PROSEDUR PERAWATAN PEMANAS AIR DAN TANDON AIR

No.Dokumen No. Revisi Halaman

1/2
496/SPO/K3RS/IV/2017 0/0
Ditetapkan,.........
STANDAR Tanggal Terbit Direktur
PROSEDUR
OPERASIONAL 01 Januari 2019

dr. HM. Rijanto WM, SH

PENGERTIAN Kegiatan yang dilakukan secara rutin dan terus menerus terhadap mesin pemanas
air dan tendon air panas.

TUJUAN 1. Menjaga agar mesin pemanas air tetap berfungsi.

2. Mengetahui kerusakan lebih awal.
3. Terpenuhinya kebutuhan air panas di ruang perawatan.

KEBIJAKAN Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonsia Nomor :

1204/MENKES/SK/X/2004 tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungan Rumah
Sakit

1. Perawatan tangki, dilakukan pengurasan secara berkala minimal 6 bulan

sekali, dengan cara :
 Matikan mesin AC.
PROSEDUR  Matikan pompa distribusi.
 Tutup stop kran input air dingin.
 Buka stop kran pembuangan.
 Bersihkan permukaan dalam tangki.
 Tutup stop kran pembuangan, dan buka stop kran input air dingin.
 Setelah air penuh hidupkan kembali mesin AC.
2. Perawatan pelampung :
 Tutup stop kran input air dingin.
 Pelampung di lepas dan di bersihkan.
3. Perawatan Unit heat Exchanger :
 Lakukan proses Back Wash unit Heat Exchanger minimal 1 kali
seminggu
 Lakukan Back Wash pada saat pompa sirkulasi bekerja.
 Pastikan posisi stop kran, biarkan air keluar dari pipa pembuangan
beberapa saat (± 1 menit).

1. Rawat Inap
UNIT TERKAIT 2. Unit Instalasi Pemeliharaan Sarana

DOKUMEN
TERKAIT