilunasi
dengan anuitas selama 3 tahun dengan pembayaran tiap semester, suku bunga yang
ditawarkan adalah 5% persemester tentukan :
a. besar anuitas dengan pembulatan ribuan ke atas
b. besar pembulatan jika anuitas dibulatkan ke ribuan ke atas.
10. Sebuah sepeda motor dibeli dengan harga Rp 4.300.000,00. Apabila harganya
mengalami penyusutan 10 % pertahun terhadap harga beli maka nilai buku tahun
ketiga adalah….
Agunan yang diperlukan untuk KPR adalah rumah yang akan dibeli itu
sendiri untuk KPR Pembelian. Sedangkan untuk KPR Multiguna atau KPR
Refinancing yang menjadi Agunan adalah Rumah yang sudah dimiliki.