Anda di halaman 1dari 9

34 Provinsi di Indonesia

Nama-nama 34 Provinsi di Indonesia beserta Nama Ibukotanya

1. Provinsi Nanggro Aceh Darussalam yang beribukota di Kota Banda Aceh


2. Provinsi Sumatera Utara yang beribukota di Kota Medan
3. Provinsi Sumatera Barat yang beribukota di Kota Padang
4. Provinsi Riau yang beribukota di Kota Pekan Baru
5. Provinsi Kepulauan Riau yang beribukota di Kota Tanjung Pinang
6. Provinsi Jambi yang beribukota di Kota Jambi
7. Provinsi Sumatera Selatan yang beribukota di Kota Palembang
8. Provinsi Bangka Belitung yang beribukota di Kota Pangkal Pinang
9. Provinsi Bengkulu yang beribukota di Kota Bengkulu
10. Provinsi Lampung yang beribukota di Kota Bandar Lampung
11. Provinsi DKI Jakarta yang beribukota di Kota Jakarta
12. Provinsi Jawa Barat yang beribukota di Kota Bandung
13. Provinsi Banten yang beribukota di Kota Serang
14. Provinsi Jawa Tengah yang beribukota di Kota Semarang
15. Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta yang beribukota di Kota Yogyakarta
16. Provinsi Jawa Timur yang beribukota di Kota Surabaya
17. Provinsi Bali yang beribukota di Kota Denpasar
18. Provinsi Nusa Tenggara Barat yang beribukota di Kota Mataram
19. Provinsi Nusa Tenggara Timur yang beribukota di Kota Kupang
20. Provinsi Kalimantan Barat yang beribukota di Kota Pontianak
21. Provinsi Kalimantan Tengah yang beribukota di Kota Palangkaraya
22. Provinsi Kalimantan Selatan yang beribukota di Kota Banjarmasin
23. Provinsi Kalimantan Timur yang beribukota di Kota Samarinda
24. Provinsi Kalimantan Utara yang beribukota di Kota Tanjung Selor
25. Provinsi Sulawesi Utara yang beribukota di Kota Manado
26. Provinsi Sulawesi Barat yang beribukota di Kota Mamuju
27. Provinsi Sulawesi Tengah yang beribukota di Kota Palu
28. Provinsi Sulawesi Tenggara yang beribukota di Kota Kendari
29. Provinsi Sulawesi Selatan yang beribukota di Kota Makassar
30. Provinsi Gorontalo yang beribukota di Kota Gorontalo
31. Provinsi Maluku yang beribukota di Kota Ambon
32. Provinsi Maluku Utara yang beribukota di Kota Sofifi
33. Provinsi Papua Barat yang beribukota di Kota Kota Manokwari
34. Provinsi Papua yang beribukota di Kota Jayapura
Kabupaten/Kota Di Riau
1. Kabupaten Bengkalis
2. Kabupaten Indragiri Hilir
3. Kabupaten Indragiri Hulu
4. Kabupaten Kampar
5. Kabupaten Kuantan Singingi
6. Kabupaten Pelalawan
7. Kabupaten Rokan Hilir
8. Kabupaten Rokan Hulu
9. Kabupaten Siak
10. Kabupaten Kep. Meranti
11. Kota Dumai
12. Kota Pekanbaru
13. Kabupaten Indragiri Hulu

Kecamatan Di Kabupatan Indragiri Hulu


1. Rengat
2. Rengat Barat
3. Pasir Penyu
4. Peranap
5. Lirik
6. Kelayang
7. Seberida
8. Batang Gansal
9. Batang Cenaku
10. Kuala Cenaku
11. Batang Peranap
12. Rakit Kulim
13. Lubuk Batu Jaya
14. Sungai Lala

