Bahan ajar merupakan bahan yang digunakan oleh guru/instruktur dalam melaksanakan
kegiatan pembelajaran di kelas. Bahan ajar juga dapat diartikan sebagai seperangkat materi
yang disusun secara sistematis baik tertulis maupun tidak, sehingga tercipta
lingkungan/suasana yang memungkinkan peserta didik untuk belajar. Bahan ajar dapat
dikembangkan dalam bentuk cetak atau digital.
Untuk mendapatkan pemahaman tentang pengertian lain dari bahan ajar dapat dibuka link
berikut :
What is learning materials: https://www.quora.com/What-is-teaching-learning-material
Learning Materials: http://help.eb.com/bolse/us/Learning_Materials.htm
Bahan Ajar: https://www.silabus.web.id/pengertian-bahan-ajar-menurut-para-
cendekiawan/
Untuk mendalami materi tentang bahan ajar lebih lanjut klik link berikut :
Teaching/Learning Materials: https://www.thoughtco.com/tlm-teaching-learning-
materials-2081658
Teaching/Learning Materials: https://www.slideshare.net/En_Teng/teaching-and-learning-
materials
Untuk mendapatkan penjelasan lebih lanjut tentang bagaimana memilih bahan ajar yang baik,
Bapak/Ibu bisa klik link berikut :
Selection of Supplementary Materials: https://pcspolicy.com/3000-educational-
program/item/382-selection-of-instructional-materials
How to Choose Teaching Materials: https://www.slideshare.net/VQuevedo/how-to-
choose-teaching-materials-2675999
BAHAN AJAR
Shalat dalam Islam menempati kedudukan sangat penting, karena shalat adalah
perbuatan yang pertama kali akan dihisab (dihitung) pertanggung jawabannya kelak di
hari kiamat.
Syarat sah shalat :
1. Suci badan dari hadats besar dan kecil. Hadats kecil ialah tidak dalam keadaan berwudhu
dan hadats besar adalah belum mandi dari junub
2. Suci badan, pakaian dan tempat dari najis
3. Menutup aurat (aurat laki-laki adalah antara pusar sampai lutut, sedang aurat perempuan
adalah seluruh anggota badan kecuali kedua telapak tangan dan wajah)
4. Telah masuk waktu shalat. Shalat tidak wajib dilaksanakan terkecuali apabila sudah
masuk waktunya, dan tidak sah hukumnya shalat yang dilaksanakan sebelum masuk
waktunya.
5. Menghadap kiblat, jika berada dalam masjid haram Mekah, maka harus menghadap
langsung. Dan jika jauh dari baitullah, maka cukup menghadap ke arahnya
Sunnah shalat
1. Sunah `ab`ad adalah amalan sunah dalam shalat yang apabila terlupakan harus diganti
dengan sujud sahwi
2. Sunah hai`at adalah amalan sunah dalam shalat yang apabila terlupakan tidak perlu
diganti dengan sujud sahwi
5. Ruku' dan thuma'ninah, artinya membungkuk sehingga punggung menjadi sama datar
dengan leher dan kedua belah tangannya memegang lutut.
Dari Abu Mas'ud Badari. Nabi saw bersabda :
6. I'tidal dengan thuma'ninah, artinya bangkit bangun dari ruku' dan kembali tegak
lurus, thuma'ninah.
7. Sujud dua kali dengan thuma'ninah, yaitu meletakkan kedua lutut, kedua tangan, kening
dan hidung ke atas lantai. Anggota-anggota sujud ialah muka, kedua telapak tangan,
kedua lutut, dan kedua telapak kaki.
8. Duduk antara dua sujud dengan thuma'ninah: artinya bangun kembali setelah sujud
yang pertama untuk duduk sebentar, sementara menanti sujud yang kedua.
9. Duduk untuk tasyahud pertama.
10. Membaca tasyahud akhir: di waktu duduk di raka'at yang terakhir.
11. Membaca shalawat atas Nabi: artinya setelah selesai tasyahud akhir, maka
dilanjutkan membaca pula shalawat atas Nabi dan keluarganya.
12. Mengucapkan salam yang pertama. Bila setelah selesai membaca tasyahud akhir dan
shalawat atas Nabi dan keluarga beliau maka memberi salam. Yang wajib hanya
salam yang pertama.