Bab Ii Anc
Bab Ii Anc
TINJAUAN TEORI
4
5
10) Bayi yang lahir dari ibu dengan HIV , mendapatkan profilaksis
ARV dan dilakukan pemeriksaan status HIV nya pada umur 18
bulan.
f. Pencegahan Malaria dalam Kehamilan (PMDK)
Semua ibu hamil di daerah endemis malaria mendapatkan
penapisan malaria, kelambu berinsektisida (LLIN/Long Lasting
Insecticide Nets (Kelambu berinsektisidatahan lama) pada
kunjungan antenatal pertamakali, dan bila hasil pemeriksaan positif
untuk malaria, maka ibu hamil diberi pengobatan sesuai usia
kehamilan.
Menurunkan insidens penyakit malaria dan berbagai
komplikasi/dampak negatif terhadap ibu hamil yang disebabkan
oleh penyakit malaria. Tim antenatal di daerah endemis harus
mampu:
1) Melakukan pemeriksaan sediaan darah dengan mikroskopik
atau RDT pada kunjungan pertama ibu hamil ataupun
kunjungan berikutnya bila disertai dengan keluhan
demam. Apabila serologis positif dilakukan pengobatan
berdasarkanumur kehamilan. Trimester I : Kina (dosis 10
mg/kg BB/kali diberikan 3 kali sehari selama 7 hari) Trimester
II, III : ACT (Artemisinin Combination Therapy) (Artesunat
10 mg/kgBB,Amodiakuin 10mg/kgBB selama 3 hari )
2) Setiap ibu hamil diberikan kelambu berinsektisida disetiap
kunjungan pertama,atau kunjungan berikutnya apabila belum
mendapatkan kelambu pada kunjunganpertama/sebelumnya.
3) Dilakukan pemberian motivasi secara sungguh-sungguh agar
semua ibuhamil bersedia tidur memakai kelambu sesegera
mungkin selama umur kehamilan mereka bahkan dilanjutkan
setelah pasca persalinan.
14