Desa/Kelurahan di Kecamatan Rengat

1. Kelurahan/Desa Pasar Kota Rengat (Kodepos : 29311)


2. Kelurahan/Desa Kampung Besar Kota (Kodepos : 29312)
3. Kelurahan/Desa Kampung Besar Seberang (Kodepos : 29312)
4. Kelurahan/Desa Kampung Dagang (Kodepos : 29313)
5. Kelurahan/Desa Pulau Gajah (Kodepos : 29313)
6. Kelurahan/Desa Kampung Pulau (Kodepos : 29314)
7. Kelurahan/Desa Kuantan Baru (Kodepos : 29314)
8. Kelurahan/Desa Pasir Kemilu (Kodepos : 29316)
9. Kelurahan/Desa Sungai Beringin (Kodepos : 29317)
10. Kelurahan/Desa Sekip Hilir (Kodepos : 29318)
11. Kelurahan/Desa Rantau Mapesai (Kodepos : 29319)
12. Kelurahan/Desa Rawa Bangun (Kodepos : 29319)
13. Kelurahan/Desa Sei/Sungai Guntung Hilir (Kodepos : 29319)
14. Kelurahan/Desa Sei/Sungai Guntung Tengah (Kodepos : 29319)
15. Kelurahan/Desa Sekip Hulu (Kodepos : 29319)
16. Kelurahan/Desa Sungai Raya (Kodepos : 29319)
ASEAN

ASEAN merupakan sebuah organisasi yang ada di antara negara-negara kawasan Asia
Tenggara. Tujuannya sendiri adalah menjalin kerja sama di antara negara-negara
sebagai anggota di dalamnya baik itu pada bidang ekonomi, sosial, politik dan lainnya.
ASEAN juga memiliki tiga tujuan umum serta tujuan khusus lain yang mana dibentuk
sendiri dari organisasi ini.

Organisasi ASEAN telah menjadi wadah untuk negara-negara yang berada di kawasan
Asia Tenggara. Indonesia pun anggota dari 10 negara anggota ASEAN. Semua negara
yang ada di dalamnya menjalankan peran penting untuk terwujudnya tujuan dari
berdirinya ASEAN termasuk juga dengan tujuan dalam bidang politik serta ekonomi.

Terbentuknya organisasi ASEAN telah disahkan Deklarasi Bangkok tanggal 8 Agustus


tahun 1967. Terdapat lima negara pendiri ASEAN yakni Indonesia, Malaysia, Thailand,
Singapura dan Filipina. Kemudian bertambah lagi hingga kini jadi 10 negara. Kira-kira
apa saja ya tujuan ASEAN? Langsung saja simak ulasan yang ada di bawah ini!

Pengertian ASEAN

Pengertian ASEAN yaitu sebuah organisasi bersifat geo-politik serta ekonomi yang
mana anggotanya adalah negara-negara pada kawasan Asia Tenggara. Kepanjangan dari
singkatan kata ASEAN yakni Association of Southeast Asian Nations. ASEAN sendiri
didirikan sejak tanggal 8 Agustus tahun 1967 bertempat di kota Bangkok negara
Thailand.

Pembentukan organisasi ini dilandasi dengan tanda tangan pada Deklarasi Bangkok.
Seperti yang dijelaskan di bawah terdapat lima negara sebagai pendiri dari ASEAN yang
mana turut serta menandatangani Deklarasi Bangkok tersebut diantaranya adalah
Indonesia, Filipina, Malaysia, Singapura serta Thailand.
Setelah menjelaskan pengertian ASEAN, berikut adalah anggota negara ASEAN.

10 Negara yang menjadi Anggota ASEAN

Seiring berjalannya waktu beberapa negara yang ada di kawasan Asia Tenggara juga
ikut serta bergabung dengan organisasi ini untuk mewujudkan tujuan ASEAN. Sekarang
sudah ada 10 negara yang ada di kawasan Asia Tenggara yang mana lima negara adalah
pendiri seperti di atas dan lima berikutnya adalah lima negara yang ikut bergabung.

Berikut ini 10 negara sebagai anggota ASEAN.

 Indonesia
 Malaysia
 Filipina
 Singapura
 Thailand
 Brunei Darussalam
 Vietnam
 Laos
 Myanmar

Negara Timor Leste adalah salah satu negara yang belum masuk jadi bagian anggota di
ASEAN. Walaupun letaknya ada pada kawasan Asia Tenggara. Sekarang status dari
Timor Leste adalah negara pengawas.

Tujuan dari Pembentukan ASEAN

Dilihat secara umum ada tujuh tujuan dari adanya organisasi ASEAN. Tujuan ASEAN di
antaranya adalah kerja sama pada sektor ekonomi, sektor politik, sektor budaya dan
sektor sosial. ASEAN ternyata juga memiliki tujuan untuk mempromosikan studi dari
Asia Tenggara serta menjalin kerja sama bersama organisasi regional lain yang ada di
dunia.

Berikut ini adalah tujuan dari ASEAN dengan versi bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris.
Versi Bahasa Indonesia

 “Mempercepat pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial dan perkembangan budaya


di kawasan melalui upaya bersama dalam semangat kesetaraan dan kemitraan
dalam rangka memperkuat landasan bagi komunitas Asia Tenggara yang
sejahtera dan damai”
 “Untuk mempromosikan perdamaian dan stabilitas regional melalui kewajiban
menghormati keadilan dan supremasi hukum dalam hubungan di antara negara-
negara di kawasan dan kepatuhan pada prinsip-prinsip Piagam Perserikatan
Bangsa-Bangsa;”
 “Untuk mempromosikan kolaborasi aktif dan bantuan timbal balik dalam hal-hal
yang menjadi kepentingan bersama di bidang ekonomi, sosial, budaya, teknis,
ilmiah, dan administratif;”
 “Untuk memberikan bantuan satu sama lain dalam bentuk pelatihan dan fasilitas
penelitian di bidang pendidikan, profesional, teknis dan administratif”
 “Berkolaborasi dengan lebih efektif untuk pemanfaatan pertanian dan industri
yang lebih besar, perluasan perdagangan, termasuk studi tentang masalah
perdagangan komoditas internasional, peningkatan fasilitas transportasi dan
komunikasi dan peningkatan standar hidup masyarakat”
 “Untuk mempromosikan studi Asia Tenggara; dan”
 “Untuk memelihara kerja sama yang erat dan menguntungkan dengan organisasi
internasional dan regional yang ada dengan target dan tujuan yang sama, dan
menjelajahi semua jalan untuk kerja sama yang lebih erat di antara mereka
sendiri.”

Versi Bahasa Inggris

 To accelerate the economic growth, social progress and cultural development in


the region through joint endeavours in the spirit of equality and partnership in
order to strengthen the foundation for a prosperous and peaceful community of
Southeast Asian Nations;
 To promote regional peace and stability through abiding respect for justice and the
rule of law in the relationship among countries of the region and adherence to the
principles of the United Nations Charter;
 To promote active collaboration and mutual assistance on matters of common
interest in the economic, social, cultural, technical, scientific and administrative
fields;
 To provide assistance to each other in the form of training and research facilities in
the educational, professional, technical and administrative spheres;
 To collaborate more effectively for the greater utilisation of their agriculture and
industries, the expansion of their trade, including the study of the problems of
international commodity trade, the improvement of their transportation and
communications facilities and the raising of the living standards of their peoples;
 To promote Southeast Asian studies; and
 To maintain close and beneficial cooperation with existing international and
regional organisations with similar aims and purposes, and explore all avenues for
even closer cooperation among themselves.

Prinsip Utama dari ASEAN

Hampir semua organisasi tentunya harus memiliki prinsip yang nyata. Hal ini juga
berlaku sama dengan negara ASEAN. Organisasi ASEAN juga mempunyai prinsip dasar
yang wajib untuk dianut semua anggotanya. Di bawah ini adalah prinsip-prinsip dasar
yang ada.

 Menghormati, kedaulatan, kesamaan, kemerdekaan integritas teritorial serta


identitas nasional dari setiap negara
 Hak setiap negara dalam memimpin kehadiran nasional bebas dari pada campur
tangan, subversi maupun paksaan
 Tidak mencampuri urusan yang ada pada negeri sesama negara sebagai anggota
 Penyelesaian perbedaan maupun sengketa dilakukan dengan cara damai
 Menolak pemakaian ancaman maupun kekerasan
 Kerja sama yang efektif di antara anggota-anggota di dalamnya.

Sementara di dalam Piagam ASEAN, juga telah disebutkan beberapa isi serta prinsip
yang jumlahnya terdapat 10 poin. Prinsip yang ada ini telah disahkan dan diresmikan di
bulan November tahun 2007 yang mana sudah berlaku sejak tahun 2008. Berikut ini
adalah beberapa isi tersebut
 Menekankan sentralitas ASEAN dalam kerja sama regional.
 Menghormati prinsip-prinsip teritorial, kedaulatan integritas, tidak interferensi
dan identitas nasional anggota ASEAN.
 Mempromosikan perdamaian regional dan identitas, permukiman damai
perselisihan melalui dialog dan konsultasi, dan menolak agresi.
 Penegakan hukum internasional sehubungan dengan hak asasi manusia,
keadilan sosial dan perdagangan multilateral.
 Mendorong integrasi regional perdagangan.
 Penunjukan Perwakilan Sekretaris Jenderal dan Tetap ASEAN.
 Pembentukan badan hak asasi manusia dan mekanisme sengketa yang belum
terselesaikan, akan diputuskan di KTT ASEAN.
 Pengembangan hubungan eksternal ramah dan posisi dengan PBB (seperti Uni
Eropa)
 Peningkatan jumlah KTT ASEAN ke dua kali setahun dan kemampuan untuk
mengadakan untuk situasi darurat.
 Mengulangi penggunaan bendera ASEAN, lagu kebangsaan, lambang dan
nasional hari ASEAN pada 8 Agustus.

Bentuk Kerja Sama Pada ASEAN

Ada cukup banyak contoh dari kerja sama yang ada pada organisasi ASEAN sebagai
salah satu tindakan untuk mencapai tujuan ASEAN. Hal ini berlaku pada beberapa
sektor mulai dari sektor ekonomi, sektor sosial-budaya serta politik. Berikut adalah
beberapa bentuk dari kerja sama yang ada di negara Asia Tenggara.

 Sektor Ekonomi

Kerja saja di sektor ekonomi yang mana ditujukan untuk mengurangi dan
menghilangkan beberapa hambatan-hambatan di sektor ekonomi misalnya saja dengan
terciptanya kesatuan sistem ekonomi kawasan. Kerja sama yang dilakukan ini
mencakup bidang industri, dagang, serta pembentukan kawasan sektor perdagangan
bebas yang ada di Asia Tenggara
 Sektor Sosial

Kerja sama pada sektor sosial serta budaya di antaranya adalah bidang kebudayaan,
bidang penerangan, bidang pendidikan, bidang lingkungan hidup, bidang ilmu
pengetahuan serta bidang teknologi, bidang penanganan bencana alam, bidang
kesehatan, bidang ketenagakerjaan, bidang pembangunan sosial, bidang pengentasan
kemiskinan, bidang pemberdayaan perempuan, bidang kepemudaan, bidang
penanggulangan narkoba, bidang peningkatan administrasi dan bidang kepegawaian
publik.

 Sektor Politik

Kerja sama dalam sektor politik serta keamanan akan ditujukan dengan tujuan untuk
menciptakan keamanan, stabilitas, serta perdamaian khususnya pada kawasan ASEAN
serta dunia.

Anda mungkin juga menyukai